02 Pelaksanaan, Pemantauan,
Overview Bimbingan
03 Penilaian Kinerja
04 Tindak Lanjut
UU No 43/1999 tentang
Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 8 Tahun 1974 tentang
Pokok-Pokok Kepegawaian
UU No 8/1974 tentang PP 30/2019
tentang Pokok-Pokok Kepegawaian
PP 46/2011 Peni l a i a nKi ner j a PNS
MEMUAT MEMUAT
SISTEM
INFORMAS
I KINERJA
PEGAWAI
01 peran
dan kendali)
❑ Menetapkan rencana, indikator, dan
target kinerja
02 ❑
❑
❑
Mengukur Kinerja
Memberikan feedback
Melakukan tinjauan kemajuan kinerja
❑ Mengatasi kinerja yang buruk
❑ Menetapkan jenis dan bobot kinerja ❑ Mengapresiasi kinerja yang baik
❑ Menentukan cara mengukur kinerja
TINDAK LANJUT
03 PENILAIAN KINERJA
❑ Menilai capaian kinerja
❑ Melakukan pemeringkatan kinerja
04 ❑ Memberikan penghargaan terhadap kinerja
baik
❑ Memberikan sanksi untuk kinerja buruk
Akan diatur lebih lanjut (mekanisme, format dan contoh) pada PermenPANRB Sistem Manajemen Kinerja PNS
PENGEMBANGAN KARIER PNS
Mutasi, Promosi
PENTINGNYA MANAJEMEN KINERJA dan Pengembangan
PNS Kompetensi berdasarkan
kinerja
MANAJEMEN TALENTA
Kinerja pegawai
harus menjadi salah
satu dasar penempatan
01
talent pool
TUNJANGAN KINERJA
04
Tunjangan Kinerja
dibayarkan berdasarkan
pencapaian kinerja
PENGHARGAAN
03 KINERJA
pemberian
PEGAWAI
digunakan untuk
penghargaan berdasarkan pada
penilaian kinerja yang objektif dan
SANKSI
transparan. 02
penilaian kinerja PNS yang tidak
mencapai target kinerja
dikenakan
sampai dengan
sanksi administrasi 05
pemberhentia
n
Apa itu Sistem
Manajemen
Kinerja?
Sistem Manajemen Kinerja
Pegawai Negeri Sipil adalah
suatu proses sistematis yang
terdiri dari perencanaan
Kinerja; pelaksanaan,
pemantauan dan pembinaan
Kinerja; penilaian Kinerja;
tindak lanjut; dan sistem
informasi Kinerja.
Pasal 1 Ayat 3
Manajemen Pegawai Negeri
Sipil adalah pengelolaan
pegawai negeri sipil untuk
menghasilkan pegawai
negeri sipil yang
profesional, memiliki nilai
dasar, etika profesi, bebas
dari intervensi politik,
bersih dari praktik korupsi,
kolusi, dan nepotisme.
Manajemen Pegawai Pemerintah
dengan Perjanjian Kerja adalah
pengelolaan Pegawai Pemerintah
Dengan Perjanjian Kerja untuk
menghasilkan pegawai pemerintah
dengan perjanjian kerja yang
profesional, memiliki nilai dasar,
etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktek korupsi,
kolusi dan nepotisme.
Sistem Manajemen Kinerja PNS
Periode I Periode II
11
TATA CARA PENYUSUNAN SKP
B. KINERJA TAMBAHAN
- - - -
Jakarta, 7 Januari2021
PNSyang dinilai, Pejabat Penilai,
(NAMA) (NAMA)
NIP NIP
Perencanaan Kinerja
Pegawai
01 PENYUSUNAN RENCANA SKP
05 PENETAPAN SKP
PENYUSUNAN RENCANA SKP
RENCANA SKP 2. Pengelola Kinerja merupakan jabatan fungsional yang ditetapkan oleh Menteri
10. Reviu pengelola Kinerja dilakukan terhadap Rencana SKP baik model dasar/ inisiasi
maupun model pengembangan
REVIU 11. Dalam melakukan reviu Pengelola kinerja harus:
a. Memberikan paraf persetujuan terhadap setiap IKI rencana kinerja yang telah memenuhi
aspek keselarasan, kesetaraan kualitas danrentang kendali serta menandatangani
RENCANA SKP halaman akhir pada format reviu rencana SKP; atau
b. Memberikan catatan perbaikan atas rencana kinerja atau IKI yang belum memenuhui
(lanjutan) aspek keselarasan, kesetaraan kualitas dan rentang kendali dan perlu diperbaiki oleh
pegawai dan pejabat penilai kinerja.
