Anda di halaman 1dari 42

IMPLEMENTASI UJI KOMPETENSI

JABFUNG PERAWAT MENINGKATKAN


PROFESIONALISME PERAWAT

Disampaikan pada Webinar Kesehatan DPK PPNI RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi. 03 Juli 2022
Dr. Ns. Uke Pemila, M.Kep. Sp.MB

❖ Direktorat Tata Kelola Pelayanan


Kesehatan. Kemenkes RI
❖ Tim Pengkawalan Jabatan Fungsional
Perawat DPP PPNI
❖ Tim Penyusun Permenpan No. 35 Tahun
2019
❖ Tim Penyusun Permenkes No. 4 Tahun
2022
UJI
KOMPETENSI
Uji Kompetensi
Proses pengukuran dan
penilaian terhadap kompetensi
teknis, manjerial dan/atau
sosialkultural dari Perawat
dalam melaksanakan tugas dan
fungsi dalam jabatan
UU Nomor 5 Tahun 2014 Tentang ASN

Pengembangan Karir PNS dilakukan berdasarkan


kualifikasi, kompetensi, penilaian kinerja dan
kebutuhan Instansi Pembina.

JABATAN FUNGSIONAL MERUPAKAN


JABATAN KARIR PNS
KRITERIA PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL

1 Fungsi dan tugasnya


berkaitan dengan
pelaksanaan tugas dan
2 Mensyaratkan keahlian
atau keterampilan
tertentu yg dibuktikan
3 Dapat disusun dlm
suatu jenjang jabatan
berdasarkan tingkat
fungsi Instansi dengan sertifikasi dan kesulitan atau
Pemerintah atau penilaian tertentu kompetensi

4 Pelaksanaan tugas yg
bersifat mandiri dalam
5 Kegiatannya dapat
diukur dgn satuan nilai
atau akumulasi nilai
menjalankan tugas
dari butir kegiatan dlm
profesinya
bentuk angka kredit
SOSIO
KULTURAL

STANDAR
KOMPETENSI
TEKNIS
ASN MANAJERIAL
Standar Kompetensi ASN

01 02 03

Teknis Manajerial Sosial Kultural


Pengetahuan, Keterampilan, Pengetahuan, keterampilan, Pengetahuan, keterampilan,
sikap/perilaku yang dapat sikap/perilaku yang dapat sikap/perilaku yg dapat
diamati, diukur dan diamati, diukur, diamati, diukur dan
dikembangkan yg spesifik dikembangkan untuk dikembangkan terkait
berkaitan dengan bidang memimpin dan/atau pengalaman berinteraksi
teknis jabatan mengelola unit organisasi dgn masy majemuk
JUMLAH PERAWAT ASN
(PUSKATMUTU 2021)

448 46129
PELAKSANA
PEMULA TERAMPIL MAHIR PENYELIA

15747 50080
JUMLAH PERAWAT ASN
(PUSKATMUTU 2021)

9019 10030
AHLI AHLI AHLI AHLI
PERTAMA MUDA MADYA UTAMA

19143 2
INDIKATOR PENILAIAN PERAWAT

PENDIDIKAN KOMPETENSI WAWASAN PERFORMA

PERMENPAN 35/2019
A. KOMPETEN MEMILIKI: A. REPRESENTASI
- MINIMAL NERS
- MEMENUHI SESUAI BIDANG A. WAWASAN LUAS PERAWAT
STANDAR KEILMUAN TENTANG PROFESIONAL
KOMPETENSI B. LULUS UJI KEILMUAN KES, JENJANG
TEKNIS,MENAJERIAL KEP. DAN TERTINGGI
KOMPETANSI
DAN KEPROFESIAN B. MAMPU
SOSIAOKULTURAL KENAIKAN
JENJANG B. KEMAMPUAN BERSINERGI
STANDAR PROFESI C. REPRESENTASI KOMUNIKASI YG DENGAN TIM DAN
- PENDIDIKAN BAIK PROFESI LAIN
KOMPETENSI
TAMBAHAN: C. KEMAMPUAN C. BERKONTRIBUSI
MAGISTER/SPESIALIS KEILMUAN YG MEMBANGUN DLM
- SERTIFIKASI DIAMPU JEJARING MENGADVOKASI
KEAHLIAN KEBIJAKAN KEP/
PENDUKUNG
KES

