A. Latar Belakang
Budaya adalah cara kehidupan yang mencakup pengetahuan, sikap, pola
perilaku, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat dan kebiasaan-kebiasaan
yang dimiliki dan diwariskan oleh anggota suatu masyarakat tertentu sebagai
bukti kejayaan hidup manusia untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran
hidup guna mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang bersifat tertib dan
damai. Beberapa ahli antropologi juga mendefinisikan kebudayaan dan tindakan
kebudayaan sebagai segala tindakan yang harus dibiasakan oleh manusia dengan
belajar (learned behavior). Mereka di antaranya adalah C. Wissler, A. Hoebel, C.
Kluckhohn, dan lain-lain. Kebudayaan manusia terus berkembang dan berevolusi
dengan cepatnya.
Di dalam hidupnya manusia mempunyai kebutuhan yang cukup banyak.
Dalam rangka pemenuhan kebutuhan itu manusia melakukan berbagai tindakan.
Sifat hubungan antara manusia dan dunia bermacam-macam, demikian pula dalam
menghadapi tantangan yang sama pun reaksi mereka berbeda-beda. Karena itulah,
masyarakat dan kebudayaan tidak dapat dipisah-pisahkan satu dengan yang lain.
Masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama yang menghasilkan
kebudayaan. Oleh karenanya, budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas
sehingga menjadikan budaya tersebut banyak dipelajari. secara umum budaya
merupakan gaya hidup atau cara hidup yang mengatur agar manusia memahami
dan mengerti bagaimana mereka bertindak, berbuat, berlaku ataupun menentukan
sikap ketika berhubungan dengan orang lain.
B. Rumusan Masalah
PEMBAHASAN
A. Pengertian kebudayaan
Menurut selo seomardjan kebudayaan merupakan hasil karya, rasa, dan cipta
masyarakat. Karya masyarakat menghasilkan teknologi dan kebudayaan
kebendaan yang diperlukan oleh manusia untuk memanfaatkan alam sekitarnya
agar kekuatan serta hasilnya dapat diabadikan untuk keperluan masyarakat.
B. Unsur-unsur kebudayaan
1
https://id.wikipedia.org/wiki/Budaya
2
https://id.wikipedia.org/wiki/Budaya#Kebudayaan
Unsur-unsur kebudaayaan merupakan berbagai konsep yang menyelubungi
kebudayaaan secara umum. Atau bisa disebutkan bahwa unsur-unsur kebudayaan
merupakan bagian-bagian dari suatu kebudayaan yang dapat di gunakan sebagai
satuan analisis. Unsur-unsur dari kebudayaan bersifat universal artinya bagian-
bagian tersebut dapat di temukan dalam kebudayaan semua bangsa yang tersebar
di berbagai penjuru dunia.
1. Sistem bahasa
2. Sistem pengetahuan
Sistem pengetahuan bersifat abstrak dan berwujud di dalam ide manusia yang
kemudian melahirkan sistem peralatan hidup dan teknologi.
3. Sistem sosial
Peralatan hidup dan teknologi berupa benda-benda di buat oleh manusia salah
satu juannya adalah untuk memprtahankn hidup dan kehidupannya, dengan
3
http://digilib.uinsby.ac.id/903/2/Bab%202.pdf
demikian bahasan tentang unsur kebudayaan yang termasuk dalam peralatan
hidup dan teknologi merupakan bahasan kebudayaan fisik.
Sistem mata pencaharian yang menjadi unsur dari kebudayaan adalah bagaimana
suatu kelompok masyarakat dengan aktivitas ekonominya mampu untuk
mencukupi kebutuhan hidup.
6. Sistem religi
Sistem religi muncul karena adanya kepercayaan manusia terhadap adanya Sang
Maha Pencipta yang muncul karena kesadaran bahwa ada zat yang lebih dan
Maha kuasa.
7. Kesenian
C. Wujud kebudayaan
4
http://agungsuharyanto.blog.uma.ac.id/wp-content/uploads/sites/377/2017/04/Microsoft-
PowerPoint-PERTEMUAN-6-wujud-dan-unsur-kebudayaan-Compatibility-Mode.pdf
tulisn) dan nonverbal ( artefak dan alam ), dapat berupa aktivitas manusia saling
berkomunikasi dan mengadakan kontak, bersifat konkret karena terjadi dalam
kehidupan sehari-hari.
Berupa wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan
dan karya semua manusia dalam masyarakat sifatnya paling konkret diantara
ketiga wujud kebudayaan.
Bab III
Penutup
1. Kesimpulan
Manusia dan kebudayaan merupakan dual hal yang tidak bisa dipisahkan suatu
kebudayaan dapat lahir dari masyarakat yang merupakan sekelompok individu
manusia yang hidup dalam aturan dan adat istiadat serta lingkungan hidup yang
sama. Dari pikiran dan tindakan manusialah suatu kebudayaan hadir lalu
berkembang secara turun-temurun dari satu generasi-ke generasi berikutnya.
Selain unsur-unsur kebudayaan juga memiliki tiga wujud yaitu ide atau
gagasan, aktivitas atau perilaku, dan artefak atau karya.
2. Saran
DAFTAR PUSTAKA