DI DESA TUMBUAN
JUDUL KEGIATAN
1. SOSIALISASI PENCEGAHAN STUNTING DAN PEMBERIAN
MAKANAN BERGIZI YANG BERGIZI YANG BEKERJA SAMA
DENGAN POSYANDU KELURAHAN
2. PENGEMBANGAN WEBSITE DESA TUMBUAN
UNIVERSITAS BENGKULU
TAHUN 2022
1
HALAMAN PENGESAHAN
USULAN PROGRAM KERJA KELOMPOK 133
KKN REGULER UNIB PERIODE 97 TAHUN 2022
2
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iii
DAFTAR TABEL....................................................................................................v
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................................vi
RINGKASAN........................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1 Latar Belakang..................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................2
1.3 Tujuan..............................................................................................................2
1.4 Manfaat............................................................................................................2
1.5 Sasaran.............................................................................................................2
BAB II PENETAPAN MASALAH.........................................................................3
BAB III METODE PELAKSANAAN....................................................................4
3.1 Sasaran Program................................................................................................4
3.2 Observasi..........................................................................................................4
3.3 Tahap Pelaksaan Program Kerja.........................................................................4
3.4 Evaluasi kegiatan...............................................................................................6
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.................................................................7
4.1 Hasil.................................................................................................................7
4.2 Kendala yang Dihadapi dan Langkah Pemecahannya...........................................7
4.3 Pembahasan......................................................................................................7
BAB V LUARAN YANG DIHASILKAN..............................................................9
BAB VI PENUTUP...............................................................................................10
6.1 Kesimpulan.....................................................................................................10
6.2 Saran..............................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................11
LAMPIRAN...........................................................................................................12
3
DAFTAR GAMBAR
4
DAFTAR TABEL
Tabel 2. 1 Tabel Penetapan Masalah............................................................................3
Tabel 3. 1 Rincian Tahap Pelaksanaan..........................................................................4
Tabel 4. 1 Hasil Kegiatan Program Kerja......................................................................7
5
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Peta Lokasi KKN...................................................................................12
Lampiran 2 Foto Kegiatan........................................................................................13
Lampiran 3 Surat Kerja Sama...................................................................................16
Lampiran 4 Surat Keterangan Selesai KKN...............................................................17
Lampiran 5 Surat Keterangan Sudah Menjalankan Proker...........................................18
6
RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu mata kuliah wajib mahasiswa
semester akhir, dengan syarat sudah memenuhi 100 SKS dan minimal semester 5.
KKN menjadi sebuah wadah bagi mahasiswa Universitas Bengkulu untuk
menerapkan ilmu pengetahuan dan kemampuan yang telah didapat selama
dibangku perkuliahan. Selain itu mahasiswa diberikan kebebasan untuk
berkolaborasi dan bekerjasama dengan masyarakat setempat dalam menjalankan
program kerja yang menunjang kemajuan perekonomian dan sistem pendidikan di
desa setempat.
Adapun kegiatan yang terlibat adalah seluruh warga setempat, baik itu
karang taruna, UMKM, PKK, kelompok tani maupun lembaga desa lainnya. Pada
umumnya masyarakat Desa Tumbuan memiliki keseharian bertani, berkebun
sendiri dan ada beberapa yang PNS, dengan mayoritas hasil bumi berupa padi,
dan budidaya sayuran.
Stunting merupakan sebuah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan
oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, hal ini menyebabkan
adanya gangguan di masa yang akan datang yakni mengalami kesulitan dalam
mencapai perkembangan fisik dan kognitif yang optimal. Anak stunting
mempunyai Intelligence Quotient (IQ) lebih rendah dibandingkan rata – rata IQ
anak normal. Di Indonesia, sekitar 37% (hampir 9 juta) anak balita mengalami
stunting Indonesia adalah negara dengan prevalensi stunting kelima terbesar.
Balita/baduta (bayi dibawah usia dua tahun) yang mengalami stunting akan
memiliki tingkat kecerdasan tidak maksimal, menjadikan anak menjadi lebih
rentan terhadap penyakit dan di masa depan dapat beresiko pada menurunnya
tingkat produktivitas. Pada akhirnya secara luas stunting akan dapat menghambat
pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kemiskinan, dan memperlebar
ketimpangan.Maka dari itu, mahasiswa dapat mengambil peran dalam
memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mencegah
stunting pada anak.
