VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

PENGARUH KUALITAS PRODUK, INOVASI PRODUK DAN DIGITAL

MARKETING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ANGELO
STORE UBUD BALI

Pande Rantika Juli1, I Nengah Suardhika2, Gede Yudhi Hendrawan3

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mahasaraswati Denpasar
Email: rantikajuli6@gmail.com

ABSTRACT

The phenomenon of competition in the era of globalization will

increasingly direct the country's economic system and market mechanisms, which
in turn will position marketers to always develop in grabbing market share. In
implementing good marketing, producers must know what the needs and desires
of consumers are, so that the products offered will be in accordance with
consumer demand.
This study aims to determine and explain the effect of product quality,
product innovation and digital marketing on consumer purchasing decisions at
Angelo Store Ubud Bali. The number of samples in this study were 90 employees
who were determined by purposing sampling method. The collected data were
analyzed using multiple linear regression.
The results of the analysis found that product quality, product
innovation and digital marketing have a positive effect on consumer purchasing
decisions at Angelo Store Ubud Bali. This research is further expected to develop
research using other variables which theoretically can influence purchasing
decisions.

Keywords: product quality, product innovation, digital marketing, purchasing

decisions

PENDAHULUAN salah satu perusahaan yang

Angelo Store Ubud Bali memproduksi produk skin care
smerupakan salah satu store yang berbahan natural, dengan mengubah
memproduksi dan menjual segala cara pandang masyarakat untuk
jenis produk aromaterapiorganik, beralih menggunakan produk natural.
khususnya untuk kesehatan wajah Perubahan cara pandang masyarakat
dan tubuh. Angelo Store tentang beralih ke produk natural
memproduksi berbagai produk yang menyehatkan, menghantarkan
aromaterapi herbal traditional bali Angelo Store menjadi kepercayaan
yang berada didaerah Ubud. Angelo konsumen dan terus
Store sudah berdiri sejak tahun 2010 mengembangkan produknya dengan
dengan memiliki 4 cabang di Ubud membuka sejumlah cabang.
area, yang terus berkembang dan Dengan adanya masalah
bersaing dipasaran dengan penurunan keputusan pembelian
menonjolkan kualitas produk yang konsumen terhadap produk yang
mereka miliki. Angelo Store sebagai diproduksi oleh Angelo Store, yang
373 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

salah satunya disebabkan oleh produk merupakan suatu faktor

banyaknya pesaing yang penting yang mempengaruhi
menyebabkan konsumen tidak keputusan para konsumen dalam
melakukan keputusan pembelian melakukan pembelian sebuah produk
pada Angelo Store. Proses atau jasa. Semakin baik kualitas
pengambilan keputusan memiliki suatu produk, maka akan semakin
tiga elemen yang memengaruhi meningkat minat para konsumen
keputusan konsumen menurut untuk membeli produk tersebut.
Suwarman (2011) tiga elemennya Dengan memberikan kualitas produk
adalah strategi dalam pemasaran, yang baik, sebuah perusahaan dapat
perbedaan dari individu dan lebih unggul dibandingkan para
lingkungan konsumennya. Berbagai pesaingnya. Oleh karena itu sebuah
macam faktor ini membuat strategi perusahaan harus dapat memahami
pemasaran yang disesuaikan dengan keinginan konsumen sehingga dapat
bisnis, penting untuk memperhatikan menciptakan produk dengan kualitas
strategi pemasaran. yang baik dan sesuai dengan harapan
Untuk memperbaiki fenomena konsumen. Menurut Garin dan A.
yang terjadi di Angelo Store yang Dale Timpe (dalam Alma, 2013),
mempengaruhi keputusan pembelian kualitas adalah keunggulam yang
dan peningkatan penjualan terhadap dimiliki oleh produk tersebut.
produk mereka yaitu salah satunya Kualitas dalam pandangan konsumen
dengan memberikan produk adalah hal yang mempunyai ruang
berkualitas kepada konsumen, lingkup tersendiri yang berbeda
kekuatan produk dalam dengan kualitas dalam pandangan
berkompetensi memenangkan produsen saat mengeluarkan suatu
pelanggan terhadap produk dengan produk yang biasa dikenal dengan
melakukan inovasi atau pembaruan kualitas sebenarnya.
terhadap produk tersebut agar para Di sisi lain, mengingat perubahan
konsumen tidak merasa bosan dan selera yang cepat dalam teknologi
jenuh dengan produk yang sudah dan persaingan, perusahaan tidak
ada, sedangkan guna mempermudah bisa hanya mengandalakan produk
proses transaksi pembelian, promosi yang ada untuk memepertahankan
ataupun penjualan kembali, para pertumbuhan atau untuk
pengusaha memanfaatkan mempertahankan laba. Perusahaan
perkembangan dunia pemasaran yang memiliki harapan untuk
yang selama ini dilakukan secara mempertahankan pasar dan laba bisa
konvensional, yang saat ini telah dengan melakukan inovasi produk
mengalami pergeseran kearah yang berkelanjutan. Inovasi produk
teknologi digital, dalam hal ini meliputi berbagai kegiatan produk –
dikenal dengan pemasaran digital perbaikan produk, pengembangan
(digital marketing) berhubungan yang seluruhnya baru dan perluasan
dengan keputusan pembelian yang meningkatkan jangkauan atau
konsumen terhadap suatu produk. jumlah lini produk yang dapat
Sebuah perusahaan harus ditawarkan perusahaan. Menurut
memperhatikan kualitas produk yang Crawford dan De Benedetto dalam
diciptakannya, karena kualitas Putu, Andi dan Deasy (2013)

374 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

menyatakan bahwa inovasi produk menyediakan layanan pelanggan, dan

adalah inovasi yang digunakan dalam juga berfungsi sebagai media
keseluruhan operasi perusahaan periklanan yang serba guna. Internet
dimana sebuah produk baru diklaim sebagai media komunikasi
diciptakan dan dipasarkan, termasuk yang lebih baik karena
inovasi di segala proses fungsionil keserbagunaannya dan
atau kegunaannya. Kita mungkin superioritasnya dalam menargetkan
menyebutnya sebagai suatu konsumen (Shimp, 2010).
identifikasi, menciptakan dan Pemasaran dengan digital
memberikan nilai-produk baru atau marketing mempunyai kaitan yang
manfaat yang tidak ditawarkan sangat kuat. jika seseorang mulai
sebelumnya di pasar. Dengan produk mengeksplorasi bisnis pemasaran
baru atau hal yang dimaksud dengan melalui internet ia akan segera
produk asli, perbaikan produk, menemukannya bahwa daripada
memodifikasi produk dan merek baru mencari beberapa pelanggan, dia
dari perusahaan yang berkembangan sekarang akan memiliki kemampuan
melalui penelitian sendiri dan upaya untuk mencapai jutaan pelanggan
pengembangan. dari pendekatan global dan kelompok
Saat ini produk yang ditawarkan yang lebih spesifik dan juga dari
setiap perusahaan semakin beragam pelanggan yang lebih dekat
dengan kelebihan masing-masing. dengannya juga, daya tarik juga lebih
Hal tersebut menyebabkan para luas daripada bisnisnya yang di
komsumen lebih selektif dalam miliki sebelumnya. Dia bisa
memilih produk yang sesuai dengan menggunakan media sosial sebagai
apa yang mereka inginkan. Maka pasar, dan juga memiliki pasar yang
dari itu perusahaan berlomba-lomba ditargetkan (Hidayat & Tobing,
untuk melakukan inovasi produk 2012).
dalam rangka menarik minat Dengan di latar belakangi oleh
konsumen agar melakukan keputusan beberapa teori, penelitian
pembelian dan mempertahankan sebelumnya, research gap dan
pelanggannya,demi mempertahankan fenomena masalah tersebut, maka
kelangsungan hidup perusahaan. peneliti ingin mengetahui pengaruh
Inovasi ini diperlukan oleh kualitas produk, inovasi produk, dan
perusahaan, agar tetap bertahan atau pemasaran digital (digital marketing)
menjadi lebih kompetitif (Hubeis terhadap keputusan pembelian.
2012). Disisi lain dilihat dari Tujuan yang akan dicapai dalam
perkembangan dunia bisnis yang penelitian ini adalah sebagai berikut :
sangat dipengaruhi oleh teknologi 1) Untuk mengetahui dan
dan informasi. Termasuk bagian menjelaskan pengaruh kualitas
pemasaran yang harus dikuasai oleh produk terhadap keputusan
lini bisnis apapun. Internet pembelian konsumen pada Angelo
menunjukkan berbagai segi fungsi Store Ubud Bali.
pemasaran, bekerja sebagai sebuah 2) Untuk mengetahui dan
mekanisme untuk membangun menjelaskan pengaruh inovasi
permintaan, mengarahkan konsumen produk terhadap keputusan
ke aksi pembelian, mengisi pesanan,

375 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

pembelian konsumen Angelo 6. Estetika yaitu daya tarik produk

Store Ubud Bali. terhadap panca indera, misalkan
3) Untuk mengetahui dan bentuk fisik, model atau desain
menjelaskan pengaruh digital yang artistik, warna dan
marketing terhadap keputusan sebagainya,
pembelian konsumen Angelo 7. Kesan kualitas yaitu persepsi
Store Ubud Bali. konsumen terhadap keseluruhan
kualitas atau keunggulan suatu
KAJIAN PUSTAKA produk.
Kualitas Produk 8. Serviceability, yaitu kualitas
Kualitas produk adalah produk ditentukan atas dasar
kondisi fisik, fungsi dan sifat suatu kemampuan diperbaiki, meliputi
produk yang diproduksi oleh Angelo kecepatan, kompetensi,
store berdasarkan tingkat mutu yang kenyamanan, mudah direparasi
diharapkan dengan tujuan memenuhi serta penanganan keluhan yang
dan memuaskan kebutuhan memuaskan.
konsumen atau pelanggan Angelo Inovasi Produk
Store. Adapun indikator kualitas Inovasi Produk adalah
produk menurut Tjiptono (2008) perbaikan maupun perubahan yang
mengemukakan, bahwa kualitas dilakukan Angelo Store terhadap
produk memiliki beberapa indikator produk yang telah ada sebelumnya
antara lain : atau bisa juga melalui produk yang
1. Kinerja merupakan karakteristik benar-benar baru dan lain dari
operasi dan produk inti yang sebelumnya. Menurut Thomas
dibeli. Misalnya fungsi atau W.Zimmerer dkk (2008) dalam
manfaat utama dari suatu produk. Nurhaita (2016) indikator inovasi
2. Daya tahan yang berarti daya produk yaitu :
tahan menunjukan usia produk, 1) Perubahan desain
yaitu jumlah pemakaian suatu Perubahan desain merupakan
produk sebelum produk itu serangkaian tahap mencapai hasil
digantikan atau rusak. yang diharapkan berupa perbaikan
3. Kesesuaian dengan spesifikasi, dari titik awal.
yaitu kesesuaian yaitu sejauh 2) Inovasi teknis
mana karakteristik desain dan Inovasi teknis merupakan perkenalan
operasi memenuhi standar yang suatu teknologi yang baru, pelayanan
telah ditetapkan sebelumnya. yang baru, dan cara-cara baru yang
4. Fitur merupakan karakteristik atau lebih bermanfaat.
ciri-ciri tambahan yang 3) Pengembangan produk
melengkapi manfaat dasar suatu Pengembangan produk adalah upaya
produk. Fitur bersifat pilihan bagi perusahaan untuk senantiasa
konsumen menciptakan produk-produk baru,
5. Reabilitas keandalan yaitu serta memodifikasi produk lama.
kemungkinan kecil akan Digital Marketing
mengalami kerusakan atau gagal Suatu kegiatan pemasaran
pakai. yang dilakukan oleh Angelo Store
dengan memanfaatkan sosial media

376 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

yang dapat mempermudah konsumen produk Angelo Store. Ada tiga

mengakses segala sesuatu tentang indikator dalam menentukan
Angelo Store. Adapun indikator dari keputusan pembelian (Kotler,2012),
digital marketing menurut Dave yaitu:
Chaffey (2002) diantaranya: 1. Kemantapan pada sebuah produk
1. Website Pada saat melakukan pembelian,
Website adalah sebuah halaman web konsumn melilih salah satu dari
pemasaran yang dilakukan dengan beberapa alternative. Pemilihan yang
segalaupaya untuk melakukan didasarkan pada mutu, kualitasdan
pemasaran suatu produk atau jasa faktor lain yang memberikan
melalui atau menggunakan media kemantapan bagi konsumen untuk
elektronik atau Internet. Website membeli produk yang dibutuhkan.
berisikan dengan strategi-strategi 2. Kebiasaan dalam membeli produk
marketing untuk berbisnis secara Kebiasaan adalah pengulangan
online maupun offline. sesuatu secara terus-menerus dalam
2. Accesibility melakukan pembelian produ yang
Aksesibilitas adalah sejauh mana sama.
segmen pasar dapat dijangkau dan 3. Kecepatan dalam membeli sebuah
dilayani oleh perusahaan, baik produk
melalui program komunikasi Konsumen sering mengambil sebuah
periklanan atau melalui berbagai keputusan dengan menggunakan
metode penjualan. Ini adalah salah aturan pilihan yang sederhana.
satu kriteria yang menentukan daya KERANGKA BERFIKIR DAN
tarik segmen pasar. HIPOTESIS
3. Accuracy dan creadibility Berdasarkan kajian konsep
Accuracy adalah ketepatan seperti yang diuraikan, maka dapat
ketetapan tentang apa yang digambarkan kerangka konsep
ditampilkan dalam pemasaran digital penelitian seperti tersaji pada gambar
dengan aslinya sama agar dapat berikut.
dipercaya oleh konsumen. Gambar 1.
Sedangkan creadibility adalah Kerangka Konsep Penelitian
sesuatu yang ditimbulkan yang Kualitas Produk
membuat konsumen percaya dengan H1
suatu produk maupun perusahaan. H2 Keputusan
3. Manajemen hubungan konsumen Inovasi Produk Pembelian
Menjaga konsumen yang sudah
ada dan membangun kerjasama H3
yang saling menguntungkan dengan Digital Marketing
mereka adalah salah satu elemen
penting dari kegiatan pemasaran Dengan memperhatikan kerangka
digital. konsep penelitian dan kajian hasil-
hasil penelitian sebelumnya yang
Keputusan Pembelian Konsumen diuraikan pada kajian pustaka,
Keputusan pembelian adalah maka hipotesis penelitian dapat
suatu tindakan dari konsumen untuk dirumuskan sebagai berikut:
mau membeli atau tidak terhadap

