Anda di halaman 1dari 11

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP

KINERJA KARYAWAN PERUSAHAAN UMUM DAERAH (PERUMDA)


AIR MINUM TIRTA MUARO KABUPATEN TEBO

Anggi Olivia Zakartika1, Yudhi Novriansyah2, Amran3*, Vena Gheasepti Irwanto4

1
Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Muara Bungo
2
Dosen Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Muara Bungo
3*
Dosen Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Muara Bungo
4
Mahasiswa Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Muara Bungo

*) Penulis untuk korespondensi: +62 085377163030


Email: rezian76@yahoo.co.id

ABSTRAK
Kinerja karyawan dapat dipengaruhi oleh beberapa variabel yaitu motivasi kerja
dan disiplin kerja, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja dan
disiplin terhadap kinerja karyawan Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air Minum
Tirta Muaro Kabupaten Tebo. Metode penelitian ini bersifat deskriptif Kuantitatif, untuk
jumlah sampel sebanyak 70 orang, dengan menggunakan pemngambilan sampling jenuh.
Hasil penelitian ini : uji parsial Variabel Motivasi Kerja (X 1) didapatkan nilai thitung positif
sebesar (5,538) > ttabel (1,996), sedangkan nilai signifikasi 0,000 < 0.05 maka H 0 ditolak
dan Ha diterima, dan Variabel Disiplin Kerja (X 2) didapatkan nilai thitung positif sebesar
(3,369) > ttabel (1,996), sedangkan nilai signifikasi 0,010 < 0.05 maka H 0 ditolak dan Ha
diterima, sehingga dalam penelitian ini variabel Disiplin Kerja secara parsial berpengaruh
terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta
Muaro Kabupaten Tebo. Berdasarkan output anova didapatkan nilai F hitung sebesar 33,726
> Ftabel sebesar 3,13. Nilai signifikansi 0,010 < 0,050, sehingga H 0 ditolak dan Ha diterima.
Berdasarkan Output Model Summary didapat Nilai R Koefisien Determinasi sebesar
0,502 Koefisien.

Kata Kunci : Motivasi Kerja, Disiplin Kerja, Kinerja Karyawan

ABSTRACT

Employee performance can be influenced by several variables, namely work


motivation and work discipline, this study aims to determine the effect of work motivation
and discipline on the performance of the Regional Public Company (PERUMDA) Water
Drinking Tirta Muaro Tebo Regency. This research method is quantitative descriptive,
for a sample of 70 people, using saturated sampling. The results of this study: the partial
test of Work Motivation Variable (X1) obtained a positive tcount value of (5,538) > ttable
(1,996), while the significance value was 0.000 <0.05 then H0 was rejected and Ha was
accepted, and the Work Discipline Variable (X2) obtained a positive tcount value.
amounting to (3.369) > t table (1.996), while the significance value is 0.010 < 0.05 then
H0 is rejected and Ha is accepted, so that in this study the Work Discipline variable
partially affects the Performance of Regional Public Company Employees (PERUMDA)
Tirta Muaro Drinking Water, Tebo Regency. Based on the ANOVA output, the Fcount
value is 33,726 > Ftable is 3.13. The significance value is 0.010 < 0.050, so H0 is
rejected and Ha is accepted. Based on the Summary Model Output, the R value of the
coefficient of determination is 0.502.

