Anda di halaman 1dari 146

JOBSHEET

PRAKTEK BASIS DATA

Prodi Teknik Komputer

SEMESTER III

Disusun oleh :
Yance Sonatha, S.Kom, MT

JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI

POLITEKNIK NEGERI PADANG

2012

1
HALAMAN PENGESAHAN

JOBSHEET

PRAKTEK BASIS DATA

DISUSUN OLEH

Yance Sonatha, S.Kom, MT

Telah Diperiksa Dan Disahkan Oleh

Ketua Jurusan Ketua Program Studi

Teknologi Informasi Manajemen Informatika

Drs. Erwadi Bakar, M.Kom Ervan Asri, S.Kom, M.Kom

NIP : 19601010 198603 1 007 NIP : 19780901 200812 1 001

Disetujui,
Direktur Politeknik Negeri Padang

( Ir. Aidil Zamri, MT )


Nip. 19600101 198803 1 006

2
PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan Jobsheet Praktek Basis
Data. Salawat dan salam juga kami untukkan kepada Rasulullah SAW yang telah
membawa manusia dari zaman jahiliyah ke zaman yang beradab.

Jobsheet ini dibuat untuk menuntun mahasiswa khususnya Program Studi Teknik
Komputer agar lebih mudah dalam melakukan praktek mata kuliah Basis Data. Pada
jobsheet terdapat langkah-langkah yang harus dilakukan dalam mata kuliah praktek ini.
Setelah dilakukan langkah-langkah tersebut, hasil yang diperoleh tersebut dianalisa dan
kemudian dibuat kesimpulannya.

Penulis sadar bahwa jobsheet ini masih ada kekurangannya, untuk itu diharapkan
saran dan kritik pembaca agar jobsheet menjadi lebih baik.

Penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada :

1. Ir. Aidil Zamri, MT, selaku Direktur Politeknik Negeri Padang

2. Drs. Erwadi Bakar, M.Kom, selaku Ketua Jurusan Teknologi Informasi

3. Ervan Asri, M.Kom, selaku Ketua Program Studi Teknik Komputer

4. Rekan-rekan staf pengajar di Jurusan Teknologi Informasi Politeknik Negeri Padang

5. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah banyak menolong
dalam menyelesaikan jobsheet ini.

Akhir kata penulis berharap agar jobsheet ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada
umumnya dan mahasiswa pada khususnya.

Padang, 14 November 2012

Yance Sonatha, S.Kom,MT

3
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ............................................. Error! Bookmark not defined.


PENGANTAR ....................................................................................................................... 3
JOB 1 PENGENALAN MICROSOFT ACCESS 2007 ..................................................... 5
JOB 2 MEMBUAT DAN MEMODIFIKASI TABEL .................................................... 16
JOB 3 MEMBUAT DAN MENGATUR HUBUNGAN ANTAR TABEL .................. 29
JOB 4 MEMBUAT DAN MENGGUNAKAN QUERY ................................................. 36
JOB 5 BEKERJA LEBIH LANJUT DENGAN QUERY DAN QUERY ACTION ....... 49
JOB 6 MEMBUAT DAN MEMODIFIKASI FORM...................................................... 64
JOB 7 MEMBUAT DAN MEMODIFIKASI REPORT.................................................. 79
JOB 8 INSTALASI DAN PENGENALAN MYSQL ..................................................... 93
JOB 9 MEMBANGUN DATABASE............................................................................ 102
JOB 10 OPERASI DASAR SQL ..................................................................................... 110
JOB 11 MENGGUNAKAN EKSPRESI PADA QUERY .............................................. 114
JOB 12 QUERY MULTI TABEL ................................................................................... 120
JOB 13 MENGURUTKAN DAN MENGELOMPOKKAN DATA ............................... 128
JOB 14 MENGGUNAKAN FUNGSI STRING .............................................................. 132
JOB 15 FUNGSI AGREGAT .......................................................................................... 137
JOB 16 MENGGUNAKAN FUNGSI TANGGAL DAN WAKTU ............................... 142

4
JOB 1 PENGENALAN MICROSOFT ACCESS 2007

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa mengenal Microsoft Access


2007 sebagai salah satu paket perangkat lunak aplikasi perkantoran yang digunakan sebagai
DBMS.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mengenal konsep dasar database


2. Mahasiswa mengenal elemen-elemen dasar pada Microsoft Access 2007
3. Mahasiswa bisa memulai dan mengakhiri program Microsoft Access 2007
4. Mahasiswa bisa membuat dan menghapus database di Microsoft Access 2007

DASAR TEORI

1. Mengenal Database

Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak akan bisa lepas dari data. Misalnya saja data
tentang pegawai, nilai, harga makanan, jumlah saldo tabungan, dan lain-lain. Agar data
menjadi suatu informasi yang bermanfaat bagi orang yang membacanya, maka data harus
diorganisasikan dan diolah dalam suatu file database. Untuk pengorganisasian dan
pengolahan data dengan komputer dibutuhkan suatu Sistem Manajemen Data Base (DBMS).
Dengan DBMS, kita dapat menambah, mengubah, menghapus, dan mengurutkan data sesuai
dengan urutan yang sesuai dengan yang diinginkan serta membuat laporan bagi data tersebut.
Database atau biasa dikenal dengan sebutan basis data adalah kumpulan data yang
berhubungan dengan suatu objek, topik, atau tujuan khusus tertentu. Contoh database antara
lain: buku telepon, buku kamus, katalog buku di perpustakaan, data penyewa di toko rental,
dan lain-lain.
Microsoft Access 2007 atau lebih dikenal dengan sebutan Access 2007 merupakan
salah satu perangkat lunak yang diperuntukkan untuk mengolah database di bawah sistem

5
Windows. Dengan menggunakan Microsoft Access 2007, seseorang dapat merancang,
membuat, dan mengelola database dengan mudah dan cepat.
Access 2007 merupakan pengembangan dari Access 2003, 2000 maupun versi-versi
sebelumya, dengan harapan program aplikasi database ini lebih mudah dipakai, mudah di
integrasikan dengan program aplikasi Microsoft Office 2007 lainnya dan dapat
memanfaatkan semua fasilitas yang terdapat pada Internet maupun Intranet.

2. Mengenal Elemen Dasar pada Microsoft Access 2007

Office Button

Berisi Backstage yang terdiri dari beberapa pilihan perintah untuk mengelola database.
Fasilitas ini hampir sama pada seluruh program Microsoft Office 2007.

6
Dari gambar diatas terlihat bahwa Office button terdiri dari beberapa TasksPane seperti :
 New : untuk membuat sebuah database baru.
 Open : untuk membuka database yang pernah dibuat sebelumya.
 Save : Untuk menyimpan secara langsung database anda.
 Save As : Untuk menyimpan database menjadi berbagai format database lainnya/versi
Microsoft Access sebelumnya (2000, 2003 dan 2007) atau bisa juga dalam bentuk
PDF/XPS jika mempunyai add-ins nya .
 Print : Fasilitas untuk mencetak database yang telah dibuat. Terdapat tiga pilihan
yakni Print (mencetak dengan sebelumnya menentukan properti-properti printer dan
halaman yang akan dicetak), Quick Print (mencetak database secara langsung tanpa
melakukan perubahan property-properti pada printer) dan Print Preview (untuk
mengatur sebelum database dicetak).
 Manage : Ini merupakan fasilitas untuk mengatur database yang telah dibuat.
Terdapat tiga pilihan : Compact and Repair Database (untuk melakukan
maintenance atau juga merepair ), Back Up Database (fasilitas untuk membackup
database untuk mencegah terjadinya kehilangan data), Database Properties (dari
fasilitas ini akan memunculkan kotak dialog yang dimana dapat ditentukan properties
pada database yang sedang dibuat).
 Email : Fasilitas ini digunakan untuk mengirimkan database melalui email.
 Publish : Fasilitas ini digunakan setelah database yang dibuat selesai atau final.
Terdapat dua pilihan didalamnya Document Management Server, (untuk menaruh
document/database ini di server sehingga dapat dengan mudah untuk diakses maupun

7
dibagi ke user lainnya), Package and Sign (ini digunakan untuk memberikan digital
signature pada package database yang dibuat).
 Close Database : Untuk keluar dari database.
Selain dari berbagai pilihan diatas juga ada dua tombol lagi di bawahnya yakni Access
Options dan Exit Access. Access Options berisi pilahan-pilahan yang sebenarnya mirip
dengan program Office Options yang lainnya.

Quick Access Toolbar

Sama seperti program Office 2007 yang lainnya, pada Access 2007 juga manyediakan Quick
Access Toolbar yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan.

Ribbon
Element ini merupakan interface baru yang ditawarkan dalam Microsoft Office 2007.
Element ini semakin mempermudah user dalam mengolah/mengedit data. Pada Access 2007
terdapat empat tab yakni Home, Create, External Data dan Database Tools.
Pada tab Home terdiri dari tujuh group seperti terlihat pada gambar berikut :

8
 Views: Group ini memudahkan pengguna dalam melihat/mengedit Database-nya.
Terdapat beberapa pilihan yang berbeda-beda tergantung dengan objek Database yang
dipilih atau yang sedang dikerjakan.
 Clipboard : Berisi perintah-perintah dasar seperti Cut, Copy, Paste dan Format
 Font : Berisi pengaturan-pengaturan jenis huruf, ukuran, warna, perataan dan
sebagainya.
 Rich Text : Berisi kumpulan untuk memperkaya format teks, seperti pengaturan
paragraph, Indentasi, Bullet and Numbering.
 Record : Berisi perintah-perintah untuk pengolahan record.
 Sort & Filter : Group ini sering digunakan karena berisi perintah untuk melakukan
penyaringan atau juga mengurutkan data berdasarkan kriteria tertentu.
 Find : Untuk berisi perintah untuk mencari dan juga dapat mengganti data yang dicari
dengan data yang lain

Pada tab Create terdiri dari empat group seperti gambar berikut :

 Tables : Untuk membuat tabel data atau juga menentukan tipe tabel yang akan dibuat.
 Forms : Form merupakan Input bagi user ketika ingin memasukan data baru. Di tab
ini terdapat berbagai pilihan pengaturan form.
 Reports : Atau laporan, penyajian akhir dalam bentuk laporan data-data.
 Other : Di group ini terdapat dua pilihan utama untuk pembuatan Query dan Macro.

Pada tab External Data juga terdiri dari empat group seperti gambar berikut :

9
 Import : Fasilitas ini dapat digunakan ketika ingin memasukan dokument lain dalam
database.
 Export : Kebalikan dari import, digunakan untuk mengirim database yang telah
dibuat ke program aplikasi lain.
 Collect Data : Berhubungan dengan pengiriman database melalui E-mail.
 SharePoint List : Dalam group ini dilakukan sinkronisasi database dengan
SharePoint.

Pada tab Database Tools terdiri dari lima group seperti gambar berikut :

 Macro : Berisi rangkain perintah berupa aksi yang dapat dilaksanakan secara
otomatis. Di group ini kita dapat menggunakan Visual Basic dalam pembuatan
perintahnya.
 Show/Hide : Berisi pembuatan Relationships (hubungan antar tabel) dan juga
perintah lainnya.
 Analyze : Anda juga dapat menganalisa performa dari database yang Anda buat pada
group ini dan juga menganalisa keefektifan penggunaan tabel.
 Move Data : Database yang telah dibuat dapat digunakan (move) menjadi SQL
Server atau Database Access. Tentunya dalam mengubah database menjadi SQL
Server dibutuhkan Program SQL Server pada komputer.
 Database Tools : Salah satu fitur advance yang ada pada Access 2007 seperti
memberikan fasilitasenkripsi database dengan menggunakan password dan juga fitur-
fitur advance lainnya.

Selain tab diatas masih ada beberapa tab tambahan (Extra Tab). Tab ini akan muncul pada
saat membuat sebuah tabel, form atau report. Pada pembuatan tabel pasti akan muncul tab
Tabel Tools Datasheet seperti gambar berikut :

10
Help
Menu Help akan memberikan informasi atau penjelasan singkat mengenai setiap masalah
yang ditemukan ketika bekerja dengan Access 2007. Fasilitas ini akan lebih efektif jika
komputer terkoneksi dengan internet. Untuk menggunakan menu ini ada dua cara :
 Dengan menekan tombol F1 pada keyboard.

 Dengan mengklik icon pada pojok kanan atas dibawah tombol Close.

Objek Database
Objek database merupakan tempat objek-objek (bisa berupa Table, Form, Report, Query atau
yang lainnya). Kesatuan objek atau komponen ini akan membentuk database. Dalam
penggunaannya, pada Microsoft Access versi sebelumnya juga telah mencantumkan elemen
ini. Elemen ini mempermudah pengguna dalam mengelola/mengedit objek-objek dari
database.

3. Mengenal Database dalam Access 2007


Didalam mengolah database, Access 2007 memiliki sarana atau objek yang dapat
mempermudah dalam membangun sebuah database. Objek-objek tersebut antara lain :
Objek Fungsi
Table Merupakan tempat atau sarana untuk penyimpanan data
Query Digunakan untuk menyaring data dengan berbagai kriteria
dan urutan yang diinginkan
Form Digunakan untuk memasukkan dan mengubah
data/informasi yang ada di dalam suatu database dengan
menggunakan tampilan formulir
Report Digunakan untuk menampilkan, mencetak data atau
informasi dalam bentuk laporan

Ada beberapa istilah yang harus diketahui pada saat bekerja dalam Access 2007 yaitu:
 Table : sekumpulan data yang memiliki topik tertentu. Tabel terdiri dari berbagai
Field dan Record.
 Field : tempat atau di mana data atau informasi dalam kelompok yang sama atau
sejenis dimasukkan. Field umumnya tersimpan dalam bentuk kolom secara vertikal
pada tabel.

11
 Record : merupakan data lengkap dalam jumlah tunggal yang biasanya tersimpan
dalam bentuk baris secara horizontal pada tabel.

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Program aplikasi Microsoft Access 2007

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

Memulai Access 2007


Untuk memulai Access 2007 dengan menggunakan tombol start menu, ikuti langkah berikut :
 Klik Start
 Pilih All Programs
 Klik Microsoft Office → Microsoft Access 2007.

Kemudian layar akan memunculkan kotak dialog seperti berikut :

12
Pada tampilan awal ini pilih salah satu dari :
 Blank Database : Jika akan membuat sebuah database baru yang masih kosong. Pada
bagian kanannya ditentukan nama database dan juga lokasi file.
 Feature Online Templates : Jika ingin membuat sebuah database dengan template
online. Pada bagian bawah terdapat beberapa link Microsoft Office Online, jika ingin
mengeksplorasi lebih dalam tentang apa saja yang terbaru dari Access 2007 dan
banyak menu-menu online lainnya.
Klik Create untuk pilihan Blank database dan Download untuk pilihan Feature Online
Templates.

Mengakhiri Penggunaan Access 2007


Langkah-langkah berikut dilakukan untuk mengakhiri penggunaan Access 2007 :
 Simpan dahulu database yang telah Anda buat atau Edit dengan menekan tombol Ctrl
+ S atau dengan mengklik tombol pada Quick Access Toolbar.
 Kemudian pilih salah satu langkah dibawah ini, untuk menghakhiri Access 2007 :
- Tekan Office Button dan pilih Close.

13
- Klik tombol Close pada pojok kanan atas.
 Tunggu sampai Access 2007 ditutup.

Membuat database baru

 Pada kotak dialog awal Access 2007, pilih blank database.


 Ketikkan nama database yang akan dibuat yaitu Rental_DVD
 Klik tombol Create untuk membuat sebuah database atau tombol Cancel untuk
membatalkan proses pembuatan file database.

Membuka File Database


Untuk membuka file database dapat dilakukan dengan langkah berikut :

 Klik Office Button pada pojok kiri atas, lalu klik Open.
 Di dalam daftar folder, cari folder atau alamat tempat disimpannya file database yang
akan digunakan.

14
 Ketika sudah menemukan file database yang diinginkan, pilih salah satu langkah di
bawah ini:
- Double klik file database untuk membukanya.
- Pilih file database yang diinginkan lalu klik tombol Open untuk
membukanya.

Menutup File Database


Untuk menutup database yang aktif, bisa dengan klik Office Button dan pilih Exit Access
atau bisa juga dengan mengklik tombol perintah Close pada pojok kanan atas.

HASIL
Dari pertemuan 1 Praktikum Basis Data yang memanfaatkan JOB 1 ini, diperoleh hasil :
1. Mahasiswa sudah mengenal konsep dasar database dan elemen-elemen dasar yang ada
pada Access 2007.
2. Mahasiswa sudah bisa memulai dan mengakhiri program Access 2007.
3. Mahasiswa sudah berhasil membuat sebuah database baru, yakni Rental_DVD, dan
ini bisa dilihat pada jendela Access 2007 seperti berikut ini :

4. Mahasiswa sudah bisa menghapus database di Access 2007

SOAL PRAKTIKUM

1. Buatlah sebuah direktori di partisi D atau E komputer anda dengan nama folder
“Kelas_NoBP” anda.

2. Buat kembali database Rental_DVD dan letakkan file tersebut pada folder yang sudah
dibuat sebelumnya.
3. Database ini akan digunakan pada praktikum-praktikum selanjutnya.

15
JOB 2 MEMBUAT DAN MEMODIFIKASI TABEL

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa lebih mengenal salah satu objek
pada Access 2007 yakni tabel dan dapat membuat, memodifikasi struktur dan isi dari tabel
tersebut.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mengenal tabel sebagai salah satu objek utama database


2. Mahasiswa mampu membuat dan merancang tabel baru
3. Mahasiswa dapat menentukan dan mengubah Primary Key
4. Mahasiswa dapat mengatur tampilan field pada tabel
5. Mahasiswa dapat menghapus tabel dari database
6. Mahasiswa dapat mengurutkan dan menyaring data dalam tabel
7. Mahasiswa dapat mencari dan mengganti data

DASAR TEORI
Selain menjadi obyek utama sebuah database, sebuah tabel bisa dipandang sebagai
kumpulan data tentang topik yang khusus, seperti data karyawan, data penyewaan ,dan lain
sebagainya. Dengan menggunakan tabel terpisah untuk masing-masing topik berarti sudah
melakukan suatu tindakan yang amat berguna bagi database. Sebab dengan demikian akan
mengurangi beberapa kesalahan terutama di dalam memasukkan (entry) data.
Tabel terdiri dari dua bagian utama yaitu Kolom (bagian yang menurun) atau lebih
dikenal dengan istilah Field dan baris (bagian mendatar) atau yang disebut Record. Struktur
tabel pada Access 2007 yang terdiri dari field-field yang mengelompokkan data ke dalam
kelompok-kelompok yang berjenis sama. Di dalam tabel perlu menentukan jenis dan ukuran
yang dibutuhkan sesuai dengan besarnya data yang akan dimasukkan.