PELAKSANAAN KINERJA DIBUKTIKAN DENGAN
DATA DUKUNG
HASIL DARI
PENDOKUMENTASIAN
Pendokumentasian secara KINERJA
periodik dapat berupa :
Semesteran
Harian Mingguan Bulanan Triwulan Tahunan
dan/atau
PEMANTAUAN KINERJA
SANKSI
6 bulan untuk
memperbaiki kinerja
Jika tidak
memperbaiki kinerja
SANKSI
6 bulan untuk
memperbaiki kinerja
UJI KOMPETENSI
KEMBALI
B. KINERJA TAMBAHAN
- - - -
Jakarta, 7 Januari2021
PNSyang dinilai, Pejabat Penilai,
(NAMA) (NAMA)
NIP NIP
PASAL 1
Ayat 10.
• Pelayanan Kesehatan Lingkungan adalah upaya penyehatan media lingkungan;
pengamanan limbah, sampah, zat kimia berbahaya, pestisida, dan radiasi;
pengendalian faktor risiko lingkungan vektor dan binatang pembawa penyakit;
penyelenggaraan kesehatan lingkungan dalam keadaan tertentu; serta
manajemen kesehatan lingkungan.
ayat 12
• Sasaran Kinerja Pegawai yang selanjutnya disingkat SKP adalah rencana kinerja
dan target yang akan dicapai oleh seorang PNS yang harus dicapai setiap tahun.
Ayat 13.
• Angka Kredit adalah satuan nilai dari uraian kegiatan dan/atau akumulasi
nilai dari uraian kegiatan yang harus dicapai oleh Epidemiolog Kesehatan
dalam rangka pembinaan karier yang bersangkutan
PERMENPAN RB NOMOR 71 TAHUN 2021
TENTANG JABATAN FUNGSIONAL TENAGA SANITASI LIONGKUNGAN
Pasal 1 • Pasal 2
Ayat 16. Ayat (2)
• Tim Penilai Angka Kredit Jabatan Tenaga Sanitasi Lingkungan
Fungsional Tenaga Sanitasi Lingkungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
yang selanjutnya disebut Tim Penilai
berkedudukan di bawah dan
adalah tim yang dibentuk dan ditetapkan
oleh pejabat yang memiliki kewenangan
bertanggung jawab secara langsung
menetapkan Angka Kredit dan bertugas kepada pejabat pimpinan tinggi madya,
mengevaluasi keselarasan hasil kerja pejabat pimpinan tinggi pratama,
dengan tugas yang disusun dalam SKP pejabat administrator, atau pejabat
serta menilai capaian kinerja Tenaga pengawas yang memiliki keterkaitan
Sanitasi Lingkungan dalam bentuk Angka dengan
Kredit Tenaga Sanitasi Lingkungan.
• PASAL 6
• Tugas Jabatan Fungsional Tenaga Sanitasi Lingkungan yaitu
melakukan pelayanan kesehatan lingkungan melalui upaya
penyehatan media lingkungan; pengamanan limbah, sampah, zat
kimia berbahaya, pestisida, dan radiasi; pengendalian faktor risiko
lingkungan vektor dan binatang pembawa penyakit;
penyelenggaraan kesehatan lingkungan dalam keadaan tertentu;
serta manajemen kesehatan lingkungan.
Pasal 7
Unsur kegiatan tugas Jabatan Fungsional Tenaga Sanitasi
Lingkungan yang dapat dinilai angka kreditnya yaitu pelayanan
kesehatan lingkungan, yang terdiri atas sub-unsur:
a. penyehatan media lingkungan;
b. pengamanan limbah, sampah, zat kimia berbahaya, pestisida,
dan radiasi
c. pengendalian faktor risiko lingkungan vektor dan binatang
pembawa penyakit;
d. penyelenggaraan kesehatan lingkungan pada keadaan tertentu;
dan
e. manajemen kesehatan lingkungan
• Pasal 11
• Pasal 10
(1) Penilaian angka kredit Tenaga Sanitasi Lingkungan
Dalam hal suatu unit kerja
tidak terdapat Tenaga Sanitasi yang melaksanakan kegiatan sebagaimana
Lingkungan yang sesuai dimaksud dalam Pasal 10 ditetapkan sebagai
dengan jenjang jabatannya berikut:
untuk melaksanakan kegiatan a. Tenaga Sanitasi Lingkungan yang
sebagaimana dimaksud dalam melaksanakan kegiatan Tenaga Sanitasi
Pasal 8 ayat (1) dan ayat (2), Lingkungan yang berada 1 (satu) tingkat di atas
Tenaga Sanitasi Lingkungan jenjang jabatannya, Angka Kredit yang diperoleh
dapat melakukan kegiatan 1 ditetapkan sebesar 80% (delapan puluh persen)
(satu) tingkat di bawah dari Angka Kredit setiap butir kegiatan; dan
jenjang jabatannya atau 1
(satu) tingkat di atas jenjang b. Tenaga Sanitasi Lingkungan yang melaksanakan
jabatannya berdasarkan kegiatan Tenaga Sanitasi Lingkungan yang berada 1
penugasan secara tertulis dari (satu) tingkat di bawah jenjang jabatannya, Angka
pimpinan unit kerja yang Kredit yang diperoleh ditetapkan sebesar 100%
bersangkutan. (seratus persen) dari Angka Kredit dari setiap butir
kegiatan.
