Anda di halaman 1dari 5

Dasar teori 4

a.Kesetimbangan kimia

Dalam reaksi kimia.kesetimbangan kimia adalah keadaan saat kedua reaktan dan produk hadir
dalam konsentrasi yang tidak memiliki kecenderungan lebih lanjut untuk berubah seiring berjalanya
waktu.biasanya,keadaan ini terjadi ketika reaksike depan berlangsung pada laju yang sama dengan
reaksi balik.laju reaksi maju dan mundur umumnya tidak nol,tapi sama.dengan demikian ,tidak ada
perubahan bersih dalam konsentrasi reaktan dan produk.keadaan seperti ini dikenal sebagai
kesetimbangan dinamis.

Konsep kesetimbangan merupakan dasar dalam ilmu kimia.dalam kenyataan reaksi,kimia yang
bersifat reversibel.dalam sistem tertutup.pada keadaan akhir akan juga didapatkan kesetimbangan
antara reaktan dan produk.selain itu,gangguan dari luar juga akan mempengaruhi proses
kesetimbangan.

Persamaan reaksi kesetimbangan ditulis dengan menggunakan tanda panah dua arah
(<>).kesetimbanagn dapat dimanipulasi dengan menggunakan prinsip le chatelier. Seorang kimiawan
berkebangsaan perancis,henri le chatelier pada tahun 1984,menemukan bahwa jika reaksi kima yang
setimbang menerima perubahan keadaan,reaksi tersebut akan menuju pada kesetimbangan baru
dengan suatu pergeseran tertentu untuk mengatasi perubahan yang diterima.(brown,2009).

Dari sudut pandang praktis asam,dapat di definisikan dari rasa yang masam,kemampuannya bereaksi
dengan berbagai logam dan mineral karbonat.dan pengaruhnya pada warna zat yang dinamakan
indikator asam – basa. Dari pandangan kimiawan,asam dapat didefenisikan sebagai zat yang
memberikan ion hidrogen(hplus)dalam larutan tersebut asam yang tidak sempurna dalam
larutan.disebut asam lemah seperti hal nya asam asetat(petrucci,2009).

Tetapan kesetimbangan dapat ditulis untuk ionisasi asam lemah dan basa lemah, seperti halnya
untuk kesetimbangan reaksi yang lain.untuk persamaan(goldbreg.2004).

Derajat ionisasi.
Derajat ionisasi adalah perbandingan antara jumlah molekul zat yang terionisasi dengan jumlah
molekul zat yang terionisasi dengan jumlah molekul zat mula – mula. Karena perbandingan molekul
sama dengan mol maka derajat ionisasi dapat dirumuskan sebagai berikut ;

d.pustaka.

=>Petrucci .R.H,2011,kimia dasar : prinsip -prinsip modern.jakarta erlangga

=>Brown.dlik. 2012,chemistry the central sciencee 12 th edition.Amerika serikat pearson prentice

=>goldberg,D.E,2004,kimia untuk pemula,schaum’s easy outline, jakarta.erlangga

=>https://ocw.ui.ac.id. Bab II kesetimbangan kimia (diakses pada 30 mei 2022.jam 22:43 wib

=>https://www.academia edu/m57238/makalah kesetimbangan kimia(diakses pada 30 mei


2022.jam 22:50 wib

Dasar teori 5

Pati merupakan polisakarida berupa polimer dari a-d glukosa.pati terdapat pada sel akar dan biji
tanaman sebagai partikel yang tidak larut dengan air disebut granula.pati dapat dicerna dengan
cepat oleh tubuh dan merupakan sumber energi yang penting dalam bahan pangan.Hampir
setengah dari pati yang dihasilkan digunakan pada pembuatan sirupdan gula. Pati, termasuk pati
yang termodidikasi kimia,digunakan dalam berbagai pangan olahan seperti saus,puding dan pengisi
pie ,serta sebagai bahan industri contohnya industri tekstil,kertas serta sebagai bahan utama
pembuatan plastik biodegrable(Davidek dkk,1990).

