Petunjuk Teknis Transaksi MPHL-BJS SAKTI

Petunjuk teknis ini ditujukan untuk memandu operator aplikasi SAKTI dalam penatausahaan
(pengesahan dan pelaporan) transaksi Hibah Langsung Barang Jasa Surat Berharga pada
Satker Non BLU. Untuk Satker BLU, transaksi Hibah Langsung Barang hanya dicatat pada
Modul Aset Tetap dengan menggunakan menu Hibah Masuk (tanpa mekanisme
pengesahan MPHLBJS).

Langkah-langkah untuk pengajuan dan pencatatan Hibah Barang,Jasa, dan Surat Berharga
dengan dokumen MPHL-BJS adalah sebagai berikut :
I. Pencatatan Supplier Tipe 8-Hibah
II. Pencatatan BAST Hibah
III. Mencatat Pendetilan Hibah Masuk Bentuk Barang
IV. Membuat SPP (MPHL-BJS)
V. Kirim MPHL-BJS ke KPPN
VI. Mencatat Nomor Persetujuan MPHL-BJS

Detail dari langkah-langkah diatas adalah sebagai berikut :

I. PencatatanSupplier Tipe 8-Hibah (Modul Komitmen)
Pencatatan supplier tipe 8 ini bertujuan merekam informasi pihak-pihak pemberi HIBAH
baik berupa jasa atau barang di aplikasi SAKTI.
Langkah-langkah membuat supplier tipe 8-Hibah:

1. Login sebagai operator Komitmen >> RUH >> klik

2. Pilih jenis supplierLainnya Badan Usaha, isi nama supplier, dan isi nomor NPWP

kemudian klik ,setelah muncul data berhasil disimpan, klik

3. Klik supplier yang ada di grid, pilih tab Supplier Addres kemudian klik
 4. Rekam form alamat supplier pastikan memilih tipe supplier 8-Hibah kemudian klik

5. Pencatatan supplier hibah cukup sampai dengan simpan supplier address. Dan tidak
perlu di register ke SPAN untuk dimintakan Nomor Register Suplier (NRS)nya

II. Pencatatan BAST Hibah (Modul Komitmen)

Pencatatan BAST Hibah adalah proses perekaman serah terima HIBAH dari pemberi
hibah dalam bentuk barang atau jasa di aplikasi SAKTI. Pencatatan BAST HIBAH
berdasarkan dokumen sumber BAST yang telah dibuat oleh satker bersangkutan.
Langkah-langkah melakukan pencatatan BAST Hibah:
1. Login sebagai operator Komitmen >> RUH >> Pencatatan BAST Hibah>> Klik

2. Lengkapi isian Info Dokumen Hibah, pilih kategori Barang, Jasa, atau Surat Berharga
(Untuk surat berharga menunggu ketentuan lebih lanjut)
3. a. Jika Hibah berupa barang:
1) Pilih barang
2) Pilih sumber dana dalam negeri atau luar negeri, isikan Nilai kemudian pilih
rincian barang, akan muncul form Rincian Barang klik

3) Akan muncul form seperti dibawah, pilih kode barang, jumlah, dan harga satuan
kemudian klik kemudian klik

4) Tampilan akan kembali ke form BAST, klik ,proses ini akan

membentuk jurnal
 b. Jika Hibah berupa jasa
Pilih Jasa , Kode Akun, Sumber Dana, isikan Nilai kemudian klik
proses ini akan membentuk Jurnal

III. Mencatat Pendetilan Hibah Masuk Bentuk Barang (Modul Aset Tetap/ Modul
Persediaan)
Pendetailan adalah proses meregister barang atau persediaan untuk mendapatkan
nomor urut pendaftaran (NUP) di modul aset atau pendetailan jenis persediaan jika
yang diterima adalah persediaan.
1. Jika Hibah Barang berupa Persediaan, dicatat dimenu Persediaan>>Transaksi
Masuk>>Hibah Masuk, Lakukan proses pendetilan seperti biasa
 2. Jika Hibah Barang berupa Aset Tetap/Aset Lainnya, dicatat dimenu Aset Tetap>>
RUH >> Transaksi BMN >> Perolehan >> Hibah Masuk, Lakukan proses pendetilan
seperti biasa

