Anda di halaman 1dari 55

RANCANGAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


GOLONGAN IIIKOTA PRABUMULIH

PENGGUNAAN ODONTOGRAM PADA REKAM


MEDIS DI POLI GIGI DI PUSKESMAS PANGKALAN
LAMPAM

Oleh:
DRG. DWI RAMA PRIANDINI
NIP 198907142022032003
NDH: 17

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA SELATAN


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN III ANGKATAN VI
DI KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
TAHUN 2022
LEMBAR PERSETUJUAN
RANCANGAN AKTUALISASI

PENGGUNAAN ODONTOGRAM PADA REKAM


MEDIS DI POLI GIGI DI PUSKESMAS PANGKALAN
LAMPAM

Oleh:
DRG. DWI RAMA PRIANDINI
NIP 198907142022032003
NDH: 17

Telah disetujui untuk diseminarkan pada:


Hari/Tanggal : 01 September 2022
Tempat : BKPP Kabupaten OKI

COACH, MENTOR,

Hj. HOLIJAH, SH. MH. SUNADI,S.KM.


Widyaiswara Ahli Madya (IV/c) PANGKAT
NIP. 196909071996032004 NIP. 196801011988031004

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, shalawat serta salam kita panjatkan
pada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW. Berkat limpahan
rahmat dan berkah- Nya, penyusun mampu menyelesaikan Rancangan
Aktualisasi ini dengan judul “penggunaan odontogram pada rekam
medis poli gigi di puskesmas pangkalan lampam” yang merupakan
salah satu syarat untuk menyelesaikan Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil (LATSAR CPNS) Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir
Tahun 2022. Rancangan ini berisi tentang solusi yang tepat untuk
mengatasi isu/masalah yang ada di unit kerja tempat saya bekerja yaitu
Puskesmas Pangkalan Lampam.
Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih kepada
semua pihak yang telah banyak membantu dalam penyusunan rancangan
aktualisasi ini, khususnya kepada:
1. Bapak H.Iskandar,SE selaku Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir
2. Bapak Mauliddini, S.KM selaku Kepala BKPP Kabupaten Ogan
Komering Ilir
3. Bapak Iwan Setiawan, SKM.,M.Kes. selaku Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Ogan Komering Ilir
4. Bapak Sunadi, SKM. selaku Kepala Puskesmas Pangkalan Lampam
dan sekaligus sebagai mentor penulis
5. Ibu Holijah, SH. MH. selaku Coach/pembimbing penulis dalam
menyelesaikan rancangan ini dengan penuh tanggung jawab dan
kesabaran
6. Seluruh rekan kerja di puskesmas pangkalan lampam yang telah
membantu dalam penyelesaian tugas – tugas pelatihan dasar cpns.
7. Teman-teman seperjuangan Latsar Golongan III Angkatan VI
Kabupaten Ogan Komering Ilir.

iii
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang terdapat
pada rancangan aktualisasi ini. Oleh karena itu penulis berharap kepada
semua pihak untuk memberikan saran dan masukan serta kritik yang
membangun untuk penyempurnaan rancangan aktualisasi ini. Penulis
juga berharap semoga rancangan aktualisasi ini dapat memberikan
manfaat bagi semua pihak.

Pangkalan Lampam,23 Agustus 2022

drg. Dwi Rama Priandini

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................ i
LEMBAR PERSETUJUAN............................................................... ii
KATA PENGANTAR...................................................................... iii
DAFTAR ISI.......................................................................................v
DAFTAR TABEL..............................................................................vi
DAFTAR GAMBAR........................................................................ vii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................... 1


A. Latar Belakang ......................................................................... 1
B. Tujuan dan Manfaat .................................................................. 2
C. Ruang Lingkup .......................................................................... 3

BAB II RANCANGAN AKTUALISASI (HABITUASI) ................. 4


A. Deskripsi Organisasi.................................................................. 4
A. 1. Profil Organisasi..................................................................... 4
A. 2. Visi, Misi, Nilai-nilai Organisasi.............................................. 9
B. Deskripsi Isu / Situasi Problematik........................................... 10
C. Analisis Isu 12.........................................................................
D. Argumentasi Terhadap Core Issue Terpilih............................. 14
E. Nilai-nilai Dasar Profesi ASN................................................... 15
E. 1. BerAKHLAK………………………………………................... 15
E. 2. Kedudukan dan Peran ASN Untuk mendukung
terwujudnya Smart Governance…………………................. 22
F. Matrik Rancangan.................................................................... 25
G. Rekapitulasi Penerapan Nilai-Nilai Dasar PNS....................... 45
H. Jadwal Kegiatan.....…………………………………................... 46
I. Kendala dan Antisipasi............................................................. 46

DAFTAR REFERENSI

v
DAFTAR TABEL
Hal

Tabel 1. Jumlah Penduduk dengan Komposisi menurut


Jenis Kelamin perempuan dan Laki-laki
di wilayah kerja Puskesmas Pangkalan
Lampam Tahun 2022.......................................................... 5
Tabel 2. Fasilitas Pelayanan Kesehatan........................................... 6
Tabel 3. Tenaga Kesehatan Di Puskesmas Pangkalan
Lampam.............................................................................. 6
Tabel 4. Tabel USG........................................................................... 11
Tabel 5. Matriks Rancangan Aktualisasi........................................... 23
Tabel 6. Rekapitulasi Penerapan Nilai-Nilai Dasar PNS................... 42
Tabel 7. Jadwal Kegiatan Aktualisasi................................................ 43
Tabel 8. Kendala dan Antisipasi........................................................ 43

vi
DAFTAR GAMBAR

hal

Gambar 1. Puskesmas Pangkalan lampam...................................... 4

Gambar 2. Peta Wilayah Puskesmas Pangkalan Lampam.............. 5

Gambar 3. Struktur Organisasi Puskesmas Pangkalan Lampam.... 7

Gambar 4. Diagram Mind Mapping Analisis Penyebab


Masalah Core Issue ....................................................... 12

vii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai pelaksana kebijakan yang
memiliki integritas, profesional, netral, bebas dari intervensi politik, bersih
dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme, harus mampu melaksanakan
cita-cita bangsa dan mewujudkan tujuan Negara sebagaimana tertuang
dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Berdasarkan Undang-Undang nomor 5 tahun 2014, ASN
menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat, pelaksana
kebijakan publik, dan mampu menjalankan peran sebagai unsur perekat
persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
ASN sebagai seorang pelayan publik, harus menerapkan nilai–nilai
dasar Pegawai Negeri Sipil (PNS) sesuai dengan tugas jabatannya.
Menurut Undang-Undang nomor 5 tahun 2014, ASN adalah profesi bagi
PNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang
bekerja pada instansi pemerintah. Tugas ASN sebagai pelayan publik
meliputi banyak hal, dalam berbagai kehidupan, seperti pelayanan
administrasi negara, bidang pendidikan, sosial, kesehatan dan lain
sebagainya. Setiap ruang pelayanan tersebut memiliki unit pelaksana
terpadu, mulai dari unit terkecil hingga unit terbesar dalam lingkup
nasional.
Berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Kesehatan dan Kepala
Badan Kepegawaian Negara nomor 1740/MENKES/SKB/XII/2003 nomor
54 tahun 2003, dokter gigi merupakan Pegawai Negeri Sipil yang diberi
tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak secara penuh oleh pejabat
yang berwenang untuk melakukan kegiatan pelayanan kesehatan gigi dan
mulut kepada masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan. Sebagai
ASN yang bekerja di sektor kesehatan, dokter gigi sudah seharusnya
1
memegang teguh nilai–nilai dasar ASN ketika menjalankan tugas dan
fungsinya baik di dalam gedung maupun di luar gedung. Dokter gigi
sebagai tenaga kesehatan diharapkan mampu mewujudkan derajat
kesehatan gigi dan mulut yang optimal bagi masyarakat Indonesia.
Indonesia merupakan salah satu negara yang rawan terjadi bencana.
Metode identifikasi korban akibat bencana salah satunya melalui
pencocokan dental record. Dental record yang dapat digunakan dalam
proses identifikasi adalah yang sesuai dengan Standar Nasional Rekam
Medik Kedokteran Gigi yaitu harus memuat data identitas pasien, keadaan
umum pasien, odontogram, data perawatan kedokteran gigi serta nama
dan tanda tangan dokter gigi dan harus diisi secara lengkap. Peraturan
pemerintah yang mengatur tentang ini beberapa diantaranya antara lain
yaitu: Keputusan menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara nomor
141/KEP/M.PAN/11/2003 pasal 7 menyatakan bahwa salah satu rincian
kegiatan tugas pokok jabatan dokter gigi ahli pertama adalah membuat
catatan medik gigi dan mulut rawat jalan, Permenkes no.269 tahun 2008
tentang rekam medis menyatakan bahwa odontogram masuk ke dalam
standar rekam medis kedokteran gigi.
Pada praktiknya di lapangan, masih banyak rekam medis kedokteran
gigi yang belum sesuai dengan standar nasional. Salah satunya yang
terjadi pada instansi tempat penulis bekerja yaitu poli gigi puskesmas
pangkalan lampam. Oleh karena itu penulis ingin mengangkat isu yang
berjudul belum terdapatnya odontogram pada rekam medis poli gigi di
puskesmas pangkalan lampam dan membuat rancangan aktualisasi
dengan judul “penggunaan odontogram pada rekam medis poli gigi di
puskesmas pangkalan lampam”.

