Anda di halaman 1dari 7

UPT RSUD ZAINAL ABIDIN PAGARALAM

KOMITE MEDIK
Jl. Raya LintasSumatera, NegeriBaruKec.Umpu Semenguk
e-mail : rsduwaykanan@gmail.com

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH RSUD ZA PAGAR ALAM WAY KANAN


NOMOR : 800/007/V.07-WK/K.MEDIK/VI2021

TENTANG

PEMBERLAKUAN PROGRAM KOMITE MEDIK

DIREKTUR RUMAH SAKIT RSUD Z.A PAGAR ALAM

Menimbang : 1. Pelayanan kesehatan yang baik, bermutu, profesional, dan


diterima pasien merupakan tujuan utama pelayanan rumah sakit.
Namun hal ini tidak mudah dilakukan dewasa ini. Meskipun
rumah sakit telah dilengkapi dengan tenaga medis, perawat, dan
sarana penunjang lengkap, masih sering terdengar ketidak puasan
pasien akan pelayanan kesehatan yang mereka terima maka
disusunlah program kerja komite medik.
2. Bahwa pemberlakuan program medik diperlukan surat keputusan
Direktur Rumah Sakit RSUD Z.A PAGAR ALAM WAYKANAN
Mengingat : a. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
b. Undang-Undang Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
c. Undang-Undang No 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
d. SK Nomor : Tentang Pengangkatan
Direktur RSUD Z.A PAGAR ALAM WAY KANAN

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PEMBERLAKUAN PROGRAM KERJA KOMITE MEDIK RSUD Z.A PAGAR ALAM
WAY KANAN
Pertama : Program kerja komite medik tercantum dalam lampiran surat keputusan ini
dan menjadi satu Kesatuan yang tidak dapat terpisahkan
Kedua : Pemberlakuan program kerja komite medik berlaku tanggal
dan berlaku staf medis yang praktik di RSUD Z.A PAGAR ALAM WAY
KANAN Staf medis purna waktu (Full Time) maupun staf medis paruh waktu
(Part Time)
Ketiga : Bila terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini sewaktu-waktu dapat
dilakukan perubahan

Ditetapkan di Way Kanan, 2021


Direktur RSUD Zainal Abidin Pagaralam

dr. Burhanuddin,Sp.B
NIP. 19710326 200212 1 003
LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD Z.A
PAGAR ALAM WAY KANAN
DIREKTUR :
TANGGAL :

1. PENDAHULUAN

Komite Medik dibentuk dengan tujuan agar mutu pelayanan medis dan keselamatan
pasien lebih terjamin dan terlindungi. Tugas dan fungsi Komite Medik diatur di dalam
Permenkes Nomor 755/2011 Tentang Penyelenggaraan Komite Medik Di Rumah Sakit.
Asas Tata kelola Rumah Sakit Yang Baik adalah asas yang digunakan sebagai pedoman
dalam penyelenggaraan pelayanan rumah sakit.

Pembentukan Komite medik dalam struktur organisasi rumah sakit bertugas membantu
pimpinan/Direktur rumah sakit dalam menerapkan tata kelola klinis (clinical governance)
agar staf medis dirumah sakit terjaga profesionalismenya melalui mekanisme kredensial,
penjagaan mutu profesi medis, dan pemeliharaan etika dan disiplin profesi medis,
sehingga dalam penyelenggaraan pelayanan medik oleh staf medik sesuai standar profesi,
standar pelayanan kedokteran, standar prosedur operasional dan etika profesi.

Asas tata kelola klinik yang baik (good clinical governance principle) adalah dasar yang
harus diwujudkan dalam penerapan manajemen klinis di seluruh area rumah sakit, yang
di dalamnya mengandung prinsip profesionalisme, keselamatan pasien, kehati-hatian,
efektifitas, keterbukaan, kendali biaya dan kendali mutu, dan peningkatan mutu
berkelanjutan

Komite Medik menjalankan tata kelola klinis yang baik meliputi area pelayanan medik
yang dilaksanakan oleh staf medik. sehingga pembentukan Komite Medik rumah sakit
bertujuan untuk menerapkan tata kelola klinis (clinical governance) yang baik, agar staf
medik terjaga profesionalismenya.
2. LATAR BELAKANG

Pelayanan kesehatan yang baik, bermutu, profesional, dan diterima pasien merupakan tujuan
utama pelayanan rumah sakit. Namun hal ini tidak mudah dilakukan dewasa ini. Meskipun
rumah sakit telah dilengkapi dengan tenaga medis, perawat, dan sarana penunjang lengkap,
masih sering terdengar ketidak puasan pasien akan pelayanan kesehatan yang mereka terima.

