Anda di halaman 1dari 6

RPS

MATAKULIAH
PROGRAM STUDI S2 PENDIDIKAN SAINS

Mata Kuliah : Studi Lapangan
Dosen : Dr. Titin Sunarti, M.Si.
Dr. Hasan Subekti, S.Pd., M.Pd.

Capaian Pembelajaran Matakuliah/Kompetensi

1. Mampu mengaplikasikan bidang keahlian ekonomi mikro intermediate dan memanfaatkan IPTEK dalam
menyelesaikan masalah-masalah yang terkait dengan ekonomi mikro intermediate (perilaku konsumen dan
produsen, kondisi pasar, barang public, game theory dan kesejahteraan) baik secara teoritis serta mampu
beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.

2. Menguasai konsep teoritis tentang ekonomi mikro intermediate (perilaku konsumen dan produsen, kondisi
pasar, barang public, game theory dan kesejahteraan) secara mendalam serta mampu memformulasikan
penyelesaian masalah ekonomi mikro intermediate secara prosedural.

3. Mampu menganalisis pengambilan keputusan ekonomi mikro intermediate secara tepat berdasarkan analisis
informasi dan data dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri
dan kelompok.

4. Mata kuliah ini menjelaskan terkait perilaku konsumen dan produsen, kondisi pasar, barang public, game
theory dan kesejahteraan

5. Memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya sebagai ciptaan
Tuhan yang Maha Esa dalam menyelesaikan masalah ekonomi mikro intermediate .

6. Memiliki karakter Iman, cerdas, mandiri, jujur, peduli dan tangguh ( Idaman Jelita ) dalam menyelesaikan
masalah ekonomi mikro intermediate.

Deskripsi Matakuliah

Mata kuliah ini berisi tentang perilaku konsumen dan produsen, fungsi produksi, kondisi pasar, barang public,
game theory dan kesejahteraan. Pelaksanaan perkuliahan Metode pembelajaran yang digunakan adalah
Cooperative Learning (CL) dan Problem Base Learning (PBL) untuk menumbuhkan kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya sebagai ciptaan Tuhan yang Maha Esa,
berdasarkan Karakter cerdas, teliti, dan tangguh dalam membahas teori ekonomi mikro intermediate.

Referensi
1. Argus, D., & Samson, D. (2020). Strategic Leadership for Business Value Creation Principles and Case Studies.
In Springer . Springer Nature Singapore.
2. Golensky, M., & Hager, M. A. (2021). Strategic Leadership and Management in Nonprofit Organizations (Second
edi). Oxford University Press is a department of the University of Oxford.
3. Kriger, M., & Zhovtobryukh, Y. (2016). STRATEGIC LEADERSHIP FOR TURBULENT TIMES . Springer Nature New
York.
4. Manajemen kepemimpinan, irham fahmi, alfa beta, bandung, 2013.
5. Pearce & robinson , strategic management , formulation , implementation and control. Mc Graw Hill, 2000.
6. Michael J Stahl & David W Grigsby , Strategic manajemen for decision making ,PWS-Kent publishing Co. 1992.
7. Rheinald Kasali Ph.D. CHANGE , PT Gramedia Pustaka Utama , Jakarta, 20054. 8. Rivai, Veitzal (2003),
Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada. 9. Fredman, Mike dan Benjamin BT,
Terjemahan Hikmat Hikmat Kusumaningrat (2004), The Art and Discipline of Strategic Leadership, Pemikiran
strategis untuk Merealisasikan Visi Organisasi, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
8.

Pertemuan Ke 1
Kemampuan Akhir : Menjelaskan Pengertian dan langkah-langkah Internship
Indikator : Mampu menjelaskan Pengertian dan langkah-langkah Internship
Bahan Kajian : Kontrak Perkualiahan dan Welcome to Your Internship, yang mencakup
(1). The High Quality Internship: It’s All About the Learning; (2). Transformative
Learning: And (3) Developmental Stages of an Internship Model
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media : Castello., Richard etc, 2014, Guide to Internship Experience, School Building
Leader
Hodges.,Shannon, 2016, The Counseling Practicum and Internship Manual A
Resource for Graduate Counseling Students Second Edition
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Mendiskusi pengertian, karakteristik, dan contoh setiap hasil belajar berdasarkan
presentasi dosen
Strategi Penilaian : Penugasan
Bentuk Penilaian : Penilaian produk
Instrumen Penilaian : Penugasan
Kriteria Penilaian : Hasil penilaian dimasukkan sebagai nilai tugas dengan bobot 30% bersama
tugas yang lain

