BAHASA ARAB
MAKALAH
Disusun untuk memenuhi Tugas Terstruktur
Mata Kuliah Informasi Teknologi dan Inovasi Bimbingan Konseling
pada Program Studi Bimbingan Konseling Pendidikan Islam Semester I
Tahun Akademik 2022/2023
Dosen Pengampu:
Jannatun firdaus, M.Pd.
Disusun oleh:
Salman Nuryadin (NPM. 14111111111)
Beni Heriansyah (NPM. 14111110000)
Puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas terstruktur Bimbingan
Konseling Pendidikan Islam, shalawat serta salam semoga Allah tetap
melimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Kepada keluarganya, sahabatnya,
serta kepada kita selaku umatnya.
Dalam makalah ini kami membahas tentang “cara penulisan dan penyebutan
angka dalam bahasa arab”. Penyusun ucapkan terima kasih kepada:
1. Allah Yang Maha Esa, yang telah memudahkan dalam pembuatan karya
ilmiah ini.
2. Orang tua, yang telah mendoakan dan memberikan dukungan berupa
materi dan nonmateri.
3. Toto Wijaksana, M.Pd., sebagai dosen mata kuliah Informasi Teknologi
dan Inovasi Bimbingan Konseling, yang telah memberikan bimbingan dan
arahan dalam pembuatan karya ilmiah ini.
4. Rekan-rekan mahasiswa, yang telah membantu dalam bentuk apapun.
Dengan rahmat dan karunia-Nya kami bisa menyelesaikan karya ilmiah ini
dengan berusaha semaksimal mungkin, akan tetapi kami menyadari makalah ini
jauh dari kesempurnaan, karena itu kami menerima kritik dan saran yang
membangun, agar kami bisa lebih baik lagi dalam pembuatan karya ilmiah
selanjutnya.
Penyusun,
|i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
A. Latar Belakang...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................1
C. Tujuan Penulisan.......................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................2
A. Mengenal angka dalam bahasa arab..........................................................2
B. Car penulisan angka dalam bahasa arab....................................................3
C. Cara penyebutan angka dalam bahasa arab...............................................7
| ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Mempelajari angka Arab adalah salah satu elemen penting yang harus Anda
pelajari dalam kelas bahasa Arab. Ini merupakan bagian dari pengantar pertama
dalam bahasa baru, di samping alfabet Arab dan penulisannya.
Jika Anda menguasai alfabet dan angka Arab, Anda akan siap untuk
mempelajari detail bahasa Arab, baik Anda berfokus pada Bahasa Arab Standar
Modern atau yang juga dikenal sebagai bahasa Arab sastra atau dialek lisan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa fungsi angka dalam bahasa arab?
2. Bagaimana cara penulisan angka dalam bahasa arab?
3. Bagaimana cara penyebutan angka dalam bahasa arab
C. Tujuan Penulisan
1. Mengingatkan bahwa belajar bahasa Arab itu perlu.
2. Mengetahui cara penulisan angka dalam bahasa arab.
3. Mengetahui bagaimana cara penyebutan angka dalam bahasa Arab.
1
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Angka Arab selalu identik dengan angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9; dikarenakan angka-
angka ini diperkenalkan ke bangsa Eropa melalui Bangsa Arab. Namun di Indonesia,
Angka Arab identik dengan angka-angka yang tercantum dalam kitab suci Alquran
(angka Arab timur), yakni ٩ ,٨ ,٧ ,٦ ,٥ ,٤ ,٣ ,٢ ,١ ,٠; dikarenakan Bangsa Indonesia
terlebih dahulu mengenal angka-angka ini dari Bangsa Arab.
ANGKA Arab barat adalah keturunan dari angka Arab timur, sedangkan
angka Arab timur sendiri diadopsi dari angka India dan sistem angka Hindu-Arab
yang dikembangkan oleh matematikawan India, yang membaca urutan angka
seperti “975” sebagai satu bilangan yang utuh. Dalam belajar angka, kita tidak
hanya menghapal bahasa arabnya saja. Namun kita juga mempelajari cara
menulisnya, cara merangkainya, dan juga cara membacanya. Karena praktek
pemakaian angka dalam bahasa arab berbeda dengan praktek pemaikannya dalam
bahasa indonesia. Termasuk juga simbol angka arab berbeda dengan simbol angka
dalam bahasa indonesia.
4
Kaidah penggunaan angka 1 sampai 100 dalam bahasa arab
5
n n
‘ ٌَع َش َرة Sepuluh 10
asyara
tun
Ahada ََأ َحد Sebelas 11
‘asyar
َع َش َر
a
Itsna ا ِْث َنا Dua 12
‘asyar belas
َع َش َر
a
Tsalat َثاَل َث َة Tiga 13
sata belas
َع َش َر
‘asyar
a
Arba’a اَرْ َب َع َة Empat 14
t‘ belas
َع َش َر
asyara
a
Khams َخمْ َس َة Lima 15
ata belas
َع َش َر
‘asyar
a
Sittata سِ َّت َة Enam 16
‘asyar belas
َع َش َر
a
Sab’at َسب َْع َة Tujuh 17
a belas
َع َش َر
‘asyar
a
Tsama َث َما ِن َّي َة Delapan 18
niyyat belas
َع َش َر
6
a
‘asyar
a
Tis’ata ِتسْ َع َة Sembila 19
‘asyar n belas
َع َش َر
a
‘ عِ ْشر ُْو Dua 20
isyruu puluh
na
َن
Wahid َوا ِح ٌد َو Dua 21
wa puluh
عِ ْشر ُْو
‘isyruu satu
na َن
ِ ا ِْث َن
ان َو
Itsna Dua 22
wa puluh
عِ ْشر ُْو
‘isyruu dua
na َن
Tsalat َثاَل َث َة َو Dua 23
sata puluh
عِ ْشر ُْو
wa tiga
‘isyruu َن
na
Arba’a اَرْ َب َع َة Dua 24
ta wa puluh
َو
‘isyruu empat
na عِ ْشر ُْو
َن
Khams َخمْ َس َة Dua 25
ata wa puluh
َو
‘isyruu lima
na عِ ْشر ُْو
7
َن
Sittata سِ َّت َة َو Dua 26
wa puluh
عِ ْشر ُْو
‘isyruu enam
na َن
Sab’at َس ْب َع َة َو Dua 27
a wa puluh
عِ ْشر ُْو
‘isyruu tujuh
na َن
Tsama َث َما ِن َّي َة Dua 28
niyyat puluh
َو
a wa delapan
‘isyruu عِ ْشر ُْو
na
َن
Tis’ata ِتسْ َع َة َو Dua 29
wa puluh
عِ ْشر ُْو
‘isyruu sembila
na َن n
Tsalat َثاَل ُث ْو َن Tiga 30
suuna puluh
Wahid َوا ِح ٌد َو Tiga 31
wa puluh
َثاَل ُث ْو َن
Tsalat satu
suuna
ِ ا ِْث َن
ان َو
Itsna Tiga 32
wa puluh
َثاَل ُث ْو َن
Tsalat dua
suuna
Arba’u َأرْ َبع ُْو َن Empat 40
una puluh
Khams َخ ْمس ُْو Lima 50
8
uuna َن puluh
ِ ِماَئ َت
ان
Mi’ataani Dua ratus 200
9
Tis’u mi’atin ِتسْ ُع ِماَئ ٍة Sembilan ratus 900
ِ ْأل َف
ان
Alffani Dua ribu 2000
‘isyruuna alfan عِ ْشر ُْو َن ْأل ًفا Dua puluh ribu 20000
Arba’uuna alfan َأرْ بع ُْو َن ْأل ًفا Empat puluh ribu 40000
Khamsuuna alfan َخمْ س ُْو َن ْأل ًفا Lima puluh ribu 50000
10
Sittuuna alfan سِ ُّتون ْأل ًفا Enam puluh ribu 60000
Sab’uuna alfan َس ْبع ُْو َن ْأل ًفا Tujuh puluh ribu 70000
11
mu’annats, misalnya angka satu untuk mudzakkar adalah wahidun ( اح ٌد
ِ ) َو, tetapi
angka satu untuk mu’annats adalah wahidatun ( ٌ َدةu) َوا ِح. Penggunaan di dalam
kalimat menggunakan aturan ‘adad ma’dud, Apabila ma’dudnya (bendanya)
adalah mudzakkar maka ‘adadnya (angkanya) adalah mudzakkar, apabila
ma’dudnya (bendanya) adalah mu’annats maka ‘adadnya (angkanya) adalah
mu’annats. Hal tersebut berlaku untuk angka satu sampai dua.
