Anda di halaman 1dari 18

PANDUAN UNTUK GURU

Mendampingi Kegiatan Belajar Anak Usia Dini


bersama orang tua dari Rumah
(Anak Usia 3 – 4 Tahun)
Dr. Nurjannah, M.Pd
Kepala Laboratorium Sekolah TK Duren Sawit
Prodi PG PAUD Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Jakarta
Makna Pendampingan Kegiatan Belajar Anak di
Rumah
Kegiatan belajar dari rumah di satuan PAUD merupakan bentuk pelaksanaan
kegiatan belajar untuk anak usia dini selama kebijakan pandemi covid-19 terjadi.

Kegiatan belajar anak di rumah bersama orang tua dan didampingi oleh pendidik
di satuan PAUD merupakan implementasi dari konsep pembelajaran jarak jauh.

Pembelajaran jarak jauh (PJJ) merupakan metode pembelajaran mandiri yang sistematis
meliputi interaksi dengan peserta didik, penyajian materi pembelajaran, dan monitoring
pembelajaran dilakukan dilakukan oleh pendidik yang berada pada waktu dan tempat yang
berbeda.

Pada kegiatan belajar di rumah, anak tidak bisa melakukan aktivitasnya sendiri,
sehingga tetap membutuhkan pendampingan dari orang tua/orang dewasa.
Tujuan Panduan

Untuk membantu pendidik melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) di Satuan PAUD.

Untuk membantu guru memberikan pendampingan kepada orang tua dalam kegiatan
belajar bersama anak usia 3-4 tahun di rumah.

Untuk membantu guru menyusun strategi PJJ di Satuan PAUD agar dapat merencanakan
kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan anak dan mudah dilaksanakan
anak di rumah bersama dengan orang tua.

Untuk menginspirasi guru menyusun kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media


yang mudah didapatkan oleh orang tua di lingkungan rumah.
Manfaat Panduan

Pengawas/unsur
Pendidik orang tua Anak
terkait

Anak mendapatkan Membantu proses


Memudahkan pendidik stimulasi perkembangan monitoring dan
Membantu efektivitas
untuk menyusun rencana sesuai kebutuhan usianya
kegiatan bagi anak usia
komunikasi orang tua
walaupun kegiatan evaluasi pelaksanaan
dan pendidik PAUD. aktivitas pembelajaran
3-4 tahun di rumah. belajar dilakukan di
rumah. di satuan PAUD.

Memudahkan pendidik Anak mendapatkan Menjadi media


Membantu orang tua
untuk menyusun strategi sentuhan edukasi yang komunikasi antar level
memahami kegiatan
dan penggunaan media tepat dari orang tua
kegiatan bagi anak usia
belajar anak usia 3-4
selama proses kegiatan manajemen tentang
tahun di rumah. kinerja pendidik PAUD.
3-4 tahun di rumah. belajar dari rumah.

