MENAMBAH INFORMASI
MENGENAI IMPLEMENTASI
DAKWAH ISLAM DI ERA 5.0.
MENAMBAH WAWASAN
MEENGENAI DAKWAH ISLAM
DI ERA 5.0.
Manfaat Penelitian
1) Membuat penulis berlatih mengenai penulisan karya
tulis ilmiah yang sesuai dengan standar.
2025
Habib Syekh bin Salim terlihat dari keluhuran akhlaknya dan kedermawanan sikapnya, terutama
terhadap masyarakat lemah dan miskin. Dalam setiap diskusi-diskusi, beliau tidak pernah menangkis
wacana kaum moderat yang mencuat di tengah masyarakat multi etnik dan kultur- tanpa argumentasi
kuat. Dalam waktu yang relatif singkat beliau mampu menjalin pergaulan dan persahabatan dengan para
ulama dan sesepuh di pelbagai daerah. Beliau bahkan sempat pula berpartisipasi dalam kancah politik
dengan duduk sebagai Rais Mustasyar (Ketua Dewan Pertimbangan), disamping membantu
pembangunan dan kemajuan beberapa Pondok Pesantren di berbagai daerah Sukabumi.
Pengertian Dakwah
Dakwah pada hakikatnya merupakan gerakan pembangunan yang dilakukan dalam rangka menegakkan
amar ma'ruf dan nahi munkar supaya terwujud kemaslahatan manusia di dunia dan akhirat. Sebagai
gerakan pembangunan, dakwah hadir dalam wujud komunikasi efektif antara seorang manusia sebagai
penyampai pesan dengan manusia lainnya sebagai penerima pesan dakwah. Selain itu komunikasi dalam
dakwah juga terjalin dalam hubungan manusia dengan penciptanya, sebab keberhasilan dakwah salah
satunya juga merupakan peran Tuhan sebagai pemberi hidayah kepada yang hak. Dengan demikian,
dakwah merupakan sebuah proses komunikasi yang menentukan terjadinya gerakan pembangunan
menuju ke arah perubahan sosial.
Karakteristik Dakwah
Rabbaniyah (bernuansa ketuhanan)
Wasatiyah, Seimbang, tidak berlebih-lebihan dan tidak terlalu sedikit
Syumuliyah Utuh dan menyeluruh dalam manhajnya (komprehensif), tidak juz’iyah (sebagian)
Musy’asyirah (modern), Dakwah harus mengikuti perkembangan zaman. Jika tidak ia akan ditinggalkan
peminatnya
Waqi”iyah, Realistik dalam memperlakukan individu dan masyarakat. Mengambil kira keadaan setempat dan
bertindak sesuai dengannya
Ilmiah, Dakwah islamiyah harus berlandaskan pada ilmu pengetahuan
Inqilabiyah (perubahan total), bukan tarqi’iyah (tambal sulam), Proses perubahan yang dilakukan dalam
dakwah hendaknya dilakukan secara total dan menyeluruh
Al-mana’atun Al-Islamiyah (mempunyai imunitas keislaman). Ini penting bagi dakwah. Imunitas keislaman
akan menjadi benteng bagi dakwah. Tingkat pertahanan dakwah ditentukan oleh sebesar apa imunitas yang
dimiliki para penyebarnya.
Kesimpulan
Komunikasi maka akan semakin mudah untuk mengakses
dakwah, dengan kemudahan tersebut jika kita memiliki
kemauan untuk mencarinya pasti akan mendapatkan
contohnya dengan media sosial, Dengan memanfaatkan
media sosial kita bahkan bisa mendengarkan dakwah dari
berbagai penjuru dunia, akan tetapi semakin
berkembangyna teknologi Informasi maka akan semakin
sulit terkontrol, Tidak menutup kemungkinan bahwa
dengan kondisi seperti ini orang akan dengan mudah
menyebarkan dakwah yang tidak sesuai dengan syariat
islam, Banyak dakwah yang dinilai tidak sesuai dengan
prinsip dan syariat islam, misalnya dakwah yang
menghasut kerusuhan, dakwah-dakwah seperti ini tidak
akan memberikan manfaat akan tetapi sebaliknya, maka
perlu pemahaman dan kemampuan untuk memilah
informasi terkait dakwah.
Saran
Sebaiknya di era zaman yang sudah maju dan
berkembang ini kita seharus dapat memilah ajaran
agama dan membandingkan ajaran agama mana
yang sesuai dengan syariat islam dan yang di
ajarkan rosulullah, sehingga kita tidak terjerumus
kepada ajaran yang kurang baik atau ajaran yang
dapat menyesatkan. Dengan adanya teknologi ini
kita dapat lebih mudah untuk pandai menemukan
ajaran yang baik untuk mendapatkan jalan yang
lurus menuju ajaran yang sesuai syariat islam dan
rasulullah.
TERIMA KASIH