Anda di halaman 1dari 8

PEMBAGIAN MATERI

1.(Elisabeth)

PENGERTIAN:
-rencana merupakan keseluruhan tindakan yang saling berkaitan dari tata usaha negara yang
mengupayakan terlaksananya keadaan tertentu yang tertib / teratur.
Jadi dengan adanya sebuah rencana, maka diharapkan agar kebijakan atau proyek tertentu
akan lebih sistematis dan memiliki output yang baik.

-rencana dapat digunakan sebagai sarana untuk mensinkronisasikan berbagai rencana


kebijakan pemerintah

jadi agar suatu kebijakan dapat berjalan dengan baik dan sinkron, maka diperlukan suatu
rencana untuk memprediksi resiko dari kebijakan tersebut sebagai upaya untuk mencegah
hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

-dalam Hukum Administrasi Negara rencana adalah suatu tindakan-tindakan yang


memperjuangkan dapat terselenggaranya suatu keadaan teratur secara tertentu. Perencanaan
administrasi negara merupakan perbuatan penetapan melalui proses pengambilan keputusan
mengenai kegiatan publik atau negara dan akan dilaksanakan untuk jangka waktu tertentu di
masa depan secara terarah sesuai tujuan yang ditetapkan bersama.

2. Naomi

3. andreas
Unsur yang pertama adalah unsur gambaran tertulis.
Dalam hukum administrasi negara, rencana digunakan untuk mempresentasikan aspek-aspek
kegiatan masyarakat yang tidak sejenis atau beragam, kebijakan, keputusan-keputusan, dan
sebagainya secara berkesinambungan.

Lalu ada unsur keputusan dimana Penentuan suatu rencana dilukiskan sebagai suatu keputusan
atau suatu tindakan. Rencana sebagai suatu keputusan didasar kan pada undang-undang dan
didasarkan pada wewenang yang diberikan untuk itu. Jadi dalam rencana, pihak yang berwenang
atau biasanya pihak yang mempunyai jabatan yang paling tinggi akan berhak untuk mengambil
keputusan dalam suatu rencana.
Unsur selanjutnya yaitu, hanya berfokus pada organ pemerintahan. Hukum Administrasi
Memandang, perhatian hanya ditujukan pada
perencanaan yang dibuat oleh organ pemerintahan. Rencana merupakan
suatu tindakan hukum pemerintahan yang bersifat sepihak berdasarkan
peraturan perundang-undangan tertentu, yaitu memberikan kewenangan
untuk itu
Sebenarnya rencana itu dapat dibuat oleh pihak swasta, organisasi swasta, organ kehakiman,
pembuat undang-undang dan sebagainya. Tapi dalam hukum administrasi negara, perhatian
hanya difokus kan pada perencanaan yang dibuat oleh organ pemerintahan.

4. adelia

Unsur berikutnya yaitu, rencana dibuat sebagai system yang mengatur kegiatan dimasa
depan. Jadi Dalam hal ini unsur rencana hanya dibicarakan pada kegiatan yang akan
ditujukan pada masa yang akan datang. Perencanaan dibuat berdasarkan pandangan masa
depan dari tindakan pemerintah. Untuk menjalankan suatu kegiatan dimasa yang akan datang,
maka dibentuklah rencana-rencana tersebut. Sebagai contoh, misalnya pemerintah daerah itu
ingin melakukan pembangunan daerah irigasi yang diestimasi akan selesai dalam waktu 5
tahun. Maka disinilah unsur rencana yang berorientasi pada masa depan digunakan untuk
membantu proses pembangunan daerah irigasi tersebut agar dapat selesai dalam waktu yang
diinginkan serta menjadi sistematis dan terkoordinasi.
.

Lalu adaa unsur-unsur yang mengandung elemen-elemen yang akan ditempuh dalam
perencanaan. Pada suatu rencana sesuai dengan kategori rencana seperti rencana informatif,
indikatif atau operasional, biasanya di dalamnya terkandung informasi, rencana kebijakan
yang akan ditempuh terutama dalam bentuk peraturan kebijaksanaan atau persetujuan
kebijaksanaan, pedoman-pedoman, peraturan umum, keputusan konkret yang berlaku umum,
ketetapan ketetapan, dan perjanjian-perjanjian.