Pelayanan kesehatan dewasa ini jauh lebih kompleks dibandingkan dengan beberapa
dasawarsa sebelumnya. Beberapa faktor yang mendorong kompleksitas pelayanan kesehatan
pada masa kini antara lain: 1.Semakin kuat tuntutan pasien/masyarakat akan pelayanan
kesehatan bermutu, efektif, dan efisien, 2. Standar pelayanan kesehatan harus sesuai dengan
kemajuan ilmu dan teknologi kedokteran, 3. Latar belakang pasien amat beragam (tingkat
pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya), dan 4. Pelayanan kesehatan melibatkan berbagai
disiplin dan institusi.

Situasi pelayanan kesehatan yang kompleks ini seringkali menyulitkan komunikasi antara
pasien dan pihak penyedia layanan kesehatan. Komunikasi yang baik amat membantu
menyelesaikan berbagai masalah sedangkan komunikasi yang buruk akan menambah
masalah dalam pelayanan kesehatan. Di samping komunikasi yang baik, pelayanan
kesehatan harus memenuhi kaidah-kaidah profesionalisme dan etis. Untuk menangkal hal-
hal yang berpotensi merugikan berbagai pihak yang terkait dengan pelayanan kesehatan di
rumah sakit dan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan maka perlu ditingkatkan
kemampuan tenaga kesehatan menyelesaikan masalah-masalah medis dan non-medis di
rumah sakit dan tercipta struktur yang mendukung pelayanan kesehatan secara profesional
dan berkualitas. Salah satu upaya mencapai pelayanan kesehatan yang bermutu dan
profesional di rumah sakit adalah dengan memenuhi kaidah-kaidah yang tercantum dalam
Kode Etik Rumah Sakit di Indonesia (KODERSI).

3. TUJUAN
Tujuan Umum
1. Untuk menjaga kualitas mutu dan pelayanan di RSUD Z.A PAGAR ALAM WAY
KANAN

Tujuan Khusus

1. Setiap dokter yang bekerja di Z.A PAGAR ALAM WAY KANAN merupakan dokter
yang
professional dan bertanggung jawab
2. Agar setiap pasien mendapatkan pelayanan yang bermutu
3. Untuk mengurangi kejadian yang tidak diinginkan dalam menghadapi kasus-kasus
tertentu

4. KEGIATAN POKOK & RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan pokok yang dilakukan Komite Medik yaitu:

1. Komite Medik Sub Mutu Profesi


a. Merekomendasikan pertemuan ilmiah internal dalam rangka pendidikan
berkelanjutan bagi staf medis
b. Merekomendasikan kegiatan eksternal dalam rangka pendidikan berkelanjutan
bagi staf medis
c. Membuat Clinical Pathway sesuai dengan kesepakatan dokter spesialis, dokter
umum, dan dokter gigi yang berada di satu bagian.
d. Memantau kualitas, misalnya morning report, kasus sulit, ronde ruangan, kasus
kematian (death case), audit medis, journal reading
2. Komite Medik Sub Disiplin dan Etika
a. Membina etika dan disiplin profesi kedokteran
3. Komite Medik Sub Kredensial
a. Menentukan daftar kewenangan klinis sesuai dengan masukan kelompok staf
medis berdasarkan norma keprofesian yang berlaku
b. Menyelenggarakan pemeriksaan dan mengkaji kompetensi profesi staf medis
c. Evaluasi data pendidikan professional kedokteran / kedokteran gigi berkelanjutan
d. Memakai dan memutuskan kewenangan khusus yang adekuat
e. Melaporkan hasil pemberian kredensial dan menyampaikan rekomendasi
kewenangan klinis kepada komite medik
f. Merekredensial surat penugasan klinis pada saat berakhirnya masa berlaku dengan
adanya permintaan dari komite medik
g. Merekomendasikan kewenangan klinis dan penerbitan surat penugasan klinis

Rincian kegiatan yang dilakukan Komite Medik adalah:

a. Merekomendasikan kegiatan eksternal dalam rangka pendidikan berkelanjutan bagi