16
Tipe-tipe data pada Access 2007

Tipe Data Keterangan


Text Dapat menerima huruf, angka, symbol, spasi dan tanda
baca. Jumlah karakter yang dapat ditampung sampai
255 karakter.
Memo Untuk pemasukkan teks yang panjang dan berguna
untuk memberikan keterangan/catatan dan lain-lain.
Jumlah karakter maksimum 64.000 karakter.
Number Untuk pemasukkan data yang berjenis numerik
maupun angka biasa. Ukurannya tergantung dari
property Field Size yang digunakan
Date / Time Untuk menampung data waktu yaitu hari, tanggal, jam
dan menit.
Currency Untuk menampung data yang berjenis angka dengan
format mata uang.
Auto Number Untuk mengisi field dengan nomor urut otomatis untuk
masing-masing record.
Yes / No Untuk menampung dua macam keadaan atau pilihan,
Yes (ya) atau No (tidak).
OLE Object Untuk menampung objek yang berasal dari aplikasi
lain dari proses OLE (Object Linking dan Embedding).
Ukuran yang disediakan bisa mencapai 1 GB.
Hyperlink Merupakan kombinasi teks dan angka. Dapat diisi
dengan alamat hyperlink agar bisa terkait dengan data
yang tersimpan di lokasi tertentu.
Lookup Wizard Memungkinkan anda untuk membuat sebuah daftar
pilihan yang berguna untuk pemilihan nilai dari tabel
atau daftar.

Penentuan tipe data masing-masing field disertai dengan penetapan properties yang melekat
pada field-field tersebut. Dalam pembuatan tabel terdapat dua jenis field properties yakni
general dan lookup. Tabel berikut ini menjabarkan isi field properties secara general.

Perintah Fungsi
Field Size Untuk menentukan jumlah maksimum karakter yang diisikan
pada field tersebut
Format Untuk menentukan format tampilan data
Input Mask Untuk menentukan standarisasi tampilan pada saat
memasukkan data di layar
Decimal Place Untuk menentukan jumlah angka desimal yang diinginkan
Caption Untuk menempatkan keterangan sebagai judul kolom, form,

17
Perintah Fungsi
atau laporan
Default Value Untuk menempatkan data yang sering digunakan atau data
yang sama pada field tertentu agar selalu ditampilkan kembali
Validation Rule Untuk mengontrol atau membatasi sampai sejauh mana data
yang dimasukkan dalam sebuah database
Validation Text Untuk menampilkan keterangan atau pesan apabila data yang
dimasukkan tidak sesuai dengan batasan yang ada di
validation rule
Required Untuk mengatur apakah field ini boleh dikosongkan atau tidak
pada saat pengisian record
Allow Zero Length Untuk mendefinisikan nilai blank (“ ”) yang membedakannya
dengan nilai null
Indexed Untuk membuat index pada field yang disorot

Pada Properti Format berbeda-beda untuk setiap tipe datanya :


 Tipe Data Date/Time. Tabel berikut ini menguaraikan Predefine Format yang tersedia
untuk tipe data Date/Time.

Setting Keterangan
General Date Merupakan nilai default. Setting ini tergantung
Regional Setting Properties yang digunakan.
Contoh : 11/3/2012,05:30:00 PM
Long Date Contoh : Saturday, November 3, 2012
Medium Date Contoh : 3-Nov-12
Short Date Contoh : 11/3/2012
Long Time Contoh : 5:34:23 PM
Medium Time Contoh : 5:34 PM
Short Time Contoh : 17:34

Selain setting yang diatas anda juga dapat menggunakan simbol-simbol untuk
mendefinisikan format tanggal dan waktu sendiri.

Setting Hasilnya
ddd”,”mmmd”,”yyy Mon, Jun 2, 2009
mmmm dd”,”yyyy June 02, 2009
“Today is “dddd Today is Saturday

18
 Tipe Data Currency

Setting Keterangan
General Number Merupakan nilai default. Menampilkan bilangan
sebagaimana bilangan tersebut dimasukkan.
Currency Menggunakan pemisah ribuan, menampilkan
bilangan negatif di dalam kurung.
Fixed Menampilkan paling sedikit satu digit bilangan.
Standart Menggunakan pemisah ribuan.
Percent Mengalikan nilai yang dimasukkan dengan 100
dan menambahkan tanda persen (%).
Scientific Menggunakan notasi standar sains.

 Tipe Data Memo

Simbol Keterangan
@ Karakter teks (baik karakter maupun spasi) harus diisikan
(required)
& Karakter teks harus diisikan
< Semua karakter menjadi huruf kecil
> Semua karakter menjadi huruf kapital

Pada properti Input Maks, dapat mengandung sampai tiga bagian yang dipisahkan dengan
tanda titik koma (;).

Bagian Keterangan
Pertama Menentukan input maks itu sendiri, contoh : !(999) 999-9999.
Kedua Menentukan bilamana Access 2007 menyimpan karakter yang
tampil dalam tabel ketika memasukan data. Jika menggunakan
1 atau kosong, maka hanya karakter yang diketikkan yang
disimpan ke dalam tabel.
Ketiga Menentukan karakter yang Access 2007 tampilkan sebagai
spasi bilamana harus mengetikkan karakter dalam input maks.
Pengguna dapat memanfaatkan semua karakter, termasuk spasi
yang diapit tanda kutip (“ ”) yang menggambarkan string
kosong.

Dalam membuat input maks, dapat menggunakan karakter khusus bagi data yang harus
dimasukkan dan bagi data yang opsional. Karakter-karakter ini menentukan tipe data, seperti
bilangan acak karakter yang harus masukkan untuk setiap karakter dalam input maks .

19
Simbol Keterangan
0 Digit (0 s.d 9, harus dimasukkan, tanda plus [+] dan tanda
minus [-] tidak diperkenankan)
9 Digit atau spasi (tidak harus dimasukkan , tanda plus dan
minus tidak diperkenankan)
# Digit atau spasi (tidak harus dimasukkan spasi ditampilkan
sebagai kosong ketika dalam mode Edit, tetapi kosong
dihilangkan ketika data disimpan, tanda plus dan minus
diperkenankan)
L Huruf (A s.d Z, harus dimasukkan)
? Huruf (A s.d Z, tidak harus dimasukkan)
A Huruf atau digit (harus dimasukkan)
a Huruf atau digit (tidak harus dimasukkan)
& Semua karakter atau spasi (harus dimasukkan)
C Semua karakter atau spasi (tidak harus dimasukkan)
.,:;-/ Pemisah decimal, pemisah ribuan, pemisah tanggal, dan
pemisah waktu
< Menyebabkan semua karakter diubah menjadi huruf kecil
> Menyebabkan semua karakter diubah menjadi huruf besar
! Menyebabkan input maks menampilkan dari kanan ke kiri.
Karakter yang diketikkan ke dalam maks selalu terisi dari kiri
ke kanan
\ Menyebabkan karakter yang mengikuti ditampilkan sebagai
karakter literal

Pada properti Index menggunakan setting di bawah ini :

Setting Keterangan
No Nilai default.Tidak terindeks.
Yes (Duplicates OK) Index mengizinkan duplikasi data.
Yes (No Duplicates) Index tidak mengizinkan duplikasi data.

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Program aplikasi Microsoft Access 2007

20
LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

Membuat dan Merancang Tabel Baru


 Buka database yang diinginkan dalam hal ini Rental_DVD
 Ketika pertama kali database dibuat atau dimunculkan, maka secara otomatis akan timbul
tampilan Table1 dalam format Datasheet View. Walaupun begitu tidak disarankan
merancang tabel dalam format datasheet view karena struktur dan jenis data tabel tidak
terlalu terlihat. Oleh karena itu, pilih tab Datasheet → View → Design View.

 Maka secara otomatis anda akan diminta memasukkan nama tabel. Ketikkan nama tabel
yang ingin dibuat, yakni TDVD/VCD. Lalu tekan OK.

 Pada jendela design view, isikan struktur tabel seperti di bawah ini :

21
 Pada Field Name, ketikkan nama field sesuai dengan struktur tabel di atas. Maksimum
nama field 64 karakter dan tidak boleh mengandung titik (.)
 Pada Data Type pilih jenis data sesuai struktur tabel di atas.
 Pada Description isikan keterangan dari nama field beserta properties yang diubah
(sebagai contoh field size dari nama field yang ada). Isikan sesuai dengan perubahan
yang dibuat pada field di sebelahnya.
 Pada saat mengisi nama field , perlu ditentukan nama field mana yang akan dijadikan
Primary Key. Misalkan nama field Kode VCD/DVD (posisi kursor dalam keadaan aktif
di field name Kode VCD/DVD) dijadikan sebagai primary key (biasanya field yang
dijadikan primary key harus mengandung nilai yang UNIQUE dan bisa dijadikan acuan
untuk nilai yang lain), maka langkahnya sebagai berikut:

- Pilih Field yang akan dijadikan primary key contoh: Kode VCD/DVD.

- Pilih Design → Primary Key.

Menentukan dan Mengubah Primary Key

 Pilih dan klik tabel yang ingin Anda ubah primary key-nya

 Kemudian klik Design.

 Pilih dan Klik field yang ingin dijadikan primary key.

 Klik tombol perintah Primary Key pada group Tools.

Mengatur Field pada Tabel

 Untuk mengganti nama field dan tipe data dilakukan pada tabel dalam tampilan
design view.
 Untuk memindahkan letak field bisa dilakukan dalam tampilan datasheet view,
dengan cara drag field yang akan dipindahkan dan drop di lokasi pemindahan.

 Jangan lupa, setiap perubahan harus disimpan dengan cara klik tombol

22
Menyisipkan Field pada Tabel

 Misalkan ingin disisipkan field dengan nama Sutradara_Film pada TDVD/VCD


sebelum field Catatan.
 Pada jendela design view TDVD/VCD, aktifkan/tempatkan kursor pada field Catatan
lalu klik kanan dan pilih Insert Rows.

Menghapus Field

 Misalkan ingin dihapus field Sutradara_Film pada TDVD/VCD.

 Pada jendela design view TDVD/VCD, aktifkan/tempatkan kursor pada field


Sutradara_Film lalu klik kanan dan pilih Delete Rows.

Menghapus Tabel dari Database

 Jika tabel yang hendak dihapus dalam keadaan aktif, maka harus keluar dahulu dari
tabel tersebut dengan cara klik kanan pada tab objek (judul tabel) kemudian Close.
 Kemudian lihat pada objek database, pilih tabel yang akan dihapus.
 Klik kanan pada nama tabel tersebut kemudian pilih Delete.

Mengurutkan Data (Data Sort)

Access 2007 menyediakan fasilitas yang dapat memudahkan pengguna dalam mengurukan
data secara relatif cepat baik secara Ascending (menaik) maupun Descending (menurun).
Misalkan data pada TDVD/VCD akan diurutkan berdasarkan judul film secara Ascending.
Langkah-langkahnya :
 Pilih dan klik kolom Judul_Film sehingga isi kolom akan terseleksi.

 Masuk tab home, klik tombol Ascending ( )pada Group Sort & Filter

 Kalau ingin mengurutkan secara Descending, lakukan dengan cara yang sama tetapi

klik tombol .

23
Menyaring Data menggunakan Fasilitas Filter by Selection

 Buka tabel yang akan difilter (disaring) dalam tampilan Datasheet View.
 Tentukan Field yang akan disaring, letakkan pointer pada filed tersebut sehingga
seluruh data dalam fieldnya tersorot.
 Misalkan pada TDVD/VCD akan diseleksi film yang berjenis Action. Maka letakkan
pointer pada field Jenis_Film.
 Klik Selection pada group Sort & Filter.
 Karena pada kasus ini ingin menyeleksi jenis film action. Pilih Equals “Action”. Jika
ingin menyaring jenis film selain action pilih Does Not Equal “Action”.

 Jika ingin mengembalikan tabel seperti kondisi sebelumnya (sebelum penyaringan),

klik .

Mencari Data dengan Fasilitas Find

 Buka tabel yang diinginkan dalam tampilan Datasheet View.


 Klik Find pada Ribbon Find atau juga bisa dengan menekan tombol Ctrl+F.
 Maka akan muncul kotak dialog seperti berikut ini :

24
 Kriteria pencarian data diisikan pada kotak isian Find What.
 Pada dropdown Look In pilih dan klik area pencarian yang diinginkan. Ini dapay
diatur agar pencarian dilakukan hanya pada field yang sedang ditunjuk atau pada
seluruh field yang ada pada tabel.
 Pada dropdown Match pilih dan klik salah satu pilihan berikut :
- Whole Field, melacak data yang teksnya betul-betul sama. Misalnya yang dicari
“Action”, maka yang ditemukan hanya data “Action”, tidak akan ada “Action
Baru”, “Action Barat” atau yang lainnya.
- Start to Field, melacak data yang diawali dengan teks yang dicari. Misalnya
yang dicari “Action”, maka yang ditemukan “Action” atau “Action Baru”.
- Any Part of Field, melacak data yang mengandung teks yang dicari. Misalnya
jika ingin mencari “Action” maka yang ditemukan adalah semua data yang
mengandung kata “Action”.
 Pada dropdown Search, pilih dan klik salah satu pilihan berikut ini :
- All, melacak data pada semua record.
- Down, melacak data ke record-record berikutnya (melacak maju) mulai dari
posisi record yang sekarang.
- Up, melacak data ke record-record sebelumnya (melacak mundur) ) mulai dari
posisi record yang sekarang.
 Bila perlu beri tanda atau klik salah satu kotak cek berikut ini :
- Match Case, bila pencarian data ingin memperhatikan kesamaan jenis hurufnya
(huruf besar atau kecil). Misalnya yang dicari “Action”, maka yang ditemukan
hanya data “Action”, tidak akan menemukan “ACTION” atau “action”.

- Search Fields As Formatted, bila pencarian data ingin memperhatikan


kesamaan formatnya.
25
 Pilih dan klik tombol perintah Find Next, untuk mulai melakukan pencarian data
yang pertama. Dengan langkah ini bila Access 2007 menemukan data yang ditentukan
maka secara otomatis data yang ditemukan akan tersorot (terblok) hitam.

Mengganti Data dengan Fasilitas Replace


 Untuk mengganti data, tinggal mengklik tab Replace pada sebelah kanan tab Find,
juga bisa mengklik Replace pada Ribbon Find atau menggunakan tombol Ctrl+H.
 Terdapat juga dua tombol baru, seperti :
- Replace, untuk mengganti data yang ditemukan dengan data yang telah
ditentukan.
- Replace All, apabila bermaksud mengganti semua data yang ditemukan dengan
data baru yang telah ditentukan.
 Selain dua fasilitas diatas masih ada dua fasilitas lagi pada group Find yakni Go to
(berpindah antar record atau field) dan Select (untuk menyeleksi record atau field).
Tetapi fungsi kedua fasilitas ini hampir mirip dengan materi-materi yang telah
diajarkan pada bab sebelumnya.

HASIL

Dari pertemuan 2 Praktikum Basis Data yang memanfaatkan JOB 2 ini, diperoleh hasil
sebagai berikut :

1. Mahasiswa sudah mengenal dan membuat salah satu objek database yakni tabel.
2. Mahasiswa sudah memahami konsep Primary Key, dan sudah dapat menentukan dan
mengubah field yang menjadi Primary Key.
3. Mahasiswa dapat mengatur tampilan field seperti mengubah nama field, tipe data,
menyisipkan field baru, mengganti nama, mengubah posisi dan menghapus field.
4. Mahasiswa dapat menghapus tabel dari database.
5. Mahasiswa dapat mengurutkan dan menyaring data.
6. Mahasiswa dapat mencari dan mengganti isi data dalam tabel.
7. Dari praktikum kali ini, mahasiswa berhasil membuat sebuah tabel pada database
Rental_DVD yakni TDVD/VCD. Isi tabel secara lengkap adalah sebagai berikut :

26
SOAL PRAKTIKUM

1. Pada database Rental_DVD, tambahkan dua tabel baru, yakni :


a. Tabel Tpelanggan, yang recordnya sebagai berikut :

b. Tabel Tsewa, yang recordnya sebagai berikut :

2. Tentukan tipe data dan field properties yang tepat untuk masing-masing field pada kedua
tabel tersebut.

27
3. Ketiga tabel tersebut yakni TDVD/VCD, Tpelanggan dan Tsewa menjadi bahan untuk
praktikum selanjutnya.
4. Ubah tinggi baris semua field pada Tpelanggan menjadi 15.
5. Ubah lebar kolom semua field pada Tsewa menjadi 16.
6. Ubah tipe data field KodeVCD/DVD yang ada pada Tsewa menjadi lookup wizard yang
merujuk pada TDVD/VCD.
7. Lakukan proses penyaringan data menggunakan fasilitas Filter by Form.

28
JOB 3 MEMBUAT DAN MENGATUR HUBUNGAN ANTAR
TABEL

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa memahami lebih mendalam


mengenai relasi antar tabel, jenis-jenis dan bagaimana membuat dan mendefinisikan relasi
yang ada.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mampu membuat hubungan antar tabel.


2. Mahasiswa mampu menambahkan tabel baru pada jendela kerja relationship.
3. Mahasiswa mampu mengatur hubungan antar tabel.
4. Mahasiswa mampu menghapus hubungan antar tabel.
5. Mahasiswa mampu mencetak hubungan antar tabel.

DASAR TEORI
Setelah membuat berbagai tabel dalam database, diperlukan cara untuk memberitahu
Access 2007 tentang bagaimana data tersebut menjadi satu kesatuan. Langkah pertama dalam
proses ini adalah mendefinisikan relasi antar tabel . Setelah langkah ini dilakukan, maka
query, form dan report dapat dibuat untuk menampilkan informasi dari tabel.
Relasi antar tabel bekerja dengan mencocokkan data dalam field kunci, biasanya
berupa field yang memilik nama yang sama pada kedua tabel yang memiliki relasi. Pada
umumnya, field-field yang bersesuaian ini adalah primary key pada tabel yang satu, yang
memberikan identitas unik bagi tiap record dalam tabel tersebut dan foreign key pada tabel
yang lainnya.

29
Jenis-Jenis Relasi Antar Tabel
1. One-to-many relationship (relasi satu ke banyak)
Relasi satu ke banyak adalah jenis relasi yang paling umum. Dalam relasi satu ke
banyak , sebuah record dalam tabel A dapat memiliki banyak record yang bersesuaian
dalam tabel B. Tetapi sebuah record dalam tabel B hanya memiliki sebuah record
yang bersesuaian dalam tabel A.
2. Many-to-many relationship (relasi banyak ke banyak)
Dalam relasi banyak ke banyak, sebuah record dalam tabel A dapat memiliki banyak
record yang bersesuaian dalam tabel B, dan sebuah record dalam tabel B dapat
memiliki banyak record yang bersesuaian dalam tabel A. Jenis relasi ini hanya
dimungkinkan jika tabel baru didefinisikan sebagai perantara. Relasi banyak ke
banyak sebenarnya merupakan dua buah relasi satu ke banyak terhadap tabel
perantara.
3. One-to-one relationship (relasi satu ke satu)
Dalam relasi satu ke satu, setiap record dalam tabel A hanya dapat memiliki satu
record yang bersesuaian dalam tabel B, begitu juga sebaliknya. Jenis relasi ini tidak
umum, karena sebenarnya tabel A dan tabel B dapat digabungkan menjadi satu tabel.
Relasi satu ke satu dapat digunakan untuk membagi tabel yang memiliki field yang
banyak, untuk mengisolasi sebagian tabel dengan alasan keamanan data.