377 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021
Hipotesis (H1): Kualitas berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian konsumen.
Hipotesis(H2): Inovasi Produk
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian
konsumen.
Hipotesis (H3): Digital Marketing
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian
konsumen.
METODE PENELITIAN
Tempat Penelitian
Penelitian ini bertempat di Angelo
Store Ubud yang beralamat di Jalan
Sugriwa No. 10, Ubud, Kecamatan
Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Objek Penelitian
Kualitas Produk (X1), Inovasi Produk
(X2), Digital Marketing (X3) dan
Keputusan Pembelian Konsumen(Y).
Identifikasi Variabel
Variabel independen
Dalam penelitian ini variabel
bebasnya antara lain :
- Kualitas Produk (X1)
- Inovasi Produk (X2)
- Digital Marketing (X3)
Variabel Dependen
Keputusan Pembelian Konsumen
(Y).
Definisi Operasional Variabel
Kualitas Produk
Kualitas produk adalah kondisi fisik,
fungsi dan sifat suatu produk yang
diproduksi oleh Angelo store
berdasarkan tingkat mutu yang
diharapkan dengan tujuan memenuhi
dan memuaskan kebutuhan
konsumen atau pelanggan Angelo
Store .Adapun indikator kualitas
produk menurut Tjiptono (2008)
mengemukakan, bahwa kualitas
produk memiliki beberapa indikator
antara lain :
e-ISSN: 2721-6810
1. Kinerja
2. Daya tahan
3. Kesesuaian dengan spesifikasi,
4. Fitur
5. Reabilitas keandalan
6. Estetika
7. Kesan kualitas
8. Serviceability,
Inovasi Produk
Inovasi Produk adalah
perbaikan maupun perubahan yang
dilakukan Angelo Store terhadap
produk yang telah ada sebelumnya
atau bisa juga melalui produk yang
benar-benar baru dan lain dari
sebelumnya. Inovasi juga dilakukan
berdasarkan perkembangan
permintaan konsumen Angelo Store.
Menurut Thomas W.Zimmerer dkk
(2008) dalam Nurhaita (2016)
indikator inovasi produk yaitu :
1) Perubahan desain
2) Inovasi teknis
3) Pengembangan produk
Digital Marketing
Suatu kegiatan pemasaran
yang dilakukan oleh Angelo Store
dengan memanfaatkan sosial media
yang dapat mempermudah konsumen
mengakses segala sesuatu tentang
Angelo Store. Adapun indikator dari
digital marketing menurut Dave
Chaffey (2002) diantaranya:
1. Website
2. Accesibility
3. Accuracy dan creadibility
4. Manajemen hubungan konsumen
Keputusan Pembelian Konsumen
Keputusan pembelian adalah suatu
tindakan dari konsumen untuk mau
membeli atau tidak terhadap produk
Angelo Store. Ada tiga indikator
dalam menentukan keputusan
pembelian (Kotler,2012), yaitu:
1. Kemantapan pada sebuah produk
2. Kebiasaan dalam membeli produk
378 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

