Anda di halaman 1dari 19

PRAKTIKUM PERILAKU ORGANISASI

LAPORAN HASIL SURVEY


KEBUTUHAN KARYAWAN / MOTIVASI KERJA
“BENGKEL RINJANI UMM & & KHARISMA JAYA”

Disusun Oleh :

Kelompok : 4 / G

Ketua : Nabela Fitria (201710160311121)

Anggota :

1. Meiesti Nuke Risana (201710160311135)


2. Talitha Nana Iklima (201710160311143)
3. Taufiqurrahman (201710160311149)
4. Bunga Ayu Maharanti (201710160311154)
5. Nurusshofa Izzulhaq (201710160311165)

LABORATORIUM MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kita
berbagai macam nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita jalani ini akan selalu
membawa keberkahan, baik kehidupan di alam dunia ini, lebih-lebih lagi pada
kehidupan akhirat kelak, sehingga semua cita-cita serta harapan yang ingin kita capai
menjadi lebih mudah dan penuh manfaat.

Terima kasih sebelum dan sesudahnya kami ucapkan kepada Ibu. selaku
fasilitator dan Ibu . selaku instruktur praktikum manajemen operasional jasa serta
teman-teman sekalian yang telah membantu, baik bantuan berupa moril maupun
materil, sehingga makalah ini terselesaikan dalam waktu yang telah ditentukan. Kami
menyadari sekali, didalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan
serta banyak kekurangan-kekurangnya. Baik dari segi tata bahasa maupun dalam hal
isi materinya yang kadangkala hanya menturuti egoisme pribadi, untuk itu besar
harapan kami jika ada kritik dan saran yang membangun untuk lebih
menyempurnakan karya-karya kami dilain waktu.

Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini ialah, mudah-
mudahan apa yang kami susun ini penuh manfaat, baik untuk pribadi, teman-teman,
serta orang lain yang ingin mengambil atau menyempurnakan lagi serta dapat
mengambil hikmah dari makalah “Laporan Survey tentang Kebutuhan Karyawan di
Bengkel Rinjani”.

Malang, 05 Desember 2019

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................
BAB I................................................................................................................
PENDAHULUAN............................................................................................
1.1.....................................................................................................................Fenomen
a Masalah....................................................................................................
BAB II..............................................................................................................
KAJIAN TEORI...............................................................................................
2.1.Pengertian Motivasi Kerja..........................................................................
2.2.Pengertian Kinerja......................................................................................
BAB III.............................................................................................................
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN.........................................................
3.1. Profil Perusahaan.......................................................................................
3.2.Gambaran Karyawan terhadap Karakteristik jawaban responden..............
BAB IV.............................................................................................................
PEMBAHASAN...............................................................................................
4.1. Analisis Data..............................................................................................
4.2. Temuan Masalah........................................................................................
4.3. Pembahasan Temuan Masalah...................................................................
BAB V..............................................................................................................
PENUTUP........................................................................................................
5.1.....................................................................................................................Kesimpu
lan...............................................................................................................
5.2.....................................................................................................................Saran

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Fenomena Masalah


Motivasi merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan oleh
pihak perusahaan bila menginginkan setiap karyawan dapat memberikan andil
positif terhadap pencapaian tujuan perusahaan, karena dengan motivasi
seorang karyawan akan memiliki semangat yang tinggi dalam melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya. Pentingnya motivasi karena motivasi adalah
hal yang menyebabkan, menyalurkan, dan mendukung perilaku manusia
supaya mau bekerja giat dan antusias mencapai hasil yang optimal . Menurut
Edy Sutrisno, motivasi adalah faktor pendorong seseorang untuk melakukan
suatu aktifitas tertentu, motivasi seringkali diartikan sebagai faktor pendorong
perilaku manusia.
Motivasi kerja pegawai tidak selamanya berada dalam kondisi baik
oleh karena itu perlu adanya upaya untuk meningkatkan motivasi kerja
pegawai disaat motivasi kerja pegawai menurun. Meningkatkan motivasi kerja
pegawai bias dilakukan dengan memperhatikan dan memenuhi kebutuhan
pegawai serta menghargai hasil pekerjaan mereka.
Penelitian yang kami lakukan di Bengkel Rinjani menganalisis tingkat
motivasi kerja dari setiap karyawan yang ada di Bengkel Rinjani UMM dan
Kharisma Jaya. Ada beberapa masalah yang dihadapi para karyawan selama
bekerja di Bengkel Rinjani yang menyebabkan motivasi kerja mereka
menurun atau tidak terpenuhinya kebutuhan karyawan, salah satunya adalah
ada beberapa karyawan yang mengajukan untuk kenaikan gaji yang
didapatkan padahal kinerja yang ia lakukan setiap bulannya selalu melebihi
yang ditargetkan. Namun pengajuan tersebut tidak pernah ditanggapi secara
berkelanjutan oleh pihak manager, hal tersebut mengakibatkan karyawan
tersebut merasa kurang nyaman berkerja di Bengkel Rinjani.