• Pasal 23 • Pasal 26
1) Pada awal tahun, Tenaga Sanitasi Ayat (3)
lingkungan wajib menyusun SKP. Target Angka Kredit sebagaimana
2) SKP merupakan target kinerja dimaksud dalam Pasal 24 ayat (2) bagi
Tenaga Sanitasi Lingkungan Epidemiolog Kesehatan kategori keahlian
berdasarkan penetapan target setiap tahun ditetapkan paling sedikit:
kinerja unit kerja yang a. 12,5 (dua belas koma lima) untuk
bersangkutan. Epidemiolog Kesehatan Ahli Pertama;
3) SKP untuk masing-masing jenjang b. 25 (dua puluh lima) untuk
jabatan diambil dari uraian Epidemiolog Kesehatan Ahli Muda;
kegiatan tugas jabatan sebagai c. 37,5 (tiga puluh tujuh koma lima)
turunan dari penetapan kinerja untuk Epidemiolog Kesehatan Ahli
unit kerja. Madya; dan
d. 50 (lima puluh) untuk Epidemiolog
Kesehatan Ahli Utama
Tim Penilai AK
Pasal 33 • Pasal 34
g. memberikan bahan (1) Tim Penilai sebagaimana dimaksud
pertimbangan kepada Pejabat dalam Pasal 33 terdiri atas pejabat yang
berasal dari unsur teknis yang
yang Berwenang dalam membidangi Epidemiologi Kesehatan,
pengembangan PNS, unsur kepegawaian, dan Epidemiolog
pengangkatan dalam Kesehatan.
jabatan, pemberian tunjangan (2) Susunan keanggotaan Tim Penilai
dan sanksi, mutasi, serta sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
keikutsertaan terdiri atas:
Epidemiolog Kesehatan a. seorang ketua merangkap anggota;
dalam pendidikan dan b. seorang sekretaris merangkap
pelatihan. anggota; dan
c. paling sedikit 3 (tiga) orang anggota.
KEBUTUHAN PNS DALAM JABATAN
FUNGSIONAL TENAGA SANITASI LINGKUNGAN
• Pasal 44 • (2) Pedoman perhitungan
(1) Penetapan kebutuhan PNS dalam Jabatan kebutuhan Jabatan Fungsional
Fungsional Tenaga Sanitasi Lingkungan
Epidemiolog Kesehatan
dihitung berdasarkan beban kerja yang
ditentukan dari indikator, antara lain: sebagaimana dimaksud pada
a. jumlah orang dan luas wilayah yang ayat (1) ditetapkan oleh Instansi
dilakukan pengamatan/surveilans dan Pembina setelah mendapat
penyelidikan epidemiologi; persetujuan dari Menteri
b. jumlah fasilitas pelayanan kesehatan; dan
c. jumlah program kesehatan/masalah
kesehatan yang dilaksanakan..
