Administrasi Kurikulum
Seiski Afrita Riska
Universitas Negeri Padang
Indonesia
E-mail : afritaseiski@gmail.com
Abstrak— the curriculum is a teaching design
or a number of subjects that are arranged
systematecally to complete a program to get a
diploma. Educational curicculum is all the
processes of activities that are planned and
carried out in earnest and continuous
development of the learning situationteaching in
school. Quality school management is mainly
concerned with curicculum management that
will be carried out at the level of educational
unity in school, both conducted by teacher,
school committee principals and others. The
resercher uses the method by gathering the study
material first, the material is in books, journal
and articles.
Keywords—(Administrasi kurikulum, proses)
I. PENDAHULUAN
Artikel ini bertujuan untuk memberi informasi
atau membantu dalam memanajemen sekolah agar
mendapatkan mutu yang sesuai. Kurikulum adalah
suatu sistem program pembelajaran untuk mencapai
tujuan institusional pada lembaga pendidikan
dimana kurikulum juga berperan penting dalam
mencapai mutu pendidikan. Adanya beberapa
program pembaruan dalam bidang pendidikan.
Manajemen sekolah bermutu terutama
berkenaan dengan manajemen kurikulum yang akan
dilaksanakan pada tingkat kesatuan pendidikan di
sekolah, baik yang dilakukan oleh para guru, kepala
sekolah komite sekolah dan lain-lain. Aspek yang
dapat mempengaruhi keberhasilan kurikulum adalah
pemberdayaan bidang manajemen atu pengelolaan
kurikulum lembaga pendidikan yang bersangkutan.
Administrasi Kurikulum, Padang 2020
Pengelolaan kurikulum pada tingkat satuan
pendidikan atau sekolah.
METODE PENELITIAN
II.
Artikel ilmiah hendaknya disusun dengan
metode dan langkah-langkah yang sistematis untuk
memudahkan dalam melakukan penelitian. Pada
artikel ini, peneliti menggunakan metode dengan
mengumpulkan bahan kajian terlebih dahulu materi
terdapat pada buku, jurnal, artikel maupun sumber
lainnya yang berkaitan dengan administrasi
kurikulum. Setelah bahan kajian dan materi
dikumpulkan, kemudian diteliti dan dipelajari.
Langkah selanjutnya yaitu penulis berusaha untuk
menyimpulkan apa yang terdapat atau yang
berkenaan dengan yang di analisis. Metode literatur
sangat berfungsi untuk menambah wawasan,
kebenaran yang ingin diketahui.
III. KAJIAN TEORI DAN PEMBAHASAN
A. Pengertian Kurikulum
Kata kurikulum berasal dari bahasa latin
“currere” yang berarti lapangan perlombaan lari.
Sedangkan pengertian dari kurikulum pendidikan
adalah semua proses kegiatan yang direncanakan
dan diusahakan secara sungguh-sungguh serta
pembinaan secara kontinui terhadap situasi belajar
mengajar di sekolah. Selain itu, ada beberapa
pengertian kurikulum menurut para ahli :
a. Kurikulum adalah sebuah perencanaan
untuk memperbaiki seperangkat
pembelajaran untuk seseorang agar menjadi
terdidik (J. Galen Saylor).
b. Kurikulum dalam program pendidikan
dibagi menjadi empat elemen, yaitu program
belajar, program pengalaman, program
1
 pelayanan, dan kurikulum tersembunyi d) Kurikulum direncanakan oleh guru bersama
(Albert Oliven). murid pada waktu saak akan belajar, tanpa
c. Kurikulum adalah rancangan pengajaran perencaan terlebih dahulu.
atau sejumlah mata pelajaran yang disusun
secara sistematis untuk menyelesaikan suatu 2) Pelaksanaan kurikulum
program untuk mendapatkan ijazah. Sebelum melaksanakan suatu
kurikulum yang akan digunakan hendaklah
Kurikulum menurut UU No. 20 Tahun 2003 terlebih dahulu melakukan perbedaan-
Pasal 1 Ayat 19 adalah seperangkat rencana dan perbedaan individual. Maksudnya apakah
pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan terdapat penyesuaian kurikulum yang akan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagai digunakan dengan murid, situasi dan kondisi
pedoman pembelajaran untuk mencapai tujuan dari suatu sekolah. Apakah perbedaan dari
pendidikan. setiap murid sesuai dengan pelaksanaannya.
B. Proses Administrasi Kurikulum (perencanaan,
3) Pengawasan kurikulum
1) Perencanaan kurikulum Terdapat 2 pengawasan dari kurikulum yaitu
Sebelum membentuk suatu sebagai berikut :
kurikulum sebaiknya terlebih dahulu a. Pedoman kurikulum
melakukan perencanan misalnya bagaimana - Latar belakang yang berisi
bentuk dari kurikulum yang akan dibuat. rumusan falsafat dan tujuan dari
Perencanaan dari kurikulum hendaknya suatu lembaga pendidika,
dilakukan oleh ahlinya karena merancang populasi menjadi sasaran,
dari suatu kurikulum hendanya sesuai rasional dari bidang studi atau
dengan yang diharapkan. Perencanaan mata pelajaran, struktur
kurikulum biasanya juga membahas situasi organisasi dan bahan pelajaran.
pembelajaran dan semua murid yang ada di - Silabus yang berisi mata
sekolah. Mengenai perencanaan didepan pelajaran secara lebih terperinci .
atau “Pre-planning” harus terlebih dahulu - Design evaluasi sebagai strategi
dilakukan. revisi atau perbaikan dari suatu
kurikulum.
Ada beberapa ahli yang mengemukakan b. Pedoman instruksional
pendirian, tidak ada aspek-aspek kurikulum yang Pedoman instruksional didapatkan
harus direncanakan jauh sebelum situasi setelah adanya usaha pengajar untuk
belajarberlangsung. Berikut pendapat dari beberapa menguraikan isi pedoman kurikulum
ahli : agar lebih spesifik sehingga
a) Kurikulum seharusnya direncanakan secara mempermudahkan untuk
terperinci oleh “expert” dalam bentuk mata menyiapkan bahan yang di ajarkan
pelajaran. dalam kelas. Agar bahan yang
b) Kurikulum direncakan secara terperinci diajarkan sesuai dengan yang tertera
dimuka oleh panitia yang terdiri dari guru- pada kurikulum.
guru dalam bentuk kumpulan-kumpulan
mata pelajaran. 4) Evaluasi kurikulum
c) Kurikulum direncanakan dalan garis besar a) Dasar evaluasi kurikulum
yang luas oleh panitia yang terdiri dari guru- Tujuan yang paling penting :
guru dalam bentuk pedoman kerja. Perincian - Mengetahui pemahaman siswa
ini dilakukan oleh guru berdasarkan yang terhadap suatu materi yang
dibutuhkan oleh murid. diajarkan.
- Melui efektifitas kurikulum.

