RANCANGAN KONSEPTUAL

SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN KONSTRUKSI

PERANCANGAN KONSTRUKSI

PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR

FAKULTAS KEHUTANAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA

Lokasi Pekerjaan : Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura

Nomor Kontrak :
Waktu Pelaksanaan : 90 hari kalender

Disusun Oleh :
 DAFTAR ISI HAL
LEMBAR PENGESAHAN 2
DAFTAR ISI 3
1 RANCANGAN KONSEPTUAL SISTEM MANAJEMEN 4
KESELAMATAN KONSTRUKSI PERANCANGAN KONSTRUKSI
1.1. Data Umum 4
1.1.1. Pernyataan Pertanggungjawaban Konsultansi
Konstruksi Perancangan
1.2. Metode Pelaksanaan 6
1.3. Identifikasi bahaya, pengendalian resiko dan penetapan 10
tingkat risiko pekerjaan
1.4. Peraturan Perundang-undangan dan Standar 12
1.5. Rancangan panduan keselamatan pengoperasin dan 13
pemeliharaan konstruksi bangunan
1.6. Pernyataan penetapan tingkat risiko keselamatan konstruksi 14

2 DUKUNGAN KESELAMATAN KONSTRUKSI

2.1. Biaya Keselamatan Konstruksi 15
2.2. Kebutuhan Personil K3 Konstruksi 15

3
 1 RANCANGAN KONSEPTUAL SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN
KONSTRUKSI PERANCANGAN KONSTRUKSI

1.1. Data Umum

Nama proyek : Pembangunan Gedung Kantor Fakultas Kehutanan Universitas

Nama paket pekerjaan
Lokasi pekerjaan
Nomor kontrak
Waktu pelaksanaan
Nama konsultan perancangan
Lingkup tanggung jawab : 1. melakukan pengumpulan data primer dan sekunder untuk
Konsultan perancangan
Tanjungpura
: Pembangunan Gedung Kantor Fakultas Kehutanan Universitas
Tanjungpura
: Universitas Tanjungpura, Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi,
Pontianak 78124
:
: 90 hari kalender
: CV. DW KREASI KONSULTAN
perencanaan pembangunan Gedung Kantor Fakultas Kehutanan
Universitas Tanjungpura

2. menyusun gambar kerja, rencana anggaran biaya, dan

spesifikasi teknis pekerjaan

3. memberi bantunan kepada pokja pengadaan konstruksi dan

jasa konsultansi UKPBJ Universitas Tanjungpura dalam
memberikan penjelasan pekerjaan saat proses pelelangan

4
1.2. METODE PELAKSANAAN
Tabel 1. Metode Pelaksanaan
No. Lingkup Pekerjaan
I Pekerjaan Pendahuluan
1 Pembersihan Lapangan dan Perataan
2 Pemasangan Papan Nama Proyek
3 Pengukuran dan Pemasangan
Bouwplank
II Pekerjaan Pondasi
1 Galian Tanah Pondasi
2 Pemancangan Tiang Pancang
3 Pemotongan Kepala Tiang
4 Urugan Pasir
5 Lantai kerja
Metode Pekerjaan Bahaya Utama
Lokasi dibersihkan menggunakan - Pekerja terluka oleh sabetan
alat tebas, dan alat tebang untuk - Pekerja tertimpa dahan pohon yang
pohon-pohon yang cukup besar besar
- Terkena gigitan binatang berbisa
Papan nama proyek dibuat dari - Tangan terkena palu/gergaji
banner dan dipasang pada
bingkai kayu yang dipaku pada - Pekerja tertimpa rangka papan proyek
batang kayu lalu dipancang
kedalam tanah
Kayu cerucuk dipancang pada - Tangan terkena palu/gergaji
jarak 1m dari keliling bangunan,
dan elevasi lantai ditentukan dari
pemasangan papan bouwplank
yang dipakukan pada tiang-tiang
cerucuk yang dipancang kedalam
tanah
Tanah digali secara manual - Kaki terkena mata cangkul
menggunakan cangkul atau
Penggali sedalam 100 cm
Minipile dipancang menggunakan - Kaki/tangan terkena penumbuk yang
alat hammer meleset
Minipile yang sudah dipancang - Tangan/kaki terkena palu
dibobok dengan palu besar - Terkena beton minipile yang dibobok
sepanjang kurang lebih 60cm
Pasir dibawa menggunakan - Tangan cedera saat mendorong arco
gerobak dorong kemudian yang berisi muatan
ditumpahkan kedalam lubang - Terjatuh diakibatkan ban arco yang tiba-
galian tiba pecah
Semen, pasir dan batu diaduk - Adukan semen dapat membuat kulit
dengan komposisi adukan yang menjadi luka / pecah-pecah
sesuai dengan adukan lantai kerja
dan dihampar diatas pasir pada
lubang galian
6
 6 Bekisting Papan mal dipaku ke balok kayu - Tangan terkena palu/gergaji
sesuai dengan ukuran yang
tertera