Pertemuan Ke 2
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu memahami cara menyusun rancangan kegiatan studi
lapangan
Indikator : Mendeskripsikan rancangan kegiatan studi lapangan
Bahan Kajian : The Adventure Begins , yang mencakup (1) The Role of the Intern; (2) Take
Responsibility for Learning; and (3) Is Treatment Effective? 4. Inoculation: What
Not to Learn on an Internship
Pendekatan/Metode/Model/ : Presentasi, diskusi, dan penugasan
Strategi Pembelajaran
Sumber Belajar Media : sesuai rancangan studi lapangan yang diusulkan
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : sesuai rancangan studi lapangan yang diusulkan
Strategi Penilaian : Penugasan
Bentuk Penilaian : Penilaian produk
Instrumen Penilaian : Produk
Kriteria Penilaian : Konten, similarity, on time

Pertemuan Ke 3
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu Mengidentifikasi stakeholder yang terlibat dalam studi
lapangan
Indikator : Mengidentifikasi stakeholder yang telibat
Bahan Kajian : Internship Classes and Peer Groups, yang mencakup (1) The Importance of
Empathy; (2) Structured Class or Group Activities; (3) A Record of Experiences,
Reactions, and Thoughts; (4) Reflection and Exploration; (5) Noting Questions,
Ideas, and Discoveries; (6) Exercises from the Text; and (7) Portfolios
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media : Referensi yang relevan dengan studi lapangan
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Mendiskusikan pengertian, karakteristik dan contoh Internship Classes and Peer
Groups dan presetasi dosen/tugas mahasiswa
Strategi Penilaian : Tes tulis
Bentuk Penilaian : Essay
Instrumen Penilaian : Terlampir
Kriteria Penilaian : Penilaian bersama dengan konsep yang lain merupakan komponen penyusunan
tes USS dengan bobot 20%

Pertemuan Ke 4
Kemampuan Akhir : Memahami konsep Supervision
Indikator : Menjelaskan pengertian, karakteristik, dan contoh Supervision
Bahan Kajian : Supervision , yang mencakup (1) What Is Supervision?2. Hopes and Fears of
Interns (3). Supervisor Preparation (4). Clarifying Expectations; (5). Supervision
as Teaching; and (6). Case Notes and Discussions.
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media : Buku 1, 2, dan 3 serta presentasi dosen
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Mendiskusikan pengertian, karakteristik dan contoh supervisi berdasarkan buku
1,2, 3 dan presetasi dosen/tugas mahasiswa
Strategi Penilaian : Tes tulis
Bentuk Penilaian : Essay
Instrumen Penilaian : Terlampir
Kriteria Penilaian : Penilaian bersama dengan konsep yang lain merupakan komponen penyusunan
tes USS dengan bobot 20%

Pertemuan Ke 5
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu Mengidentifikasi kebutuhan alat dan bahan studi lapangan
Indikator : Mendeskripsikan alat dan bahan studi lapangan
Bahan Kajian : Clinical Writing, Treatment Records, and Case Notes
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media : Buku 1, 2, dan 3 serta presentasi dosen
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Mendiskusikan pengertian, karakteristik dan contoh Clinical Writing, Treatment
Records, and Case Notes berdasarkan buku 1,2, 3 dan presetasi dosen/tugas
mahasiswa
Strategi Penilaian : Tes tulis
Bentuk Penilaian : Essay
Instrumen Penilaian : Menyusun kebutuhan alat dan bahan studi lapangan
Kriteria Penilaian : Penilaian bersama dengan konsep yang lain merupakan komponen penyusunan
tes USS dengan bobot 20%

Pertemuan Ke 6
Kemampuan Akhir : Memahami konsep Development Artefact and Learning Materials
Indikator : Menjelaskan pengertian, karakteristik, dan contoh Development Artefact and
Learning Materials
Bahan Kajian : Development Artefact and Learning Materials
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media : Buku 1, 2, dan 3 serta presentasi dosen
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Mendiskusikan pengertian, karakteristik dan contoh Development Artefact and
Learning Materials berdasarkan buku 1,2, 3 dan presetasi dosen/tugas
mahasiswa
Strategi Penilaian : Tes tulis
Bentuk Penilaian : Essay dan penugasan
Instrumen Penilaian : Meyusun kebutuhan alat dan bahan studi lapangan
Kriteria Penilaian : Tingkat kedalaman kajian dan kemampuan mendeskripsikan kebutuhan alat dan
bahan studi lapangan

Pertemuan Ke 7
Kemampuan Akhir : Terampil mengembangkan
Indikator :
1. Menjelaskankan pengertian
2. Mengidentifikasi
3. Mengembangkan instrumen