Apabila angka arab yang digunakan adalah angka tiga sampai sepuluh, maka
berlaku kebalikannya. Apabila ma’dudnya (bendanya) mudzakkar maka ‘adadnya
(angkanya) adalah mu’annats, apabila ma’dudnya (bendanya) mu’annats maka
‘adadnya (angkanya) adalah mudzakkar , contoh tiga rumah, maka penulisan di
bahasa arabnya adalah تٍ ْوuuُةٌ بُيuَثَاَل ث. Buyutin adalah mudzakkar, maka ‘adadnya
adalah angka mu’annats (ٌ)ثَاَل ثَة, contoh lainnya empat mobil, maka penulisan di
ٍ اَربَ ُع َسيَّا َرا. Sayyarotin adalah bentuk mu’annats. Maka ‘adadnya
bahasa arabnya ت
(angkanya) adalah angka mudzakkar. Berikut adalah nama-nama angka
mudzakkar di bahasa Arab :
1. اح ٌد
ِ ( َوdibaca Wahidun) artinya Satu
2. ( اِ ْثنَي ِْنdibaca isnaini) artinya Dua
ٌ ( ثَاَلdibaca Tsalatsun) artinya Tiga
3. ث
4. ( اَرْ بَ ٌعdibaca Arba’un) artinya Empat
5. ٌ( خَ ْمسdibaca Khomsyun) artinya Lima
ٌّ ( ِسdibaca sittun) artinya Enam
6. ت
7. ( َس ْب ٌعdibaca sab’un) artinya Tujuh
8. ( ثَ َمانِ ٌّيdibaca tsamaniiyun) artinya Delapan
9. ( تِ ْس ٌعdibaca tis’un) artinya Sembilan
10. ( َع َش ٌرdibaca ‘Asyarun) artinya Sepuluh
Berikut adalah nama-nama angka mu’annats di bahasa Arab :
1. ٌاح َدة
ِ ( َوdibaca wahidatun) artinya Satu
2. ( اِ ْثنَي ِْنdibaca Isnaini) artinya Dua
3. ٌ( ثَاَل ثَةdibaca Tsalatsatun) artinya Tiga
4. ٌ( اَرْ بَ َعةdibaca arba’atun) artinya Empat
5. ٌ( َخ ْم َسةdibaca khomsatun) artinya Lima
12
6. ٌ( ِستَّةdibaca sittatun) artinya Enam
7. ٌ( َس ْب َعةdibaca sab’atun) artinya Tujuh
8. ٌ( ثَ َمانِيَّةdibaca tsamaniyyatun) artinya Delapan
9. ٌ( تِ ْس َعةdibaca tis’atun) artinya Sembilan
10. ٌ( َع َش َرةdibaca ‘asyarotun) artinya Sepuluh
13
َ يu لَ َد ْيهُ َوا ِح َدةٌ َسartinya Dia mempunyai satu mobil. َّار ٍة
2) َّار ٍة َ يu َدةٌ َسu( َوا ِحWahidatun
Sayyarotin) karena ma’dudnya merupakan mu’annats ( ٌيَّا َرةuuu)س,
َ maka
‘adadnyama’dudnya juga harus mu’annats (ٌ َدةuuuاح
ِ ) َو, sehingga bukan
menggunakan angka mudzakkar () َوا ِح ٌد
ٍ ْوuuُةَ بُيuَا ثَاَل ثuuَ َراَ ْينartinya Kami melihat tiga rumah. Buyuut adalah ma’dud
3) ت
(bendanya) berbentuk mudzakkar, maka angka arabnya (‘adadnya) harus
mu’annats, karena tata cara penulisan angka tiga sampai sepuluh berbeda
dengan angka 1 dan 2.
4) ا ٍءuuةَ نِ َسuuَا ثَاَل ثuuَ َراَ ْينartinya Kami melihat tiga wanita. Nisa’ adalah ma’dud
(bendanya) berbentuk mu’annats, maka angka arabnya (‘adadnya) harus
mudzakkar,
ٍ ِاتuuةٌ َم َكu ِذ ِه خَ ْم َسuَ هartinya Itu adalah lima meja. Makatibun adalah ma’dud
5) ب
(bendanya) berbentuk mudzakkar, maka angka arabnya (‘adadnya) harus
mu’annats
ِ َان َكبِي َْرت
6) َان ِ َش َج َرتartinya dua pohon yang besar.
َ اب ااْل َ ْز َر
7) ق َ uالح َج ٍ اuuث ُم َعلِّ َم
ِ ْنuَ ِديu َت يَرْ ت ُ ثَاَلartinya Tiga guru wanita memakai hijab
biru. Mu’allimatin adalah ma’dud (bendanya) berbentuk mu’annats, maka
angka arabnya (‘adadnya) harus mudzakkar
1
Toto Wijaksana, Contoh Pembuatan Footnote (Bandung: Gramedia, 2019), hal. 9.
14
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Jawaban dari Rumusan masalah 1
2. Jawaban dari Rumusan masalah 2
3. Jawaban dari Rumusan masalah 3
B. Saran
Kekurangan hanya milik manusia dan kesempurnaan hanya milik-Nya. Untuk
itu kami menerima saran dari pembaca untuk menyempurnakan pembuatan
makalah selanjutnya. Kami harap pembaca tidak hanya membaca tapi juga
memahami isi makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat khususnya bagi
penyusun dan umumnya untuk pembaca.
15
DAFTAR PUSTAKA
Sumber: https://m.mediaindonesia.com/humaniora/442717/ayo-mengenal-angka-
arab.
Contoh:
Wijaksana, Toto. 2019. Contoh Pembuatan Daftar Pustaka. Bandung: Gramedia.
CATATAN:
FONT: TIMES NEW ROMAN
SIZE: 12
SPASI: 1,5
KERTAS: A4
MARGIN: ATAS 4, KIRI 4, KANAN 3, BAWAH 3
BAB I-III MINIMAL 15 HALAMAN
REFERENSI MINIMAL 10 BUKU, 5 JURNAL
MAKALAH DIKUMPULKAN VIA CLASSROOM
SETIAP HARI JUMAT
REVISIAN MAKALAH DIKUMPULKAN
VIA CLASSROOM SETIAP HARI JUMAT