DIPENUHI DIPENUHI DIPENUHI DIPENUHI


STANDAR KOMPETENSI TEKNIS JENJANG PERTAMA /MUDA SESUAI AREA KEILMUAN
DESKRIPSI AREA KEILMUAN
KOMPETENSI
KEP. MEDIKAL PENGELOLAAN
KEP ANAK KEP MATERNITAS KEP. JIWA KEP. KOMUNITAS EBP KEP. YAN. KEP
BEDAH

Mampu melakukan Mampu melakukan Mampu melakukan Mampu melakukan Mampu melakukan Mampu Mampu Menyusun
Mampu pengkajian pengkajian keperawatan pengkajian pengkajian pengkajian mengidentifikasi uraian tugas
keperawatan lanjutan pada area keperawatan lanjutan keperawatan keperawatan masalah klinik sesuai peran dan
menganalisi keperawatan maternitas dan kelompok pada area
s masalah lanjutan pada area lanjutan pada area lanjutan pada area keperawatan kewenangan klinik
kesehatan reproduksi keperawatan medikal
keperawatan anak perempuan pada individu/ bedah keperawatan jiwa keperawatan area praktik
kesehatan pada individu/ pada individu/ komunitas pada
keluarga/kelompok
dalam keluarga/kelompok keluarga/kelompok individu/
melakukan keluarga/kelompok
Mampu Mampu merumuskan Mampu merumuskan Mampu Mampu Melakukan Mampu Membuat
asuhan
merumuskan diagnosis keperawatan dan diagnosis keperawatan merumuskan merumuskan kajian dan perencanaan
keperawata diagnosis perencanaan keperawatan dan perencanaan diagnosis diagnosis analisis kebutuhan perawat
n pada keperawatan dan
maternitas dan kesehatan keperawatan medikal
keperawatan dan keperawatan dan keberhasilan di unit kerja/ area
reproduksi perempuan pada bedah pada
kasus perencanaan individu/ keluarga/kelompok individu/keluarga/kelom perencanaan perencanaan penanganan klinik dan
sederhana keperawatan anak pok keperawatan jiwa keperawatan kasus sebagai mengorganisasika
pada individu/ pada individu/ komunitas pada dasar nnya
keluarga/kelompok keluarga/kelompok individu/ peningkatan
keluarga/kelompo pelayanan
k
Melakukan Melakukan implementasi Mampu melakukan Melakukan Melakukan Mampu Mampu Melakukan
implementasi dan dan evaluasi tindakan tindakan/intervensi dan implementasi dan melaporkan pembinaan dan
implementasi dan
evaluasi tindakan keperawatan maternitas dan evaluasi tindakan evaluasi tindakan hasil studi kasus supervisi kegiatan
kesehatan reproduksi keperawatan medikal evaluasi tindakan
keperawatan anak keperawatan secara pelayanan
perempuan pada kelompok bedah pada kasus keperawatan jiwa
pada kelompok khusus (ibu dengan faktor kompleks komunitas pada sistematis dan keperawatan di
khusus (contoh; pada kelompok kelompok khusus mampu unit kerja/ area
risiko, kasus onkoginekologi)
kasus hematologi- khusus mempresentasik klinik dan
onkologi anak, an hasil studi melakukan uji
neonatus kritis, kasus kompetensi untuk
anak kritis, bedah kategori
JABATAN FUNGSIONAL
PERAWAT
PERMENPAN JABATAN FUNGSIONAL PERAWAT