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Program aplikasi Microsoft Access 2007

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
Membuat Hubungan Antar Tabel
Berdasarkan tabel-tabel yang ada pada database Rental_DVD yaitu TDVD/VCD, Tpelanggan
dan Tsewa, akan dibuat hubungan antar tabel dengan langkah-langkah sebagai berikut :
 Buka file database Rental_DVD
 Klik tab Database Tools  klik Relationship pada groups Show/Hide
 Maka akan terlihat tampilan kotak dialog sebagai berikut :

30
 Pilih dan klik nama tabel yang akan direlasikan, kemudian klik tombol Add atau klik
dua kali pada nama tabel yang diinginkan. Pada praktikum kali ini tampilkan ketiga
tabel tersebut.
 Untuk menutup kotak dialog Show Table, pilih dan klik tombol perintah Close.
Dengan langkah ini jendela kerja Relationship yang berisi table/queries yang dipilih
akan ditampilkan.

 Untuk membuat hubungan antar tabel, dilakukan dengan menggeser (drag) nama field
yang digunakan sebagai kunci penghubung ke posisi nama field pada tabel lain. Pada
praktikum ini drag nama field KodeVCD/DVD pada TDVD/VCD ke posisi nama

31
field KodeVCD/DVD pada Tsewa, dan drag field Kode_Pelanggan pada Tpelanggan
ke posisi field Kode_Pelanggan pada Tsewa.
 Dengan langkah ini kotak Edit Relationship akan ditampilkan sebagai berikut :

 Pilih dan klik Create


 Untuk menutup jendela kerja Relationships, pilih dan klik Close pada tab Design
Relationship.

Mengatur Hubungan Antar Tabel


 Pada jendela kerja Relationship yang sedang ditampilkan. Pilih dan klik dua kali garis
penghubung antara tabel yang diinginkan. Sebagai contoh klik dua kali penghubung
dengan field KodeVCD/DVD. Dengan langkah ini akan memunculkan kotak dialog
Edit Relationship atau anda juga bisa menggunakan group Tools → Edit
Relationships.
 Pada kotak dialog tersebut, dapat dilakukan perubahan field penghubung yang
sekarang sedang digunakan dengan penghubung lainnya.
 Bila perlu beri tanda atau klik kotak cek Enforce Referential Integrity, jika
diinginkan aturan Referential Integrity terhadap relasi yang dimodifikasi dilakukan.
Terdapat 2 pengecualian Referential Integrity, yaitu dengan memilih dan mengklik
pada kotak cek berikut ini :
- Cascade Update Related Fields, perubahan pada primary key pada tabel
primer secara otomatis mengubah pada record-record yang bersesuaian
dalam tabel yang memiliki relasi dengan tabel primer.

32
- Cascade Delete Related Record, penghapusan record pada tabel primer,
mengakibatkan penghapusan record yang bersesuaian pada tabel yang
direlasikan dengan tabel primer
 Klik tombol perintah Join Type, jika hendak melakukan pengaturan.

Pada kotak dialog diatas, beri tanda atau klik salah satu tombo pilihan berikut :
- Only include rows where the joined fields from both tables are equal.
Pilihan default, artinya hanya menampilkan record-record yang bersesuaian
dari kedua tabel yang memiliki relasi.
- Include ALL records from „TDVD/VCD‟ and only those records from
„TSewa‟ where the joined fields are equal. Artinya menampilkan semua
record dalam tabel yang direlasikan dan hanya record-record yang
bersesuaian pada tabel primer.
- Include ALL records from „TSewa‟ and only those records „TDVD/VCD‟
where the joined field are equal. Artinya menampilkan semua record dalam
tabel primer dan hanya record-record yang bersesuaian pada tabel yang
direlasikan.
 Klik OK

Referential Integrity adalah aturan yang digunakan Access 2007 untuk meyakinkan bahwa
relasi antar record-record dalam tabel yang direlasikan adalah valid, dan pengguna tidak akan
dapat secara tidak sengaja menghapus atau mengubah data yang direlasikan. Referential
Integrity dapat ditentukan jika semua di bawah ini terpenuhi :
 Field yang bersesuaian dari tabel primer adalah primary key atau memiliki index
yang unik.
 Field-field yang direlasikan memilik tipe data yang sama kecuali :
- Field dengan tipe data AutoNumber dapat direlasikan dengan field yang
bertipe data Number yang memiliki properti Field Size Long Integer.

33
- Field dengan tipe AutoNumber yang memiliki properti FieldSize
Replication ID dapat direlasikan dengan field yang bertipe data Number
yang memiliki Properti Field Size Replication ID.
- Kedua tabel yang direlasikan merupakan database dari Microsoft Access.

Jika Referential integrity diberlakukan, harus memperhatikan aturan-aturan berikut :


 Pengguna tidak dapat mengisikan nilai dalam foreign key pada tabel yang direlasikan
yang nilainya tidak ada dalam primary key dalam tabel primer. Tetapi dapat
mengisikan nilai Null dalam foreign key, yang menyatakan bahwa record tersebut
tidak direlasikan.
 Pengguna tidak dapat menghapus data dalam tabel primer jika ada record-record yang
bersesuaian dalam tabel yang direlasikan.
 Pengguna tidak dapat mengubah nilai dalam primary key pada tabel primer, jika
record tersebut memiliki record yang direlasikan.
Setelah hubungan antar tabel dibuat, apabila tabel yang terkait tersebut dibuka kembali akan
terlihat hubungan antar data dari tabel yang dibuka dengan tabel yang lain.

Menghapus Hubungan Antar Tabel


 Pada jendela kerja Relationships yang sedang ditampilkan, pilih dan klik pada garis
penghubung antar tabel yang ingin dihapus.
 Klik kanan dan pilih Delete. Kotak dialog yang mengkonfirmasi penghapusan akan
ditampilkan.
 Apabila benar ingin menghapus hubungan tersebut, pilih dan klik tombol Yes.

Mencetak Tampilan Hubungan Antar Tabel


 Buka jendela Relationships.
 Kik tab Design→Tools →Relationship Report.
 Tampilan untuk dicetak bisa diubah dengan melakukan klik kanan Design View
 Pilih Print Preview jika ingin melihat tampilanya sebelum dicetak. Jika sudah Klik
Print.

34
HASIL
Dari pertemuan 3 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 3 diperoleh hasil sebagai
berikut :
1. Mahasiswa sudah dapat membuat, mendefinisikan dan mengkategorisasikan
hubungan antar tabel.
2. Mahasiswa dapat mengatur hubungan antar tabel pada database.
3. Mahasiswa sudah bisa menghapus hubungan antar tabel dan menambahkan tabel baru
pada jendela kerja relationships.
4. Mahasiswa sudah bisa mencetak tampilan hubungan antar tabel tersebut.
5. Dari ketiga tabel yang ada pada database Rental_DVD diperoleh hubungan
sebagaimana terlihat sebagai berikut :

Dua buah relasi yang dihasilkan adalah sebagai berikut :


- Tabel TDVD/VCD dan Tsewa memiliki relasi berjenis satu ke banyak
(one-to-many relationship) dan field yang berelasi adalah KodeVCD/DVD.
- Tabel Tpelanggan dan Tsewa memiliki relasi berjenis satu ke banyak (one-
to-many relationship) dan field yang berelasi adalah KodePelanggan.

SOAL PRAKTIKUM
1. Lakukan kembali pembuatan hubungan antar tabel secara bertahap.
2. Amati setiap perubahan yang terjadi pada tabel yang direlasikan, jika Enforce
Referential Integrity dipilih pada saat Edit Relationship.

35
JOB 4 MEMBUAT DAN MENGGUNAKAN QUERY

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat memahami jenis-jenis


query yang ada, menggunakan dan memodifikasi query-query tersebut.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa dapat mengenal, membuat dan menggunakan query.


2. Mahasiswa dapat membuka,menjalankan, mengakhiri dan menyimpan query.
3. Mahasiswa dapat memodifikasi rancangan query.
4. Mahasiswa dapat mencetak query.
5. Mahasiswa dapat membuat kolom field baru yang berisi perhitungan (Calculated
Field).
6. Mahasiswa dapat mengatur format tampilan data hasil query.
7. Mahasiswa dapat menampilkan sebagian data hasil query.

DASAR TEORI

Mengenal Query
Query adalah sarana untuk mengatur data yang disimpan dalam tabel, sehingga
hanya data-data tertentu saja yang akan dimunculkan dalam tabel. Secara fisik query
adalah tabel juga. Jadi query adalah tabel yang dibuat dari beberapa tabel lainnya dengan
tujuan untuk mengelompokkan data baru berupa tabel dengan sumber tabel-tabel yang
sudah ada. Query digunakan untuk melihat, mengubah, dan juga menganalisa data dalam
berbagai cara. Query juga dapat digunakan sebagai sumber untuk record-record pada form
dan report.
Query dapat menyortir data atau menampilkan data-data yang memenuhi kriteria
tertentu atau juga dapat berupa ekspresi. Pada database ada beberapa macam query yang
terdapat pada Access 2007, diantaranya :
1. Select Query, merupakan jenis query yang paling umum. Select query mengambil
data dari satu tabel atau lebih menggunakan suatu kriteria tertentu., kemudian
menampilkannya. Select query juga dapat digunakan untuk mengelompokkan
sejumlah record dan menghitung jumlah total, jumlah data, serta rata-rata.

36
2. Parameter Query, merupakan query yang jika dijalankan menampilkan kotak
dialog yang menanyakan informasi yang akan digunakan sebagai kriteria untuk
mengambil data atau suatu nilai yang ingin disisipkan ke dalam suatu field. Query
dapat dirancang untuk menanyakan lebih dari satu informasi sebagai kriteria,
misalnya merancang untuk menanyakan dua buah tanggal, kemudian Access 2007
mengambil semua record yang ada diantara kedua tanggal tersebut.
Parameter query juga berguna sebagai basis bagi form dan report. Contohnya, Anda
dapat membuat laporan pendapatan bulanan berdasarkan parameter query. Ketika
Anda mencetak laporan (report) tersebut, Access 2007 menampilkan kotak dialog
menanyakan bulan yang Anda inginkan dan Access 2000 mencetak laporan
pendapatan bulan tersebut.
3. Crosstab Query, menampilakan nilai-nilai yang telah diolah (jumlah total, jumlah
nilai, dan rata-rata) dari suatu field dalam tabel dan mengelompokkannya ke dalam
satu kelompok fakta yang didaftarkan pada bagian kiri dari datasheet dan kelompok
fakta yang lain pada bagian atas dari datasheet.
Data crosstab dapat ditampilkan tanpa membuat query yang terpisah dalam
database dengan menggunakan Pivot Table Wizard. Dengan Pivot Table juga dapat
mengubah judul baris dan kolom untuk menganalisa data dalam berbagai cara.
4. Action Query, adalah query yang membuat perubahan terhadap satu atau beberapa
record sekaligus. Ada 4 macam action query, yaitu :
a. Delete Query, digunakan untuk menhapus sekumpulan record dalam satu
tabel atau lebih. Sebagai contoh, delete query digunakan untuk menghapus
produk-produk yang sudah tidak lagi digunakan. Penggunaan delete query
adalah untuk menghapus keseluruhan record, bukan hanya beberapa field
dalam suatu record.
b. Update Query, digunakan untuk membuat perubahan secara umum/global
terhadap sekumpulan record dalam satu tabel ataupun lebih. Sebagai contoh,
Anda dapat menaikkan harga produk sebesar 15% atau Anda dapat
menurunkan harga sewa sebesar 10%.
c. Append Query, digunakan untuk menambahkan sekelompok record dari
satu atau lebih tabel ke dalam satu atau lebih tabel.
d. Make-Table Query, digunakan untuk membuat tabel baru dari seluruh atau
sebagian data dalam satu atau lebih tabel. Make table query juga berguna
untuk membuat tabel untuk ditransfer pada database Access 2007 yang lain,

37
membuat report yang menampilkan data mulai posisi tertentu, membuat
backup atau salinan dari suatu tabel, membuat tabel history yang berisi
record-record yang sudah lama.
5. SQL Query, adalah query yang dibuat menggunakan pernyataan SQL. SQL query
terdiri dari :
a. Union, jenis query ini menggabungkan field (kolom) dari satu atau lebih
tabel atau query ke dalam satu field atau kolom dalam query hasilnya.
Contohnya, jika Anda memiliki enam pemasok yang mengirimkan daftar
persediaan barang tiap bulan, Anda dapat menggabungkan daftar tersebut ke
dalam sebuah query menggunakan union query, kemudian Anda dapat
membuat make-table query berdasarkan union query tersebut untuk
membuat sebuah tabel baru.
b. Pass-Through, jenis query ini mengirimkan perintah secara langsung ke
database ODBC, seperti Microsoft SQL Server, menggunakan perintah yang
dapat diterima oleh server. Contohnya, Anda dapat menggunakan pass-
through query untuk mengambil record atau mengubah data.
c. Data-Definition, jenis query ini membuat obyek database, seperti tabel
Microsoft Access atau tabel Microsoft SQL Server.

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Program aplikasi Microsoft Access 2007

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
Membuat Query dengan Fasilitas Query Wizard
 Bukalah database Rental_DVD yang telah dibuat sebelumnya.
 Klik tab Create, pilih dan klik Query Wizard yang ada pada bagian Other.

 Pada isian New Query, pilih Simple Query Wizard lalu klik OK.

38
 Pada form Simple Query Wizard lakukan pemilihan sebagai berikut:
- Pada kotak daftar pilihan Tables/Query, pilih dan klik nama tabel/query dan
field yang diinginkan, misal :

Tabel TDVD/VCD : KodeVCD/DVD, Judul_Film, Tarif_Sewa.

Tabel Tpelanggan : Nama_Pelanggan, Telepon

- Pada kotak daftar pilihan Selected Fields, pilih field-fieldnya dengan


menekan tombol >. Jika ingin semua field tekan tombol >> sehingga field
yang terseleksi akan tampak pada gambar di bawah ini.

 Klik tombol Next untuk menuju tahap berikutnya. Pada form Simple Query
Wizard pilih Detail (Shows every field of every record). Kalau memilih
Summary kita bisa menambahkan kesimpulan dari query yang akan dibuat.

39
Sebagai contoh kita bisa menambahkan SUM untuk query yang dibuat. Selanjutnya
klik Next.

 Masukkan nama query yang diinginkan pada isian yang telah disediakan.
Kemudian anda bisa memilih Open the query to view information (melihat hasil
query dalam bentuk tabel) atau Modify the query design (melihat hasil query
dalam bentuk design view). Klik Finish.

 Tampilan dari Qdaftar adalah sebagai berikut :

40
Membuat Query dengan Fasilitas Query Design
 Bukalah database Rental_DVD yang telah dibuat sebelumnya.
 Klik tab Create  Pilih Query Design, sehingga mucul kotak dialog Show Table
 Pada kotak dialog Show Table, pilih dan klik tabel atau query lain yang ingin
dilibatkan. Kemudian pilih dan klik tombol Add.

 Pada jendela kerja tersebut, pilih field-field yang diinginkan sesuai urutan pada
kolom-kolom yang disediakan. Untuk itu ada tiga cara yang dapat digunakan,
antara lain:
- Pada kolom pertama, klik tombol daftar pilihan pada baris Table. Pilih tabel
yang diinginkan. Lalu pada tombol daftar pilihan pada baris Field, pilih dan
klik nama field yang diinginkan. Ulangi langkah tersebut untuk mengisi
kolom-kolom berikutnya.

41
- Pada kotak daftar pilihan field yang ada di bagian atas jendela kerja, pilih dan
klik nama field yang diinginkan lalu geser (drag) ke posisi kolom yang
diinginkan. Ulangi langkah tersebut untuk mengisi kolom berikutnya.
- Pada kotak daftar pilihan field yang ada di bagian atas jendela kerja, klik dua
kali nama field yang ingin ditampilkan. Dengan langkah ini secara otomatis
field-field tersebut akan mengisi kolom berikutnya yang masih kosong.
 Lakukan pemilihan field sebagai berikut :

 Simpan query yang diinginkan. Klik OK

 Untuk melihat hasil query yang dibuat, klik pada group Result, sehingga
hasilnya sebagai berikut :

42
Memodifikasi Rancangan Query

1. Menghapus Query
 Buka kembali database yang diinginkan, lalu buka query yang ingin dihapus dalam
bentuk Design View.
 Pilih dan klik field yang akan dihapus.
 Klik tab Design, pilih dan klik Delete Columns yang ada pada group Query Setup

 Simpan kembali struktur query-nya

2. Menyisipkan Kolom dalam Query


 Bukalah database yang diinginkan, lalu buka query yang diinginkan dalam bentuk
Design View.
 Pilih dan klik kolom tempat akan menyisipkan kolom yang kosong.
 Klik tab Design, pilih dan klik Insert Columns yang ada pada group Query Setup.
 Simpan kembali struktur query-nya

43
3. Menyembunyikan Field Tertentu
 Bukalah database yang diinginkan, lalu buka query yang diinginkan dalam bentuk
Design View.
 Hilangkan tanda pemilihan pada kotak cek Show yang ada pada salah satu field
yang ingin anda sembunyikan.

4. Mengurutkan Data Berdasarkan Field Tertentu


 Bukalah database yang diinginkan, lalu buka query yang diinginkan dalam bentuk
Design View.
 Tentukan field yang mana nantinya data didalamnya akan diurutkan.
 Klik baris Sort yang ada pda field tersebut. Pilih model pengurutannya seperti
Ascending untuk terurut secara menaik atau Descending terurut secara menurun.

5. Memindahkan Posisi Field

 Bukalah database yang diinginkan, lalu buka query yang diinginkan dalam bentuk
Design View.
 Arahkan penunjuk mouse pada baris di bagian atas nama field yang akan Anda
pindahkan hingga penunjuk mouse berubah bentuk menjadi anak panah hitam
menunjuk ke bawah, kemudian klik satu kali untuk memilih kolom field tersebut.
 Dengan penunjuk mouse tetap pada baris di bagian atas nama field yang akan Anda
pindahkan, geser (drag) kolom field yang sudah dipilih tersebut ke posisi baru yang
Anda inginkan

6. Menampilkan Query dalam Tampilan SQL View


 Bukalah query yang diinginkan, misal QueryDaftar.
 Klik pada tab View, pilih SQL View, atau klik kanan pada tab judul nama query
pilih SQL View.
 Maka akan keluar tampilan sebagai berikut :

44
Mencetak Hasil Query
 Bukalah database yang diinginkan, lalu buka query yang diinginkan dalam bentuk
Datasheet View.
 Klik Office button pilih Print atau bisa dengan menekan tombol Ctrl+P.
 Pilih Print untuk lansung mencetak tabel query tau Print Preview untuk
menampilkan hasil pencetakkan di layar.

Membuat Calculated Field


 Bukalah database yang diinginkan, dalam hal ini Rental_DVD, lalu buka
QueryDaftar dalam bentuk Design View.
 Misalkan pada query tersebut ingin ditambahkan field Biaya_Sewa yang diperoleh
dari Lama_Pinjam dikalikan dengan Tarif_Sewa.
 Klik kanan pada kolom field baru yang masih kosong, pilih Build atau pilih dan

klik icon pada tab Design group Query Setup. Maka akan muncul
kotak dialog seperti berikut ini :

 Pada kotak dialog Expression Builder, lakukan pemilihan field yang akan dipakai
dalam proses kalkulasi sekaligus lambang operasi hitung yang akan digunakan.
Untuk menghitung Biaya_Sewa, ikuti langkah-langkah berikut :

45
- Pilih dan klik dua kali folder Tables. Dengan langkah ini tabel-tabel yang ada
pada database akan ditampilkan.
- Pilih dan klik dua kali nama field yang diinginkan dari tabel yang ada, yakni
Lama_Pinjam.
- Pilih dan klik operator aritmatika yang dibutuhkan, dalam hal ini “ *”.
- Lanjutkan dengan memilih dan mengklik dua kali field berikutnya yakni
Tarif_Sewa. Sehingga akan muncul gambar berikut ini dan klik OK.