Website desa atau web desa adalah sebuah situs yang berisikan kumpulan
informasi baik dalam bentuk tulisan, gambar, suara, atau video yang dapat diakses
melalui jaringan seperti Internet, ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui
7
alamat Internet yang dikenali sebagai URL. Telah banyak organisasi, individu,
pemerintah maupun perusahaan yang telah mengadopsi teknologi sebagai media
bertukar informasi dalam kehidupan sehari-hari. Teknologi telah membantu
masyarakat dan sekelilingnya dengan berbagai macam kemudahannya. Pada
beberapa kelompok masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi
termasuk wilayah pedesaan. Hanya saja, baru sedikit daerah yang menggunakan
teknologi. Alasannya selama ini penduduk desa masih kurang mendapat sosialisasi
dan edukasi dari pemerintah setempat soal teknologi. Sebuah sumber data Asosiasi
Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mengatakan jika penggunaan
internet dalam desa terbilang rendah akan tetapi jika dilakukan sosialisasi
pemanfaatan internet dengan baik maka potensi untuk mengembangkan desa
dengan teknologi akan meningkat. Oleh karena itu, penting bagi desa untuk
memanfaatkan teknologi dalam mengembangkan desa mereka.Salah satu langkah
dalam memberdayakan aparat desa ialah mengelolah teknologi dengan
membangun website desa. Website desa atau web desa adalah sebuah situs yang
berisikan kumpulan informasi baik dalam bentuk tulisan, gambar, suara, atau
video yang dapat diakses melalui jaringan seperti Internet, ataupun jaringan
wilayah lokal (LAN) melalui alamat Internet yang dikenali sebagai URL.
8
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia mempunyai masalah gizi yang cukup berat yang ditandai dengan
banyaknya kasus gizi kurang pada anak balita, usia masuk sekolah baik pada laki -
laki dan perempuan. Masalah gizi pada usia sekolah dapat menyebabkan
rendahnya kualiatas tingkat pendidikan, tingginya angka absensi dan tingginya
angka putus sekolah. Malnutrisi merupakan suatu dampak keadaan status gizi
baik dalam jangka waktu pendek maupun jangka waktu lama. Stunting adalah
salah satu keadaan malnutrisi yang berhubungan dengan ketidakcukupan zat gizi
masa lalu sehingga termasuk dalam masalah gizi yang bersifat kronis. Stunting
diukur sebagai status gizi.
Dengan memperhatikan tinggi atau panjang badan, umur, dan jenis kelamin
balita. Kebiasaan tidak mengukur tinggi atau panjang badan balita di masyarakat
menyebabkan kejadian stunting sulit disadari. Hal tersebut membuat stunting
menjadi salah satu fokus pada target perbaikan gizi di dunia sampai tahun 2025.
Stunting atau perawakan pendek (shortness). suatu keadaan tinggi badan
(TB) seseorang yang tidak sesuai dengan umur, yang penentuannya dilakukan
dengan menghitung skor Z-indeks Tinggi Badan menurut Umur (TB/U).
Seseorang dikatakan stunting bila skor Z-indeks TB/U- nya di bawah -2 SD
(standar deviasi). Kejadian stunting merupakan dampak dari asupan gizi yang
kurang, baik dari segi kualitas maupun kuantitas, tingginya kesakitan, atau
merupakan kombinasi dari keduanya. Kondisi tersebut sering dijumpai dinegara
dengan kondisi ekonomi kurang. Kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di
bawah lima tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu
pendek untuk usianya. Kekurangan gizi terjadi begitu saja sejak bayi dalam
kandungan dan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi, kondisi stunting
baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun. Balita pendek (stunted) dan sangat
pendek (severely stunted) adalah balita dengan panjang badan (PB/U) atau tinggi
badan (TB/U) menurut umurnya dibandingkan dengan standar baku who-mgrs
(multicentre growth reference study, 2006).
9
Dilatar belakangi oleh kesadaran warga akan teknologi yang ada nantinya
bisa mensejahterakan kehidupan sosial dan membantu memperbaiki ekonomi
termasuk wilayah pedesaan. Website ini sangat penting untuk keberadaannya di
tiap Desa. Website desa atau web desa adalah sebuah situs yang berisikan
kumpulan informasi baik dalam bentuk tulisan, gambar, suara, atau video yang
dapat diakses melalui jaringan seperti Internet, ataupun jaringan wilayah
lokal (LAN) melalui alamat Internet yang dikenali sebagai URL.
Adapun manfaat yang bisa diperoleh dari adanya website Desa adalah
mengenalkan profil desa kepada masyarakat dan pengunjung yang menggunakan
internet sebagai media informasi, Pada situs tersebut pemerintah desa dapat
mempromosikan potensi desa seperti Pertanian, Perkebunan, hasil laut, UMKM
maupun tempat wisata, menginformasikan struktur lembaga pemerintah desa
seperti LPMD dan BPD, Membantu BPS dalam pendataan rumah tangga dan
Publikasi kegiatan desa.website Desamemberikan solusi teknologi dalam
membangun desa, dan ingin seluruh informasi dalam desa dapat dikabarkan secara
cepat dan efektif sehingga potensi desa bisa dipromosikan dan disebarkan secara
luas. Dalam hal ini tujuan akhirnya adalah desa yang lebih transparan dan inovatif,
dimana akses masyarakat desa terhadap informasi & layanan desa dapat lebih
mudah diakses dan disampaikan dengan cepat dan tepat
10
disampaikan dengan cepat dan tepat.