3. Kecepatan dalam membeli sebuah b) Uji Multikolinearitas

produk Berdasarkan hasil uji
Penentuan Sampel multikolinearitas menunjukkan
Pengambilan sampel dalam nilai tolerance pada masing-
penelitian ini menggunakan metode masing variable bebas lebih besar
purposive sampling Sebanyak 90 dari 0,1 dan nilai Variance
orang. Inflamation Factor(VIF) lebih
kecil dari 10, sehingga dapat
TEKNIK ANALISA DATA dijelaskan bahwa data yang
Dalam penelitian ini digunakan digunakan dalam penelitian ini
program SPSS untuk menganalisis tidak mengalami gejala
data, meliputi analisis deskriptif, multikolinearitas.
asumsi klasik, analisis regresi linear c) Uji Heteroskedastisitas
berganda. Berdasarkan diperoleh nilai
signifikansi pada ketiga variabel
PEMBAHASAN HASIL bebas lebih besar dari 0,05,
PENELITIAN artinya data yang digunakan
a) Uji Normalitas dalam persamaan regresi linier
Berdasarkan hasil uji normalitas berganda tidak mengalami gejala
data diperoleh nilai test stastisik heterokedastisitas.
sebesar 0,152 dengan nilai Hasil Uji Regresi Linier Berganda
Asymp.Sig (2-tailed) sebesar Berdasarkan hasil pengujian yang
0,200 lebih besar dari 0,05 artinya dilakukan maka, hasil uji regresi
data yang digunakan dalam linier berganda dapat disajikan di
persamaan regresi linier berganda dalam Tabel 1 sebagai berikut:
merupakan data yang berdistribusi
normal.
Tabel 1.
Rekapitulasi Hasil Regresi Linier Berganda
Unstandardized
Coeffecient Standardized
Variabel Coefficients Beta T Sig.
Std. (β)
B
Error
Kualitas Produk (X1) 0,273 0,128 0,226 2,130 0,036
Inovasi Produk (X2) 0,253 0,110 0,242 2,293 0,024
Digital Marketing (X3) 0,510 0,113 0,432 4,511 0,000

Adjusted R Square 0,662

F Hitung 59,147
Sig. F 0,000
Konstanta -0,254
Persamaan Regresi Y =-0,254 +0,273X1+0,253 X2+0,510X3

Hasil uji regresi linier berganda konstanta dan koefisien masing-

pada Tabel 1 menunjukkan angka masing dalam membentuk
379 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021
persamaan regresi. Adapun
persamaanr regresi linier berganda
sebagai berikut.
Y = -0,254 + 0,273X1+0,253
X2+0,510 X3
Keterangan :
Y = Keputusan
Pembelian
a =Konstanta
b1,2,3,4 =Koefisienregresi
Variabel independen
X1 = Kualitas Produk
X2 = Inovasi Produk
X3 = Digital Marketing
Berdasarkan persamaan regresi
diatas dapat dianalisis pengaruh
masing-masing variabel independen
terhadap keputusan pembelian,
yaitu:
a) a=-0,254 yang artinya kualitas
produk, inovasi produk dan
digital marketing konstan atau
sama dengan nol maka
keputusan pembelian tetap
sebesar -0,254.
b) B1=Variabel kualitas produk
memiliki nilai koefisien
regresi dengan arah positif
sebesar 0,273. Hal ini
menunjukkan bahwa setiap
kenaikan satu satuan dari
kualitas produk maka keputusan
pembelian akan meningkat
sebesar 0,273 satuan.
c) B2= Variabel inovasi produk
memiliki nilai koefisien regresi
dengan arah positif sebesar
0,253. Hal ini menunjukkan
bahwa setiap kenaikan satu
satuan dari inovasi produk,
maka keputusan pembelian
akan meningkat sebesar 0,253
satuan.
d) B3=Variabel digital marketing
memiliki nilai koefisien regresi
dengan arah positif sebesar
e-ISSN: 2721-6810
0,510 satuan. Hal ini
menunjukkan bahwa setiap
kenaikan satu satuan pada
digital marketing maka
keputusan pembelian akan
meningkat sebesar 0,510 satuan.
Pengujian Hipotesis
Kualitas Produk berpengaruh
terhadap keputusan pembelian
Berdasarkan hasil pengujian
diketahui bahwa kualitas produk
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelianpada
Angelo Store Ubud Bali. Hal ini
berarti semakin baik kualitas produk
yang diberikan maka akan mampu
meningkatkan keputusan pembelian.
Hal ini didukung oleh
penelitian terdahulu yang dilakukan
Habibah (2016), Soenawan (2015),
Lubis (2018), Haryogi (2015),
Karlina (2015) yang menemukan
bahwa kualitas produk berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian.
Inovasi produk berpengaruh
terhadap keputusan pembelian
Berdasarkan hasil pengujian
diketahui bahwa Inovasi Produk
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian pada
Angelo Store Ubud Bali. Hal ini
berarti semakin baik inovasi produk
yang diberikan maka akan mampu
meningkatkan keputusan pembelian.
Hal ini didukung oleh
penelitian terdahulu yang dilakukan
Qoyumi (2019),Silaban, (2019),
Nathaniel (2019), Irawan (2016),
Shaleh (2017) yang menemukan
bahwa inovasi produk berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian.
380 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021
Digital marketing berpengaruh
terhadap keputusan pembelian
Berdasarkan hasil pengujian
diketahui bahwa digital marketing
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian pada
Angelo Store Ubud Bali. Hal ini
berarti semakin baik digital
marketing yang diberikan maka
akan mampu meningkatkan
keputusan pembelian.
Hal ini didukung oleh
penelitian terdahulu yang Arifuddin
(2019), Winaldi (2019), Mewoh
(2019), Sivasankaran (2017),
Khorik A (2017) yang menemukan
bahwa digital marketing
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputsan pembelian.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian
pengaruh kualitas produk, inovasi
produk dan digital marketing
terhadap keputusan pembelian pada
Angelo Store Ubud Bali. maka dapat
dibuat simpulan sebagai berikut :
1) Kualitas produk memiliki
pengaruh yang positif dan
signifikan terhadap keputusan
pembelian pada Angelo Store
Ubud Bali.
2) Inovasi produk memiliki
pengaruh yang positif dan
signifikan terhadap keputusan
pembelian pada Angelo Store
Ubud Bali.
3) Digital Marketing memiliki
pengaruh yang positif dan
signifikan terhadap keputusan
pembelian pada Angelo Store
Ubud Bali.
e-ISSN: 2721-6810
DAFTAR PUSTAKA
Alma,B. 2011. Manajemen
Pemasaran dan Pemasaran
Jasa. Cetakan Kesembelian.
Alfabeth. Bandung.
Alma, B. 2011. Manajemen
Pemasaran dan Pemasaran
Jasa. Bandung :Penerbit
Alfabeta.
Aqib, Z. 2013. Model-model, Media,
dan Strategi Pembelajaran
Kontekstual (Inovatif).
Bandung: Yrama Widya.
Chaffey, D. 2002. E-Business and E-
Commerce Management.
Strategy,Implementation and
Practice.Fourth Edition.
Prentice Hall.
Chaffey,D & Smith,PR.2013.E-
Marketing : Exellence. UK :
Butterworth-Heinemann
Ferdinand, A. 2011, Metode
Penelitian Manajemen
Pedoman Penelitian untuk
Penulisan Skripsi, Tesis, dan
Disertasi Ilmu Manajemen,
Edisi 3,
Ghozali, I. 2016. Aplikasi Analisis
Multivariete Dengan Program
IBM SPSS 23 (Edisi 8).
Cetakan ke VIII. Semarang :
Badan Penerbit Universitas
Diponegoro.
Ghozali, I. 2009. “Aplikasi Analisis
Multivariate dengan Program
SPSS “. Semarang : UNDIP.
Ghozali, I. 2012. “Aplikasi Analisis
Multivariate dengan Program
IBM SPSS20”. Semarang :
UNDIP.
Ghozali, I. 2013. Aplikasi Analisis
Multivariate dengan Program
IBM SPSS21 Update PLS
Regresi. Semarang: Badan
Penerbit Universitas
Diponegoro.
381 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

