Revisi pidato putri nia

Air beriak tanda tak

dalam Air tenang
seperti berlian Izinkan
saya ucapkan salam
Untuk para hadirin
sekalian.

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillahirabbil alamin wabihi nastainu ala umuriddunya waddin washolatu

wassalamua ala asyrofil Ambiya iwal Mursalin sayyidina wamaulana muhammadin waala
Alihi wa sohbihi ajmain amma ba'du
Hadirin rahimakumullah...
Marilah kita terlebih dulu memanjatkan syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan
rahmat, taufik, dan hidayahnya, kita dapat mengikuti lomba ini dengan keadaan sehat wal
afiat.
Sholawat dan salam marilah kita curahkan kepada uswatun khasanah habibullah,
nabiyullah, Rasulullah Muhammad Saw, karena telah membawa kita dari zaman jahiliyah
menuju zaman yang terang benderang ini yakni addinul Islam wal iman. Semoga kita
semua mendapat syafaat Baginda Rasul di yaumul-kiyamah nanti. Aamiin Yaa Rabbal
Alaamiin
Hadirin yang berbahagia...
Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan pidato yang bertema
"Optimalisasi peran pendidikan dalam mewujudkan Indonesia emas di tahun 2045".
Hadirinnn, kita semua mengetahui bahwa pendidikan merupakan aspek terpenting dalam
membangun suatu bangsa. Pendidikan akan mempengaruhi aspek lainnya dalam tatanan
negara, seperti politik, ekonomi, sosial-budaya, dan aspek-aspek lainnya. Bisa dibayangkan
bukan bagaimana apabila produk-produk hasil pendidikan itu bobrok, tentu saja aspek
lainnya akan bobrok pula. Untuk itu kita harus tau bagaimana pendidikan yang seharusnya
perlu diberikan untuk mencetak generasi yang di butuhkan di setiap zamannya.
Hadirin rahimakumullah...
Tahun 2045 merupakan target generasi emas yaitu generasi yang saat ini sedang
menganyam pendidikan sehingga meraih kesuksesan di tahun 2045. Namun, kita terhambat
permasalahan pendidikan di Indonesia sekarang, dengan kurangnya ketersediaan dana,
minim nya bahan belajar mengajar, rendahnya kualitas tenaga pendidik, tidak tersedia
fasilitas yang memadai. Namun, setiap permasalahan pasti ada solusi ya kann??? Solusi nya,
kita bisa buat strategi pemasukan dari sumber lain, mempekerjakan guru yang profesional,
mengadakan progam belajar wajib 9 tahun, serta meminta donasi kepada pemerintah terkait
pengembangan pendidikan. Dari solusi tersebut insyaallah permasalahan pendidikan di
Indonesia bisa terselesaikan.
Adapun pesan generasi muda saat ini ialah kita harus mempunyai karakter yang kuat
sesuai nilai-nilai pancasila untuk membangun bangsa dan negara hebat dan beradap, memiliki
kepribadian tangguh, menjiwai semangat nasionalisme, berdaya saing, dan mampu
mengimplementasikan pengetahuan untuk memperbaiki permasalahan yang dihadapi terkait
kehidupan sosial dan budaya serta lainnya.
Hadirin rahimakumullah....
 Pendidikan merupakan kebutuhan yang sangat esensial bagi umat manusia, khususnya
umat muslim. Dalam hadist, kita juga diingatkan bahwa:
“MAN SALAKA THARIQAN YALTAMISU FIHI ‘ILMAN SAHHALA-LLAAHU
THARIQAN ILAL-JANNAH”
Artinya: “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan
mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR Muslim)
Hadist tersebut mengingatkan kita bahwa menuntut ilmu adalah bagian dari ibadah
bagi seorang muslim. Bahkan orang yang bersungguh-sungguh dalam ilmunya maka ia akan
mendapatkan surga. Dengan demikian, jika sekarang kita mendapatkan kesempatan untuk
belajar dan menjadi tolok ukur terwujudnya Indonesia emas di tahun 2045, maka kita harus
mampu untuk membuktikan kualitas sebagai individu yang kokoh spiritualitas dengan ilmu
agama serta terampil dan kompeten dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan.
Sebagaimana Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, MA. yang selalu mengingatkan
kita: “Buat apa sedih karena tidak punya uang atau tidak makan, justru yang sedih itu jika
tidak bisa belajar”
Hadirin yang berbahagia...
Demikian kiranya yang bisa saya sampaikan, kurang lebihnya saya mohon maaf jika
ada salah kata yang terucap, dan atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Bayi merangkak di atas tanah

Merangkak hingga ke belakang rumah.
Semoga pidato ini menjadi berkah,
Membawa Rahmat untuk kita semua.

Wassalamualaikum Warohmatullahi Wabarakatuh