1
BAB II

KAJIAN TEORI

2.1 Pengertian Motivasi Kerja


Motivasi, berasal dari kata motif (motive), yang berarti dorongan. Dengan
demikian motivasi berarti suatu kondisi yang mendorong atau menjadi sebab
seseorang melakukan suatu perbuatan atau kegiatan, yang berlangsung secara
sadar (Bangun, 2012).
Teori motivasi kerja yang digunakan oleh peneliti adalah teori motivasi
prestasi oleh David McClleland (Sunyoto, 2015). Teori ini menyatakan bahwa
seseorang bekerja memiliki energi potensial yang dapat dimanfaatkan
tergantung pada dorongan motivasi, situasi, dan peluang yang ada.
McClelland meniliti tiga jenis kebutuhan, yaitu:
a. Kebutuhan akan prestasi, ciri-cirinya:
- Mereka yang memiliki kebutuhan prestasi tinggi memiliki rasa
tanggung jawab terhadap pelaksanaan suatu tugas.
- Mereka yang memiliki kebutuhan akan prestasi yang tinggi dan ia
memiliki suatu keinginan besar untuk dapat berhasil dalam
menyelesaikan pekerjaan.
- Mereka yang memilih kebutuhan prestasi tinggi memiliki
keinginan untuk bekerja keras guna memperoleh tanggapan atau
umpan balik atas pelaksanaan tugasnya.
b. Kebutuhan akan afiliasi, ciri-cirinya:
- Mereka memiliki suatu keinginan dan mempunyai perasaan
diterima oleh orang lain di lingkungan di mana mereka bekerja.
- Mereka cenderung berusaha membina hubungan sosial yang
menyenangkan dan rasa saling membantu dengan orang lain.
- Mereka memiliki suatu per harian yang sungguh-sungguh terhadap
perasaan orang lain.
c. Kebutuhan akan kekuasaan, ciri-cirinya:

2
- Keinginan untuk memengaruhi secara langsung terhadap orang
lain.
- Keinginan untuk mengadakan pengendalian terhadap orang
lain.
- Adanya suatu upaya untuk menjaga hubungan pimpinan
pengikut.
- Mereka pada umumnya berusaha mencari posisi pimpinan.

Teori ini kemudian dipakai sebagai acuan dimensi motivasi kerja,


yang akan dituangkan ke dalam variabel operasional

Berdasarkan penjelasan teori-teori diatas dapat ditarik kesimpulan yaitu


motivasi kerja merupakan upaya dorongan yang timbul dari diri sendiri untuk
melakukan pekerjaan dan menyalurkan semua keahlian yang dimiliki agar
tujuan dari perusahaan dapat tercapai. Apabila seseorang memiliki motivasi
yang tinggi maka dia akan melakukan pekerjaan tersebut dengan maksimal
dan juga sebaliknya, apabila seseorang tidak memiliki motivasi dalam bekerja
maka tidak akan ada hal-hal baru yang bisa dia lakukan demi tercapainya
target perusahaan tersebut.

2.2 Kinerja
a. Definisi Kinerja
Torang (2016) mengatakan “Kinerja adalah kuantitas dan atau kualitas
hasil kerja individu atau sekelompok di dalam organisasi dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang berpedoman pada norma,
standar operasional prosedur, kriteria dan ukuran yang telah ditetapkan
atau yang berlaku dalam organisasi”.
Suprihanto dalam Uno dan Lamatenggo (2014) mengemukakan bahwa
“Kinerja merupakan hasil kerja seorang karyawan selama periode tertentu
dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, misalnya standar, target,

3
atau kriteria yang telah ditentukan lebih dulu dan telah disepakati
bersama”.

b. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kinerja


Gomes dan Larsen dalam Torang (2016) mengungkapkan enam variabel
yang berpengaruh terhadap kinerja yaitu pengetahuan, motivasi,
keterampilan, kecakapan, perilaku, dan masa kerja.
Menurut Simamora (Mangkunegara, 2012), kinerja (performance)
dipengaruhi oleh tiga faktor, yaitu:
1) Faktor individual yang terdiri dari kemampuan dan keahlian, latar
belakang, dan demografi.
2) Faktor psikologis yang terdiri dari persepsi, sikap, kepribadian,
pembelajaran, dan motivasi.
3) Faktor organisasi yang tediri dari sumber daya, kepemimpinan,
penghargaan, struktur, dan desain pekerjaan.
Berdasarkan beberapa uraian diatas menyebutkan bahwa kinerja dapat
dipengaruhi oleh faktor internal yaitu yang berasal dari dalam diri karyawan
itu sendiri, dan faktor eksternal yang berasal dari lingkungan kerja dalam
suatu organisasi. Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa faktor-
faktor yang dapat memengaruhi kinerja adalah faktor individual, psikologis,
dan organisasi.

4
BAB III

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

3.1 Profil Perusahaan


A. Bengkel Rinjani UMM

Gambar 3.1 Bengkel Rinjani UMM

Bengkel Rinjani UMM adalah bengkel yang dikelola


Universitas Muhammadiyah Malang yang melayani berbagai
kerusakan mobil. Bengkel Rinjani UMM melayani seperti service
berkala, tune up, ganti oli, overhaul mesin, spooring, dan balancing.
Selain itu juga menerima cuci mobil, salon mobil, serta body
painting.Di bengkel Rinjani UMM terdapat 22 orang karyawan
diantaranya kepala bengkel, admin, kasir, cleaning service, koor
mekanik, instruktur diklat, pelaksana cuci, mekanik, customer service,
body repair, dsb.
Bengkel Rinjani UMM di dirikan di lahan seluas 2.694 m 2.
Terletak di Jl. Raya Dadaprejo No. 31 C, Mojorejo, Junrejo, Kota
Batu.RSDC didirikan oleh Walikota Batu, Bapak Eddy Rumpoko pada
Agustus 2008.Sejak 29 Juli 2013 RSDC telah dihibahkan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang. Yayasan ini fokus membantu
program pemerintah dalam rangka mengentaskan kemiskinan dan
menanggulangi pengangguran dengan cara memberikan pendidikan

5
dan pelatihan bidang otomotif roda 4 (mobil) yang diutamakan untuk
masyarakat dhuafa. Saat ini Bengkel Rinjani dikelola UMM sebagai
salah satu unit usaha.
B. Bengkel Kharisma Jaya

Gambar 3.2 Bengkel Kharisma Jaya

Bengkel Kharisma Jaya berdiri sekitar tahun 1992. Terletak di


Jl. Laksda Adi Sucipto No.239, Blimbing, Kec.Blimbing, Kota
Malang,Jawa Timur 65126.

Bengkel Kharisma Jaya adalah satu bengkel mobil di Kota


Malang, melayani perbaikan kerusakan aki, AC tidak dingin, power
steering, power windows, cat ulang, penyok, tidak mau starter, susah
menyala, lampu mati, tambal ban mobil, kaki-kaki, suspensi, radiator
dan kerusakan mobil lainnya. Adapun mobil yang dapat di servis
bengkel mobil Kota Malang ini adalah mobil Toyota, Honda,
Daihatsu, Nissan, dan lainnya.

Bengkel Mobil Kharisma Jaya menawarkan jasa service mobilnya dengan


harga yang murah dan terjangkau.kerusakan diperbaiki hingga mobil kembali
dalam kondisi prima dan siap pakai. Karyawan yang bekerja di bengkel ini
ada 10 orang. Segera kunjungi bengkel mobil terdekat ini untuk memperbaiki
kerusakan mobil Anda.