B. Tujuan dan Manfaat


B. 1. Tujuan Aktualisasi
B. 1. 1. Tujuan Umum
Adapun tujuan umum dari rancangan aktualisasi ini
2
diharapkan peserta mampu memahami dan melakukan implementasi
nilai-nilai dasar ASN BERAKHLAK.

B. 1. 2. Tujuan Khusus

Tujuan khusus dari rancangan aktualisasi ini adalah:

1. Menambahkan odontogram pada rekam medis poli gigi di


puskesmas pangkalan lampam.
2. Memudahkan komunikasi antar dokter gigi, perawat gigi,staf rekam
medis, dan staf puskesmas lainnya.
3. Memberikan pencatatan rekam medis sesuai standar nasional
sehingga memiliki aspek yang dikenal sebagai sebutan ALFREDS
(Adsminitrative, Legal, Financial, Research, Education,
Documentation and Service).

B. 2. Manfaat Aktualisasi
Adapun manfaat dari aktualisai ini adalah sebagai berikut :
1. Manfaat Bagi Peserta, kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi
peserta yaitu dapat menghabituasikan nilai – nilai dasar ASN
BERAKHLAK yang sesuai dengan tugas dan fungsi penulis sebagai
dokter gigi di puskesmas pangkalan lampam.
2. Manfaat Bagi Organisasi, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan
manfaat pengembangan dan pengetahuan tentang standar nasional
rekam medis kedokteran gigi.
3. Manfaat bagi Masyarakat, kegiatan ini diharapkan dapat
memberikan pencatatan terbaik rekam medis sehingga memenuhi
aspek yang dikenal sebagai sebutan ALFREDS (Adsminitrative,
Legal, Financial, Research, Education, Documentation and Service).

C. Ruang Lingkup Aktualisasi


Ruang lingkup atau batasan dalam kegiatan aktualisasi adalah :
3
1. Kegiatan yang dilaksanakan adalah kegiatan yang sesuai dengan
rancangan aktualisasi.
2. Lokasi rancangan aktualisasi adalah poli gigi Puskesmas Pangkalan
Lampam Kabupaten Ogan Komering Ilir.
3. Waktu pelaksanaan aktualisasi adalah mulai dari 05 September
sampai dengan 08 Oktober 2022.
4. Penyusunan rancangan aktualisasi dilakukan dengan pengamatan di
lapangan, diskusi dan konsultasi dengan berbagai pihak.
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI (HABITUASI)

A. Deskripsi Organisasi
A. 1. Profil Puskesmas Pangkalan Lampam

Gambar 1. Puskesmas Pangkalan lampam

Puskesmas pangkalan Lampam terletak di Kecamatan Pangkalan


Lampam Kabupaten Ogan Komering Ilir ( OKI ) dengan jumlah penduduk
25.216 jiwa dan luas wilayah 1104. 75 km yang terdiri dari 80 talang dan
meliputi 19 desa dengan batas wilayah kerja :
 Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Tulung Selapan
 Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Pampangan
4
 Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamtan Cengal
 Sebelah Utara berbatasan dengan Air Sugihan dan
kabupaten Banyuasin
Seluruh desa yang ada di wilayah kerja Puskesmas Pangkalan
Lampam dapat di tempuh dengan kendaran roda empat dan roda dua.
Puskesmas Pangkalan lampam terletak di ibu kota kecamatan. Jarak
terjauh pusat desa dalam wilayah kerja Puskesmas Pangkalan Lampam
adalah Desa Sukaraja dan desa Perigi yaitu berjarak 21 km sedangkan
jarak terdekat adalah desa Pangkalan Lampam.

Gambar 2. Peta Wilayah Puskesmas Pangkalan Lampam

Kependudukan Wilayah Puskesmas Pangkalan Lampam dibagi


menjadi 19 Desa, Jumlah Penduduk 26.878 jiwa yang terdiri dari laki-laki
13.417 jiwa dan perempuan 13.461 jiwa. Sehingga dapat dilihat dari tabel
dibawah ini :

5
Tabel 1. Jumlah Penduduk dengan Komposisi menurut Jenis
Kelamin perempuan dan Laki-laki di wilayah kerja Puskesmas
Pangkalan Lampam Tahun 2022

NO DESA L P L+P

1 Pangkalan Lampam 1069 1080 2148


2 Deling 507 530 1037
3 Lirik 545 504 1049
4 Lebung Batang 570 515 1085
5 Air Pedara 491 467 958
6 Rambai 650 665 1315
7 Air Rumbai 463 443 906
8 Talang Daya 447 457 904
9 Perigi 1223 1231 2454
10 Suka Damai 356 358 714
11 Oulauan 923 955 1878
12 Sunggutan 842 970 1812
13 Riding 1500 1427 2927
14 Rimba Samak 748 762 1510
15 Darat 1105 1098 2203
16 Suka Raja 758 774 1532
17 Sungai Bungin 715 761 1476
18 Bukit Batu 357 305 662
19 Rawa Tenam 149 159 307

Penduduk wilayah kerja Puskesmas Pangkalan Lampam mayoritas


beragama islam. Prilaku masyarakat sangat dipengaruhi oleh adat istiadat
setempat seperti persatuan yang diwujudkan dalam sikap kegotong
royongan yang kokoh. Ini terlihat pada acara-acara seperti selamatan,
pernikahan dan masih banyak lagi acara-acara lain yang sangat
mencerminkan budaya atau adat setempat. mata pencarian pada
umumnya adalah menyadap karet. Sarana transportasi yang digunakan
mobil dan motor.
Pada tabel berikut fasilitas pelayanan yang ada di puskesmas
pangkalan lampam :
Tabel 2. Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Sarana Jumlah

Pustu 3
Posyandu 27

Tenaga kesehatan di Puskesmas Pangkalan Lampam terdiri atas


6
tenaga medis, tenaga kesehatan paramedis dan tenaga kesehatan non
paramedis, dapat dilihat seperti dibawah ini :
Tabel 3. Tenaga Kesehatan Di Puskesmas Pangkalan Lampam
Ketenagaan Jumlah

a. Medis
Dokter Umum 2 Orang
Dokter Gigi 1 orang
b. Paramedis
Perawat 47 orang
Bidan 68 orang
Perawat Gigi 6 orang
Farmasi 1 orang
c. Non Paramedis
Sarjana Kesehatan Masyarakat 9 orang
Akademi Kesehatan Lingkungan 1 orang
Analis Laboratorium 1 orang
Terampil Nutrisionis 1 orang

7
Struktur Organisasi Puskesmas Pangkalan Lampam

Gambar 3. Struktur Organisasi Puskesmas Pangkalan Lampam

8
A. 2. Visi, Misi dan Nilai Organisasi
A. 2. 1. Visi Puskesmas

“Terwujudnya Pelayanan Kesehatan Yang Berkualitas Bagi


Masyarakat Pangkalan Lampam”

A. 2. 2. Misi Puskesmas
Adapun misi dari puskesmas pangkalan lampam adalah sebagai
berikut :

1. Meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat yang bermutu,


merata dan terjangkau
2. Meningkatkan kesehatan individual, keluarga, masyarakat dan
lingkungan
3. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
4. Menjalin kerjasama lintas sektor

A. 2. 3. Nilai Organisasi
L : Loyal dan disiplin dalam melayani masyarakat
A : Adil (memberikan pelayanan tanpa membedakan
status pasien)
M : Mutu (Memberikan Pelayanan yang berkualitas sesuai
standar tertinggi yang bisa dicapai)
P : Profesional, bertanggung jawab dalam melaksanakan
tugas
A : Akuntabel (memberikan pelayanan kesehatan sesuai
pedoman dan standar pelayanan yang ditetapkan,
dapat iukur dan dipertanggung jawabkan)
M : Melayani (memberikan pelayanan kesehatan sesuai
dengan SOP yang ditetapkan)