Penyusunan SKP
berdasarkan PP 30/2019 tentang Penilaian Kinerja PNS
JENIS
JABATAN BERDASARKAN MEMPERHATIKAN DISETUJUI
1. OTK
JA SKP Atasan Langsung Atasan Langsung
2.Uraian Jabatan
1. RKT
2.PK
1. SKP Atasan Langsung
3.OTK Atasan Langsung
2.Organisasi/unit kerja
JF 4.Uraian Jabatan
5.Butir – butir kegiatan JF
ALUR CASCADING KINERJA ORGANISASI
KE KINERJA INDIVIDU PNS
RPJMN
UU 17/2007; Perpres 18/2020;
dan Permen PPN 9/2019
RENSTRA
Dapat mengcascade/
mengintervensi
UU 5/2014
Perpres 29/2014,
PK
PermenPARB 53/2014
SKP JPT
PP 30/2019 jo RPermenPANRB
Sistem Manajemen Kinerja PNS
SKP SKP
JA JF
CONTOH CASCADING DIRECT DAN NON - DIRECT CASCADING
DIRECT CASCADING
INDEKS KEPUASAN DERAJAT
CASCADING
DIRECTING
NON –
KESEHATAN PERORANGAN DAN
MASYARAKAT
MASYARAKAT
BENCHMARK
RANPERDA KEBERSIHAN
LAYANAN
KOTA A SIAP
KEBERSIHAN KE
DIHARMONISASI
DAERAH LAIN
Lingga, JF Teknik Tata • Proses bisnis aplikasi SIMBG dalam bentuk arsitektur aplikasi yang lengkap dan ▪ Pengguna dan Pengelola Layanan SIMBG dapat mengetahui • Modul materi peningkatan kapasitas pengelola layanan penerbitan
Bangunan dan sesuai NSPK progress/tindak lanjut pengaduannya secara up-to-date PBG/IMB dan SLF melalui SIMBG tersusun secara lengkap dan
Perumahan Muda melalui aplikasi SIMBG sesuai standar penyusunan modul
▪ Telaahan jawaban atas pengaduan masyarakat tersusun • Peserta peningkatan kapasitas memahami dan dapat mempraktekan
secara cepat dan akurat (berdasarkan objek atau jenis materi yang disampaikan
masalah atau berdasarkan wilayah) • Pelatih/Narasumber peningkatan kapasitas layanan penerbitan
PBG/IMB dan SLF melalui SIMBG kompeten dan tercukupi sesuai
kebutuhan
• Peserta mendapatkan pelayanan yang memadai selama
proses pelaksanaan peningkatan kapasitas
Ali, Pranata Komputer • Aplikasi SIMBG dapat dioperasikan pada saat soft launching ▪ Perbaikan aplikasi berdasarkan hasil survey, masukan, dan
aplikasi SIMBG kepada pemerintah daerah terpilih saran pengguna aplikasi serta berdasarkan data
• Manual book dan simulasi penggunaan aplikasi SIMBG memuat informasi yang permasalahan teknis aplikasi.
jelas, lengkap, mutakhir dan mudah dipahami ▪ Jawaban atas pertanyaan terkait teknis aplikasi dari
• Telaahan berdasarkan hasil simulasi fitur-fitur aplikasi SIMBG agar dapat pengelola aplikasi di daerah disampaikan dengan respon
dioperasikan pada saat soft launching cepat dan akurat
• Pengguna mendapatkan akses username dan password sesuai prosedur,
mudah, dan cepat
Gina, Pengelola Data • Data pengguna aplikasi SIMBG terdokumentasi secara akurat, ▪ Data pengaduan masyarakat terdokumentasi secara akurat, ▪ Data peserta, narasumber, notulensi, dokumentasi, dan
reliable, dan dimutakhirkan secara berkala mutakhir, dan dilaporkan dengan cepat. pertanggungjawaban administrasi peningkatan kapasitas
• Data monitoring penggunaan aplikasi tersedia secara akurat, reliable, mutakhir, terdokumentasi secara lengkap, akurat, dan dapat
dan disajikan secara informatif dipertanggungjawabkan
• Data permasalahan teknis aplikasi tersedia secara akurat, mutakhir, dan ▪ Data pre- dan posttest peserta peningkatan kapasitas terdokumentasi
dilaporkan secara berkala untuk ditindaklanjuti perbaikannya oleh tim IT. secara lengkap
• Data masukan, saran, dan keluhan dari pengguna aplikasi terdokumentasi
secara akurat, reliable, dan mutakhir
BKN| 2021
Mustafa, Pengelola • Telaahan pengembangan fitur aplikasi SIMBG agar reliable dan user-friendly ▪ Progress penyelesaian pengaduan masyarakat dievaluasi ▪ Data hasil pre- dan posttest peserta peningkatan kapasitas dievaluasi
Monev • Data pengguna aplikasi dievaluasi dan dilaporkan secara berkala dan dilaporkan secara berkala untuk perbaikan modul materi dan metode bimbingan teknis.
• Data penggunaan aplikasi dievaluasi dan dilaporkan secara berkala ▪ Pelaksanaan peningkatan kapasitas dievaluasi dan dilaporkan
• Data permasalahan teknis aplikasi dievaluasi dan dilaporkan secara berkala. sebagai bahan peningkatan proses kerja selanjutnya.