- Query ini setelah dijalankan dengan menekan tombol Run, hasilnya sebagai
berikut :

46
Mengatur Format Tampilan Data Hasil
Format tampilan data hasil query dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
 Bukalah database yang diinginkan, lalu query yang diinginkan dalam bentuk
Design View.
 Klik kanan pada salah satu field yang ingin diubah format tampilannya. Pilih
Properties, maka akan keluar taskbar Property Sheet disebelah kanan jendela
kerja query. Property Sheet terdiri dari dua tab yakni General dan Lookup.
 Di Property Sheet tersebut dapat diatur format field yang dilakukan dengan cara
yang sama dengan pengaturan format tabel.

Menampilkan Sebagian Data Hasil Query


 Bukalah database yang diinginkan, lalu buka query yang diinginkan dalam bentuk
Design View.
 Pada group Query Setup, lakukan pemilihan atau pengisian jumlah data yang ingin
ditampilkan.

 Untuk melihat hasilnya, klik Run.

HASIL
Dari pertemuan ke 4 Praktikum Basis Data yang memanfaatkan JOB 4 ini diperoleh hasil
sebagai berikut :
1. Mahasiswa sudah memahami dan mengenal object query beserta kegunaannya
dalam database.
2. Mahasiswa sudah dapat membuat query baik menggunakan query wizard maupunb
query design.
3. Mahasiswa sudah dapat membuka, menyimpan, menjalankan dan mengakhiri query.
4. Mahasiswa sudah dapat melakukan modifikasi rancangan query.
5. Mahasiswa sudah dapat mencetak hasil query.

47
6. Mahasiswa dapat menambahkan kolom field baru yang berisi perhitungan pada
query.
7. Mahasiswa dapat mengatur tampilan data hasil query dan dapat menampillkan
sebagian data hasil query sesuai dengan yang diinginkan.

SOAL PRAKTIKUM

1. Buatlah query yang menampilkan Tgl_Pinjam, Judul_Film, Lama_Pinjam,


Nama_Pelanggan dan urutkan berdasarkan tanggal peminjaman. Simpan dengan
nama Query41.
2. Buatlah query yang menampilkan Nama_Pelanggan, Judul_Film, Lama_Pinjam
dan Tarif_Sewa. Tampilkan query berdasarkan pelanggan yang meminjam paling
lama dan simpan dengan nama Query42.
3. Modifikasi Query41, tambahkan field Tgl_Kembali yang berisi tanggal seharusnya
pelanggan mengembalikan barang berdasarkan Tgl_Pinjam ditambah Lama_Pinjam.
4. Modifikasi Query42, keluarkan Total_Sewa yang diperoleh dari Lama_Pinjam
dikalikan dengan Tarif_Sewa.
5. Dalam rangka ulang tahun toko, seluruh pelanggan memperoleh diskon 5% dari
total biaya penyewaan. Tampilkan field baru yang berisikan Jumlah_Diskon dan
Harga_Bayar (harga setelah diskon) yang ditambahkan pada Query42 hasil
modifikasi (nomor 4).
6. Untuk soal 1 – 5 , tampilkan SQL View-nya.
7. Tampilkan hanya 5 data hasil query pada soal 5.

48
JOB 5 BEKERJA LEBIH LANJUT DENGAN QUERY DAN
QUERY ACTION

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat melakukan operasi


lanjutan terhadap query dan memanfaatkan fasilitas query action (make-table quey, update
query, append query, delete query dan crosstab query) untuk memodifikasi query.

KOMPETENSI PENUNJANG
1. Mahasiswa dapat mengitung data untuk kelompok data tertentu.
2. Mahasiswa dapat menentukan kriteria untuk menampilkan data tertentu.
3. Mahasiswa dapat membuat tabel baru dengan fasilitas Make-Table Query.
4. Mahasiswa dapat memperbaharui isi tabel dengan fasilitas Update Query.
5. Mahasiswa dapat menambahkan data dengan fasilitas Append Query.
6. Mahasiswa dapat menghapus data dengan fasilitas Delete Query.
7. Mahasiswa dapat menggunakan fasilitas Crosstab Query.

DASAR TEORI
Access 2007 menyediakan beragam fasilitas untuk menampilkan data berdasarkan
kriteria-kriteria tertentu. Selain kriteria yang diinputkan sendiri oleh pengguna, Access 2007
juga menyediakan kriteria yang dapat memanfaatkan operator maupun wildcard. Tabel
berikut ini menampilkan operator-operator yang dapat digunakan dalam penentuan kriteria
pada query.
Operator Keterangan
> Lebih besar dari
>= Lebih besar dari atau sama dengan
< Lebih kecil dari
<= Lebih kecil dari atau sama dengan
= Sama dengan
<> Tidak sama dengan

49
Tabel di bawah ini menampilkan beberapa contoh dari penggunaan operator dalam ekspresi.

Ekspresi Arti
> 2500 Bilangan lebih besar dari 2500
Between #1/1/11# And #12/31/11# Tanggal dari 1 Januari 2012 s.d 31 Desember 2012
< 1500 Bilangan lebih kecil dari 1500
> = “Budi” Semua teks dari Budi s.d huruf terakhir alfabet

Jika data yang akan ditampilkan mempunyai pola tertentu, maka pengguna dapat
menampilkan data tersebut dengan kriterianya dilengkapi wildcard, berupa :

Karakter Penggunaan Contoh


* Sesuai dengan segala macam karakter. wh* mencari what, white dan
Dapat digunakan sebagai karakter why
pertama dan karakter terakhir dari string.
? Sesuai dengan satu karakter alfabet. B?ll mencari Ball, Bell dan Bill
[] Sesuai dengan satu karakter dalam tanda B[ae]ll mencari Ball dan Bell
siku. tetapi bukan Bill
! Sesuai dengan semua karakter yang tidak B[!ae]ll mencari Bill dan Bull
ada dalam tanda kurung siku. tetapi bukan Ball dan Bell
- Sesuai dengan salah satu dari range B[a-c]d mencari Bad, Bbd dan
karakter. Anda harus menentukan range Bcd
dari kecil ke besar.
# Sesuai dengan satu karakter numerik. 1#3 mencari 103, 113, 123

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Program aplikasi Microsoft Access 2007

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
Menghitung Data untuk Kelompok Data Tertentu
 Buka file databases yang diinginkan, kemudian pada tab Create, pilih Query Design
pada group Other.

50
 Pada kotak dialog Show Table, pilih dan klik tabel atau query yang akan digunakan.
Untuk menutup kotak dialog klik tombol Close.
 Pilih dan tempatkan field yang akan dikelompokkan datanya, kemudian tempatkan
pula field-field yang akan dihitung datanya.
 Misalkan akan dibuat query yang akan menghitung jumlah tarif sewa dan lama pinjam
untuk setiap Jenis_Film, maka lakukan langkah-langkah berikut :
- Setelah field Jenis_Film, Tarif_Sewa dan Lama_Pinjam dipilih, lanjutkan

dengan memilih dan klik tanda pada group Show/Hide tab Design.
- Pemilihan ini mengakibatkan muncul baris Total sebelum baris Sort yang berisi
Group By pada setiap field terpilih.
- Untuk field Tarif_Sewa dan Lama_Pinjam, ganti Group By pada baris Totals
dengan Sum, seperti gambar berikut ini :

- Untuk melihat hasilnya, klik Run. Hasilnya sebagai berikut :

Menentukan Kriteria Untuk Menampilkan Data


1. Menampilkan Data dengan Kriteria Tertentu
Misalkan akan ditampillkan data transaksi pelanggan yang meminjam film yang berjudul
“Kungfu Panda”. Lakukan langkah-langkah berikut :
 Bukalah database yang diinginkan kemudian pilih tab Create, klik Query Design pada
group Other. Kemudian pilih tabel atau query yang dibutuhkan pada kotak dialog
Show Table.

51
 Pada baris Criteria dari field Judul_Film, ketikkan kriteria yang diinginkan. Sebagai
contoh ketikkan “Kungfu Panda” seperti gambar berikut :

 Untuk melihat hasil query berdasarkan kriteria tersebut maka klik Run. Hasilnya
sebagai berikut :

2. Menampilkan Data dengan Kriteria yang diawali Operator


Misalkan akan ditampilkan data pelanggan yang meminjam film dengan lama pinjam
lebih dari 5 hari. Lakukan langkah-langkah sebagai berikut :
 Bukalah database yang diinginkan kemudian pilih tab Create, klik Query Design pada
group Other. Kemudian pilih tabel atau query yang dibutuhkan pada kotak dialog
Show Table.
 Pada baris Criteria pada field Lama_Pinjam ketikkan >5 seperti gambar berikut :

52
 Untuk melihat hasil query berdasarkan kriteria tersebut maka klik Run. Hasilnya
sebagai berikut :

3. Menampilkan Data dengan Kriteria yang Memanfaatkan Wildcard


Misalkan akan ditampilkan data pelanggan yang namanya diawali dengan huruf D.
Lakukan langkah-langkah berikut ini :
 Bukalah database yang diinginkan kemudian pilih tab Create, klik Query Design pada
group Other. Kemudian pilih tabel atau query yang dibutuhkan pada kotak dialog
Show Table.
 Pada baris Criteria dari field Nama_Pelanggan pada tabel Tpelanggan, ketikkan “D*”
atau bisa juga dengan menambahkan Like “D*”. Kedua perintah tersebut memiliki
hasil yang sama.

53
 Untuk melihat hasil query berdasarkan kriteria tersebut maka klik Run. Hasilnya
sebagai berikut :

4. Menampilkan Data dengan Menggunakan Lebih dari 1 Kriteria


Misalkan akan dibuat query yang menampilkan data transaksi pelanggan yang meminjam
film Rumah Kosong selama lebih dari 5 hari. Ikuti langkah- langkah berikut :
 Bukalah database yang diinginkan kemudian pilih tab Create, klik Query Design pada
group Other. Kemudian pilih tabel atau query yang dibutuhkan pada kotak dialog
Show Table.
 Pada baris Criteria Judul_Film ketikkan Rumah Kosong.
 Pada baris Criteria Lama_Pinjam ketikkan >5

54
 Untuk melihat hasil query berdasarkan kriteria tersebut maka klik Run. Hasilnya
sebagai berikut :

Penggunaan Query Action


Untuk menggunakan perintah atau fasilitas query action ini harap terlebih dulu
menonaktifkan fitur Security Warning (mengaktifkan macro). Langkahnya sebagai berikut :
 Klik Options pada bagian Security Warning. Selanjutnya akan muncul kotak dialog
seperti gambar berikut :

 Klik pilihan Enable this content, kemudian klik OK

55
1. Membuat Tabel Baru dengan Fasilitas Make Table Query
Dengan fasilitas Make Tabel Query, hasil query yang telah dibuat dapat disimpan ke
dalam bentuk tabel baru yang terpisah. Tabel baru yang terbentuk nantinya dapat
dimanfaatkan sebagai back up tabel, diekspor ke format database lain, digunakan sebagai
tabel histori yang berisi data-data lama atau untuk keperluan lain.
Sebagai contoh Anda bermaksud untuk membuat tabel baru Data Jumlah Penyewaan
VCD/DVD yang diperoleh dari query. Untuk itu ikuti langkah berikut ini :
 Buka file database yang diinginkan, kemudian pada pilih tab Create, di group Other
pilih Query Design.
 Pada kotak dialog Show Table, pilih dan klik tabel atau query yang akan digunakan.
Untuk menutup kotak dialog klik tombol Close.

56
 Pilih dan klik tombol perintah pad group Query Type, maka akan muncul kotak
dialog seperti berikut ini :

 Pada kotak isian Table Name, ketikkan nama tabel baru. Kemudian klik tombol
pilihan (radio button) berikut ini :
- Current Database, bila tabel baru ingin tersimpan pada database yang sedang
aktif.
- Another Database, bila tabel baru ingin tersimpan pada database lain (jangan
lupa ketikkan nama database tersebut).
Kemudian klik OK.
 Untuk membentuk tabel baru tempat hasil query, pilih dan klik Run untuk melihat
hasilnya.
 Setelah itu akan muncul pesan konfirmasi,apabila setuju pilih OK.
 Hasil dari Query Make Table adalah sebagai berikut :

57
2. Memperbaharui Isi Tabel dengan Fasilitas Update Query
Fasilitas ini digunakan untuk memperbarui isi tabel secara otomatis tanpa harus edit atau
disunting record per record. Sebagai contoh Anda ingin menaikkan semua Tarif Sewa
sebesar 5% dari Tarif Sewa semula. Untuk itu ikuti langkah berikut ini :
 Buka file database yang diinginkan, kemudian pada pilih tab Create , di group Other
pilih Query Design.
 Pada kotak dialog Show Table, pilih dan klik tabel atau query yang akan digunakan.
Untuk menutup kotak dialog klik tombol Close.

 Pilih dan klik tombol perintah Update pada group Query Type.
 Pada baris Update to, ketikkan rumus yang digunakan untuk memperbarui isi field
yang yang bersangkutan. Untuk kasus diatas ketikkan rumus : [TDVD/VCD]![Tarif
Sewa]+([TDVD/VCD]![Tarif Sewa]*0,05). Anda juga bisa menggunakan
Expression Build dengan mengklik kanan baris Update to dan pilih Build.

58
 Klik Run untuk melihat hasilnya.
 Setelah itu akan muncul pesan konfirmasi, kalau setuju pilih OK.
 Berikut tampilan tabel setelah dilakukan update query dengan menaikkan tarif sewa
5% dari tarif semula :

3. Menambahkan Data dengan Fasilitas Append Query


Dengan fasilitas Append Query, Anda dapat menambahkan data dari suatu tabel ke tabel
lain yang strukturnya sama. Misalnya, pada suatu kasus Anda bermaksud menambahkan
Data Penyewa dari bulan sebelumnya. Untuk itu ikuti langkah berikut :
 Buka file database yang diinginkan, kemudian pada pilih tab Create, di group Other
pilih Query Design.
 Pada kotak dialog Show Table, pilih dan klik tabel atau query yang akan digunakan.
Untuk menutup kotak dialog klik tombol Close. Pada kasus ini kita hanya
menggunakan Data dari TPenyewa.

59
 Pilih dan klik tombol perintah pada group Query Type, sehingga muncul kotak
dialog berikut ini :

 Lakukan hal yang sama dengan Make Table Query.


 Untuk melihat hasil, klik Run.
 Setelah itu muncul kotak dialog konfirmasi, kalau setuju pilih OK.

4. Menghapus Data dengan Fasilitas Delete Query


Fasilitas Delete Query digunakan untuk menghapus data tertentu yang Anda kriteriakan
secara otomatis tanpa harus dihapus record per record. Misalkan Anda bermaksud
menghilangkan Data Sewa VCD/DVD yang meminjam pada tanggal 3. Untuk itu ikuti
langkah berikut ini :
 Buka file database yang diinginkan, kemudian pada pilih tab Create, di group Other
pilih Query Design.
 Pada kotak dialog Show Table, pilih dan klik tabel atau query yang akan digunakan.
Untuk menutup kotak dialog klik tombol Close.

 Pilih dan klik tombol perintah pada group Query Type.


 Pada jendela kerja tampilkan field yang datanya ingin dihapus.
 Pada baris Criteria field Tgl_Pinjam ketikkan rumus Day([TSewa]![Tgl_Pinjam])="3"

60
 Untuk melihat hasilnya klik Run
 Setelah itu akan muncul pesan konfirmasi, jika setuju pilih OK
 Hasil terlihat semua transaksi penyewaan pada tanggal pada 3 di Tsewa sudah
terhapus.

5. Menggunakan Fasilitas Crosstab Query


 Buka file database yang diinginkan, kemudian pada pilih tab Create, di group Other
pilih Query Design.
 Pada kotak dialog Show Table, pilih dan klik tabel atau query yang akan digunakan.
Untuk menutup kotak dialog klik tombol Close.

 Pilih dan klik tombol perintah pada group Query Type.

61
 Pada baris Total lengkapi dengan pemilihan berikut :
- Pada field Nama Penyewa dari Tabel TPenyewa, pilih dan klik Group By.
- Pada field Judul Film dari tabel TDVD/VCD, pilih dan klik Group By.
- Pada field Tarif Sewa dari Tabel TDVD/VCD, pilih dan klik Sum.
 Pada baris Crosstab, pilih dan klik field mana yang akan dijadikan Row Heading,
Column Heading dan Value. Sebagai contoh ikuti pemilihan berikut :
- Field Nama Penyewa dari Tabel TPenyewa sebagai Row Heading.
- Field Judul Film dari Tabel TDVD/VCD sebagai Column Heading.
- Field Tarif Sewa dari Tabel TDVD/VCD sebagai Value.
 Untuk melihat hasilnya klik Run.
 Setelah itu akan muncul pesan konfirmasi, apabila setuju klik OK.

HASIL
Dari pertemuan 5 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 5 ini diperoleh hasil sebagai
berikut :
1. Mahasiswa sudah bisa melakukan perhitungan untuk kelompok data tertentu.
Perhitungan ini dapat berupa SUM (mengetahui total), AVG (mencari rata-rata),
MAX (nilai terbesar), MIN (nilai terendah), COUNT (cacah jumlah record),
StdDev(Standar Deviasi), VAR (Varian), dan sebagainya.
2. Mahasiswa sudah bisa menampilkan data-data sesuai dengan kriteria tertentu, baik
menggunakan operator maupun wildcard.
3. Mahasiswa telah memahami pemanfaatan query action, diantaranya :
a. Membuat tabel baru dengan fasilitas Make-Table Query.
b. Menambahkan data dengan fasilitas Append Query.
c. Memperbaharui isi tabel dengan fasilitas Update Query.
d. Menghapus data dengan fasilitas Delete Query
e. Memanfaatkan Crosstab Query.

62
SOAL PRAKTIKUM

Dari database Rental_DVD, buatlah query sebagai berikut :


1. Tampilkan data transaksi penyewaan DVD pada range tanggal 1-10 Juli 2012. Urutkan
berdasarkan nomor faktur. Simpan dengan nama Query51
2. Tampilkan data transaksi pelanggan yang meminjam film berjenis dokumenter dan
tinggal di Padang. Simpan dengan nama Query52
3. Tampilkan data identitas pelanggan yang huruf kedua namanya bukan merupakan salah
satu dari huruf hidup / vokal. Simpan dengan nama Query53
4. Tampilkan rata-rata lama peminjaman masing-masing pelanggan (kelompokkan
berdasarkan nama pelanggan). Simpan dengan nama Query54
5. Modifikasi Query42 JOB 4 sebelumnya, keluarkan data transaksi dengan nilai total sewa
terendah. Simpan dengan nama Query55
6. Sama dengan soal 5, keluarkan data transaksi dengan nilai total sewa terendah. Simpan
dengan nama Query56.
7. Karena tingginya tingkat persaingan diantara toko rental DVD/VCD yang ada, manajer
toko memberikan kebijakan untuk menurunkan tarif sewa sebanyak 10% dari tarif sewa
semula. Buat Update Query-nya dan tampilkan tabel yang telah dikenai proses update.
Simpan query dengan nama Query57.
8. Jadikan Query41 pada JOB4 sebagai sebuah tabel dengan menggunakan fasilitas Make
Table Query. Simpan dengan nama tabel Ttransaksi.
9. Hapus data peminjaman atas nama pelanggan yang huruf depan namanya adalah W.