Keywords: Work Motivation, Work Discipline, Employee Performance

PENDAHULUAN
Perusahaan dalam melakukan aktivitasnya sudah tentu memerlukan sumber
daya manusia yang mendukung usaha pencapaian tujuan yang telah ditatapkan oleh
Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air Minum adalah Badan Usaha Milik
Daerah (BUMD). Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia No.54
Tahun 2017, yang memberikan jasa pelayanan dan menyelenggarakan kemanfaatan
umum dibidang air bersih dari memproduksi, mengolah, dan mendistribusikan air
bersih pada pelanggan.
Sumber daya manusia merupakan penggerak utama jalannya kegiatan
sebuah perusahaan, maju mundurnya suatu perusahaan ditentukan oleh keberadaan
sumber daya manusianya. Sehingga sumber daya manusia atau karyawan dalam
sebuah organisasi menjadi perhatian penting dalam rangka usaha mencapai
keberhasilan perusahaan. Pada hakikatnya sumber daya manusia merupakan salah
satu modal dan memegang peranan penting dalam keberhasilan perusahaan. Manusia
merupakan penggerak dan penentu jalannya suatu perusahaaan.
Sehingga dapat diharapkan suatu hasil kerja yang memuaskan.
Kenyataannya tidak semua karyawan mempunyai kemampuan dan keterampilan
serta semangat kerja sesuai dengan harapan perusahaan. Seorang karyawan yang
mempunyai kemampuan sesuai dengan harapan perusahaan, kadang-kadang tidak
mempunyai semangat kerja tinggi sehingga kinerjanya tidak sesuai dengan yang
diharapkan Kinerja karyawan merupakan tingkat pencapaian atau hasil kerja
seseorang dari sasaran yang harus dicapai atau tugas yang harus dicapai atau tugas
yang harus dilaksanakan sesuai dengan tanggung jawab masing-masing dalam kurun
waktu tertentu.
Tabel 1. Sistem Kerja Karyawan Perusahaan Umum Daerah
(PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo Tahun 2022
No Keterangan Jam Kerja Istirahat
1. Senin-Kamis 08.00-16.00 12.00-13.00
2. Jumat 08.00-16.00 11.30-14.00
3. Sabtu-Minggu
serta Tanggal Libur Libur
Merah
Sumber data : Peruahaan Umum Dearah (PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro.
Kabupaten Tebo. 2022
Tabel 2. Target Pencapaian Kinerja pada Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA)
Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo. Tahun 2022
Jumlah Sambungan
No. Jenis Penguna
Pelanggan Langganan
1. Rumah Tangga 3 (R3) 13.458 149.159
2. Niaga 1 (N1) 342 5.116
3. Rumah Tangga 4 (R4) 278 4.764
4. Niaga 2 (N2) 310 5.486
5. Instansi Pemerintahan (IP) 193 5.525
6. Rumah Tangga 5 (R5) 139 4.879
7. Rumah Tangga 2 (R2) 395 5.916
8. Sosial Khusus (SOK) 172 2.865
9. Rumah Tangga 1 (R1) 73 1.035
10. Industri Besar (IB) 2 31
11. Sosial Umum (SOU) 11 189
12. Niaga 4 (N4) 2 56
13. Pelabuhan Darat (PB) 1 53
14. Hotel Melati (HM) 2 447
15. Niaga 3 (N3) 1 0
Jumlah 15.379 185.521
Sumber data : Peruahaan Umum Dearah (PERUMDA) Air Minum Tirta
Muaro, Kabupaten Tebo. 2022
Tabel diatas bisa disumpulkan bahkan capaian kinerja pada karyawan untuk
perusahaan sangat baik dan merupakan ukuran yang menggambarkan tingkat
pencapaian sasaran dengan jumlah pelanggan mencapai 15.379 dan dengan
sambungan sejumlah 185.521. Disiplin yang baik mencerminkan besarnya rasa
tanggung jawab seseorang terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Dengan
disiplin kerja karyawan yang tinggi akan mampu mencapai efektivitas kerja yang
maksimal, baik itu disiplin waktu, tata tertib atau peraturan yang telah ditetatpkan
oleh organisasi. Salah satu Peraturan direktur perusahaan umum daerah Tirta Muaro
Kabupaten Tebo Nomor: 800 / 03.03 / PDAM / 2020 tentang disiplin pegawai
Perusahaan Umum Air Minum (PERUMDA) Tirta Muaro Kabupaten Tebo. Pada
pasal 4 disebutkan bahwa disiplin dasar adalah disiplin yang melandasi pegawai agar
bekerja dengan penuh pengandian, kesadaran, tanggung jawab dalam rangka
menciptakan suasana kerja produktif dan professional.
Disiplin yang baik mencerminkan besarnya rasa tanggung jawab seseorang
terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Dengan disiplin kerja karyawan
yang tinggi akan mampu mencapai efektivitas kerja yang maksimal, baik itu disiplin
waktu, tata tertib atau peraturan yang telah ditetatpkan oleh organisasi. Salah satu
Peraturan direktur perusahaan umum daerah Tirta Muaro Kabupaten Tebo Nomor:
800 / 03.03 / PDAM / 2020 tentang disiplin pegawai Perusahaan Umum Air Minum
(PERUMDA) Tirta Muaro Kabupaten Tebo. Berdasarkan uraian di atas penulis
merasa tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Motivasi
kerja dan Disiplin kerja terhadap Kinerja Karyawan Peusahaan Umum
Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo”.
Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian adalah untuk Mengetauhi pengaruh Motivasi Kerja dan Disiplin
Kerja terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air
Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo ,