PERMENPAN LAMA PERMENPAN BARU


Persyaratan jabatan
untuk pengangkatan pertama
a. Berstatus PNS
b. Memiliki integritas dan moralitas yang baik
c. Sehat jasmani dan rohani
d. Berijazah Diploma III Keperawatan bagi Jabatan Fungsional Perawat Kategori
Keterampilan
e. Berijazah Ners bagi Jabatan Fungsional Kategori Keahlian
f. Memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) Perawat
g. Mengikuti dan lulus Uji Kompetensi teknis, kompetensi manajerial dan kompetensi
sosialkultural sesuai Standar Kompetensi yang telah disusun oleh Instansi Pembina
(DIHAPUS MENYESUAIKAN PP 17 TAHUN 2020) dan
h. Nilai prestasi kerja paling rendah bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir
Kategori Keterampilan
Penyelia
Penata – III/c
Mahir Penata Tk.I – III/d

Penata Muda – III/a Melaksanakan tugas


Terampil Penata Muda Tk.I – III/b dan fungsi koordinasi
Pengatur – II/c dlm JF Keterampilan
Pengatur Tk.I – II/d Melaksanakan tugas dan
fungsi utama dalam JF
Melaksanakan tugas Keterampilan
dan fungsi yang
bersifat dasar dalam JF
Keterampilan
Penata Muda Tk.I – III/b
Pertama Mensyaratkan kualifikasi
profesional tingkat dasar

Penata – III/c
Penata Tk.I – III/d
Muda

Kategori
Mensyaratkan kualifikasi
profesional tingkat lanjutan

Keahlian Pembina – IV/a


Pembina Tk.I – IV/b
Madya Pembina Utama – IV/c

Mensyaratkan kualifikasi profesional tingkat


tinggi

Pembina Utama Madya – IV/d


Pembina Utama – IV/e
Utama
Mensyaratkan kualifikasi profesional
tingkat tertinggi
PERBEDAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB BERDASARKAN KONDISI DAN DAMPAK
PADA JENJANG JABATAN KETERAMPILAN DAN KEAHLIAN

TERAMPIL MAHIR PENYELIA PERTAMA MUDA MADYA UTAMA


LEVEL JABATAN / ITEM PEMBEDA

A. TINGKAT KETERGANTUNGAN
1. Minimal (1) V
2. Partial (2) V V
3. Total (3) V V
4. Intensif (4) V V
B. KOMPLEKSITAS KASUS
1. Ringan/Sederhana (1) V V
2. Kompleks (2) V V V
3. Sangat kompleks (3) V V
C. RISIKO TERHADAP PASIEN DAN PERAWAT
1. Rendah (1) V V
2. Sedang (2) V V
3. Berat (3) V
4. Sangat Berat V
D. SCOPE AREA DAN DAMPAK V
1. Kecil (1) V V V
2. Sedang (2) V V
3. Luas (3) V V
JUMLAH 4 5 7 9 10 13 14
TINGKAT PENGUASAAN KOMPETENSI
Proficiency Levels Competence ➢ Mengkreasikan mengembangkan, konsep, teori,
kebijakan
Level 5
➢ Sebagai sumber rujukan utama (mentor)
05
➢ Mengevaluasi suatu proses pekerjaan
Level 4
➢ Mengembangkan teknik metode kerja
04 ➢ Memberi arahan atau tanpa panduan
➢ Menerapkan dg analisis
03 Level 3 ➢ Tdk memerlukan bimbingan
➢ Dapat membimbing orang lain
➢ memecahkan masalah teknis operasional.
02 ➢ Menerapkan sesuai pedoman
Level 2 ➢ Berdasar pedoman/panduan dan memerlukan
bimbingan
01
➢ Tingkat memahami, mengerti substansi
➢pekerjaan sederhana dg pedoman/ panduan
Level 1
➢Bimbingan intensif
Pola Distribusi Required Competency Level (RCL)
Kompetensi Teknis
Jabatan Jenjang Jabatan RCL
JPT Utama 5-4 Dominan 5
Jabatan Pimpinan Tinggi
Madya 5-4 Fity-fifty
Pratama 5 - 4 -3 Dominan 4
JA Administrator 4 -3 Dominan 3
Jabatan Administrasi
Pengawas 2 -3 Fifty-fifty
Pelaksana 2 -1 Dominan 1 atau 2
JF Utama 5- 4 Dominan 5
Jabatan Fungsional
Keahlian Madya 5-4 Dominan 4
Muda 4 -3 ffty-fifty
Pertama 3-2 -1 Dominan 2
JF Penyelia 4-3 fifty-fifty
Jabatan Fungsional Mahir 4-3 Dominan 3
Keterampilan Terampil 3,2,1 Dominan 2
Pemula 2 -1 Dominan 1
PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI

Permenkes No. 18 Tahun 2017


Materi Uji
Materi Uji Kompetensi jabatan
fungsional kesehatan mengacu
pada butir butir kegiatan jenjang
jabatan yang sedang dipangku
dan jenjang yang akan dipangku
sesuai dengan peraturan
perundangan.
(Permenkes Nomor 18 tahun 2017)
1 PORTOFOLIO

METODE 2 UJI TULIS


UJI
3 UJI LISAN

4 UJI PRAKTIK
Penetapan Metode Uji
Dalam menetapkan metode uji kompetensi Tim Penguji harus
memperhatikan beberapa hal :
Tim penguji harus memperhatikan peraturan perundang – undangan,
1
kondisi, keadaan sumber daya yang tersedia di instansi pengguna
yang akan diuji
Penetapan metode uji dilakukan setelah tim penguji berkoordinasi
2 dengan pimpinan instansi pengguna jabatan fungsional yang akan
diuji

Tim penguji menginformasikan kepada peserta uji tentang metode


3 uji yang akan digunakan, rencana penilaian, metode penilaian,
waktu, dan tempat, tata tertib, dll pada saat peserta uji
konsultasi dengan tim penguji
Langkah-langkah
mengidentifikasi unit
kompetensi/ butir kegiatan
Melihat butir butir kegiatan sesuai
1
dengan Permenpan masing-masing
jabatan fungsional kesehatan

2
Mengidentifikasi butir kegiatan/ unit
kompetensi sesuai dengan rumah jabatan
masing-masing

3 Mengidentifikasi butir kegiatan sesuai


level kompetensi
Identifikasi Butir Kegiatan

Permenpan
35/2019
Identifikasi Butir Kegiatan

Permenpan
35/2019
Instrumen Uji Portofolio
Penilaian Portofolio
Penilian portofolio terdiri dari dua
komponen 1
2 20%
80%
Sertifikat Pelatihan
Unsur Pelayanan
/Asuhan
Karya dan/
Pengembangan atau
Penghargaan yang Profesi
relevan bidang
kesehatan dan/
atau

Komponen Tambahan Komponen Utama


Komponen penilaian portofolio

 Komponen Utama adalah bukti Pelayanan/asuhan


Penilaian komponen pelayanan/asuhan ini mengacu dari
butir kegiatan jabatan fungsional dengan kriteria:
a. 75% - 80% komponen pelayanan/asuhan berasal
dari kompetensi pada jenjang yang sedang
dipangkunya dan
b. 20% - 25% komponen pelayanan/asuhan berasal
dari kompetensi yang akan dipangkunya
Contoh instrumen portofolio JF Perawat
Jenjang saat ini : Terampil
Rumah Jabatan : Rumah Sakit

Dokume
n yang
Target memenu
N Jumlah Jenis
Unit Kompetensi Definisi Operasional kompeten M V A T hi 4
o dokumen bukti
si persyara
tan