• Data masukan, saran, dan keluhan dari pengguna aplikasi dievaluasi dan
dilaporkan secara berkala
REVIEW
RENCANA SKP
OLEH PEJABAT
REVIU SKP PENGELOLA
JA DAN JF
KINERJA
FORMAT
REVIU
RENCANA
SKP JA dan JF
1. Aspek keselarasan kinerja
2. Aspek kesetaraan kualitas dan
tingkat kendali kinerja
KEANGGOTAAN TIM PENILAI
• KetuaTim PejabatAdminstrator/JFTPKIP
Penyelia utk JFTPKIP Katagori Keterampilan
• KetuaTIM Pejabat PimpjnanTinggi Pratama/JF
TPKIPAhli Madya Katagori Keahlian
◾ Seorang ketua merangkapAnggota
◾ Seorang Sekretaris Menrangkap
Anggota SekretarisTIM harus berasal dari Unsur
Kepegawaian
◾ Paling sedikit 3 orangAnggota
◾ Berjumlah ganjil
Apabila jumlah anggotaTIM tidak dapat dipenuhi
dariTPKIP anggota tim dapat diangkat dari PNS
lain yang memiliki komptensi untuk menilai
PEMBINAAN KINERJA
Bimbingan Kerja
Diberikan pejabat penilai
secara individu kelompok dan
wajib membuat rekaman
proses bimbingan dan
penilaian kompetensi PNS
Konseling Kinerja
Tehadap PNS yang memiliki
permasalahan perilaku kerja
yang dapat mempengaruhi
pencaian target kinerja
dilaksanakan secara individual
CONTOH SKP JPT KADIS KESEHATAN….
SASARAN KINERJA PEGAWAI (JPT)
(NAMA INSTANSI) Periode Penilaian : …. Januari 2022 s.d. ….. Desember 2022
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama : Dr. drg. Armin, M.Kes. Nama : Bupati Kepala Daerah Kabupaten Wajo
NIP : 197202281999121001 NIP :
Pangkat/Gol Ruang : IV/c Pangkat/Gol Ruang :
Jabatan : Kadis Kesehatan Jabatan : Bupati Kepala Daerah
Unit Kerja : Kadis Kesehatan Unit Kerja : Kabupaten Wajo
PERSPEKTIF NO RENCANA KINERJA INDIKATOR KINERJA INDIVIDU TARGET
(1) (2) (3) (4) (5)
A. KINERJA UTAMA
Meningkatnya
Pelayanan Kesehatan Presentase Keluarga Sehat 70 %
Individu, Meningkatnya Upaya Kesehatan
Keluarga,Kelompok Masyarakat
dan Masyarakat yang Terwujudnya Kabupaten Sehat Swasti Saba
optimal
Presentase Capain Vaksinasi Covid 19 Dosis Pertama
80 %
Meningkatnya upaya Kesehatan dan Kedua
Perorangan Persentase keberhasilan pengobatan pasien TB semua
90%
tipe (succes rate)
Meningkatnya Akuntabilitas
Kinerja,Perencanaan dan
Pengelolaan Anggaran yang Optimal 90 %
Keuangan Perangkat
Daerah
B. KINERJA TAMBAHAN
-
SASARAN KINERJA PEGAWAI (JPT)
(NAMA INSTANSI) Periode Penilaian : …. Januari 2022 s.d. ….. Desember 2022
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama : dr. Armin, SKM, M.Kes. Nama : Sulistiono, SKM, M.Kes
NIP : 197202281999121001 NIP :
Pangkat/Gol Ruang : IV/c Pangkat/Gol Ruang : III/d
Jabatan : Direktur Rumah Sakit Jabatan : Bupati/Kadis……….?
Unit Kerja : Rumah Sakit Unit Kerja : Kabupaten/Dinkes
PERSPEKTIF NO RENCANA KINERJA INDIKATOR KINERJA INDIVIDU TARGET
(1) (2) (3) (4) (5)
A. KINERJA UTAMA
B. KINERJA TAMBAHAN
-
SASARAN KINERJA PEGAWAI (JPT)
(NAMA INSTANSI) Periode Penilaian : …. Januari 2022 s.d. ….. Desember 2022
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama : Armin, SKM, M.Kes. Nama : Sulistiono, SKM, M.Kes
NIP : 197202281999121001 NIP :
Pangkat/Gol Ruang : IV/a Pangkat/Gol Ruang : III/d
Jabatan : Kepala KKP Jabatan : Direktur Karantina dan Survailans
Unit Kerja : KKP Kelas Makassar Unit Kerja : Dirjen P2 Kemenkes
PERSPEKTIF NO RENCANA KINERJA INDIKATOR KINERJA INDIVIDU TARGET
(1) (2) (3) (4) (5)
A. KINERJA UTAMA
Presentase Pengendalian factor risko penyakit orang, alat
Meningkatnya Pengendalian factor risiko penyakit angkut, barang dan lingkungan 90 %
kekarantinaan pelayanan
pintu masuk Negara dan orang, alat angkut, barang dan
Indeks pengendalian factor risiko dipintu masuk
Wilayah lingkungan 90%
negara
Pemeriksaan factor risiko penyakit Jumlah Pemeriksaan factor risiko penyakit orang, alat
orang, alat angkut, barang dan angkut, barang dan lingkungan 40.000
lingkungan sesuai standar
kekarantinaan Kesehatan Indeks pengendalian factor risiko pintu masuk wilayah
B. KINERJA TAMBAHAN
-
CONTOH SKP JA ESELON III
SASARAN KINERJA PEGAWAI (JA)
(NAMA INSTANSI) Periode Penilaian : …. Januari ….. s.d. ….. Desember …....