7 Pembesian - Tangan tertusuk kawat

Besi dipotong sesuai ukuran, - Tangan tergores ujung besi
kemudian dirakit dengan besi
utama menggunakan kawat beton

8 Pengecoran Pengecoran dilakukan - Adukan semen dapat membuat kulit

menggunakan Ready Mix sesuai
dengan mutu beton yang
direncanakan, penghamparan
beton menggunakan pompa ready
mix
yang sensitif menjadi pecah-pecah atau
luka
- Tertimpa alat pipa pompa ready mix

III Pekerjaan Struktur

1 Bekisting Papan mal dipaku ke balok kayu - Tangan terkena palu/gergaji

sesuai dengan ukuran yang
tertera

2 Pembesian - Tangan tertusuk kawat

Besi dipotong sesuai ukuran, - Tangan tergores ujung besi
kemudian dirakit dengan besi
utama menggunakan kawat beton

3 Pengecoran Pengecoran dilakukan - Adukan semen dapat membuat kulit

menggunakan Ready Mix sesuai
dengan mutu beton yang
direncanakan, penghamparan
beton menggunakan pompa ready
mix
yang sensitif menjadi pecah-pecah atau
luka
- Tertimpa alat pipa pompa ready mix

IV Pekerjaan Atap

1 Pemasangan rangka atap baja Kuda-kuda atap baja ringan - Tangan/kaki terkena palu
ringan dirakit dahulu sesuai gambar - Pekerja terinjak paku
kemudian dipasang di atas ring - Jatuh dari ketinggian
balok

2 Pemasangan penutup atap Setelah reng atap terpasang - Tangan/kaki terkena palu
genteng metal kemudian atap metal disusun - Pekerja terinjak paku
diatas dan dibaut - Jatuh dari ketinggian

3 Pemasangan Listplank Superplank - Tangan/kaki terkena palu

Setelah atap terpasang kemudian - Pekerja terinjak paku
dilakukan pemasangan listplank - Jatuh dari ketinggian
di kaki atap

7
V Pekerjaan Lantai dan Dinding

1 Pemasangan Dinding Batako Penyusunan dinding batako - Pekerja tertimpa batako

menggunakan perekat campuran - Adukan semen dapat membuat kulit
mortar yang sensitif menjadi pecah-pecah atau
luka

2 Plesteran Dinding - Adukan semen dapat membuat kulit

Perapian permukaan batako yang sensitif menjadi pecah-pecah atau
dengan menggunakan campuran luka
mortar dikedua sisinya

3 Pengecatan Dinding Eksterior Pengecatan permukaan dinding - Cat terkena mata

dan Interior yang sudah diplester
menggunakan cat sesuai dengan
dinding dalam/luar
VI Pekerjaan Plafond

1 Pekerjaan rangka langit-langit Rangka langit-langit - Tangan/kaki terkena alat kerja

dan penutup plafond menggunakan metal furring - Pekerja terinjak paku/sekrup
- Pekerja tertimpa rangka metal furring
yang jatuh
- Jatuh dari ketinggian

2 Pemasangan Penutup Plafond Pasang penutup plafond pada - Tangan/kaki terkena alat kerja
rangka langit langit menggunakan - Pekerja terinjak paku / sekrup
GRC dan Gypsum Board - Pekerja tertimpa GRC / Gypsum
- Jatuh dari ketinggian

VII Pekerjaan Pintu, Jendela danVentilasi

1 Pekerjaan Pintu Pembuatan kusen dan panel pintu - Pekerja tertimpa kayu
menggunakan kayu kelas I. - Tangan/kaki terkena palu
Kusen dipasang bersamaan pada - Pekerja terinjak paku
saat penyusunan batako

2 Pekerjaan Jendela Pembuatan kusen dan frame - Pekerja tertimpa alumunium

jendela menggunakan - Pekerja terluka karena alat kerja
alumunium. Kusen dipasang
bersamaan pada saat penyusunan
batako

3 Pekerjaan Ventilasi Pembuatan kusen ventilasi - Pekerja tertimpa alumunium

menggunakan alumunium. Kusen - Pekerja terluka karena alat kerja
dipasang bersamaan pada saat
penyusunan batako

8
VIII Pekerjaan Pengunci dan Penggantung
1 Pemasangan engsel pintu, kunci, slot
dan door holder
2 Acian Semen
IX Pekerjaan Pengecatan
1 Pengecatan dengan Cat Tembok dan
Cat Kilat
X Pekerjaan Elektrikal
1 Pemasangan Instalasi Listrik
XI Pekerjaan Sanitasi dan Plumbing
1 Pemasangan Instalasi Pipa
XII Pekerjaan Lain-Lain
1 Pekerjaan tangga beton
2 Pekerjaan railling tangga
3 Pekerjaan stelling beton dudukan tangki
Pemasangan engsel masing- - Pekerja terluka karena alat kerja
masing 4 buah pada setiap daun - Pekerja tertimpa daun pintu
pintu, 1 buah kunci pintu dan
door holder pada pintu utama
Lantai pada ruangan tempat - Adonan pasta semen dapat membuat
penyimapanan alat-alat kulit yang sensitif menjadi pecah-pecah
menggunakan finishing acian atau luka
semen yang terbuat dari pasta
semen
Pengecatan permukaan dinding - Pekerja jatur dari ketinggian
yang sudah diplester - Pekerja tersiram / tertumpah cat
menggunakan cat sesuai dengan
dinding dalam/luar dan
pengecatan permukaan kayu
dengan cat minyak
Penarikan kabel dari sumber - Pekerja kesetrum listrik
listrik menuju titik lampu, stop - Pekerja jatuh dari ketinggian
kontak, sakelar - Pekerja terluka karena alat
Menghubungkan sumber air dari - Pekerja jatuh dari ketinggian
meteran menuju titik air bersih. - Pekerja terluka karena alat pemotong
Untuk pipa pembuangan
dihubungkan dari masing-masing
menuju pembuangan akhir
Pengecoran tangga beton - Adukan semen dapat membuat kulit
menggunakan ready mix, yang sensitif menjadi pecah-pecah atau
pemasangan railling tangga luka
menggunakan besi pipa stainless - Pekerja terluka karena alat pemotong
ukuran 2,5 inch
9
1.3. Identifikasi Bahaya, Pengendalian Resiko dan Penetapan Tingkat Resiko
Pekerjaan