METODE PENELITIAN
Waktu dan Tempat
Adapun objek penelitian ini adalah kinerja karyawan di Peusahaan Umum
Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro, Kabupaten Tebo. Penelitian ini dimulai
pada 1 November 2021 dan selesai pada bulan 1 Maret 2022.
Jenis dan Sumber data Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Kuantitatif.
Mengumpulkan data menggunakan data primer dan data sekunder.
Teknik Pengumpulan Data
Penguumpulan data yang diperlukan dalam penelitian ini, dilakukan dengan
beberapa metoden, yaitu :
1. Metode Wawancara
2. Metode Angket ( Kuesioner )
3. Studi Pustaka
Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini berjumlah 70 orang karyawan dan seluruh pipulasi
dijadikansampel penelitian. Dengan demikian penelitian ini tergolong dalam
penelitian populasi (Sugiono,2014). Teknik sampling yang digunakan dalam
penelitian ini adalah sampling jenuh. Sampling jenuh (Total Sampling) adalah teknik
penentuan sampling apabila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel
Sugiyono (2014). Sampel dalam penelitian ini adalah 70 orang.
Teknik Analisis Data
Peneliti menggunakan Uji Regresi Linier Berganda.Analisis linier berganda digunakan
untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap
kinerja karyawan, sedangkan dengan bantuan SPSS, analisis regresi lonier berganda
menggunakan rumus (Ghozali,2011).
Y = a + b1 X 1 + b2 X 2 + e
Keterangan :
Y : Variabel dependen
a : Konstanta
b1 : Koefisien Regresi X1

b2 : Koefisien Regresi X2

X1 : Variabel independen (Motivasi Kerja)

X2 : Variabel independen (Disiplin Kerja)