6
3.2 Gambaran Karyawan Menurut Karakteristik Responden
Survei yang dilakukan ini dengan menyebarkan kuisioner kepada para
responden. Kuisioner adalah suatu alat atau instrumen yang digunakan untuk
mengumpulkan data baku untuk penelitian maupun survei. Kuisioner berisi
pertanyaan dengan beberapa jawaban yang sudah disediakan. Dalam
pengisian kuisioner ini menggunakan responden dari bengkel lain, karena
yang dibutuhkan 30 responden dan karyawan di bengkel Rinjani UMM ada 22
orang dan Kharisma Jaya 10 orang.
Kuisioner yang dibagikan kepada responden berisi 15 buah
pertanyaan, dimana dengan pengukuran item pertanyaan:
 Sangat Rendah (SR) diberi skor 1
 Rendah (R) diberi skor 2
 Cukup (C) diberi skor 3
 Tinggi (T) diberi skor 4
 Sangat Tinggi (ST) skor 5.

A. Karakteristik Responden
1. Tingkat Usia
Tabel 3.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Usia

Usia
22-28 18 25%
29-34 6 18,75%
35-40 6 18,75%
>40 2 6,25%

Berdasarkan tabel diatas, menunjukkan tingkat usia responden kurang


dari 22-28 tahun sebanyak 18 orang, usia 29-34 tahun sebanyak 6
orang, usia 35-40 tahun sebanyak 6 orang dan lebih dari usia 40 tahun
sebanyak 2 orang. Usia yang paling dominan adalah usia 22-28 tahun,
dimana usia ini ada tergolong produktif, dimana perusahaan akan

7
menguji skill atau kemampuan lebih mendalam. Sedangkan untuk usia
29-34 tahun ini dianggap lebih produktif walupun responden yang usia
antara 29-34 hanya 6 orang. Biasanya karyawan usia 29-34 ini sudah
memiliki jenjang karir dan pengalaman kerja yang cukup. Dan usia
35-40 dan usia di atas 40 tahun tahun dianggap karyawan sudah berada
di level senior dan bahkan sudah dipercaya untuk mengepalai sebuah
divisi.
2. Jenis Kelamin
Tabel 3.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin
Laki-Laki 30 93,75%
Perempuan 2 6,25%

Berdasarkan tabel diatas, menunjukkan laki-laki sebanyak 30 orang


sedangakn perempuan 2 orang, jenis kelamin laki-laki lebih dominan
dibandingkan perempuan.. Karena jenis pekerjaan pada bengkel ini
lebih membutuhkan karyawan laki-laki. Sehingga karyawan
perempuan hanya untuk bagian administrasi atau bagian gudang.
3. Pendidikan Terakhir
Tabel 3.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Pendidikan Terakhir
Berdasarkan SD - - tabel diatas,
menunjukkan SMP 2 6,25% lulus SD
SLTA/SMK 22 6,87%
sebanyak 2 orang SMK
D3 - - 
sebanyak 22 S1 9 28,12% orang, dan S1
sebanyak 9 orang.
Pendidikan terkahir SMK lebih dominan daripada D3 dan S1. Karena dibengkel lebih
banyak menerima karyawan dari lulusan SMK, dimana karyawan SMK lebih siap
untuk ditempatkan di lapangan untuk menjadi mekanik, karena dari beberapa siswa
SMK lulusan otomotif sudah memiliki pengalaman di bidang tersebut dan mereka

8
yang lulusan SMK lebih nyaman bekerja dengan lulusan sesama SMK. Sedangkan
untuk S1 ditempatkan di bagian internal bengkel.
4. Masa Kerja
Tabel 3.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja

Masa Kerja
1-5 Tahun -  
5-10 Tahun 28 87,50%
>10 Tahun 4 12,50%

Berdasarkan tabel diatas, menunjukkan masa kerja lebih dominan


yaitu masa kerja 5-10 tahun, dimana mereka masih produktif dan
masih semangat dalam menjalankan pekerjaannya dan meningkatkan
kinerjanya. Dan untuk usia kerja lebih dari 10 tahun mereka akan lebih
banyak merasakan kebosanan dan akhirnya memilih untuk mencari
pengalaman yang lain. Dengan hal tersebut jika karyawan merasa
bosan atau tidak nyaman akan membuat kinerja mereka turun.

