Anda di halaman 1dari 15

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pasar adalah merupakan proses hubungan timbal balik antara penjual dan

pembeli untuk mencapai kesepakatan harga dan jumlah suatu barang / jasa yang

diperjualbelikan. Alasannya tempat bertemunya penjual dan pembeli tersebut bisa

dimana saja. Hal ini berarti yang membedakan pasar dan bukan pasar adalah

kegiatan yang dilakukan yaitu transaksi jual beli.

Menurut Wikipedia Pasar adalah salah satu dari berbagai sistem, institusi,

prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur tempat usaha menjual barang, jasa,

dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan uang. Barang dan jasa yang

dijual menggunakan alat pembayaran yang sah seperti uang fiat. Kegiatan ini

merupakan bagian dari perekonomian. Ini adalah pengaturan yang memungkinkan

pembeli dan penjual untuk item pertukaran. Persaingan sangat penting dalam

pasar, dan memisahkan pasar dari perdagangan. Dua orang mungkin melakukan

perdagangan, tetapi dibutuhkan setidaknya tiga orang untuk memiliki pasar,

sehingga ada persaingan pada setidaknya satu dari dua belah pihak.

Senja atau maghrib adalah bagian waktu dalam hari atau keadaan setengah

gelap di bumi sesudah matahari terbenam, ketika piringan matahari secara

keseluruhan telah hilang dari cakrawala. Waktu ini dimulai setelah matahari

tenggelam saat cahaya masih terlihat di langit hingga datangnya waktu malam

(isya) saat cahaya merah (syafak) benar-benar hilang.

1
Pasar Senja adalah pasar yang menjual dan menawarkan berbagai macam

jasa dan makanan yang dimana acaranya dimulai tepat pada waktu senja. Pasar

senja ini diadakan pada tanggal 20 sampai 21 Desember 20019, tempat pasar

senja di pelataran Gedung baru Universitas Muhammadiyah Kendari. Menurut

Bapak Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam kegiatan ini akan dirutinkan

satu bulan dua kali atau minimal satu bulan satu kali dan diharapkan kepada

seluruh mahasiswa untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan Pasar Senja tersebut,

agar kita dapat langsung mempraktekkan ilmu yang telah kita pelajari dari

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

Maka berdasarkan latar belakang diatas, kami sebagai mahasiswa UMK

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam semester I diberikan tugas untuk meneliti

tentang Kegiatan Pasar Senja.

B. Identifikasi Masalah

1. Apa sajakah kegiatan yang terjadi di Pasar Senja?

2. Apa sajakah produk-produk yang dipasarkan di Pasar Senja?

3. Bagaimanakah tingkat kualitas penjualan di Pasar Senja?

4. Bagaimanakah tingkat persaingan yang terjadi di Pasar Senja ?

5. Apa sajakah daya tarik Pasar Senja sehingga ramai pengunjung ?

C. Tujuan Penelitian

1. Agar kita dapat mengetahui informasi mengenai kegiatan dalam proses

penjualan di Pasar Senja

2
2. Agar kita dapat mengetahui produk-produk yang dipasarkan dalam

Pasar Senja

3. Agar kita dapat mengetahui kualitas barang atau jasa yang dijual di

Pasar Senja.

4. Agar kita dapat mengetahui tingkat persaingan yang terjadi didalam

Pasar Senja.

5. Agar kita dapat mengetahui daya tarik yang dapat membuat ramai Pasar

Senja.

D. Manfaat Penelitian

Agar kita dapat mengetahui segala aspek yang terjadi didalam Pasar Senja,

sehingga dapat menambah wawasan pengetahuan serta ilmu yang berharga

tentang ilmu Sosial dan jual-beli.

3
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Proses Kegiatan Pasar Senja

Proses kegiatan yang terjadi dalam Pasar senja tak lain ialah proses jual beli

barang atau pun penawaran jasa. Para produsen memulai membukan stand meraka

sekita Pukul 17.00 wita dan melanjutkan dengan mengeluarkan berbagai macam

tehnik promosi-promosi tak lain untuk menarik konsumen. Secara umum cara

berinteraksi di Pasar Senja adalah berinteraksi secara langsung, yaitu pihak

konsumen dapat langsung mendatangi stand produsen dan langsung melanjutkan

dengan proses interaksi jual beli maupun penawaran, bahkan kita bisa melihat

tidak sedikit mahasiswa yang melakukan wawancara dengan produsen untuk

menyelesaikan tugas mereka, yang secara automatis mereka akan menjadi

konsumen dan membeli produk dari Stand yang mereka wawancarai, menurut

saya ini merupakan sebuah tehnik dalam pemasaran.