Memudahkan pendidik Anak dapat merasakan


untuk berkomunikasi Membantu orang tua Dapat dijadikan
aktivitas belajar yang
dengan orang tua dalam membangun kelekatan rujukan untuk
sama dengan di sekolah
rangka kegiatan belajar aman dengan anak usia pembinaan bagi
anak usia 3-4 tahun di 3-4 tahun. walaupun dilaksanakan
pendidik PAUD.
rumah. di rumah.
Karakteristik Perkembangan Anak Usia 3-4 Tahun
Aspek Capaian Perkembangan Anak 1) Capaian perkembangan anak dapat
Perkembangan usia 3-4 tahun menjadi tujuan dan indikator
Kognitif • Mampu mengenal berbagai ukuran capaian kegiatan pembelajaran.
• Mampu mengenal konsep banyak-sedikit
• Mampu mengenal pola
2) Capaian perkembangan yang
• Mampu menyatakan keinginan
menjadi tujuan kegiatan dipilih
Bahasa
• Menceritakan pengalaman oleh pendidik dengan
• Mengerti perintah pertimbangan kebutuhan anak
Motorik • Mampu meniti diatas papan titian yang menjadi peserta didik dan
• Berlari hasil diskusi dengan pendidik
• Melompat lainnya. Penentuan tujuan dan
• Meniru gerakan sederhana seperti pohon bertiup indikator capaian tetap
Sosial • Menunjukkan sikap toleran mempertimbangkan kemudahan
Emosional • Mulai menghargai orang lain kegiatan belajar anak di rumah.
• Bereaksi terhadap hal-hal yang dianggap tidak
benar (marah apabila diganggu atau
3) Untuk jangka waktu yang lebih
diperlakukan berbeda) lama, satuan PAUD perlu
melakukan penyesuaian kurikulum
Nilai Agama • Mulai memahami pengertian perilaku
berlawanan namun belum bisa melakukan seperti untuk kebutuhan pembelajaran
dan Moral
pemahaman baik-buruk, benar-salah, sopan- jarak jauh
tidak sopan
Stimulasi pada Kegiatan Belajar Anak dari Rumah
■ Kegiatan belajar yang dirancang merupakan ■ Pendidik dapat memberikan pemahaman
kegiatan yang sehari-hari dilaksanakan di dan mendorong orang tua melatih
rumah, sehingga tema dan sub tema yang kemampuan saintifik anak dengan
ditentukan adalah tema kegiatan sehari- melakukan akitivitas 5M pada saat
hari menjadi aktivitas yang bermakna. mendampingi kegiatan belajar anak.
Penentuan kegiatan belajar ini didiskusikan Aktivitas saintifik 5M meliputi:
dan disepakati dengan orang tua a. Mengamati melakukan pengamatan
anak/peserta didik. Contoh tema kegiatan bersama anak;
sehari-hari, misalnya: b. Menanya, orang tua memberikan
a. Merawat diri sendiri (self care); pertanyaan tentang kegiatan yang
dilakukan oleh anak;
b. Makanan yg konsumsi;
c. Mengumpulkan informasi, mencari
c. Kebersihan rumah; informasi sebanyak-banyaknya bersama
d. Kepedulian; anak tentang kegiatan yang dilakukan;
e. Apa yg harus dilakukan jika aku d. Menalar/mengasosiasi, bersama anak
membuat perkiraan sebab akibat;
sakit & anggota keluarga sakit;
e. 5) Mengomunikasikan, meminta anak
menceritakan kegiatannya tadi dan kesan
apa yang didapat pada saat ia
beraktifitas bersama di rumah.
Waktu Kegiatan Belajar Anak di Rumah
Pola kegiatan belajar dan bermain anak usia 3-4 tahun di rumah tidak
berpatokan pada jam sekolah, kegiatan belajar dapat dilakukan kapan
saja sesuai kesepakatan anak dan orang tua.

Untuk dapat fokus atau berkonsentrasi, anak usia 3-4 tahun


membutuhkan waktu 8 – 12 menit, sehingga pengaturan waktu kegiatan
perlu diperhatikan.

Durasi kegiatan yang sebaiknya digunakan untuk melakukan kegiatan


bersama anak usia 3-4 tahun adalah sekitar 15-25 menit dalam satu hari.

Kegiatan yang dilakukan anak bersama dengan orang tua dalam satu hari
sebaiknya hanya melakukan satu kegiatan saja.

Orang tua menyiapkan waktu di rumah untuk melakukan kegiatan


bersama anak, yang dapat dilakukan saat pagi, siang, atau sore hari,
sesuai kesepakatan orang tua dan anak

Setiap anak dan orang tua dapat melakukan kegiatan untuk stimulasi
perkembangan anak sesuai kesepakatan anak dan orang tua di rumah
masing-masing.
Rencana Kegiatan Belajar Anak di Rumah
• Pendidik menyusun rencana kegiatan anak di rumah untuk waktu pembelajaran selama 1
minggu (5 hari).
• Menyusun rencana kegiatan belajar anak di rumah tetap mengacu pada tujuan perkembangan
yang telah ditentukan atau disepakati.
• Rencana kegiatan dibuat dalam bentuk yang menarik dan mudah dipahami oleh orang tua, jika
komunikasi dengan orang tua dapat dilakukan daring, maka rencana kegiatan dapat dalam
bentuk file PDF. Namun jika kesulitan jaringan, maka rencana kegiatan dapat ditulis atau
dicetak dan diperbanyak sesuai jumlah anak.
• Rencana kegiatan dikomunikasikan oleh pendidik kepada orang tua dan mengingatkan tentang
kegiatan yang telah disusun setiap hari.
• Kegiatan yang diberikan selama satu minggu menggunakan metode yang bervariasi, misalnya
bercerita, bernyanyi, eksperimen, membuat karya, dan lain-lain. Video dan lagu juga dapat
diberikan kepada orang tua untuk mendukung kegiatan pembelajaran yang bervariasi dan
mendukung minat anak untuk melakukan kegiatan.
• Rencana kegiatan belajar disertakan tanggal dilakukannya kegiatan untuk mempermudah
berlangsungnya kegiatan dan pembuatan laporan guru dan orang tua.
• Rencana kegiatan juga dapat disertakan gambar langkah-langkah atau gambar yang mewakili
kegiatan.
Contoh Rencana Kegiatan Belajar Anak di Rumah

Gambar 1. Format Rencana Kegiatan di Rumah tanpa Gambar 2. Format Rencana Kegiatan di Rumah dengan
video atau lagu video atau lagu

Rencana kegiatan belajar anak di rumah dibuat dalam bentuk buku rencana kegiatan untuk anak dan orang
tua yang isinya meliputi deskripsi waktu pelaksanaan; persiapan kegiatan belajar anak, langkah-langkah
kegiatan belajar anak di rumah, dan format laporan dokumentasi kegiatan anak di rumah.
Media Kegiatan Belajar Anak di Rumah

Media kegiatan pembelajaran di Pilihan kegiatan belajar menyesuaikan


sekolah dan di rumah tentunya dengan media yang ada di rumah
berbeda, karena di rumah ada seperti, menggunakan mainan anak,
keterbatasan media untuk mendukung peralatan rumah tangga atau koleksi
kegiatan pembelajaran. anak dan orang tua.

Media pembelajaran di lingkungan


sekitar yang dapat menggunakan
Pilihan media televisi melalui tayangan
beragam benda atau mahluk hidup,
pembelajaran bersama TVRI, TV
seperti hewan, tumbuhan, bebatuan,
Edukasi, atau radio (RRI).
pasir, dan berbagai sumber bahan alam
lainnya

Pendidik dapat berkomunikasi atau


Pilihan portal pembelajaran, yaitu diskusi terlebih dahulu dengan orang
rumah belajar dan anggun PAUD tua mengenai ketersediaan media yang
(ruang guru PAUD). ada di rumah sebelum merencanakan
kegiatan selama satu minggu.
Persiapan Kegiatan Belajar Anak di Rumah
■ Pendidik mengomunikasikan dengan orang tua tentang persiapan yang perlu dilakukan.
■ Pendidik mencatat nomor kontak orang tua dan wali yang mendampingi anak dalam kegiatan
belajar di rumah.
■ Pendidik memastikan siapa yang akan mendampingi kegiatan anak belajar di rumah.
■ Kondisi anak dan orang tua dalam keadaan nyaman dan tidak merasa tertekan. Kegiatan
pembelajaran di rumah, termasuk alat dan bahan sesuai dengan kemampuan orang tua, serta
tidak membebani orang tua dan anak.
■ Orang tua dan anak mendiskusikan jadwal dan sepakat untuk melakukan kegiatan, pagi, siang
atau sore hari.
■ Orang tua membaca arahan atau rencana kegiatan yang sudah diberikan oleh guru sebelumnya,
lalu memastikan bahwa alat dan bahan yang digunakan sudah tersedia dan kemudian anak diajak
untuk menyiapkan bersama alat dan bahan tersebut.
■ Sebelum anak dan orang tua menyiapkan alat dan bahan, sebaiknya orang tua memperhatikan
lingkungan belajar anak. Pastikan tidak ada hal-hal yang dapat mempengaruhi fokus anak dalam
melakukan kegiatan. Misalnya, lingkungan belajar tidak ada televisi atau televisi tidak sedang
menyala; tidak menggunakan telepon seluler dan jika memerlukan untuk melihat video atau lagu
sebaiknya menggunakan komputer atau laptop.
■ Kegiatan dilakukan dengan anak duduk ditempat yang nyaman. Jika melakukan kegiatan yang
menggunakan alat tulis sediakan kursi dan menggunakan meja yang nyaman untuk digunakan
oleh anak.
Langkah-langkah Kegiatan Belajar Anak di Rumah
Pendidik mengomunikasikan langkah-langkah kegiatan melalui buku
rencana kegiatan belajar anak atau dipertegas melalui grup pendidik
dan orang tua di media sosial, bila komunikasi berbasis jaringan.

orang tua diharapkan memahami kegiatan, langkah-langkah kegiatan


dan tujuan dari kegiatan yang diberikan oleh pendidik. Hal tersebut
mempermudah penyampaian ke anak dan berlangsungnya kegiatan.

Orang tua dapat bersama anak dalam menyiapkan alat dan bahan
sehingga anak memahami bahwa kegiatan akan dimulai dan
mengenalkan kepada anak kegiatan yang akan dilakukan dan bahan-
bahan yang akan digunakan pada saat melakukan kegiatan. .
Jika kegiatan melihat video atau lagu yang menggunakan komputer
atau laptop, orang tua tetap mendampingi anak, menjawab
pertanyaan anak, dan melakukan tanya jawab tentang isi dari
tayangan tersebut.
Kegiatan di rumah dapat menggunakan panggilan video (video call) namun
dalam hal ini perlu ada kesepakatan antara pendidik dan orang tua, tanpa ada
yang merasa terbebani. Pendidik dan orang tua dapat menjadwalkan terlebih
dahulu panggilan video untuk melakukan kegiatan, serta dapat melibatkan
beberapa orang tua dan anak.
Hasil Kegiatan Belajar Anak
Video dan foto yang sudah didokumentasikan oleh
Selama kegiatan berlangsung, sebaiknya orangtua orangtua, dibagikan kepada pendidik melalui media
mendokumetasikan kegiatan dengan merekam video komunikasi sosial. Orangtua juga menceritakan proses
menggunakan telepon seluler atau foto kegiatan anak. kegiatan, respon anak, kemampuan anak dan
hambatan yang terjadi.