e : Error
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Uji Instrumen
Uji Validitas
Nilai validitas dapat dilihat pada kolom corrected-item total correlation, nilai
tersebut merupakan nilai rhitung dengan kriteria : jika rhitung > rtabel maka butir
pernyataan tersebut dinyatakan valid, tetapi sebaliknya jika rhitung < rtabel maka item
pernyataan kuesioner dinyatakan tidak valid. Pengujian instrumen dalam penelitian ini
menggunakan software spss 25 for windows dengan hasil sebagai berikut :
Tabel 3. Hasil Uji Validitas
Variabel Pernyataan Rhitung Rtabel Keterangan
Item 1 0,580 0,231 Valid
Item 2 0,619 0,231 Valid
Item 3 0,301 0,231 Valid
Item 4 0,567 0,231 Valid
Motivasi Kerja Item 5 0,476 0,231 Valid
(X1) Item 6 0,578 0,231 Valid
Item 7 0,438 0,231 Valid
Item 8 0,438 0,231 Valid
Item 9 0,477 0,231 Valid
Item 10 0,444 0,231 Valid
Item 1 0,396 0,231 Valid
Item 2 0,360 0,231 Valid
Item 3 0,491 0,231 Valid
Item 4 0,401 0,231 Valid
Item 5 0,442 0,231 Valid
Item 6 0,421 0,231 Valid
Item 7 0,460 0,231 Valid
Disiplin Kerja Item 8 0,443 0,231 Valid
(X2) Item 9 0,316 0,231 Valid
Item 10 0,360 0,231 Valid
Item 11 0,491 0,231 Valid
Item 12 0,401 0,231 Valid
Item 13 0,442 0,231 Valid
Item 14 0,406 0,231 Valid
Item 15 0,447 0,231 Valid
Item 16 0434 0,231 Valid
Kinerja Item 1 0,401 0,231 Valid
Karyawan Item 2 0,434 0,231 Valid
Item 3 0,261 0,231 Valid
Item 4 0,421 0,231 Valid
Item 5 0,544 0,231 Valid
Item 6 0,569 0,231 Valid
Item 7 0,650 0,231 Valid
Item 8 0,734 0,231 Valid
Item 9 0,415 0,231 Valid
Item 10 0,561 0,231 Valid
Item 11 0,503 0,231 Valid
Item 12 0,771 0,231 Valid
Sumber : Data diolah menggunakan SPSS Versi 25
Berdasarkan output diatas dapat dilihat bahwa semua item pernyataan pada ketiga
variabel yang diuji berkorelasi signifikan dengan skor total. Ini dapat dilihat dari r hitung
lebih besar dapri pada rtabel. rtabel dalam uji instrument pada penelitian dengan rumus df = n
– 2 dengan nilai signifikan 0,05 dengan uji dua sisi dan jumlah responden yang di uji
sebanyak 70 orang didapatkan nilai sebesar 0,231 (Distribusi nilai r tabel) sehingga dapat
disimpulkan bahwa semua butir instrument valid dan dapat digunakan untuk analisis data
selanjutnya.
Uji Reabilitas
Tabel 4. Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Nilai Croncbach’s Batas Keterangan
Alpha Reliabilitas
Motivasi Kerja 0,653 0,60 Reliable
Disiplin Kerja 0,656 0,60 Reliable
Kinerja Karyawan 0,737 0,60 Reliable
Sumber : Data diolah menggunakan SPSS Versi 25
Berdasarkan tabel 4 diatas, hasilpengujian data menunjukkan setiap butir-butir
pernyataan pada masing-masing variable penelitian mempunyai cronbach’s alpha > 0,60
sehingga seluruh butir-butir pernyataan pada masing-masing variable penelitian
dinyatakan reliable dan dapat disebarkan kepada responden untuk dijadikan instrument
penelitian.
Uji Asumsi Klasik
Hasil Uji Normalitas
Dalam penelitian ini, penelitian melakukan pengujian normalitas dengan melihat
grafik Normal Probability Plot (Normal P-Plot) melalui program SPSS versi 25.
Distribusi residual dikatakan normal jika titik-titik yang menyebar mengikuti garis
diagonal.

Gambar 1 Grafik Normal P-Plot


Sumber : Output SPSS Versi 25
Dari grafik Normal P-Plot diatas dapat dilihat bahwa titik-titik mengikuti garis
diagonal, sehingga dapat disimpulkan bahwa residu berdistribusi normal (secara visual).

Hasil Uji Multikolinieritas


Apabila nilai tolerance > 0,1 dan nilai VIF < 10, maka dapat disimpulkan tidak
ada multikolinieritas antar variabel bebas dalam model regresi. Berikut ini akan disajikan
hasil uji Multikolinieritas dengan menggunakan program SPSS versi 25 yang dapat
dilihat melalui tabel berikut ini:
Tabel 5. Hasil Uji Multikolinierritas
Coefficientsa
Standardiz
ed
Unstandardized Coefficien Collinearity
Coefficients ts Statistics
Std. Toleran
Model B Error Beta T Sig. ce VIF
1 (Consta 3.092 5.788 .534 .595
nt)
Motivas .583 .105 .520 5.538 .000 .843 1.187
i
Disiplin .302 .090 .317 3.369 .001 .843 1.187
a. Dependent Variable: Kinerja
Sumber : Output SPSS Versi 25
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai tolerance pada masing-masing
variable 843 > 0,1 dan nilai VIF 1.187 < 10 sehingga dapat disimpulkan bahwa model
regresi tidak mengandung multikolinieritas.

