A. Gerak lokomotor. Gerak lokomotor adalah gerak yang dilakukan oleh manusia dan
ditandai dengan adanya perpindahan tempat dari tempat asal ke tempat lain. Contoh dari
gerak dasar lokomotor adalah berjalan, berlari, melompat, dan berguling.
B. Gerak non lokomotor. Gerak non lokomotor adalah gerak yang dilakukan oleh
manusia tanpa adanya perpindahan tempat dari tempat asal. Contoh dari gerak dasar non
lokomotor adalah membungkuk, menoleh, mengayun tangan, dan memutar sendi kaki.
C. Gerak manipulatif. Gerak manipulatif adalah gerak yang dilakukan oleh manusia dan
membutuhkan alat bantu seperti bola dan tongkat. Contoh dari gerak dasar manipulatif
adalah melempar bola, menangkap bola, dan memukul bola.
Dalam belajar renang, membiasakan diri untuk terbiasa di air juga menjadi salah satu
poin penting sebelum nantinya kita melakukan teknik mengapung di air. Caranya,
cukup buat tubuh dan pikiran Anda rileks untuk berada di dalam air. Hal pertama
yang dapat dilakukan adalah dengan berjalan dari tepi menuju bagian kolam yang
lebih dalam dengan tetap berpegangan ada tepian kolam ataupun menggunakan papan
pelampung. Usahakan wajah Anda sesekali berada di dalam air. Kemudian terus
berlatih hingga tubuh dan otak terbiasa dan merasa nyaman di dalam kolam renang.
Ketika hendak belajar mengapung untuk menguasai olahraga renang, maka yang
harus Anda lakukan salah satunya adalah memegangi tepian kolam. Cara ini
umumnya banyak dilakukan untuk pemula dengan dilanjutkan bersamaan menarik
napas dalam-dalam sebelum nantinya melakukan pengapungan secara perlahan.
Teknik dasar mengapung selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah dengan
mengangkat kedua kaki hingga sejajar dengan tubuh. Hal ini dilakukan supaya
semakin memudahkan Anda untuk dapat terapung di air. Cobalah untuk melakukan
cara ini hingga Anda merasakan keseimbangan antara tubuh dengan kedua kaki ketika
berada di air.
Langkah selanjutnya, setelah mahir untuk menyeimbangkan tubuh dengan kedua kaki,
maka kemudian yang patut dipelajari adalah teknik bergerak di dalam air.
Setelah itu, lalu coba dorong tubuh Anda dengan menendang kedua kaki secara
bergantian. Jangan lupa untuk biasakan mengambil napas dengan memutar kepala ke
kiri dan ke kanan secara bergantian.
Anda dapat melakukan latihan tersebut dengan berpegangan pada tepian kolam
ataupun langsung dengan menggunakan bantuan papan pelampung sebagai latihan
pemula.
Teknik dasar mengapung yang terakhir yaitu melatih lengan. Ketika berenang,
menguasai teknik lengan sangat diperlukan.
Dalam olahraga renang, salah satu yang perlu Anda perhatikan adalah dengan
mempelajari teknik lengan. Sebab, ketika berenang tubuh akan bergerak maju ke
depan jika Anda menggerakkan lengan. Sehingga teknik ini juga harus Anda kuasai.
Ketika berenang, maka posisikan lengan untuk lurus ke depan. Kemudian, coba
gerakkan lengan dengan perlahan seperti mengayuh.
4. Evaluasi berfungsi sebagai salah satu cara untuk memantau perkembangan belajar dan
mengetahui seberapa jauh tujuan pengajaran dapat dicapai oleh siswa (Adang Suherman
dan Agus Mahendra, 2001) Sebagai seorang guru yang profesional untuk melakukan
evaluasi atau menilai muridnya perlu memperhatikan beberapa prinsip-prinsip dasar
penilaian sebagai berikut:
1. Objektif
Setiap guru untuk menilai muridnya harus bersifat objektif tanpa dipengaruhi oleh
pribadinya. Apa yang dinilai oleh guru tersebut tidak membedakan murid yang satu
dengan murid lainnya, yang disenangi atau tidak disenangi sehingga nilai yang
dihasilkan oleh para murid tersebut betul-betul merupakan hasil yang didapatkan oleh
murid sendiri yang sebenarnya.
2. Reliabel
Dalam menilai murid dengan instrumen penilai dapat dipercaya dan diandalkan,
instrumen penilaian tersebut, dilaksanakan dengan sistimatis dan kriteria yang jelas
keberhasilannya serta dapat dilaksanakan oleh siapa saja.
3. Menyeluruh
Penilaian ini bersifat menyeluruh yang meliputi aspek proses pembelajaran dan
keberhasilannya sehingga terlihat perubahan tingkah laku murid. Dengan demikian
penilaian yang bersifat menyeluruh tersebut meliputi pengetahuan, sikap, keterampilan
dan kemampuan terhadap nilai yang berlaku di masyarakat.
4. Berkesinambungan
Penilaian dilakukan secara terencana bertahap, dan terus-menerus. Dengan demikian akan
mendapatkan gambaran tentang hasil dari pembelajaran berupa perubahan tingkah laku
siswa yang meliputi pengetahuan sikap dan keterampilan.