Anda di halaman 1dari 11

RUMAH SAKIT

“MITRA SEHAT MEDIKA”


Jl. Raya By Pass No. 6 Telp. (0343) 636064 Fax. (0343) 636083 Email. msmpandaan@gmail.com
PANDAAN - PASURUAN

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT MITRA SEHAT MEDIKA


NOMOR ...................................

TENTANG

PENETAPAN PENANGGUNG JAWAB MANAJEMEN RISIKO FASILITAS

DIREKTUR RUMAH SAKIT MITRA SEHAT MEDIKA

Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan terhadap


pasien maka perlu dilakukan pengawasan terhadap fasilitas RS
guna menjamin keamanan dan keselamatan rumah sakit;

b. bahwa untuk menjamin keamanan dan keselamatan rumah sakit,


maka diperlukan adanya pengawasan terhadap segala risiko
fasilitas RS secara terencana dan berkelanjutan;

c. bahwa untuk itu perlu ditetapkan tim yang dianggap mampu


mengerjakan kegiatan manajemen risiko fasilitas;

Mengingat : 1. Undang- Undang RI No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit;

2. Undang- Undang RI No. 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan


Publik;

3. Undang- Undang RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;

4. Undang- Undang RI No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit;

5. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 1691/ Menkes/ Per/ VIII/


2011 Tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit;

6. Keputusan Menteri Kesehatan No. 1087/ Menkes/ SK/ I/ III/ 2010


Tentang Standart Kesehatan dan Keselamatan Kerja Di Rumah
Sakit;
7. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 432/ Menkes/ SK/ IV/ 2007
Tentang Pedoman Manajemen Kesehatan dan Keselamatan
Kerja Di Rumah Sakit;

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RS. MITRA SEHAT MEDIKA TENTANG


PENETAPAN PENANGGUNG JAWAB MANAJEMEN RISIKO.

Kedua : Menunjuk dan mengangkat Penanggung Jawab Manajemen Risiko


dengan Susunan keanggotaan sebagaimana tercantum pada lampiran
keputusan ini.

Ketiga : Penanggung Jawab Manajemen Risiko sebagaimanna dimaksud


melakukan upaya- upaya dalam rangka melestarikan asset,
meningkatkan mutu pelayanan, memanfaatkan proses untuk
mengidentifikasi, mengurangi atau menghilangkan kejadian risiko.

Keempat : Surat Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan sampai dan akan
diubah dan diatur kembali sebagaimana mestinya apabila di kemudian
hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.

Ditetapkan di Pandaan

Pada tanggal 15 April 2019

Direktur RS Mitra Sehat Medika,

dr. Chandra Lionardy


NIK. M. 100.011

PENETAPAN PENANGGUNG JAWAB


MANAJEMEN RISIKO FASILITAS DAN LINGKUNGAN
RUMAH SAKIT MITRA SEHAT MEDIKA
PANDAAN – PASURUAN
2022

RUMAH SAKIT MITRA SEHAT MEDIKA

Jl. Raya By Pass No. 06 Pandaan - Pasuruan


Telp. (0343) 636064 Fax. (0343) 636083
Email: msmpandaan@gmail.com
STUKTUR ORGANISASI TIM MFK
Organisasi MFK di RS Mitra Sehat Medika dibentuk dengan nama Tim
Manajemen Fasilitas dan Keselamatan, yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris,
Koordinator dan Anggota. Keanggotaan tenaga kerja dalam struktur organisasi Tim
MFK diganti setiap 3 tahun sekali. Dengan bergantinya pengurus Tim MFK, maka akan
semakin banyak tenaga kerja yang memahami MFK, sehingga dapat menjadi simpul-
simpul komunikasi upaya pencegahan kecelakaan dan penyakit akibat kerja.