Untuk memeriahkan Pasar Senja pihak panita menyediakan Kuis, Games

dan doorprize yang beraneka ragam disponsori oleh panitia acara, pihak UMK,

Aplikasi Gojek dll. selain itu, semua peserta yang ikut serta dalam kegiatan

tersebut dihibur oleh penyanyi dan band-band local yang ada di UMK, sehingga

menambah kemeriahan acara tersebut.

Dalam melakukan pembelian produk di Pasar Senja kita dapat melakukan

tansaksi pembayaran dengan dua cara. Yang pertama dengan cara cash atau cara

biasa, yaitu dengan menggunakan uang tunai, dan yang kedua ialah dengan cara

4
pembayaran online yaitu dengan menggunakan e-money dari aplikasi Go-Pay

bawaan dari Aplikasi Gojek.

B. Stand Didalam Pasar Senja

Didalam Pasar Senja terdapat 16 Stand, Antara lain:

o D’Major Kreatif

o Mie Becek

o D’Memories

o BaNaget Crispy

o Kelas 3B

o Fadmas Group

o Dapur Ummi Aqsa

o Kedai Kreatif

o Cuping Coffe

o Koperasi Amaliah

o D’Nun

o Wa Febi

o Klinik Foto Grafi/Klinik Video Grafi

o Sketsa Wajah

o Kedai Milenial

o Gojek

5
C. Kualitas Barang di Pasar Senja

Ketika kita menjalankan suatu bisnis, produk maupun jasa yang dijual harus

memiliki kualitas yang baik atau sesuai dengan harga yang ditawarkan. Agar

suatu usaha atau perusahaan dapat bertahan dalam menghadapi persaingan,

terutama persaingan dari segi kualitas, perusahaan perlu terus meningkatkan

kualitas produk atau jasanya. Karena peningkatan kualitas produk dapat membuat

konsumen merasa puas terhadap produk atau jasa yang mereka beli, dan akan

mempengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian ulang.

Para produsen di Pasar Senja menawarkan banyak barang maupun jasa,

yang sangat bervariasi. Mulai dari makanan, minuman, aksesoris, sampai kepada

penawaran serta pengajaran tentang Aplikasi. Didalam Pasar Senja kualitas

barang maupun jasa yang ditawarkan sangat baik, ini terbukti ketika kita melihat

dan merasakan langsung produk mereka yang kualitas dan penanganannya yang

sangat steril. Selain itu pula harga produk mereka sangat pas dikantong kami para

konsumen.

D. Persaingan Penjualan di Pasar Senja

Para produsen di Pasar Senja menawarkan banyak barang maupun jasa,

yang sangat bervariasi. Mulai dari makanan, minuman, aksesoris, sampai kepada

penawaran serta pengajaran tentang Aplikasi. Tingkat persaingan di Pasar Senja

sangat kecil itu dikarenakan produk yang mereka jual berbeda-beda, akan tetapi

dari segi Produk kuliner, para Produsen banyak yang memakai bahan dasar dari

pisang. Karena selain murah pisang juga gampang diolah itu menurut para

6
produsen kuliner sehingga mereka bersaing untuk membuat olahan pisang

tersebut sangat bervarisai dan seunik mungkin agar dapat menarik perhatian para

konsumen.

E. Daya Tarik Pasar Senja

Daya tarik dari pasar senja adalah dari segi tempat yang unik dan

suasananya yang nyaman serta bertempat di pelataran gedung E UMK yaitu dekat

dari jalan besar sehingga sangat mudah dijangkau pengunjung.

Transaksi yang digunakan adalah tunai dan non tunai, akan tetapi lebih di

utamankan transaksi non tunai dikarenakan salah satu tujuan dari diadakannya

pasar senja ini adalah untuk memperkenalkan/mengkampanyekan pembayaran

secara non tunai (Go-Pay).Berdasarkan wawancara kepada pengunjung, faktanya

sebagian pengunjung lebih menyukai transaksi non tunai (Go-Pay) karena lebih

efektif. Sedangkan sebagian pengunjung lebih memilih transaksi tunai karena

merasa lebih cepat dibandingkan transaksi menggunakan Go-Pay karena jika

menggunakan Go-Pay diharuskan untuk Top Up saldo terlebih dahulu.