Hair, J.F. et.al. 2010. Multivariate Edisi Kesembilan. Jakarta:

Data Analysis, 7th Edition. Erlangga.
New York:Prentice Hall Kotler,P dan Keller. (2012).
International, Inc. Manajemen Pemasaran. Edisi
Hidayat, N. K., & Tobing, R. 2012. 12. Jakarta: Erlangga
Enhancing Netizen As A Meyliana, M. (2011). Analisa
Digital Marketing Strategi E-Marketing dan
Activity Toward Strategic Implementasinya pada Rental
Branding: A Case Study of Company. Binus Business
“XYZ” Brand. The Winners. Review.
Hubeis,Musa.2012.Manajemen Machfoedz, M. 2013. Pengantar
Kreativitas dan Inovasi dalam Pemasaran Modern. Akademi
Bisnis.Penerbit PT. Hecca Manajemen Pemasaran
MitraUtama. Jakarta. YPKPN, Yogyakarta.
Irawan, R. (2016). Pengaruh Inovasi Machfoedz,M .2004. Kewirausahaan
Produk Dan Citra Merek Suatu Pendekatan
Terhadap Keputusan Kontemporer.Yogyakarta
Pembelian Makanan Ringan Rahim, K., & Clemens, B.2012.
Yagi Yagi Di Easy Café Organizational goals and
Bandung. Bandung: performance measurement
Universitas Komputer criteria for content
Indonesia. marketing. Journal of
Kasali, R. 2011. Membidik Pasar Communication and
Indonesia: Cracking Zone. Computer.
Jakarta : PT Gramedia Ryan, D., & Jones, C. (2009).
Pustaka Utama. Understanding Digital
Keegan, W.J dan Green, C.M. Marketing: Marketing
(2015). Global Marketing Strategies for Engaging The
Eight Edition. Harlow: Pearson Digital Generation. United
Education Limited. States:Kogan Page Limited.
Kotler, P and Gary Armstrong. 2012. Shimp,T. A. 2010. Advertising
Prinsip- Prinsip Pemasaran. Promotion and other aspect of
Edisi13. Jilid1. Jakarta: Interated Marketing
Erlangga Communication 8th
Kotler P, & Amstrong, G. 2013. Edition.Canada:Nelson
Prinsip-prinsip Pemasaran, Education,Ltd.
Edisi ke-12.Penerbit Erlangga. Sumarwan, U. 2011. Perilaku
Kotler, P dan Amstrong, G. (2016). Konsumen: Teori dan
Dasar-dasar Pemasaran.Jilid 1, Penerapannnya dalam
Edisi Kesembilan. Pemasaran. Bogor: Ghalia
Jakarta: Erlangga. Indonesia.
Kotler, P.2009. Manajemen Sugiyono. 2013. Metode Penelitian
Pemasaran 1.Edisi ketiga belas. Pendidikan Pendekatan
Jakarta: Erlangga Kuantitatif, Kualitatif, dan
Kotler,P dan Amstrong,G. 2016. R&D. Bandung: Alfabeta
Dasar-dasar Pemasaran.Jilid 1,