Hasil Uji Heteroskedastisitas


Untuk menguji Heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan mengamati grafik
scatterplot. Jika terjadi titik menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu y, tanpa
membentuk pola tertentu, maka tidak terjadi Heteroskedastisitas.

Gambar 2. Hasil Uji Heteroskedastisitas


Sumber : Output SPSS Versi 25
Dari grafik diatas scatterplot dapat dilihat bahwa titik-titik menyebar diatas dan
dibawah angka 0 pada sumbu y tanpa membentuk pola tertentu. Maka dapat disimpulkan
tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi. Sehingga model regresi layak dipakai
untuk memprediksi kinerja karyawan masuk variable independen motivasi kerja dan
disiplin kerja.
Analisis Regresi Linier Berganda
Untuk mengetahui sejauh mana pengaruh Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta
Muaro Kabupaten Tebo maka penelitian melakukan analisis regresi berganda dengan
mengolah data menggunakan program SPSS versi 25 yang hasilnya dapat dilihat pada
tabel berikut ini:
Tabel 6. Hasil Analisis Regresi Pengaruh Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 3.092 5.788 .534 .595
Motivasi .583 .105 .520 5.538 .000
Disiplin .302 .090 .317 3.369 .001
a. Dependent Variable: Kinerja
Sumber : Output SPSS Versi 25
Keterangan:
1. Konstanta 3,092
Menunjukan bahwa apabila variabel independen (Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja)
ditiadakan/sama dengan nol maka kinerja karyawan adalah 3,092
2. Koefisien Regresi Motivasi Kerja/ b1 sebesar 0,5
Menunjukan bahwa setiap kenaikan motivasi kerja sebear 1 satuan maka akan di ikuti
oleh kenaikan kinerja karyawan sebesar 0,583 dengan asumsi variabel lain tetap.
3. Koefisien Regresi Disiplin Kerja/ b2 sebesar 0,302
Menunjukan bahwa setiap kenaikan disiplin kerja sebear 1 satuan maka akan di ikuti
oleh kenaikan kinerja karyawan sebesar 0,302 dengan asumsi variabel lain tetap.
Hasil Uji Hipotesis
Hasil Uji Statistik t (T-Test)
Uji statistik t yang dilakukan dalam mengetahui variabel independent terhadap
variabel secara persial, dilakukan dengan menarik kesimpulan hipotesis setelah
perbandingan thitung dan ttabel jika thitung < thitung H0 diterima (Ha ditolak), jika thitung > thitung H0
ditolak (Ha diterima), pada tingkat signifikan a = 0,05. t tabel pada df = n – k – 1 = dimana
n = banyaknya sampel dan k + banyaknya bariabel bebas dan terikat, maka 70 – 2 – 1 =
67 diperoleh ttabel sebesar 1,996 dengan tingkat a = 5 % / 2 = 0,025 (Penelitian dua arah),
bisa dilihat dari tabel berikut:
Tabel 7. Hasil Uji Hipotesis
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 3.092 5.788 .534 .595
Motivasi .583 .105 .520 5.538 .000
Disiplin .302 .090 .317 3.369 .001
a. Dependent Variable: Kinerja
Sumber: Output SPSS Versi 25
Berdasarkan hasil uji statistik t yang terlihat pada tabel diatas maka dapat dilakukan
analisis pengaruh masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen
sebagai berikut:
1. Pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karyawan
Pengujian hipotesis variabel motivasi kerja terhadap kinerja dapat dilihat dengan
menetukan nilai thitung 5,538 lebih besar dari Ttabel 1,996, maka keputusannya adalah
H0 ditolak dan H1 diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa Motivasi Kerja (X 1)
berpengaruh secara persial terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum Daerah
(PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo (Y).
2. Pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karyawan
Pengujian hipotesis variabel motivasi kerja terhadap kinerja dapat dilihat
dengan menetukan nilai thitung 3,369 lebih besar dari Ttabel 1,996, maka keputusannya
adalah H0 ditolak dan H2 diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa Disiplin Kerja
(X2) berpengaruh secara persial terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum
Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo (Y).
Hasil Uji F (Simultan)
Uji F dalam penelitian ini dilakukan dengan tingkat signifikan a = 0,05.
Sementara nilai ftabel pada a = 0,05df 1 (k-1) atau 3-1 = 2, dan df 2 (n-1) atau 70-3 = 67 (n
adalah jumlah kasus atau responden dan k adalah jumplah variable bebas dan terikat),
diperoleh Ftabel sebesar 3,13.
Tabel 8. Hasil Uji Simultan (Uji F Statistik)
ANOVAa
Sum of
Model Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 503.661 2 251.831 33.726 .000b
Residual 500.282 67 7.467
Total 1003.943 69
a. Dependent Variable: Kinerja
b. Predictors: (Constant), Disiplin, Motivasi
Sumber: Output SPSS Versi 25
Berdasarkan output Anova didapatkan nilai Fhitung positif sebesar 33,726 > Ftabel
sebesar 3,13, nilai signifikan 0,000 < 0,050, sehingga H 0 ditolak dan H3 diterima. Maka
dapat disimpulkan bahwa variable Motivasi Kerja (X 1), Disiplin Kerja (X2) berpengaruh
secara simultan terhadap Kinerja (Y) Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air
Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo.
Kofisiensi Determinasi
Tabel 9. Hasil Uji Koefisiensi Determinasi (R2)
Model Summaryb