Partisipasi mahasiswa dalam kegiatan pasar senja ini antara lain sebagai

wirausaha atau pedagang di kedai-kedai, ada pula sebagian yang melaksanakan

tugas untuk melakukan observasi serta wawancara kepada pedagang, dan

berpartisipasi dalam musik dan akustik, serta teknik fotografi

7
BAB III

METODOLOGI OBSERVASI

A. Waktu dan Tempat Observasi

Kegiatan observasi ini dilakukan di Kedai D’Memories pada Pasar

Senja yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Universitas Muhammadiyah Kendari yang dibuka pada 20-21 Desember

2019. Objek observasi ini adalah berbagai macam kegiatan perekonomian

yang ada di Kedais D’Memories yang bertempat di pelataran gedung E

Universitas Muhammadiyah Kendari

B. Subjek Observasi

Pokok bahasan dalam observasi ini yaitu segala sesuatu yang akan diamati

dan proses penjualan di pasar senja. Adapun indikatornya meliputi: modal usaha,

harga, kualitas, dan lain sebagainya.

C. Teknik Pengumpulan Data

1. Wawancara

Wawancara meupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan

cara Tanya jawab antara Konsumen dengan informan yang telah dijadikan sumber

data. Wawancara dilakukan dengan maksud untuk memperoleh informasi secara

langsung untuk dijadikan data yang tidak diperlukan dari sumber data yang lain.

8
Wawancara dilakukan dengan cara Tanya jawab secara langsung, dimana

kami konsumen menggunakan teknik mengikat dan disesuaikan dengan dengan

keadaan saat itu guna mendapatkan data yang sebanyak mungkin dari informan

sebagai sumber data dengan cara mencatat atau merekam hasil wawancara

tersebut.

2. Observasi

Adalah suatu teknik pengumpuan data yang dilakukan melalui pengamatan

secara langsung dari dekat terhadap fenomena objek yang terjadi atau diteliti,

sehingga memungkinkan untuk memperoleh gambaran dari fenomena yang sulit

diperoleh dari orang-orang yang dijadikan sumber data. Teknik dilakukan karena

untuk mencari dan mendapatkan “sesuatu” diluar atau tidak mungkin diperoleh

dari sumber data langsung, sehingga dapat diharapkan nilai data yang diterima

melalui pengamatan langsung akan memberikan kekuatan pandangan tentang nilai

atau validalitas data tersebut, sebagai pembanding dari sumber data buku yang

ada. Dan dalam observasi ini teknik observasi yang digunakan adalah observasi

nonpartisipan. Teknik ini dilakukan dengan jalan mahasiswa observasi langsung

ke objek observasi untuk mendapatkan fakta melaui pendekatan pada tiap-tiap

sember data guna memperoleh gambaran tentang kebiasaan meraka, prosedur

pelayanan, dan tanggapan dari masyarakat.

3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan

cara meneliti dokumen-dokumen yang relevan dengan permasalahan observasi.

Dengan teknik ini akan terkumpul data yang diperoleh dari narasumber tetapi

tedapat pada berbagai sumber tertulis. Dokumentasi diperlukan untuk

9
memperoleh data-data yang relevan dengan permasalahan observasi yang tidak

mungkin diperoleh dengan observasi dan interview. Dokumentasi dilakukan

dengan cara memilih dokumen-dokumen yang ada dan diambil data yang relevan

dengan permasalahan observasi. Pengumpulan data yang digunakan dalam

observasi ini adalah melakukan wawancara secara langsung dengan salah satu

pemilik stand yang ada di pasar senja untuk digunakan sebagai referensi.

Bentuk wawancara yang digunakan adalah secara langsung dengan

pertanyaan yang sudah disiapkan lengkap dalam bentuk instrumen terbuka.

Wawancara dilakukan menggunakan metode informasi yang menekankan

dengan cara memperoleh data dan informasi langsung dari pemilik stand

secara lisan.