IV. Membuat SPP/ MPHL-BJS (Modul Pembayaran)

Memo Pengesahan Hibah Langsung Barang dan Jasa Satker (MPHL BJS) adalah
dokumen untuk melakukan pengesahan atas penerimaan HIBAH berubah barang dan
Jasa. Pastikan sebelum membuat MPHL BJS, satker sudah melakukan proses register
HIBAH ke Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko (DJPPR) melalui Kanwil Ditjen
Perbendahaan.
Langkah-langkah membuat MPHL-BJS:
1. Login sebagai operator pembayaran
2. Pilih Pembayaran >> RUH SPP>>Pilih jenis SPP 513>> klik
3. Muncul pilihan BAST Tahun Berjalan dan BAST TAYL, pilih sesuai tahun BAST

4. Muncul form BAST , pilih BAST yang akan dilakukan pengesahan lalu klik

5. Muncul form mencatat SPP Pengesahan MPHL-BJS isikan lalu klik

proses ini akan menyimpan SPP dengan status (stage) “Baru”. Isikan form MPHL
BJS :
- Nomor Register HIBAH
- Dasar Pembayaran
- Informasi DIPA
- Informasi SPP/MPHL BJS
- Informasi Supplier otomatis terisi
- Informasi SP3HL BJS Surat Pengantar satker
- Informasi BAST otomatis terisi
6. Masuk ke menu Pembayaran>>Cetak>>Mencetak SPM>>pilih SPP (MPHL-BJS)
yang kita buat tadi kemudian Cetak, Proses ini akan menaikkan SPP ke status
(stage) “Cetak SPM”.

Form cetak MPHL-BJS sebagai berikut:

Setelah SPM dicetak, lakukan upload dokumen pendukung pada menu
Pembayaran>>Catat/Upload>>Upload Dokumen Pendukung (Format .PDF max 5
Mb), Pilih SPP, Pilih Direktori File, Pilih Jenis Dokumen pendukung, dan Klik upload.
Lakukan Upload Dokumen Pendukung lainnya sesuai ketentuan yang berlaku.

Dokumen Pendukung pengajuan Pengesahan MPHL-BJS antara lain:

- SPNRH (Surat Penetapan Nomor Register Hibah)
- SPTMHL (Surat Pernyataan Telah Menerima Hibah Langsung)
- BAST Hibah
Jika Berhasil Status menjadi Uploaded .
Untuk melakukan Monitoring Dokumen Pendukung dapt dilihat di menu
Pembayaran>>Monitoring>>Monitoring Dokumen Pendukung, pilih SPP dan akan
muncul Dokumen yang telah diupload
V. Kirim MPHL-BJS ke KPPN (Modul Pembayaran)
Proses pengiriman ADK transaksi MPHL BJS melalui aplikasi SAKTI dilakukan secara
online dari data SAKTI ke SPAN di KPPN. Proses pengiriman data MPHL BJS
dilakukan untuk data yang telah disetujui.
Langkah-langkah mengirim MPHL-BJS ke KPPN:
1. Login sebagai KPA
2. Pilih menu Pembayaran>>Validasi>>Validasi SPM, pilih SPM (MPHL-BJS) yang

akan divalidasi kemudian klik , proses ini akan menaikkan status SPM
(MPHL-BJS) menjadi Setuju SPM

3. Pilih menu Pembayaran>>ADK>>Kirim MPHLBJS ke KPPN, beri tanda centang dan

klik proses ini akan menaikkan status SPP menjadi ADK SPM
VI. Mencatat Nomor Persetujuan MPHL-BJS

Pencatatan nomor persetujuan MPHL-BJS dapat dilakukan setelah mendapat

persetujuan KPPN dan Status Persetujuan Sudah Disetujui. Langkah-langkah mencatat
Persetujuan MPHL-BJS:

1. Login sebagai operator Pembayaran menu Pembayaran >> Catat/Upload >>

Mencatat Nomor Persetujuan
2. Jika status persetujuan adalah Sudah Disetujui , Pilih MPHL-BJS yang ingin dicatat
kemudian klik , proses ini akan menaikkan status SPP menjadi
Upload SP2D dan terbentuk jurnal
3. Jika status persetujuan adalah Tidak Disetujui (ditolak oleh SPAN), pilih dan hapus,
proses ini akan menghapus SPP, lakukan pembuatan SPP ulang.