No. Uraian kegiatan Identifikasi bahaya Dampak/ Resiko Pengendalian Resiko

1 Pembersihan - Pakai sarung tangan
Lokasi - Pekerja terluka oleh sabetan - Tangan/kaki terluka - Pakai sepatu safety dan pakaian
- Pekerja tertimpa dahan - Kulit bengkak pelindung lengan panjang
pohon yang besar hingga keracunan
- Terkena gigitan binatang
berbisa
2 Pemasangan Papan - Terkena palu/gergaji - Pakai sarung tangan
Nama Proyek - Tangan/kaki terluka - Pakai sepatu safety
- Pekerja tertimpa rangka
papan proyek

3 Pengukuran dan - Terkena palu/gergaji - Tangan/kaki terluka - Pakai sarung tangan

Bouwplank - Pakai sepatu safety

4 Galian tanah - Tanah longsor - Pekerja tertimbun - Metode kerja yang tepat
-Terkena mata cangkul - Jika perlu pasang turap agar tidak
- Kaki pekerja terluka longsor
- Pasang rambu
5 Pemancangan minipile - Alat penumbuk meleset - Tangan/ kaki/ - Pakai sarung tangan
Minipile kepala terluka - Pakai sepatu safety
- Pakai helm safety
6 Pembobokan kepala - Tangan/kaki terkena palu - Tangan/ kaki/ - Pakai sarung tangan
Tiang minipile kepala terluka - Pakai sepatu safety
- Terkena beton minipile yang - Pakai helm safety
dibobok

7 Urugan pasir - Ban arco pecah - Memeriksa kondisi alat sebelum

8 Bekisting - Bekisting pecah
- Terkena palu/gergaji
9 Pembesian
- Potongan besi tajam
10 Pengecoran - Arco rusak
- Molen rusak
11 Pek. Penutup Atap - Tangan/kaki terkena palu
- Pekerja terinjak paku
- Jatuh dari ketinggian
- Pekerjaan terlambat digunakan
- Pekerja cidera - Metode kerja yang baik
- Memakai sarung tangan
- Tangan pekerja - Memakai sarung tangan
terluka
- Pekerjaan menjadi
terhambat - Pemeriksaan alat secara rutin
- Pakai sarung tangan
- Tangan/ kaki/ - Pakai sepatu safety
kepala pekerja terluka - Pakai helm safety
- Pekerja Cidera - Pakai Safety Belt

12 Pek. Dinding - Tumpukan batako terlalu - Pekerja tertimpa - Menumpuk batako tidak pada satu titik
tinggi material yang roboh lokasi tetapi harus menyebar

- Penyimpanan material yang - Arus kendaraan - Memasang rambu

menghalangi arus kendaraan macet - Mengatur tepat penyimpan material
secara tepat

10
1.5. Rancangan Panduan Keselamatan Pengoperasian dan Pemeliharaan
Konstruksi Bangunan
1.5.1 Pemeliharaan Pekerjaan Penutup Atap
Deskripsi : Konstruksi bangunan menggunakan beton bertulang, dan konstruksi atap menggunakan rangka
baja ringan dan penutup seng metal
Masalah :
Kadang berjalannya waktu penutup atap seng metal mengalami kebocoran baik itu karena
sambungan baut atau seng metal yang penyok akibat aktivitas pemasangan atap
Solusi : Dilakukan pembautan kembali seng metal yang kendor dan penggantian lembaran seng metal
yang sobek
1.5.2 Pemeliharaan Pekerjaan Keramik
Deskripsi : Pemasangan keramik menggunakan perekat campuran mortar dan sambungan keramik diisi
dengan bahan nat keramik
Masalah : Akibat adanya aktivitas didalam workshop akibat mobilisasi alat, bahan, dan orang akan ada
keramik yang sambungan pengisi mortarnya tidak penuh maka keramik bisa retak dan nat
keramik terkikis atau lepas
Solusi : Membongkar dan mengganti keramik yang pecah dan diisi dengan sambungan mortar yang baru
serta nat keramik diisi kembali
1.5.3 Pemeliharaan Pekerjaan Pintu Jendela dan Ventilasi
Deskripsi : Kusen dan panel pintu menggunakan kayu kelas I sedangkan kusen frame untuk jendela dan
ventilasi menggunakan alumunium
Masalah : Terjadinya penurunan daun pintu atau jendela sehingga menyebabkan pintu atau jendela macet
saat akan dibuka atau tutup
Solusi : Perlunya diperbaiki sambungan engsel antara pintu atau jendela dengan kusen dan dikencangkan
kembali sambungan engsel
1.5.4 Pemeliharaan Pekerjaan Plafond
Deskripsi :
Rangka langit-langit plafond menggunakan rangka kayu klas II dan penutup GRC
Masalah : Sambungan rangka kayu yang kurang kuat bisa menyebabkan plafond melengkung sehingga
sambungan lembaran GRC lepas, serta atap yang bocor bisa merusak rangka maupun penutup
GCR
Solusi : Rangka yang melengkung perlu diperkuat dengan rangka tambahan, sambungan GRC perlu
didempul ulang dan dicat kembali, serta rangka dan GRC yang rusak akibat bocor perlu diganti
dan dicat ulang
1.5.5 Pemeliharaan Instalasi Listrik
Deskripsi : Sistem listrik bangunan menggunakan sistem 3 pash karena total daya listrik bangunan kurang-
lebih 41500 VA serta adanya penggunaan kabel besar untuk kebutuhan alat

