Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM

TRANSFOR ZAT PADA TRANSFOR PASIF

DI SUSUN OLEH :

 AGUNG .P. SINAGA


 ANDRIAN .L. SIRAIT
 KHOLISAH IDEANI PUTRI
 DEBI
 YOLANDA SINAGA
 AGATHA .E. SIAHAAN

KELAS : XI-MIA1

MAPEL : BIOLOGI

GURU MATA PELAJARAN : ERNAWATY AMBARITA, S.Pd.

SMA NEGERI 1 TANAH JAWA


TP 2022/2023
TRANPOR ZAT PADA TRANPOR PASIF
A. Waktu dan Tempat :
 Hari/Tanggal :Sabtu, 06 agustus 2022
 Waktu :Pukul 08.45-10.30 WIB
 Tempat :SMA NEGERI 1 TANAH JAWA

B. Alat dan bahan :
 Pisau
 Cup 8
 Penggaris
 Air
 Kentang
 Gula pasir
 Garam

C. Prosedur kerja
1. Buatlah irisan kentang yang sudah di kupas, bentuk persegi panjang
sebanyak 8 buah dengan ukuran, bentuk, dan berat yang sama , yaitu 4,5 x
0,5x 0,5 cm
2. Siapkan 8 cup yang sudah di beri label A,B,C dan D
3. Buatlah larutan gula 10% = 10 gram gula pasir + 100 ml air….B
Buatlah larutan gula 20% = 20 gram gula pasir + 100 ml air….C
Buatlah larutan gula 30% = 30 gram gula pasir + 100 ml air….D
Buatlah larutan garam 10%= 10 gram garam + 100 ml air…….B
Buatlah larutan garam 20% = 20 gram garam + 100 ml air……C
Buatlah larutan garam 30% = 30 gram garam + 100 ml air…...D
4. Masukkan masing-masing kentang ke 8 cup yang sudah di beri label,
biarkan/diamkan selama 1 jam (60 mnt).
5. Setelah 60 menit angkatlah kentang tersebut satu persatu lalu amati apa yang
terjadi’
6. Hasilnya masukkan ke dalam tabel berikut.
TABEL PENGAMATAN
 Posisi awal dan akhir kentang saat di masukkan ke dalam cup berisi
larutan gula

Posisi Gelas A Gelas B Gelas C Gelas D


Sebelum Tenggelam di Tenggelam di Melayang di Mengambang di
dasar permukaan dasar permukaan dalam air atas permukaan
sesudah Tenggelam di Tenggelam di Tenggelam di Tenggelam di
dasar permukaan dasar permukaan dasar permukaan dasar permukaan

 Keadaan fisik awal dan akhir kentang saat di masukkan ke dalam cup
berisi larutan gula

Keadaan Gelas A Gelas B Gelas C Gelas D


Sebelum Keras,kaku Keras,kaku Keras,kaku Keras,kaku
Sesudah Semakin keras Lunak elastis Lunak elastis Lunak elastis

 Posisi awal dan akhir kentang saat di masukkan ke cup berisi larutan
garam

Posisi Gelas A Gelas B Gelas C Gelas D


Sebelum Tenggelam di Mengambang di Mengambang di Mengambang di
dasar permukaan atas permukaan atas permukaan atas permukaan
Sesudah Tenggelam di Tenggelam di Tenggelam di Tenggelam di
dasar permukaan dasar permukaan dasar permukaan dasar permukaan

 Keadaan fisik awal dan akhir kentang saat di masukkan ke cup berisi
larutan garam

Keadaan Gelas A Gelas B Gelas C Gelas D


Sebelum Keras, kaku Keras, kaku Keras,kaku Keras, kaku
Sesudah Semakin keras Lunak elastis Lunak selastis Lunak sangat
elastis
KESIMPULAN
Dari percobaan yang telah di lakukan dapat di tarik beberapa kesimpulan, yaitu
sebagai berikut
1. Trasnportasi membran sel dibedakan mennjadi 4 proses yaitu: difusi,
osmosis,turgor, dan plasmalisis
2. Difusi merupakan proses perpindahan atau pergerakan molekul zat atau gas
dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah.
3. Terdapat lima factor yang mempengaruhi laju difusi antara lain :
 Ukuran partikel, makin kecil ukuran partikel maka semakin cepat
partikel tersebut bergerak.
 Suhu, makin tinggi suhu maka partikel akan bergerak lebih cepat.
 Ketebalan membran, makin tebal membran maka makin lambat pula
kecepatan difusi.
 Luas area, makin besar luas area maka makin cepat pula laju difusi.
 Jarak, makin besar jarak di antara 2 konsentrasi maka makin lambat
pula difusinya.
4. Osmosis merupakan proses masuknya pelarut atau zat melalui membrane
permeable dari yang berkonsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah.
5. Factor-faktor yang mempengaruhi laju osmosis adalah suhu, luas
permukaan, perbedaan potensial air, tekanan,gradien konsetrasi dan jumlah
cahaya. Faktor-faktor ini di pengaruhi oleh pelarut, yang biasanya air, serta
peralatan yang di gunakan dan membran semipermeable.
6. Tekanan turgor yaitu tekanan dinidng sel oleh isi sel, banyak sedikitnya isi
sel berhubungan dengan besar kecilnya terkanan pada dinding sel.
7. Plasmolisis adalah lepasnya membran plasma dari dinding sel pada sel
tumbuhan. Plasmolisis terjadi jika sel tumbuhan di letakkan di larutan garam
terkonsentrasi (hipertonik), sel tumbuhan akan kehilangan air dan juga
tekanan surgor, menyebabakan sel tumbuhan lemah. Tumbuhan dengan sel
dalam kondisi seperti ini layu.
8. Cara melewati membran sel melalui beberapa mekanisme berikut, yaitu:
 Transport pasif, adalah perpindahan zat yang tidak memerlukan energi
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai