Oleh :
NPM. 19212014
BAUBAU
2022
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal tentang Penelitian Tindakan Kelas ini.
Pada kesempatan ini kami menyampaikan rasa terima kasih kepada Kepala SMA Negeri 2
kulisusu, teman-teman guru ekonomi ekonomi , dan semua pihak yang telah membantu dalam
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan proposal ini masih terdapat kekurangan, oleh
karena itu kami mengharapkan saran dan kritik demi perbaikan proposal ini. Semoga proposal ini
Penulis
ii
DAFTAR ISI
D. Instrumen …………………………………………………. 8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Permasalahan klasik yang muncul dalam Pendidikan di Indonesia adalah rendahnya mutu
pendidikan walaupun berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan antara
lain melalui peningkatan profesionalisme guru , kajian kurikulum , peningkatan sarana dan
prasarana pendidikan.
Keberhasilan pendidikan tentunya ditentukan oleh banyak faktor, diantaranya guru yang
profesional. Guru harus menghargai siswa sebagai subyek pendidikan yang merupakan sumber
daya manusia yang potensial dan perlu mendapat perhatian yang sungguh – sungguh karena setiap
siswa mempunyai kemampuan bakat dan prestasi yang beragam . Siswa perlu dikelola dan
dikembangkan dengan terencana dan terprogram dengan baik sehingga kemampuan bakat dan
potensinya dapat meningkat secara maksimal . Guru yang profesional akan mampu dan terampil
mengelola proses pembelajaran , menguasai beragam metode dan starategi pembelajaran , mampu
memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan konsep yang diajarkan , misalnya pada mata
pelajaran Akuntansi Kelas XII terdapat pokok pembahasan kertas kerja / Worksheet akuntansi
perusahaan dagang, guru harus mampu dalam memilih metode yang tepat dengan konsep akuntansi
tersebut. Tetapi kenyataan siswa merasa kesulitan siswa merasa kesulitan dalam mengerjakan kertas
kerja (worksheet). Hal ini kemungkinan guru kurang tepat menggunakan metode mengajar, guru
kurang memberikan latihan-latihan mengerjakan kertas kerja (worksheet) sehingga ketrampilan siswa
masih kurang optimal.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas maka penulis mengambil judul “ Upaya
Meningkatkan keterampilan menyelesaikan kertas kerja / Work sheet akuntansi perusahaan dagang
melalui metode penugasan / Driil pada siswa kelas XII SMA Negeri 2 kulisusu. Harapannya adalah
dengan memilih metode pembelajaran tersebut siswa lebih terampil dan optimal dalam
menyelesaikan kertas kerja.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan kenyataan dilapangan ditemukan masalah sebagai berikut :
1. Mengapa ketrampilan siswa menyelesaikan kertas kerja di Akuntansi Perusahaan
Dagang masih kurang optimal ?
2. Bagaimana caranya mengoptimalkan ketrampilan siswa dalam menyelesaikan kertas
kerja/worksheet ?
3. Apakah ketrampilan siswa meningkat setelah menggunakan metode penugasan/drill ?
1
C. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai sesuai dengan rumusan masalah diatas adalah sebagai berikut :
1. Mengoptimalkan ketrampilan siswa dalam menyelesaikan kertas kerja akuntansi Perusahaan
Dagang
2. Untuk mengetahui ketepatan penggunaan metode penugasan/latihan dalam mengoptimalkan
keterampilan siswa menyelesaiakan kertas kerja
3. Untuk mengetahui sejauh mana peningkatan ketrampilan siswa menyelesaikan kertas kerja/
worksheet setelah menggunakan metode penugasan/latihan
2
BAB II
A. Kajian Pustaka
pengetahuan , keterampilan, sikap rasional, teliti, jujur, dan bertanggung jawab. Pelajaran akuntansi
di SMA dapat membekali tamatan SMA dalam berbagai kompetensi dasar , agar mereka menguasai
dan mampu menerapkan konsep – konsep dasar , prinsip dan prosedur Akuntansi yang benar, baik
Dewasa ini Akuntansi telah berkembang menjadi salah satu ilmu yang sangat penting ,
sejajar dengan ilmu – ilmu lain seperti Ekonomi dan Matematika . Namun banyak yang salah
menilai bahwa akuntansi hanya bermanfaat bagi perusahaan besar . Padahal Ilmu Akuntansi sangat
berguna bagi siapa saja seperti perusahaan, organisasi, bisnis dan ibu rumah tangga untuk mengelola
anggaran keuangan rumah tangga , ataupun anak sekolah yang ingin menyusun laporan keuangan
Akuntansi sendiri mempunyai arti proses mengidentifikasi , mengukur, dan melaporkan
secara jelas dan tegas bagi pihak – pihak yang menggunakan informasi tersebut. Jadi jelas tujuan
utama akuntansi adalah menyajikan informasi ekonomi ( Economic Information ) dalam bentuk
laporan keuangan.
Ulasan diatas menggambarkan Akuntansi secara umum. Pada Penelitian Tindakan Kelas
kali ini penulis membatasi pada akuntansi perusahaan dagang, khususnya pada tahap pengikhtisaran.
Akuntansi perusahaan dagang secara umum hampir sama dengan badan usahan lain.
1. Tahapan Pencatatan
Tahap ini merupakan tahap pertama dari siklus akuntansi . Tahap pencatatan meliputi 3 langkah
kegiatan yang saling berkaitan yaitu : pembuatan dokumen/ bukti transaksi, pencatatan kedalam
3
2. Tahap Pengikhtisaran
penyusunan neraca saldo, membuat ayat penyesuaian, dan membuat kertas kerja .
Pada tahap pelaporan ini menyajikan laporan-laporan keuangan yang dicapai koperasi dalam suatu
periode. Terdiri dari laporan neraca, laporan laba rugi, dan laporan perubahan modal.
Pada penelitian Tindakan Kelas ini penulis hanya membatasi pada tahap yang kedua yaitu tahap
pengikhtisaran khususnya membuat kertas kerja. Sebelum membahas kertas kerja tidak ada salahnya
penulis menguraikan sedikit tentang tahap pengikhtisaran. Pada tahap pengikhtisaran ini meliputi :
a. Penyusunan neraca saldo yang diawali dari pembuatan buku besar. Besar debit dan kredit harus
sama .
b. Menyusun ayat jurnal penyesuaian .
Jurnal penyesuaian dibuat untuk mengetahui yang sebenarnya, berapa besar yang telah
dikorbankan atau yang dihasilkan. Akun yang perlu disesuaikan antara lain perlengkapan, beban
dibayar dimuka, penyusutan harta tetap, beban yang masih harus dibayar, pendapatan diterima
dimuka dan pendapatan yang masih harus diterima.
c. Membuat kertas kerja / worksheet.
Kertas kerja /worksheet adalah kertas berkolom / neraca lajur yang digunakan sebagai kertas
kerja dalam penyesuaian laporan keuangan. Penggunaan kertas kerja dapat mengurangi kesalahan
keuangan. Disamping itu kertas kerja juga dapat digunakan untuk memeriksa ketepatan perhitungan
yang dilakukan. Format kertas kerja / worksheet pada dasarnya terdiri dari sepuluh kolom antara
lain:
1. Kolom neraca saldo
Kolom neraca saldo merupakan kolom pertama dalam kertas kerja yang isinya di ambil dari
saldo-saldo buku besar utama. Jumlah kolom debit dan kredit harus sama.
2. Kolom penyesuaian
Dalam kolom ini yang ada hanya akun yang terlibat waktu disesuaikan, sehingga penyesuaian
nilainya diambil dari jurnal penyesuaian. Jumlah kolom debit dan kredit harus sama.
3. Kolom neraca saldo setelah disesuaikan.
Kolom ini berisi nilai akun yang telah disesuaikan antara neraca saldo dengan penyesuaian.
Jumlah kolom debit dan kredit harus sama.
4. Kolom Rugi/ Laba
Kolom ini berisi akun-akun nominal yaitu akun pendapatan dan akun beban. Jumlah kolom
debit dan kredit boleh sama boleh tidak sama. Jika kolom debit lebih kecil dari kolom kredit maka
perusahaan /koperasi dalam keadaan laba, sebaliknya jika kolom debit lebih besar dari kolom kredit
maka perusahaan / koperasi dalam keadaan rugi, dan jika kolom debit dan kolom kredit sama, maka
koperasi dalam keadaan impas.
4
5. Kolom neraca
Kolom ini berisi akun harta, utang dan modal
Metode penugasan disini mempunyai arti guru memberikan tugas kepada siswanya baik itu
tugas di rumah maupun tugas di sekolah yang berupa latihan – latihan soal. Didalam memberikan
tugas / latihan harus ada pedoman tugas yang harus dikerjakan siswa . Siswa harus mengetahui
dengan jelas apa yang menjadi tujuan dan apa yang diharapkan dari tugas tersebut. Adapun tujuan
dari penugasan / latihan adalah agar siswa memiliki keterampilan khususnya pada pelajaran
akuntansi siswa mampu mengerjakan dan menyelesaikan kertas kerja dengan baik.
Sebelum tugas / latihan dilaksanakan oleh siswa , maka tolok ukur penilaian perlu ditentukan
dan disampaikan , agar mereka melaksanakan tugas itu dengan baik dan meningkatkan hasrat
belajar .
