Anda di halaman 1dari 2

ARTIKEL KESEHATAN

Hindari Makan Malam Sebelum Tidur


Sebenarnya, tidak salah untuk mengkonsumsi makanan pada malam hari. Alasan
sebenarnya adalah agar tidak makan dalam jangka waktu 4 jam sebelum tidur. Dengan
kata lain, sebaiknya tidur dengan lambung yang sudah kosong. Karena diperlukan
waktu sekitar 4 jam untuk mencerna makanan, maka berikan jeda waktu 4 jam dari
sejak Anda makan sampai waktu tidur. Mengapa demikian?
Jawabannya adalah karena saat tidur, tubuh mengeluarkan hormon pertumbuhan 30
menit setelah Anda tidur. Hormon ini juga dihasilkan pada saat Anda berolahraga. Ini
adalah hormon yang berperan pada pertumbuhan dan bertugas untuk memecah lemak.
Itulah sebabnya anak-anak sering dianjurkan agar tidur cukup karena semakin banyak
tidur, hormon pertumbuhan yang dihasilkan akan meningkat dan sangat berguna bagi
pertumbuhan dan perkembangan anak.
Syarat agar hormon pertumbuhan dapat keluar dengan sempurna adalah lambung
harus kosong. Jika hormon pertumbuhan keluar pada saat tidur, maka proses
penguraian lemak akan semakin meningkat dan tubuh berada dalam keadaan siap
membakar lemak. Hasilnya tubuh akan mudah menjadi langsing. Proses ini disebut
sebagai katabolisme.
Hormon pertumbuhan akan semakin banyak dihasilkan jika suhu tubuh dalam keadaan
hangat. Cara yang dapat dilakukan agar mencapai kondisi tersebut adalah dengan
melakukan latihan otot selama 5 menit lalu berendam atau mandi dengan air hangat
bersuhu 41 derajat sebelum tidur.

Kebiasaan Makan Sebelum Tidur

Akan terjadi hal sebaliknya jika Anda tidur dengan lambung terisi makanan. Jika Anda
tidur dalam kondisi ini, maka hormon pertumbuhan tidak keluar sehingga tidak ada
proses pemecahan lemak. Sebaliknya, makanan yang ada akan tertimbun menjadi
lemak. Hasilnya, akan membuat tubuh menjadi gemuk. Proses ini disebut
sebagai anabolisme.

Katabolisme dan Anabolisme

Secara singkat, proses katabolisme dan anabolisme dapat digambarkan seperti berikut:
Tidur dengan lambung kosong » Hormon pertumbuhan dikeluarkan »
Katabolisme » Pemecahan Lemak » Langsing
Tidur dengan lambung terisi makanan » Hormon pertumbuhan tidak keluar »
Anabolisme » Lemak bertambah » Gemuk
Agar dapat memperoleh penurunan berat badan yang maksimal, maka jangan lupa
berolahraga pada esok harinya agar lemak yang telah terpecah akan dikeluarkan dari
tubuh dalam bentuk energi. Olahraga yang cocok adalah olahraga aerobik seperti jalan
atau lari pagi.
Apabila proses anabolisme yang terjadi (tidur dengan perut terisi makanan), maka
hasilnya tidak akan maksimal walau Anda melakukan olahraga pada keesokan harinya
karena tubuh harus mulai dari proses penguraian lemak. Sedangkan pada proses
katabolisme, proses penguraian lemak sudah terjadi. Hasilnya, lemak yang dihancurkan
tidak sebanyak jika ada proses katabolisme pada malam harinya.
Tidak makan 4 jam sebelum tidur bukanlah hal mudah yang dapat dilakukan,
khususnya untuk daerah perkotaan. Jalanan macet, lembur atau waktu bergaul dengan
teman dapat membuat Anda pulang ke rumah lebih malam dengan tubuh yang sudah
lelah dan harus bangun pagi esok hari. Hal biasa yang dilakukan adalah mengisi perut
dan tidur untuk mengatasi rasa kantuk.
Mengingat dibutuhkan waktu 4 jam agar perut kosong sebelum tidur, Anda mungkin
dapat mencoba untuk makan sebelum pulang ke rumah. Makanan akan lebih baik jika
Anda membuatnya sendiri sehingga terjaga gisi dan kualitasnya walau akan sedikit
merepotkan.

Jus dan Buah

Cara lain adalah dengan mengkonsumsi jus atau makan buah pada malam hari. Proses


yang diperlukan untuk mencerna jus tidak selama apabila Anda makan makanan
lainnya yang mengandung karbohidrat atau makanan yang mengandung lemak. Jika
makan malam dengan menu biasa memerlukan waktu 4 jam sampai perut kosong,
maka pada pencernaan jus atau buah hanya diperlukan 2 jam sampai perut kosong.
Sehingga Anda dapat tidur lebih cepat.

Anda mungkin juga menyukai