Proses hidrolisis pati merupakan pemecahan molekul amilium menjadi komponen penyusunya yang
lebih sederhana seperti dekstrin,maltotriosa,maltose,dan glukosa.proses hidrolisis secara enematis
lebih efektif bila dibandingkan hidrolisis asam karena enzim memutus ikatan glikosidik secara
spesifik .tanpa menyisakan residu dan minimum kerusakan warna(azmi dkk.2017)

Proses ini terjadi melalui tiga tahap yaitu gelatinisasi,likulfikasi dan


sakarifikasi(wahyuningsih,2019,p26).

Hidrolisis adalah reaksi yang melibatkan pemecahan ikatan dalam molekul yang menggunakan
air.reaksi yang dapat terjadi antara ion dan molekul air dan sering mengubah pHlarutan.karakteristik
yang dimiliki materi hidrolisis garam adalah konsep konkrit dan konsep terdefenisi(Nurratul,2017).

Hidrolisis asam dua tahap dilakukan dengan harapan menghasilkan konsetrasi gula lebih
tinggi.konsetrasi asam,suhu dan waktu yang tinggi dalam proses hidrolisis akan menghasilkan
konsentrasi gula sederhana yang tinggi.tetapi hal tersebut akan memicu terbentuknya senyawa
inhibitor pada proses fermentasi seperti furfural.dengan demikian perlu ditentukan kondisiproses
yang terbaik semakin banyak gula yang terbentuk akan dapat digunakan sebagai substrat fermetasi
bloetanol,sehingga dapat meningkatkan produksi etanol(susmiati,2011,p.385).

Pembahasan:

Pada praktikum kali ini kelompok kami melakukan percobaan mengenai.’’reaksi hidrolisis pati’’
dengan tujuan untuk menghitung konversi pada reaksi hidrolisis pati dan menentukan tetapan
kecepatan pada reaksi hidrolisis pati

Pada percobaan kali inikita menggunakan pati sebagai sampel bahan pada praktikum kali ini,dimana
5 gram pati kita masukkan ke dalam labu leher tiga lalu memasukan larutan hcl 2 n sebanyak 200 ml
sebagai katalisator untuk mempercepat reaksi.selanjutnya kita memanaskan suspensi sampai
mendidih,membiarkan suspensi selama 15 menit menunggu hngga larutan dingin

Kesimpulan:

Hasil dari data percobaan hidrolisis pati dapat

d.pustaka

=> Wahyuningsih,Sri .2019.pengaruh konsentrasi enzim pada hidrolisis pati labu


jepang(kabocha).jurnal CHEESA 2(1):26-32.

=>Osualdo,putra dan faisal.2012. pengaruh konsentrasi asam dan waktu pada proses hidrolisis dan
fermentasi pembuatan bioetanol dan alang – alang Jurnal teknik kimia 2 (18):52-62

=>Awaliyah,N. 2017. Keefektifan OSLMuntuk meningkatkan pemahaman konsep Mahasiswa


terhadap materi hidrolisis garam.prosiding SNPBS(Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek)
ke – 2

=>Davidek,j.,velisek,j., dan pokorny,j.1989.chemical changes during food processing.Distributors for


the US and canada,elsevien science.

Laporan 6.

Dasar teori

Metil salisilat adlah turunan metil ester dan asam slisilat,metil salisilat adalah cairan kuning
kemerahan dengan bau wintergreen.tidak larut dalam air tetapi larut dalam alkohol dan eter. Metil
salisilat sering digunakan sebagai bahan farmasi,penyedap rasa pada makanan,minuman,gula -
gula,pasta gigi,antiseptik,dan kosmetik serta parfum.metil salisilat telah digunakan untuk
pengobatan sakit syaraf,sakit pinggang,radang selaput dada,dan rematik,juga sering digunakan
sebagai balsem(supardani,dkk.2006).
Metil salisilat atau 2 – hydroxy benzoid acid methly ester dengan rumus kimia c8h8o3 dalam bahan
ini banyak terdapat dalam daun tanaman gaultherja procombens,sedangkan secara sintesis dapat
dibuat melalui reaksi esterifikasi antara molekul dengan asam salisilat dengan bantuan katalisator
dengan melakukan pemanasan terhadap larutan dan kemudian didinginkan hingga terbentuk metil
salisilat.struktuk metil salisilat adalah sebagai berikut:

Pada penetapan kadar asam salisilat,alkohol digunakan sebagai pelarut karena asam salisilat hampir
tidak terlarut dalam air.alkohol bersifat asam lemah dan jumlah asam dalam alkoh ol bervariasi
karena terbukanya alkohol karena oksidasi.oleh karena itu alkohol harus di netralkan terhadap
indikator yang digunakan supaya tidak bereaksi dengan natrium hidroksida ketika dititrasi
berlangsung.sebaiknya natrium hidroksida bebas karbonat untuk menghindari kesalahan pada titik
terakhir dengan lepasnya karbon dioksida(supardani,2006)

Ester adalah senyawa hasil reaksi asam karbosilat dengan alkohol.ester merupakan senyawa turunan
asam alkana dengan menggantikan gugus karboksil(-oh)dan gugus -or sehingga ester mempunyai
rumus umum r-coo-r(halim,1990).

Reaksi pembentukan ester(esterifikasi)merupakan reaksi yang berjalan lambat dengan penambahan


asam kuat seperti asam sulfat atau asam klorida sebagai katalis,sehingga kecepatan reaksi dapat
meningkat.metil salisilat digunakan sebagai alat analgetik yaitu menghilangkan kesadaran dan
mengatasi ademia.

Reaksi esterifikasi adalah reaksi pembentukan senyawa ester dan asam karboksilat dan alkohol
dengan katalis asam. Senyawa ester yang dihasilkan akan memiliki aroma tertentu dan bersifat
khas.dalam ilmu kimia dan bidang farmasi reaksi esterifikasi ini cukup penting mengingat reaksi
tersebut merupakan dasar sintesis banyak senyawa kimia yang dapat berkhasiat sebagai obat.salah
satu penggunaanya adalah sintesis metil salisilat dari asam salisilat dengan metano absolut.

Ester memiliki titik didih yang lebih rendah dari asm karbosilat dan dapat larut dalam pelarut
organik.ester mempunyai aroma yang harum dan banyak terdapat pada buah buahan(rasyiel,2006).

Asam salisilat,dikenal juga dengan asam 2- hidroksi benzoat atau asam ortohidrobenzoat yang
memiliki,struktur kimia c2h602.dalam bidang dermatologi.asam salisilat telah lama dikenal dengan
khasiat utamanya sebagai bahan keratolitik.hingga saat ini asam salisilat masih digunakan dalam
terapi kalus,veruka,psoriasis,dermatitis,seboroik pada kulit kepala,dan iktiosis.penggunaanya
semakin berkembang sebagai bahan peeling dalam terapi penuaan kulit,melasma,hiperpegmentasi
pasca inflamasi(lee dan kim,2003)

Asam salisilat merupakan obat analgesik non narkotik yang+ sering digunakan dalam
masyarakat.asam salisilat mempunyai aktivitas anolgesik,antipiretik,dan antirematik tetapi tidak
dapat digunakan secara oral karena terlalu toksik,segingga yang banyak digunakan anal gesik adalah
senyawa turunannya seperti asetilsalisilat.(purwanto dan susillowati,2000)
Daftar pustaka

- Purwanto, b.t. dan susilowati,r.2000.hubungan struktur sifat kimia fisika dan aktivitas
biologis obat,in:siswandono dan soekardjo,b.(eds).kimia medisinal 1,ed.2.Airlangga
universitas press,surababaya
- Supardani dkk.2006 perancangan pabrik asam salisilat dari phenol.jurusan teknik kimia fti
institut teknologi bandung.
- Halim.1990,analisis kimia kuantitatif edisi pertama,jakarta,erlangga.
- Lee,k.w.,kim,y.j.,and lee,c.y.,2003,cocoa has more phonolik phytochemical and a higher
anhoxidant capacity than teas and red wine,j.agric.food chem.,51(52),729.7295

- Anonim.2010.penutup praktikum kimia organik sintetik. Fakultas farmasi,umi :makassar.

Anda mungkin juga menyukai