Struktur Organisasi Tim MFK sebagai berikut:

Ketua

Sekretaris

Wakil Ketua

Bidang Bidang Bidang Bidang Bidang Bidang Bidang Bidang


Keselamatan Bahan Manajemen Pengamanan Peralatan sistem Pendidikan Monitoring
dan Berbahaya emergensi dan Medis Utilitas dan dan
Keamanan dan Kebakaran Pelatihan Evaluasi
Beracun

Kesela
matan Keselam
& atan &

Keseha Kesehat
tan an Kerja
Kerja
Susunan Tim MFK RS Mitra Sehat Medika

a. Ketua Tim MFK : Tri Suwagiyana

b. Wakil Ketua Tim MFK : Nur Qomariyah

c. Sekretaris : Desita
d. Koordinator :

1. Bidang Keselamatan dan Keamanan : Nur Qomariyah

2. Bidang Bahan Berbahaya dan : Nanang Setiabudi


Beracun

3. Bidang Manajemen Emergensi : Fakhrudin Rizky

4. Bidang Pengamanan dan Kebakaran : M. Nasih

5. Bidang Peralatan Medis : Yanuar Wijaya

6. Bidang Sistem Utilitas : Sony Warokkah

7. Bidang Pendidikan dan Pelatihan : Ica

8. Bidang Monitoring dan Evaluasi : Nur Qomariyah

URAIAN JABATAN TIM MFK

a. Ketua MFK:
1) Bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan program-program yang berada di bawah
tanggung jawab MFK.
2) Melakukan koordinasi dengan Bidang Keselamatan dan Keamanan untuk pelaksanaan
Disaster Program, Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran di rumah sakit.
3) Melakukan koordinasi dengan Bidang Bahan berbahaya dan beracun (B3) dalam hal
Pengelolaan B3 dan penanganan limbah B3 secara aman.
4) Melakukan koordinasi dengan Bidang Manajemen Emergensi untuk pelaksanaan
perencanaan efektif tanggap terhadap wabah, bencana dan keadaan emergensi
5) Melakukan koordinasi dengan Bidang Pengamanan dan kebakaran dalam hal
pelaksanaan pencegahan dan pengendalian kebakaran.
6) Melakukan koordinasi dengan Bidang Peralatan Medis dalam hal pemilihan,
pemeliharaan peralatan medis untuk mengurangi resiko.
7) Melakukan koordinasi dengan Bagian Radiologi dalam hal perlindungan radiasi.
8) Melakukan koordinasi dengan Komite Keperawatan untuk program keamanan pasien.
9) Memantau pelaksanaan setiap program dan menerima laporan evaluasi pelaksanaan
dari masing-masing bagian yang terkait.
10) Melakukan penyuluhan kesehatan lingkungan bagi petugas maupun masyarakat di
lingkungan sekitar rumah sakit.
11) Memberikan pelatihan pendukung bagi petugas yang terlibat dalam program-program
MFK.
12) Merancang dan melaksanakan pelatihan dasar pengenalan MFK untuk seluruh
karyawan baru.
13) Bersama dengan tim MFK membuat laporan kegiatan MFK pada akhir tahun serta
menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya.
14) Menyusun buku Pedoman MFK sebagai acuan kerja Tim MFK.
15) Melakukan rapat koordinasi antar anggota Tim MFK secara periodik.

b. Wakil Ketua MFK:


1) Bertanggung jawab atas pelaksanaan program-program pada bidang; Keselamatan dan
keamanan, Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), Manajemen emergensi, Pengamanan
kebakaran, Peralatan Medis, Sistem Utilitas, Pendidikan dan pelatihan, Monitoring dan
evaluasi.
2) Memberikan pelatihan pendukung bagi petugas yang terlibat dalam program-program
MFK bekerjasama dengan unit- unit terkait.
3) Merancang dan melaksanakan pelatihan dasar pengenalan MFK untuk seluruh
karyawan baru bekerjasama dengan unit- unit terkait.
4) Bersama dengan ketua tim MFK membuat laporan kegiatan MFK pada akhir tahun serta
menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya.
5) Menghadiri rapat koordinasi antar anggota Tim MFK secara periodik.