63
JOB 6 MEMBUAT DAN MEMODIFIKASI FORM

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa lebih mengenal salah satu
objek pada Access 2007 yakni form dan dapat membuat, menggunakan dan memodifikasi
struktur form serta menambahkan fitur-fitur tertentu kedalam form.

KOMPETENSI PENUNJANG
1. Mahasiswa dapat membuat form.
2. Mahasiswa dapat menutup dan menyimpan form.
3. Mahasiswa dapat memasukkan dan menyunting data pada form.
4. Mahasiswa dapat memodifikasi rancangan form.
5. Mahasiswa dapat membuat sebuah field entri data berbentuk list box.
6. Mahasiswa dapat membuat sebuah field entri data berbentuk combo box.
7. Mahasiswa dapat membuat sebuah field entri data berbentuk option group.
8. Mahasiswa dapat membuat tombol perintah (command form)

DASAR TEORI

Form merupakan salah satu objek database yang digunakan untuk mempermudah
Anda memasukkan data pada tabel, menampilkan data, mecari data, memperbaiki data dan
mencetaknya. Dengan form, kita bisa membuat atau merancang form yang hanya
memperlihatkan sebagian field dari sebuah tabel, atau bahkan menyertakan foto anda
maupun data karyawan suatu perusahaan yang datanya kita simpan. Tidak itu saja, dengan
form kita bisa menampilkan record-record yang memenuhi kriteria tertentu. Anda dapat
membuat sebuah form dengan fasilitas Create form in Design View atau Create Form
Wizard.

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Program aplikasi Microsoft Access 2007

64
LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

Membuat Form

1. Membuat Form dengan Fasilitas Create Form by Using Wizard


 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian klik tab Create. Pilih More
Forms pada group Forms, pilih dan klik Form Wizard.
 Pada tombol daftar pilihan Tables/Queries, pilih dan klik tabel atau query yang
Anda inginkan (Anda dapat memilih lebih dari satu tabel).
 Pada Pada kotak daftar Avaible Fields, pilih dan klik field mana yang ingin
disertakan pada form, klik tanda > untuk memasukkan satu field atau >> jika ingin
memasukkan seluruh field. Dengan langkah ini nama field yang Anda pilih akan
dipindahkan ke kotak daftar pilihan Selected Fields.
 Klik tombol Next , untuk melanjutkan ke langkah berikutnya

 Pada kotak dialog selanjutnya klik style form yang Anda inginkan. Jika sudah, klik
tombol Next.

65
 Pada kotak isian What title do you want for your form ?, ketikkan judul form
yang Anda rancang.Kemudian bila Anda ingin langsung memasukkan datanya, beri
tanda atau klik tombol pilihan Open the form to view or enter information. Jika
sudah, klik tombol Finish.

2. Membuat Form dengan Fasilitas Create Form by Using Wizard dengan


Melibatkan Lebih dari Satu Tabel
 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian klik tab Create. Pilih More
Forms pada group Forms, pilih dan klik Form Wizard.
 Pada tombol daftar pilihan Tables/Queries, pilih dan klik tabel atau query pertama
yang Anda inginkan (Anda dapat memilih lebih dari satu tabel).

66
 Pada kotak daftar pilihan Avaible Fields, pilih dan klik field mana yang ingin
disertakan pada form, klik tanda > untuk memasukkan satu field atau >> jika ingin
memasukkan seluruh field. Dengan langkah ini nama field yang Anda pilih akan
dipindahkan ke kotak daftar pilihan Selected Fields.
 Kembali lagi pada tombol daftar pilihan Tables/Queries, pilih dan klik tabel atau
query kedua yang Anda inginkan. Misalnya untuk tabel kedua Anda memilih tabel
TPelanggan. Kemudian pilih field yang ingin disertakan. Bila perlu tambahkan lagi
tabel berikutnya dengan langkah yang sama. Klik tombol Next , untuk melanjutkan
ke langkah berikutnya.
 Setelah memilih tabel dan field yang ingin disertakan, klik tombol perintah Next,
untuk melanjutkan ke langkah berikutnya. Kotak dialog Form Wizard yang kedua
akan dimunculkan.

67
 Pada kotak dialog tersebut, pilih dan klik bagaimana cara penampilan data pada
form. Anda dapat mengelompokkan dengan berdasarkan tabel yang dilibatkan
dalam form. Selain itu beri tanda atau klik salah satu dari pilihan berikut ini :
- Form with submit(s), bila data dari beberapa tabel ingin ditampilkan dalam
bentuk subform di bawahnya.
- Linked forms, bila data antar tabel ingin dihubungkan dengan form lain yang
terkait melalui tombol perintah.
Kemudian klik Next, kotak dialog Form Wizard berikutnya akan terbuka.
 Pada kotak dialog tersebut, pilih dan klik salah satu dari tombol pilihan layout
untuk subform yang Anda inginkan. Kemudian klik tombol perintah Next. Kotak
dialog Form Wizard keempat akan ditampilkan.
 Pada kotak dialog tersebut, plih dan klik gaya tampilan (style) form yang
diinginkan. Kemudian klik tombol perintah Next untuk melanjutkan ke langkah
berikutnya. Kotak dialog Form Wizard terakhir akan dimunculkan.
 Pada kotak isian What title do you want for your form ?, ketikkan judul form dan
subform yang Anda rancang. Kemudian jika Anda ingin langsung menampilkan
form yang telah Anda rancang dan masukkan datanya, beri tanda pada Open the
form to view or enter information.

 Untuk mengakhiri perancangan form, klik tombol perintah Finish.

68
3. Membuat Form dengan Fasilitas Create Form in Design View

 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian klik tab Create. Klik Form
Design pada group Forms.
 Selanjutnya muncul tampilan design form, pada perancangan ini klik Add Existing
Fields pada group Tools untuk menambahkan field-field ke dalam perancangan
form.

 Klik dua kali pada nama field yang yang berada di sidebar Field List. Lakukan
langkah yang sama untuk memilih nama-nama field yang lain. Kemudian atur letak
maupun lebar atau tinggi kotaknya.

69
 Anda bisa mengubah tampilan form dengan menggunakan tab Design dan Arrange.

 Selanjutnya Anda bisa memilih tampilan perancangan dengan mengklik Views,


pilih salah satu pilihan berikut :
- Form View, melihat tampilan form
- Datasheet View, melihat data form yang berupa tabel (datasheet).
- Pivot Table, menampilkan form dalam bentuk tabel khusus yang merangkum
informasi dari kolom tertentu dari sebuah sumber data sehingga informasi
tersebut akan lebih mudah dilihat.
- PivotChart View, menampilkan form dalam bentuk diagram/grafik Pivot.
- Layout View, menampilkan form dalam bentuk layout/mirip dengan Form View.
Disini kita bisa mengatur secara detail format layout form
- Design View, menampilkan form dalam bentuk perancangan form. Disini kita
bisa mengatur secara detail format komponen-komponen form.

70
4. Membuat Form dengan Fasilitas Create Form, Split Form, Multiple Items dan
Blank Form
Cara membuat form menggunakan fasilitas Form sangatlah mudah. Adapun
langkahnya adalah sebagai berikut:
 Buka tabel TSewa.

 Klik tab Create, lalu pilih pada group Form, hasilnya sebagai berikut :

Adapun cara yang kedua anda bisa menggunakan fasilitas Split Form. Langkahnya
sebagai berikut:
 Aktifkan tabel TDVD/VCD

 Klik tab Create, lalu pilih pada group Forms, hasilnya sebagai berikut :

71
Pilihan ketiga, Anda bisa menggunakan fasilitas Multiple Items. Adapun langkahnya
sebagai berikut:
 Aktifkan tabel TDVD/VCD

 Klik tab Create, lalu pilih pada group Forms, hasilnya sebagai berikut :

Menutup dan Menyimpan Form

Untuk menutup form yang telah dirancang langkahnya adalah sebagai berikut:
 Pada jendela kerja form yang sedang aktif klik kanan pada nama formnya lalu pilih
Close.
 Apabila formnya belum disimpan maka simpan dulu formnya dengan cara klik
office button lalu pilih Save (Ctrl+S), atau bisa juga dengan klik kanan pilih Save.

Modifikasi Form dengan Menempatkan Label pada Header dan Footer

 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Form yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Design View.
 Klik kanan pada label Form Header/Form Footer seperti gambar dibawah. Pilih
dan klik Page Header/Footer
 Kemudian akan muncul Page Header dibawah label Form Header dan Page Footer
diatas Page Footer.

72
 Atur tampilan form sesuai keinginan, Anda juga dapat mengganti Logo pada form
header caranya dengan mengklik menu logo pada tab Design Controls. Selanjutnya
pilih image logo yang Anda inginkan dari kotak dialog browse tersebut. Jika sudah
klik Open.
 Bila Anda ingin melihat hasil form yang telah diatur, klik Form View pada group
Views

Membuat Sebuah Field Entri Data Berbentuk List Box


Field entri data berbentuk list box akan menampilkan sebuah kotak daftar pilihan untuk
memilih isi suatu field. Untuk membuat sebuah field entri data berbentuk list box, ikuti
langkah tertentu :
 Buka file database yang Anda diinginkan, kemudian pada jendela kerja database
pilih dan klik Form yang inginkan.
 Kemudian klik Views→Design View.
 Pilih dan klik field yang akan diubah entri datanya, klik kanan dan pilih Change
To→List Box.

Dengan cara yang sama bisa dilakukan untuk Membuat Sebuah Field Entri Data Berbentuk
Combo Box.

73
Membuat Sebuah Field Entri Data Berbentuk Option Group

Field entri data berbentuk option group akan menampilkan sebuah kotak yang berisi data-
data yang dapat Anda pilh (Anda hanya boleh memilih salah satu pilihan) dengan cara
pemilihan menggunakan tombol kontrol berbentuk tombol pilihan, kotak cek, atau tombol
toogle.

Untuk membuat sebuah field entri data berbentuk option group, ikuti langkah berikut ini :
 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Form yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Design View.

 Pastikan tombol Use Control Wizard dalam keadaan aktif.

 Kemudian klik tombol Option Group pada group Controls.


 Geser (drag) area yang akan disisipi oleh field Option Group, maka akan muncul kotak
dialog Option Group Wizard yang pertama.

 Pada kotak What label do you want for each option ?, ketikkan label atau
keterangan yang ingin ditampilkan untuk masing-masing pilihan data. Kemudian klik
tombol perintah Next. Kotak dialog Option Group Wizard yang kedua akan
ditampilkan.

74
 Apabila Anda menginginkan pada saat mengisi record baru secara default
menampilkan pilihan data tertentu. Beri tanda atau klik tombol pilhan Yes, the default
choice is, serta pilih dan klik pilian data default yang Anda inginkan. Kemudian klik
tombol perintah Next. Kotak dialog Option Group Wizard yang ketiga akan
ditampilkan.

 Pada kotak Values, ketikkan data atau isi field yang akan dimasukkan sesuai dengan
label yang dipilih. Kemudian klik tombol perintah Next. Kotak dialog Option Group
Wizard yang ke empat akan ditampilkan.

75
 Beri tanda atau klik tombol pilihan Store that value in this field. Serta pilih dan klik
nama field yang akan menerima data tersebut. Kemudian klik tombol perintah Next.
Kotak dialog Option Group Wizard yang kelima akan ditampilkan.
 Pada kotak dialog tersebut, beri tanda atau klik bentuk tombol yang kontrol yang ingin
Anda gunakan pada option group. Serta tentukan pula gaya tampilan option group
yang Anda inginkan. Kemudian klik tombol perintah Next. Kotak dialog Option
Group Wizard yang terakhir akan ditampilkan.
 Pada kotak isian What caption do you want for the option group ?, ketikkan nama
label kotak option group yang Anda inginkan. Kemudian klik tombol perintah Finish.

Membuat Tombol Perintah (Command Button)

Untuk memudahkan Anda bekerja dengan form, bila perlu Anda dapat membuat dan
menempatkan tombol perintah berupa Command Button pada rancangan form. Untuk itu
ikuti langkah berikut ini :
 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Form yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Design View

 Pastikan tombol Use Control Wizard aktif

 Kemudian klik tombol button pada group Controls.


 Geser (drag) area yang akan disisipi oleh field Button, maka akan muncul kotak dialog
Command Botton Wizard yang pertama.
 Pada kotak dialog yang pertama, lakukan pemilihan kategori dan aksi yang ingin
dijalankan apabila tombol perintah dipilih. Misalnya Anda pilih Record Operations

76
pada kotak Categories dan Save Record pada kotak Actions. Kemudian klik tombol
perintah Next. Kotak dialog Command Button Wizard yang kedua akan ditampilkan.

 Pada kotak dialog tersebut, pilih dan klik bentuk tampilan tombol perintah yang Anda
inginkan. Anda dapat memilih bentuk tampilan teks atau gambar. Kemudian klik
tombol perintah perintah Next. Kotak dialog Command Button Wizard yang ketiga
akan ditampilkan.

 Ketikkan nama yang ingin Anda berikan pada tombol perintah tersebut, kemudian klik
tombol perintah Finish.

77
 Untuk melihat field entri data berbentuk Command Button hasil perancangan Anda,
ubahlah tampilan dari perancangan form (Design View) ke bentuk tampilan Form
View.

HASIL

Dari pertemuan 6 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 6 ini diperoleh hasil sebagai
berikut :
1. Mahasiswa sudah mengenal pembuatan form baik secara wizard, form design
maupun menggunakan icon yang ada pada groups Forms tab Create.
2. Mahasiswa sudah dapat melakukan pengoperasian form berupa menutup,
menyimpan, memasukkan dan menyunting data serta melakukan modifikasi
terhadap tampilan form.
3. Mahasiswa sudah dapat membuat sebuah field entri data baik itu berbentuk list box,
combo box maupun option group.
4. Mahasiswa sudah dapat membuat tombol perintah (command button).

SOAL PRAKTIKUM

Jadikan ketiga tabel yakni TDVD/VCD, TPelanggan dan Tsewa kedalam bentuk form,
buat sebagus dan selengkap mungkin menggunakan seluruh fasilitas yang ada dalam
Access 2007.

78
JOB 7 MEMBUAT DAN MEMODIFIKASI REPORT

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa lebih mengenal salah satu objek
pada Access 2007 yakni report dan dapat membuat, menggunakan dan memodifikasi struktur
report serta menambahkan fitur-fitur tertentu kedalam baik kedalam form maupun report.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa dapat membuat report.


2. Mahasiswa dapat menutup dan menyimpan report.
3. Memodifikasi rancangan report.
4. Mengelompokkan dan mengurutkan data pada report.
5. Menghitung kelompok data pada report.
6. Mencetak report.

DASAR TEORI

Dengan menggunakan Acess 2007 Anda dapat dengan mudah membuat report
(laporan) yang efisien dan efektif dengan tampilan yang profesional.
Banyak cara yang dapat Anda gunakan untuk membuat sebuah report. Diantaranya
Anda dapat membuat report dengan menggunakan fasilitas Create report by using wizard atau
ditata secara manual dengan fasilitas Create report in Design View.

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Program aplikasi Microsoft Access 2007

79
LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

Membuat Report

1. Membuat Report dengan Menggunakan Fasilitas Create Report by Using Wizard


 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Tabel/Query yang diinginkan untuk dibuatkan laporannya.
 II. Klik tab Create, pilih dan klik Report Wizard pada group Reports. Maka akan
muncul kotak dialog Report Wizard yang pertama.

 Pada tombol daftar pilihan Tables/Queries, pilih dan klik tabel atau query yang Anda
inginkan (Anda dapat memilih lebih dari satu tabel atau query).
 Pada kotak Avaible Fields, pilih dan klik nama field yang ingin disertakan pada
report, kemudian klik tombol > atau dengan tombol >> untuk memasukkan seluruh
field . Dengan langkah ini nama field yang Anda pilih akan dipindahkan ke kotak
daftar pilihan Selected Fields. Lakukan langkah yang sama untuk nama-nama field
yang lain. Klik tombol perintah Next. Kotak dialog yang kedua akan muncul.
 Apabila report yang akan terbentuk ingin dikelompokkan dengan berdasarkan field
tertentu, pada kotak daftar pilihan Do you want to add any grouping levels ?, pilih
dan klik nama field yang akan dijadikan dasar pengelompokkannya, kemudian klik
tombol >. Dengan langkah ini nama yang akan dipindahkan ke kotak preview report
yang ada disebelah kanan. Untuk membatalkan pilih nama field dan klik tombol <.
Klik tombol perintah Next. Kotak dialog yang ketiga akan muncul.
 Apabila report yang terbentuk ingin ditampilkan dengan urutan tertentu, pada tombol
daftar pilihan yang disediakan, pilih dan klik nama field yang akan dijadikan kunci
pengurutan (ascending/descending) yang Anda inginkan. Kemudian klik tombol
perintah Next. Kotak dialog Report Wizard yang keempat akan ditampilkan.

80
 Pada kotak dialog tersebut, lakukan pemilihan berikut :
- Pada kotak Layout, beri tanda atau klik tombol pilihan bentuk dan layout report
yang Anda inginkan.
- Pada kotak Orientation, beri tanda atau klik tombol pilihan orientasi report,
apakah report ingin tercetak secara Landscape (tertidur) atau secara secara
Potrait (tegak).
Kemudian klik tombol perintah Next. Kotak dialog Report Wizard yang kelima akan
ditampilkan.
 Pada kotak daftar pilihan gaya (style) tampilan report, pilih dan klik salah satu gaya
tampilan report yang Anda inginkan. Kemudian klik tombol perintah Next. Kotak
dialog Report Wizard yang terakhir akan ditampilkan.

 Pada kotak isian What title do you want for your Report ?, ketikkan judul report
yang Anda rancang. Kemudian bila Anda ingin langsung menampilkan report yang

81
Anda rancang, beri tanda atau klik tombol pilihan Preview the report. Untuk
mengakhiri perancangan report, klik tombol perintah Finish.

2. Membuat Report yang Melibatkan Beberapa Tabel/Query dengan Menggunakan


Fasilitas Create Report by Using Wizard

 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Tabel/Query yang diinginkan untuk dibuatkan laporannya.
 Klik tab Create, pilih dan klik Report Wizard pada group Reports. Maka akan
muncul kotak dialog Report Wizard yang pertama.
 Pada tombol daftar pilihan Tables/Queries, pilih dan klik tabel atau query pertama
yang Anda inginkan.
 Pada kotak Avaible Fields, pilih dan klik nama field yang ingin disertakan pada
report, kemudian klik tombol > atau dengan tombol >> untuk memasukkan seluruh
field . Dengan langkah ini nama field yang Anda pilih akan dipindahkan ke kotak
daftar pilihan Selected Fields. Lakukan langkah yang sama untuk nama-nama field
yang lain.
 Kembali lagi pada tombol daftar pilihan Tables/Queries, pilih dan klik tabel atau
query kedua yang Anda inginkan. Kemudian pilih field yang ingin disertakan. Bila
perlu tambahkan lagi tabel berikutnya dengan langkah yang sama. Klik tombol Next ,
untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.

