LAPORAN PENDAHULUAN
Oleh :
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas segala rahmat dan hidayah-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan pendahuluan mengenai
Persalinan. Laporan ini disusun sebagai kelengkapan pelaksanaan praktik oleh
mahasiswi sesuai dengan kurikulum yang diberikan kepada mahasiswi program
studi D3 kebidanan STIKES Karya Husada Kediri.
Dengan terselesaikannya laporan pendahuluan ini penulis menyampaikan
terima kasih kepada:
1. CI lahan praktik ibu bidan Muhartik STr.Keb sebagai bidan pendamping
yang telah mengarahkan selama praktik.
2. Semua asisten bidan PMB Muhartik STr.Keb yang telah membimbing dan
megarahkan selama praktik.
3. Segenap dosen pembimbing dari D3 Kebidanan STIKES Karya Husada
Kediri
4. Semua pihak yang telah membantu dalam pembuatan laporan pendahuluan
ini.
Penulis selalu terbuka dengan kritik dan saran dari pembaca, penulis berharap
pembaca dapat memahami dengan baik agar pengetahuan kita bertambah dan bisa
menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya.
Kediri, September 2022
Penulis
4
TINJAUAN TEORI
PERSALINAN
1. Pengertian Persalinan
2. Tanda-Gejala Persalinan
a) Lightening
anggota bawah.
b) Polakisuria
5
c) False labor
Hicks.
d) Perubahan cerviks
tertutup.
e) Energy Sport
f) Gastrointestinal Upsets
2) Tanda-tanda persalinan
pembukaan.
persalinan, yaitu :
dan plasenta.
dan ligamen-ligamen.
4) Psikis Ibu
nyeri.
5) Penolong Persalinan
2) Descent (penurunan)
abdomen.
d) Kekuatan mengejan.
3) Fleksion (fleksi)
Pada fleksi ukuran kepala yang melalui jalan lahir kecil, karena
5) Extensition (ekstensi)
7) Expulsion (ekspulsi)
5. Tahapan Persalinan
a. Kala I
b. Kala II
multi.
11
b) Perineum menonjol
kontraksi
c. Kala III
1) Pengertian
mengurangi perdarahan
12
d. Kala IV
setelah itu
masa ini
1) Perubahan Uterus
(SBR)
(1) SAR dibentuk oleh corpus uteri yang bersifat aktif dan
Rahim (SBR).
4) Perubahan Serviks
lebih rendah, kepala janin mulai masuk Pintu Atas Panggul dan
Dan Jantung)
16
Metabolisme Rate
lebih tinggi dan suhu tubuh meningkat. Suhu tubuh akan sedikit
pengeluaran CO2.
11) Nyeri
bawah. Pada awal kala I, fase laten kontraksi pendek dan lemah,
lebih kuat dan lebih lama. Pada Kala II, nyeri yang terjadi
takhayul lain..
konflik batin.
persalinan:
berdebar-debar
persalinan
dan takikardi
bangga akan kelahiran bayinya, tapi ada juga yang merasa takut.
berikut:
pembukaan lengkap
pembukaan lengkap
kamar bersalin
tenang dan bangga akan kelahiran bayinya, tetapi ada juga yang
1) Kebutuhan Oksigen
perlu diperhatikan oleh bidan, terutama pada kala I dan kala II,
mengakibatkan hipoglikemia.
3) Kebutuhan Eliminasi
dapat mengakibatkan:
isciadika
seharusnya.
5) Kebutuhan Istirahat
fisik.
sendiri.
bidan yang berada di sisi ibu saat menjahit, karena hal ini
(Kurniarum, 2016)
29
1) Melihat tanda dan gejala kala dua Mengamati tanda dan gejala
set.
pemeriksaan dalam.
kasa yang sudah dibasahi air disinfeksi tingkat tinggi. Jika mulut
lengkap.
partograf.
31
baik.
keinginannya
meneran.
mendokumentasikan temuan-temuan.
meneran. (Pada saat ada his, bantu ibu dalam posisi setengah
meneran.
h) Jika bayi belum lahir atau kelahiran bayi belum akan terjadi
meneran
antara kontraksi.
j) Jika bayi belum lahir atau kelahiran bayi belum akan terjadi
segera.
14) Jika kepala bayi telah membuka vulva dengan diameter 5-6 cm,
bayi.
bokong ibu.
33
17) Memakai sarung tangan DTT atau steril pada kedua tangan
lahirnya kelapa.