9
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Analisis Data


A. Tempat/Lokasi Survey
1) Bengkel Rinjani
Penelitian atau survei untuk pemenuhan tugas mata kuliah praktikum
Perilaku Organisasi dilaksanakan di Kota Batu. Lokasi survei yang
berada di bengkel Rinjani UMM.Bengkel ini termasuk salah satu unit
bisnis milik Universitas Muhammadiyah Malang. Tempat survei ini
berada di perbatasan Kota Batu dan Kota Malang yang berada di pinggir
jalan besar. Bengkel Rinjani UMM ini berada di Jl. Raya Dadaprejo No.
31 C, Mojorejo, Junrejo, Kota Batu.
2) Bengkel Kharisma Jaya
Penelitian atau survei yang kedua dilaksanakan di Kota Malang. Lokasi
survei yang berada di bengekal Kharisma Jaya. Bengkel Kharisma Jaya
ini berada di Jl. Laksda Adi Sucipto No.239, Blimbing, Kec.Blimbing,
Kota Malang.
B. Waktu Survey
Waktu pelaksanaan survei kami lakukan pada siang hari disaat karyawan
sedang beristirahat, sehingga kami tidak mengganggu pekerjaan mereka.
Pelaksanaaan survei ini dilakukan pada hari Rabu 20 November 2019 di
Bengkel Rinjani dan pada tanggal 22 November 2019 pukul 12.30 di bengkel
Kharisma Jaya. Survei dilakukan dilokasi setelah beberapa karyawan usai
sholat Jum’at.
C. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data berupa suatu pernyataan tentang sifat, keadaan,
kegiatan tertentu, dan sejenisnya.Pengumpulan data dilakukan untuk
mendapatkan suatu informasi yang dibutuhkan dalam mencapai tujuan
survei.Teknik pengumpulan data survei ini terdiri dari data primer.

10
Pengumpulan data primer dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan
kualitatif yang diperoleh dari informasi dan responden melalui observasi
dengan mengamati langsung, melihat dan mengambil data yang dibutuhkan
ditempat. Untuk wawancara dilakukan melalui tatap muka langsung dengan
kepala bengekel dan beberapa karyawan dengan panduan pertanyaan untuk
mendukung data hasil survei, dan tidak lupa untuk pengambilan dokumentasi
dan pengisian kuisioner.
D. Metode Analisis
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif atau menganalisis,. Sumber
data yang digunakan adalah data primer dengan data yang didapat langsung
dari tangan pertama, yang didapat dengan hasil kuisioner, survei kunjungan,
hasil dari wawancara dengan narasumber kepala bagian bengkel Rinjani
UMM dan Kharisma Jaya, data sekunder diperoleh dari sumber yang sudah
ada, berupa dokumentasi dan catatan. Data dianalisis dengan menggunakan
rentang skala. Rentang skala adalah analisis statistik deskriptif yang
digunakan dalam menganalisis data.
E. Hasil Analisis Data
Berikut ini adalah tabel tabulasi data dari jawaban 32 responden di Bengkel
Rinjani UMM sebanyak 22 orang, dan untuk sisanya kami menggunakan
responden dari bengkel Kharisma Jaya dengan jumlah responden 10 orang.
Sehingga pada perhitungan tabulasi data tersebut jumlah responden tetap 32.

11
Tabel 4.1.1 Hasil Analisis Data
Jawaban Pertanyaan
No Item Pertanyaan Total Skor Keterangan
1 2 3 4 5
Saya mencoba dengan bersungguh-
1 sungguh untuk meningkatkan kinerja - 3 4 11 14 132 Terpenuhi
saya di masa lalu
2 Saya menikmati tantangan yang sulit 1 - 10 10 11 126 Terpenuhi
Saya ingin tahu bagaimana kemajuan
3 yang saya capai ketika sedang 1 2 3 17 9 127 Terpenuhi
menyelesaikan tugas
Saya suka menetapkan tujuan dan
4 - 3 7 12 10 125 Terpenuhi
mencapai tujuan yang realistis
Saya menikmati kepuasan dari
5 - 2 3 17 10 131 Terpenuhi
penyelesaian tugas yang sulit
Saya menikmati persaingan dan
6 1 4 10 10 7 114 Terpenuhi
kemenangan
7 Saya menikmati tanggung jawab - 7 5 13 7 116 Terpenuhi
Saya menyampaikan langsung kepada
8 orang yang menyatakan sesuatu yang 1 5 11 6 9 113 Terpenuhi
tidak saya setujui
Saya suka mempengaruhi orang lain
9 agar mengikuti cara saya melakukan 8 8 7 6 3 84 Cukup
sesuatu
Saya sering bekerja untuk
10 mendapatkan lebih banyak kendali 2 9 6 10 5 103 Cukup
atas peristiwa-peristiwa disekitar saya
Saya sering berbicara dengan orang-
11 orang disekitar tentang masalah- 2 10 6 10 4 118 Terpenuhi
masalah diluar pekerjaan
12 Saya ingin disukai orang lain 1 7 17 5 2 96 Cukup
Saya cenderung membangun
13 hubungan yang erat dengan rekan 1 5 2 13 11 124 Terpenuhi
kerja
Saya menikmati menjadi bagian
14 1 2 2 12 15 139 Sangat terpenuhi
kelompok dalam organisasi
Saya lebih menikmati bekerjasama
15 dengan orang lain daripada bekerja - - 5 16 11 137 Sangat terpenuhi
sendiri
TOTAL 19 67 98 168 128 1785
RATA-RATA 0,6 2,1 3,1 5,3 4 55,78125