2
Administrasi Kurikulum, Padang 2020
 - Mengetahui faktor biaya, waktu kinerja seorang guru. Guru harus meneliti
dan keberhasilan dari kurikulum. komponen dari setiap kurikulum.

b) Design evaluasi
Ini menjelaskan tentang data yang harus
dikumpulkan, analisis data untuk nilai KESIMPULAN
IV.
dan efektifitas dari kurikulum yang Kurikulum adalah rancangan pengajaran
digunakan. atau sejumlah mata pelajaran yang disusun secara
sistematis untuk menyelesaikan suatu program
untuk mendapatkan ijazah. kurikulum pendidikan
C. Peran Guru dalam Administrasi Kurikulum adalah semua proses kegiatan yang direncanakan
Peran guru dalam administrasi kurikulum dan diusahakan secara sungguh-sungguh serta
baik secara perorangan maupun kelompok dengan pembinaan secara kontinui terhadap situasi belajar
begitu guru dan kepala sekolah dapat mengetahui mengajar di sekolah. Peran guru sangat diperlukan
kurikulum apa yang digunakan pada saat itu atau dalam administrasi kurikulum baik sebagai pembuat
yang sedang digunakan. Berikut peran guru dalam dalam kurikulum maupun meneliti apakah
administrasi kurikulum : kurikulum tersebut dapat terlaksana sesuai dengan
 Implementers siswa dan sekolahnya.
Berperan dalam mengaplikasikan
kurikulum yang sedang digunakan. Guru dapat Daftar Pustaka
hanya menerima kebijakan perumusan dari
kurikulum.guru tidak berperan dalam dalam Afriansyah, H. 2019. Administrasi Supervisi dan
menentukan dari suatu isi kurikulum dan Pendidikan. Padang :UNP.
targetnya. Peran guru dalam pengembangan
kurikulum sebatas menjelaskan dari kurikulum. Prihatinin, E. 2011. Teori Administrasi Pendidikan.
 Adapters bandung: ALFABETA.
Guru berperan sebagai pelaksana dari Sahertian, P.A.2008. Konsep Dasar dan Teknik
kurikulum dan juga sebagai penyelaras Supervisi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.
kurikulum sesuai kebutuhan dari murid, situasi
Yahya. 2017. Administrasi dan Supervisi
dan kondisi. Guru diberikan kewenangan untuk
Pendidikan. Padang :UNP.
menyelesaikan kurikulum yang sudah ada
dengan karakteristik sekolah dan kebutuhan
lokal.
 Developers
Guru berperan dalam mendesign dan merancang
kurikulu. Tidak hanya dalam menetukan tujuan
dan isi dari kurikulum melainkan menentukan
strategi yang akan digunakan untuk mengukur
keberhasilan yang diperoleh. Guru dapat
menysun kurikulum sesuai dengan karakteristik,
visi dan misi dari suatu sekolah dan juga
pengalaman dari belajar siswa.
 Research
Peran guru sebagai peneliti dari kurikulum.
Apakah kurikulum ini sesuai atau tidaknya guru
harus bertanggung jawab terhadap tugas yang
dikerjakan hal ini dilakukan untuk meningkkan

3
Administrasi Kurikulum, Padang 2020