Disusun Oleh :
Meigy Dwiantara
NIM 062040111998
Dosen Pembimbing :
Norca Praditya, S.T., M.T.
NIP. 198804252019031005
3. Mencari lokasi yang di petakan dengan memasukan nama lokasi pada kolom
Telusuri, kemudian klik “Telusuri”.
4. Tentukanlah titik awal dan titik akhir yang akan di petakan dengan memberikan
tanda. Klik “Tambahkan Tanda Letak”. Berikan nama dan letakan penanda di
titik awal dan titik akhir yang telah di tentukan, lalu tekan oke.
5. Membuat Center Line atau garis tengah dengan polyline dari jalan yang akan di
petakan dari titik awal sampai titik akhir. Klik “Tambahkan Jalur” dan Digitasi
garis tengah jalan yang akan di petakan. Berikan nama Center Line, lalu tekan
oke.
Gambar 7. Membuat garis tengah dengan menngunakan “Tambahkan Jalur”.
Buatlah Center Line jalan yang akan di petakan dari titik awal sampai titik akhir.
Gambar 8. Memberikan nama Center Line atau garis tengah dari jalan yang akan di petakan.
Lakukan Langkah yang sama untuk membuat sisi kanan dan kiri jalan dengan garis polyline.
6. Membuat Polygon pada bangunan atau tempat yang akan di petakan. Klik
“Tambahkan Polygon”. Digitasikan objek yang akan di buat polygon. Isikan
nama objek yang telah di buat polygon kemudian klik OK.
Lakukan langkah yang sama untuk membuat polygon pada objek yang diperlukan.
8. Simpan semua pekerjaan yang telah dilakukan pada Aplikasi Google Earth dengan cara
klik kanan pada folder yang dari pekerjaan yang sudah kita buat. Pilih “Simpan tempat
sebagai”. Pilih lokasi tempat penyimpanan. Berikan nama file dan pilih simpan sebagai
file .KMZ, lalu klik Simpan.
4. Tekan Export Areas. Lalu, Pilih dimana akan menyimpan file dan berikan nama area
lalu klik Simpan. Ulangi langkah yang sama untuk menyimpan Line dan Point. Lalu,
Klik Ok.
Gambar 28. Tampilan ketika file Area,line dan point sudah di simpan.
C. Metode Pembuatan Peta Menggunakan Program ArcGIS.
2. Klik Connect To Folder. Lalu, cari dimana tempat menyimpan file dari Global
Mapper sebelumnya dan Klik OK.
4. Tekan Add Data. Lalu, buka tempat dimana kita menyimpan file Shapefile
sebelumnya. Blok File Area,Line dan Point dan kilik Add.
5. Klik kanan pada layer area dan tekan Open Attribute Table. Lalu, hapus kolom yang
tidak diperlukan seperti LAYER,KML STYLE dan tessellate. (KML Folder adalah area
yang di pisahkan berdasarkan folder yang di buat di Google Earth Sebelumnya).
8. Klik menu File, lalu klik Page and Print Setup. Atur Name menjadi PDF, lalu klik
properties. Atur ukuran kertas menjadi A4 dan Klik OK. Atur orientasi menjadi
Landscape dan conteng Scale Map, klik OK.
9. Tekan Layout View. Buat garis bantu dengan cara menekan penggaris yang ada di atas
dan kiri layar ( ukuran menyesuaikan dengan kebutuhan). Lalu, tarik peta ke sudut garis
bantu yang sudah di buat. Atur skala peta sesuai dengan kebutuhan dan sesuai kan posisi
peta dengan menggunakan tool pan.
14. Klik Construction tools untuk membuat Point baru, lalu letakan pada lokasi Jembatan
dan Selokan. Lalu, edit symbology seperti langkah sebelumnya.
16. Kembali ke Layout View. Export peta dengan cara klik menu file, lalu klik Export
Map. Pilih tempat folder untuk menyimpan gambar dan pilih simpan sebagi JPEG,
lalu atur resolusi gambar sesuai dengan kebutuhan dan klik Simpan.