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama : Andi Sumange Alam, SKM.M.Kes Nama : Dr.drg Armin, M.Kes
NIP : 19760514 2001121001 NIP : 197202281999121001
Pangkat/Gol
Pangkat/Gol Ruang IV/A IV/c
: Ruang :
Jabatan : Wadir Penunjang/Kordinator Jabatan : Kepala Dinas Kesehatan Kab. Wajo
Unit Kerja : Dinas Kesehatan Kab. Wajo Unit Kerja : Dinas Kesehatan Wajo
RENCANA KINERJA ATASAN LANGSUNG
NO RENCANA KINERJA ASPEK INDIKATOR KINERJA INDIVIDU TARGET
YANG DI INTERVENSI
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
A. KINERJA UTAMA
Kuantitas Jumlah Keluarga sehat 70 %
Meningkatnya Upaya Kualitas Capaian Keluarga sehat meningkat 30%
Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat Ketepatan Waktu Pelaksanaan Program
Kesehatan Individu, Waktu PIS/PK
8 bulan
(NAMA INSTANSI) Periode Penilaian : …. Januari ….. s.d. ….. Desember …....
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama : Andi Sumange Alam, SKM.M.Kes Nama : Armin, M.Kes
NIP : 19760514 2001121001 NIP : 197202281999121001
1 Kesehatan rehabilitasi
Ketepatan waktu pengendalian factor
Masyarakat dan Waktu risiko melalui kekarantinaan Sesuai Jadwal
1 Tahun
Penurunan presentase
Kualitas Capaian penurunan penyakit nosokomial 2%
Penyakit nosokomial
Waktu Waktu Pelaksanaan 1 Tahun 1 Tahun
Kuantitas
SASARAN KINERJA PEGAWAI (JA)
(NAMA INSTANSI) Periode Penilaian : …. Januari ….. s.d. ….. Desember …....
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama : Andi Sumange Alam, SKM.M.Kes Nama : Armin, M.Kes
NIP : 19760514 2001121001 NIP : 197202281999121001
YUS 1.Mengenalkan potensi bahaya di lingkungan kerja; 1.Melakukan monitoring kesehatan kerja;
JF Pemb. 2.Melakukan pengamatan lingkungan kerja; 2.Melakukan pencatatan dan pelaporan;
Contoh Matriks Peran Hasil
NAMA DAN JABATAN
INTERMEDIATE OUTCOME / PRODUK DAN/ATAU LAYANAN TIM KERJA PADA UNIT KERJA
PEGAWAI
Rahman, •penyehatan media lingkungan; •penyehatan media lingkungan; • penyehatan media lingkungan;
JF TENAGA • pengamanan limbah, sampah, zat kimia • pengamanan limbah, sampah,
• pengamanan limbah, sampah, zat
SANITASI berbahaya, pestisida, dan radiasi; zat kimia berbahaya, pestisida,
LINGKUNGA kimia berbahaya, pestisida, dan radiasi; dan radiasi;
N •pengendalian faktor risiko lingkungan vektor •pengendalian faktor risiko lingkungan • pengendalian faktor risiko
dan binatang pembawa penyakit;
vektor dan binatang pembawa lingkungan vektor dan binatang
•dpenyelenggaraan kesehatan lingkungan pembawa penyakit;
penyakit;
pada keadaan tertentu; dan • dpenyelenggaraan kesehatan
•dpenyelenggaraan kesehatan
• manajemen kesehatan lingkungan. lingkungan pada keadaan
lingkungan pada keadaan tertentu; dan tertentu; dan
• manajemen kesehatan lingkungan. • manajemen kesehatan
lingkungan.