10
BAB IV

LAPORAN OBSERVASI

A. Latar Belakang dan Profil Usaha

Bermula dari diselenggarakannya Pasar Senja oleh Fakultas Ekonomi dan

Bisnis islam Universitas Muhammadiyah Kendari, Mita dan Teman-temannya

mahasiswa semester 3 mendirikan lapak usaha dibidang kuliner , yaitu Kedai

D’Memories. Alasan pemilik kedai memilih nama Kedai D’Memories karena

untuk mengingat kenangan yang pernah dialami Dalam kedai D’Memories. Awal

membuka usaha Kedai D’Memories yaitu pada tanggal 20 Desember 2019 dengan

modal usaha Rp. 300.000. Usaha yang notabennya adalah makanan favorit para

mahasiswa ini, dikarenakan harganya yang sangat ekonomis Cuma 5 – 10 Ribu

Rupiah.

B. Target Penjualan

Dalam laporan observasi ini, target penjualan Kedai D’Memories terhadap

pasar adalah kalangan mahasiswa yang berada di Universitas Muhammadiyah

Kendari, dan terutama sekitar di gedung baru kampus Universitas Muhammadiyah

11
Kendari. Untuk selanjutnya mereka akan membuat target kepada masyarakat yang

lebih luas lagi.

C. Bauran Pemasaran pada Kedai D’Memoriez

Dari hasil observasi ini, didapatkan data mengenai bauran pemasaran yang

ada pada Kedai D’Memories . Adapun rinciannya sebagai berikut.

 Tempat (Place)

Lokasi yang diambil oleh Kedai D’Memoriez dalam menjalankan usahanya

yaitu dipelataran Gedung Baru Universitas Muhammadiyah Kendari. Lokasi ini

terletak di pinggir jalan, dan tergolong strategis, karena pasalnya dekat dengan

kos-kosan para mahasiswa/mahasiswi lainnya.

 Produk (Product)

Pada umumnya, produk yang ditawarkan oleh Mita dan Teman-temannya

dalam usahanya yaitu

No Nama Menu Harga (Rp)

1 Banana Roll 10 k

2 Pisang Nuget Rindu 10 k

3 Crispi 10 k

4 Dragon Ball

5 Mochtai 5k

No. Menu Yang Sangat Laris

12
1 Banana Roll

2 Pisang Nuget Rindu

 Promosi (Promotion)

Dalam memasarkan dagangannya, Mita dan Teman-temannya hanya

memasang papan nama di tempat usaha. Sedangkan strategi promosi paling efektif

yang diterapkan oleh Mitha adalah dengan jenis promosi mulut ke mulut (mouth

to mouth).

D. Dokumentasi Hasil Wawancara

13
Gambar 4.D. Dokumentasi Hasil Observasi Kedai D’Memories

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam ilmu ekonomi, Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang

atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara

historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti

“sibuk” dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian,

sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kendari ternyata banyak yang

mempunyai semangat untuk berwirausaha, hanya saja tidak mempunyai media

untuk menyalurkan bakatnya. Oleh karena itulah dibuat kegiatan Pasar Senja ini

untuk mewadahi mahasiswa dalam rangka menyalurkan bakat-bakatnya agar

mau/bisa berwirausaha.

Salah satu strategi usaha makanan yang bisa menarik konsumen sehingga

menjadikan suatu bisnis makanan tersebut menjadi berjalan dan berkembang

adalah dengan menekan harga jual tanpa mengurangi kualitas produk yang dijual

14
sehingga dapat menjadikan warung tersebut mendapatkan konsumen yang banyak

dan loyal.

Persaingan dalam memperebutkan konsumen dipasar senja berjalan ketat.

Sehingga memaksa para pemilik usaha terutama kuliner untuk melakukan

berbagai macam strategi untuk menarik minat konsumen, ada yang memilih

menambah daftar menu makanan yang dijual, mengurangi harga

B. Saran

Bagi pembaca, dengan observasi ini pembaca diharapkan mampu

menciptakan suatu bisnis dan menjalankannya dengan strategi yang baik dengan

berpedoman pada laporan observasi ini.

Bagi pihak observasi selanjutnya, dengan banyaknya kekurangan yang ada

di observasi ini, pihak observasi selanjutkanya diharapkan bisa jauh lebih baik dan

mampu memberikan hasil yang dapat menjadi pedoman bagi pembaca dalam

berwirausaha.

Bagi pedagang, para pedagang  lainnya harus mampu mencari strategi yang

tepat sesuai dengan kondisi lingkungan dan karakteristik konsumen dalam

memasarkan produksnya, sehingga bisa bersaing pada persaingan pasar yang

sehat.

15

Anda mungkin juga menyukai