Hasil dari perhitungan rentang skala dan rata-rata keseluruhan untuk kriteria
penilaian mengenai kebutuhan karyawan/motivasi kerja menunjukan sangat
terpenuhi.
Karyawan yang berada di bengkel tersebut memiliki persepsi bagus tentang
pemenuhan kebutuhan karyawan dari bengkel Rinjani UMM dan Kharisma

12
Jaya. Dengan hal tersebut akan menjadi sebuah tolak ukur seorang karyawan
dalam melaksanakan tugasnya lebih produktif. Dimana dengan terpenuhinya
kebutuhan karyawan dari perusahaan akan membuat seorang karyawan lebih
termotivasi dalam meningkatkan kinerjanya.
Tabel 4.1.2 Tabel Jawaban Responden Terhadap Kebutuhan Karyawan
JAWABAN
ITEM PERTANYAAN JUMLAH TOTAL
STS (1) TS (2) R (3) S (4) SS (4) KETERANGAN
RESPONDEN SKOR
1 s/d 5 2 10 27 67 54 32 128,2 Terpenuhi
6 s/d 10 12 33 39 45 31 32 106 Cukup
11 s/d 15 5 24 32 56 43 32 117,6 Terpenuhi

Dari tabel diatas diketahui bahwa Kebutuhan akan Prestasi Dorongan untuk
mengungguli, berprestasi dalam seperangkat standar, berusaha keras untuk
sukses dibengkel tersebut lumayan bagus dilihat dengan skor 128,2 yang
artinya kebutuhan karyawannya sudah terpenuhi. Kebutuhan akan Kekuasaan
Kebutuhan untuk membuat orang lain berperilaku dalam suatu cara dimana
orang tersebut tidak akan berperilaku dengan skor 106 yang artinya cukup
berarti bengkel tersebut dalam hal kebutuhan kekuasaan tidak terlalu
mempengaruhi. Kebutuhan akan Afiliasi Keinginan untuk berhubungan antar
pribadi secara ramah dan dekat dengan skor 117,6 yang artinya tingkat
hubungan antar karyawan sudah bagus terjalin.
4.2. Temuan Masalah
Dari hasil data koesioner yang kami sebarkan tidak menemukan masalah apapun
karena nilai skor setiap pertanyaan memiliki nilai diatas rata-ratanya. Namun
dalam hal realita nya masalah yang kami temukan adalah adanya keluhan dari
beberapa karyawan yang mengajukan kenaikan gaji sampai saat ini tidak ada
tindak lanjut dari pihak manager hal tersebut mengakibatkan karyawan merasa
tidak terlalu dihargai atau diapresiasi oleh pihak manager.
4.3. Pembahasan Hasil Temuan
Menurut kami dari masalah realita yang terjadi tersebut mungkin perusahaan
dapat melakukan beberapa pertimbangan seperti :
1. Meningkatkan hubungan yang baik antar karyawan dan atasan

13
2. Adanya keterbukaan terhadap keluhan atau saran dari karyawaan
3. Adanya rewarding jika seorang karyawan yang mencapai hasil lebih daripada
target.
4. Kenaikan gaji bias ditetap jika dengan memenuhi beberapa kriteria, misalnya;
target yang selalu terpenuhi selama 5 bulan berturut-turut, keahlian yang
dimiliki bertambah, kualitas kemampuan dari karyawan, dan lainnya.

14
BAB V
PENUTUP

5.1. Kesimpulan
5.2. Saran

15
LAMPIRAN
Lampiran 1. Dokumentasi Survey

Anda mungkin juga menyukai