Hasil Kegiatan Belajar Anak

Pendidik memperhatikan dokumentasi dengan cermat Pendidik membandingkan perkembangan anak yang
serta berdiskusi kepada orangtua kesulitan anak saat sebelumnya dengan cermat melalui kegiatan yang
kegiatan. dilakukan di rumah dan berdiskusi dengan orangtua.

Untuk mengetahui proses kegiatan belajar anak di rumah, bagi daerah yang mengalami kesulitan jaringan
internet atau orang tua yang tidak memiliki fasilitas merekam kegiatan anak, pendidik dapat melakukan
kunjungan ke rumah. Kunjungan ke rumah dilakukan 1 atau 2 kali seminggu untuk mendapatkan laporan
orang tua dan mengamati langsung kegiatan anak di rumah. Kunjungan pendidik ke rumah tetap dengan
memperhatikan protokol kesehatan yang telah diat
Monitoring Kegiatan Belajar Anak di Rumah
Monitoring Kegiatan Belajar Anak di Rumah
• Saat memberikan kegiatan selama satu minggu, pendidik memastikan bahwa orang tua
sudah memiliki pemahaman mengenai kegiatan yang akan dilakukan.
• Orangtua dipersilakan untuk bertanya mengenai langkah-langkah kegiatan yang
diberikan.
• Orangtua menuliskan nama anak di grup kelas jika sudah melakukan dan melaporkan
kegiatan di rumah. Atau pendidik menyiapkan lembar laporan orangtua untuk
mendeskripsikan kegiatan bersama anak di rumah.
• Pendidik dapat mencermati deskripsi laporan orangtua terutama terkait
hambatan/kendala orangtua dalam melaksanakan kegiatan, dan memberikan pendapat
atau solusi.
• Pendidik dapat mengingatkan orangtua untuk mendampingi anak melakukan kegiatan
jika orangtua belum memberikan laporan kegiatan anak kepada guru.
• Jika anak mengalami kejenuhan maka kegiatan dapat dilanjutkan dilain waktu.
• Pendidik membantu orang tua jika orang tua mengalami masalah pendekatan pada anak.
• Pendidik memberikan pengertian pada orang tua bahwa satu pengembangan anak dapat
dilakukan dengan berbagai cara dan perkembangan pada anak terjadi secara berproses.
Laporan Kegiatan Belajar Anak dari Rumah

■ Laporan kegiatan belajar anak di rumah bersama orang tua


disusun oleh pendidik setiap minggu (laporan per minggu).
■ Format laporan kegiatan berisikan
1) Identitas anak ; nama, usia;
2) Teman melakukan kegiatan; ayah/ibu/ kakak/dst;
3) Durasi waktu kegiatan;
4) Tujuan pengembangan;
5) Gambaran/ penjelasan proses kegiatan dapat berupa jawaban
anak, pendapat anak, hasil karya; dan
6) Kendala yang dihadapi oleh guru, orang tua dan anak.
Sumber
■ https://www.dese.gov.au/covid-19
■ https://www.dese.gov.au/covid-19/childcare/childcare-faq
■ https://education.nsw.gov.au/teaching-and-learning/curriculum/learning-from-
home/teaching-and-learning-resources/early-childhood-resources
■ https://education.nsw.gov.au/early-childhood-education/information-for-parents-and-
carers/learning-from-home
■ https://education.nsw.gov.au/content/dam/main-education/en/home/early-childhood-
education/information-for-parents-and-carers/Play-based_learning.pdf
■ https://education.nsw.gov.au/content/dam/main-education/en/home/early-childhood-
education/information-for-parents-and-carers/Play-based_learning.pdf
■ https://www.naeyc.org/resources/topics/covid-19
■ http://www.earlychildhoodaustralia.org.au/our-work/
■ https://www.gov.uk/government/publications/coronavirus-covid-19-online-education-
resources/coronavirus-covid-19-list-of-online-education-resources-for-home-education
■ https://nationalp-3center.org/wp-content/uploads/2020/03/PreK-3rd-At-
Home_24Mar2020_FINAL.pdf
■ https://gov.wales/covid-19-guidance-parents-and-carers-support-families-stay-safe-healthy-
and-learning
TERIMA KASIH
SEMOGA PANDEMI COVID-19 SEGERA BERAKHIR

Anda mungkin juga menyukai