82
 Apabila report yang akan terbentuk ingin dikelompokkan dengan berdasarkan field
tertentu, pada kotak daftar pilihan Do you want to add any grouping levels ?, pilih
dan klik nama field yang akan dijadikan dasar pengelompokkannya, kemudian klik
tombol >. Dengan langkah ini nama field yang Anda pilih akan dipindahkan ke kotak
preview report yang ada disebelah kanan. Klik tombol Next , untuk melanjutkan ke
langkah berikutnya.

 Apabila report yang terbentuk ingin ditampilkan dengan urutan tertentu, pada tombol
daftarpilihan disediakan, pilih dan klik nama field yang akan dijadikan kunci
pengurutan serta klik tombol metode pengurutan (Ascending/Descending) yang Anda
inginkan
 Apabila ingin menampilkan subtotal untuk setiap kelompok data, klik tombol perintah
Summary Option. Kotak dialog Summary option akan dimunculkan.

83
 Beri tanda atau klik kotak cek fungsi perhitungan yang ingin Anda gunakan pada
masing-masing field. Kemudian pada kotak Show, beri tanda atau klik tombol pilihan
cara penampilan hasil perhitungan pada report. Untuk menutup kotak dialog tersebut,
klik OK. Klik tombol Next , untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.
 Pada kotak dialog Report Wizard yang keempat, lakukan pemilihan berikut :
- Pada kotak Layout, beri tanda atau klik tombol pilihan bentuk layout report yang
Anda inginkan.
- Pada kotak Orientation, beri tanda atau klik tombol pilihan orientasi report,
apakah report ingin tercetak Landscape (tertidur) atau Potrait (tegak).

Klik tombol Next , untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.


 Pada kotak daftar pilihan gaya tampilan report (style), pilih dan klik salah satu gaya
tampilan report yang Anda inginkan. Klik tombol Next , untuk melanjutkan ke
langkah berikutnya.
 Pada kotak isian What title do you want for your Report ? ketikkan judul report
yang Anda rancang. Kemudian untuk mengakhiri perancangan report, klik tombol
perintah Finish.

84
3. Membuat Report dengan Menggunakan Fasilitas Create Report in Design View

 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Tabel/Query yang diinginkan untuk dibuatkan laporannya.
 Klik tab Create, pilih dan klik Report Design pada group Reports.

 Maka akan muncul halaman perancangan report (Design Report). Lakukan


perancangan report dengan memanfaatkan Property Sheet pada sidebar sebelah
kanan dan menggunakan ribbon menu Report Design Tools.

85
4. Membuat Report dengan Menggunakan Fasilitas Create Report
 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Tabel/Query yang diinginkan untuk dibuatkan report(laporan)nya.
 Klik tab Create, pilih dan klik Report pada group Reports.

 Maka secara otomatis akan muncul tampilan report dari tabel/query tersebut. Kita
dapat mengubah tampilan dan formatnya dengan menggunakan Report Design Tools
dengan mengklik Design View pada group Views .

Menutup dan Menyimpan Report


 Klik kanan pada tab judul report dan pilih Close. Maka akan muncul kotak dialog
yang mengkonfirmasikan penyimpanan akan ditampilkan. Klik tombol perintah Yes.
 Selain cara diatas bisa dengan mengklik kanan pilih Save, beri nama Report yang
telah Anda buat. Klik kanan lagi pada Report yang sama pilih Close.

86
Memodifikasi Rancangan Report
1. Menambahkan Field pada Sebuah Rancangan Report
 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Design View.
 Untuk menambahkan field ke dalam perancangan report klik Add Existing Fields di
group Controls.
 Maka akan muncul sidebar Field List. Pilih dan klik dua kali pada nama field yang
akan ditambahkan ke dalam report.

2. Mengatur Posisi dan Ukuran Field pada Sebuah Rancangan Report


 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.

 Kemudian klik Views→Design View.

 Klik field yang akan diubah posisinya, letakkan pointer diatas field tersebut sampai

pointernya berubah menjadi Geser (drag) field tersebut pindahkan ke lokasi yang
baru.
 Untuk mengubah ukuran field, klik field yang akan diubah ukuranya, letakkan pointer
diatas field tersebut sampai pointernya berubah menjadi ↔ Geser (drag) pada atas
atau samping field tersebut sesuai dengan keinginan.
 Untuk menghapus suatu field, klik kanan pada field yang ingin dihapus. Pilih dan klik
Delete

87
3. Menempatkan Label pada Sebuah Rancangan Report
 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Design View.

 Pastikan tombol Use Control Wizard dalam keadaan aktif.

 Kemudian klik tombol Label pada group Controls. Geser (drag) area yang akan
disisipi oleh Label.

4. Mengatur Format Tampilan Label dan Obyek Field pada Report


 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Design View.
 Untuk mengubah tampilan report, Anda dapat memaksimalkan penggunaan Report
Design Tools. Tentukan pengaturan Font dan Gridlines pada tab Design. Pada
bagian Font, Anda dapat mengatur jenis, ukuran, style, perataan, warna sampai
dengan color fill/warna background. Pada bagian Gridlines, Anda dapat mengatur
garis-garis antar field dan label seperti warna, style dan width.

88
Selain menggunakan cara diatas, Anda juga dapat menggunakan pengaturan yang sudah
disediakan oleh Access 2007 yaitu AutoFormat. Menu ini sangat membantu kita untuk
mengubah tampilan report yang telah kita buat secara mudah dan menawan. Untuk
menggunakan fasilitas AutoFormat pada rancangan report, ikuti langkah berikut :
 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Design View.
 Pada bagian tab Arrange, pilih dan klik AutoFormat, maka akan muncul beberapa
pilihan style AutoFormat. Pada menu ini terdapat berbagai pilihan format tampilan,
jika masih kurang puas Anda pun bisa membuatnya dengan menggunakan fasilitas
AutoFormat Wizard.

Menyaring Data pada Report


 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Layout View.
 Pilih dan klik label atau field yang akan Anda atur format tampilannya.
 Pilih dan klik Filter pada tab Home. Maka akan muncul tampilan seperti dibawah

89
 Pilih Kriteria yang ingin Anda tampilkan pada Text Filters. Misalnya Anda ingin
melihat data laporan yang berasal dari kota “Padang” maka tandai atau klik kriteria
tersebut. Jika ingin menampilkan semua kriteria yang ada pilih (Select All). Jika
dalam data tersebut Anda menginginkan tidak menampilkan field data yang kosong
maka hilangkan tanda pada kriteria Blank.

Mengelompokkan dan Mengurutkan Data pada Report


 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Layout View.
 Klik Group & Sort pada group Grouping & Totals, maka akan muncul footbar
dibawah lembar kerja, seperti berikut ini :

90
 Pilih dan klik Add a group, pilih field yang akan dikelompokan. Misalnya Anda akan
mengelompokkan data berdasarkan kotanya.

 Klik Add a sort, jika Anda ingin mengurutkan data yang ada pada group tersebut.
 Untuk lebih banyak pengaturan pada Group dan Sort, klik More. Tentukan
pengaturan yang Anda inginkan.

Menghitung Kelompok Data pada Report


 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Design View.
 Pastikan tombol Use Control Wizard dalam keadaan aktif.
 Kemudian klik tombol Text Box pada group Controls.
 Geser (drag) area yang akan disisipi oleh field Text Box

91
 Ketikkan pada labelnya “Jumlah Kota” dan pada kotak isian Text Box ketikkan
Rumus =Count ([Kota]). Rumus ini untuk menghitung sub total data yang
berdasarkan kriteria Kota. Untuk melihat modifikasi report, pilih dan klik menu
Report View.

Mencetak Report
 Buka file database yang Anda inginkan, kemudian pada jendela kerja database pilih
dan klik Report yang diinginkan.
 Kemudian klik Views→Report View atau Print Preview.
 Maka akan muncul ribbon menu Print Preview, lakukan pengaturan report yang akan
dicetak. Kemudian klik tombol perintah Print (Ctrl+P).

 Selanjutnya akan muncul kotak dialog Print, lakukan pengaturan berikut ini :
 Pada kotak Print Range, tentukan halaman report yang ingin dicetak.
 Pada kotak Copies, tentukan banyaknya duplikat pencetakan yang diinginkan.
 Tombol perintah Setup, digunakan untuk mengatur batas margin pencetakan pada
kertas.
 Klik OK, untuk melakukan pencetakan.

DATA HASIL DAN PEMBAHASAN


Berdasarkan pertemuan ke 7 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 7 ini diperoleh hasil
sebagai berikut :
1. Mahasiswa sudah memahami report, kegunaannya dan cara pembuatannnya.
2. Mahasiswa sudah dapat melakukan modifikasi terhadap tampilan report maupun data
yang ada didalamnya

SOAL PRAKTIKUM
Buatlah sebuah report yang berisi laporan transaksi bulanan. Buat selengkap dan semenarik
mungkin.

92
JOB 8 INSTALASI DAN PENGENALAN MYSQL

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa mengenal lebih lanjut tentang
DBMS dan RDBMS, dan mengetahui cara instalasi MySQL dan sofware pendukung aplikasi
tersebut.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa memahami Database Management System (DBMS) dan Relational


Database Management System (RDBMS)
2. Mahasiswa membedakan SQL dan MySQL
3. Mahasiswa mampu melakukan instalasi software yang dibutuhkan
4. Mahasiswa mampu membuka dan menutup MySQL console pada WampServer
5. Mahasiswa mampu memodifikasi tampilan MySQL console

DASAR TEORI

Definisi DBMS
Database Management System (DBMS) adalah suatu perangkat lunak yang ditujukan untuk
menangani penciptaan, pemeliharaan, dan pengendalian akses data. Dengan menggunakan
perangkat lunak ini maka pengolahan data menjadi mudah dilakukan. Selain itu perangkat
lunak ini juga menyediakan berbagai piranti yang berguna, misalnya peranti yang
memudahkan dalam membuat berbagai bentuk laporan. Untuk pengolahan database yang
berbentuk relasional maka disediakan DBMS yang disebut dengan Relational Database
Management System (RDBMS).

Konsep SQL dan MySQL


MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan
secara gratis di bawah lisensi GPL (General Public License). MySQL merupakan database
server atau dengan kata lain MySQL merupakan DBMSnya sedangkan SQL (Structured
Query Language) adalah perintah atau bahasa yang melekat di dalam DBMS tersebut. SQL
tidak hanya melekat pada MySQL tetapi juga melekat pada DBMS yang lain seperti: MsQL,
PostgreSQL, Interbase, Oracle, dan lain-lain.

93
SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk seleksi ataupun
pemilihan dan pemasukkan data, memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan
mudah secara otomatis. Dengan kata lain, SQL merupakan bahasa yang dirancang untuk
berkomunikasi dengan database.
Secara prinsip perintah-perintah SQL (biasa disebut pernyataan), dibagi dalam tiga
kelompok:
1. DDL (Data Definition Language) atau bahasa pendefinisi data. Contoh: create, alter,
drop.
2. DML (Data Manipulation Language) atau bahasa pemanipulasi data. Contoh: insert,
select, update, delete
3. DCL (Data Control Language) atau bahasa pengendali data. Digunakan untuk
otorisasi terhadap pengaksesan data dan pengalokasian ruang. Contoh: Grant, Revoke.

Type Data MySQL


Type data sering juga disebut dengan jenis data atau jenis kolom. Jenis kolom pada MySQL
dapat berupa:
1. Numerik seperti: TINYINT, SMALLINT, MEDIUMINT, INT, BIGINT, FLOAT,
DOUBLE, DECIMAL.
2. Karakter seperti: CHAR, VARCHAR
3. BLOB dan TEXT seperti: TINYBLOB, BLOB, MEDIUMBLOB, LONGBLOB,
TINYTEXT, TEXT, MEDIUMTEXT, LONGTEXT.
4. ENUM dan SET seperti: ENUM, SET.
5. Tanggal dan Waktu seperti: DATE, DATETIME, TIME, TIMESTAMP, YEAR.

WampServer dan MySQL


WampServer digunakan untuk pengembangan web berbasis Windows, yang memungkinkan
pemakainya untuk menciptakan aplikasi web dengan apache, PHP ataupun database MySQL.
MySQL ini merupakan salah satu servis yang disediakan di dalam WampServer, disamping
servis lainnya seperti: PHP, Apache, PHPMyAdmin, SQLiteManager, dan lain-lain.

Instalasi WampServer
Untuk installasi software wampserver, diperlukan file: WampServer2a.RAR, file ini dapat
diperoleh tanpa perlu mengeluarkan biaya (gratis) dengan cara mengunjungi website dengan
alamat: http://www.wampserver.com/en/download.php.

94
Lakukanlah ekstraksi untuk file tersebut, sehingga terbuka file WampServer2a.EXE, lalu
panggillah file tersebut dan ikuti semua perintah dengan cermat.

Membuka dan Menutup WampServer


Setelah file WampServer berhasil diinstal maka bukalah file tersebut dengan cara melakukan
klik ganda icon yang muncul di desktop. Gambar icon dapat dilihat pada gambar 1.9. Bila
telah selesai menggunakan WampServer maka akhirilah pengoperasiannya dengan menutup
file ini dengan cara melakukan klik kanan pada icon yang ada di taskbar, lalu pilih Exit.

MySQL Console pada WampServer


MySQL Console adalah salah satu fasilitas yang disediakan di dalam WampServer, dengan
bantuan fasilitas maka suatu database dapat dikelola. Cara mengaktifkan fasilitas ini akan
diuraikan lebih detil pada tahap langkah kerja pada job sheet ini.

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Software WampServer

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

Instalasi

 Urutan langkah kerja pada modul RDBMS dan instalasinya, dapat dilihat pada tahap
berikut ini:
 Ekstraklah file WampServer2a.rar dengan cara: klik kanan file WampServer2a.rar,
lalu pilih menu Extract here sehingga tercipta file WampServer2a.exe, seperti gambar
berikut ini.

95
 Panggillah file WampServer2a.EXE untuk memulai proses instalasi dengan cara
melakukan klik ganda pada icon wampserver sehingga muncul kotak dialog seperti
berikut ini :

 Klik Tombol Next untuk melanjutkan instalasi, lalu pilihlah tombol radio I accept the
agreement pada jendela License Agreement. Lalu klik tombol Next.
 Pada jendela Select Destination Location tentukanlah lokasi tempat penyimpanan
hasil intalasi. Pada kasus ini, tidak perlu diubah lokasi yang telah direkomendasikan,
sehingga hanya perlu dilanjutkan saja dengan cara mengklik tombol Next,

96
 Pada jendela Select Additional Tasks lakukanlah centang pada kotak Create a Desktop
icon. Lalu klik tombol Next untuk melanjutkan.

 Maka akan muncul jendela Ready to Install. Lalu klik tombol Next untuk
melanjutkan.
 Setelah itu akan muncul jendela konfirmasi. Kliklah tombol Yes untuk melanjutkan
instalasi. Pada tahap ini tunggulah proses instalasi selesai dan jangan diganggu
karena bila terganggu maka akan mengakibatkan WampServer terinstal tidak
sempurna sehingga servis yang tersedia di dalamnya tidak dapat dimanfaatkan
sebagaimana mestinya.

97
 Proses Instalasi selesai ditandai dengan munculnya jendela Completing the
WampServer 2 Setup Wizard, seperti terlihat pada gambar berikut. Lalu klik tombol
Finish untuk melanjutkan.

 Sekarang wampServer telah siap untuk dioperasikan. Cara membuka file ini adalah
melakukan klik ganda pada icon yang muncul di desktop, seperti berikut ini :

 Lalu akan muncul icon di taskbar seperti gambar berikut. Perlu dicermati bahwa
proses pemanggilan WampServer harus sempurna, ditandai dengan icon berwarna
putih. Proses pemanggilan yang belum sempurna ditandai dengan icon yang berwarna
merah ataupun kuning.

98
Memulai MySQL

 Aktifkanlah fasilitas MySQL console yang ada pada WampServer, dengan cara
melakukan klik ganda pada icon wampserver pada desktop. Setelah wampserver aktif
di memory maka klik icon wampserver yang ada di taskbar sehingga memunculkan
jendela seperti berikut ini :

 Lalu pilihlah menu MySQL console dengan cara melakukan klik. Menu MySQL
console dapat dilihat pada gambar berikut ini :

 Lalu akan muncul tampilan jendela MySQL console seperti pada gambar berikut ini :

99
Memodifikasi Layar MySQL

 Klik kanan pada tab judul MySQL console, kemudian pilih properties, sehingga
muncul tampilan layar sebagai berikut :

 Modifikasi tampilan MySQL console dapat dilakukan dengan mengklik masing –


masing tab kemudian memilih tampilan yang diinginkan. Misalkan pada tab Colors,
screen text yang diinginkan adalah hitam sedangkan bacground adalah putih.
Pemilihan ini menghasilkan tampilan sebagai berikut :

100
Menutup MySQL

Untuk mengakhiri penggunaan WampServer maka tutuplah filenya dengan cara melakukan

klik kanan pada icon WampServer yang ada di taskbar, lalu pilihlah menu Exit. Dapat
dilihat pada gambar berikut ini :

HASIL

Berdasarkan pertemuan ke 8 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 8 ini diperoleh hasil
sebagai berikut :
1. Mahasiswa sudah dapat menjelaskan tentang Relational Database Management
System (RDBMS), SQL dan MySQL.
2. Mahasiswa mampu melakukan instalasi dan membuka serta mengakhiri pemakaian
software wampserver yang telah diinstal. Lokasi penyimpanan hasil instalasinya dapat
ditempatkan pada drive yang berbeda dengan drive default yang sudah ditentukan
oleh wampserver.
Software yang telah terinstal tersebut akan digunakan pada pengerjaan modul-modul
berikutnya di job sheet ini.

SOAL PRAKTIKUM

1. Lakukan kembali proses instalasi pada perangkat komputer masing-masing.


2. Lakukan modifikasi tampilan MySQL console sesuai dengan yang diinginkan

101
JOB 9 MEMBANGUN DATABASE

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa sudah dapat memanfaatkan


MySQL console dalam Wampserver untuk memulai pengoperasian database, mulai dari
membangun awal, menciptakan sebuah tabel, melakukan modifikasi struktur tabel sampai
menghapus kembali database tersebut.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mampu melihat daftar (list) database yang ada di server


2. Mahasiswa mampu menciptakan database dan mengaktifkan database
3. Mahasiswa mampu menghapus database
4. Mahasiswa mampu melihat daftar (list) tabel yang ada di dalam database
5. Mahasiswa mampu menciptakan tabel
6. Mahasiswa mampu melihat struktur tabel yang telah diciptakan
7. Mahasiswa mampu mengubah struktur tabel

DASAR TEORI

Cara membangun database adalah yang pertama harus diciptakan databasenya terlebih
dahulu, kemudian database tersebut harus diaktifkan dan akhirnya diciptakanlah tabel-tabel
yang akan ditempatkan di dalam database. Untuk membangun tabel diperlukan field-field,
untuk itu harus diketahui tipe (jenis) filed yang akan digunakan. Harus diupayakan untuk
menentukan tipe dan lebar field yang tepat, sehingga data yang akan dimasukkan ke
dalamnya dapat tersimpan sebagaimana mestinya. Jika terjadi kesalahan dalam menentukan
tipe ataupun lebarnya maka akan mengakibatkan data tidak tersimpan seperti yang
diharapkan, untuk itu harus diketahui terlebih dahulu isi datanya.
Berikut ini adalah perintah-perintah dasar yang digunakan :
Perintah untuk melihat daftar (list) database yang ada
show databases;

Perintah untuk membangun sebuah database


create database namadatabase;

102
Perintah mengaktifkan database
use namadatabase;

Perintah menghapus database


drop database namadatabase;

Perintah melihat daftar (list) tabel


show tables;

Perintah menciptakan tabel


create table namatabel (
nama_field1 tipedata ([ukuran_field]),
nama_field2 tipedata ([ukuran_field]),
...
nama_fieldn tipedata ([ukuran_field])
NOT NULL | NULL] [PRIMARY KEY]
) ;

Keterangan:
Simbol [ ] menyatakan bahwa perintah tersebut bersifat opsional sehingga digunakan pada
saat diperlukan saja.
Simbol | menyatakan bahwa perintah tersebut hanya boleh digunakan salah satu saja.
Untuk bentuk tipe data (type) yang digunakan, dapat merujuk ke manual MySQL.

