Sikap berfoya-foya merupakan salah satu sikap negatif yang harus dihindari setiap orang
dalam kehidupan sehari-hari. Biarpun kita adalah orang kaya, kita tidak boleh menghabur-
hamburkan uang untuk sesuatu yang tidak penting dan tidak ada manfaatnya.
(menonton, makan minum, bermain-main, dan sebagainya). Alangkah baiknya, uang yang
dimiliki digunakan untuk kebutuhan atau sesuatu yang lebih bermanfaat, atau tidak lupa juga
Nah pada kesempatan kali ini, kita akan membahas contoh perilaku berfoya-foya dalam
Contoh sikap berfoya-foya yang pertama adalah membeli makanan mahal di tempat yang
mewah. Padahal kita bisa memasak makanan sendiri atau membeli makanan yang harganya lebih
terjangkau untuk sekadar mengisi perut, bukan untuk gengsi atau pamer kepada orang lain.
Kedua, berfoya-foya juga bisa ditunjukkan dengan kebiasaan membeli baju yang mahal dan
bermerk hanya demi memenuhi gengsi dalam kehidupan sehari-hari. Padahal baju dengan merk
yang lain ada yang lebih mudah dan sama-sama berkualitas. Kita seharusnya lebih
mementingkan fungsi baju, bukan malah menganggap baju dengan merk tertentu yang mahal
Kadang kala remaja terjerumus dalam perilaku berfoya-foya dengan menghamburkan banyak
uang untuk berpesta dengan teman-temannya. Sikap seperti ini haruslah kita hindari, kita harus
bisa memakai uang dengan baik atau untuk keperluan masa depan.
Selanjutnya, sikap berfoya-foya juga ditunjukkan dengan membeli hp mahal, padahal tidak
benar-benar butuh fungsi hp tersebut. Mereka hanya mementingkan gengsi dan pamer kepada
teman bahwa mereka sanggup memiliki barang mahal. Nah kita perlu menghindari sikap seperti
ini, seharusnya kita cukup memiliki hp biasa, namun fungsinya benar-benar terpenuhi.
5. Suka Jalan-Jalan dan Liburan
Perilaku berfoya-foya juga bisa ditunjukkan dengan kebiasaan jalan-jalan atau liburan.
Sebenarnya liburan boleh-boleh saja demi menyegarkan pikiran. Namun jika liburan itu
dilakukan sangat sering, maka hal tersebut bisa dianggap sebagai perilaku berfoya-foya, sebab
Anak remaja juga sering berperilaku berfoya-foya dengan membeli minuman mahal di cafe
hanya untuk dipamerkan ke media sosial. Padahal di tempat lain, harga minuman seperti kopi
tidak semahal di tempat-tempat mewah. Namun jika memang membeli minuman mahal tersebut
karena sesuai dengan kebutuhan dan bukan untuk pamer, maka itu boleh-boleh saja.
7. Membeli Barang-Barang yang Sebenarnya Tidak Dibutuhkan
Contoh perilaku berfoya foya juga bisa ditunjukkan dengan kebiasaan suka membeli barang yang
tidak dibutuhkan secara fungsinya, namun sebagai ajang pamer dan menyombongkan diri kepada
orang lain. Barang seperti aksesoris, pakaian mahal, sepatu, dan lainnya yang bukan karena
Sikap befoya-foya dalam kehidupan sehari-hari yang jarang kita sadari adalah terlalu sering
jajan, padahal sebenarnya itu bukan makanan pokok yang diperlukan untuk energi sehari-hari.
Jajan hanya sekadar makanan ringan yang tidak boleh berlebihan untuk dikonsumsi.
Ada kalanya orang melakukan foya-foya dengan menginap di hotel padahal ia tidak sedang
bepergian. Mereka melakukan hal tersebut hanya demi pamer dan membuang-buang uang.
10. Membeli Kendaraan Mahal untuk Pamer
Terakhir, sikap berfoya-foya juga ditunjukkan dengan kebiasaan membeli kendaraan mahal,
padahal fungsinya sama dengan kendaraan yang sudah dimiliki sebelumnya. Tujuan mereka
melakukan ini hanyalah demi pamer dan sombong kepada teman maupun tetangga. Oleh sebab
itu, kita perlu menghindari sikap seperti ini, sebab itu hanya menghabur-hamburkan uang dan
Sekian pembahasan kali ini tentang contoh perilaku berfoya-foya dalam kehidupan sehari-hari
untuk sesuatu yang tidak bermanfaat dan biasanya sebagai ajang pamer dan menyombongkan
diri.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat dan
hidayahnya akhirnya kami dapat menyelesaikan Kliping ini yang berjudul ‘BERFOYA-FOYA`
Berdasarkan sumber-sumber yang kami dapat dari luar maupun dari dalam, walaupun masih
banyak kekurangan.
Diharapkan bahwa Kliping ini membantu pembaca untuk memahami dengan lebih baik tentang
kehidupan berfoya foya. Kami menyadari bahwa Kliping ini belum sempurna, disebabkan karena terbatasnya
kemampuan kami, oleh karena itu saran dan kritik yang bersifat membangun sangat kami perlukan dari pembaca
terutama dari Bapak Guru pembimbing kami. Semoga buku ini bermanfaat bagi kita semua.
KLIPING
BERFOYA-FOYA
DI
OLEH :