382 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

Sugiyono (2015). Metode Penelitian Al Qoyumi, A. Z. I. Z. 2019. Peran

Kombinasi (Mix Methods). Citra Merek Dan Inovasi
Bandung:Alfabeta Produk Dalam Mempengaruhi
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Keputusan Pembelian
Kuantitatif, Kualitatif dan Smartphone Merek Asus (Studi
R&D. Bandung:Afabeta. Pada Pembeli Di Plaza Marina
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Dan WTC Surabaya). Jurnal
Pendidikan Pendekatan Ilmu Manajemen (JIM).
Kuantitatif, Kualitatif, dan Anwar,I. 2015. Pengaruh harga dan
R&D. Bandung: Alfabeta. kualitas produk terhadap
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian keputusan pembelian
Kuantitatif, Kualitatif, dan “Bunchbead Kota Malang”.
R&D. Bandung : Alfabeta, CV. Jurnal Ilmu dan Riset
Sunyoto, D. 2015. Manajemen dan Manajemen.Vol. 4, No. 12
Pengembangan Sumber Daya (2015). ISSN: 2461-0593.
Manusia (Cetakan Pertama). Arifuddin, R. R dkk. 2019. Pengaruh
Yogyakarta: CAPS (Center for Personal Selling Dan Digital
Academic Publishing Service). Marketing Terhadap
Tjiptono, F. 2008. Strategi Keputusan Pembelian Polis
Pemasaran. Edisi 3. ANDI: Asuransi Pt. Qbe General
Yogyakarta. Insurance Indonesia Cabang
Tjiptono, F dan Chandra,G. 2012. Makassar. Hasanuddin Journal
Pemasaran Strategik. of Applied Business and
Yogyakarta. Entrepreneurship.
Tjiptono, F. 2014, Pemasaran Jasa – Djodjobo, C.V dan Tawas, H.N
Prinsip,Penerapan, dan .2014.Pengaruh Orientasi
Penelitian, Andi Offset, Kewirausahaan, Inovasi
Yogyakarta. Produk, dan keunggulan
Tjiptono,F. 2014. Pemasaran Jasa. Bersaing Terhadap Kinerja
Andi : Yogyakarta Pemasaran Usaha Nasi Kuning
Tjiptono, F dan Chandra, G. 2012. di Kota Manado.
Pemasaran Strategik. Ernawati, D. 2019. Pengaruh
Yogyakarta. Kualitas Produk, Inovasi
Tjiptono, F.2008. Strategi Produk Dan Promosi Terhadap
Pemasaran, Edisi 3, ANDI: Keputusan Pembelian Produk Hi
Yogyakarta. Jack Sandals Bandung. JWM
Tjiptono, F dan Chandra,G. 2012. (Jurnal Wawasan Manajemen).
Pemasaran Strategik. Habibah, U. Sumiati. 2016. Pengaruh
Yogyakarta. kualitas produk dan harga
Zimmerer, T.W dkk.2008. terhadap keputusan Pembelian
Kewirausahaan dan produk kosmetik wardah di
Manajemen Usaha Kecil kota bangkalan Madura.
Salemba empat. Jurnal Ekonomi & Bisnis.
Karlina, N., Putu, N., & Seminari, N.
JURNAL K. 2015. Pengaruh Citra Merek
Dan Kualitas Produk