C. Sekretaris:
1) Menerima surat-surat yang ditujukan kepada Tim MFK serta menyimpannya dalam
suatu bentuk pengarsipan.
2) Menyusun konsep isi surat dan mendistribusikan surat-surat yang dikeluarkan oleh Tim
MFK kepada bagian-bagian yang dituju.
3) Melakukan pengelolaan surat masuk dan surat keluar dalam suatu bentuk pengarsipan
yang efisien dan efektif, sehingga memudahkan pencarian ketika dibutuhkan.
4) Menghadiri rapat Tim MFK dan membuat notulen hasil rapat tersebut.
5) Bersama dengan tim MFK menyusun laporan kegiatan MFK pada akhir tahun serta
rencana kerja untuk periode berikutnya.
6) Mengumpulkan dan menyimpan laporan-laporan dari program-program yang terkait
dengan MFK.
d. Koordinator Bidang Keselamatan dan Keamanan:
1) Bekerjasama dengan unit-unit pendukung dalam melaksanakan pengawasan terhadap
Keselamatan dan Keamanan rumah sakit.
2) Menginventarisasi dan mengawasi pelaksanaan prosedur-prosedur yang berhubungan
dengan pengolahan sanitasi dan limbah rumah sakit termasuk limbah dapur.
3) Melaksanakaan pemantauan penyehatan ruang dan bangunan termasuk pencahayaan,
penghawaan/pengudaran dan kebisingan.
4) Berkoordinasi dengan unit Gizi pelaksanaan kegiatan penyehatan makanan dan
minuman serta penyehatan air.
5) Berkoordinasi dengan unit Gizi, dan laundry tentang pengendalian penyehatan tempat
pencucian.
6) Memantau pengolahan limbah, sampah medis dan non medis, serta pengawasan
pengelolaan sampah dapur.
7) Mengawasi pelaksanaan pengendalian serangga dan tikus yang dilaksanakan oleh
kesling.
8) Bekerjasama dengan Bidang Pelatihan MFK melaksanakan penyuluhan Keselamatan
dan Keamanan rumah sakit.
9) Melakukan koordinasi dengan Kasi Tuud mengenai pelaksanaan pemeriksaan
kesehatan untuk calon karyawan dan petugas yang telah bekerja.
10) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan pemeriksaan kesehatan petugas untuk
dilaporkan kepada Wakil Ketua Tim MFK.
11) Memantau pelaksanaan dan melakukan evaluasi pemeriksaan kesehatan berkala untuk
petugas dan membuat laporan pelaksanaan kepada Wakil Ketua Tim MFK untuk
kemudian diteruskan kepada Ketua Tim MFK.
12) Mengumpulkan dan membuat rekapitulasi data pelaksanaan kesehatan petugas.
13) Melakukan koordinasi dengan Kepegawaian dalam menetapkan dan mengawasi
pelaksanaan pengobatan petugas.
14) Memantau dan membuat evaluasi kejadian kecelakaan kerja / penyakit akibat kerja
serta melaporkan kepada Wakil Ketua Tim MFK untuk kemudian diteruskan kepada
Karumkit.
15) Bekerjasama dengan Bidang Pelatihan MFK melakukan sosialisasi mengenai kesehatan
petugas.
16) Membuat laporan kegiatan di Bidang Keselamatan dan keamanan pada akhir tahun
serta menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya.
17) Menghadiri rapat koordinasi dalam Tim MFK secara periodik.

E. Koordinator Bidang Bahan Berbahaya dan Beracun:


1) Mengawasi kondisi gudang khusus Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dan
berkoordinasi dengan bagian pengadaan bahwa semua pemasok B3 harus memenuhi
syarat penyediaan Material Safety Data Sheet (MSDS).
2) Memantau dan melakukan evaluasi kegiatan penyimpanan, distribusi, penggunaan B3
telah dilaksanakan dengan aman dan sesuai prosedur yang berlaku.
3) Mengevaluasi pengendalian lingkungan kerja yang aman terhadap B3 dan
mensosialisasikan prosedur penanganan kebocoran dan tumpahan, serta
melaporkannya kepada Bidang Kesehatan Lingkungan.
4) Membuat evaluasi terhadap penggunaan buku panduan B3 dan menyesuaikan dengan
perkembangan IPTEK serta kebutuhan terkini.
5) Membuat evaluasi dan laporan kegiatan Bidang B3 pada akhir tahun untuk dilaporkan
kepada Ketua MFK serta menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya.
6) Menghadiri rapat koordinasi dalam Tim MFK secara periodik.

