Anda di halaman 1dari 3

HIPEREMESIS GRAVIDARUM

No Dokumen : 20 /SOP/ SISO/KIA/2018

No. Revisi :0/0


SOP
Tanggal Terbit : 1-11-2018
Halaman : 1/3
TTD Dr. Yuianus Weng,M.Kes
Pembina utama Muda
Kadis Kesehatan Nip.19660705 199703 1 004
Manggarai

1. Pengertian Hiperemesis gravidarum ada mual dan muntah yang berlebihan pada awal kehamilan
sampai umur kehamilan 20 mg.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam menerapkan langkah- langkah penangan hiperemesis gravidarum
3. Kebijakan Sk Kapus No 1 tentang pelaksanaan SOP
4. Referensi Oguyemi ,2017, Hiperemesis Gradiarum , Jakarta
5. Prosedur A. Persiapan Alat

1. Alat tulis
2. Buku KIA
3. Kartu Jaminan ( KTP, BPJS, SKTM)
4. Rekam medik
5. Informed Consent
6. Kohort ANC
7. Tensi meter
8. Jam
9. Stetoskope
10. Termometer
11. Infuse zet
12. Abocete no 18
13. Oxigen
14. Nierbeken
15. Tiang infuse
16. Ember berisi clorin 0,5 %
17. Ember berisi air bersih
18. Handscoen steril
19. Tissue makan
20. Kapas
21. Kasa
22. APD
23. Plester
24. Disposible
B. Persiapan Obat
1. Cairan infuse: RL, NACL,
2. Obat emergensi : epineprin, dexamethason,difenhidramin
3.
C. Persiapan Ruangan
Ruangan yang bersih, tertutup dan cukup penerangan

D. Petugas yang melaksanakan


Bidan, dokter , perawat.

E. Langkah- Langkah
1. Petugas menyapa ibu dengan 6 S
2. Petugas memperkenalkan diri kepada ibu dan keluarga
3. Petugas mempersilahkan ibu berbaring

1/ 2
4. Petugas melakukan informed consent
5. Petugas menilai keadaan umum ibu ( Vital sign) :
a. Jika terdapat syok, lakukan tatalaksana awal syok
b. Jika tidak terlihat tanda- tanda syok tetap pikirkan kemungkinan
terjadinya syok
6. Petugas melakukan pengkajian anamnese pada ibu dan keluarga :
a. Menanyakan kepada ibu HPHT
c. Menanyakan kepada ibu hamil yg ke berapa?
d. Menanyakan kepada ibu muntah sdh berapa kali?
e. Apakah ibu merasakan nyeri ulu hati
f. Apakah keluar darah atau cairan dari jalan lahir?
g. Sejakan Kapan ibu mulai mersakan keluhan tersebut
7. Petugas menetukan klasifikasi
a. Hiperemesis gravidarum tingkat I

Hiperemesis gravidarum tingkat I mempunyai gejala seperti: lemah,


nafsu makan menurun; berat badan menurun; nyeri epigastrium;
penurunan tekanan darah sistolik; lidah kering; turgor kulit kurang; dan
mata cekung.

b. Hiperemesis gravidarum tingkat II

Hiperemesis gravidarum tingkat II mempunyai gejala seperti: mual


muntah hebat; keadaan umum lemah; apatis; nadi cepat dan kecil; lidah
kering dan kotor; suhu badan meningkat (dehidrasi); mata cekung dan
ikterik ringan; oliguria dan konstipasi; nafas bau aseton dan aseton
dalam urin.

c. Hiperemesis gravidarum tingkat III

Hiperemesis gravidarum tingkat III mempunyai gejala seperti: keadaan


umum jelek; mual muntah berhenti; kesadaran menurun (somnolen
hingga koma); nadi kecil, cepat dan halus; suhu badan meningkat;
dehidrasi hebat; tekanan darah turun sekali; ikterus dan terjadi
komplikasi fatal ensefalopati Wernicke (nistagmus, diplopia, perubahan
mental).

8. Petugas mendokumentasikan hasil pemeriksaan


9. Petugas melakukan kolaborasi dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut
10. Petugas menjelaskan kemungkinan resiko yang akan terjadi
11. Petugas memberikan dukungan emosional dan KIE rujukan kepada ibu dan
keluarga
12. Petugas mempersiapan tindakan pra rujukan
13. Petugas memberikan informsi kepada tempat rujukan
14. Petugas merujuk dengan BAKSOKUDA sebagai berikut:
a) Bidan : berada disamping ibu.
b) Alat : oksigen, infuse set / transfuse set, abocat no. 18, tensimeter,
stetoskop, arloji yang ada jarum detik, handscoen, alat APD, plester,
gunting.

1/ 2
c) Kendaraan: ambulans laut / speed.
d) Surat Rujukan : membawa surat rujukan yang berisi tentang kondisi pasien
dan penanganan yang sudah dilakukan.
e) Obat : cairan infuse RL / NaCL 0,9 %
f) Keluaraga : membawa serta keluarga yang bertanggung untuk
mendampingi.
g) Uang : uang atau dokumen kelengkapan kartu (Jampersal, Jamkesda atau
jamkesmas).
Calon Donor darah : membawa serta calon pendonor yang bergolongan darah
sama dengan pasien sebagai persiapan pendonor darah jika diperlukan
15. Petugas mendokumentasikan hasil tindakan

6. Unit Terkait Loket, Poli KIA, Laboratorium, Gizi, Apotik

1/ 2

Anda mungkin juga menyukai