staf medis. Komite Medik akan melihat daftar seminar yang dibutuhkan dokter
spesialis, dokter umum, dan dokter gigi untuk menambah keilmuannya. Lalu seminar
tersebut akan diberikan secara bergilir kepada dokter spesialis, dokter umum, dan
dokter gigi tersebut.
b. Merekomendasikan pertemuan ilmiah internal dalam rangka pendidikan berkelanjutan
bagi staf medis. Setiap sebulan sekali dilakukan pertemuan ilmiah yang akan
membahas kasus-kasus tertentu yang dihadiri dokter spesialis, dokter umum, dan
dokter gigi yang bertugas di RSUD Z.A PAGAR ALAM WAY KANAN sebagai
narasumber dan dokter-dokter jaga sebagai audience
c. Membuat Clinical Pathway yang bekerja sama dengan TIM Peningkaan mutu dan
keselamatan pasien
d. Membina Etika dan Disiplin
Memberikan Sosialisasi mengenai pentingnya TIME IN dan TIME OUT untuk pasien-
pasien yang mendapat tatalaksana bedah. Ini bekerja sama dengan TIM SKP (Sasaran
Keselamatan Pasien)
e. Melakukan Kredensial dan Rekredensial kepada dokter-dokter spesialis, dokter umum,
dan dokter gigi yang bekerja di RSUD Z.A PAGAR ALAM WAY KANAN kurun
waktu 2021

5. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


a. Merekomendasikan kegiatan eksternal dalam rangka pendidikan berkelanjutan bagi
staf medis.
Disini Komite Medik akan mencari info seminar yang akan dilakukan dan akan
menawarkan kepada dokter spesialis, dokter umum, dan dokter gigi untuk menghadiri
seminar tersebut atau dokter spesialis, dokter umum, dan dokter gigi juga dapat
meminta kepada Komite Medik untuk dapat mencarikan seminar yang diinginkan
dokter tersebut. Biaya Seminar dan tempat seminar untuk selanjutnya diajukan ke Bag.
Personali cc Diklat.
b. Merekomendasikan pertemuan ilmiah internal dalam rangka pendidikan berkelanjutan
bagi staf medis. Dokter spesialis, dokter umum, dan dokter gigi akan berbagi ilmu
kepada dokter-dokter umum mengenai kasus-kasus yang terjadi di RS. Berbagi ilmu
mengenai penanganan kegawatdaruratan . Pertemuan Ilmiah ini dilakukan setiap 3
bulan sekali.
c. Membuat Clinical Pathway yang bekerja sama dengan TIM Peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
Dokter – dokter spesialis, dokter umum, dan dokter gigi akan melakukan rapat
pertemuan untuk membuat clinical pathway
d. Memberikan sosialisasi kepada dokter-dokter spesialis, dokter umum, dan dokter gigi
yang mempunyai wewenang dalam tindakan bedah untuk mengisi Time In dan Time
Out . Sosialisasi ini bekerjasama dengan TIM Akreditasi SKP
e. Melakukan Kredensial dan Rekredensial kepada dokter-dokter spesialis, dokter umum,
dan dokter gigi yang bekerja di RSUD Z.A PAGAR ALAM.
Setiap dokter yang ingin bekerja dalam kurun waktu 2021 di RSUD Z.A PAGAR
ALAM akan dilakukan Kredensial dan Rekredensial

6. SASARAN
1. Setiap dokter spesialis, dokter umum, dan dokter gigi, mendapatkan kesempatan untuk
menghadiri seminar
2. Terdapat penyeragaman dalam menatalaksana kasus – kasus tertentu
3. Terbentuknya Clinical Pathway untuk beberapa penyakit
Setiap dokter spesialis, dokter umum, dan dokter gigi yang masuk ke RSUD Z.A
PAGAR ALAM dilakukan Kredensial Rekredensial

7. JADWAL KEGIATAN
Bulan
Rincian Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sub Komite Mutu Profesi :

 Merekomendasi kegiatan eksternal

 Merekomendasi pertemuan ilmiah internal

 Sosialisasi Surgical Safety Checlist dan


Time Out
 Membuat Clinical Pathway

 Melakukan Audit Medis Bila diperlukan

 Melakukan Death Cases Bila diperlukan

 Melakukan Kasus Sulit Bila diperlukan

 Melakukan Penilaian

Sub Komite Kredensial :

 Melakukan Kredensial Kepada setiap staf Medis yang bekerja di


RSUD Z.A PAGAR ALAM WAY KANAN

 Melakukan Rekredensial Kepada setiap staf medis yang telah berkahir


surat penugasan klinisnya atau yang telah
berakhir SIP nya

Sub Komite Etik dan Disiplin Profesi :

 Sosialisasi Kode Etik Kedokteran -


Indonesia

8. EVALUASI PENCATATAN & PELAPORAN


Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan dilakukan setelah kegiatan, dimana
dilakukan secara terformat dan dikumpulkan oleh sekretaris komite medik dan diketahui
oleh ketua komite medik. Hasil yang diperoleh dilaporkan setiap satu tahun sekali
kepada Direktur sebagai bukti pelaksanaan kegiatan komite medik.

9. PENUTUP
Demikian program bidang pembinaan etik dan disiplin profesi staf medis ini disusun
sebagai bahan perencanaan kegiatan Komite Medik periode 2021.

Anda mungkin juga menyukai