F. Koordinator Bidang Manajemen Emergensi:


1) Melakukan pemantauan berkala terhadap peralatan deteksi dan perlengkapan keadaan
darurat di rumah sakit agar tetap dalam kondisi baik dan siap digunakan.
2) Melakukan evaluasi masa berlaku pada seluruh peralatan yang memiliki tanggal
kadaluarsa serta melakukan penggantian alat jika diperlukan.
3) Mengambil alih komando dan melakukan analisa kebutuhan tindakan pada saat terjadi
bencana.
4) Memimpin serta melakukan koordinasi tugas dengan para komandan ruangan,
karyawan dalam kegiatan penanggulangan keadaan darurat/kebakaran.
5) Memberikan instruksi untuk membunyikan alarm di dalam gedung bila terjadi
keadaannya darurat.
6) Berada di tempat kejadian dan memimpin seluruh tindakan sampai kondisi kembali
normal.
7) Melakukan koordinasi antara komandan ruangan, tim evakuasi dan Tim
penanggulangan bencana sampai kondisi kembali normal.
8) Mengkoordinasikan dan pemantauan penyediaan rambu-rambu tanda khusus yang
diletakan diberbagai tempat yang membutuhkan.
9) Melakukan sosialisasi dan pelatihan mengenai evakuasi bencana.
10) Membuat evaluasi dan laporan kegiatan Bidang Manajemen Emergensi pada akhir
tahun serta menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya.
11) Menghadiri rapat koordinasi dalam Tim MFK secara periodik.

G. Koordinator Bidang Pengamanan dan Kebakaran:


1) Melakukan pemantauan berkala terhadap peralatan deteksi dan perlengkapan keadaan
darurat di rumah sakit agar tetap dalam kondisi baik dan siap digunakan.
2) Melakukan evaluasi masa berlaku pada seluruh peralatan yang memiliki tanggal
kadaluarsa serta melakukan penggantian alat jika diperlukan.
3) Membuat evaluasi berkala mengenai alat-alat yang berhubungan dengan kebakaran
kepada Dinas Pemadam Kebakaran.
4) Mengambil alih komando dan melakukan analisa kebutuhan tindakan pada saat terjadi
bencana.
5) Memimpin serta melakukan koordinasi tugas dengan para komandan ruangan, petugas
dalam kegiatan penanggulangan keadaan darurat/kebakaran.
6) Memberikan instruksi untuk membunyikan alarm di dalam ruangan bila terjadi keadaan
darurat.
7) Berada di tempat kejadian dan memimpin seluruh tindakan sampai kondisi kembali
normal.
8) Melakukan koordinasi antara komandan ruangan, tim evakuasi dan Tim
penanggulangan bencana sampai kondisi kembali normal.
9) Mengkoordinasikan dan pemantauan penyediaan rambu-rambu tanda khusus yang
diletakan diberbagai tempat yang membutuhkan.
10) Melakukan sosialisasi dan pelatihan mengenai evakuasi bencana serta penggunaan alat
pemadam api ringan.
11) Membuat evaluasi dan laporan kegiatan Bidang Pengamanan dan kebakaran pada akhir
tahun serta menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya.
12) Menghadiri rapat koordinasi dalam Tim MFK secara periodik.
H. Koordinator Bidang Peralatan Medis:
1) Mengumpulkan dan melakukan inventarisasi data sertifikat peralatan medis
2) Melakukan evaluasi masa berlaku sertifikat pada seluruh peralatan medis serta
mengajukan pembaharuan sertifikat jika diperlukan.
3) Menginventarisasi prosedur-prosedur yang ada dan membuat manual peralatan untuk
ditempelkan pada peralatan di area unit kerja
4) Memantau kegiatan pengamanan peralatan medis, kalibrasi peralatan, pemeriksaan
alat secara berkala agar seluruh peralatan tetap dalam keadaan baik dan siap pakai.
5) Berkoordinasi dengan pihak-pihak yang terkait pemeliharaan peralatan medis dan non
medis baik yang dilakukan internal rumah sakit maupun dari pihak supllier.
6) Membuat evaluasi dan laporan kegiatan bidang Peralatan Medis pada akhir tahun
untuk dilaporkan kepada Ketua MFK serta menyusun rencana kerja untuk periode
berikutnya
7) Menghadiri rapat koordinasi dalam Tim MFK secara periodik.

i. Koordinator Bidang Sistem Utilitas:


1) Mengumpulkan dan melakukan inventarisasi data-data sistem Utilitas.
2) Menginventarisasi prosedur-prosedur yang ada dan membuat manual peralatan untuk
ditempelkan pada peralatan di area unit kerja.
3) Memantau kegiatan pengamanan sistem utilitas, monitoring peralatan, pemeriksaan
alat secara berkala agar seluruh peralatan tetap dalam keadaan baik dan siap pakai.
4) Berkoordinasi dengan pihak-pihak yang terkait pemeliharaan sistem utilitas baik yang
dilakukan internal rumah sakit maupun dari pihak luar.
5) Membuat evaluasi dan laporan kegiatan bidang sistem utilitas pada akhir tahun untuk
dilaporkan kepada Ketua MFK serta menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya
6) Menghadiri rapat koordinasi dalam Tim MFK secara periodik.

J. Koordinator Bidang Pendididkan dan Pelatihan:


1) Berkoordinasi dengan Kepala Kepegawaian untuk melakukan pelatihan internal bagi
petugas Rumah Sakit.
2) Berkoodinasi dengan Kainstaldik untuk pengiriman anggota MFK mengikuti pelatihan
yang diadakan di luar Rumah Sakit .
3) Membuat perencanaan kegiatan pelatihan yang akan diberikan kepada petugas Rumah
Sakit.
4) Menyusun program atau modul pelatihan bagi petugas yang akan dilakukan oleh Tim
MFK.
5) Melakukan koordinasi dengan seluruh Tim Pendukung MFK dan memantau
pelaksanaan kegiatan pelatihan yang akan diikuti oleh petugas Rumah Sakit .
6) Melakukan evaluasi dari setiap pelaksanaan pelatihan yang dilakukan dan melaporkan
kepada Ketua Tim MFK.
7) Menyimpan laporan hasil sosialisasi dan pelatihan dari petugas guna dimanfaatkan
untuk pengembangan MFK.
8) Bersama dengan Ketua dan Wakil Ketua Tim MFK mengembangkan standar prosedur
operasional mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan kebutuhan.
9) Melakukan koordinasi dan turut melaksanakan sosialisasi prosedur atau sistem MFK
yang baru kepada semua petugas melalui berbagai media.
10) Bersama dengan ketua tim MFK membuat laporan kegiatan MFK pada akhir tahun serta
menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya.
11) Menghadiri rapat koordinasi antar anggota Tim MFK secara periodik.

K. Koordinator Bidang Monitoring dan Evaluasi:


1) Memimpin, mengkoordinir, membina dan mengawasi kegiatan monitoring dan Evaluasi
MFK agar dapat berhasil guna dan berdaya guna.
2) Membuat perencanaan kegiatan Monitoring dan Evaluasi
3) Mengevaluasi hasil kegiatan MFK
4) Membuat laporan secara berkala kegiatan Monitoring dan Evaluasi
5) Bersama dengan ketua tim MFK membuat laporan kegiatan MFK pada akhir tahun serta
menyusun rencana kerja untuk periode berikutnya.
6) Menghadiri rapat koordinasi antar anggota Tim MFK secara periodik.

Anda mungkin juga menyukai