383 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021
Terhadap Keputusan
Pembelian Produk PT. Karya
Pak Oles Tokcer Denpasar. E-
Jurnal Manajemen Universitas
Udayana, 4(6).
Khorik, A. A., & Rahardjo, B.
(2017). Pengaruh Promosi
Melalui Media Sosial
Terhadap Keputusan
Pembelian Dengan Viral
Marketing Sebagai
Variabel Intervening (Studi
Kasus Pada Konsumen Sfa
Steak & Resto Karanganyar)
(Doctoral dissertation, IAIN
Surakarta).
La Aleiyya, I., Waluyo, H. D., &
Widayanto, W. 2014. Pengaruh
Inovasi Produk Baru, Citra
Merek, Dan Harga Terhadap
Keputusan Pembelian Pc
Tablet Apple Ipad (Studi
Kasus Pada Mahasiswa
Pengguna Ipad Di Fisip Undip
Semarang). Jurnal Ilmu
Administrasi Bisnis.
Lubis, A. A. 2018. Pengaruh Harga
Dan Kualitas Produk Terhadap
Keputusan Pembelian Surat
Kabar Pada PT. Suara Barisan
Hijau Harian Orbit Medan.
Jurnal Ilmiah Manajemen dan
Bisnis.
Mewoh, F. M., Tampi, J. R., &
Mukuan, D. D. 2019. Pengaruh
Digital Marketing Terhadap
Keputusan Pembelian Pada
Matahari Department Store
Manado Town Square. Jurnal
Administrasi Bisnis (JAB).
Nathaniel GB, S., & Fauzi DH, A.
2019. Pengaruh Gaya Hidup
Dan Inovasi Produk Terhadap
Keputusan Pembelian Produk
(Studi pada Perempuan yang
Membeli Brand Zara di Grand
e-ISSN: 2721-6810
Indonesia Jakarta). Jurnal
Administrasi Bisnis,
Pamungkas, B. A. 2016. Pengaruh
Promosi Di Media Sosial Dan
Word Of Mouth Terhadap
Keputusan Pembelian (Studi
Kasus Pada Kedai Bontacos,
Jombang).
Putri, C. S. 2016. Pengaruh media
sosial terhadap keputusan
pembelian konsumen Cherie
melalui minat beli. Jurnal
Manajemen dan Start-Up
Bisnis, 1(5), 594 603.
Prakoso H.W dkk .2015. Pengaruh
Kualitas Produk dan Kelompok
Acuan Terhadap Keputusan
Pembelian Sepeda Motor
Suzuki Satria F150. Jurnal
Riset Ekonomi danManajemen.
Silaban, S. E., Elisabeth, E., &
Sagala, R. (2019). Pengaruh
Promosi,Harga Dan Inovasi
Produk Terhadap Keputusan
Pembelian Pada Kentucky
Fried Chicken (Kfc) Simpang
Mataram Medan. Jurnal Riset
Akuntansi & Keuangan, 5(2),
209-228.
Sousa, R. G. et al .2012. Accrual
Basis Accounting in the
Brazilian Public Sector:
Empirical Research on the
Usefulness of Accounting
Information. Paper
presented at the 12th USP
Congress of Controllership and
Accounting, São Paulo,
July 2012.
Supriyadi, dan Ginanjar. 2016.
Pengaruh Kualitas Produk dan
Brand Image Terhadap
Keputusan Pembelian. Jurnal
Bisnis dan Manajemen.
384 | P a g e
VALUES, Volume 2, Nomor 2, Tahun 2021 e-ISSN: 2721-6810

Soenawan, A. D., dkk .2015.

Pengaruh Kualitas Produk,
Kualitas Pelayanan dan Harga
Terhadap Keputusan
Pembelian Konsumen
D’Stupid Baker Spazio Graha
Family Surabaya. Jurnal
Hospitality dan Manajemen
Jasa, 3(2), 395-409.
Tamamudin, 2012. Analisis
Pengaruh Pengenalan Merek,
Persepsi Kualitas, Harapan
Konsumen dan Inovasi
Produk terhadap Keputusan
Membeli Dan Dampaknya
Pada Loyalitas Konsumen
(Studi Kasus: Produk Batik
Sutra Halus Merek
Tamina).
Wardani, M. K. 2017. Pengaruh
Inovasi Produk Dan Kualitas
Produk Terhadap
Keputusan Pembelian
Handphone Merek Samsung
Dengan Brand Image
Sebagai Variabel Moderasi
(Survei pada Mahasiswa
Fakultas Ekonomi
UNISRI Surakarta). Jurnal
Ekonomi dan Kewirausahaan.

Winaldi, F. T. C. 2019. Pengaruh

Digital Marketing Terhadap
Keputusan Pembelian Pada
Aplikasi Fore Coffee (Doctoral
dissertation, Universitas
Negeri Jakarta).
Yasmin, A., Tasneem, S., & Fatema,
K. 2015. Effectiveness of
digital marketing in the
challenging age: An empirical
study. International Journal of
Management Science and
Business Administration.

385 | P a g e