Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

Teknik Pemberian Obat dengan Terapi Panas


Dingin dan Zid Bath Kompress

Disusun Oleh :

1. Anidya Fadhila Kharis 32101900021


2. Ami Linda Kustanti 32101900032
3. Kurnia Rahayu 32101900043
4. Nining Alkomah 32101900047
5. Nungky Anisa Fitri 32101900049
6. Sarah Tri Ernawati 32101900054
7. Ayu Rismawati 32101900061
8. Imamatul Husniyah 32101900064
9. Leni Aulia Safitri 32101900068

PRODI S1 KEBIDANAN
FAKULTAS KKEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2020
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikumwarahmatullahiwabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak
akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-
natikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan
pembuatan makalah sebagai tugas praktikum dengan materi “Teknik Pemberian Obat dengan
Terapi Panas dingin dan zid bath Kompres”.

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya.Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta
saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang
lebih baik lagi.Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon
maaf yang sebesar-besarnya.

Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak khususnya kepada guru Bahasa
Indonesia kami yang telah membimbing dalam menulis makalah ini.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................3
BAB I..........................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.......................................................................................................................................4
I. Latar Belakang.................................................................................................................................4
II. Rumusan Masalah............................................................................................................................4
III. Tujuan..............................................................................................................................................4
BAB II.........................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................5
A. Pengertian Terapi.............................................................................................................................5
1.    Terapi Panas.................................................................................................................................5
2. Terapi Dingin................................................................................................................................6
B. Pengertian Zid Bath ( Kompres ).....................................................................................................7
1. Kompres Panas............................................................................................................................8
2. Kompres dingin...........................................................................................................................9
BAB III......................................................................................................................................................12
PENUTUP.................................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................13
BAB I

PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
.

II. Rumusan Masalah


.

III. Tujuan

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Persalinan
Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologi yang normal. Kelahiran seorang
bayi juga merupakan peristiwa sosial yang ibu dan keluarga menantikannya selama 9 bulan.
Ketika persalinan dimulai, peranan ibu adalah untuk melahirkan bayinya. Peran petugas
kesehatan adalah memantau persalinan untuk mendeteksi dini adanya komplikasi, disamping
itu bersama keluarga memberikan bantuan dan dukungan pada ibu bersalin.

Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya serviks, dan janin turun ke dalam
jalan lahir. Kelahiran adalah proses dimana janin dan ketuban didorong keluar melalui jalan
lahir.

Persalinan dan kelahiran normal adalah proses pengeluaran janin yang terjadi pada
kehamilan cukup bulan (37-42 minggu), lahir spontan dengan presentasi belakang kepala
yang berlangsung dalam 18 jam, tanpa komplikasi baik pada ibu maupun pada janin.

B. Tanda – Tanda Persalinan


Tanda-tanda persalinan dibagi menjadi tiga kategori yaitu tanda kemungkinan persalinan,
tanda awal persalinan, dan tanda positif persalinan. Ibu hamil dapat saja mengalami semua
tanda persalinan ini atau sebagian.

1. Tanda kemungkinan persalinan


a. Sakit pinggang
Nyeri yang samar, ringan, mengganggu, dan dapat hilang-timbul.
b. Kram pada perut bagian bawah
Seperti kram menstruasi, dan dapat disertai dengan rasa tidak nyaman dipaha.
c. Tinja yang lunak
Buang air beberapa kali dalam beberapa jam, dapat disertai dengan kram perut
atau gangguan pencernaan
d. Desakan untuk berbenah
Lonjakan energi yang mendadak menyebabkan ibu hamil melakukan banyak
aktivitas dan keinginan untuk menuntaskan persiapan bagi bayi.
2. Tanda awal persalinan
a. Kontraksi yang tidak berkembang
Kontraksi cenderung mempunyai panjang, kekuatan, dan frekuensi yang
sama. Kontraksi pra persalinan ini dapat berlangsung singkat atau terus
menerus selama beberapa jam sebelum berhenti atau mulai berkembang
b. Keluarnya darah
Aliran lendir yang bernoda darah dari vagina
c. Rembesan cairan ketuban dari vagina
Disebabkan oleh robekan kecil pada membran (ROM).
3. Tanda Positif Persalinan
a. Kontraksi yang berkembang
Menjadi lebih lama, lebih kuat, dan atau lebih dekat jaraknya bersama dengan
berjalannya waktu, biasanya disebut “Sakit” atau “Sangat Kuat” dan terasa
didaerah perut pinggang, atau keduanya.
b. Aliran cairan ketuban yang deras dari vagina
Disebabkan oleh robekan membran yang besar (ROM).
c. Pelebaran leher Rahim
Leher rahim membuka sebagai respon terhadap kontraksi yang berkembang.

