Anda di halaman 1dari 5

TUGAS OVERVIEW MATERI BIOSEL

Soal-soal materi Biologi Sel


Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah : Biologi Molekuler

Dosen Pengampu :
Puji Lestari, S.Si., M.Biotech
Kristanti Harietrenggi, B.Sc., M.Biomed.Sc

Disusun Oleh :
Annisa Sulistiawati (P3.73.34.2.21.012)
Ardelya Nurul Luthfiyah (P3.73.34.2.21.013)
Bagus Ilham Arrahman (P3.73.34.2.21.015)
Bayu Sakti Dewantoro (P3.73.34.2.21.016)
Deby Rika Difinibun (P3.73.34.2.21.018)

POLTEKKES KEMENKES JAKARTA 3


PRODI D-IV TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS
TAHUN AKADEMIK 2021/2022
1. Jelaskan perbedaan antara sel eukariota dan prokariota
Jawab :
Sel Eukariota :
- susunan organel sel nya lebih kompleks
- materi genetic berada dalam nucleus
- berada dalam organisme multiseluler
- materi genetic dibungkus dalam membran inti
- reproduksi secara mitosis maupun meiosis
- ukuran sel berkisar antara 10-100 mikron
- tidak mempunyai dinding sel
- kromosomnya banyak tergantung jenis spesiesnya
Sel Prokariot :
- susunan organel sel lebih sederhana
- materi genetic tidak berada dalam nucleus
- berada dalam organisme uniseluler
- ukuran sel berkisar antara 1-10 mikron
- reproduksi secara seksual
- dinding sel terbuat dari peptidoglikan atau polisakarida
- jumlah kromosomnya 1 (plasmid)

2. Sebutkan organel sel beserta fungsinya masing-masing


Jawab :
- Membran Plasma (membrane sel), berfungsi melindungi sel, mengatur keluar
masuknya molekul tertentu karena sifatnya yang selektif permeable, dan tempat
berlangsungnya reaksi respirasi dan oksidasi.

- Sitoplasma, berfungsi sebagai Perantara transportasi zat dari luar sel ke organel (inti
sel), Pelarut untuk semua protein dan senyawa di dalam sel, Lokasi pembongkaran
dan penyusunan zat-zat melalui reaksi kimia, Tempat penyimpanan bahan-bahan
kimia yang penting untuk metabolisme sel.

- Nukleus, berfungsi sebagai pengatur pembelahan sel, pengendali seluruh kegiatan


sel, dan pembawa informasi genetic.
- Membrane inti, suatu lapisan lipoprotein yang melindungi atau menyelubungi
inti sel.
- Nukleoplasma, suatu cairan atau plasma yang terdapat di dalam nucleus. Di
dalam nukleoplasma terdapat benang-benang kromatin.
- Nukleolus, berperan sebagai tempat sintesis atau pembentukan cairan sel
(nukleoplasma) dan sintesis RNA ribosom.

- Retikulum Endoplasma, RE terbagi menjadi 2 yaitu RE kasar dan RE halus, RE kasar


pada permukaanya ditempeli oleh ribosom sedangkan RE halus tidak ditempeli oleh
ribosom. Fungsi dari retikulum endoplasma adalah menyintesis lemak dan kolesterol
(RE halus), tranpor protein dan sintesis protein (RE kasar), Menetralkan racun
(Detoksifikasi), sebagai transportasi molekul-molekul.
- Asparatus Golgi, berfungsi untuk sekresi atau pengeluaran, berperan untuk
membentuk membrane plasma, tempat sintesis polisakarida dan membentuk
akrosom.

- Ribosom, sebagai pembuat protein dan yang melakukan sintesis protein di dalam
sel.

- Lisosom, berfungsi melakukan pencernaan intra sel, menghancurkan struktur yang


tidak dikehendaki (autofag), melakukan pembebasan enzim keluar sel (eksositosis),
penghancuran diri sel (lisosom) dengan membebaskan isi lisosom (autolysis).

- Badan mikro, terdiri atas peroksisom dan glioksisom. Pada peroksisom mengandung
enzim oksidatif dan katalase. Enzim oksidatif berperan dalam mentransfer hydrogen
menjadi hydrogen peroksida yang bersifat racun dan enzim katalase berfungsi
sebagai katalisator dalam penguraian hydrogen peroksida (H2O2) menjadi air (H2O)
dan oksigen. Glioksisom berperan dalam metabolism asam lemak untuk
menghasilkan energy dan sebagai tempat terjadinya siklus glioksilat.

