Anda di halaman 1dari 2

DISTRIBUSI SAMPEL SELISIH RATA-RATA

Ditribusi Sampling merupakan kumpulan nilai-nilai statistika yang sejenis lalu disusun dalam
suatu daftar sehingga terdapat hubungan antara nilai statistika dan frekuensi statistika (Sudjana,
2021).

Distribusi Sampling Selisih rata-rata adalah kumpulan bilangan-bilangan yang merupakan selisih
rata-rata dari dua sampel yang berbeda berdasarkan pada dua sampel tertentu dari ukuran
parameter dua populasinya.

Untuk ukuran sampel n1 dan n2 yang cukup besar ( n 1 , n2 >30 ) , maka distribusi sampling selisih
rata-rata sangat mendekati distirbusi normal, untuk mengubahnya ke dalam bentuk normal
standar maka diperlukan rumus:

( x1 −x2 ) −μx − x
Z= 1 2

σ x −x
1 2

Dimana:

Rata-rata (Means)

μ x − x =μ1−μ2
1 2

Simpangan baku (Standar Deviasi)

σ x −x =
1 2

σ 21 σ 22
+
n 1 n2

Jika σ 21 dan σ 22 tidak diketahui, maka dapat menggunakan standar deviasi dari sampel.

DISTRIBUSI SAMPLE SELISIH PROPOSI

Distribusi Sampling Selisih Proporsi adalah kumpulan bilangan-bilangan yang merupakan selisih
proporsi dua sample yang berbeda berdasarkan pada dua sampel tertentu dari ukuran parameter
dua populasinya, Adapun rumus distribusi sampling selisih proporsi dinyatakan dalam:
Rata-rata proporsi

μx 1 x2 =π 1−π 2

n1 n2

Simpangan baku proporsi

σx 1 x
− 2
n1 n2
=
√ π 1 ( 1−π 1 ) π 2 ( 1−π 2 )
n1
+
n2

Distribusi sampling selisih proporsi ini pun akan mendekati distribusi normal bila ukuran-ukuran
sampel cukup besar ( n 1 , n2 >30 ) , maka untuk merubahnya menjadi normal standar diperlukan
rumus:

Z=
( x1 x 2
− −μ x x
n1 n2 −
n n
) 1

1
2

σx 1 x2

n1 n2

Jika π 1 dan π 2 tidak diketahui dan dianggap sama maka nilai:

x1 + x2
π 1=π 2= p=
n1 +n2

Sehingga standar baku proporsinya menjadi:

σx 1

x2
n1 n2 √
= p∗( 1−p )∗
( n1 + n1 )
1 2

Anda mungkin juga menyukai