9
B. Deskripsi Isu / Situasi Problematik
1. Belum terdapatnya odontogram pada rekam medis poli gigi di
puskesmas pangkalan lampam.
Deskripsi Isu: Rekam medis pelayanan poli gigi yang ada di
puskesmas pangkalan lampam saat ini hanya memuat data: Identitas
Pasien, Keadaan Umum Pasien, Data Perawatan Kedokteran Gigi,
Nama Dokter Gigi yang merawat dan belum dilengkapi dengan
odontogram sehingga mempermudah identifikasi gigi-gigi dan
komunikasi antar dokter gigi.
Kondisi Ideal : Rekam medis gigi minimal memuat: identitas pasien,
pemeriksaan fisik intra oral dan ekstra oral yang dilengkapi dengan
odontogram, diagnosis/masalah, tindakan/pengobatan, pelayanan lain
yang diberikan kepada pasien dan persetujuan atau informed concern.
Kaitan dengan Materi : Manajemen ASN dan Smart ASN

2. Kurangnya pengetahuan pasien poli gigi tentang pencegahan penyakit


gigi dan mulut di puskesmas pangkalan lampam.
Deskripsi Isu :Di poli gigi puskesmas pangkalan lampam,
pengetahuan pasien mengenai pencegahan penyakit gigi dan mulut
masih sangat kurang. Hal ini dapat disimpulkan karena rata-rata
pasien yang datang ke poli gigi bukan untuk pemeriksaan gigi dan
tindakan preventif melainkan untuk tindakan kuratif.
Kondisi Ideal : Pasien mengerti tentang pentingnya pencegahan
penyakit gigi dan mulut sehingga dapat menjadi faktor pendorong
perilaku anak dalam menjaga Kesehatan gigi dan mulutnya.
Kaitan dengan materi : Manajemen ASN

3. Kurangnya pengetahuan orang tua pasien anak tentang urutan erupsi


gigi permanen di poli gigi puskesmas pangkalan lampam.

Deskripsi Isu: Kurangnya pengetahuan orang tua pasien anak poli gigi

10
tentang urutan erupsi gigi permanen. Hal ini disimpulkan dari
banyaknya orang tua pasien anak yang datang ke poli gigi untuk
mencabutkan gigi M1 bawah berlubang karena berfikir akan ada gigi
penggantinya.

Kondisi Ideal: orang tua pasien mengerti tentang urutan erupsi gigi
permanen. Sebab pertumbuhan gigi permanen sangat berguna
sebagai panduan orang tua , terutama pada masa usia sekolah dasar
sebab pada masa-masa ini terjadi pergantian dan pertumbuhan gigi
anak. Sehingga orang tua dapat membantu membentuk sikap dan
perilaku anak dalam menjaga kesehatan gigi-gigi permanen agar
terhindar dari karies gigi.
Kaitan dengan materi: Manajemen ASN

4. Belum adanya fasilitas nomer antri di poli gigi puskesmas pangkalan


lampam.
Deskripsi Isu : Belum adanya fasilitas nomer antri di poli gigi
puskesmas pangkalan lampam sehingga membuat pasien merasa
resah menunggu antriannya sedangkan tindakan kedokteran gigi
waktunya tidak terduga. Hal ini dapat mempengaruhi tingkat
kepuasan pasien.
Kondisi Ideal : Ada fasilitas nomer antri di poli gigi dan terus
diinfokan terus kepada pasien mengenai urutannya.
Kaitan dengan Materi:Manajemen ASN

5. Ketidakpatuhan pegawai dalam penggunaan Alat Pelindung Diri


secara lengkap di puskesmas pangkalan lampam.
Deskripsi Isu : Pegawai puskesmas tidak menggunakan Alat
Pelindung Diri (APD) secara lengkap. Hal ini menjadi penting karena
pegawai puskesmas adalah petugas kesehatan yang merupakan

11
garda terdepan dalam memutus rantai penularan Covid-19, sehingga
penggunaan APD secara lengkap menjadi kewajiban dalam proses
pelayanan kesehatan di masa pandemi.
Kondisi Ideal : Pegawai puskesmas menggunakan Alat Pelindung Diri
(APD) secara lengkap.
Kaitan dengan Materi : Manajemen ASN

C. Analisis Isu

Dari kelima isu diatas kemudian ditapis menggunakan kriteria USG


(Urgency, Seriousness dan Growth)

Tabel 4. Tabel USG


Kriteria
No Isu U S G
(1-5) (1-5) (1-5) Jumlah Peringkat
1 2 3 4 5 6 7
Belum terdapatnya
odontogram pada rekam
1. medis poli gigi puskesmas 5 5 5 15 1
pangkalan lampam.

Kurangnya pengetahuan
pasien poli gigi tentang
2. pencegahan penyakit gigi 5 4 3 12 3
dan mulut di puskesmas
pangkalan lampam.
Kurangnya pengetahuan
orang tua pasien anak poli
3. gigi tentang urutan erupsi 4 3 3 10 5
gigi permanen di puskesmas
pangkalan lampam.

Belum adanya fasilitas


nomer antri di poli gigi
4. puskesmas pangkalan 4 4 3 11 4
lampam

5. Ketidakpatuhan pegawai 5 4 4 13 2
12
dalam penggunaan Alat
Pelindung Diri secara
lengkap di puskesmas
pangkalan lampam.

Keterangan:

U = Urgency

S = Seriousness

G = Growth

Interval penentuan prioritas / Skala Nilai (Likert):

5 = sangat mendesak

4 = mendesak

3 = cukup mendesak

2 = tidak mendesak

1= sangat tidak mendesak

Berdasarkan hasil analisis menggunakan teknik USG, isu yang


paling prioritas (core issue) adalah “Belum terdapatnya odontogram pada
rekam medis poli gigi puskesmas pangkalan lampam.”.

Kemudian dari core issue tersebut dilakukan analisis akar penyebab


masalah menggunakan mind mapping

13
Gambar 4. Diagram Mind Mapping Analisis Penyebab Masalah Core
Issue

D. Argumentasi Terhadap Core Issue Terpilih

Rekam medis menurut Undang- Undang No.29 tahun 2004 adalah


berkas yang berisi catatan dan dokumen tentang identifikasi pasien,
pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah
diberikan kepada pasien. Rekam medis gigi minimal memuat: identitas
pasien, pemeriksaan fisik intra oral dan ekstra oral yang dilengkapi
dengan odontogram, diagnosis/masalah, tindakan/pengobatan,
pelayanan lain yang diberikan kepada pasien dan persetujuan atau
informed concern. Berdasarkan Pedoman Standar Nasional Rekam
Medik Kedokteran Gigi Tahun 2007, data-data dalam blangko rekam
medik adalah : Identitas Pasien, Keadaan Umum Pasien, Odontogram,
Data Perawatan Kedokteran Gigi, Nama Dokter Gigi yang merawat.
Rekam medik gigi perlu disosialisasikan kepada masyarakat, agar
setiap individu mempunyai catatan/rekam gigi (dental record) sehingga
memudahkan bila diperlukan sebagai sarana komunikasi antar dokter gigi
dalam proses identifikasi. Dengan demikian adanya medik gigi yang
lengkap sesuai Standar Nasional Rekam Medik Kedokteran Gigi semakin
terasa diperlukan.

14
Pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mendukung
dan mendorong diselenggarakannya rekam medis yang lengkap. Surat
Keputusan Menteri Kesehatan No. 749a/Menkes/Per/XII/1989
menegaskan bahwa setiap sarana pelayanan kesehatan wajib membuat
rekam medis, dan dilakukan oleh dokter/dokter gigi dan tenaga kesehatan
lainnya yang memberikan pelayanan langsung ke pasien.
Oleh karena itu, penulis ingin mengangkat Isu ”Belum terdapatnya
odontogram pada rekam medis poli gigi puskesmas pangkalan lampam”.

E. Nilai-nilai Dasar Profesi ASN


E. 1. BerAKHLAK
Penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS bertujuan agar peserta
mampu mengimplementasikan nilai-nilai dasar profesi ASN yaitu
Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif, dan Kolaboratif.Nilai dasar profesi ASN sering disingkat dengan
ASN BERAKHLAK ini merupakan modal awal ASN dalam menjalankan
tugasnya.Dalam kegiatan aktualisasi dan habituasi ini diharapkan ASN
dapat mengimplementasiakn nilai-nilai tersebut kedalam kegiatan yang
dilakukan. Tujuh nilai dasar profesi ASN adalah sebagai berikut :
1. Berorientasi Pelayanan
Berorientasi Pelayanan adalah sikap dan perilaku kerja PNS dalam
memberikan pelayanan terbaik kepada yang dilayani Antara lain
meliputi masyarakat, atasan, rekan kerja, unit kerja terkait, dan/ atau
instansi lain.Seorang abdi Negara haruslah memiliki ‘jiwa yang bisa
melayani”. ASN diharapkan mampu memahami dan memenuhi
ekspetasi masyarakat dalam memberikan pelayanan publik (ramah,
cekatan, soluktif, dapat diandalkan dan perbaikan berkelanjutan).
Berorientasi pelayanan adalah komitmen memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat. Kode etik dan panduan
perilakunya adalah:
a. Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat
15
ASN berkedudukan sebagai pembuat dan perencana kebijakan
publik hendaknya dapat membuat kebijakan yang dapat
bermanfaat untuk kebutuhan masyarakat secara luas.
b. Ramah, cekatan solutif dan dapat diandalkan
Kedudukan ASN sebagai pembuat dan perencana kebijakan
publik hendaknya dapat membuat kebijakan yang solutif sehingga
dapat bermanfaat untuk kebutuhan masyarakat secara luas.
c. Melakukan perbaikan tiada henti.
Agar dapat menghasilkan kebijakan yang solutif dan bermanfaat
untuk kebutuhan masyarakat secara luas, ASN harus selalu
melakukan evaluasi untuk setiap kebijakan yang di buat.
Kata Kunci dari berorientasi Pelayanan adalah :
1. Responsivitas
2. Kualitas
3. Kepuasaan