Perintah untuk melihat struktur tabel


describe nama_tabel; atau desc nama_tabel ;

Perintah mengubah struktur tabel


Pengubahan pada struktur tabel dapat berupa penambahan field, pengubahan nama field,
penghapusan field, penambahan fungsi primary key, penghapusan fungsi primary key, dan
lain-lain. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada uraian berikut :

103
Menambah field baru
Bila tabel yang akan ditambahkan field ke dalamnya sudah berisi data, maka penambahan
field baru akan mengakibatkan isi field baru tersebut belum ada sehingga perlu dilakukan edit
data (pengubahan data) untuk semua data pada field yang baru ditambahkan. Perintah
menambah field baru adalah
alter table nama_tabel
add [column] nama_field tipedata([ukuran_field])
[first | after nama_field];

Mengubah nama field


alter table nama_tabel
change [column] field_lama
field_baru tipedata([ukuran_field])
first | after nama_field];
atau bisa menggunakan perintah :
alter table nama_tabel
modify [column] nama_field tipedata([ukuran_field])
[first | after nama_field]

Menghapus field
alter table nama_tabel drop [column] nama_field;

Menambahkan primary key


alter table nama_tabel add primary key (nama_field);

Menghapus primary key


alter table nama_tabel drop primary key;

Mengubah nama tabel


alter table nama_tabel rename [to] namatabel_baru;

Menghapus tabel
drop table nama_tabel [,nama_tabel];

104
ALAT DAN BAHAN

1. Komputer
2. Software WampServer

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

 Jalankan WampServer sampai keluar tampilan MySQL Console


 Ketikkanlah perintah berikut ini pada prompt MySQL. Prompt MySQL yang
berbentuk : mysql> tidak perlu ikut diketikkan, cukup perintah setelah prompt
tersebut saja.

 Aktifkan database dbjual kemudian buat tabel tbrg

105
 Lihat kembali struktur tabel yang sudah dibuat

 Lakukan penambahan field stok1, stok2 (letakkan sebagai field pertama) dan stok3
(letakkan setelah field nmbrg)

 Lakukan modifikasi penamaan kolom sebagai berikut :

106
 Lakukan penghapusan field dan primary key dengan perintah berikut :

107
 Kembalikan status primary key pada field kdbrg, dengan mengetikkan perintah
berikut:

 Ubah nama tabel menjadi tbarang, ketikkan perintah berikut :

 Hapus tabel tbarang, ketikkan perintah berikut :

 Hapus database dbjual, ketikkan perintah berikut :

108
HASIL

Berdasarkan pertemuan ke 10 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 9 ini diperoleh hasil
bahwa mahasiswa mampu mengaktifkan fasilitas mySQL console yang ada di dalam
wampserver, mampu memberikan perintah SQL yang tergolong ke dalam DDL untuk
pembagunan database dan tabel. Hasil database dan tabel yang telah tercipta tersebut akan
digunakan pada pengerjaan modul-modul berikutnya di job sheet ini.

SOAL PRAKTIKUM

1. Buatlah sebuah database yang bernama perkuliahan


2. Buat tabel mahasiswa pada database tersebut dengan field nobp varchar(10), nama
varchar(25), tgl_lahir date, alamat varchar(50)
3. Lihat tampilan deskripsi tabel yang anda buat
4. Set field nama menjadi primary key
5. Ubah penulisan field nobp menjadi no_bp
6. Tambahkan field jk dengan tipe data varchar(5)
7. Ubah ukuran field nama dari varchar(25) menjadi varchar(30)
8. Tambahkan field no_telp varchar(8) setelah field alamat.
9. Tambahkan field email varchar(20) setelah field tgl_lahir
10. Hapus field no_telp
11. Hilangkan primary key pada tabel (tanpa menghilangkan field)
12. Jadikan no_bp sebagai primary key
13. Ubah nama tabel menjadi tmahasiswa
14. Hapus tabel mahasiswa tersebut
15. Hapus database perkuliahan

Ketentuan : Tampilkan query dan hasil(desc table) dan tambahkan penjelasan setiap query.

109
JOB 10 OPERASI DASAR SQL

KOMPETENSI UTAMA
Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat melakukan operasi dasar
SQL yang merupakan bentuk manipulasi data (Data Manipulation Language).

KOMPETENSI PENUNJANG
1. Mahasiswa mampu menambah data ke dalam tabel
2. Mahasiswa mampu melihat data yang ada di dalam tabel
3. Mahasiswa mampu mengubah data yang ada di dalam tabel
4. Mahasiswa mampu menghapus data yang ada di dalam tabel

DASAR TEORI

Perintah Menambah data ke dalam tabel


Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin menambahkan data ke dalam tabel adalah:
Database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka) terlebih
dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah untuk menambahkan data ke
dalam tabel, yaitu:
insert [into] nama_tabel [(nama_field,...)]
values (expr ,...);

Perintah Melihat data yang telah tersimpan di dalam tabel


Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin melihat data yang ada di dalam suatu tabel
adalah: Database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka)
terlebih dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah untuk melihat data yang
ada di dalam tabel, yaitu:
select * from nama_tabel;

Perintah Mengubah data di dalam tabel


Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin mengubah data yang ada di dalam tabel
adalah: Database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka)
terlebih dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah untuk mengubah data,
yaitu :

110
update nama_tabel
set
nama_field1 = expr1
[,nama_field2 = expr2...]
[where kondisi];

Perintah Melihat data yang telah tersimpan di dalam tabel


Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin menghapus data yang ada di dalam suatu tabel
adalah: Database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka)
terlebih dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah untuk menghapus data
yang ada di dalam tabel, yaitu:
delete from nama_tabel
[where kondisi];

ALAT DAN BAHAN

1. Komputer
2. Software WampServer

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

 Aktifkanlah fasilitas MySQL console yang ada pada WampServer


 Buat kembali database dbjual, aktifkan dan buat table tbrg.
 Ketikkanlah perintah berikut ini untuk menambahkan data dalam tabel tbrg pada
prompt MySQL. Prompt MySQL yang berbentuk : mysql> tidak perlu ikut diketikkan,
cukup perintah setelah prompt tersebut saja.

 Ketikkan perintah berikut ini untuk menambahkan data lebih dari 1 record ke dalam
tabel tbrg.

111
 Ketikkan perintah berikut untuk mengubah isi field satuan “pieces‟ menjadi “buah”

 Ketikkan perintah berikut untuk menghapus semua record yang kdbrg = B003

HASIL

Berdasarkan pertemuan ke 11 Praktikum Basis Data dengan mengikuti JOB 10 ini diperoleh
hasil sebagai berikut : bahwa mahasiswa mampu menambahkan data ke dalam tabel. Jika di
dalam tabel terdapat field yang berfungsi sebagai primary key maka isi datanya tidak boleh
sama. Selain itu mahasiswa juga mampu mengubah dan menghapus data di dalam tabel.

112
SOAL PRAKTIKUM

1. Buat database dbperkuliahan dan aktifkan


2. Buat tabel t_mahasiswa dengan field (no_bp : varchar(8) primary key, nama :
varchar(25), tgl_lahir : date, alamat : varchar(50))
3. Isikan data-data berikut ini kedalam tabel mahasiswa

4. Ubah tanggal lahir mahasiswa bernama Darmawan menjadi 12 Januari 1984


5. Ubah alamat mahasiswa dengan no bp 13501005 dan 13501007 menjadi Jl. Kebon
Bibit Barat no.23
6. Ubah tanggal lahir menjadi 26 Februari 1983 dan alamat Dago Atas no 25 A untuk
mahasiswa yang bernama Andik Taufik.
7. Hapus data mahasiswa yang bernama Nova Kurniawan.
8. Kembalikan isi tabel seperti semula (sesuai dengan no. 3)

113
JOB 11 MENGGUNAKAN EKSPRESI PADA QUERY

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat menggunakan ekspresi


sederhana pada query 1 tabel berupa pemilihan field dengan kriteria tertentu dan
memanfaatkan operator yang ada.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mampu menampilkan semua data.


2. Mahasiswa mampu menampilkan field tertentu.
3. Mahasiswa mampu memperoleh data dengan kriteria tertentu.
4. Mahasiswa mampu memperoleh data dalam bentuk unik.
5. Mahasiswa mampu menggunakan operator logika, relasional atau aritmatika dalam
menampilkan data tertentu dalam tabel.

DASAR TEORI

Perintah menampilkan semua data


Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin menampilkan data yang ada di dalam tabel
adalah: Database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka)
terlebih dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah untuk menampilkan
seluruh data, yaitu:
select * from nama_tabel;

Perintah menampilkan field tertentu


Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin menampilkan kolom tertentu data yang ada di
dalam suatu tabel adalah: Database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus
diaktifkan (dibuka) terlebih dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah
untuk menampilkan kolom tertentu, yaitu:
select nama_field [,namafield,.......]
from nama_tabel;

114
Perintah memperoleh data dengan kriteria tertentu
Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin memperoleh data dengan kriteria tertentu yang
ada di dalam suatu tabel adalah: Database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut
harus diaktifkan (dibuka) terlebih dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan
perintah untuk memperoleh data dengan kriteria tertentu, yaitu:
select nama_field, ...
from nama_tabel
where kondisi;

Perintah memperoleh data dalam bentuk unik


Pencarian unik yaitu mencari data yang tidak ada kesamaan dengan data yang lain tetapi data
tersebut bisa tampil lebih dari satu kali. Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin
memperoleh data dengan kriteria tertentu yang ada di dalam suatu tabel adalah: Database
yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka) terlebih dahulu.
Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah data dalam bentuk unik, yaitu :
select distinct nama_field,...
from nama_tabel;

Penggunaan operator logika, relasional dan aritmatika


Dalam menentukan kondisi pemilihan tidak lepas dari pemanfaatan operator diantaranya
operator logika, relasional dan aritmatika. Berikut ini beberapa operator yang dilibatkan
dalam pemilihan :
Operator logika
Operator Arti
and Dan
or Atau
not Tidak / Bukan

Operator relasional
Operator Arti
> Lebih dari
< Kurang dari
>= Lebih besar atau sama dengan
<= Kurang dari atau sama dengan
<> Tidak sama dengan
= Sama dengan

115
Operator aritmatika
Operator Arti
* Kali
/ Bagi real
+ Tambah
- Kurang(minus)

ALAT DAN BAHAN

1. Komputer
2. Software WampServer

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

 Aktifkanlah fasilitas MySQL console yang ada pada WampServer


 Aktifkanlah database dbjual
 Ketikkanlah perintah berikut ini pada prompt MySQL untuk menampilkan seluruh isi
tabel tbrg. Prompt MySQL yang berbentuk : mysql> tidak perlu ikut diketikkan,
cukup perintah setelah prompt tersebut saja.

 Ketikkan perintah untuk menampilkan field kdbrg dan nmbrg saja, yaitu :

116
 Ketikkan perintah untuk menampilkan semua record dalam tbrg yang memiliki satuan
pieces, yaitu :

 Ketikkan perintah berikut untuk menampilkan satuan dalam bentuk unik, yaitu :

 Ketikkan perintah untuk menampilkan data barang yang kdbrg = B001 atau B005

 Ketikkan perintah untuk menampilkan data barang yang satuannya unit tetapi bukan
dengan kode B001

117
HASIL
Berdasarkan pertemuan ke 12 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 11 ini diperoleh hasil
bahwa mahasiswa sudah dapat menampilkan data dalam 1 tabel menggunakan kriteria
tertentu dan mampu menggunakan operator baik itu logika, relasional maupun aritmatika
dalam menampilkan data.

SOAL PRAKTIKUM

1. Aktifkan kembali database dbperkuliahan pada JOB 10 sebelumnya.


2. Buat tabel t_kuliah dengan struktur (kode : varchar(5) primary key, mata_kuliah :
varchar(15), semester : char, sks : int(1), jam : int(1))
3. Isikan data berikut pada tkuliah

4. Buat tabel t_ambil dengan struktur (kode: varchar(5), no_bp : varchar(8), nilai: char)
5. Isikan data berikut pada t_ambil :

118
6. Dengan menggunakan sintaks SQL, tampilkan query berikut ini :
a. Tampilkan nama dan alamat mahasiswa
b. Tampilkan seluruh kode mata kuliah pada t_ambil secara unik
c. Tampilkan seluruh mata kuliah yang memiliki SKS 3
d. Tampilkan seluruh mata kuliah yang dipelajari di semester 2
e. Tampilkan nomor BP mahasiswa yang memperoleh nilai C untuk mata kuliah
dengan kode ti331.
f. Tampilkan nomor BP mahasiswa yang mendapatkan nilai D atau E
g. Tampilkan data mata kuliah dengan SKS diatas 1
h. Tampilkan nomor BP mahasiswa yang mendapatkan nilai A untuk mata kuliah
ti111 dan mendapat nilai nilai B untuk mata kuliah ti211

119
JOB 12 QUERY MULTI TABEL

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat membangun sebuah


database yang terdiri dari beberapa tabel yang saling berelasi serta mampu menampilkan data
dari tabel-tabel yang berelasi tersebut.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mampu menentukan kunci relasi.


2. Mahasiswa mampu menciptakan tabel yang berelasi
3. Mahasiswa mampu menampilkan data berelasi.

DASAR TEORI

Cara menentukan kunci relasi.


Untuk menentukan kunci relasi pada masing-masing tabel dapat dilihat dari isi datanya. Jika
isinya unik maka field tersebut kemungkinan besar dapat dijadikan sebagai kunci. Pada tabel
induk (master) maka kuncinya disebut sebagai primary key sedangkan pada pada tabel anak
(transaksi) maka kuncinya disebut sebagai foreign key.

SQL untuk menggabungkan beberapa tabel


SQL mempunyai kemampuan untuk menggabungkan dua tabel atau lebih guna membentuk
sebuah informasi. Prosesnya disebut dengan join. Begitu juga tabel hasilnya.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam query multi tabel :
 Setiap field disebutkan dengan bentuk :
nama_tabel. nama_field
 Tabel-tabel yang dilibatkan dalam query perlu disebutkan dalam klausa from dengan
antartabel dipisah oleh tanda koma.
from nama_tabel1, nama_tabel2,...., nama_tabelN
 Kondisi dalama klausa WHERE menentukan jenis join yang terbentuk.

120
Relasi antar tabel
Syarat dari query multi tabel adalah adanya relasi antar tabel yang terlibat. Relasi
mengisyaratkan adanya persamaan dalam pemakaian sebuah field/kolom. Adapun syarat
dalam pembangunan relasi adalah menghubungkan field-field yang sama, penulisannya sama,
tipe dan ukurannya sama dan isi yang sama. Relasi ini diketikkan pada klausa where query
antar tabel untuk tabel-tabel yang digunakan saja
Perintah Dasar :
select nama_tabel1.nama_field1, nama_tabel2.nama_field2,..
from nama_tabel1, nama_tabel2
where nama_tabel1.fieldrelasi = nama_tabel2.fieldrelasi;

Penggunaan operator BETWEEN dan NOT BETWEEN


Operator ini berguna untuk menangani operasi “jangkauan”. Perintah BETWEEN berarti
berada dalam jangkauan, sementara NOT BETWEEN berada diluar jangkauan.
Perintah dasar :
select namafield1[,namafield2,....., namafieldN]
from nama_tabel [,nama_tabel2,..]
where kond between/not between kond_awal and kond_akhir;

Penggunaan operator IN dan NOT IN


Operator IN berguna untuk melakukan pencocokan dengan salah satu yang ada pada suatu
nilai.
Perintah dasar :
select namafield1 [,namafield2, .... , namafieldN]
from nama_tabel [,namatabel2,..]
where namafield in/not in (‘.......’,’.......’,’......’);

Penggunaan operator LIKE dan NOT LIKE


Operator LIKE dan NOT LIKE berguna untuk menampilkan record-record dengan pola
tampilan yang sama. Dalam penggunaan perintah LIKE / NOT LIKE juga menyebutkan
tanda (wildcard) berupa garis bawah( _ ) atau persen (%).
• Tanda garis bawah ( _ ) mewakili satu karakter apa saja
• Tanda persen ( % ) mewakili karakter apa saja dan jumlahnya berapapun (termasuk
tanda baca, spasi dan bisa juga mewakili nol karakter)

121
Perintah dasar :
select namafield1 [,namafield2, .... , namafieldN]
from nama_tabel [,nama_tabel2]
where namafield like/ not like ......;

ALAT DAN BAHAN

1. Komputer
2. Software WampServer

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

 Aktifkanlah fasilitas MySQL console yang ada pada WampServer


 Aktifkanlah database dbjual
 Ketikkanlah perintah berikut ini pada prompt MySQL untuk menampilkan seluruh isi
tabel tbrg. Prompt MySQL yang berbentuk : mysql> tidak perlu ikut diketikkan,
cukup perintah setelah prompt tersebut saja.
 Buatlah tabel tpelanggan dengan field dan tipe data sebagaimana terlihat pada langkah
berikut ini :

122
 Isikan data-data berikut ini pada tabel tpelanggan

 Buat tabel ttrans dengan struktur field dan tipe data sebagai berikut :

 Isikan data-data berikut ini pada tabel ttrans sebagai berikut :

123
 Ketikkan perintah berikut untuk query yang melibatkan tabel ttrans dan tbrg

 Ketikkan perintah berikut untuk query yang melibatkan 3 tabel yakni ttrans, tbrg dan
tpelanggan

124
 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui data tgl transaksi, no nota, nama barang
dan nama pelanggan yang terlibat pada tahun 2008.

 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui data transaksi yang melibatkan


pelanggan dengan kode yang bukan P001 dan P002

 Ketikkan perintah berikut untuk menampilkan data nama, alamat dan kota pelanggan
yang namanya diawali huruf G

125
 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui nama pelanggan yang huruf kedua akhir
namanya adalah i

HASIL

Berdasarkan pertemuan ke 13 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 12 ini diperoleh hasil
bahwa mahasiswa sudah dapat membuat sebuah database yang terdiri dari beberapa tabel,
menentukan kunci relasi dan mampu menampilkan data berelasi.