18) Saat kepala bayi membuka vulva dengan diameter 5-6 cm,
19) Dengan lembut menyeka muka, mulut dan hidung bayi dengan
24) Setelah tubuh dari lengan lahir, menelusurkan tangan yang ada
perut ibu dengan posisi kepala bayi sedikit lebih rendah dari
bayi. Melakukan urutan pada tali pusat mulai dari klem ke arah
ibu dan memasang klem kedua 2 cm dari klem pertama (ke arah
ibu).
28) Memegang tali pusat dengan satu tangan, melindungi bayi dari
menghendakinya.
kedua.
pusat terkendali
35) Meletakkan satu tangan diatas kain yang ada di perut ibu, tepat
berikutnya.
44) Menempatkan klem tali pusat disinfeksi tingkat tinggi atau steril
klorin 0,5%.
DAFTAR PUSTAKA
Kedokteran EGC
Sukarni, Icesmi & Z.H Margareth. 2019. Kehamilan, Persalinan, Dan Nifas
Dilengkapi Dengan Patologi. Yogyakarta: Nuha Medika
Depkes RI. 2015. Buku Acuan Persalinan Normal. Jakarta: JNPK- KR.
42
3. Riwayat Menstruasi
a. Siklus haid : 28 hari
b. Lama : 7-9 hari
c. Karakteristik : khas menstruasi
d. HPHT : 24 – 11- 2021
e. TP : 06-09-2022
4. Riwayat Kehamilan, Persalinan, dan Nifas yang Lalu
Kehamilan Persalinan Bayi Nifas KET
Suam An UK Pe Jenis Penolong Tempat pen se BB Umur lakta pen
No i k ny y x L/P si y
Spt tindk SC Dkn bdn dr rm h PMB PK RS BL
M
- - - - 3700 -
1. Suam 1 40 mgg - vaku - - L
43
. i ke-1 - m - gram - -
2. H A M I L I N I
5. Riwayat Kontrasepsi
ibu mengatakan pernah KB implant
6. Riwayat Kehamilan Sekarang
a. HPL : 06-09-2022
b. ANC pertama umur kehamilan : 6 minggu
7. Riwayat Kesehatan Ibu
Ibu mengatakan tidak memiliki penyakit seperti paru, DM, Epilepsi, Hati,
Psikosis, Ginjal, Malaria, Jantung, Asma, Diare lama, dan PMS
8. Riwayat Kesehatan Keluarga
Ibu mengatakan bahwa keluarga tidak memiliki penyakit seperti Hipertensi, DM,
Paru, Jantung, Psiksis, Gamelli
9. Pola Kebiasaan Sehari-hari
a. Pola nutrisi
Sebelum: Makan : 2x sehari porsi sedang (nasi, sayur, lauk, buah-buahan)
Minum : minum 7-8 gelas sehari
Setelah : Makan : 2x sehari porsi sedang (nasi, sayur, lauk, buah-buahan)
Minum : minum 7-8 gelas sehari
b. Pola eliminasi
BAK : Ibu mengatakan Bak 4-5 kali sehari
BAB : Ibu mengatakan Bab 1 kali sehari
c. Pola istirahat :
Ibu Mengatakan Tidur siang 1 jam, Tidur malam 8 jam
d. Pola aktivitas :
Ibu melakukan aktivitas sehari( memasak, membersihkan rumah, mencuci
pakaian)
e. Personal hygiene :
Mandi, gosok gigi dan mengganti pakaian 2x sehari
44
f. Pola seksualitas :
2 kali dalam satu minggu
g. Pola kebiasaan :
Ibu mengatakan tidak memiliki kebiasaan yang menggangu kesehatan seperti
(merokok, minum jamu, dan minum minuman beralkohol)
h. Psikososial :
- Ibu mengatakan sangat senang dengan kehamilannya
- Ibu mengatakan suami dan keluarga mendukung penuh kehamilannya
- Ibu mengatakan hubungan dengan suami, keluarga, dan tetangga
berjalan dengan baik
- Ibu mengatakan suami adalah tulang punggung keluarga yang
berpenghasilan cukup
DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
a. Kesadaran :composmetis
b. Tekanan darah : 110/80mmHg
c. Denyut nadi : 80x/menit
d. Pernapasan : 22x/menit
e. Suhu : 36,3oC
f. Lila : 31 cm
g. BB/TB : 72kg/156 cm
2. Pemeriksaan Fisik
a. Muka :simetris, tidak oedema, tidak ada cloasma
b. Mata :simetris, conjungtiva merah muda
c. Leher : Pembesaran vena jugularis: tidak ada, Pembesaran kelenjar tyroid:
tidak ada, Pembesaran kelenjar getah bening: tidak ada
d. Dada :simetris, payudara mengalami pembesaran, areola hyperpigmentasi,
puting menonjol belum ada pengeluran
e. Abdomen :
45
Palpasi
Leopold I : fundus teraba bulat tidak melenting (kesan bokong)
Leopold II : bagian kanan perut ibu teraba keras memanjang seperti
papan (kesan punggung). Bagian kiri perut ibu teraba
bagian-bagian kecil (kesan extermitas).