2. Akuntabel

Akuntabilitas sering disamakan dengan responbilitas. Namun pada


dasarnya, kedua konsep itu memiliki makna yang berbeda.
Responsibilitas adalah kewajiban untuk bertanggung jawab.
Akuntabel adalah bertanggung jawab atas kepercayaan yang
diberikan. Kode etik dan panduan perilakunya adalah:
a. Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat,
disiplin dan berintegritas tinggi.
Kedudukan ASN sebagai pembuat dan perencana kebijakan
publik hendaknya dapat bekerja secara jujur, bertanggung jawab,
cermat disiplin dan berintegritas tinggi demi tercapainya smart
governance.
b. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara
bertanggung jawab, efektif dan efisien

16
Seorang PNS akan mendapatkan beberapa fasilitas dari kantor,
dengan adanya fasilitas yang dimiliki hendaknya PNS
menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara
bertanggung jawab, efektif dan efisien.
c. Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan.
Menjadi seorang PNS akan mendapatkan privilege dalam
kehidupan pekerjaan dan keseharian, menggunakan privilege
dengan bijak dan bertanggung jawab.

Kata Kunci dari berorientasi akuntabel adalah :


1. Integritas
2. Konsisten
3. Dapat dipercaya
4. Transparan

3. Kompeten

Kata “kompetensi” memiliki pengertian menyoroti aspek dan


penekanan yang relative berbeda. Kompetensi memiliki pengertian
yang sama dengan capability (kemampuan). Seseorang yang
kompeten adalah yang memiliki kemampuan, pengetahuan dan
keahlian untuk melakukan sesuatu secara efisien dan efektif.
Peningkatan kompetensi ini sangat penting, bahkan telah
diamanatkan dalam ketentuan Peraturan Pemerintah tentang
Manajemen PNS, bahwa setiap aparatur diberikan hak 20 jam
pelatihan setiap tahunnya. Hal ini semata-mata agar setiap ASN
dapat melaksankan tugas dengan kualitas terbaik.
Kompeten adalah terus belajar dan mengembangkan kapabilitas.
Kode etik dan panduan perilakunya adalah:
a. Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang
selalu berubah

17
Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang
selalu berubah, Perilaku lain ASN pembelajar yaitu melakukan
konektivitas dalam basis online network.
b. Membantu orang lain belajar
Sosialisasi dan Percakapan di ruang istirahat atau di kafetaria
kantor termasuk morning tea/coffee sering kali menjadi ajang
transfer pengetahuan.
c. Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik.
Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik sangat penting
dilakukan untuk tetap menjaga semangat ASN untuk selalu unggul.
Kata Kunci dari kompeten adalah :
1. Kinerja terbaik
2. Sukses
3. Keberhasilan
4. Learning agility
5. Ahli dibidangnya

4. Harmonis
Berakar dari Semboyan Negara Indonesia yakni Bhinneka Tunggal
Ika, yang berarti “Berbeda-beda Namun Tetap Satu Jua”, seorang
pelayan publik harus dapat menghargai setiap orang apapun latar
belakangnya. Penting bagi setiap ASN untuk dapat menciptakan dan
membangun lingkungan kerja yang kondusif. Karena dengan
kenyamanan lingkungan kerja, ASN diyakini dapat lebih produktif.
Harmonis adalah saling peduli dan menghargai perbedaan.
Kode etik dan panduan perilakunya adalah:
a. Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya
Dalam menjalankan tugas sebagai ASN tidak membedakan
pelayanan terhadap siapapun dan apapun latar belakangnya.
b. Suka menolong orang lain
Seorang ASN harus memiliki jiwa pelayanan tanap membeda-
18
bedakan.
c. Membangun lingkungan kerja yang kondusif.
Dalam menjalankan tugas sebagai ASN yang baik harus selalu
menjaga hubungan baik sesama ASN.
Kata Kunci dari harmonis adalah :
1. Peduli
2. Perbedaan
3. selaras

5. Loyal
Loyalitas dan kesetiaan ASN terletak pada ideologi dan dasar negara
Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945, NKRI serta pemerintahan yang sah, bukan pada satu sosok
atau pihak tertentu. ASN harus dapat menjaga nama baik sesama
ASN, nama baik pimpinan, nama baik instansi dan tentu saja harus
selalu dapat menjaga nama baik negara. Konsekuensi logis dari
adanya loyalitas dan kesetiaan adalah setiap ASN harus selalu
menjaga rahasia jabatan dan negara. Adapun panduan perilakunya
adalah :
a. Memegang teguh ideologi pancasila, UUD negara Republik
indonesia tahun 1945, setia kepada negara kesatuan republik
Indonesia serta pemerintahan yang sah. Memiliki kemampuan
dalam melaksanakan kebijakan dan program pemerintah, dengan
tetap memegang teguh ideologi Pancasila, setia dan
mempertahankan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 serta pemerintahan yang sah, mengabdi
kepada negara dan rakyat Indonesia.
b. Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi dan negara
Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam
melaksanakan tugasnya. Sedangkan beberapa Kewajiban ASN
yang dapat diwujudkan dengan Panduan Perilaku Loyal yang
19
kedua ini diantaranya.
c. Menjaga rahasia dan jabatan negara
Tidak menyalahgunakan informasi intern negara, tugas, status,
kekuasaan, dan jabatannya untuk mendapat atau mencari
keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri atau untuk orang lain.
Kata Kunci dari loyal adalah :
1. Komitmen
2. Dedikasi
3. Kontribusi
4. Nasionalisme
5. Pengabdian

1. Adaptif

Situasi dan zaman yang senantiasa berkembang, membuat seorang


aparatur harus dapat dengan cepat menyesuaikan diri menghadapi
perubahan yang ada. Harus selalu diingat, istilah yang sering kita
dengar yaitu “Yang Abadi adalah Perubahan itu sendiri”, membuat
siapapun yang tidak dapat beradaptasi akan semakin tertinggal.
Adaptasi dapat dilakukan dengan terus berinovasi dengan
mengembangkan kreativitas. Setiap pegawai juga harus selalu
bertindak proaktif dan tidak hanya berpangku tangan.
Adaptif adalah terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan
serta menghadapi perubahan. Kode etik dan panduan perilakunya
adalah:
a. cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan
Kebutuhan kemampuan beradaptasi ini juga berlaku juga bagi
individu dan organisasi dalam menjalankan fungsinya. Dalam hal
ini organisasi maupun individu menghadapi permasalahan yang
sama, yaitu perubahan lingkungan yang konstan, sehingga
karakteristik adaptif dibutuhkan, baik sebagai bentuk mentalitas
kolektif maupun individual.
20
b. terus berinovasi dan mengembangkan kreatifitas
Sebuah inovasi yang baik biasanya dihasilkan dari sebuah
kreativitas. Tanpa daya kreativitas, inovasi akan sulit hadir dan
diciptakan
c. bertindak proaktif.
Memiliki sikap inisiatif yang cenderung proaktif dalam
melaksanakan tugas, agar terjadi terjadi percepatan dalam setiap
kebijakan dan kegiatan yang dilakukan.
Kata Kunci dari adaptif adalah :
1. Inovasi
2. Antusias terhadap perubahan
3. Proaktif

1. Kolaboratif
Dalam pelaksanaan tugas, kolaborasi di antara setiap aparatur
mutlak harus dilaksanakan. Bersinergi dan memberi kesempatan
kepada berbagai pihak untuk berkontribusi dalam pembangunan,
akan dapat mempercepat pencapaian suatu visi dan cita-cita.
Keterbukaan dalam bekerja sama, dan mencari solusi bersama akan
dapat menghasilkan nilai tambah, dan mempercepat mencapai
tujuan bersama.
Kolaboratif adalah membangun kerja sama yang sinergis. Kode etik
dan panduan perilakunya adalah:
a. Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi
Dalam menjalankan tupoksi sebagai ASN akan selalu ada
kondisi terbenturnya pikiran dalam menghadapi suatu masalah,
dsinilah pentingnya nilai memberi kesempatan kepada berbagai
pihak untuk berkontribusi dalam penyelesaian masalah.
b. Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah
Bekerjasama secara transparan agar tingkat kepercayaan
dalam tim selalu terjada demi mencapai tujuan bersama.
21
c. Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk
tujuan bersama.
d. Memanfaatkan fasilitas dan sumber daya yang tersedia untuk tujuan
bersama.
Kata Kunci dari kolaboratif adalah :
1. Kesediaan bekerjasama
2. Sinergi untuk hasil yang lebih baik