Std. Error of the


Model R R Square Adjusted R Square Estimate
1 .708 a
.502 .487 2.733
a. Predictors: (Constant), Disiplin, Motivasi
b. Dependent Variable: Kinerja
Sumber : Output SPSS Versi 25
Berdasarkan output Model Summary di atas dapat dilihat nilai R Square = 0,502
dapat disimpulkan variable Motivasi Kerja (X 1), Disiplin Kerja (X2) dalam menerangkan
variable dependen Kinerja Karyawan (Y) sebesar 50,2 % sedangkan sisanya sebesar 49,8
% dapat dijelaskan faktor-faktor lain diluar penelitian ini.
PEMBAHASAN
Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum Daerah
(PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo
Berdasarkan hasil pengolahan data uji parsial Variabel Motivasi Kerja (X 1)
didapatkan nilai thitung positif sebesar (5,538) < t tabel (1,996), sedangkan nilai signifikasi
0,000 < 0.05 maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dalam penelitian ini variabel
Motivasi Kerja berpengaruh secara parsial terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum
Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo. Pada Penelitian ini
Motivasi Kerja berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum Daerah
(PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo Karena karyawan merasa dalam
mengerjakan tugas tidak selalu berada di perusahaan namun bisa dikerjakan luar
perusahaan misalnya rumah pelanggan serta perbaikan pipa sesuai tepat terjadinya
masalah teknik, karyawan hanya mengikuti aturan kinerja yang diterapkan diperusahaan
tersebut.
Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum Daerah
(PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo
Berdasarkan hasil pengolahan data uji parsial Variabel Disiplin Kerja (X 2)
didapatkan nilai thitung positif sebesar (3,369) < t tabel (1,996), sedangkan nilai signifikasi
0,010 < 0.05 maka H0 ditolak dan H2 diterima, sehingga dalam penelitian ini variabel
Disiplin Kerja berpengaruh secara parsial terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Umum
Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo. Pada Penilitian ini
Disiplin kerja berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Umum Daerah
(PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo Karena Karyawan yang
mempunyai jiwa disiplin yang tinggi hanya berfikir bagaimana pekerjaan tersebut dapat
selesai dengan hasil yang maksimal, dan tepat waktu.
Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo
Berdasarkan output anova didapatkan nilai F hitung sebesar 33,726 > Ftabel sebesar
3,13. Nilai signifikansi 0,010 < 0,050, sehingga H 0 ditolak dan H3 diterima. Maka dapat
disimpulkan bahwa variable Motivasi Kerja (X 1) dan Disiplin Kerja (X2) berpengaruh
secara simultan signifikan terhadap Kinerja (Y). Hal ini sesuai dengan yang dikemukakan
oleh Mathis dan Jackson, (2013) bahwa untuk mendapatkan hasil kinerja yang optimal
harus ada perpaduan antara motivasi kerja dan disiplin kerja yang baik dengan motivasi