Bahan Kajian : Development Artefact and Learning Materials


Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media : Buku 1, 2, dan 3 serta presentasi dosen
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Mendiskusikan pengertian, karakteristik dan contoh berdasarkan buku 1,2, 3 dan
presetasi dosen/tugas mahasiswa
Strategi Penilaian : Penilaian pada mata kuliah ini meliputi partisipasi, tugas, UTS, dan UAS.
Bentuk Penilaian : Essay
Instrumen Penilaian :
Kriteria Penilaian : Penilaian bersama dengan konsep yang lain merupakan komponen penyusunan
tes USS dengan bobot 20%

Pertemuan Ke 8
Kemampuan Akhir : Terampil mengembangkan
Indikator :
1. Menjelaskan pengertian
2. Mengidentifikasi
3. iTerampil mengembangkan contoh

Bahan Kajian : Petemuan 8


Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar :
Strategi Penilaian :
Bentuk Penilaian :
Instrumen Penilaian :
Kriteria Penilaian :

Pertemuan Ke 9
Kemampuan Akhir :
Indikator :
1. Menjelaskan pengertian
2. Mengidentifikasi
3. iTerampil mengembangkan contoh

Bahan Kajian : Pertemuan 9


Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar :
Strategi Penilaian :
Bentuk Penilaian :
Instrumen Penilaian :
Kriteria Penilaian :

Pertemuan Ke 10
Kemampuan Akhir : Terampil mengembangkan
Indikator :
1. Menjelaskan pengertian
2. Mengidentifikasi
3. Terampil mengembangkan contoh

Bahan Kajian : Pertemuan ke 10


Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Mendiskusikan pengertian, karakteristik dan contoh erdasarkan buku 1,2, 3 dan
presetasi dosen/tugas mahasiswa
Strategi Penilaian : Tes tulis
Bentuk Penilaian : Essay
Instrumen Penilaian : Terlampir
Kriteria Penilaian : Penilaian bersama dengan konsep yang lain merupakan komponen penyusunan
tes USS dengan bobot 20%

Pertemuan Ke 11
Kemampuan Akhir : Terampil mengembangkan
Indikator :
Bahan Kajian : PERTEMUAN 11
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar :
Strategi Penilaian :
Bentuk Penilaian :
Instrumen Penilaian :
Kriteria Penilaian :

Pertemuan Ke 12
Kemampuan Akhir :
Indikator :
Bahan Kajian : pERTEMUAN 12
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar :
Strategi Penilaian :
Bentuk Penilaian :
Instrumen Penilaian :
Kriteria Penilaian :

Pertemuan Ke 13
Kemampuan Akhir :
Indikator :
Bahan Kajian : pERTEMUAN 13
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar :
Strategi Penilaian :
Bentuk Penilaian :
Instrumen Penilaian :
Kriteria Penilaian :

Pertemuan Ke 14
Kemampuan Akhir :
Indikator :
Bahan Kajian : pERTEMUAN 14
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar :
Strategi Penilaian :
Bentuk Penilaian :
Instrumen Penilaian :
Kriteria Penilaian :

Pertemuan Ke 15
Kemampuan Akhir :
Indikator :
Bahan Kajian : pertemuan 15
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar :
Strategi Penilaian :
Bentuk Penilaian :
Instrumen Penilaian :
Kriteria Penilaian :

Pertemuan Ke 16
Kemampuan Akhir : UJIAN AKHIR SEMESTER
Indikator : Refleksi dan Penguatan Perkuliahan Studi Lapangan
Bahan Kajian : Refleksi dan Penguatan Perkuliahan Studi Lapangan
Pendekatan/Metode/Model/ : Secara umum, perkuliahan "Studi Lapangan" dilakukan dengan diskusi baik
Strategi Pembelajaran secara synchronous maupun asynchronous. Metode pembelajaran pemecahan
kasus (case method) dan/atau pembelajaran kelompok berbasis projek (team-
based project) melalui berbagai kegiatan antara lain: praktek mengajar,
memberikan pelatihan pendampingan workshop, magang di lembaga tertentu
(pendidikan/non pendidikan), atau mengikuti kegiatan di luar negeri, misalnya
site in, short course, credit earning atau sebagai presenter seminar internasional
di luar negeri.
Sumber Belajar Media :
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Memahami fungsi dan tujuan studi lapangan
Strategi Penilaian : Produk akhir ide gagasan studi lapangan
Bentuk Penilaian : Penugasan dan produk
Instrumen Penilaian : Produk
Kriteria Penilaian : Sesuai kriteria pertemuan

Anda mungkin juga menyukai