E. 2. Kedudukan dan Peran PNS Menuju Smart Governance


Kedudukan dan peran PNS untuk mendukung terwujudnya smart
governance sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
amat penting perannya dalam rangka menciptakan masyarakat madani
yang taat hukum, berperadaban modern, demokratis, makmur, adil, dan
bermoral tinggi. Menyelenggarakan pelayanan kepada masyarakat
secara adil dan merata, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan
penuhkesetiaan kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Tahun
1945.
Adapun kedudukan dan peran PNS menuju terwujudnya smart
governance dapat dipahami pada 2 mata pelatihan berikut yaitu:
1. Manajemen ASN
ASN memiliki kedudukan dan peran dalam manajemen ASN, dalam
kedudukannya, Manajemen ASN adalah pengelola ASN untuk
menghasilkan ASN yang professional, memiliki nilai-nilai dasar, etika
profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi dan
nepotisme. Manajemen ASN lebih menekankan kepada pengaturan
profesi pegawai sehingga diharapkan agar selalu tersedia sumber
dayaaparatur sipil Negara yang unggul selaras dengan perkembangan
jaman.
ASN berkedudukan sebagai aparatur negara yang menjalankan
kebijakan yang ditetapkan oleh pimpinan instansi pemerintah serta harus
bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan partai politik.
22
Pegawai ASN dilarang menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik.
Untuk menjalankan kedudukannya, maka ASN memiliki fungsi sebagai
berikut:
a. Pelaksana kebijakan publik;
b. Pelayan publik; dan
c. Perekat dan pemersatu bangsa

2. Smart ASN
Era digitalisasi saat ini mendesak setiap aspek untuk memahami
pentingnya peran dari dunia digital. Salah satunya adalah para pegawai
ASN. Era digitalisasi ini memberikan kemudahan dalam melakukan segala
hal. Banyak manfaat yang diperoleh dari kemajuan teknologi informasi,
salah satunya perkembangan pesat bidang komunikasi. Saat ini, perilaku
manusia dalam berkomunikasi menjadi semakin kompleks. Dahulu,
manusia berkomunikasi dengan cara bertemu, namun kini dengan adanya
teknologi, tersedia media baru dalam berkomunikasi, yaitu melalui jejaring
sosial. Jejaring sosial ini membuat manusia terhubung satu sama lain
tanpa arus bertatap muka. Dengan media baru ini, informasi juga dapat
disebarluaskan dengan cepat.
ASN pada era digitalisasi ini harus memahami perkembangan dan
pengoperasian digital didunia kerja, hal tersebut mengharuskan
ASN menjadi Smart ASN. ASN diharapkan dapat memiliki karakter
yang efektif, efisien, inovatif, dan memiliki kinerja yang bermutu,
dalampenyelenggaraan program pemerintah, khususnya program
literasi digital, pilar literasi digital, sampai implementasi dan
implikasil iterasi digital dalam kehidupan bersosial dan dunia kerja.
Dalam menjalankan kedudukannya, seorang smart ASN harus
menerapkan nilai-nilai sebagai berikut:
a. Integritas
b. Nasionalisme

23
c. Profesional
d. Wawasan global
e. Menguasai IT dan bahasa asing
f. Hospitality
g. Network
h. Enterpreneurship

24
F. MATRIKS RANCANGAN AKTUALISASI

Tabel 5. Matriks Rancangan Aktualisasi

No Kegiatan Tahapan Output/ Keterkaitan substansi mata pelatihan Kontribusi terhadap visi dan misi Penguatan nilai
hasil organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Menemui 1.Membuat Terlaksana Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: Pelaksanaan konsultasi dengan Pelaksanaan
mentor janji bertemu nya mentor terkait isu terkait tupoksi konsultasi
untuk mentor. konsultasi Berorientasi Pelayanan: yang akan diangkat sejalan dengan dengan mentor
meminta dengan Dengan menggunakan bahasa yang visi dan misi Puskesmas Pangkalan terkait isu terkait
persetujuan mentor ramah,saya akan membuat janji untuk Lampam: tupoksi yang
dimulainya 1.Bukti bertemu mentor. akan
kegiatan screenshoo Visi: memperkuat
aktualisasi t Akuntabel: Terwujudnya Pelayanan Kesehatan nilai organisasi:
dan Saya akan bertanggung jawab tugas Yang Berkualitas Bagi Masyarakat
konsultasi aktualisasi dengan membuat janji bertemu Pangkalan Lampam M: Mutu
mengenai mentor untuk meminta persetujuan (memberikan
gambaran dimulainya kegiatan aktualisasi. Misi: pelayanan
kegiatan 4. Menjalin kerjasama lintas sektor berkualitas
aktualisasi Kompeten: sesuai denga
yang akan Saya akan melaksanakan tugas dengan standar tertinggi
dilaksanaka kualitas terbaik dengan membuat janji yang bisa
n. bertemu mentor untuk meminta persetujuan dicapai)
dimulainya kegiatan aktualisasi.
P: Profesional,
Harmonis : bertanggung
Saya akan membangun lingkungan kerja jawab dalam
yang kondusif dengan berkoordinasi dengan menjalankan
mentor untuk meminta persetujuan tugas)
dimulainya kegiatan aktualisasi.
A: Akuntabel
Loyal: (memberikan
Saya akan menjaga nama baik pimpinan pelayanan
dengan membuat janji bertemu untuk sesuai

25
meminta persetujuan dimulainya kegiatan pedoman dan
aktualisasi. standar
pelayanan yang
Adaptif: telah
Saya akan antusias dalam menggerakkan ditetapkan dan
perubahan dengan membuat janji bertemu diukur dan
mentor untuk meminta persetujuan dipertanggungj
dimulainya kegiatan aktualisasi. awabkan )

M: Melayani
Kolaboratif: (memberikan
Saya akan membangun kerjasama yang pelayanan
sinergis bersama pimpinan/mentor dengan kesehatan
meminta persetujuan dimulainya kegiatan sesuai dengan
aktualisasi. SOP yang
ditetapkan)

Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak:


Berorientasi Pelayanan:
2.Lembar Saya akan menyiapkan lembar persetujuan
2.Menyiapkan persetujua mentor dan bahan konsultasi dengan
lembar n cekatan.
konsultasi dimulainya
mentor dan kegiatan Akuntabel:
persetujuan aktualisasi Saya akan menyiapkan lembar persetujuan
dimulainya 3.Lembar dan bahan konsultasi dengan cermat dan
kegiatan konsultasi teliti.
aktualisasi mentor
Kompeten:
Saya akan memberikan kinerja terbaik
dalam menyiapkan lembar persetujuan dan
bahan konsultasi.

Loyal:
Saya berkomitmen dalam menyelesaikan
tugas dengan menyiapkan lembar

26
persetujuan dan bahan konsultasi sebelum
bertemu mentor.

Adaptif:
Saya terus berinovasi dan
mengembangkan kreatifitas dalam
menyiapkan lembar persetujuan dan bahan
konsultasi dalam bentuk ringkasan yang
mudah untuk dipahami.

Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak:

Berorientasi Pelayanan:
Saya akan berkomunikasi dengan mentor
dengan bahasa yang ramah.
4.Foto
3.Menemui kegiatan Akuntabel:
mentor untuk Saya akan bertanggung jawab atas tugas
berkonsultasi aktualisasi dengan melakukan konsultasi
mentor pada waktu yang dijanjikan.

Kompeten:
Saya akan melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik dengan berkoordinasi
dengan mentor dalam tugas rancangan
aktualisasi ini.

Harmonis :
Saya akan membangun lingkungan kerja
yang kondusif dengan berkoordinasi dengan
atasan atas tugas aktualisasi ini.

Loyal:
Saya akan menjaga nama baik pimpinan
dan instansi dengan melakukan konsultasi
dengan pimpinan untuk membahas tugas
aktualisasi ini.
27
Adaptif:
Saya akan antusias dalam menggerakkan
perubahan dengan menemui mentor untuk
membahas tentang tugas aktualisasi ini.

Kolaboratif:
Saya akan terbuka dalam bekerjasama
dengan menemui mentor dalam penyelesaian
tugas ini.

Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak:

Berorientasi Pelayanan:
Saya akan meminta persetujuan mentor
dengan bahasa yang ramah.

Akuntabel:
Saya akan meminta persetujuan mentor
5. Lembar untuk dimulainya kegiatan aktualisasi dan
4.Meminta persetujua bertanggung jawab atas kepercayaan yang
tanda tangan n beliau berikan dalam menyelesaikan tugas
persetujuan dimulainya aktualisasi ini dengan baik.
dimulainya kegiatan
kegiatan yang telah Kompeten:
aktualisasi ditandatan Saya akan melaksanakan tugas dengan
oleh mentor gani kualitas terbaik dengan meminta tanda
tangan persetujuan mentor terlebih dahulu
sebelum dimulainya kegiatan aktualisasi ini.

Harmonis :
Saya akan membangun lingkungan kerja
yang kondusif dengan meminta persetujuan
mentor terlebih dahulu sebelum dimulainya
kegiatan aktualisasi ini.

28
Loyal:
Saya akan menjaga nama baik sesama
ASN, pimpinan, instansi dengan meminta
persetujuan mentor terlebih dahulu sebelum
kegiatan aktualisasi ini dimulai.

Adaptif:
Saya akan antusias dalam menggerakkan
perubahan dengan meminta persetujuan
mentor terlebih dahulu sebelum kegiatan
aktualisasi ini dimulai.

Kolaboratif:
Saya akan terbuka dalam bekerjasama
dengan meminta persetujuan mentor terlebih
dahulu sebelum kegiatan aktualisasi ini
dimulai.

2. Mengumpul 1.Mencari Adanya Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: Pelaksanaan kegiatan Pelaksanaan
kan referensi dari referensi Mengumpulkan referensi dan kegiatan
referensi internet dan dan Berorientasi Pelayanan: informasi terkait standar nasional mengumpulkan
dan sejawat drg. informasi Dalam berkomunikasi dengan sejawat rekam medis kedokteran gigi referensi dan
informasi terkait drg. ,saya akan mengedepankan sikap sesuai dengan visi dan misi informasi terkait
terkait standar ramah dan menggunakan bahasa yang Puskesmas Pangkalan Lampam: standar
standar nasional sopan. nasional rekam
nasional rekam Visi: medis
29
rekam medis Akuntabel: Terwujudnya Pelayanan Kesehatan kedokteran gig
medis Saya akan melaksanakan tugas dengan Yang Berkualitas Bagi Masyarakat ini
kedokteran 1.Screen bertanggungjawab dan berintegritas tinggi Pangkalan Lampam sesuai dengan
gigi shoot dengan cara mengumpulkan referensi dan nilai organisasi
informasi terkait standar nasional rekam Misi: Puskesmas
medis kedokteran gigi terlebih dahulu,baik 1. Meningkatkan pelayanan Pangkalan
dari internet maupun sejawat drg. kesehatan masyarakat yang Lampam, yaitu:
bermutu, merata dan
Kompeten: terjangkau. L : Loyal dan
Saya akan melaksanakan tugas dengan disiplin dalam
kualitas terbaik dengan cara mencari melayani
informasi yang valid terkait standar nasional masyarakat
rekam medis kedokteran gigi.
M: Mutu
Harmonis: (memberikan
Saya akan menghargai perbedaan bahasa pelayanan
dengan sejawat drg, dengan menggunakan berkualitas
bahasa Indonesia saat berkomunikasi sesuai denga
dengannya. standar
tertinggi yang
Loyal: bisa dicapai)
Saya akan berkontribusi maksimal dalam
tugas ini dengan mengumpulkan bahan P: Profesional,
referensi baik dari internet maupun sejawat bertanggung
drg. jawab dalam
menjalankan
tugas)
Adaptif:
Saya terus berinovasi dalam A: Akuntabel
melaksanakan tupoksi saya sebagai drg.di (memberikan
puskesmas dengan mencari referensi tentang pelayanan
standar nasional rekam medis kedokteran sesuai pedoman
gigi. dan standar
pelayanan yang
Kolaboratif: telah ditetapkan
Saya akan terbuka dalam bekerjasama dan diukur dan
untuk menghasilkan nilai tambah kearah dipertanggungja
30
perbaikan dengan melakukan komunikasi wabkan )
dengan sejawat drg.
M: Melayani
(memberikan
pelayanan
Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: kesehatan
sesuai dengan
Berorientasi Pelayanan: SOP yang
2.Mengumpul 2.Link ditetapkan)
kan referensi google Saya akan cekatan dalam menyelesaikan
menjadi drive tugas rancangan aktualisasi ini dengan
1folder mengumpulkan referensi menjadi 1 folder
kemudian kemudian membuatkan link google drivenya.
membuatkan
link google Akuntabel:
drivenya. Saya akan teliti dan cermat dengan mencari
referensi dengan mengumpulkan referensi
dalam 1 link google drive.

Kompeten:
Saya akan melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik dengan cara mencari
informasi yang valid terkait standar nasional
rekam medis kedokteran gigi.

Loyal:
Saya akan berkontribusi maksimal dalam
tugas ini dengan mengumpulkan bahan
referensi menjadi 1 folder.

Adaptif:
Saya terus berinovasi dalam
melaksanakan tugas dengan memanfaatkan
fasilitas google drive sehingga dapat
memudahkan akses kapan saja dan dimana
saja.

31
Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak:

Berorientasi Pelayanan:
3.Membaca Saya akan berusaha melakukan perbaikan
referensi 3.Foto tiada henti dengan membaca referensi
tentang Kegiatan mengenai standar nasional rekam medis
standar kedokteran gigi.
nasional
rekam medis Akuntabel:
kedokteran Saya akan bertanggung jawab atas tugas
gigi rancangan aktualisasi ini dengan membaca
seluruh referensi terlebih dahulu sebelum
menambahkan odontogram ke dalam rekam
medis.

Kompeten:
Saya akan terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas dengan
membaca bahan referensi yang telah didapat.

Loyal:
Saya akan berkontribusi maksimal dalam
dengan membaca bahan referensi tentang
standar nasional rekam medis.

Adaptif:
Saya akan terus berinovasi didalam
pekerjaan dengan membaca referensi dari
berbagai sumber.

3. Merancang 1.Membuat Terselesaik Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: Pelaksanaan kegiatan merancang Pelaksanaan
format format annya format odontogram yang akan kegiatan
odontogram odontogram. format Berorientasi Pelayanan: ditambahkan ke dalam rekam medis merancang

32
yang akan odontogra Saya akan melakukan perbaikan tiada ini sesuai dengan visi dan misi format
ditambahka m henti dengan membuat format rekam medis Puskesmas Pangkalan Lampam: odontogram
n ke dalam kedokteran gigi yang telah ditambahi yang akan
rekam 1.Screen odontogram yang akan memudahkan Visi: ditambahkan ke
medis shoot komunikasi antar dokter gigi,dokter gigi- Terwujudnya Pelayanan Kesehatan dalam rekam
perawat, dokter gigi-rekam medis. Yang Berkualitas Bagi Masyarakat medis ini
Pangkalan Lampam dapat
Akuntabel: memperkuat
Saya akan bertanggung jawab atas Misi: nilai organisasi
kepercayaan yang diberikan dengan 1.Meningkatkan pelayanan Puskesmas
membuat format rekam medis kedokteran gigi kesehatan masyarakat yang Pangkalan
yang telah ditambahi odontogram.. bermutu, merata dan terjangkau Lampam, yaitu:
2.Menjalin kerjasama lintas sektor
Kompeten: L : Loyal dan
Saya akan terus belajar dan disiplin dalam
mengembangkan kemampuan dengan melayani
menggunakan berbagai fitur pada Ms.word masyarakat
dalam merancang format odontogram.
M: Mutu
Loyal: (memberikan
Saya akan berdedikasi tinggi terhadap pelayanan
pekerjaan dengan merancang format rekam berkualitas
medis kedokteran gigi yang telah ditambahi sesuai denga
odontogram untuk selanjutnya diperlihatkan standar
ke bagian rekam medis. tertinggi yang
bisa dicapai)

Adaptif: P: Profesional,
Saya akan terus berinovasi dan antusias bertanggung
dalam menggerakkan perubahan dengan jawab dalam
membuat format rancangan rekam medis menjalankan
kedokteran gigi yang memenuhi standar tugas)
nasional .
A: Akuntabel
(memberikan
pelayanan
sesuai pedoman
33
2.Screen Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: dan standar
shoot pelayanan yang
2.Membuat petunjuk Berorientasi Pelayanan: telah ditetapkan
petunjuk pengisian Saya akan melakukan perbaikan tiada dan diukur dan
pengisian odontogra henti dengan membuat petunjuk pengisian dipertanggungja
odontogram. m. odontogram yang akan memudahkan staf wabkan )
puskesmas terkait dalam memahaminya.
M: Melayani
(memberikan
Akuntabel: pelayanan
Saya akan bertanggung jawab atas kesehatan
kepercayaan yang diberikan dengan sesuai dengan
membuat petunjuk pengisian odontogram.. SOP yang
ditetapkan)
Kompeten:
Saya akan terus belajar dan
mengembangkan kemampuan dengan
menggunakan berbagai fitur pada Ms.word
dalam membuat petunjuk pengisian
odontogram.