Unsur yang selanjutnya, yaitu rencana memiliki sifat yang tidak sejenis. Berdasarkan
ketentuan peraturan umum diatur mengenai peristiwa-peristiwa atau kejadian yang sama
dengan akibat hukum yang sama (setiap orang yang telah memenuhi persyaratan tertentu,
akan mendapatkan akibat hukum tertentu), sedangkan pada rencana dihimpun berbagai
peristiwa atau keadaan yang tidak sama.

Lalu unsur selanjutnya yaitu rencana memiliki keterkaitan karena Rencana-rencana


menghimpun antara berbagai keputusan keputusan dan tindakan-tindakan yang tidak sejenis,
misalnya pada penataan ruang bagi masyarakat, yang di dalamnya terhimpun berbagai
pembuatan keputusan dan tindakan tindakan yang berkenaan dengan tata ruang sehingga
membuat semua pihak yang terlibat dalam proses pembuatan rencana tersebut saling
berkaitan satu sama lain karena biasanya terdapat berbagai Tindakan, dan opini yang berbeda.

5. vinski
Sifat hukum rencana
Adapun sifat sifat hukum rencana yaitu
-rencana merupakan kumpulan berbagai ketetapan
-rencana memiliki sifat peraturan yang memuat berbagai keputusan dan ketetapan
-rencana adalah bentuk hukum sendiri
-dan rencana adalah peraturan perundang-undangan
Nah berdasaarkan pendapat ahli tersebut, kita bisa tau kalua rencana itu punya sifat yang
beragam, dimana sifat yang paling menonjol adalah rencana sebagai sebuah aturan hukum
sendiri yang memiliki ketetapan-ketetapan yang artinya rencana juga punya sifat yang
mengikat.

6.timothy
Perencanaan dapat dibedakan dalam rencana jangka Pendek, menengah dan Panjang. Di
Indonesia sendiri perencanaan menurut jangka waktu dikelompokkan dalam: Rencana jangka
panjang dengan jangka waktu 25 tahun; Rencana jangka menengah atau sedang dengan waktu 5
tahun; dan . Rencana jangka pendek yaitu rencana tahunan. Salah satu Contoh dari perencanaan
berdasarkan jangka waktu adalah rencana program dalam bidang kelautan. Rencana ini diharapkan
dapat meningkatkan sumber daya manusia di bidang kelautan, meningkatkan
kerjasama internasional di bidang kelautan, serta mengurangi eksploitasi laut. Untuk
mewujudkan hal ini, maka diperlukan sebuah rencana yang memuat program-program jangka
pendek dan jangka panjang yang akan dicapai. Adapun program jangka pendek nya yaitu
Pengembangan 5000 unit kapal berukuran lebih dari 50 GT.

1. Pembangunan 21 kawasan industri terpadu kelas dunia.


2. Pengembangan industri dan jasa maritim.
3. Pengembangan industri bioteknologi kelautan.
4. Membuka aksesibitas antar pulau dengan pembangunan tol laut

Sedangkan rencana program jangka Panjang nya yaitu

1. Peningkatan sumber daya manusia di bidang kelautan.


2. Peningkatan kerjasama internasional di bidang kelautan.
3. Penyusunan dan implementasi RTRW darat, pesisir, dan laut secara terpadu.
4. Pengembangan sektor ekonomi kelautan baru.
5. Memperbaiki dan mengembangkan konektivitas maritim

Lalu perencanaan juga dibedakan berdaasaarkan tempat. Yaitu perencanaan di tingkat


pemerintah pusat, provinsi, kabupaten maupun sectoral.

7.maura

perencanaan sektoral; adalah kelompok program yang bisa dihimpun sebagai suatu keluarga, yang
merupakan wadah dari kegiatan-kegiatan yang menunjang pencapaian suatu kelompok tujuan atau
sasaran tertentu. Perencanaan sektor adalah kegiatan atau kelompok kegiatan. Misalnya kegiatan-
kegiatan di bidang pendidikan dan pelatihan dihimpun dalam program pendidikan dan pelatihan, yang
merupakan nsur dari sektor aparatur negara dan pengawasan.

Perencanaan yang integral memiliki arti bahwa perencanaan itu bersifat utuh dan sempurna.
Sehingga dalam pembuatan suatu rencana haruslah dengan perkiraan yang matang dan sebaik-
baiknya.

