Langkah Kerja
3. Lalu muncul jendela sebagai berikut, untuk mengatur posisi koordinat x, y dan
z pada kotak Data column sesuai dengan file koordinat pada Ms. Excel
Gambar 2. Memasukan Kooordinat X, Y dan Z
B. Pembuatan Kontur
Langkach – langkah : a. Membuat Kontur
1. Pilih menu Map – Countur map – New Contour Map.
2. Kemudian muncul jendela untuk memilih data kontur yang diketahui. Klik OK.
Hasil :
3. Lalu muncul jendela Map contours Properties, centang kotak Fill contour untuk
mengaktifkan fungsi pewarnaan.
4. Klik Fill, muncul jendela Color Spectrum, pilih warna sesuai yang diinginkan.
Kemudian, klik Save untuk menyimpan dan ditempatkan pada folder yang
diinginkan. Kemudian setelah selesai, klik OK.
C. Membuat layout
Langkah – langkah :
a. Menampilkan Grid
1. Menampilkan grid, klik kanan bottom axis - properties
3. Kemudian mengatur Grid untuk Grid vertikal. Klik kanan Left axis – properties.
1. Klik draw – text , temoat kan pointer di titik yg akan ditulis. lalu muncul
jendela Text seperti berikut,
Langkah-langkah :
1. Klik kanan Map – Surface
2. Lalu, open grid.
Dalam pembuatan kontur, software Surfer mampu mengolah data koordinat yang
diperoleh dari Ms Excel yang saling bekerjasama mengolah data agar menjadi peta
kontur yang sesuai dengan koordinat x, y dan z yang diketahui.
Fungsi lain dari Software Surfer, juga dapat menghasilkan tampilan 3D dari data
koordinat yang telah dimasukkan sebelumnya. Di dalam fungsi 3D tersebut, juga ada
untuk mengedit tampilan 3D yang sesuai keinginan pengguna, misalnya daerah yang
lebih tinggi warnanya diedit menjadi hijau tua, atau daerah paling rendah warnanya
diedit menjadi cokelat kehitaman. Hal ini tentunya sangat berguna untuk pemodelan
data 3D yang sesuai dengan bidang Geodesi dan rekayasa lainnya.
Membuat Penampang Peta (Crossline)
2. Klik Map Digitize, kursor akan berubah menjadi + dan muncul window Digitized
Coordinates kemudian kita tempatkan cursor tersebut ke garis kontur mana saja yang
akan kita buat penempangnya (Crosssection), setelah kita selesai mendigitasi maka
tutuplah window Digitized Coordinates, kemudian akan muncul perintah apakah kita akan
saving atau nggak,
3. Lakukan saving dengan ektension (.bln), contoh disini kita beri nama penampang.bln
4. Klik Grid Slice, kemudian pilih grid data yang tadi kita gunakan, open lalu kita klik file
hasil dizitize.
5. Muncul window grid Slice, kita pilih Output DAT file, lalu kita beri nama file untuk output
Data nya, jadi penampang.Dat, kemudian klik save lalu OK
6. Klik Open worksheet, pilih file penampang .Dat tadi, lalu akan muncul tab window
worksheet nya dengan tampilan 5 kolom sheet (A,B,C,D,E)
7. Hapus data pada kolom A,B dan E, kemudian data pada kolom C pindahkan ke kolom B
dan data pada kolom D pindahkan ke kolom A
8. Dalam keadaan kolom A terpilih Klik DataStatistics, maka akan muncul tab window
statistics, kemudian lepaskan checklist pada Sum, Minimum dan Maximum, hanya
Number of values saja yang tercentang, klik OK ,perhatikan nilai Number of Value pada
tab window (untuk diingat) yang muncul kemudian Close
9. Kemudian insert row diatas row ke 1, masukan nilai number of value tadi pada cell yang
baru di A1, kemudian save as, beri nama file baru tersebut dgn ekstensi .bln .
Selanjutnya klik tab plot yang berisi peta topografi yang akan kita buat penampangnya.
10. Klik Map New Basemap, pilih file .bln yang baru tadi kita save, klik Open, maka
hasil dari penampangnya akan keluar, selanjutnya kita bisa merubah settingan pada
penampang tersebut sesuai dengan yang kita inginkan
11. Untuk mengeluarkan garis penampang pada peta topografi, maka klik Map New
Basemap dan pilih file .bln yang pertama saat kita melakukan digitasi penampang, klik
Open, maka pada peta akan dikeluarkan garis penampang pada peta topografinya.