Loyal:
Saya akan berdedikasi tinggi terhadap
pekerjaan dengan membuat petunjuk
pengisian odontogram untuk selanjutnya
diperlihatkan ke bagian rekam medis.

Adaptif:
Saya akan terus berinovasi dan antusias
dalam menggerakkan perubahan dengan
membuat petunjuk pengisian odontogram.

Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak:


3.Print out
tabel
34
odontogra Berorientasi Pelayanan:
m dan Saya akan melakukan perbaikan tiada
3.Mencetak petunjuk henti dengan mencetak format rekam medis
format rekam pengisian yang telah ditambahi dengan odontogram dan
medis odontogra petunjuk pengisiannya.
kedokteran m
gigi yang telah
4.Foto
ditambahi Akuntabel:
kegiatan
odontogram Saya akan bertanggung jawab atas
dan petunjuk kepercayaan yang diberikan dengan
pengisiannya. mencetak format rekam medis yang telah
ditambahi dengan odontogram dan petunjuk
pengisiannya untuk selanjutnya diperlihatkan
ke bagian rekam medis.

Kompeten:
Saya akan memberikan kinerja terbaik saya
dalam tugas aktualisasi ini dengan mencetak
format rekam medis kedokteran gigi yang
telah ditambahi odontogram dan petunjuk
pengisiannya untuk selanjutnya diperlihatkan
ke bagian rekam medis.

Loyal:
Saya akan berkontribusi maksimal dengan
mencetak format rekam medis kedokteran
gigi yang telah ditambahi odontogram dan
petunjuk pengisiannya untuk selanjutnya
diperlihatkan ke bagian rekam medis.

Adaptif:
Saya akan terus berinovasi dan antusias
dalam menggerakkan perubahan dengan

35
dengan mencetak format rekam medis
kedokteran gigi yang telah ditambahi
odontogram dan petunjuk pengisiannya.

Melakukan 1.Menemui Koordinasi Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: Pelaksanaan kegiatan Pelaksanaan
4. koordinasi penanggung yang baik berkoordinasi dengan bagian rekam kegiatan
dengan jawab bagian dengan Berorientasi Pelayanan: medis untuk melakukan pencetakan berkoordinasi
bagian rekam medis bagian Saya akan melakukan perbaikan tiada rekam medis kedokteran gigi dengan bagian
rekam rekam henti ,dengan menemui penanggung jawab terbaru yang telah dilengkapi rekam medis
medis untuk medis bagian rekam medis untuk berkoordinasi dengan odontogram,ini sesuai untuk melakukan
melakukan untuk untuk penambahan odontogram kedalam dengan visi dan misi Puskesmas pencetakan
pencetakan melakukan rekam medis. Pangkalan Lampam: rekam medis
tabel pencetakan kedokteran gigi
odontogram. tabel Akuntabel: Visi: terbaru yang
odontogra Saya akan bertanggung jawab atas tugas Terwujudnya Pelayanan Kesehatan telah dilengkapi
m rancangan aktualisasi ini dengan menemui Yang Berkualitas Bagi Masyarakat dengan
penanggung jawab bagian rekam medis Pangkalan Lampam odontogram,ini
1.Foto dapat
untuk berkoordinasi untuk penambahan
Kegiatan memperkuat
odontogram kedalam rekam medis. Misi:
1. Menjalin kerjasama lintas nilai organisasi
sektor Puskesmas
Kompeten: Pangkalan
Saya akan melaksanakan tugas dengan Lampam, yaitu:
kualitas terbaik dengan menemui
penanggung jawab bagian rekam medis L : Loyal dan
untuk berkoordinasi untuk penambahan disiplin dalam
odontogram kedalam rekam medis. melayani
masyarakat
Harmonis :
Saya akan membangun lingkungan kerja M: Mutu
yang kondusif dengan menemui (memberikan
penanggung jawab bagian rekam medis pelayanan
untuk untuk penambahan odontogram berkualitas
kedalam rekam medis. sesuai denga
standar
tertinggi yang
36
bisa dicapai)
Loyal:
Saya akan menjaga nama baik sesama P: Profesional,
ASN dengan menemui penanggung jawab bertanggung
bagian rekam medis untuk untuk jawab dalam
penambahan odontogram kedalam rekam menjalankan
medis. tugas)

Adaptif: A: Akuntabel
Saya akan bertindak proaktif dengan (memberikan
berkoordinasi bersama bagian rekam medis pelayanan
untuk melakukan pencetakan rekam medis sesuai pedoman
kedokteran gigi terbaru yang telah dilengkapi dan standar
dengan odontogram, pelayanan yang
telah ditetapkan
Kolaboratif: dan diukur dan
Saya akan membangun kerjasama yang dipertanggungja
sinergis dengan menemui penanggung wabkan )
jawab bagian rekam medis untuk untuk
penambahan odontogram kedalam rekam M: Melayani
medis. (memberikan
pelayanan
Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: kesehatan
sesuai dengan
Berorientasi Pelayanan: SOP yang
2.Menunjukka 2. Foto Saya akan melakukan perbaikan tiada ditetapkan)
n format Kegiatan henti dengan menemui penanggung jawab
odontogram bagian rekam medis lalu menunjukkan format
dan rekam medis yang telah ditambahi dengan
menjelaskan odontogram dan menjelaskan tujuan dari
tujuan dari penambahan ini. dengan bahasa yang
penggunaan ramah.
ini.
Akuntabel:
Saya akan bertanggung jawab atas tugas
rancangan aktualisasi ini dengan
menunjukkan format rekam medis yang telah.
37
ditambahi dengan odontogram kepada
penanggung jawab bagian rekam medis dan
menjelaskan tujuan dari penambahan ini.

Kompeten:
Saya akan melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik dengan menunjukkan format
rekam medis yang telah. ditambahi dengan
odontogram kepada penanggung jawab
bagian rekam medis dan membantunya
belajar tentang tujuan penambahan
odontogram ini.

Harmonis :
Saya akan membangun lingkungan kerja
yang kondusif dengan menunjukkan format
rekam medis yang telah ditambahi dengan
odontogram dan menjelaskan tujuannya
kepada penanggung jawab bagian rekam
medis.

Loyal:
Saya akan menjaga nama baik sesama
ASN dengan menemui penanggung jawab
bagian rekam medis untuk menunjukkan
format rekam medis yang telah ditambahi
dengan odontogram dan menjelaskan
tujuannya kepada penanggung jawab bagian
rekam medis.

Adaptif:
Saya akan bertindak proaktif dengan
menemui penanggung jawab bagian rekam
medis untuk menunjukkan format rekam
medis yang telah ditambahi dengan
38
odontogram dan menjelaskan tujuannya
kepada penanggung jawab bagian rekam
medis.

Kolaboratif:
Saya akan terbuka dalam bekerjasama
dengan bagian rekam medis dengan
menunjukkan format rekam medis yang
telah ditambahi odontogram dan menjelaskan
tujuan penambahan ini.

Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak:

Berorientasi Pelayanan:
Saya akan cekatan dalam membantu
bagian rekam medis dalam pencetakan
formulir rekam medis yang telah diperbaharui.

3.Mencetak Akuntabel:
odontogram 3. Tabel Saya akan bertanggung jawab atas tugas
untuk odontogra rancangan aktualisasi ini dengan turut serta
selanjutnya m membantu bagian rekam medis dalam
digabungkan pencetakan formulir rekam medis yang telah
dengan rekam diperbaharui.
medis poli gigi.
Kompeten:
Saya akan memberikan kinerja terbaik saya
dengan turut serta membantu bagian rekam
medis dalam pencetakan formulir rekam
medis yang telah diperbaharui.

Harmonis :
Saya akan membangun lingkungan kerja
yang kondusif dengan turut serta membantu
bagian rekam medis dalam pencetakan
formulir rekam medis yang telah diperbaharui.
39
Loyal:
Saya akan ikut serta berkontribusi dengan
turut serta membantu bagian rekam medis
dalam pencetakan formulir rekam medis yang
telah diperbaharui

Adaptif:
Saya akan antusias dalam menggerakkan
perubahan dengan turut serta membantu
bagian rekam medis dalam pencetakan
formulir rekam medis yang telah diperbaharui.