8. dwi

Terdapat dua metode yang digunakan dalam perencanaan yaitu perencanaan proses dan
perencanaan akhir.

Lalu dalam perencanaan dibutuhkan sarana-sarana seperti instrumen yuridis yaitu ketentuan-


ketentuan hukum yang digunakan oleh pemerintah dalam mewakili negara untuk
melaksanakan tugas-tugas pemerintahan, dibutukan pula bantuan finansial atau dana untuk
menunjang proses perencanaan, karena dalam perencanaan diperlukan juga penelitian
objek-objek, observasi langsung serta evaluasi yang tentunya memerlukan biaya. Selain itu
sarana organisasi juga diperlukan guna mendapatkan ide-ide dari para anggotanya.

9.mawaddah
faktor pertama yang berpengaruh pada perencanaan yaitu ruang dan waktu.
Perencanaan pembangunan merupakan salah satu tahapan dalam pembangunan. Sebagai suatu
tahapan tentunya akan terikat pada dimensi ruang dan waktu. Dimensi waktu disini terkait dengan
penjadwalan pentahapan dalam pembangunan, kesinambungan, dan perspektif waktu dalam
penyusunan rencana, misalnya terdapat rencana jangka pendek (satu tahunan), jangka menengah
(lima tahunan), dan jangka panjang (20 tahunan).

Terdapat tiga pendekatan utama dalam melakukan pembangunan suatu bangsa yang jumlah
penduduknya besar dan wilayahnya luas, yakni pembangunan makro, sektoral dan regional.
Factor yang kedua yaitu system tata Kelola pemerintahan dan system perencanaan

Perubahan sistem pemerintahan dari yang bersifat sentralistis menjadi desentralisasi sejak
bergulirnya era otonomi daerah memiliki pengaruh terhadap perencanaan. Dimana dulu waktu era
sentralisasi, pemerintah yang dulunya dipandang sebagai pelaksana yang bertanggungjawab untuk
semua perencanaan berubah menjadi fasilitator saja Ketika masa desentralisasi. Alias sekarang
pemerintah pusat lah yang menyediakan dana dan fasilitas, sedangkan yang mengurus dilapangan
adalah pemerintah daerah.

Lalu factor yang ketiga adalah legalisasi kebijakan.

Hasil perencanaan pembangunan merupakan hasil keputusan kebijakan yang harus dilaksanakan.
Untuk itu dibutuhkan dasar hukum yang mengikat. Contoh dari legalisasi kebijakan yang
memengaruhi perencanaan adalah PERDA. Peraturan daerah yang memuat suatu perencanaan
haruslah dilaksanakan.

10. fransiskus

factor selanjutnya yaitu politik dan pandangan ideologi

Perencanaan tidak dapat dipisahkan dari aspek politik. Karena perencanaan pada dasarnya
membantu pejabat politik dalam mengambil keputusan kebijakan, dan terdapat hubungan interaktif
antara politik dan perencanaan. Perencanaan yang berjalan baik mendukung terwujudnya kestabilan
politik, begitu pula komitmen pejabat politik yang dapat membantu alokasi sumber daya sehingga
dapat berpengaruh pada kelancaran perencanaan.

Dalam proses perumusan kebijakan, proses perencanaan, dan pelaksanaan pembangunan, IPTEK
tidak hanya dapat dilihat dari segi peralatan yang digunakan, tetapi juga berbagai teknis dan
pendekatan manajemen yang maju, yang kesemuanya berpengaruh pada efektifitas dan efisiensi
administrasi pembangunan.