yang tinggi. Tidak akan mendapatkan kinerja yang baik jika hanya mempunyai motivasi
kerja tanpa disiplin kerja dan begitu pula sebaliknya.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahsan pada bab sebelumnya, maka dapat
ditarik kesimpulan adalahotivasi Kerja dan Disiplin Kerja berpengaruh terhadap Kinerja
Karyawan Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten
Tebo Artinya Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja berpengaruh dan memberikan kontribusi
terhadap kinerja Karyawan. , uji parsial variable Motivasi Kerja (X 1) didapatkan nilai
thitung (5,538) > ttabel (1,996) dan variable Disiplin Kerja (X 2) didapatkan nilai thitung (3,369) >
ttabel (1,
UCAPAN TERIMA KASIH
Selama penelitian dan penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapatkan
bantuan sumbang pikiran berupa masukan dan dorongan dari berbagai pihak. Pada
kesempatan ini penulis menyampaikna terima kasih kepada :
1. Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Muara saya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan tepat waktu.
2. Bapak dosen Pembimbing
3. Seluruh Bapak/Ibu dosen serta staf Fakultas Ekonomi Universitas Muara Bungo.
4. Bapak Budhi Irawan, S.Sos selaku Direktur Perusahaan Umum Daerah
(PERUMDA) Air Minum Tirta Muaro Kabupaten Tebo. Terima kasih Ibu Ira Yulita
selaku kepala TU/Kepegawaian Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air
Minum Tirta Muaro Kabupaten yang telah membantu saya dalam memberikan
informasi kepada saya. Terima kasih Bapak Dwi Prihanto selaku Staf
Produksi/Operator yang telah membantu saya dalam melakukan penelitian sampai
selesai serta seluruh karyawan Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Air Minum
Tirta Muaro Kabupaten Tebo atas kerjasamanya dan perhatiannya saya ucapkan
terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA
Afandi, D. P. (2016). Concept dan Indikator Human Resources Management.
Harlie. (2011, Desember). Pengaruh Disiplin Kerja Motivasi dan Pengembangan Karier
terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil pada Pemerintah Kabupaten Tabalong di
Tanjung Kalimantan Selatan. Aplikasi Manajemen, 10, 861.
Hasibuan, H. (2010). Organisasi dan Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta:
Bumi Aksara.
Hasibuan, Malayu S.P, 2014. Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Revisi
Hidayat, Z., & Taufiq, M. (2012, Maret). Pengaruh Lingkungan Kerja dan Disiplin Kerja
Serta Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Daeraah Air Minum
(PDAM). Jurnal Wiga , 2.
Holil, M., & Sriyanto, A. (2010). Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap
Kinerja Pegawai (Studi Kasus Kantor Pelayanan Pajak Badan Usaha Milik
Negara). Jurnal Manajemen, 5, 22.
Jakarta : Bumi Aksara.
Kurniawan, H., & Alimudin, A. (2015, Agustus). Pengaruh Kepuasan Kerja
Motivasi Kerja Dan Kedisiplinan Terhadap Kinerja Karyawan PT.Garam (Persero). e-
Jurnal Manajemen Magistra, 1(2).
Yogyakarta: Deepublish.

Anda mungkin juga menyukai