Kolaboratif:
Saya akan terbuka dalam bekerjasama
dengan bagian rekam medis untuk
melakukan pencetakan formulir yang telah
diperbaharui secara bersama-sama.
5. Melakukan 1.Merancang Adanya Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: Pelaksanaan kegiatan melakukan Pelaksanaan
evaluasi format bukti evaluasi terhadap dampak kegiatan
terhadap kuesioner evaluasi Berorientasi Pelayanan: penambahan odontogram ke dalam melakukan
dampak terhadap Saya akan berusaha melakukan perbaikan rekam medis ini sesuai dengan visi evaluasi
penggunaan kegiatan tiada henti dengan melakukan evaluasi dan misi Puskesmas Pangkalan terhadap
odontogram aktualisasi terhadap dampak setelah penambahan Lampam: dampak
pada rekam 1. Screen odontogram kedalam rekam medis dengan penambahan
medis. shoot merancang format kuesioner yang akan Visi: odontogram ke
diberikan kepada staf puskesmas terkait. Terwujudnya Pelayanan Kesehatan dalam rekam
Yang Berkualitas Bagi Masyarakat medis ini dapat
Akuntabel : Pangkalan Lampam memperkuat
Saya akan bertanggung jawab atas nilai organisasi
perubahan yang saya lakukan dengan Misi: Puskesmas
mengevaluasi seberapa efektif dampak yang 1. Meningkatkan pelayanan Pangkalan
ditimbulkan untuk meningkatkan komunikasi kesehatan masyarakat Lampam, yaitu:
antar dokter gigi dan staf puskesmas terkait yang bermutu, merata dan
melalui kuesioner yang akan saya rancang. terjangkau L : Loyal dan
2. Menjalin kerjasama lintas disiplin dalam
sektor melayani
40
Kompeten: masyarakat
Saya akan memberikan kinerja terbaik saya
dengan mengevaluasi seberapa efektif M: Mutu
dampak yang ditimbulkan untuk (memberikan
meningkatkan komunikasi antar dokter gigi pelayanan
dan staf puskesmas terkait melalui kuesioner berkualitas
yang akan saya rancang. sesuai denga
standar
Loyal: tertinggi yang
Saya akan berkontribusi maksimal dalam bisa dicapai)
tugas ini dengan merancang format kuesioner
untuk evaluasi. P: Profesional,
bertanggung
Adaptif: jawab dalam
Saya akan antusias dalam menggerakkan menjalankan
perubahan dengan. merancang kuesioner tugas)
sebagai bentuk evaluasi terhadap
penambahan odontogram ke dalam rekam A: Akuntabel
medis pol igigi. (memberikan
pelayanan
sesuai pedoman
Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak: dan standar
pelayanan yang
Berorientasi Pelayanan: telah ditetapkan
Saya memberikan kualitas terbaik dalam dan diukur dan
2.Mencetak 2.Formulir pekerjaan dengan mencetak kuesioner yang dipertanggungja
kuesioner kuesioner mengukur efektifitas penambahan wabkan )
odontogram agar memudahkan komunikasi
dengan staf lain yang terkait dengan tugas M: Melayani
saya. (memberikan
pelayanan
kesehatan
Akuntabel: sesuai dengan
Saya akan bertanggung jawab atas SOP yang
kepercayaan yang pimpinan berikan dengan ditetapkan)
mencetak kuesioner yang mengukur
efektifitas penambahan odontogram agar
41
memudahkan komunikasi dengan staf lain
yang terkait dengan tugas saya.

Kompeten:
Saya akan melaksanakan tugas dengan
kualitas terbaik dengan mengukur tingkat
keberhasilan setelah penambahan
odontogram dalam rekam medis poli gigi
dengan mencetak kuesioner.

Loyal:
Saya akan berkontribusi maksimal dengan
mencetak kuesioner untuk evaluasi yang
mengukur efektifitas penambahan
odontogram agar memudahkan komunikasi
dengan staf lain yang terkait dengan tugas
saya.

Adaptif:
Saya akan terus berinovasi dan antusias
dalam menggerakkan perubahan dengan
dengan mencetak kuesioner untuk evaluasi
yang mengukur efektifitas penambahan
odontogram agar memudahkan komunikasi
dengan staf lain yang terkait dengan tugas
saya.

Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak:

Berorientasi Pelayanan:
Saya akan cekatan dalam membagikan
kuesioner dan mengumpulkan kuesioner
kembali sebagai bukti evaluasi.

Akuntabel:
Saya akan bertanggung jawab membagikan
42
3.Membagikan 3.Foto kuesioner kepada staf puskesmas yang
kuesioner dan Kegiatan terkait dengan tugas saya kemudian
mengumpulka mengumpulkannya kembali.
n kuesioner 4. lembar
Kembali. kuesionerb Kompeten:
yang sudah Saya akan menilai keberhasilan tugas
diisi aktualisasi ini dengan membagikan kuesioner
kepada staf puskesmas yang terkait dengan
tugas saya kemudian mengumpulkannya
kembali.

Harmonis :
Saya akan membangun lingkungan kerja
yang kondusif dengan meminta bantuan
kepada kepada staf puskesmas yang terkait
dengan tugas saya pada saat saya
membagikan kuesioner secara langsung.

Loyal:
Saya akan berkontribusi secara langsung
membagikan kuesioner dan
mengumpulkannya kembali.

Adaptif:
Saya akan bertindak proaktif dengan
membagikan kuesioner dan
mengumpulkannya Kembali.

Kolaboratif:
Saya akan bersinergi dengan seluruh staf
poli gigi untuk membagikan kuesioner
secara langsung kepada staf yang terkait
agar tugas ini bisa segera dinilai
efektifitasnya.

43
Keterkaitan dengan nilai dasar berakhlak:

Berorientasi Pelayanan:
Saya memberikan kualitas terbaik dalam
pekerjaan dengan mengevaluasi dampak
penambahan odontogram didalam rekam
medis poli gigi puskesmas pangkalan
lampam.

Akuntabel:
4.Mengevalua 5.Tabel Saya akan bertanggung jawab atas evaluasi
si dampak evaluasi dampak penambahan rekam medis poli gigi
penggunaan puskesmas pangkalan lampam dengan
odontogram menyajikan tabel evaluasi.
didalam rekam
medis poli gigi Kompeten:
puskesmas Saya akan melaksanakan tugas dengan
pangkalan kualitas terbaik melalui evaluasi dampak
lampam dalam penambahan rekam medis poli gigi
bentuk tabel puskesmas pangkalan lampam dengan
rekapan. menyajikan tabel evaluasi.

Loyal:
Saya akan berkontribusi secara langsung
dalam melakukan evaluasi dampak
penambahan rekam medis poli gigi
puskesmas pangkalan lampam.

Adaptif:
Saya akan terus berinovasi dan
mengembangkan kreatifitas saya dalam
menggunakan aplikasi yang memudahkan

44
saya dalam menyajikan tabel evaluasi
dampak penambahan rekam medis poli gigi
puskesmas pangkalan lampam.

Kolaboratif:
Saya akan bersinergi dengan seluruh staf
poli gigi terkait untuk
mengevaluasi .perubahan yang ditimbulkan
setelah penambahan odontogram ke dalam
rekam medis pol igigi puskesmas pangkalan
lampam.

G. Rekapitulasi Penerapan Nilai-Nilai Dasar PNS


Tabel 6. Rekapitulasi Penerapan Nilai-Nilai Dasar PNS
Jumlah penerapan nilai dalam kegiatan
Nilai Dasar PNS
Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Kegiatan 4 Kegiatan 5 Total
Penerapan
Nilai
Berorientasi 4 3 3 3 4 17
pelayanan
Akuntabel 4 3 3 3 4 17
Kompeten 4 3 3 3 4 17
Harmonis 4 1 0 3 1 9
Loyal 4 3 3 3 4 17
Adaftif 4 3 3 3 4 17
Kolaboratif 3 1 0 3 2 9
Total 27 17 15 21 23 103

45
H. Jadwal Kegiatan Aktualisasi
Tabel 7. Jadwal Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan September 2022 Oktober
2022
Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu
1 2 3 4 1
1. Menemui mentor untuk meminta
persetujuan dimulainya kegiatan
aktualisasi 1-5 dan konsultasi
mengenai gambaran kegiatan
aktualisasi yang akan
dilaksanakan.

2. Mengumpulkan referensi dan


informasi terkait standar
nasional rekam medis
kedokteran gigi

3. Merancang format odontogram


yang akan ditambahkan ke
dalam rekam medis
4. Berkoordinasi dengan bagian
rekam medis untuk melakukan
pencetakan rekam medis
kedokteran gigi terbaru yang
telah dilengkapi dengan
odontogram,
5. Melakukan evaluasi terhadap
dampak penambahan
odontogram ke dalam rekam
medis.

I. Kendala dan Antisipasi


Dalam pelaksanaan Aktualisasi/Habituasi, kemungkinan akan terdapat
beberapa kendala yang mungkin akan terjadi, antara lain :

Tabel 8. Kendala dan Antisipasi

No Kendala Antisipasi

1. Rekan kerja sulit Menemui dan


untuk diajak menjelaskan dengan
bekerjasama bahasa yang sopan dan
ramah mengenai
manfaat kegiatan ini.
2.
Tidak seluruh Menggunakan google form
rekan kerja berada
ditempat saat
evaluasi dampak
46
kegiatan melalui
kuesioner

47
DAFTAR REFERENSI

48

Anda mungkin juga menyukai