SOAL PRAKTIKUM

1. Aktifkan kembali database dbperkuliahan


2. Buat tabel t_dosen dengan struktur (nip : varchar(9) primary key, nama : varchar(25),
tgl_lahir : date, alamat : varchar(50))
3. Isikan data berikut pada tabel t_dosen

4. Buat tabel t_ajar dengan struktur (kode : varchar(5), nip : varchar(12), hari :
varchar(10), lokal : varchar(5))
5. Isikan data berikut pada tabel t_ajar

126
6. Buatlah query multi tabel berikut ini
a. Tampilkan nama mahasiswa, nama mata kuliah dan nilai untuk mahasiswa
yang mendapatkan nilai B pada mata kuliah P. Pascal.
b. Tampilkan nama dosen dan nama mata kuliah yang dilangsungkan pada hari
Senin.
c. Tampilkan nama dan NIP dosen yang lahir dari tahun 1960 – 1964
d. Tampilkan nama dan NIP dosen yang lahir bukan bukan di tahun 60-an
e. Tampilkan NIP dan nama dosen yang NIP nya 132036062, 132063043,
132012069
f. Tampilkan nama dan alamat mahasiswa selain yang bernomor 13501003,
13501005 dan 13501007
g. Tampilkan nama-nama dosen yang mengandung kata „ an‟ didalamnya.
h. Tampilkan nama-nama mahasiswa yang tidak berawalan „a‟ tetapi
mengandung unsur „an‟.
i. Tampilkan nama dan tanggal lahir mahasiswa dengan nomor bp 13501001,
13501002, 13501003 dan nama mengandung unsur „an‟.
j. Tampilkan nama dan alamat mahasiswa yang tinggal di Cisitu.
k. Tampilkan nama dan NIP dosen yang NIP nya mengandung unsur „036‟ dan
nama diakhiri huruf „i‟

127
JOB 13 MENGURUTKAN DAN MENGELOMPOKKAN DATA

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat menampilkan data-data


yang ada di suatu tabel dalam posisi terurut dan terkelompok berdasarkan kriteria tertentu.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mampu menampilkan data berdasarkan urutan tertentu


2. Mahasiswa mampu mengelompokkan data
3. Mahasiswa mampu memberikan kondisi tambahan dalam pengelompokan data

DASAR TEORI

Perintah Mengurutkan Data

Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin mengurutkan data di dalam suatu tabel adalah:
database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka) terlebih
dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah untuk mengurutkan data, yaitu :
select namatabel.namafield1 [,namatabel2.namafield2, ....]
from nama_tabel[,namatabel2,..]
[where kondisi]
order by namafield [desc];

Perintah Mengelompokkan Data

Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin mengelompokkan data di dalam suatu tabel
adalah: database yang digunakan untuk menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka)
terlebih dahulu. Setelah database aktif maka dapat diberikan perintah untuk mengelompokkan
data, yaitu :
select namatabel.namafield1 [,namatabel2.namafield2, .....]
from nama_tabel[,namatabel2,...]
[where kondisi]
group by namafield;

128
Mengenal Klausa Having

Pemakaian klausa HAVING terkait dengan klausa GROUP BY. Kegunaannya adalah untuk
menentukan kondisi bagi GROUP BY. Kelompok yang memenuhi HAVING saja yang akan
dihasilkan. Hal penting yang harus diperhatikan bila ingin mengelompokkan data
menggunakan klausa having di dalam suatu tabel adalah: database yang digunakan untuk
menyimpan tabel tersebut harus diaktifkan (dibuka) terlebih dahulu. Setelah database aktif
maka dapat diberikan perintah sebagai berikut :
select namatabel.namafield1 [,namatabel2.namafield2, ....]
from nama_tabel[,nama_tabel2]
[where kondisi]
group by namafield
having kondisi_field;

ALAT DAN BAHAN

1. Komputer
2. Software WampServer

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

 Aktifkanlah fasilitas MySQL console yang ada pada WampServer


 Aktifkanlah database dbjual
 Ketikkanlah perintah berikut ini pada prompt MySQL untuk menampilkan seluruh isi
tabel tbrg. Prompt MySQL yang berbentuk : mysql> tidak perlu ikut diketikkan,
cukup perintah setelah prompt tersebut saja.
 Untuk menampilkan record seluruh record transaksi yang kode barang B001 atau
B002 dan disusun berdasarkan tanggal transaksi , ketikkan perintah sebagai berikut :

129
 Untuk menampilkan data-data pelanggan yang ada di Padang berdasarkan nama
dengan urutan terbalik, maka ketikkan perintah berikut ini :

 Untuk menampilkan kelompok no nota yang mencatat transaksi pada kode barang
B001, maka ketikkan perintah berikut ini :

 Untuk menampilkan kelompok nama kota lokasi pelanggan selain Bukittinggi, mak
ketikkan perintah berikut ini :

HASIL

Berdasarkan pertemuan ke 14 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 13 ini diperoleh hasil
bahwa mahasiswa telah dapat menampilkan data-data yang ada di satu atau lebih tabel dalam
posisi terurut dan terkelompok berdasarkan kriteria tertentu. Mahasiswa juga sudah mampu
menggabungkan beberapa ekspresi query kedalam 1 perintah.

130
SOAL PRAKTIKUM

1. Bukalah database dbperkuliahan dan aktifkan


2. Kerjakan query berikut ini :
a. Tampilkan data mahasiswa yang lahir pada tahun 1983, urutkan berdasarkan
nama.
b. Tampilkan nama dan tgl lahir dosen, urutkan berdasarkan tgl lahir terkini (usia
termuda).
c. Tampilkan nilai yang diperoleh mahasiswa dengan no bp 13501001.
Kelompokkan berdasarkan nilai.
d. Tampilkan nilai yang diperoleh mahasiswa dengan no bp 13501003, kelompok
dan urutkan berdasarkan nilai.

131
JOB 14 MENGGUNAKAN FUNGSI STRING

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat membuat perintah


pengoperasian terhadap tipe data string dan dapat menggabungkannya dengan sintaks
perintah sebelumnya.

KOMPETENSI PENUNJANG
1. Mahasiswa mampu mengambil sebagian string.
2. Mahasiswa mampu mengkonversi format string.
3. Mahasiswa mampu menggunakan ASCII, ORD, CHAR, BIN.
4. Mahasiswa mampu menggunakan fungsi string lainnya.
5. Mahasiswa mampu memberikan nama field baru pada sebuah ekspresi seleksi

DASAR TEORI
Perintah untuk mengambil sebagian string menggunakan LEFT
left (string,panjang)

Perintah untuk mengambil sebagian string menggunakan RIGHT


right (string, panjang)

Perintah untuk mengambil sebagian string di posisi tengah menggunakan


SUBSTRING.
substring (string,posisiawal) atau
substring (string from posisiawal) atau
substring (string, posisiawal, panjang) atau
substring (string from posisiawal for panjang)

Perintah untuk mengambil sebagian string di posisi tengah menggunakan MID.


Fungsi ini adalah sinonim dari fungsi SUBTRING. Semua sintax pada SUBSTRING juga
berlaku pada fungsi MID.

132
Perintah untuk mengkonversi string menjadi huruf kecil
lower (string) atau
lcase (string)

Perintah untuk mengubah tampilan string menjadi huruf besar


upper (string) atau
ucase (string)

Menggunakan ASCII() dan ORD


Mencari kode ASCII dalam bentuk nilai desimal dari suatu karakter

Menggunakan fungsi CHAR()


Mencari nilai string yang telah diketahui nilai ASCII desimalnya.

Menggunakan fungsi BIN.


Mendapatkan bilangan biner.

Menggunakan fungsi LENGTH.


Menghitung panjang suatu string.
Sintaks : length (string)

Menciptakan nama field baru menggunakan AS


Sintaks : select expression as nama_fieldbaru

ALAT DAN BAHAN


1. Komputer
2. Software WampServer

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
 Aktifkanlah fasilitas MySQL console yang ada pada WampServer
 Aktifkan database dbjual;
 Ketikkan perintah berikut untuk menampilkan nama pelanggan yang dua huruf
didepan nama adalah Ga

133
 Ketikkan perintah berikut untuk menampilkan nama pelanggan yang nama
belakangnya mengandung kata Media

 Ketikkan perintah berikut yang menampilkan 5 karakter awal dari nama pelanggan

 Ketikkan perintah berikut untuk mengambil karakter 3 sampai 8 dari nama pelanggan
dan terurut

134
 Ketikkan perintah berikut menjadikan huruf kecil seluruh nama pelanggan

 Ketikkan perintah berikut menjadikan huruf besar seluruh nama pelanggan

 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui urutan kode ASCII huruf A dan a

 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui karakter apa yang ada pada desimal
ASCII 66 dan 98

135
 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui konversi 13 ke bilangan biner

 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahu panjang string dari masing-masing nama
pelanggan dan menjadikannya kedalam field bernama pnjgstr

HASIL
Pertemuan 16 Praktikum Basis Data dengan melakukan langkah kerja JOB16 dan pengujian
pada modul menggunakan fungsi string ini maka mahasiswa mampu menggunakan fungsi
Left, Right, Substring, Mid, Ucase, Upper, Lower, Lcase, ASCII, ORD, CHAR(), BIN dan
LENGTH. Selain itu mahasiswa juga sudah bisa memberikan penamaan terhadap field yang
diperoleh dari hasil eksresi pengoperasian SQL.

SOAL PRAKTIKUM
Kerjakan kembali setiap langkah pada JOB16 ini dan praktekan terhadap database
dbperkuliahan. Amati perubahan yang terjadi dan buat laporan akhirnya.

136
JOB 15 FUNGSI AGREGAT

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat melakukan manipulasi


data-data dalam satu atau beberapa tabel menggunakan fungsi agregat.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mampu mengoperasikan fungsi AVG


2. Mahasiswa mampu mengoperasikan fungsi COUNT
3. Mahasiswa mampu menggunakan fungsi MAX dan MIN
4. Mahasiswa mampu menggunakan fungsi SUM
5. Mahasiswa mampu menggunakan klausa LIMIT

DASAR TEORI

Fungsi agregat (fungsi grup / fungsi ringkasan) adalah fungsi yang disediakan oleh SQL
untuk menghasilkan sebuah nilai berdasarkan sejumlah data. Fungsi sendiri adalah suatu
kumpulan instruksi yang menghasilkan sebuah nilai jika dipanggil.

Daftar fungsi agregat

Fungsi Agregat Keterangan


AVG Memperoleh nilai rata-rata
COUNT Menghitung cacah (banyaknya) data
MAX Menghasilkan nilai terbesar
MIN Menghasilkan nilai terkecil
SUM Memperoleh penjumlahan data

137
1. Fungsi AVG
Fungsi AVG (berasal dari kata average) berguna untuk memperoleh nilai rata-rata.
Format dasar :
select avg(nama_field) from nama_tabel
[where kondisi];

2. Fungsi COUNT
Fungsi COUNT berguna untuk melakukan pencacahan data (mencari banyaknya data).
Format dasarnya :
select count (nama_field) from nama_tabel
[where kondisi];
Pada prinsipnya bagian yang terdapat dalam COUNT bisa berupa nama kolom apa
saja. Seringkali nama kolom diganti dengan tanda *. Jadi perintah diatas bisa diubah
menjadi sbb :
select nama_field, count(*) from nama_tabel
[where kondisi];

3. Fungsi MAX dan Fungsi MIN


Fungsi MAX untuk memperoleh nilai yang terbesar. Sedangkan fungsi MIN untuk
memperoleh nilai terkecil
Format dasarnya
select max/min (nama_field) from nama_tabel
[where kondisi];

4. Fungsi SUM
Fungsi ini berguna untuk melakukan penjumlahan data.
Format dasarnya
select sum (nama_field) from nama_tabel
[where kondisi];

5. Klausa LIMIT
Klausa LIMIT bermanfaat untuk membatasi jumlah baris yang dihasilkan oleh suatu
query. Format dasarnya :
select nama_field from nama_tabel
[where kondisi]
limit jumlah;
dengan jumlah menyatakan jumlah maksimal baris yang akan dihasilkan.

138
ALAT DAN BAHAN

1. Komputer
2. Software WampServer

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

 Aktifkan fasilitas MySQL console yang ada dalam WampServer.


 Aktifkan database dbjual.
 Ketikkan perintah berikut ini untuk mengetahui rata-rata harga transaksi yang
dilakukan oleh masing-masing pelanggan dan dikelompokkan berdasarkan nama
pelanggan.

 Ketikkan perintah berikut ini untuk mengetahui banyaknya transaksi setiap barang
yang terjadi.

 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahu pelanggan tersebar di beberapa kota

139
 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui harga transaksi terbesar dan terkecil

 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui total harga penjualan yang pernah
dilakukan untuk masing-masing nama barang

 Ketikkan perintah berikut untuk menampilkan data 5 buah transaksi lengkap

HASIL

Berdasarkan pertemuan ke 16 Praktikum Basis Data menggunakan JOB 15 ini diperoleh hasil
bahwa mahasiswa sudah dapat menggunakan fungsi agregat berupa AVG, COUNT, MAX,
MIN, SUM, dan klausa LIMIT untuk melakukan pemanggilan dan manipulasi data
berdasarkan kriteria tertentu.

140
SOAL PRAKTIKUM

1. Bukalah database dbperkuliahan dan aktifkan.


2. Buatlah query-query berikut ini :
a. Tampilkan jumlah mata kuliah, jumlah sks dan total jam kuliah yang diadakan
setiap semesternya. Kelompokkan data tersebut berdasarkan semester dan
terurut.
b. Tampilkan kode, nilai dan sebaran masing-masing nilai yang diperoleh
mahasiswa (setiap nilai diperoleh berapa orang) serta kelompokkan
berdasarkan kode dan nilai.
c. Tampilkan no bp, nilai dan banyaknya ragam nilai yang diperoleh seorang
mahasiswa dan kelompokkan berdasarkan no bp dan nilai.
d. Tampilkan jumlah mahasiswa yang mendapatkan nilai B pada masing-masing
kode mata kuliah dan urutkan.

141
JOB 16 MENGGUNAKAN FUNGSI TANGGAL DAN WAKTU

KOMPETENSI UTAMA

Setelah menyelesaikan praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat mengatur tampilan dan
memanipulasi penggunaan fungsi dan waktu.

KOMPETENSI PENUNJANG

1. Mahasiswa mampu menggunakan fungsi untuk mendapatkan tanggal dan waktu


sekarang.
2. Mahasiswa mampu mengambil bagian-bagian tertentu dari tanggal menggunakan
fungsi-fungsi yang ada.
3. Mahasiswa mampu menggunakan fungsi date_format dan str_to_date untuk
mengkonversi tanggal dan waktu.

DASAR TEORI

Perintah Dasar Fungsi Tanggal dan Waktu

Perintah untuk mendapatkan tanggal sekarang menggunakan fungsi CURDATE


curdate ()
Perintah untuk mendapatkan waktu sekarang menggunakan fungsi CURTIME
curtime()
Perintah untuk mendapatkan tanggal dan waktu sekarang menggunakan fungsi NOW
now()
Perintah untuk mendapatkan tahun sekarang menggunakan fungsi YEAR
year(date)
Perintah untuk mendapatkan bulan sekarang menggunakan fungsi MONTH
month (date)
Perintah untuk mendapatkan nilai tanggal dari suatu data tanggal
dayofmonth (date)
Perintah untuk mendapatkan nilai tanggal dari suatu data tanggal
day (date)
Perintah untuk mendapatkan nama bulan dari suatu tanggal
monthname (date)

142
Perintah untuk mendapatkan urutan hari dalam seminggu (1=Sunday, 2=Monday,...,
7=Saturday).
dayofweek (date)

Perintah untuk mendapatkan urutan hari dalam setahun. Range 1..366

dayofyear(date)

Perintah untuk mendapatkan urutan minggu dalam setahun. Range 1..52

weekofyear (date)

Perintah untuk mendapatkan informasi beberapa waktu kemudian

adddate (date, interval expr type) atau


adddate (expr, days)

Menggunakan fungsi DATE_FORMAT

Mengubah format tanggal menjadi format tertentu yang diinginkan sesuai kebutuhan.
Perintah dasarnya adalah :
date_format (date, format)
Keterangan :
format : bentuk pilihan yang akan digunakan, harus diawali dengan tanda %.
Format Keterangan
%a Mendapatkan nama hari dalam satu minggu, format
hasilnya adalah (Sun...Sat)
%b Mendapatkan nama bulan (Jan..Dec)
%c Mendapatkan bulan dalam bentuk angka (0...12)
%D Urutan hari dalam satu bulan(0th, 1st, 2nd, 3rd, ...)
%d Urutan hari dalam satu bulan (00...31)
%e Urutan hari dalam satu bulan (0...31)
%f Microseconds (000000...999999)
%H Mendapatkan jam, formatnya adalah (00...23)
%h Mendapatkan jam, formatnya adalah (01...12)
%i Minutes, numeric(00...59)
%j Urutan hari dalam satu tahun (001...366)
%k Mendapatkan waktu dalam 24 jam (0...23)
%l Mendapatkan waktu dalam 12 jam (0...12)
%M Mendapatkan nama bulan (January...December)
%m Mendapatkan bulan dalam angka (00...12)
%p AM atau PM
%r Waktu,12-jam (hh:mm:ss diikuti dengan AM atau PM)
%S Detik (00...59)

143
Format Keterangan
%s Detik (00...59)
%T Waktu, 24-jam (hh:mm:ss)
%U Seminggu (00...53), dimana Senin adalah hari pertama
dalam seminggu.
%u Seminggu (00...53), dimana Senin adalah hari pertama
dalam seminggu.
%V Seminggu (00..53), dimana Minggu adalah hari
pertama dalam seminggu; dengan menggunakan %X
%v Seminggu (00..53), dimana Minggu adalah hari
pertama dalam seminggu; dengan menggunakan %x
%W Mendapatkan nama hari (Minggu...Sabtu)

%w Mendapatkan nama hari (0=Sunday...6=Saturday)

%X Year for the week, dimana Minggu adalah hari


pertama dalam seminggu, numerik 4 digit; dengan
menggunakan %V
%x Year for the week, dimana Senin adalah hari pertama
dalam seminggu, numerik 4 digit; dengan
menggunakan %v
%Y Mendapatkan tahun dalam 4 digit (Contoh: 1999)

%y Mendapatkan tahun dalam 2 digit (Contoh: 99)

Menggunakan fungsi STR_TO_DATE


Mengubah data string menjadi data yang berformat tanggal, dengan perintah dasar :
str_to_date (str,format)
Keterangan
str : string yang akan diubah menjadi format tanggal
format : format tanggal seperti pada perintah DATE_FORMAT

ALAT DAN BAHAN

1. Komputer
2. Software WampServer

144
LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN

 Aktifkan fasilitas MySQL console yang ada dalam WampServer.


 Aktifkan database dbjual.
 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahu tanggal dan waktu saat ini

 Ketikkan perintah berikut untuk mengeluarkan tahun, bulan dan hari dari sebuah
tanggal

 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui nama hari dan bulan dari sebuah tanggal

145
 Ketikkan perintah berikut untuk mengetahui tanggal 15 hari kedepan setelah 11
November 2012 dan 10 hari sebelumnya.

 Ketikkan perintah berikut ini untuk mengubah format penanggalan

HASIL

Berdasarkan pertemuan ke 17 (akhir) menggunakan langkah kerja pada JOB 16 ini telah
menghasilkan mahasiswa yang dapat mengatur format tampilan waktu dan tanggal serta
melakukan manipulasi terhadap format tersebut.

SOAL PRAKTIKUM

Kerjakan seluru perintah di dalam JOB ini untuk mengatur tampilan dan memanipulasi
tanggal transaksi pada tabel ttrans database dbjual. Catat perubahannya dan buat laporan
akhir.

146

Anda mungkin juga menyukai