Anda di halaman 1dari 3

NAMA: Candra

NIM: 213030302302

NAMA: Nadiya Erza rahmadanty

NIM: 213030302347

1. .Permasalahan apa yang dihadapi oleh PT. PLN dalam artikel tersebut?

Jawaban :

· Persoalan tingkat ketidak hadiran pegawai yang cukup tinggi

· Kurang lebih 26% pegawai tidak masuk

· Banyak karyawan yang mempunyai pekerjaan tambhan di luar kantor

1. Menurut pendapat Saudara, apakah tingkat ketidakhadiran yang cukup tinggi dikarenakan
motivasi kerja para pegawai yang menurun. Jelaskan argumentasi saudara.
Jawaban : Menurut saya tingkat ketidakhadiran yang cukup tinggi juga bisa disebabkan
oleh motivasi kerja para pegawai yang kurang dan menurun karena jika memiliki Memiliki
motivasi akan mendorong mereka aktif menyelesaikan berbagai tugas sesuai tanggung
jawab yang diemban. Seorang karyawan yang termotivasi akan mempunyai kepuasan kerja
dan performa tinggi, serta mempunyai keinginan kuat untuk berhasil. Ada beberapa
langkah yang dapat dilakukan agar meningkatkan motivasi para pegawai sebagai berikut
1. Tidak hanya memberikan hadiah bagi pegawai yang : bekerja penuh mentaati jam
kerja, tapi juga bagi pegawai yang pekerjanya produktif, pegawai yang hasil
kerjanya bagus, juga dikasih hadiah, seperti : penaikkan pangkat, penghargaan,
dan lain – lain.
2. Memotivasi pegawai, agar pegawai menghasilkan kinerja yang bagus atau yang
bermanfaat bagi semua pihak.
3. Membuat pegawai nyaman untuk bekerja.
4. Kebijakan diatas dengan menggunakan teori motivasi, yaitu sebagai berikut :

3. Teori kebutuhan untuk berkuasa, karena basuki kepala bagian kepegawaian, mengedalikan
pegawai, mempengaruhi perilaku pegawai, dan bertanggungjawab terhadap pegawai. Prosesnya
yaitu : mengedalikan pegawai dan mempengaruhi perilaku pegawai agar pegawai masuk bekerja
atau hadir dalam bekerja supaya mengurangi ketidakhadiran pegawai yang merugikan perusahaan
satu juta rupiah per minggunya. Dan terakhir basuki kepala bagian kepegawaian bertanggungjawab
atas tindakan yang dilakukannya terhadap pegawai, kalau terjadi masalah pada pegawai.

4.Teori proses, karena basuki kepala bagian kepegawaian mencoba menguraikan dan
menganalisis bagaimana perilaku pegawai yang tidak hadir tanpa alasan yang jelas itu digerakan,
diarahkan, didukung, dihentikan karena menimbulkan dampak buruk bagi pegawai perusahaan
listrik negara cabang kabupaten mendung kelabu. Prosesnya yaitu : setelah basuki kepala bagian
kepegawaian mengikuti pelatihan mengenai pengembangan sumber daya manusia di perguruan
tinggi ternama. Ia terinspirasi untuk mengadakan perubahan dalam manajemen kepegawaian.
Basuki mempunyai cara, yaitu : memberikan hadiah bagi pegawai yang : bekerja penuh mentaati
jam kerjanya. Lalu ia mengajukan rencananya tersebut kepada kepala cabang perusahaan listrik
negara, bernama badjuri dan badjuri menyetujui rencananya tersebut. Yang rencananya tersebut
akan diimplementasikan pada bulan depan. Setelah kebijakannya berjalan selama empat bulan,
dan diadakan evaluasi terhadap tingkat ketidakhadiran pegawai. Hasilnya berkat kebijakannya
tersebut tingkat ketidakhadiran pegawai per minggu sebesar sekitar dua persen. Tetapi kemudian
muncul persoalan yang buruk, yaitu beberapa pegawai datang tapi tidak jelas melakukan pekerjaan
apa, beberapa pegawai memaksakan diri untuk datang ke kantor walaupun dalam keadaan sakit
yang perlu istirahat, sehingga memungkinkan terjadi penularan terhadap pekerja yang sehat.
Karena hal tersebut hentikan.

3. Teori intensitas tindakan karena basuki kepala bagian kepegawaian mengerahkan upaya untuk
memenuhi tujuannya, yaitu : ingin membuat pegawai masuk bekerja atau hadir dalam bekerja.

4. Bisa ya dan bisa tidak.

Kalau yang ya, yaitu : karena bisa memotivasi pegawai untuk hadir dengan mengadakan undian
berhadiah bagi pegawai yang bekerja penuh mentaati jam kerja. Ini bisa juga diterapakan pada
kasus yang sama di salah satu organisasi publik yaitu untuk memotivasi anggota organisasi publik
yang malasnya untuk hadir bekerja penuh dan mentaati jam kerja.

Sedangkan yang tidaknya, karena : tidak membuat dan menetapkan peraturan di perusahaan
listrik negara cabang kabupaten mendung kelabu, sehingga pegawai terpaksa hadir karena hadiah.
Sebenarnya di perusahaan listrik negara cabang kabupaten mendung kelabu bisa ditetapkan
peraturan, seperti : memberikan sanksi, hukuman bagi pegawai yang melanggar, menyadarkan
pegawai yang berbuat salah. Sebenarnya di perusahaan listrik negara cabang kabupaten mendung
kelabu tidak hanya mengurangi ketidakhadiran pegawai, tapi juga pada hal : 1. memotivasi
pegawai, agar pegawai menghasilkan kinerja yang bagus atau yang bermanfaat bagi semua pihak,
2. penaikkan pangkat bagi pegawai yang kinerjanya bagus, 3. memberikan penghargaan bagi
pegawai yang kinerjanya bagus dan yang bermanfaat, dan lain – lainnya yang terkait. Itulah
menyebabkan hal tersebut, yaitu hanya mengurangi ketidakhadiran pegawai, tapi tidak adanya hal
yang dianggap dilakukan perusahaan listrik negara cabang kabupaten mendung kelabu, sehingga
titik cocok diterapakan organisasi publik.

Anda mungkin juga menyukai