Arsyad JF ➢ Epidemiologi Manajerial ▪ Melaksanakan Epidemiologi Manajerial
Epidemiologi ➢Survailans Epidemiologi ▪ Survailans Epidemiologi
➢kewaspadaan dini kejadian luar biasa
penyakit dan masalah kesehatan,
➢monitoring dan evaluasi program;
Nahda
JF Adminkes
JF PEMB
KESKER
Contoh Matriks Peran Hasil
SASARAN KINERJA INTERMEDIATE OUTCOME / PRODUK DAN/ATAU LAYANAN TIM KERJA PADA UNIT KERJA
Manajemen kesehatan Melakukan studi pustaka Menyusun bahan materi mitigasi Mengembangkan inovasi
lingkungan. sebagai bahan penyusunan kesehatan lingkungan pada dampak dan model peningkatan
rancangan kebijakan teknis perubahan iklim dan ancaman global program kesehatan
lingkungan
RENCANA SKP PEGAWAI 1
RENCANA SKP JA / JF NO KINERJA RENCANA ASPEK INDIKATOR TARGET
MATRIK 1 : INTERMEDIATE OUTCOME ATASAN KINERJA
1
NAMA JABATAN HASIL
2
Peg. 1
3
Peg. 2
Peg. 3
RENCANA SKP PEGAWAI 2
NO KINERJA RENCANA ASPEK INDIKATOR TARGET
MATRIK 2 : INTERMEDIATE OUTCOME ATASAN KINERJA
Peg. 1 2
Peg. 2 3
Peg. 3
RENCANA SKP PEGAWAI X
MATRIK X : INTERMEDIATE OUTCOME NO KINERJA RENCANA ASPEK INDIKATOR TARGET
NAMA JABATAN HASIL ATASAN KINERJA
1
Peg.1
2
Peg. 2
3
Peg. 3
CONTOH SKP JF JAFUNG KESMAS (SKM)
SASARAN KINERJA PEGAWAI (JF)
(NAMA INSTANSI) Periode Penilaian : …. Januari 2022 s.d. ….. Desember 2022
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama : Abd Kadir, SKM.M.Kes Nama : Andi sumange Alam, SKM, M.Kes
NIP : 19760514 2001121001 NIP : 197202281999121001
Pangkat/Gol Ruang : III/d Pangkat/Gol : IV/a
Jabatan : PKIP Ahli Muda Jabatan : Kabid Kesmas
Unit Kerja : Dines Kesehatan Kabupaten Wajo Unit Kerja : Dinas Kesehatan Kab. Wajo
RENCANA KINERJA ATASAN
NO RENCANA KINERJA ASPEK INDIKATOR KINERJA INDIVIDU TARGET
LANGSUNG YANG DI INTERVENSI
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
A. KINERJA UTAMA
Kuantitas Jumlah penyehatan media lingkungan 45 -50
Penyehatan media
lingkungan; Kualitas Terlaksananya penyehatan media lingkungan 45-50
Penyelenggaraan Kuantitas
kesehatan lingkungan pada Kualitas
keadaan tertentu; Waktu - -
(NAMA INSTANSI)
CONTOH
Lampiran SKPJF- Keterkaitan SKPdengan Angka Kredit
Periode Penilaian: 7 Januari sd 25 Desember 2022
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama Arsyad, SKM.M.Kes Nama Andi sumange Alam, SKM, M.Kes
NIP 19760514 2001121001 NIP 197202281999121001
Pangkat/Gol Pangkat/Gol
III/d IV/a
Ruang Ruang
Jabatan Tenaga Sanitasi Lingkungan Muda Jabatan Kabid Kesmas
Unit Kerja Dines Kesehatan Kabupaten Wajo Unit Kerja Dinas Kesehatan Kab. Wajo
NO. RENCANA KINERJA BUTIR KEGIATAN OUTPUT ANGKA
KREDIT
(1) (2) (3) (4) (5)
A. KINERJA UTAMA
Tetapi
BIASAKAN YANG BENAR
REVIU SKP
JA DAN JF
FORMAT
VERIFIKASI
KETERKAITAN
RENCANA SKP
DENGAN BUTIR
KEGIATAN
CONTOH SKP JF
MODEL PENGEMBANGAN
90
SASARAN KINERJA PEGAWAI (JF)
(NAMA INSTANSI) Periode Penilaian : …. Januari ….. s.d. ….. Desember …....
