TUGAS TUTORIAL KE-2

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

Nama Mata Kuliah : Auditing II

Kode Mata Kuliah : EKSI 4310
Jumlah sks : 3 (tiga)
Nama Mahasiswa : Michael Hariara Simanjuntak
NIM : 043422456

Sumber
Skor
No Tugas Tutorial Tugas
Maksimal
Tutorial
1 Di dalam memitigasi risiko yang mungkin terjadi di 30 Buku Materi
perusahaan, kita mengenal adanya sistem Pokok
pengendalian internal, yang di dalamnya terdapat Modul 5
elemen berupa lingkungan pengendalian. Jelaskan KB 1
bagaimana lingkungan pengendalian dapat berperan
dalam upaya mencegah risiko pada siklus
pengeluaran!
2 Ketika mengaudit siklus pengeluaran, auditor harus 30 Buku Materi
menetapkan nilai materialitas. Jelaskan apa sajakah Pokok
yang auditor harus pertimbangkan dalam Modul 5
mengalokasikan materialitas pada siklus KB 1
pengeluaran!
3 Dalam memproses transaksi produksi, terdapat 40 Buku Materi
beberapa dokumen, catatan, dan file komputer yang Pokok
biasa digunakan. Jelaskan apa saja bentuk dokumen Modul 6
tersebut! KB 1
* coret yang tidak sesuai
JAWAB :

1. Lingkungan pengendalian dapat berperan dalam upaya mencegah risiko pada siklus
pengeluaran adalah dengan jalan sebagai, berikut:
Lingkungan pengendalian yang didukung pemimpin yang kuat yang
menekankan integritas dan nilai-nilai etika sangat penting dalam siklus pengeluaran.
Hal tersebut penting karena siklus ini menawarkan banyak kesempatan kepada
pegawai untuk kecurangan dalam memproses transaksi pembelian dan pengeluaran
kas.
Pelaku pembelian biasanya menjadi sasaran pemasok yang menawarkan
imbal balik jika bersedia bertransaksi lebih banyak. Komitmen manajemen terhadap
kompetensi harus dicerminkan dalam penerimaan, penugasan, dan pelatihan
personel yang menangani transaksi pembelian dan pengeluaran kas, penjagaan aset
yang dibeli, serta pelaporan aktivitas siklus pengeluaran. Manajemen juga dapat
mengharuskan personel yang menangani transaksi pembelian dan pengeluaran kas
atau penjagaan aset yang dibeli untuk diikat.
Selain itu, dalam lingkungan pengendalian Struktur organisasi klien dan
penugasan kewenangan dan tanggung jawab atas aktivitas siklus pengeluaran harus
dikomunikasikan dengan jelas dan memberikan jalur kewenangan, tanggung jawab,
dan pelaporan yang jelas. Manajemen yang dianggap terlalu kaku dalam memberikan
target laba dapat memberikan insentif untuk melakukan salah saji laporan keuangan
melalui manajemen pisah batas atau langkah lain yang mengakibatkan utang yang
tidak tercatat. Sebaliknya, manajemen yang tidak dianggap akuntabel dalam
penggunaan sumber daya perusahaan mengakibatkan personel tidak menanggapi
pengendalian internal dengan serius. Jika manajemen dianggap akuntabel, maka
dalam lingkungan pengedalian harus dimuat beberapa hal berikut:

a. laporan yang digunakan manajemen untuk mengevaluasi tinjauan kinerja entitas;

b. seberapa sering dan seberapa cepat laporan manajemen ditinjau;

c. keputusan yang didasarkan pada laporan tersebut;

d. kebijakan entitas untuk menindaklanjuti masalah yang ditimbulkan oleh laporan

kunci.

2. Materialitas merupakan salah satu factor, karena transaksi siklus pengeluaran

mempengaruhi banyak rekening laporan keuangan daripada siklus lainnya. Misalnya
siklus pengeluaran dapat mempengaruhi rekening biaya dan aset, sedangkan siklus
pendapatan mempengaruhi penjualan dan piutang. Lebih jauh lagi, transaksi-
transaksi tersebut mempengaruhisaldo rekening yang dalam kondisi normal memiliki
efek material terhadap neraca dan laporan laba rugi. Dalam beberapa kasus
 organisasi jasa, cost (biaya) upah merupakan aliran kas keluar yang utama,
sedangkan pengeluaran lain kurang signifikan.

3. - Pemesanan produksi
Formulir yang menunjukan jumlah dan jenis barang yang diproduksi, sebuah
pemesanan dapat terkait dengan sebuah pemesanan pekerjaan atau proses yang
berlanjut.

- Laporan kebutuhan material

Daftar bahan baku dan suku cadang yang dibutuhkan pada sebuah
pemesanan produksi.

- Slip pengeluaran bahan

Otorisasi tertulis dari departemen produksi kepada bagian gudang untuk
mengeluarkan bahan baku yang akan digunakan untuk pemesanan produksi yang
diterima.

- Time ticket
Catatan waktu yang dibutuhkan pekerja untuk pekerjaan tertentu.

- Move ticket
Pengumuman yang mengotorisasi pergerakan fisik pekerjaan pada proses
antara departemen produksi serta di antara barang dalam proses dan barang
jadi.

- Laporan produksi harian

Laporan yang menunjukan bahan baku dan tenaga kerja yang digunakan pada
hari itu

- Laporan produksi selesai

Laporan pekerjaan yang telah selesai pada suatu pemesanan produksi.

- File induk standar biaya

File komputer yang terdiri atas standar biaya.

- File induk sediaan bahan baku

File komputer yang memuat jumlah bahan baku di tangan dan biaya bahan
baku sebenarnya.

- File induk sediaan barang dalam proses

File komputer yang memuat jumlah barang dalam proses di tangan dan biaya
bahan dalam proses sebenarnya.

- File induk sediaan barang jadi

 File komputer yang memuat jumlah barang jadi di tangan dan kos barang jadi
sebenarnya.