BAB I
PENDAHULUAN
KUA/Penghulu.
terhadap Tuhan yang maha Esa sehingga timbul pada diri pribadi
depan.2
1
2
tanpa mengetahui apa yang menjadi hak dan kewajiban antara sesama
pasangan.3
6
tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah. Keluarga sakinah
oleh ujian dan cobaan yang silih berganti. Padahal adanya keluarga
cinta kasih dan kemesraan atau tidak. Untuk itu, keduanya harus
ajaran Islam.
jelas bermuara pada keinginan manusia untuk hidup lebih bahagia dan
3
Fachuruddin Hasballah, Psikologi Keluarga dalam Islam, (Banda Aceh:Yayasan
PENA,2007),h.1
2
3
suami dan istri gagal dalam membentuk keluarga yang damai lantaran
sehingga tidak ada jalan lain selain perceraian, agar tidak ada lagi
3
4
MEPANGA”
B. Rumusan Masalah
rahmah?
mawadah wa rahmah?
4
5
2. Manfaat Penelitian
Dari penelitian yang berjudul “Peran Penyuluh Agama
Islam di KUA Kecamatan Mepanga dalam Mewujudkan Sakinah
Mawadah Warahmah” Di harapkan bermanfaat sebagai, teknik
analisis data, dan pengecekan keabsahan data.
a. Secara Teoritis
1) Diharapkan dapat menambah khasanah keilmuan serta
memperluas
pengetahuan dan sebagai pengembangan ilmu khususnya
dalam pembinaan keluarga sakinah.
2) Penambah wawasan keilmuan bagi fakultas syariah
khususnya bagi para akademisi. Dan diharapkan dapat
menjadi kajian yang dapat dikembangkan bagi para
peneliti yang lebih lanjut.
b. Secara Praktis
1) Sebagai wawasan bagi para pejabat atau pegawai KUA
dalam menjalankan tugas-tugasnya terutama dalam
pembinaan keluarga sakinah. Serta sebagai harapan
penanggulangan masalah-masalah dalam keluarga yang
tidak diingkinkan dapat diselesaikan dengan mudah.
2) Sebagai kajian praktis pemerintah dalam evaluasi
pembinaan keluarga sakina mawadah warahmah di KUA
D. Penegasan Istilah
5
6
2. Keluarga
David dan Logan dalam buku Syafrudin, keluarga adalah
sekumpulan orang dengan ikatan perkawinan, terlahir ikatan
darah dan adopsi yang bertujuan untuk menciptakan,
mempertahankan budaya, dan meningkatkan perkembangan
fisik, mental, emosional serta sosial tiap anggota keluarga.5
3. Sakinah Mawaddah Wa Rahmah
sakinah, mawaddah, wa rahma adalah keluarga yang dipenuhi
dengan kedamaian, ketenangan dan keserasian atas dasar niatan
beribadah kepada Allah SWT.
4. KUA
4
M Arifin, Bimbingan Penyuluhan Islam (Cet.III;Jakarta:Bina Aksara,2000),H.12
5
Syafrudin, Sosial, Budayaa Dasar untuk Mahasiswa Kebidanan, (Jakarta:Trans Info
Media,2010),h. 87.
6
7
E. Penegasan Istilah
awal terhadap masalah yang diteliti. Proposal ini terdiri dari tiga bab.
yang akan menjadi acuan dalam penelitian ini. Bab ini terdiri dari
7
8
menurut ketentuan yang ada dalam komposisi proposal skripsi ini. Oleh
sebagai berikut :
BAB I Pendahuluan
proposal.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
8
9
A. Penelitian Terdahulu
Penelitian.
1. Peneliti : Hanifah
9
10
3. Peneliti : Mahmudiyanto
1. Pengertian Penyuluh
10
11
mengembangkan bahwa :
11
12
12
13
kehidupan beragama.
cara:
11
Pendekatan Penyuluh Agama Islam Non PNS Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat
Islam,2017. H 13.
13
14
(mengaktualisasikan)
dihadapinya.
dan lingkungannya.
12
Tohari Musnamar, Dasar-dasar kompetensi Bimbingan dan Konseling Islam
(Yogyakarta:UII Press,1992), H,144
14
15
1. Metode komunikasi
2. Metode Individual
individual dengan pihak yang disulu. Hal ini dapat dilakukan dengan
teknik:
dilingkungannya.
lingkungannya.
3. Metode Kelompok
15
16
forumnya.
masalah sosiologi.
psikologis.
kelas belajar.
personal chat,
16
17
13
Thohari Musnamar, Dasar-dasar Konseptual Bimbingan dan Konseling Islami, h.49.
14
Pedoman Penyuluh Agama Islam Non PNS Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat
Islam, h.14.
17
18
binaan.
18
19
dilaksanakan.
E. Kajian Keluarga
1. Pengertian Keluarga
anak. Jadi keluaraga dalam bentuk yang murni merupakan satu kesatuan
sosial yang terdiri dari suami, istri dan anak-anak yang belum dewasa.
15
Thohari Musnamar. Dasar-Dasar Konseptual Bimbingan dan Konseling Islami, h.51.
16
Abu Ahmadi, Psikologi Sosial, (jakarta:Rineka cipta,2007),h. 221.
19
20
teratur.19
yang berjanji hidup bersama yang memiliki komitmen atas dasar cinta,
menjalankan tugas dan fungsi yang saling terkait karena sebuah ikatan
17
Sri Lestari, Psikologi Keluarga, (Jakarta: Kencana,2012).h. 3.
18
Syafrudin, Sosial, Budayaa Dasar untuk Mahasiswa Kebidanan, (Jakarta:Trans Info
Media,2010),h. 87.
19
Norkasiani dkk, sosialogi Kebidanan, (Jakarta:Trans Info Media,2012),h.149.
20
Mufidah, Psikologi Keluarga, h. 37-38
20
21
terdapat tali pengikat yang dikarunikan oleh Allah kepada suami istri
amanah.
21
M. Quraish Shihab, Wawasan Al-Qur’an, (Bandung, Mizan, 1996), h, 208-209.
22
Mufidah, Psikologi Keluarga Islam Berwawasan Gender, (Malang:UIN-Malang Press,
2008), h.49.
21
22
seseorang ada yang mengartikan anak (buah hasil dari rasa kasih
sayang). Pada umumnya rahmah lebih kekal dan lebih tahan lama
a. Kriteria istri
1) Taat beragama
23
Muslich Taman dan Anis Faidah, 30 Pilar Keluarga Samara Kado membentuk Keluarga
Sakinah Mawadah Waraahmah, (Jakarta:Pustaka Al Kautsar,2007) h.8.
22
23
4) Subur
b. Kriteria suami
1) Taat beragama
6) Tidak mandul
23
24
G. Peran KUA
masyarakat, juga karena peran dan fungsi yang melekat kepada diri
24
Nur Aafandii,Skrispsi Upaya Lembaga Akademi Istri dan Ibunda shalihah (Aisah) dalam
membangun keluarga sakinah mawadaddah wa rahmah bagi keluarga salafi di salatiga, h 28-32
24
25
Sebab posisi, peran dan fungsi yang sangat strategis itu maka,
perannya, lebih dari sekedar peran-peran yang sudah ada selama ini,
Kabupaten/kota.26
tingkat Kecamatan, hal ini berdasar pada ketentuan pasal 1. Bab 1 PMA
bahwa :
25
Nuhrison M. Nuh, Optimalisasi Peran KUA Melalui Jabatan Fungsional Penghulu
(Jakarta:Bayt Al’Quran,2007), h.3.
26
keputusan Menteri Agama Republik Indonesia No, 208 tahun 2017 tentang Pedoman
Penyusaian/Inpassing, Uji Kopetensi dan Penetapan Kebutuhan Jabatan Fungsional Penghulu, h.3.
25
26
wilayah Kecamatan.”27
Wa Rahmah di KUA
pelaksanaan nikah/rujuk.
27
Peraturan Mentri Agama Nomor 11 Tahun 2007, pasal 1, bab I. Tentang Pencatatan
Nikah
26
27
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
fenomena sosial dan masalah manusia. Dalam penulisan karya ilmiah ini,
28
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, No: PER/62/M.PAN/6/2005,
Tentang Jabatan Fungsional Penghulu Dan Angka Kreditnya, h. 4-5.
27
28
kepastian dan keaslian data untuk diuraikan sebagai hasil penelitian yang
akurat.
dari pandangan responden, dan melakukan studi pada situasi yang alami.
karakteristiknya berikut:
kesimpulan penelitian.30
29
Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian, (Jakarta: Kencana, 2015), 34.
30
Ibid., 35.
28
29
B. Lokasi Penelitian
menjadi salah satu KUA yang dapat dijadikan representasi sebagai KUA
studi.
C. Kehadiran Peneliti
29
30
di sekolah yang lebih berfokus pada peran penyuluh agama Islam dalam
penelitian tersebut.
penuh yang mengamati secara teliti dan intens segala sesuatu yang terjadi
valid.
Pada hakikatnya, data bagi seorang penulis adalah sebagai alat atau
karena itu, data yang diambil harus benar-benar memenuhi kriteria yang
Jenis data yang dikumpulkan oleh penulis terdiri dari dua jenis, yaitu:
2. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh dalam bentuk yang sudah
30
31
data, jumlah guru, jumlah peserta didik, sarana dan prasarana, serta
pemecah permasalahan itu harus secara tepat dan benar. 32 Data yang baik
mencakupi ruang yang luas serta dapat memberikan gambaran yang jelas
1. Interview
31
Sugiyono, metode penelitian pendidikan: pendekatan kualitatif, kuantitatif,dan R&D,
(Cet. 20, Bandung; Alfabeta, 2014), 309.
32
Rosady Ruslan, Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi,(Jakarta: Raja
Grafindo Persada, 2004), 27.
31
32
sedikit/kecil.35
33
Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, (Cet. 8, Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2012), 216.
34
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan,139.
35
Ibid., 194.
32
33
Sulawesi tengah.
2. Observasi
3. Dokumentasi
36
Rosady Ruslan, Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi,(Jakarta: Raja
Grafindo Persada, 2004), 34.
33
34
1. Reduksi Data
2. Penyajian Data
34
35
3. Verifikasi data
pada sumber yang sama dalam waktu yang berbeda, atau dicek dengan
keraguan terhadap data yang diperoleh baik itu dari penulis sendiri
maupun para pembaca sehingga dikemudian hari nantinya tidak ada yang
35
36
dari seluruh data yang diperoleh memang benar-benar dan terjadi disuatu
DAFTAR PUSTAKA
36
37
37
38
38