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Nama : Samsul Hidayat, S.S., M.PSDM. Nama : Dr. Achmad Slamet Hidayat
NIP : 19760514 2001121001 NIP : 197202281999121001
Pangkat/Gol Ruang : IV/A Pangkat/Gol Ruang : IV/c
Jabatan : Analis Kepegawaian Madya Jabatan : Direktur Kinerja
Unit Kerja : Direktorat Kinerja Unit Kerja : Kedeputian PMK
KATEGORI /STANDAR PENILAIAN SUMBER DATA
(DIBACA DARI ATAS KE BAWAH)* UNTUK
RENCANA KINERJA ATASAN
NO RENCANA KINERJA ASPEK INDIKATOR KINERJA INDIVIDU TARGET KURANG/JAUH PENGUKURAN
LANGSUNG DI BAWAH
CUKUP/SEDIKIT DI DAN
BAWAH TARGET PEMANTAUAN*
TARGET
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
A. KINERJA UTAMA
Jumlah Instansi yang Sudah Menerapkan Manajemen
Kuantitas 204 153 184 Dokumen POK
Kinerja
Bimbingan Teknis Pembinaan
Manajemen Kinerja pada seluruh Persentase 5 Aspek Manajemen Kinerja yang Sudah
Kualitas 40% 30% 36% Instrumen
K/L/D sesuai dengan target pada Diterapkan Secara Utuh
POK
Meningkatnya Manajemen Kinerja Waktu Ketepatan Waktu Pelaksanaan Bimtek Sesuai Jadwal 9 bulan 6 Bulan 8 Bulan Penilaian Pimpinan
ASN yang efektif di Instansi
1
Pemerintah Pusat dan Daerah (SS.1) Jumlah Instansi yang akan Dilaksanakan Evaluasi Hasil
Kuantitas 204 153 184 Dokumen POK
Pembinaan dan Efektifvitas
Evaluasi Pembinaan dan
Persentase Instansi yang Menerima Pembinaan Secara
pengukuran efektifitas pembinaan Kualitas 80 60 72 Instrumen
Efektif
Sistem Manajemen Kinerja
Waktu Pelaksanaan Pengukuran dan Evaluasi Bulan Oktober Bulan Desember Bulan November
Waktu Penilaian Pimpinan
Pembinaan 2021 2021 2021
Website
Jumlah Instansi yang Menerima Pelayanan Pembinaan
Kuantitas 300 225 270 Pendaftaran
Manajemen Kinerja ASN
Layanan
Terwujudnya Pembinaan dan Kepuasan Instansi dalam
2 Pelayanan Kepegawaian Berkualitas menerima Layanan pembinaan Indeks Pengukuran Kepuasan Instansi yang Menerima
Kualitas 80 60 72 Instrumen
Prima (SS.2) Manajemen Kinerja ASN Layanan
Bulan Oktober Bulan Desember Bulan November
Waktu Waktu Pelaksanaan Pengukuran Kepuasan Pelayanan Penilaian Pimpinan
2021 2021 2021
Jumlah Layanan Manajemen Kinerja yang
Meningkatnya Pemanfaatan Kepuasan Instansi dalam Kuantitas 300 225 270 Dokumen POK
Menggunakan Tekhnologi Informasi
teknologi informasi dalam menerima Layanan Manajemen
3
Pembinaan Manajemen Kinerja Kinerja yang menggunakan Indeks Pengukuran Kepuasanan Layanan Manajemen
(SS.7) Tekhnologi Informasi Kualitas 80 60 72 Instrumen
Kinerja yang Menggunakan Tekhnologi Informasi
B. KINERJA TAMBAHAN
1
CONTOH
Lampiran SKPJF- Keterkaitan SKPdengan Angka Kredit
Periode Penilaian: 7 Januari sd 25 Desember 2021
(NAMA INSTANSI)
PEGAWAI YANG DINILAI PEJABAT PENILAI KINERJA
Samsul Hidayat, S.S., M.PSDM.
Nama Nama Dr. Achmad Slamet Hidayat, S.Pd., M.Si.
NIP 19760514 2001121001 NIP 197202281999121001
Pangkat/Gol
IV/A Pangkat/Gol Ruang IV/c
Ruang
Jabatan Analis Kepegawaian Madya Jabatan Direktur Kinerja ASN
Unit Kerja Direktorat Kinerja Unit Kerja Direktorat Kinerja ASN
NO. RENCANA KINERJA BUTIR KEGIATAN OUTPUT ANGKA KREDIT
(1) (2) (3) (4) (5)
A. KINERJA UTAMA
(Nama)
MODEL DASAR/INISIASI (NIP)
REVIU SKP
JA DAN JF
FORMAT
VERIFIKASI
KETERKAITAN
RENCANA SKP
DENGAN BUTIR
KEGIATAN
Thank
you!