11. silfa

pertumbuhan ekonomi dan kondisi yang baik meningkatkan peluang dalam mencapai tujuan-tujuan
perencanaan pembangunan, serta ketersediaan sumber daya dalam menjalankan administrasi
pembangunan dan implementasi program-program pembangunan. Faktor sosial budaya merupakan
komponen penting yang menjadi pertimbangan dalam perumusan kebijakan dan perencanaan
pembangunan. Perencanaan ini sendiri adalah salah satu upaya social learning dan social
mobilization. Implikasinya pada administrasi pembangunan misalnya ada kultur dan etos kerja
aparat administrasi, tingkat penerimaan masyarakat terhadap program pembangunan, tingkat
partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan, dan lain-lian.
SDM perencana merupakan faktor utama sebagai “motor” penggerak pelaksanaan perencanaan .
SDM dapat menjadi kunci bagi berhasil tidaknya proses perencanaan. Jika sumber daya manusia
yang merencanakan kebijakan atau proyek tersebut adalah orang-orang yang bijak dan memiliki
pemikiran yang kritis serta mementingkan kepentingan banyak orang, maka hasil dari rencana
tersebut pasti akan baik. Sebaliknya kalua orang-orang yang merencanakan kebijakan tersebut
adalah orang yang tidak becus dan tidak bertanggungjawab maka mungkin hasil perencanaanya akan
terbengkalai.

Institusi perencana disini adalah organisasi pemerintah yang bertanggung jawab melakukan
perencanaan. Perencanaan pembangunan pada dasarnya bersifat kompleks dan merupakan tugas
pemerintah dalam rangka memenuhi kewajibannya kepada masyarakat. Kerangka organisasi
perencana yang mencakup peran dan fungsi institusi, kemampuan sumber daya, lingkungan yang
mempengaruhi organisasi, sistem yang berlaku dalam organisasi perencana tersebut, kesemuanya
dapat berimplikasi pada kelancaran proses perencanaan.

12. dhyego
Dalam suatu negara, perencanaan merupakan hal yang sangat penting karena rencana yang
baik akan menghasilkan perkembangan ekonomi yang kuat yang akan berdampak baik bagi
masyarakat.
Hal ini dikarenakan adanya (baca slide)
Maka dari penjelasan rekan-rekan saya, kita dapat mengambil kesimpulan bahwa pada
dasarnya Rencana merupakan keseluruhan tindakan yang saling berkaitan dari Alat
Administrasi Negara untuk mengupayakan terlaksananya keadaan tertentu yang
tertib/teratur.
Suatu rencana menunjukan kebijaksanaan apa yang akan dijalankan oleh Alat
Administrasi Negara pada suatu lapangan tertentu. Dalam satu pemerintah diperlukan suatu
perencanaan karena tanpa adanya rencana suatu kegiatan dalam pemerintahan tidak akan
berjalan dengan baik, dan tujuan yang dihasilkanpun baik. Rencana ini berfungsi agar tidak
terjadi kegiatan yang tumpang tindih dan utamanya biaya yang dikeluarkan lebih efisien.
Pada dasarnya Rencana merupakan keseluruhan tindakan yang saling berkaitan dari
Alat Administrasi Negara untuk mengupayakan terlaksananya keadaan tertentu yang
tertib/teratur. Suatu rencana menunjukan kebijaksanaan apa yang akan dijalankan oleh Alat
Administrasi Negara pada suatu lapangan tertentu. Dalam satu pemerintah diperlukan suatu
perencanaan karena tanpa adanya rencana suatu kegiatan dalam pemerintahan tidak akan
berjalan dengan baik, dan tujuan yang dihasilkanpun baik. Rencana ini berfungsi agar tidak
terjadi kegiatan yang tumpang tindih dan utamanya biaya yang dikeluarkan lebih efisien.
Di Indonesia, rencana itu ada yang berbentuk undang-undang (seperti APBN),
keputusan Presiden (seperti Repelita), Tap MPR (seperti GBHN), Peraturan Daerah (seperti
APBD), dan sebagainya. Rencana memiliki sifat norma yang umum-abstrak, namun ia
bukan peraturan perundang-undangan karena tidak semua rencana itu mengikat umum dan
tidak selalu mempunyai akibat hukum langsung. Rencana merupakan penetapan oleh organ
pemerintahan tertentu yang dituangkan dalam bentuk keputusan, tetapi ia bukan beschikking
karena didalamnya memuat pengaturan yang bersifat umum.

4. timothy
1. Perencanaan berdasarkan sifatnya (naar aard) terdiri dari perencanaan sektoral,
perencanaan berdasarkan bidangnya, dan perencanaan integral.
2. Berdasarkan metodenya, rencana dibedakan antara perencanaan akhir dan
perencanaan proses (eind (toestand)-planning en procesplanning).
3. Berdasarkan sarananya, pelaksanaan rencana memerlukan instrumen yuridis, finansial
dan organisasi.

Anda mungkin juga menyukai