1 Melakukan pengkajian Melakukan pengumpulan data pada klien dengan 20 loogbook 20


keperawatan dasar pada tingkat ketergantungan minimal tanpa risiko, melalui
individu. anamnesis dan pemeriksaan fisik head to toe,
menilai riwayat kesehatan dan perkembangan
penyakit/masalah kesehatan, norma, perilaku dan
kebiasaan seseorang.
2 Melakukan intervensi Memberikan asuhan keperawatan pada pasien 10 loogbook 10
keperawatan dalam dengan gangguan pemenuhan oksigen dengan
pemenuhan kebutuhan dasar kasus sederhana, sehingga pemberian oksigen
manusia: oksigenasi hanya dengan nasal dan sungkup sederhana.
sederhana.
3 Melakukan intervensi Penatalaksanaan tindakan keperawatan pada pasien 10 loogbook 10
keperawatan dalam dengan gangguan keseimbangan cairan dan
pemenuhan kebutuhan dasar elektrolit menghindari terjadinya dehidrasi, gangguan
manusia: cairan elektrolit. elektrolit diberikan melalui parenteral.
Dokumen yang
No
Lanjutan
Unit Kompetensi Definisi Operasional
Jumlah
dok
Jenis
bukti
Target
kompetensi
M V A T
mememnuhi 4
unsur

4 Melakukan intervensi keperawatan Komunikasi dengan menggunakan prinsip dan 10 loogbook 10


yang berkaitan dengan komunikasi. teknik komunikasi terapeutik, antar perawat-
klien tanpa hambatan komunikasi.

5 Melakukan dokumentasi terhadap Melakukan dokumentasi pelaksanaan tindakan 10 loogbook 10


proses asuhan keperawatan. keperawatan pada pasien.

6 Memfasilitasi penggunaan alat Memfasilitasi klien dengan menyediakan alat 10 loogbook 10


pengaman atau pelindung fisik pada pengaman (APD, bedplang, screen, dll) sesuai
pasien untuk mencegah risiko cedera dengan kebutuhan klien untuk mencegah cedera
pada individu dalam rangka upaya pada pasien serta mencegah penularan/infeksi
preventif. silang dari dan terhadap perawat

7 Melakukan intervensi keperawatan Memberikan makan dalam bentuk cair dan 10 loogbook 10
dalam pemenuhan kebutuhan dasar minum melalui selang atau pipa NGT kepada
manusia: nutrisi enteral. klien yang tidak mampu makan secara normal.

8 Melakukan intervensi keperawatan Memberikan nutrisi berupa cairan infus yang 10 loogbook 10
dalam pemenuhan kebutuhan dasar dimasukan ke dalam tubuh melalui darah vena
manusia: nutrisi parenteral. baik sentral (untuk nutrisi parenteral total) atau
vena perifer (untuk nutrisi parenteral parsial).
Penilaian Portofolio
Memadai kesesuaian antara jumlah dokumen yang dipersyaratkan
dengan ketersediaan dokumen portofolio yang ada
PERTAMA
Valid Bukti asuhan /pelayanan yang dilakukan dibuktikan dengan
Autem corrumpit quo te.yang
dokumen/loogbook Pri telah diverifikasi ditandai dengan
cu unumtandahabeo modus,
tangan dan nenama jelas atasan langsung atau ketua
munere tim maluisset
pelaksana his.
atauEstpenanggung jawab asuhan.
quod ignota viderer in. Ius ne
Asli a. Untuk bukti asuhan/pelayanan, dokumen yang dinilai
etiam latine quaerendum. Pri
merupakan bukti asli dari asuhan / tindakan yang
id ferri fabulas assentior,
dilakukan yang berupa laporan portofolio yang
error munere.
diserahkan ke penguji,
b. Untuk sertifikat pelatihan, dokumen berupa sertifikat asli
dan dapat ditunjukkan kepada penguji pada saat ujian.