- Mitokondria, merupakan penghasil energy karena berfungsi dalam oksidasi


makanan, respirasi sel, dehidrogenasi, fosforilasi oksidatif, dan sistem transport
electron. Mitokondria mempunyai 2 membran yaitu membrane luar dan dalam.
Membrane dalam akan mengalami pelekukan ke dalam membentuk krista. Krista
berfungsi memperluas permukaan membrane sehingga penyerapan oksigen
berlangsung lebih efektif. Membrane dalam berfungsi untuk melangsungkan rantai
respirasi yang menghasilkan ATP. Matriks mitokondria berfungsi untuk oksidasi
asam lemak dan katabolisme asetil koenzim.

- Sentriol, berfungsi membentuk benang-benang spindle dan mengatur proses


pembelahan sel.

3. Sebutkan hirarki materi genetik, mulai dari yang ukurannya paling kecil
Jawab :
gen, kromosom, DNA, RNA

4. Sebutkan komponen penyusun nukleotida? Dan apa bedanya antara komponen penyusun
nukleotida pada DNA dan RNA?
Jawab :
Nukleotida memiliki tiga karakteristik komponen yaitu basa nitrogen heterosiklik, gula pentosa
dan gugus fosfat. Molekul nukleotida yang gugus fosfatnya mengalami hidrolisis dinamakan
dengan nukleosida. Basa dan gula pentosa penyusun nukleotida merupakan bentuk senyawa
heterosiklik.
Perbedaan komponen penyusun nukleotida pada DNA dan RNA terletak pada kandungan gula
pentosa nya. Gula pentosa pada DNA berupa deoksiribosa, sedangkan pada RNA berupa ribosa.
Basa nitrogen DNA terdiri dari adenin, guanine, sitosin, dan timin. Sedangkan RNA adenine,
guanine, sitosin, urasil.
5. Ikatan apa saja yang menyusun struktur DNA?
- Ikatan fosfodiester, yaitu ikatan kimia antara gugus fosfat dari satu nukelotida dan
gula dari nukleotida berikutnya.
- Ikatan hidrogen, yaitu ikatan kimia antarpasangan basa nitrogen.
- Ikatan antara gula deoksiribosa dan basa nitrogen

6. Cari dan eksplorasi terkait perbedaan DNA dengan RNA?


Jawab :
Perbedaan DNA RNA
Fungsi Mengendalikan faktor Mengendalikan sintesis protein
keturunan dan sintesis protein
Letak Terdapat pada inti sel Terdapat pada inti sel, sitoplasma
atau ribosom
Komponen gula Deoksiribosa Ribosa
Ukuran Panjang Pendek
Jenis basa nitrogen Purin (adenine dan guanine) Purin (adenine dan guanine) dan
gugus fosfat dan pirimidin pirimidin (sitosin dan urasil)
(sitosin dan timin)
kadar Tidak berubah Berubah

7. Bagaimana cara menentukan ujung 3’ maupun ujung 5’ dari DNA?


Jawab :
disebut 3' karena paling akhir atom c nomor 3 yang mengikat gugus OH. disebut 5' karena paling
akhir atom c nomor 5 yang mengikat gugus fosfat.
Semua untai, baik DNA maupun RNA, disintesis dari ujung 5' > > > ke ujung 3'. Rantai protein
disintesis dari ujung amino > > > ke ujung karboksil. Rantai tunggal DNA selalu memiliki gugus 5’
fosfat bebas pada satu ujung dan gugus 3’ hidroksil pada ujung lainnya. Molekul dupleks DNA
terdiri dari rantai paralel dan antiparalel dimana satu rantai 3’ ke 5’ dan rantai lainnya 5’ ke 3’.

8. Apa yang dimaksud proses transkripsi dan translasi dalam sintesis protein, serta dimana lokasi
terjadinya kedua proses tersebut?
Jawab :
Transkripsi adalah pencetakan rantai mRNA atau RNAd oleh rantai DNA
Translasi adalah penerjemahan triplet kodon di mRNA oleh ribosom dibantu tRNA menjadi
untaian polipeptida.
Proses transkripsi terjadi di dalam inti sel, sedangkan translasi berlangsung di sitoplasma

9. Apa yang anda tahu tentang “kodon”? ada berapa nukleotida dalam satu kodon?
Jawab :
Kodon adalah deret pengkodean urutan nukleotida pada DNA atau RNA untuk menentukan
urutan asam amino pada saat sintesis protein. Kode genetik yang dipakai saat ini yaitu kode
yang tersusun oleh 3 basa nitrogen yang disebut kodon triplet.
1 kodon terdiri dari 3 nukleotida
10. Jika anda memiliki mRNA AUGCUCGCAGGGCUA, sebutkan asam amino yang terbentuk? Lalu
jelaskan (dengan bahasa anda sendiri) bagaimana mutasi DNA dapat menyebabkan protein
berubah?
Jawab :

Protein berubah karena saat proses mutase DNA terjadi ada perubahan dalam susunan
nukeleotida sehingga menyebabkan perubahan dalam pembacaan dan pengkodean protein.

Anda mungkin juga menyukai