Leopold III : teraba bulat melenting (kesan kepala). Bagian terendah
masuk PAP
Leopold IV : kepala masuk PAP 5 jari
Mc. Donald : 34 cm
Auskultasi : DJJ 125x/menit
f. Ano Genetalia : terdapat lendir bercampur darah
PemeriksaanKhusus (VT) : pembukaan 10 cm,
ketuban pecah berwarna jernih, presentasi kepala,
denominatur uuk, molase(-)
3. Pemeriksaan Penunjang
tidak dikaji
ANALISIS DATA
Diagnosis :
Ny “D” G2P1001 UK 40 minggu inpartu kala 1 fase aktif
46
PENATALAKSANAAN
Jam Kegiatan
1. Menginformasikan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan, bahwa sekarang ibu dalam
proses persalinan, sudah ada kontraksi dan pembukaan (3cm), keadaan ibu dan janin
baik.
E/ ibu memahami penjelasan bidan
2. Menjelaskan keluhan yang dirasakan ibu bahwa rasa sakit yang ibu rasakan merupakan
hal normal karena ibu sudah akan bersalin dan setiap wanita yang akan melahirkan akan
merasakan hal yang sama.
E/ ibu memahami penjelasan bidan
3. Mengajarkan teknik relaksasi pada ibu, saat ada rasa sakit (his) anjurkan ibu untuk
menarik nafas dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui mulut dan menganjurkan
ibu untuk istirahat jika tidak ada his.
E/ ibu melakukan relaksasi seperti yang diajarkan bidan
4. Menganjurkan keluarga untuk tetap memberikan ibu makan atau minum sesuai
keinginan ibu, agar tidak terjadi dehidrasi akibat kekurangan cairan.
E/ keluarga memahami penjelasan bidan
5. Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi yaitu apabila ibu ingin berjalan–jalan
07.30
diperbolehkan.
E/ibu memahami penjelasan bidan
6. Memantau kemajuan persalinan yaitu, TTV, Djj tiap 30 menit, His
Jam HIS DJJ S/N/TD Lain-lain
(dalam 10 (x/menit)
menit)
07.30 5×45” 130 36.2/82/110/ VT: pem 10 cm, eff 100%, ketuban (-),
80 molase 0
Kala I
Kala II
Tanggal/Jam Kegiatan
1. Informasikan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan bayi
sehat dan proses kelahiran bayi akan segera berlangsung.
E/ ibu memahami penjelasan bidan dan siap menghadapi persalinan
2. Mempersiapkan pertolongan persalinan dengan mempersiapkan alat
perlindungan diri seperti sarung tangan, celemek, penutup kepala,
masker dan alas kaki, peralatan persalinan serta tempat kelahiran bayi
06-09-22/07.30 dan pakaian bayi.
E/ APD, partus set, dan pakian bayi telah dispkan
3. Beri dukungan emosional kepada ibu yaitu menganjurkan suami untuk
mendampingi dan membantu ibu selama proses persalinan.
E/ suami bersedian mendampingi istri
4. Menjelaskan jenis posisi dalam persalinan dan memberi kebebasan
pada ibu untuk memilih posisi sesuai dengan keinginan ibu seperti
berdiri, jongkok, setengah duduk dll.
E/ ibu memilih posisi berbaring dan merasa nyaman
5. Mengajarkan kepada ibu cara mengerjanan yang baik, yaitu saat ada
rangsangan mengedan, pegang kedua paha dengan kedua tangan sambil
menarik kedekat dada kemudian mengedandan pada ujung mengedan
48
E/ KU ibu baik
Kala III
Tanggal/Jam Kegiatan
Kala IV
Tanggal/Jam Kegiatan
50
1. Menginformasikan keadaan ibu dan bayi pada keluarga bahwa ibu dan
bayi dalam keadaan baik dan sehat.
E/ ibu terlihat senang
2. Melakukan haeting pada laserasi jalan lahir
E/ laserasa tertup dan tidak ada perdarahan dari luka laserasi
3. Memeriksa fundus uteri setiap 15 menit pada jam pertama dan 20 – 30
menit selama 2 jam kedua untuk memastikan bahwa kontraksi uterus
baik.
E/ kontraksi baik dan TFU 3 jari dibawah pusat
4. Melakukan pengawasan pada ibu selama 2 jam pertama, mengukur
tekanan darah, suhu, nadi dan pernafasan.
E/ TTV dalam batas normal ( N 82 S 36.20c TD 100/80)