Terkini laporan pekerjaan dalam kurun waktu paling lama 5 tahun


sejak ditetapkan dalam SK jenjang Jabfung terakhir sampai
dengan pelaksaan ujian
Instrumen Uji Tulis
Kompetensi

Pengetahuan Keterampilan Sikap

Untuk mengukur Tes tertulis dilakukan


kemampuan dengan memberikan
pengetahuan pertanyaan atau tugas
(cognitive) jabatan secara tertulis dan peserta
fungsional kesehatan menjawab setiap
dapat diuji pertanyaan atau tugas
menggunakan uji tertulis
Klasifikasi Bentuk Soal
• Tes tertulis dapat berbentuk tes
Pilihan Pilihan
objektif atau tes uraian.
Jawaban Jawaban Tidak
• Bentuk tes objektif terdiri dari Tersedia Tersedia
bentuk soal benar-salah,
menjodohkan, dan pilihan
ganda. Pilihan
Isian
• Bentuk soal pilihan ganda dapat Ganda
berupa pilihan ganda biasa,
pilihan ganda analisis kasus,
pilihan ganda komplek, dan
Menjodohkan Uraian
pilihan ganda membaca
diagram/tabel.
Instrumen Uji Lisan
Uji Kompetensi Jabatan Fungsional Kesehatan
KOGNITIF AFEKTIF (Kata
No LEVEL 3 (Analysing) CONTOH PERTANYAAN
(Kata Kerja Kunci) Kerja Kunci)
1. mengindikasikan kemampuan ➢ Menganalisa Bagaimana cara menentukan
melakukan kegiatan/tugas teknis ➢ Menghubungkan kriteria hasil dari suatu
dengan alat, prosedur dan metode kerja ➢ Menunjukan hbg diagnosa keperawatan?
yang sudah baku;
2. mengindikasikan pemahaman ttg ➢ Menganalisa Sebutkan prinsip-prinsip moral
prinsip-prinsip teori dan praktek, dalam ➢ Memilih dlm keperawatan ?
pelaksanaan tugas tanpa bantuan ➢ Memecah bag
dan/atau pengawasan langsung; ➢ Menyisihkan
➢ M’pertentangkan
3. mengindikasikan kepercayaan diri dan ➢ Melakukan Studi kasus, ketika ada
kemampuan dan menunjukkan ➢ Melaksanakan telepon masuk, bagaimana
kelancaran dan ketangkasan dalam ➢ M’perlihatkan cara Ibu/Bapak mengangkat
praktek pelaksanaan pekerjaan teknis; telepon ? (kemampuan
komunikasi dlm melaksanakan
tindakan perawat)
4. mengindikasikan penguasaan ➢ Menganalisa Kapan Ibu/Bapak
pengetahuan dan keterampilan yang ➢ Memilih menghentikan tindakan
memerlukan pelatihan tingkat dasar; ➢ Memecah bag keperawatan kepada pasien
➢ Menyisihkan ?
➢ M’pertentangkan
5. mengindikasikan kemampuan untuk ➢ Menganalisa Sebutkan cara penyusunan
bertanggungjawab atas pekerjaan ➢ Memilih uraian tugas sesuai peran ?
sendiri dan dapat diberi tangungjawab ➢ Memecah bag Bagaimana cara melakukan
atas pekerjaan kelompok/tim ➢ Menyisihkan telaah teknis dan perhitungan
➢ M’pertentangkan estimasi ketidak pastian
pengukuran ?
Instrumen Uji Praktik
✓ Metode ini disesuaikan dengan hasil assessment Tim Penguji
✓ Uji praktek yang akan dilaksanakan adalah point kritikal di area
unit kerja peserta uji.

Rencana Penilaian :
Waktu pelaksanaan 2 jam mulai dari persiapan sampai selesai

Metode Penilaian :
Melalui Observasi dan Responsi terhadap kompetensi
Uji Kompetensi Jabatan Fungsional memastikan
1 seorang perawat kompeten sesuai dengan area
kewenangannya dan jenjang jabatannya

Keberhasilan pemberian asuhan


2 keperawatan dilakukan oleh perawat yang
kompeten dibidangnya
Tarimokasih!

Anda mungkin juga menyukai