Dalam metode penugasan ini guru harus melakukan pemeriksaan , apakah tugas itu
dikerjakan dengan sungguh – sungguh atau tidak , apakah dikerjakan sendiri atau dengan
Dengan demikian pemberian tugas / latihan diharapkan siswa benar – benar mampu dan
sanggup mengerjakan dengan optimal. Khususnya pada pelajaran akuntansi pada sub pokok bahasan
kertas kerja/ worksheet siswa diharapkan mampu mengerjakan dan menyelesaikan kertas kerja
C. Rencana Tindakan
Usaha yang akan peneliti lakukan untuk mencari solusi dari masalah dalam PTK ini adalah
menggunakan metode penugasan/drill . Dalam pembelajaran dengan metode penugasan ini, hal –
A. Setting Penelitian
Kegiatan Penelitian Tindakan Kelas dilakukan di kelas XII IPS 1 , Pada mata pelajaran
Ekonomi Semester Genap Tahun pelajaran 2019/2020 . Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas
dilaksanakan 3 x siklus , 1 siklus lamanya2 jam pelajaran ( 2 x 45 menit ) dengan jumlah siswa 30
siswa . Jumlah kelas di SMA Negeri 2 Kulisusu ada 17 kelas masing-masing kelas X ada 6 kelas, kelas
XI ada 6 kelas dan kelas XII ada 5 kelas. SMA Negeri 2 kulisusu memiliki lokasi yang strategis, berada
pada pusat kota dan merupakan jalur lintas kota .secara umum dapat dikatakan bersifat beragam /
heterogen . Mereka berasal dari berbagai latar belakang baik ekonomi maupun mata pencaharian orang
tua. Dari hasil pengamatan selama proses belajar diketahui pada umumnya siswa terkesan tenang,
tetapi kenyataannya ada yang mampu dan ada yang kurang mampu , ada yang pasif dan juga ada yang
aktif. Saat ini jumlah guru di SMA Negeri 2 Kulisusu sebanyak 50 orang, PNS dan non PNS.
B. Persiapan Penelitian
Usaha yang akan peneliti lakukanuntuk mencari solusi dari masalah dalam PTK ini adalah
menggunakan metode penugasan . Dalam metode ini hal-hal yang dapat dilakukan guru adalah:
a. Guru memberikan prasarat berupa pertanyaan yang bertujuan untuk mengetahui beberapa jauh
pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.
b. Guru memberikan motivasi yang bertujuan untuk memberi dorongan agar siswa tertarik terhadap
materi yang dipelajari
c. Guru memberikan gambaran singkat tentang penugasan guru kepada siswa
d. Guru memberikan lembar kerja ( Tugas )
e. Untuk menyelesaikan tugas , siswa diberi waktu mengerjakan
f. Pada waktu pelaksanaan Guru mengadakan observasi terhadap siswa
g. Selesai mengerjakan diadakan evaluasi untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dan
mengadakanrencana siklus berikutnya.
h. Penghargaan dapat dilakukan bagi kelompok yang memperoleh nilai tertinggi.
C. Siklus Penlitian
Siklus penelitian dilakukan dalam 3 siklus masing – masing siklus terdiri dari 4 tindakan
sebagaimana bagan di bawah ini.
6
Perencanaan Pelaksanaan
Siklus I
Refleksi I Pengamatan /
Pengumpulan Data I
Refleksi
Siklus II
Refleksi II Pengamatan /
PengumpulnDataII
Apabila
Permasalahan dilanjutkan
Belum siklus
Terselesaikan berikutnya
7
Adapun Gambaran secara rinci dalam masing – masing siklus adalah sebagai berikut :
D. Pembuatan Instrumen
Instrumen yang diperlukan dalam menunjang proses Penelitian Tindakan Kelas ini meliputi :
1. Lembar Tugas Siswa , dan kelengkapan
2. Lembar keaktifan siswa pada saat pelaksanaan
8
3. Lembar Penilaian / skala penilaian hasil kerja siswa
4. Buku catatan untuk dokumentasi
5. Lembar observasi guru
F. Jadwal Peneltian
Jadwal peneltian untuk pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dideskripsikan sebagai berikut:
SEPT OKT NOP DES
NO. KEGIATAN 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2
Persiapan Kegiatan Penelitian
1 Rapat Persiapan x x
2 Penyusunan Proposal x x
3 Pengetikan Proposal x x
4 Penggandaan Proposal x x
5 Penjilidan x x
Pelaksanaan Kegiatan Penelitian
6 Rapat Koordinasi x X
7 Kegiatan Penelitian x x x
8 Pembinaan Konsultasi x
Pelaporan
9 Rapat Koordinasi x X
10 Penyusunan Laporan x X
11 Pengetikan Laporan x X
12 Penggandaan laporan x X
13 Penjilidan x
14 Pengiriman Laporan X
9
G. Rencana Anggaran
RENCANA ANGGARAN BIAYA PELAKSANAAN PTK
MATA PELAJARAN EKONOMI
10
DAFTAR PUSTAKA
11
12