Masalah : Sambungan kabel yang tidak baik dapat menyebabkan kebocoran arus hingga konslet serta
grounding panel tidak sesuai standar
Solusi : Grounding Panel 3 pash harus dibawah 1 ohm sesuai dengan standar untuk menghindari
kerusakan alat akibat hal-hal yang tak diinginkan
1.5.6 Pemeliharaan Instalasi Pemipaan
Deskripsi : Pekerjaan plumbing menggunakan Pipa PVC Tipe AW baik itu pipa air bersih
maupun pembuangan
Masalah : Sambungan pipa yang tidak baik akan menyebabkan kebocoran
Solusi : Perlu dibongkar sambungan pipa yang tidak baik dan disambung kembali dengan lem, untuk
pipa yang pecah harus diganti

13
2 Dukungan Keselamatan Konstruksi
2.1. Biaya Keselamatan Konstruksi

Harga Satuan
No Uraian Satuan Kode Analisa Kuantitas Jumlah Harga (Rp.)
(Rp.)
1 Penyiapan RK3K Lsm - 1,00 250.000,00 250.000,00
2 Sosialiasai & Promosi K3 (Pemasangan Lsm - 1,00 300.000,00 300.000,00
Bendera K3, Bendera Republik Indonesia,
Bendera Perusahaan, Signboard & Pelatihan
Selama Proyek)

3 Alat Pelindung Kerja Lsm - 1,00 3.850.000,00 3.850.000,00

4 Alat Pelindung Diri Lsm - 1,00 5.140.000,00 5.140.000,00
5 Asuransi dan Perijinan Lsm - 1,00 2.000.000,00 2.000.000,00
6 Personil K3 Lsm - 1,00 1.000.000,00 1.000.000,00
7 Fasilitas Sarana Kesehatan Lsm - 1,00 1.500.000,00 1.500.000,00
8 Rambu-rambu Terkait Pengendalian Resiko Lsm - 1,00 1.000.000,00 1.000.000,00
K3

Total 15.040.000,00

2.2. Kebutuhan Personil K3 Konstruksi

2.2.1 Jumlah tenaga kerja konstruksi

No. Jabatan Jumlah Personil

1 Ahli Muda K3 Konstruksi 1 orang
2 Pelaksana Bangunan Gedung / Pekerjaan 1 orang
Gedung
Total 2 orang

2.2.2 Alat yang digunakan

No. Alat Jumlah

1 Diesel Hammer 2 unit
2 Concrete Mixer 2 unit
3 Concrete Vibrator 2 unit
4 Lift Material 1 unit
5 Mobil Pickup 1 unit
4 Scafolding 100 set

15