1.3 Tujuan Program Kerja
a. Membantu pemerintah desa serta diharapkan dapat meningkatkan
pengetahuan, kesadaran dan kepedulian masyarakat mengenai masalah kesehatan
serta memanfaatkan kearifan lokal dalam penanggulangan masalah kesehatan
tersebut khususnya stunting.
a. Membantu pemerintah desa dalam pengembangan teknologi untuk menjadi
desa digital
Pada program kerja sasaran yang dituju adalah masyarakat selingkup desa
Tumbuan terutama ibu muda atau wanita yang baru menikah, baru hamil, ibu
yang sedang dalam perencanaan kehamilan pemuda/pemudi di Desa Tumbuan
serta pemerintah desa dan pengelola website Desa Tumbuan.
11
BAB II PENETAPAN MASALAH
Kabupaten : Seluma
2 Pengembangan Website Desa yang Dikarenakan Sulit menarik Dengan bantuan Target utama
website Desa kurang tersusun semenjak covid atensi dari Desa, tokoh masyarakat Desa
12
Tumbuan dan dan potensi Desa di Universitas masyarakat masyatkat, dan Tumbuan selaku
penataan kembali yang kurang Bengkulu sudah dikarenakan ketua RT/RW penggarak utama
fitur website diketahui oleh terbiasa ketidaktahuan nantinya akan website Desa yang
Desa Tumbuan. masyarakat luas menggunakan masyarakat bisa mendorong nantinya ikut serta
media website tentang adanya sasaran ikut serta menginformasikan
untuk kegiatan website Desa dalam kegiatan kepada masyarakat
belajar sehingga setempat program kerja luas.
untuk mengelola sehingga sulit nantinya.
website Desa untuk dikenal.
dapat
dilaksanakan.
Mengetahui,
Kepala Desa
Marzuki
13
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1 Kelompok Sasaran Program
Program yang akan dijalankan ditujukan untuk masyarakat yang bertempat
tinggal di Desa Tumbuan Kecamatan Lubuk Sandi
3.2 Proses Observasi
Sebelum dijalankan nya program kerja yang ditawarkan, terlebih
dulu dilakukan pengamatan yang dilakukan pada minggu pertama
pelaksanaan KKN. Melakukan survey kerumah warga setempat. Metode
observasi ini mahasiswa KKN dituntut untuk terjun langsung, setelah berada di
lokasi dan diharapkan bisa melakukan pengambilan data sementara dari hasil
observasi, dan tujuan observasi ini untuk mencari berbagai macam permasalahan
yang ada di lokasi KKN.
3.3 Tahap Pelaksaan Program Kerja
Tabel 3. 1 Rincian Tahap Pelaksanaan
15
12. 13-16 Agustus Membantu kegiatan 13-16 Agustus 2022
2022 perlombaan 17 agustus
16
BAB IV
18
BAB V
19
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Kegiatan KKN menjadikan mahasiswa menjadi lebih aktif dan lebih
kreatif dalam melaksanakan program kerja dan dalam bermasyarakat. Setelah
melaksanakan program kerja KKN, Mahasiswa dapat mengetahui
permasalahan yang dihadapi serta mampu memberikan solusi yang
bermanfaat kepada masyarakat melalui ide kreatif dalam memanfaatkan
sesuatu yang belum dimanfaatkan. Kegiatan program kerja ini terlaksana
dengan baik di Desa Tumbuan, Kecamatan Lubuk Sandi, Kabupaten Seluma.
dengan sasaran utama masyarakat sekitar. Berjalannya program kerja ini juga
tidak lepas dari bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang
memberikan masukan dan saran terhadap program kerja dan pelaksanaannya.
6.2 Saran
Adapun saran yang dapat diberikan setelah menjalani program KKN
Reguler Universitas Bengkulu periode 97 ini yaitu diharapkan Masyarakat
setempat untuk terus meneruskan kegiatan-kegiatan tersebut sehingga tetap
dapat bermanfaat.
20
DAFTAR PUSTAKA
Rahmadhita,Kinanti.2020.Permasalahan Stunting dan Pencegahannya.Jurnal
Ilmiah Kesehatan Sandi Husada.Vol 11 No 2
21
LAMPIRAN
22