C. SEBAB- SEBAB PERSALINAN


Sebab mulainya persalinan belum diketahui dengan jelas. Agaknya banyak faktor yang
memegang peranan dan bekerjasama sehingga terjadi persalinan. Beberapa teori yang
dikemukakan adalah: penurunan kadar progesteron, teori oxito sin, keregangan otot-otot,
pengaruh janin, dan teori prostaglandin. Beberapa teori yang menyebabkan mulainya
persalinan adalah sebagai berikut :

1. Penurunan Kadar Progesteron


Progesterone menimbulkan relaxasi otot-otot rahim, sebaliknya estrogen meninggikan
kerentanan otot rahim. Selama kehamilan terdapat keseimbangan antara kadar
progesterone dan estrogen dalam darah, tetapi pada akhir kehamilan kadar
progesteron menurun sehingga timbul his.
Proses penuaan plasenta terjadi mulai umur kehamilan 28 minggu, dimana terjadi
penimbunan jaringan ikat, dan pembuluh darah mengalami penyempitan dan buntu.
Produksi progesterone mengalami penurunan, sehingga otot rahim lebih sensitive
terhadap oxitosin. Akibatnya otot rahim mulai berkontraksi setelah tercapai tingkat
penurunan progesterone tertentu.
2. Teori Oxitosin
Oksitosin dikeluarkan oleh kelenjar hipofisis parst posterior. Perubahan
keseimbangan estrogen dan progesterone dapat mengubah sensitivitas otot rahim,
sehingga sering terjadi kontraksi Braxton Hicks. Di akhir kehamilan kadar
progesteron menurun sehingga oxytocin bertambah dan meningkatkan aktivitas otot-
otot rahim yang memicu terjadinya kontraksi sehingga terdapat tanda-tanda
persalinan.
3. Keregangan Otot-otot.
Otot rahim mempunyai kemampuan meregang dalam batas tertentu. Setelah
melewati batas tertentu terjadi kontraksi sehingga persalinan dapat dimulai. Seperti
halnya dengan Bladder dan Lambung, bila dindingnya teregang oleh isi yang
bertambah maka timbul kontraksi untuk mengeluarkan isinya. Demikian pula dengan
rahim, maka denganmajunya kehamilan makin teregang otot-otot dan otot-otot rahim
makin rentan. Contoh, pada kehamilan ganda sering terjadi kontraksi setelah
keregangan tertentu sehingga menimbulkan proses persalinan.
4. Pengaruh Janin
Hipofise dan kelenjar suprarenal janin rupa-rupanya juga memegang peranan karena
pada anencephalus kehamilan sering lebih lama dari biasa, karena tidak terbentuk
hipotalamus. Pemberian kortikosteroid dapat menyebabkan maturasi janin, dan
induksi (mulainya ) persalinan.
5. Teori Prostaglandin
Konsentrasi prostaglandin meningkat sejak umur kehamilan 15 minggu yang
dikeluarkan oleh desidua. Prostaglandin yang dihasilkan oleh desidua diduga menjadi
salah satu sebab permulaan persalinan. Hasil dari percobaan menunjukkan bahwa
prostaglandin F2 atau E2 yang diberikan secara intravena, intra dan extra amnial
menimbulkan kontraksi miometrium pada setiap umur kehamilan. Pemberian
prostaglandin saat hamil dapat menimbulkan kontraksi otot rahim sehingga hasil
konsepsi dapat keluar. Prostaglandin dapat dianggap sebagai pemicu terjadinya
persalinan. Hal ini juga didukung dengan adanya kadar prostaglandin yang tinggi
baik dalam air ketuban maupun daerah perifer pada ibu hamil, sebelum melahirkan
atau selama persalinan.
BAB III

PENUTUP

I. Kesimpulan

II. Saran
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai