Anda di halaman 1dari 6

Makalah

BAB I

Pendahuluan

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan profesi?
2. Bagaimana syarat, prinsip, dan ciri-ciri profesi?
3. Bagaimana cara mendapatkan lisensi pada suatu profesi tertentu?
4. Apa yang dimaksud dengan pendidik?
5. Apa yang dimaksud dengan tenaga kependidikan?
6. Apa saja hubungan dan perbeedaan pendidik dengan tenaga kependidikan?

C. Tujuan
1. Mengetahui dan memahami definisi profesi
2. Memahami syarat, prinsip, dan ciri-ciri profesi
3. Mengetahui dan memahami cara mendapatkan suatu lisensi profesi tertentu
4. Mengetahui dan memahami definisi pendidik dan tenaga kependidikan
5. Memahami hubungan dan perbedaan antara pendidik dengan tenaga kependidikan
BAB II

Pembahasan

A. Hakikat Profesi
1. Pengertian Profesi
Profesi menurut KBBI adalah salah satu bidang pekerjaan yang dilandasi Pendidikan
keahlian (keterampilan, kejuruan, dsb) tertentu. Adapun secara etimologi, profesi
berasal dari bahasa inggris yaitu profession atau bahasa latin profecus yang artinya
mengakui, adanya pengakuan, menyatakan mampu, atau ahli dalam melakukan suatu
pekerjaan. Adapun secara Terminologi, profesi merupakan suatu pekerjaan yang
mempersyaratkan pendidikan tinggi bagi para pelakunya yang ditekankan pada kerja
mental, karena adanya persyaratan pengetahuan toritis sebagai instrument untuk
melakukan perbuatan praktis, bukan pekerjaan manual.

2. Profesi Menurut Para Ahli


a. Hughes, E.C (1963)
Profesi adalah segala hal yang lebih baik dari kliennya tentang apa yang diderita atau
yang terjadi pada kliennya.
b. Dedi Supriyadi (1998)
Profesi merupakan pekerjaan atau jabatan yang menuntut suatu keahlian. Tanggung
jawab serta kesetiaan terhadap profesi.
c. Peter Jarvis (1983)
Profesi merupakan suatu pekerjaan yang berdasarkan pada studi intelektual dan
Latihan yang khusus, tujuannya iyalah untuk menyediakan pelayanan keterampilan
terhadap yang lain dengan bayaran maupun upah tertentu.

3. Syarat-syarat Suatu Profesi


- Melibatkan kegiatan intelektual.
- Menggeluti suatu batang tubuh ilmu yang khusus.
- Memerlukan persiapan profesional yang alam dan bukan sekedar latihan.
- Memerlukan latihan dalam jabatan yang berkesinambungan.
- Menjanjikan karir hidup dan keanggotaan yang permanen.
- Mementingkan layanan di atas keuntungan pribadi.
- Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat.
- Menentukan baku standarnya sendiri, dalam hal ini adalah kode etik.
4. Ciri-ciri Profesi
Secara umum ada beberapa ciri atau sifat yang selalu melekat pada profesi, yaitu :
 Adanya pengetahuan khusus, yang biasanya keahlian dan keterampilan ini
dimiliki berkat pendidikan, pelatihan dan pengalaman yang bertahun-tahun.
 Adanya kaidah dan standar moral yang sangat tinggi. Hal ini biasanya setiap
pelaku profesi mendasarkan kegiatannya pada kode etik profesi.
 Mengabdi pada kepentingan masyarakat, artinya setiap pelaksana profesi harus
meletakkan kepentingan pribadi di bawah kepentingan masyarakat.
 Ada izin khusus untuk menjalankan suatu profesi. Setiap profesi akan selalu
berkaitan dengan kepentingan masyarakat, dimana nilai-nilai kemanusiaan
berupa keselamatan, keamanan, kelangsungan hidup dan sebagainya, maka
untuk menjalankan suatu profesi harus terlebih dahulu ada izin khusus.
 Kaum profesional biasanya menjadi anggota dari suatu profesi.
5. Prinsip Profesi
 Tanggung jawab
- Terhadap pelaksanaan pekerjaan itu dan terhadap hasilnya.
- Terhadap dampak dari profesi itu untuk kehidupan orang lain atau
masyarakat pada umumnya.
 Keadilan, Prinsip ini menuntut kita untuk memberikan kepada siapa saja apa
yang menjadi haknya.
 Otonomi, Prinsip ini menuntut agar setiap kaum profesional memiliki dan di beri
kebebasan dalam menjalankan profesinya.
6. Jenis-jenis Profesi
1. Guru
2. Suster
3. Dokter
4.

B. Pendidik dan Ketenaga Pendidikan


A. Pengertian Pendidik
B. Pengertian Tenaga Kependidikan
C. Hubungan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
D. Perbedaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
BAB III

Penutup

A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai