Anda di halaman 1dari 75

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA

MELALUI METODE DEMONSTRASI SISWA KELAS


III ( TIGA ) SD NEGERI 25 JAMBU BALAI

HIPOLITUS BETH LEO


NIM : 858027252

LAPORAN
PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL
(PDGK 4501)

PROGRAM STUDI S1 PGSD


FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)
UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ UT – 47/PONTIANAK
2021.1
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan berkat dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyusun Laporan
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas III pada SD Negeri 25 Jambu Balai, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan
Barat.
Penulisan Laporan ini adalah guna memenuhi persyaratan mata kuliah
Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) pada Universitas Terbuka . Ada pun
judul dari laporan ini adalah ” Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui
Metode Demonstrasi Siswa Kelas III ( Tiga ) SD Negeri 25 Jambu Balai”.
Pada kesempatan ini, penulis sangat berterima kasih atas semua bimbingan,
dukungan, saran, bantuan dan cinta dari semua orang yang berada di sekeliling
penulis. Ucapan terimakasih ini penulis persembahkan untuk :
1. Ibu Ekayanti, S.Pd, M.Pd selaku Tutor dan supervisor I yang tak lelah dalam
memberikan bimbingan.
2. Bapak Hamdi,S.Pd.SD Selaku Pengawas Tingkat SD / MI Kecamatan Air Besar
3. Bapak KS. Kusdianto, S.Pd. SD selaku Kepala Sekolah dan selaku supervisor 2,
serta rekan guru SD Negeri 25 Jambu Balai yang telah memberikan bantuan dan
saran dalam menyusun laporan ini.
4. Kedua orang tua dan seluruh keluarga yang selalu mendukung dan membantu
dengan Do‟a dalam penyusunan laporan ini.
Terakhir, penulis menyadari bahwa laporan ini jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran sangat penulis harapakan agar penulis laporan ini dapat
memberikan manfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Jambu Balai, Juni 2021

Penulis

i
LEMBAR PENGESAHAN

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA


MELALUI METODE DEMONSTRASI SISWA KELAS
III ( TIGA ) SD NEGERI 25 JAMBU BALAI

Jambu Balai, Juni 2021


Menyetujui,
Supervisor 1 Mahasiswa

Ekayanti, S.Pd, M.Pd Hipolitus Beth Leo


NIP :19770827 199807 2 001 NIM : 858027252

ii
LEMBAR PERNYATAAN

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Laporan Pemantapan


Kemampuan Profesional (PKP) yang saya susun sebagai syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Universitas Terbuka (UT) merupakan hasil karya sendiri.

Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan Laporan PKP yang saya


kutip dari hasil karya orang lain telah dituliskan sumbernya secara jelas sesuai
dengan norma, kaidah, dan etika penulisan ilmiah.

Apabila di kemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian Laporan PKP ini
bukan hasil karya saya sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, saya
bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang saya sandang dan sanksi-
sanksi lain sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Jambu Balai, Juni 2021

Yang membuat pernyataan

Hipolitus Beth Leo


NIM: 858027252

iii
DAFTAR ISI
Halaman

KATA PENGANTAR ......................................................................................... i


LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ ii
LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................ iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ iv
ABSTRAK ........................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 3
C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 3
D. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 3

BAB II KAJIAN PUSTAKA .............................................................................. 4


A. Hasil Belajar................................................................................................... 4
B. Metode Demonstrasi ...................................................................................... 6
C. Penerapan Metode Demonstrasi dalam Pembelajaran IPA……………........ 9
D. Hubungan Pembelajaran Menggunakan Metode Demonstrasi dengan
Hasil Belajar Siswa……………………………………………………… .... 10
E. Hipotesis.. ...................................................................................................... 11

BAB III PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN………….. .... 12

A. Subyek, tempat dan waktu penelitian ............................................................ 12


B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran...................................................... 12
C. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................. 17
D. Teknik Analisis Data...................................................................................... 18

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................... 20


A. Pelaksanan Tindakan...................................................................................... 20
B. Analisis Hasil belajar ..................................................................................... 24
C. Keberhasilan Tindakan ...... ........................................................................... 26
D. Pembahasan Hasil Penelitian ......................................................................... 26

iv
BAB V SIMPULAN SARAN DAN TINDAK LANJUT .................................. 28
A. Simpulan ........................................................................................................ 28
B. Saran dan Tindak Lanjut ................................................................................ 28

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………… 29
LAMPIRAN……………………………………………………………………. 30

v
ABSTRAK

Yang dibahas dalam penelitian ini dinyatakan dalam bentuk pertanyaan yaitu
apakah dengan metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar IPA pada siswa Kelas
III pada SD Negeri 25 Jambu Balai?
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA dengan menerapkan Metode
Demonstrasi bagi siswa Kelas III SD Negeri 25 Jambu Balai. Berdasarkan tujuan tersebut
hipotesis dalam penelitian ini adalah metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar
IPA.
Instrumen yang digunakan dalam PTK ini terdiri dari observasi, dan soal tes.
Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Kelas III yang berjumlah 18 anak. Hasil
yang diperoleh dalam penelitian ini adalah terjadi peningkatan ketuntasan hasil evaluasi
siswa terhadap pemahaman dengan materi energi dan sumber energi. Peningkatan
ketuntasan belajar siswa tersebut terjadi secara bertahap, dimana kondisi awal hanya
terdapat 8 siswa yang telah tuntas dalam belajarnya, pada siklus I ketuntasan belajar siswa
meningkat menjadi 10 siswa yang telah tuntas, dan pada siklus II ketuntasan belajar Siswa
menjadi 15 Siswa yang tuntas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode
demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar IPA.
Dari hasil penelitian tersebut hendaknya seorang guru mampu mengelola proses
pembelajaran dengan menerapkan metode yang pas dengan materi, salah satunya dengan
metode demonstrasi. Dalam proses pembelajaran hendaknya dikaitkan dengan dunia nyata
anak supaya materi pelajaran akan mudah dipahami oleh anak.

Kata Kunci : Demonstrasi, Meningkatkan, Hasil Belajar IPA

vi
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sekolah dasar merupakan tempat pembelajaran untuk mendapatkan
pengetahuan-pengetahuan dasar tentang konsep-konsep maupun prinsip
pengembangan sikap kritis dan kreatif dimana kemampuan ini menjadi pijakan
dalam menempuh jenjang pendidikan lanjutan sampai perguruan tinggi. Kegiatan
belajar mengajar merupakan sebuah interaksi yang bernilai pendidikan, diantaranya
interaksi edukatif antara guru dan anak didik ketika guru menyampaikan bahan
pembelajaran kepada anak didik ketika guru menyampaikan bahan pembelajaran
kepada anak didik di kelas. Metode maupun media pembelajaran yang diterapkan
guru ketika proses pembelajaran di kelas akan sangat menentukan motivasi, aktivitas,
kreativitas serta hasil belajar siswa.
Beberapa faktor penting yang menyebabkan tujuan sebuah pembelajaran
menjadi benar-benar tercapai yaitu metode pembelajaran, cara memotivasi siswa dan
kreatifitas guru. Dalam beberapa masalah, banyak siswa merasa bosan dengan
pembelajaran yang tanpa media belajar yang nyata atau alat peraga. Ilmu
Pengetahuan Alam atau IPA adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang alam
sekitar beserta isinya. Hal ini berarti IPA mempelajari semua benda yang ada di
alam, peristiwa, dan gejala-gejala yang muncul di alam. Ilmu dapat diartikan sebagai
suatu pengetahuan yang bersifat objektif. Jadi, dari sisi istilah IPA adalah suatu
pengetahuan yang bersifat objektif tentang alam sekitar beserta isinya. Penulis
mengamati setiap sikap anak di SD Negeri 25 Jambu Balai. Dalam pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam banyak siswa yang dari Kelas III yang tidak dapat menjawab
pertanyaan dengan benar. Kurang lebih 44% atau hanya beberapa siswa saja yang
menjawab dengan benar. Banyak siswa tidak memahami penjelasan yang diberikan
guru dengan metode ceramah.Ini menyebabkan nilai Ilmu Pengetahuan Alam rendah
atau tidak mencapai KKM.

1
Berikut nilai siswa sebelum diadakan perbaikan.
Tabel 1: Daftar Nilai Awal Prasiklus
No Nilai Jumlah Siswa Perssen %
1. 53-62 08 44 %
2. 63-72 05 28 %
3. 73-82 03 17 %
4. 83-92 02 11 %
5. 93-102 0 0%
Penyebab utama dari masalah ini adalah guru tidak menggunakan metode
pembelajaran yang menarik dan tidak adanya media belajar atau alat peraga yang
dapat dilihat serta dipraktekkan langsung oleh siswa. Pada awal observasi kegiatan
pembelajaran terdiri dari tiga tahap, 1) kegiatan awal, 2) kegiatan inti, dan 3)
penutup. Pada kegiatan awal yang berupa apersepsi siswa diajak tanya jawab tentang
materi yang akan dibahas, yang akhirnya mengaitkannya dengan materi inti.
Sedangkan pada kegiatan inti dalam proses pembelajaran menggunakan metode
ceramah, tanpa menggunakan media hanya buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
(IPA) yang digunakan sebagai sumber belajar. Guru lebih banyak menggunakan
metode ceramah dalam mengelola konsep sehingga siswa hanya memperoleh konsep
yang abstrak dalam kegiatan belajar mengajar, dan berfokus pada guru. Sehingga
keterlibatan siswa masih tampak kurang optimal, ini terlihat dari kefasifan dan
kebingungan siswa dalam mengikuti dan memahami materi pelajaran yang
disampaikan guru. Adapun kegiatan penutup siswa diberikan tugas mengerjakan soal
dan evaluasi. Dengan melihat kondisi seperti itu, guru sangat dituntut untuk
menggunakan metode pembelajaran yang menarik bagi siswa dan juga mampu
memotivasi siswa. Berdasarkan latar belakang diatas, penulis membuat laporan
Penelitian Tindakan Kelas dengan judul „„Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA
Melalui Metode Demonstrasi Siswa Kelas III ( Tiga ) SD Negeri 25 Jambu Balai.

2
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalahnya adalah „„ Apakah dengan menggunakan metode
demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu pengetahuan Alam pada siswa
Kelas III SD Negeri 25 Jambu Balai?‟‟
C. Tujuan Penelitian Perbaikan Pembelajaran
Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan dengan tujuan untuk
meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam siswa Kelas III SD Negeri 25
Jambu Balai dengan metode demonstrasi.
D. Manfaat Penelitian Pebaikan Pembelajaran
1. Manfaat bagi guru sebagai peneliti yaitu:
a. Menumbuhkan rasa percaya diri guru dan kreativitasnya.
b. Meningkatkan kemampuan guru dalam proses pembelajaran.
2. Manfaat bagi siswa yaitu:
a. Siswa tertarik dengan pembelajaran.
b. Meningkatkan hasil belajar siswa.
c. Meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran.
3. Manfaat bagi sekolah yaitu:
a. Membantu tercapainya visi dan misi sekolah.
b. Meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran di sekolah.
4. Manfaat bagi peneliti yaitu:
a. Sebagai bahan untuk peningkatan profesionalisme guru.
b. Menambah pengetahuan serta wawasan dalam pendidikan di masa
yang akan datang.

3
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Hasil Belajar IPA


Proses belajar mengajar pada hakekatnya sebagai rumusan tingkah laku yang
diharapkan dapat dikuasai oleh siswa setelah menerima atau menempuh pengalaman
belajarnya. Dan guru adalah sebagai fasilitator, yang bertugas menciptakan situasi
yang memungkinkan terjadinya proses pembelajaran pada diri siswa.
Suciati (2005), dalam bukunya mengungkapkan bahwa, secara umum fungsi
guru dalam kegiatan pembelajaran adalah sebagai fasilitator yang bertugas
menciptakan situasi yang memungkinkan terjadinya pembelajaran pada diri siswa.
Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau potensi perilaku
sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat. Belajar merupakan akibat
adanya interaksi antara stimulus dan respon. Seseorang dianggap sudah belajar
sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya. Menurut teori ini dalam
belajar yang penting adalah input yang berupa stimulus dan output yang berupa
respon.
Menurut Nasution (1995), belajar merupakan tingkah laku siswa dari tidak
tahu menjadi tahu. Sehingga belajar mampu merubah diri seseorang dengan
menggunakan serangkaian perlakuan atau kegiatan yang dapat merubah diri baik
tingkah laku maupun sifat seseorang dapat dikatakan belajar. Kegiatan ini tidak
hanya membaca dan menulis di sekolah sebagai yang dilakukan oleh siswa. Untuk
perkembangan dan kemajuan belajar siswa, perlu dilakukan suatu penilaian terhadap
hasil belajar. Penilaian tersebut dapat dilaksanakan melalui tehnik tes maupun non
tes.
Menurut Sudjana 2004: 22 Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan
yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Sedangkan menurut
Horwart Kingsley dalam bukunya Sudjana membagi tiga macam hasil belajar
mengajar: (1). Keterampilan dan kebiasaan, (2). Pengetahuan dan pengarahan, (3).

4
Sikap dan cita-cita (Sudjana 2004:22). Dari pendapat di atas dapat disimpulkan
bahwa hasil belajar adalah kemampuan keterampilan, sikap dan keterampilan yang
diperoleh siswa setelah ia menerima perlakuan yang diberikan oleh guru sehingga
dapat mengkonstruksikan pengetahuan itu dalam kehidupan sehari-hari. Evaluasi
pendidikan yang dilaksanakan dalam proses belajar mengajar, adalah untuk melihat
sejauh mana komponen-komponen yang ada dalam pengajaran sesuai dengan apa
yang direncanakan. Menurut, Hilda Taba (1962;310) Bahwa kegiatan yang utama
dalam evaluasi meliputi tujuan pengajaran,jangkauan, perubahan-perubahan terhadap
kualitas personal dan kemampuan siswa. Evaluasi yang dilaksanakan dalam proses
belajar mengajar dimaksudkan untuk menentukan nilai dari suatu peristiwa belajar
mengajar. Proses juga berperan untuk melakukan perubahan terhadap tingkah laku
dan sikap anak didik, yang berupa aspek kognitif, yang berhubungan dengan tingkat
pengetahuan yang dimiliki anak didik, aspek efektif yang menyangkut nilai-nilai,
norma-norma yang mencerminkan perilaku anak didik dalam kehidupan sehari-hari,
aspek psikomotor berkaitan dengan ketrampilan yang dimiliki anak didik setelah
mereka mempelajari ilmu dan pengetahuan di sekolah.
Menurut Djamarah ( 2000 : 45 ) hasil adalah prestasi dari suatu kegiatan
yang telah dikerjakan, diciptakan baik secara indvidu ataupun kelompok. Hasil tidak
akan pernah dihasilkan selama orang tidak melakukan sesuatu. Untuk menghasilkan
sebuah prestasi dibutuhkan perjuangan dan pengorbanan yang sangat besar. Hanya
dengan keuletan, sungguh – sungguh, kemauan yang tinggi dan rasa optimisme
dirilah yang mampu untuk mencapainya. Biasanya lembaga yang lebih dikenal
sebagai lembaga pembelajaran adalah sekolah, dan dibimbing atau disusun oleh
Guru. Menurut Jonassen ( 1991 ) perpektif kontruktivisme juga mempunyai
pemahaman tentang hasil. Tetapi proses yang melibatkan cara dan strategi dalam
belajar juga dinilai penting. Dalam proses belajar, hasil belajar, cara belajar dan
strategi belajar akan mempengaruhi perkembangan tata pikir dan skema berfikir
seseorang. Hasil belajar merupakan hal penting dalam mempertimbangkan dan
menetapkan sesuatu yang menyangkut masalah belajar. Hasil belajar dapat diukur

5
dengan menggunakan alat ukur yang sesuai. Menurut teori Gestalt ( 2002 ) yang
terpenting dalam belajar adalah penyesuian pertama yaitu mendapat respon atau
tanggapan yang tepat. Belajar yang terpenting adalah bukan mengulangi hal – hal
yang harus dipelajari tetapi mengerti apa yang dipelajari. Jadi yang terpenting dalam
belajar adalah mengerti tentang apa yang dipelajari.
B. Metode Demonstrasi
Menurut Syaiful (2008: 210) Metode demonstrasi adalah pertunjukkan
tentang proses terjadinya suatu peristiwa atau benda sampai pada penampilan tingkah
laku yang dicontohkan agar dapat diketahui dan dipahami oleh peserta didik secara
nyata atau tiruannya. Mulayani Sumantri, dalam Roetiyah 2001:82, metode
demonstrasi adalah cara penyajian pelajaran dengan memperagakan atau
mempertunjukkan kepada peserta didik suatu proses, situasi atau benda tertentu yang
sedang dipelajari baik dalam bentuk sebenarnya maupun dalam bentuk tiruan yang
dipertunjukkan oleh guru atau sumber belajar lain yang ahli dalam topik bahasan.
Menurut Syaiful (2008:210) metode demonstrasi ini lebih sesuai untuk mengajarkan
bahan-bahan pelajaran yang merupakan suatu gerakan-gerakan, suatu proses maupun
hal-hal yang bersifat rutin. Dengan metode demonstrasi peserta didik berkesempatan
mengembangkan kemampuan mengamati segala benda yang sedang terlibat dalam
proses serta dapat mengambil kesimpulan-kesimpulan yang diharapkan. H. Udin S.
Winaputra, dkk (2001) menyimpulkan keunggulan dari metode demonstrasi yaitu,
siswa dapat memahami suatu objek sebenarnya, mengembangkan rasa ingin tahu,
membiasakan kerja secara proses, siswa dapat mengetahui hubugan struktural atau
urutan objek dan dapat membandingkan pada beberapa objek.
1. Kelebihan dan Kelemahan Metode Demonstrasi
a. Kelebihan metode demonstrasi
1.) Perhatian siswa dapat dipusatkan pada hal-hal yang dianggap penting oleh
guru sehingga hal yang penting itu dapat diamati secara teliti. Di samping itu,
perhatian siswa pun lebih mudah dipusatkan kepada proses belajar mengajar
dan tidak kepada yang lainnya.

6
2.) Dapat membimbing siswa ke arah berpikir yang sama dalam satu saluran
pikiran yang sama.
3.) Ekonomis dalam jam pelajaran di sekolah dan ekonomis dalam waktu yang
panjang dapat diperlihatkan melalui demonstrasi dengan waktu yang pendek.
4.) Dapat mengurangi kesalahan-kesalahan bila dibandingkan dengan hanya
membaca atau mendengarkan, karena murid mendapatkan gambaran yang
jelas dari hasil pengamatannya.
5.) Karena gerakan dan proses dipertunjukkan maka tidak memerlukan
keterangan-keterangan yang banyak
6.) Beberapa persoalan yang menimbulkan petanyaan atau keraguan dapat
diperjelas pada waktu proses demonstrasi.

b. Kekurangan metode demonstrasi


1.) Derajat visibilitasnya kurang, peserta didik tidak dapat melihat atau
mengamati keseluruhan benda atau peristiwa yang didemonstrasikan kadang-
kadang terjadi perubahan yang tidak terkontrol.
2.) Untuk mengadakan demonstrasi digunakan ala-alat yang khusus, kadang-
kadang alat itu susah didapat. Demonstrasi merupakan metode yang tidak
wajar bila alat yang di demonstrasikan tidak dapat diamati secara seksama.
3.) Dalam mengadakan pengamatan terhadap hal-hal yang didemonstrasikan
diperlukan pemusatan perhatian. Dalam hal ini banyak diabaikan oleh peserta
didik.
4.) Tidak semua hal dapat didemonstrasikan di kelas.
5.) Memerlukan banyak waku sedangkan hasilnya kadang-kadang sangat
minimum.
6.) Kadang-kadang hal yang di demonstrasikan di kelas akan berbeda jika proses
itu di demonstrasikan dalam situasi nyata atau sebenarnya.
7.) Agar demonstrasi mendapatkan hasil yang baik diperlukan ketelitian dan
kesabaran.

7
2. Langkah-langkah Pelaksanaan Metode Demonstrasi
1. Perlu dijelaskan kepada siswa tentang tujuan demonstrasi, mereka harus
memahami masalah-masalah yang akan dibuktikan melalui demonstrasi.
2. Siswa perlu dijelaskan pula tentang alat-alat serta bahan-bahan yang akan
digunakan dalam percobaan, agar tidak mengalami kegagalan.
3. Selama proses demonstrasi berlangsung, guru harus mengawasi pekerjaan
siswa. Bila perlu memberi saran atau pertanyaan yang menunjang
kesempurnaan jalannya demonstrasi.
4. Setelah demonstrasi selesai, guru harus mengumpulkan hasil penelitian siswa,
mendiskusikannya di kelas dan mengevaluasi dengan tes atau sekedar tanya
jawab.
 Persiapan Demonstrasi.
Persiapan yang matang, mutlak diperlukan, agar memperoleh hasil yang
diharapkan terdapat beberapa langkah yang harus diperhatikan, yaitu:
1. Menetapkan tujuan demonstrasi
2. Mempersiapkan berbagai alat dan bahan yang diperlukan
3. Mempersiapkan tempat demonstrasi
4. Mempertimbangkan jumlah siswa dengan alat atau bahan yang ada
serta daya tampung demonstrasi.
5. Mempertimbangkan apakah dilaksanakan sekaligus seluruh siswa atau
secara bergiliran.
6. Perhatikan masalah keamanan dan kesehatan agar dapat memperkecil
atau menghindari resiko yang menghindari resiko yang merugikan
dan berbahaya.
7. Berikan penjelasan mengenai apa yang harus diperhatikan dan
tahapan-tahapan yang dilakukan siswa, yang termasuk dilarang atau
membahayakan.
 Pelaksanaan Demonstrasi
Setelah semua persiapan kegiatan selanjutnya adalah sebagai berikut:

8
 Siswa melalui percobaan, pada saat siswa melakukan percobaan, guru
mendekati untuk mengamati proses percobaan dan memberikan
dorongan dan bantuan terhadap kesulitan-kesulitan yang dihadapi
sehingga demonstrasi tersebut dapat diselesaikan dan berhasil.
 Selama demonstrasi berlangsung guru hendaknya memperhatikan
situasi secara keseluruhan sehingga apabila terjadi hal-hal yang
menghambat dapat segera terselesaikan.
 Tindak Lanjut Demonstrasi
Setelah demonstrasi dilakukan kegiatan selanjutnya adalah:
 Siswa mengumpulkan laporan demonstrasi untuk diperiksa guru
 Mendiskusikan masalah-masalah yang ditemukan selama
demonstrasi, memeriksa dan menyimpan kembali segala bahan dan
peralatan yang digunakan.

C. PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DALAM


PEMBELAJARAN IPA
Metode demonstrasi adalah metode penyajian pelajaran dengan
memperagakan dan mempertunjukkan kepada siswa tentang suatu proses, situasi
atau benda tertentu, baik sebenarnya atau hanya sekedar tiruan. Sebagai metode
penyajian, demonstrasi tidak terlepas dari penjelasan secara lisan oleh guru.
Walaupun dalam proses demonstrasi peran siswa hanya sekedar memperhatikan,
akan tetapi demonstrasi dapat menyajikan bahan pelajaran lebih konkrit.
 KEGIATAN AWAL (5 menit)
 Guru memberikan apersepsi
 Guru memberikan motivasi
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 KEGIATAN INTI (55 menit)
- Siswa duduk sesuai dengan kelompoknya. (2 menit)

9
- Masing-masing kelompok menyiapkan alat atau bahan yang akan
didemonstrasikan, yaitu: kertas, baskom berisi air, lidi (5 menit)
- Masing- masing kelompok melakukan kegiatan: (25 menit)
Kegiataan1 : - Membuat kapal-kapalan dari kertas
: - Mengisi baskom dengan air
: - Meletakkan kapal-kapalan didalam baskom yang berisi air
: - Meniup kapal-kapalan hingga kapal-kapalan tersebut
bergerak

Kegiatan 2 : - Membuat baling-baling dari kertas


: - Berlari sambil memegang baling-baling dari kertas.
- Kelompok yang ditunjuk guru mendemonstrasikannya di depan kelas. (10
menit)
- Kelompok lain bertanya atau menanggapi. (5 menit)
- Siswa kembali ketempat duduk masing-masing untuk mengerjakan tugas
individu. (3 menit)
 KEGIATAN PENUTUP (10 menit)
- Guru membimbing siswa menyimpulkan materi ajar
- Kesimpulan : Manfaat angin dalam kehidupan sehari-hari antara lain:
menggerakkan baling-baling dan menggerakkan perahu layar.
- Guru memberikan tugas kepada siswa untuk dikerjakan dirumah.
- Guru menginformasikan tentang pembelajaran untuk pertemuan
selanjutnya.
D. HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR DENGAN METODE
MENGAJAR
Berdasarkan perumusan masalah yang telah dikemukakan pada bab
sebelumnya, maka rencana dan alternatif tindakan serta langkah – langkah
perbaikannya diformulasikan dalam suatu hipotesis tindakan yakni, „ apabila dalam
memberikan contoh – contoh konkrit, dan melibatkan siswa untuk
mendemonstrasikan alat – alat peraga serta memberikan kesempatan bertanya kepada

10
siswa akan meningkat‟. Hipotesis selanjutnya adalah, „ apabila dalam menjelaskan
pembelajaran pengetahuan sosial, guru menegaskan siswa untuk melihat, mengamati,
merasakan dan membaca gejala – gejala sosial yang terjadi dilingkungan di
lingkungan dan mendemonstrasikannya, kemudian mengajukan pertanyaan apabila
ada materi yang belum dipahami, akan meningkatkan pemahaman siswa terhadap
materi pembelajaran‟.

E. Hipotesis Tindakan
Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah “ jika diterapkan penggunaan
metode demonstrasi dalam proses pembelajaranm IPA maka dapat meningkatkan
hasil belajar siswa kelas III SD Negeri 25 Jambu Balai pada materi Energi dan
Sumber Energi.”

11
BAB III

PELAKSANAAN PERBAIKAN

PEMBELAJARAN

A. Subyek, Tempat dan Waktu Penelitian


Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas III SD Negeri 25 Jambu Balai
Tahun Ajaran 2020/2021 dengan waktu penelitian dari bulan April s/d Mei 2021.
Subyek penelitian adalah siswa kelas III SD Negeri 25 Jambu Balai yang
berjumlah 18 siswa yang terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 08 siswa perempuan.
Tabel.2 Pelaksanaan Penelitian

Siklus Hari/Tanggal Waktu Mata Supervisor 2


Pelajaran
1 Senin, 07.30-08.40 IPA KS.Kusdianto,S.Pd.SD
26 -04-2021
2 Rabu, ULANGAN HARIAN 1
28-04-2021
3 Selasa, 07.30-08.40 IPA KS.Kusdianto,S.Pd.SD
04-05-2021

4 Jumat, ULANGAN HARIAN 2


07-05-2021

B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran


Pelaksanaan perbaikan pembelajaran dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
ini dilaksanakan dua siklus dengan mata pelajaran yang sama yaitu:

 Siklus I mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam tentang pengaruh energi


angin dalam kehidupan sehari-hari.

12
 Siklus II mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam tentang pengaruh energi
bunyi, dan sumber energi dalam kehidupan sehari-hari.
Perbaikan pembelajaran siklus I

 Perencanaan
Rencana perbaikan pembelajaran siklus I dilaksanakan melalui langkah-
langkah sebagai berikut:
1) Menyiapkan silabus, RPP dengan materi energi matahari dan energi angin.
2) Menyiapkan media pembelajaran tentang matahari mempengaruhi kehidupan
sehari-hari.
3) Menyiapkan Lembar Kerja Siswa (LKS)
4) Menyiapkan alat evaluasi berupa soal.
 Pelaksanaan
Pelaksanaan perbaikan pembelajaran pada siklus I dilaksanakan selama 2 x
35 menit (1x pertemuan) pada tanggal 26 April 2021.
 KEGIATAN AWAL (5 menit)
 Apersepsi
- Bila kita duduk dibawah pohon pada siang hari, akan terasa sejuk.
Mengapa demikian? Mengapa hal itu kita lakukan pada siang hari?
 Motivasi
 Mengapa layang-layang dapat terbang?
 Bila cuaca panas maka kita berkipas-kipas, mengapa?
 Tujuan Pembelajaran
Setelah pelaksanaan belajar mengajar, diharapkan siswa dapat
menjalaskan manfaat angin dalam kehidupan sehari-hari.
 KEGIATAN INTI (55 menit)
- Siswa duduk sesuai dengan kelompoknya. (2 menit)
- Masing-masing kelompok menyiapkan alat atau bahan yang akan
didemonstrasikan, yaitu: kertas, baskom berisi , air, lidi (5 menit)

13
- Masing- masing kelompok melakukan kegiatan: (25 menit)
Kegiataan1 :
- Membuat kapal-kapalan dari kertas
- Mengisi baskom dengan air
- Meletakkan kapal-kapalan didalam baskom yang berisi air
- Meniup kapal-kapalan hingga kapal-kapalan tersebut bergerak
Kegiatan 2 :
- Membuat baling-baling dari kertas
- Berlari sambil memegang baling-baling dari kertas.
- Kelompok yang ditunjuk guru mendemonstrasikannya di depan
kelas. (10 menit)
- Kelompok lain bertanya atau menanggapi. (5 menit)
- Siswa kembali ketempat duduk masing-masing untuk mengerjakan
tugas individu. (3 menit)
 KEGIATAN PENUTUP (10 menit)
- Guru membimbing siswa menyimpulkan materi ajar
- Kesimpulan : Manfaat angin dalam kehidupan sehari-hari antara lain:
menggerakkan baling-baling dan menggerakkan perahu layar.
- Guru memberikan tugas kepada siswa untuk dikerjakan dirumah.
- Guru menginformasikan tentang pembelajaran untuk pertemuan
selanjutnya.
 Pengamatan
Pengamatan siklus I dilaksanakan terhadap kegiatan guru dan siswa oleh
supervisor 2. Pelaksanaan pengamatan dimulai dari awal kegiatan guru saat
melakukan apersepsi sampai dengan kegiatan penutup.
 Refleksi
Dari pelaksanaan perbaikan siklus I peneliti dan supervisor 2 mendiskusikan
untuk mencari kelebihan dan kelemahan dalam pembelajaran. Kelebihan pada
perbaikan pembelajaran ini adalah guru dan siswa telah sama-sama melakukan

14
percobaan. Namun kelemahannya pun masih banyak, yaitu siswa belum semuanya
terlihat aktif dan belum termpil dalam menyampaikan hasil percobaan ke depan
kelas. Selain itu juga waktu dibutuhkan cukup lama dalam menunggu hasil
percobaan. Dari hasil refleksi kelemahan-kelemahan yang terdapat pada siklus I,
peneliti akan melanjutkan perbaikan pembelajaran pada siklus II dengan tetap
mempertahankan kelebihan siklus I.

Perbaikan Pembelajaran Siklus II

1. Perencanaan
Rencana perbaikan pembelajaran siklus II dilaksanakan dengan melanjutkan
materi pembelajaran yaitu energi bunyi,energi listrik dan sumber energi melalui
langkah-langkah sebagai berikut:
1) Menyiapkan silabus, RPP dengan materi energi bunyi, energi listrik,
dan sumber energi.
2) Menyiapkan media pembelajaran.
3) Menyiapkan Lembar Kerja Siswa (LKS)
4) Menyiapkan alat evaluasi berupa soal.
2. Pelaksanaan
Pelaksanaan perbaikan pembelajaran pada siklus II dilaksanakan selama 2 x
35 menit (1x pertemuan) pada tanggal 04 Mei 2021.

 KEGIATAN AWAL (10 menit)


 Apersepsi
- Guru menghidupkan musik dari Handphone.
„‟Anak-anak bisa mendengar Handphone yang bapak putar?‟‟
- Guru mengetuk-ngetuk meja dan menanyakan kepada siswa apakah siswa
juga mendengarnya?
 Motivasi
- Kira-kira dari dua contoh tadi, mengapa kita bisa mendengar suara-suara
tersebut?

15
- Jika Handphone pak guru habis baterainya, apa yang harus bapak guru
lakukan supaya Handphone bapak bisa hidup kembali?
 Tujuan Pembelajaran
Setelah pelaksanaan belajar mengajar, bapak harapkan anak-anak dapat
menjelaskan berbagai macam bunyi dan juga beberapa kegunaan energi
listrik
 KEGIATAN INTI (50 menit)
- Guru membagi siswa kedalam 6 kelompok (5 menit)
- Kegiatan I : (25 menit)
- Masing-masing kelompok menyiapkan alat dan bahan:
- Dua kaleng bekas susu bubuk
- Seutas benang layangan sepanjang 2 meter
- Paku kecil
- Palu
- Guru mendemonstrasikan didepan kelas, cara membuat telepon
sederhanadari kaleng tersebut
- Masing-masing kelompok membuat telepon sederhana dikelompoknya
berdasarkan hasil demonstrasi guru didepan kelas. Kemudian
mencobanya dengan teman sekelompok.
- Kegiatan II :(10 menit)
- Secara berkelompok siswa diminta untuk mematikan dan menghidupkan
stop kontak yang ada di dalam kelas.
- Siswa mengamati lampu listrik yang ada di dalam kelas.
- Siswa juga diminta untuk mengecas Handphone bapak guru yang habis
baterainya tersebut dan mengamatinya.
- Masing-masing kelompok mengerjakan LKS yang telah dibagikan oleh
guru. (10 menit)
 KEGIATAN PENUTUP (10 menit)
- Guru membimbing siswa menyimpulkan materi ajar

16
- Kesimpulan :
 Bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar
 Penggunaan energi listrik diantaranya untuk menyalakan
lampu,mengecash Handphone, dan lain-lain.
- Guru memberikan tugas kepada siswa untuk dikerjakan dirumah.
- Guru menginformasikan tentang pembelajaran untuk pertemuan
selanjutnya.
3. Pengamatan
Pengamatan siklus II dilakukan terhadap kegiatan guru dan siswa oleh
supervisor 2. Pelaksanaan pengamatan dimulai dari awal kegiatan guru saat
melakukan apersepsi sampai dengan kegiatan penutup dengan mengguanakan
lembaran hasil kerja siswa.

4. Refleksi
Dari pelaksanaan perbaikan siklus II peneliti dan supervisor 2 mendiskusikan
untuk mencari kelebihan dan kelemahan dalam pembelajaran. Kelebihan pada
perbaikan pembelajaran ini adalah guru dan siswa telah sama-sama melakukan
percobaan. Siswa terlihat aktif dan terampil dalam demonstrasi dan dalam
menyampaikan hasil kegiatan di depan kelas. Dan yang terpenting adalah hasil
pekerjaan siswa memuaskan. Jadi dari hasil refleksi ini, peneliti mengambil
kesimpulan bahwa tidak perlu dilanjutkan lagi peneliti siklus III.

C.Tenik Pengumpulan Data


Dalam penelitian ini, pengmpulan data dilakukan melalui beberapa cara,
yaitu:
1. Teknik Observasi
Data tentang aktivitas, interaksi dan kemajuan belajar siswa serta
suasanakelas dikumpulkan dengan cara melakukan observasi kelas yang dilakukan
oleh pengamat. Lembar pengamatan digunakan untuk mengamati keterlaksanaan
model pembelajaran dan aktivitas siswa dalam kelompok. Pengamatan terhadap

17
aktivitas siswa, interaksi serta kemajuan belajar siswa selama proses pembelajaran
dilakukan setiap kali pertemuan dengan mengisi lembar pengamatan yang telah
disediakan. Dalam mengumpulkan data ini pengamat mengamati aktivitas guru dan
siswa dan mengisi lembar pengamatan yang telah disediakan pada tiap pertemuan.

2. Tes Hasil Belajar


Data tentang hasil belajar IPA siswa dikumpulkan melalui tes hasil belajar
IPA. Data tentang hasil belajar IPA siswa dikumpulkan dengan melakukan ulangan
harian pada materi pokok Energi dan Sumber Energi. Ulangan Harian dilakukan dua
kali yaitu ulangan Harian I dan ulangan Harian II. Soal-soal pada ulangan Harian
dibuat berdasarkan indikator yang ingin dicapai pada materi pokok Energi dan
Sumber Energi.
D. Teknik Analisis Data
Data yang sudah diperoleh melalui lembar pengamatan dan hasil belajar IPA
kemudian dianalisa. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis
kualitatif deskriptif naratif dan analisis statistik deskriptif. Data yang diperoleh dari
lembar pengamatan dianalisis dengan teknik analisis kualitatif deskriptif naratif.
Teknik analisis kualitatif deskriptif naratif bertujuan menggambarkan data tentang
aktivitas siswa dan guru selama proses pembelajaran dan memaparkannya dalam
bentuk narasi (Sukmadinata, 2005). Data yang diperoleh dari tes hasil belajar
dianalisis dengan teknik analisis statistik deskriptif. Sugiyono (2008) mengemukakan
bahwa statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data
dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk
umum atau generalisasi. Data yang dianalisis adalah data hasil pengamatan dan data
hasil belajar.
1. Analisis data hasil pengamatan
Produk dari data hasil pengamatan adalah aktivitas guru dan siswa. Data
tentang aktivitas guru dan siswa dianalisis dengan menggunakan analisis kualitatif

18
deskriptif naratif. Analisis tentang aktivitas guru dan siswa didasarkan pada lembar
pengamatan selama proses pembelajaran dengan melihat kesesuaian antara
perencanaan dengan pelaksanaan tindakan serta kelemahan yang terdapat selama
proses pembelajaran. Lembar pengamatan dianalisis dan jika pada siklus pertama
terdapat ketidaksesuaian antara perencanaan dengan pelaksanaan tindakan, diperbaiki
pada siklus kedua. Begitu juga dengan kelemahan-kelemahan yang ada pada siklus
pertama akan diperbaiki pada siklus kedua.
2. Analisis data hasil belajar
a. Analisis data Ketercapaian KKM Indikator
Analisis data ketercapaian KKM untuk setiap indikator pada materi Energi
dan Sumber Energi dilakukan dengan menghitung persentase siswa yang mencapai
KKM pada setiap indikator. Ketercapaian KKM untuk setiap indikator dihitung
dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Nilai per indikator = ×100


Ket : SP = skor yang diperoleh siswa
SM = skor maksimum
Siswa yang dikatakan mencapai KKM indikator jika telah memperoleh nilai ≥
63.
b. Analisis Data tentang Keberhasilan Tindakan
Analisis data tentang hasil belajar IPA siswa pada materi pelajaran Energi dan
Sumber Energi dilakukan dengan melihat nilai hasil belajar IPA siswa secara
individu yang diperoleh dari ulangan harian, selanjutnya dibandingkan dengan KKM
yang ditetapkan yaitu 63. Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari skor
dasar, nilai ulangan harian I dan ulangan harian II. Menurut Suyanto (1997) tindakan
dikatakan berhasil apabila keadaan setelah tindakan lebih baik daripada sebelum
tindakan.Dengan kata lain, frekuensi siswa yang mencapai KKM dariskor awal ke
skor ulangan harian I dan dari skor ulangan harian I ke skor ulangan harian II
meningkat.

19
BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan dengan pembelajaran menggunakan metode
demonstrasi dilakukan dengan tahap-tahap sebagai berikut:
1. Tahap Persiapan
Pada tahap ini peneliti menyiapkan perangkat pembelajaran yaitu silabus,
rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), lembar kerja siswa (LKS), kisi-kisi soal
ulangan harian I dan ulangan harian II, soal tes ulangan harian I dan ulangan harian
II serta kunci jawaban tes hasil belajar ulangan harian I dan ulangan harian II. Disini
penelitijuga telah mempersiapkan skor dasar dari materi Jenis Energi dan dilanjutkan
dengan menginformasikan strategi pembelajaran yang akan dilakukan pada
pertemuan berikutnya dalam materi Energi dan Sumber Energi dengan pembelajaran
menggunakan metode demonstrasi.
2. Tahap Penyajian Kelas
Proses pembelajaran dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan ditambah
dengan dua kali ulangan harian.
a. Pertemuan Pertama (Senin, 26 April 2021)
Sebelum proses pembelajaran dimulai, masing-masing siswa telah duduk
dikelompoknya untuk menerima pelajaran. Alat peraga yang dibutuhkan berupa
baskom yang berisi air, kertas dan lidi, telah disediakan di depan kelas. Pada
pertemuan ini proses pembelajaran dilaksanakan dengan materi yang berpedoman
pada RPP 1 dan LKS-1 yaitu mengingatkan kembali siswa tentang energi yang akan
dipelajari. Awalnya guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan mengingatkan
siswa kembali tentang energi. Serta memotivasi siswa tentang pentingnya materi
yang diberikan dngan pengalaman siswa sehari-hari untuk mempelajari materi ini
dengan baik.

20
Dalam kegiatan inti, guru membagikan LKS-1 kepada masing-masing
kelompok untuk dikerjakan secara kelompok. Setelah pembagian LKS -1 siswa
diperintahkan untuk memperhatikan alat peraga yaitu baskom yang diisi air dan
kertas serta lidi yang ada di depan kelas. Kemudian guru memberikan konsep-konsep
yang akan dipelajari. Kelompok secara bergantian diperintahkan untuk
mendemonstrasikan, saat satu kelompok mendemonstrasikan maka kelompok yang
lain mengamati. Setelah selesai mendemonstrasikan maka siswa menyelesaikan soal-
soal dengan mengikuti langkah-langkah yang ada di LKS-1. Selama proses
pembelajaran berlangsung, guru melakukan kegiatan berkeliling sambil mengamati
kegiatan siswa dalam menyelesaian soal-soal yang tersedia dalam LKS-1. Seluruh
siswa dengan tenang dapat menyelesaikan soal-soal tentang pengaruh energi angin
dalam kehidupan sehari-hari. Mereka semua terlihat senang dan berpacu dalam
menjawab soal-soal yang terdapat dalam LKS-1 tersebut, terutama kelompok yang
berkemampuan tinggi. Mereka terlihat antusias untuk menyelesaikan soal-soal di
dalam LKS-1. Namun ada tiga kelompok yang mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan soal-soal tersebut. Peneliti membimbing kelompok yang mendapat
kesulitan secara perkelompok. Sedangkan kelompok dengan kemampuan tinggi
menunggu dan memeriksa kembali hasil kerjanya.
Secara umum dapat peneliti simpulkan pada pertemuan pertama ini proses
pembelajaran berjalan lancar walaupun ada sedikit kendala pada kelompok yang
kurang terampil dalam mendemonstrasikan di depan kelas. Sedangkan proses
pembelajaran dilaksanakan sesuai dengan perencanaan yang telah dipersiapkan
seperti yang tercantum dalam lembar pengamatan.
Pada bagian akhir pembelajaran guru mengarahkan siswa untuk membuat
kesimpulan materi yang telah dipelajari. Selanjutnya guru memberikan pekerjaan
rumah (PR) kepada siswa sebagai latihan pemantapan terhadap materi yang baru saja
dipelajari pada pertemuan pertama ini.

21
b. Ulangan Harian I ( Rabu, 28 April 2021 )
Ulangan harian I dilaksanakan dengan materi tentang pengaruh energi panas
dan pengaruh energi angin dalam kehidupan sehari-hari. Ulangan dilaksanakan
selama 35 menit, soal disediakan oleh peneliti. Dalam ulangan harian I ini siswa
hadir semua. Setelah ulangan harian I berakhir semua lembar jawaban dikumpulkan.
Kemudian peneliti mengingatkan materi berikutnya pada pertemuan yang akan
datang.

Refleksi Siklus I:

Dalam pelaksanaan siklus pertama dari pertemuan pertama sampai ulangan


harian I peneliti menemukan kelemahan-kelemahan yaitu 10 orang siswa pada
ulangan harian I tidak mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu 63 atau
hanya 67% siswa yang tuntas. Sebagai tindak lanjut, peneliti mengupayakan
perbaikan untuk pertemuan berikutnya siswa agar lebih banyak mengerjakan latihan-
latihan mengenai pengaruh energi dalam kehidupan sehari-hari.

c. Pertemuan Kedua ( Selasa, 04 Mei 2021 )


Pada pertemuan kedua ini dimulainya siklus II. Dalam pertemuan ini guru
mengupayakan agar proses pembelajaran lebih terfokus lagi pada metode
demonstrasi yang digunakan supaya proses pembelajaran dapat terlaksana sesuai
dengan apa yang direncanakan. Pada pertemuan kedua ini semua siswa duduk
dikelompok yang telah ditentukan. Terlihat mereka sudah siap untuk menerima
pelajaran. Pada pertemuan kedua ini materi pembelajaran berpedoman pada RPP-2
dan LKS-2. Pada awal pembelajaran guru memotivasi siswa dengan memberi
beberapa pertanyaan untuk mengingatkan siswa kembali tentang materi sebelumnya
tentang pengaruh energi angin dalam kehidupan sehari-hari, setelah itu guru
menyampaikan tujuan pembelajaran.

Dalam kegiatan inti, peneliti membagikan LKS-2 kepada masing-masing


kelompok untuk dikerjakan perkelompok. Selanjutnya peneliti membagikan alat

22
peraga yang akan didemonstrasikan berupa dua kaleng bekas susu, benang nilon 1
meter, paku kecil, palu, lampu listrik, dan handphone. Kemudian peneliti
memberikan konsep-konsep yang akan dipelajari. Secara bergiliran kelompok
mendemonstrasikan di depan kelas sesuai dengan petunjuk yang sudah ada dalam
LKS-2. Guru membimbing siswa dalam mengerjakan tugas LKS-2. Semua siswa
terlihat sangat senang dalam bekerja sesuai dengan langkah-langkah kegiatan di
LKS-2. Gurupun tetap melakuakan kegiatan berkeliling sambil mengamati kegiatan
siswa dalam menyelesaikan soal-soal di LKS-2. Semua siswa dapat menyelesaikan
soal dengan baik. Dibagian akhir, guru meminta kepada siswa untuk bersama-sama
menarik kesimpulan dari materi yang baru saja dipelajari tentang energi bunyi dan
energi listrik. Guru memberikan tindak lanjut pada siswa dengan pemberian tugas
rumah.

d. Ulangan Harian II (Jumat, 07 Mei 2021 )


Pada kesempatan ini, guru terlebih dahulu mengabsensi siswa dan ternyata
semua siswa hadir. Kemudian membagikan soal ulangan harian II kepada masing-
masing siswa untuk dikerjakan secara individu. Dengan memberikan tes hasil belajar
pada materi pembelajaran energi bunyi, energi listrik dan sumber energi.
Ulangan harian ke II dilaksanakan dalam waktu 35 menit dan soal-soal telah
disediakan oleh guru. Setelah berakhir semua kertas jawaban dikumpulkan. Dalam
empat kali pengamatan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa, penerapan
pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi terlaksana sesuai dengan
yang telah direncanakan. Dalam peneliti ini yang bertindak sebagai pengajar adalah
peneliti sendiri dan guru Kelas III sebagai pengamat dan melakukan pengisian
lembar pengamatan yang peneliti sediakan untuk tiap kali pertemuan.
Refleksi Siklus II
Dalam siklus kedua peneliti telah melakukan tindakan berupa memotivasi
siswa dalam meningkatkan pengetahuan mereka terhadap materi yang telah
dipelajari. Dalam ulangan harian II siswa dapat menjawab soal dengan baik.

23
B. Analisis Hasil Penelitian
Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah data tentang aktivitas guru
dan siswa dalam proses pembelajaran, ketercapaian KKM hasil belajar Ilmu
Pengetahuan Alam untuk setiap indikator.
a. Aktivitas Guru dan Siswa
Untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa dengan penerapan pembelajaran
menggunakan metode demonstrasi dilakukan dengan pengamatan terhadap aktivitas
guru dan siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Data yang diperoleh
melalui lembar pengamatan dianalisis secara deskriptif.
Pengamatan pada siklus I, aktivitas guru masih banyak kekurangan yaitu
setelah melakukan kegiatan demonstrasi guru tidak meminta siswa untuk
mempersentasikan di depan kelas, siswa yang berhasil mengerjakan tugas dengan
baik tidak diberi penghargaan, dan guru hanya menerima hasil kerja kelompok siswa
atau tanpadisimpulkan secara klasikal. Pengamatan pada siklus I, aktivitas siswa juga
masih banyak kekurangan yaitu saat guru sedang memberikan penjelasan, siswa
terlihat kurang memperhatikan guru, saat guru memberi motivasi siswa terlihat pasif,
dan siswa masih sulit menanggapi hasil kerja kelompok lain.Pengamatan pada siklus
II, aktivitas guru telah sesuai dengan rencan a pelaksanaan pembelajaran sesuai
dengan apa yang telah direncanakan seperti yang terlihat didalam lembar
pengamatan.Pengamatan pada siklus II, aktivit as siswa tampak antusias dalam
pelaksanaan belajar mengajar, siswa juga sudah aktif, siswa melakukan presentasi
melalui perwakilan setiap kelompok, banyak siswa yang mau bertanya atau
mengkritik hasil kerja kelompok lain. Dan pada kegiatan akhir pembelajaran guru
bersama siswa menyimpulkan materi yang baru saja dipelajari.
b. Analisis Indikator Ulangan Harian
Berdasarkan Skor untuk setiap indikator pada ulangan harian I dan ulangan
harian II yang diperoleh siswa, dapat dinyatakan jumlah siswa yang mencapai KKM
63 seperti yang tercantum dalam tabel berikut:

24
Tabel 3. Ketercapaian Indikator pada Ulangan Harian I
Jumlah Siswa Persentase
No Indikator yang Mencapai Ketercapaian
Indikator Indikator
1. Memahami pengaruh energi 13 72
matahari dalam kehidupan
sehari-hari
2. Menjelaskan manfaat angin 12 67
dalam kehidupan sehari-hari

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa ada 5 siswa yang belum mencapai
KKM pada indikator I, dan 6 orang siswa pada indikator II.

Tabel 4. Ketercapaian Indikator Pada Ulangan Harian II


Jumlah Siswa Persentase
No Indikator yang Mencapai Ketercapaian
Indikator Indikator
1. Siswa menyebutkan apa saja 15 83
yang dapat menghasilkan
bunyi
2. Siswa menyebutkan apa saja 18 100
kegunaan energi listrik
3. Siswa menyebutkan sumber- 14 78
sumber energi

Pada ulangan harian II ada 3 orang siswa belum mencapai KKM pada
indikator I dan 4 orang siswa pada indikator III.

25
C. Keberhasilan Tindakan
Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam siswa
dapat dilihat dari menghitung jumlah nilai yang sama.
Tabel 5. Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II
No Rentang Nilai Siklus Siklus
Nilai Awal I II
1. 33-42 1 - -
2. 43-52 3 2 -
3. 53-62 4 3 2
4. 63-72 5 4 4
5. 73-82 3 4 5
6. 83-92 2 3 4
7. 93-102 - 2 3
Jumlah 18 18 18

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa siswa yang mencapai KKM pada
ulangan harian I sebanyak 13 orang siswa atau 72 %, dan pada ulangan harian II
siswa yang mencapai KKM sebanyak 16 orang siswa atau 89 %. Dengan demikian
jumlah siswa yang mencapai KKM terjadi peningkatan. Pada tabel diatas diperoleh:
1. Nilai siswa yang dibawah KKM terjadi penurunan.
2. Nilai siswa yang mencapai KKM atau lebih terjadi peningkatan.
Secara umum dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode
demonstrasi pada materi energi dan sumber energi pada proses pembelajaran terjadi
peningkatan hasil belajar IPA siswa. Dibandingkan sebelum menggunakan metode
demonstrasi pada pembelajaran. Sehingga tindakan yang dilakukan dianggap
berhasil.
D. Pembahasan Hasil Penelitian
Berdasarkan analisis data hasil belajar siswa Mata Pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) kelas III SD Negeri 25 Jambu Balai dengan menggunakan

26
metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar dan pemahaman pembelajaran
siswa terhadap materi yang diajarkan guru. Semua ini terbukti dengan meningkatnya
hasil belajar siswa persiklus. Pada siklus I rata-rata hasil belajar siswa adalah 66, dan
pada siklus II rata-rata hasil belajar siswa adalah 81. Jika dipersentasikan siswa yang
tuntas dalam belajar pada siklus I adalah 72 % dan Siswa yang tuntas pada siklus II
adalah 89 %.

27
BAB V

SIMPULAN, SARAN DAN TINDAK LANJUT

A. SIMPULAN
Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh pada proses pembelajaran dan
perbaikan proses pembelajaran, maka kesimpulan untuk pelajaran Ilmu Pengetahuan
Alam adalah sebagai berikut:
“Dengan menggunakan metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil
belajar siswa kelas III Tahun Pelajaran 2020/2021.”

B. SARAN DAN TINDAK LANJUT


Berdasrkan pengalaman melaksanakan pembelajaran melalui penelitian
tindakan kelas (PTK). Ada beberapa hal yang sebaiknya dilakukan oleh guru dalam
mengupayakan peningkatan keaktifan dan meningkatkan hasil belajar siswa terhadap
materi pembelajaran yaitu:
1. Guru hendaknya selalu aktif, kreatif, dan bekerja sama dengan teman
sejawat dalam menemukan dan memecahkan masalah bersama.
2. Guru harus menguasai materi dan media belajar selama proses
pembelajaran.
3. Guru harus selalu memberimotivasi dan arahan selama kegiatan belajar
mengajar berlangsung.
4. Siswa yang kurang berhasil harus mendapat perhatian dari guru.
5. Sekolah harus menyediakan sarana dan prasarana, misalnya alat peraga
dalam kegiatan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar.

28
DAFTAR PUSTAKA

Andayani, (2008), Pemantapan Kemampuan Profesional (Panduan),Jakarta:


Universitas Terbuka.

Bahri, Syaiful & Zain, Aswan (2005). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka
Cipta.

Djamarah, http://Makalah, Blogspot.com.

Haryanto, (2007).Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Erlangga.

Hilda Taba,http://Madrasah. Utama. Blogspot.com

Purba, Hartono (2007). Pengaruh Metode Pembelajaran Terhadap Hasil


Belajar Siswa. Skripsi.Medan : FT. UNIMED.

Sagala, Syaiful (2006).Konsep dan Makna Pembelajaran.Jakarta : Alfabeta.

Sudjana,Nana (2005). Metode pembelajaran. Jakarta:Universitas Terbuka.

Syah, Muhibbin (2003). Psikologi Belajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Rachmat, (2004).Ilmu Pengetahuan Alam.Jakarta: Ganeca exact.

29
Lampiran 1

Kesediaan Supervisor 2 sebagai Pembimbing PKP

Kepada
Kepala UPBJJ Pontianak
Di Pontianak

Yang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa:


Nama : KS.Kusdianto,S.Pd.SD
NIP : 19681211 199103 1 007
Tempat Mengajar : SD Negeri 25 Jambu Balai
Alamat Sekolah : Jambu Balai
Telepon : 081254674342

Menyatakan bersedia sebagai Supervisor 2 untuk membimbing dalam pelaksanaan


PKP atas:
Nama : Hipolitus Beth Leo
NIM : 858027252
Program Studi : S-I PGSD UT
Tempat Mengajar : SD Negeri 25 Jambu Balai
Alamat Sekolah : Jambu Balai
Telepon : 081257090613
Demikian agar surat pernyataan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Jambu Balai, 19 April 2021
Mengetahui,
Kepala Sekolah Supervisor 2

KS.Kusdianto,S.Pd.SD KS.Kusdianto,S.Pd.SD
NIP. 19681211 199103 1 007 NIP. 19681211 199103 1 007
No.Hp. 081254674342 No.Hp. 081254674342

30
Lampiran 2
SURAT PERNYATAAN MAHASISWA

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Hipolitus Beth Leo


NIM : 858027252
UPBJJ-UT : 47/Pontianak

Menyatakan bahwa :

Nama : KS.Kusdianto,S.Pd.SD
NIP : 19681211 199103 1 007
Jabatan : Guru Kelas III
Tempat Tugas : SD Negeri 25 Jambu Balai

Adalah supervisor II yang akan membantu pelaksanaan perbaikan pembelajaran yang


merupakan tugas mata kuliah PDGK 4501 Pemantapan Kemampuan Profesional (
PKP ).

Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dapat digunakan sebagai mana mestinya.

Jambu Balai, 19 April 2021


Yang membuat pernyataan
Supervisor II Mahasiswa

KS.Kusdianto,S.Pd.SD Hipolitus Beth Leo


NIP : 19681211 199103 1 007 NIM : 858027252

31
Lampiran 3
PERENCANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN IPA KELAS III
SD NEGERI 25 JAMBU BALAI

Fakta/Data Proses pembelajaran IPA kelas III di SD Negeri 25


pembelajaran yang Jambu Balai tidak berhasil. Ini terlihat pada nilai
terjadi di kelas ulangan harian siswa hanya 44 % siswa yang dapat
menjawab dengan benar. 60% siswa nilainya rendah
atau tidak mencapai 63 % yang merupakan KKM dari
mata pelajaran IPA.
Identifikasi masalah 1. Siswa tidak aktif dalam pembelajaran.
2. Siswa malu untuk melakukan tanya jawab
dengan guru.
3. Guru hanya melakukan metode ceramah tanpa
adanya media.
Analisis masalah 1. Siswa hanya menjadi pendengar tanpa
melakukan praktek atau mencoba sendiri
dalam pembelajaran.
2. Guru selalu mencatatkan hasil pembelajaran
saja.
3. Guru tidak mengajak siswa untuk melakukan
percobaan atau membuktikan sendiri
kebenaran tentang materi.
Alternative dan 1. Memberi penerapan metode demonstrasi pada
Prioritas Pemecahan pembelajaran IPA kelas III
Masalah 2. Membuat Lembar Kerja Siswa (LKS)
Rumusan Masalah Apakah dengan menggunakan metode demonstrasi
dapat meningkatkan hasil belajar IPA pada siswa
kelas III SD Negeri 25 Jambu Balai.

Mengetahui,
Supervisor I

Ekayanti, S.Pd, M.Pd


NIP :197708271998072001

32
Lampiran 4

SIKLUS 1

RENCANA PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

(RPP)

A. Identitas Sekolah:
Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / semester : III / 2
Hari / tanggal : Senin, 26 April 2021
Alokasi Waktu : 2 Jam Pelajaran (2 x 35 menit)

B. STANDAR KOMPETENSI
1. Memahami berbagai energi gerak benda, hubungannya dengan energi
dan sumber energi .
C. KOMPETENSI DASAR
1.2. Mendiskripsikan hasil pengamatan tentang pengaruh energi panas,
gerak, getaran dalam kehidupan sehari-hari.
D. INDIKATOR
Menyebutkan benda yang digerakkan oleh angin

E. TUJUAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN


 Siswa dapat menyebutkan benda yang digerakkan oleh angin setelah
melakukan demonstrasi.
F. MATERI POKOK
- Manfaat angin
G. METODE PEMBELAJARAN
- Demonstrasi

33
- Pemberian Tugas
 KEGIATAN AWAL (10 menit)
 Apersepsi
Bila kita duduk dibawah pohon pada siang hari, akan terasa sejuk.
Mengapa demikian?
 Motivasi
- Mengapa layang-layang dapat terbang?
- Bila cuaca panas maka kita berkipas-kipas, mengapa?
 Tujuan Pembelajaran
Setelah pelaksanaan belajar mengajar, diharapkan siswa dapat
menjalaskan manfaat angin dalam kehidupan sehari-hari.
 KEGIATAN INTI (50 menit)
- Siswa duduk sesuai dengan kelompoknya. (2 menit)
- Masing-masing kelompok menyiapkan alat atau bahan yang akan
didemonstrasikan, yaitu: kertas, baskom berisi , air, lidi (5 menit)
- Masing- masing kelompok melakukan kegiatan: (25 menit)
Kegiataan1 : - Membuat kapal-kapalan dari kertas
: - Mengisi baskom dengan air
: - Meletakkan kapal-kapalan didalam baskom yang berisi air
: - Meniup kapal-kapalan hingga kapal-kapalan tersebut
bergerak

Kegiatan 2 : - Membuat baling-baling dari kertas


: - Berlari sambil memegang baling-baling dari kertas.
- Kelompok yang ditunjuk guru mendemonstrasikannya di depan kelas. (10
menit)
- Kelompok lain bertanya atau menanggapi. (5 menit)
- Siswa kembali ketempat duduk masing-masing untuk mengerjakan tugas
individu. (3 menit)

34
 KEGIATAN PENUTUP (10 menit)
- Guru membimbing siswa menyimpulkan materi ajar
- Kesimpulan : Manfaat angin dalam kehidupan sehari-hari antara lain:
menggerakkan baling-baling dan menggerakkan perahu layar.
- Guru memberikan tugas kepada siswa untuk dikerjakan dirumah.
- Guru menginformasikan tentang pembelajaran untuk pertemuan
selanjutnya.
H. ALAT DAN SUMBER
ALAT: -kertas
-baskom
-air
-lidi
SUMBER:

- Judul buku : SAINS


- Pengarang : Rachmat, Haryanto
- Penerbit : GANECA EXACT, ERLANGGA
- Tahun terbit : 2004, 2007
Halaman :129,109
A. PENILAIAN
A. Prosedur
1. Mengadakan penilaian awal ketika apersepsi
2. Mengadakan penilaian proses saat siswa melakukan kegiatan
3. Mengadakan penilaian akhir ketika siswa mengerjakan soal-soal
latihan
B. Jenis Tes: Tes tertulis
C. Alat : soal
Banyak soal : 2 soal
Bobot soal : 1 dan 4
Skor soal :5

35
Skor akhir : benar X 100
Banyak soal
Ayo menjawab pertanyaan!
1. Udara yang bergerak disebut......
2. Tuliskan 4 manfaat angin bagi kehidupan manisia!
D. KUNCI JAWABAN
1. Angin
2. Menggerakkan kincir angin, mengerakkan perahu layar,
menerbangkan layang-layang, dan dimanfaatkan nelayan untuk
mencari ikan.

Jambu Balai, 26 April 2021


Mengetahui,
Kepala SD Negeri 25 Jambu Balai Guru Kelas III

KS.Kusdianto,S.Pd.SD Hipolitus Beth Leo


NIP: 19681211 199103 1 007 NIM : 858027252

36
LEMBAR KERJA SISWA

LKS

Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : III / 2
Indikator : Menyabutkan benda yang digerakkan oleh angin
Kelomppok :
Nama Siswa :-
-
-
-
-
A. Ringkaasan Materi:

Angin adalah udara yang sedang bergerak.Walaupun tidak tampak, angin


juga membawa energi.Energi itu disebabkan oleh gerakannya, sehingga disebut
energi gerak.
Energi gerak secara alami dihasilkan oleh angin dan air.Energi gerak juga
dihasilkan oleh kipasangin, bor, blender yang sedang berfungsi.
Kincir angin berputar karena digerakkan oleh angin, dan perahu layar
digerakkan juga oleh angin.
B. Isilah tabel dibawah ini sesuai dengan pengamatan!

No Nama Benda Pengaruh Angin


1. Kapal-kapalan kertas

2. Baling-baling

37
Mengetahui,
Kepala SD Negeri 25 Jambu Balai Guru Kelas III

KS.Kusdianto,S.Pd.SD Hipolitus Beth Leo


NIP: 19681211 199103 1 007 NIM : 858027252

38
LATIHAN INDIVIDU

Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : III / 2
Indikator : Mendiskripsikan hasil pengamatan tentang energi
panas.
Nama :

A. Ayo menjawab pertanyaan!

1. Udara yang bergerak disebut......

2. Tuliskan 4 manfaat angin bagi kehidupan manusia!

B. Jawab

1.

2.

39
SIKLUS 2

RENCANA PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

(RPP)

A. Identitas Sekolah:
Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / semester : III / 2
Hari / tanggal : Selasa, 04 Mei 2021
Alokasi Waktu : 2 Jam Pelajaran (2 x 35 menit)

B. STANDAR KOMPETENSI
2. Memahami berbagai energi gerak benda, hubungannya dengan energi
dan sumber energi .
C. KOMPETENSI DASAR
2.2. Mendiskripsikan hasil pengamatan tentang pengaruh energi panas,
gerak, getaran dalam kehidupan sehari-hari.
D. INDIKATOR
- Menyebutkan apa saja yang dapat menghasilkan bunyi
- Menyebutka apa saja kegunaan energi listrik
E. TUJUAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat menyebutkan apa saja yang dapat menghasilkan bunyi dan
apa saja kegunaan energi listrik setelah melakukan demonstrasi.
F. MATERI POKOK
- Energi Bunyi
- Energi Listrik
G. METODE PEMBELAJARAN
- Demonstrasi
- Pemberian Tugas

40
1. KEGIATAN AWAL (10 menit)

 Apersepsi
- Guru menghidupkan musik dari Handphone.
„‟Anak-anak bisa mendengar Handphone yang bapak putar?‟‟
- Guru mengetuk-ngetuk meja dan menanyakan kepada siswa apakah siswa
juga mendengarnya?
 Motivasi
- Kira-kira dari dua contoh tadi, mengapa kita bisa mendengar suara-suara
tersebut?
- Jika Handphone pak guru habis baterainya, apa yang harus bapak guru
lakukan supaya Handphone bapak bisa hidup kembali?
 Tujuan Pembelajaran
Setelah pelaksanaan belajar mengajar, bapak harapkan anak-anak dapat
menjelaskan berbagai macam bunyi dan juga beberapa kegunaan energi
listrik
2. KEGIATAN INTI (50 menit)
- Guru membagi siswa kedalam 6 kelompok (5 menit)
Kegiatan I : (25 menit)
 Masing-masing kelompok menyiapkan alat dan bahan:
 Dua kaleng bekas susu bubuk
 Seutas benang layangan sepanjang 2 meter
 Paku kecil
 Palu
 Guru mendemonstrasikan didepan kelas, cara membuat telepon
sederhanadari kaleng tersebut
 Masing-masing kelompok membuat telepon sederhana
dikelompoknya berdasarkan hasil demonstrasi guru didepan kelas.
Kemudian mencobanya dengan teman sekelompok.

41
Kegiatan II :(10 menit)

 Secara berkelompok siswa diminta untuk mematikan dan


menghidupkan stop kontak yang ada di dalam kelas.
 Siswa mengamati lampu listrik yang ada di dalam kelas.
 Siswa juga diminta untuk mengecas Handphone ibu guru yang
habis baterainya tersebut dan mengamatinya.
- Masing-masing kelompok mengerjakan LKS yang telah dibagikan oleh
bu guru. (10 menit)
3. KEGIATAN PENUTUP (10 menit)
- Guru membimbing siswa menyimpulkan materi ajar
- Kesimpulan :
 Bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar
 Penggunaan energi listrik diantaranya untuk menyalakan
lampu,mengecash Handphone, dan lain-lain.
- Guru memberikan tugas kepada siswa untuk dikerjakan dirumah.
- Guru menginformasikan tentang pembelajaran untuk pertemuan
selanjutnya.
4. ALAT DAN SUMBER
ALAT: - Dua kaleng bekas susu bubuk
- Benang layangan 2 meter
- Paku kecil
- Palu
- Lampu listrik
- Handphone (Hp)
SUMBER:

- Judul buku : SAINS


- Pengarang : Rachmat, Haryanto
- Penerbit : GANECA EXACT, ERLANGGA

42
- Tahun terbit : 2004, 2007
Halaman :129-132, 109-111
E. PENILAIAN
A. Prosedur
1. Mengadakan penilaian awal ketika apersepsi
2. Mengadakan penilaian proses saat siswa melakukan kegiatan
3. Mengadakan penilaian akhir ketika siswa mengerjakan soal-soal
latihan
B. Jenis Tes: Tes tertulis
C. Alat : soal
Banyak soal : 5 soal
Bobot soal :1
Skor soal :5
Skor akhir : benar X 100
Banyak soal

Ayo menjawab pertanyaan!


1. Gitar yang dipetik akan menghasilkan......
2. Gitar dapat menghasilkan bunyi karena sinar gitar......
3. Bunyi dihasilkan dari benda.....
4. Lampu dikelas dapat menyala karna mendapat energi.......
5. Handphone dapat kembali digunakan setelah di cash, karena dapat
mendapat energi dari....
D. KUNCI JAWABAN
1. Bunyi
2. Bergetar
3. Yang bergetar
4. Listrik
5. listrik

43
Mengetahui,
Kepala SD Negeri 25 Jambu Balai Guru Kelas III

KS.KUSDIANTO,S.Pd.SD Hipolitus Beth Leo


NIP: 19681211 199103 1 007 NIM : 858027252

44
LEMBAR KERJA SISWA
LKS

Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : III / 2
Indikator :-Menyebutkan apa saja yang dapat menghasilkan
bunyi
:-Menyebutkan apa saja kegunaan energi listrik
Kelompok :
Nama Siswa :-
-
-
-
-
A. Ringkaasan Materi:
Setiap saat kita mendengar berbagai macam bunyi. Ada bunyi benda
jatuh,bunyi hewan, bunyi kendaraan, dan sebagainya. Bunyi juga bermacam-macam
kekerasannya ada bunyi pelan, bunyi keras, bunyi berisik, dan bunyi yang
memekakkan telinga.
Adanya getaran dapat menghasilkan bunyi, Maka bunyi dihasilkan dari benda
yang bergetar.
Penggunaan energi listrik yang paling banyak, yaitu untuk penerangan.
Listrik digunakan untuk menyalakan lampu, mengecash handphone, menyalakan
kipas angin, dan lain-lain.
B. Jawablah pertanyaan dibawah ini sesuai dengan percobaan!
No Percobaan Pertanyaan
1. Ke- I 1. Apakah kamu dapat mendengar suara

45
temanmu?
2. Apakah zat perantara yang
menghantarkan getaran suaramu?
2. Ke- II 1. Energi apa yang digunakan untuk
menyalakan lampu didalam kelas?
2. Mendapat energi dari manakah
Handphone pak guru ketika dicash?

Mengetahui,
Kepala SD Negeri 25 Jambu Balai Guru Kelas III

KS.KUSDIANTO,S.Pd.SD Hipolitus Beth Leo


NIP: 19681211 199103 1 007 NIM : 858027252

46
LATIHAN INDIVIDU

Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : III / 2
Indikator :-Menyebutkan apa saja yang dapat menghasilkan
bunyi
:-Menyebutkan apa saja kegunaan energi listrik
Nama :
A. Ayo menjawab pertanyaan!

1. Gitar yang dipetik akan menghasilkan….


2. Gitar dapat menghasilkan bunyi karena senar gitar….
3. Bunyi dihasilkan dari benda….
4. Lampu dikelas dapat menyala karna mendapat energi….
5. Handphone dapat kembali digunakan setelah di cash, karena dapat
mendapat energi dari….

47
SOAL ULANGAN HARIAN I
Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : III / 2
Hari / tgl : Rabu, 28 April 2021
Indikator :
- Memahami pengaruh energi matahari dalam
kehidupan sehari-hari.
- Memahami pengaruh energi gerak (angin) dalam
kehidupan sehari-hari.
Nama :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang benar!
1. Energi panas terbesar bagi bumi adalah….
2. Jelaskan manfaat sinar matahari bagi petani!
3. Jelaskan manfaat sinar matahari bagi nelayan!
4. Jelaskan manfaat sinar matahari bagi tumbuhan!
5. Jelaskan keadaan bumi tanpa matahari!
6. Apayang dimaksud dengan angin?
7. Apa manfaat angin bagi nelayan?
8. Apa manfaat angin bagi anak-anak?
Jawab
1. ------------------------------------------------------------------------------
2. ------------------------------------------------------------------------------
3. ------------------------------------------------------------------------------
4. ------------------------------------------------------------------------------
5. ------------------------------------------------------------------------------
6. ------------------------------------------------------------------------------
7. ------------------------------------------------------------------------------
8. ------------------------------------------------------------------------------

48
ALTERNATIF JAWABAN ULANGAN HARIAN I

1. Matahari
2. Untuk mengeringkan hasil panenannya (padi)
3. Untuk menjemur ikan asin dan garam
4. Membuat fotosintesis
5. Bumi akan gelap
6. Angin adalah udara yang bergerak
7. Untuk mengerakkan kapal layar
8. Untuk menerbangkan layang-layang

49
SOAL ULANGAN HARIAN 2

Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester : III / 2
Hari / tgl : Jumat, 08 Mei 2021
Indikator :
- Menyebutkan apa saja yang dapat menghasilkan
bunyi
- Menyebutkan apa saja kegunaan energy listrik
- Menyebutkan sumber-sumber energi.
Nama :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang benar!

1. Sebutkan 2 contoh benda yang dapat menghasilkan bunyi!


2. Jelaskan penyebab timbulnya bunyi!
3. Sebutkan 2 kegunaan energi listrik!
4. Sebutkan 2 contoh alat rumah tangga yang menggunakan energi listrik!
5. Jelaskan pengertian sumber energi!
6. Sebutkan 2 contoh sumber energi!
Jawab

1. _______________________________________________________
2. _______________________________________________________
3. _______________________________________________________
4. _______________________________________________________
5. _______________________________________________________
6. ______________________________________________________

50
ALTERNATIF JAWABAN ULANGAN HARIAN II

1. Kaleng yang dipukul, gitar yang dipetik


2. Benda yang bergetar
3. Untuk menghidupkan televisi, kipas angin
4. Mesin cuci, blender
5. Sumber energi adalah
6. Bensin, baterai

51
Lampiran 5

Lembar Pengamatan Guru


Pertemuan : Siklus 1

Hari /Tgl : Senin, 26 April 2021

Materi pokok : energi gerak

NO Aktifitas Guru Tanggapan


1. Menjelaskan tujuan pembelajaran Disampaikan pada kegiatan
awal
2. Memotivasi siswa dalam melakukan Dengan memusatkan perhatian
kegiatan pembelajaran siswa melalui beberapa
pertanyaan
3. Menempatkan siswa dalam kelompok Ya
4. Membimbing siswa dalam mengerjakan Menjelaskan sekilas prosedur
serta membagikan LKS pelaksanaan
5. Memfasilitasi siswa merencanakan Siswa hanya merencanakannya
presentase hasil pengamatan dengan teman sekelompok
(penyelidikan)
6. Meminta perwakilan kelompok untuk Siswa tidak diminta untuk
mempresentasikan hasil penyelidikan menampilkannya di depan kelas
7. Memberi penghargaan kepada individu Siswa yang berhasil
maupun kelompok mengerjakan tugas tidak diberi
penghargaan
8. Menyimpulkan hasil pengamatan Guru hanya menerima hasil
kerja kelompok siswa atau tanpa
disimpulkan secara klasikal

Jambu Balai, 26 April 2021


Pengamat I

KS. Kusdianto, S. Pd. SD


NIP: 19681211 199103 1 007

52
Lembar Pengamatan Guru
Pertemuan : Siklus 2

Hari /Tgl : Kamis, 06 Mei 2021

Materi pokok : Energi Bunyi, Energi Listrik, Dan Sumber Energi

NO Aktifitas Guru Tanggapan


1. Menjelaskan tujuan pembelajaran Disampaikan pada kegiatan
awal
2. Memotivasi siswa dalam melakukan Dengan memusatkan perhatian
kegiatan pembelajaran siswa melalui beberapa
pertanyaan
3. Menempatkan siswa dalam kelompok Ya

4. Membimbing siswa dalam mengerjakan Menjelaskan sekilas prosedur


serta membagikan LKS pelaksanaan
5. Memfasilitasi siswa merencanakan Siswa merencanakannya
presentase hasil pengamatan dengan teman sekelompok
(penyelidikan)
6. Meminta perwakilan kelompok untuk Siswa diminta untuk
mempresentasikan hasil penyelidikan menampilkannya di depan
kelas
7. Memberi penghargaan kepada individu Memuji kelompok yang
maupun kelompok behasil dengan baik
8. Menyimpulkan hasil pengamatan Membimbing siswa
menyimpulkan materi ajar

Jambu Balai, 06 Mei 2021


Pengamat I

KS. Kusdianto, S. Pd. SD


NIP: 19681211 199103 1 007

53
Lembar Pengamatan Siswa
Pertemuan : Siklus I

Hari/Tgl : Senin, 26 April 2021

Materi pokok : Energi Gerak

Petunjuk : Berilah tanggapan atas pengamatan yang di lakukan pada kolom


pengamatan sesuai dengan yang di amati

NO Aktifitas siswa Tanggapan


1. Mendengarkan dan memperhatikan Siswa terlihat kurang
penjelasan guru memperhatikan guru
2. Merespon motivasi guru Siswa pasif dalam pelaksanaan
belajar mengajar
3. Siswa duduk dalam kelompok Siswa duduk dalam kelompok
sesuai petunjuk dari guru
4. Melakukan penyelidikan sesuai LKS Siswa mengikuti petunjuk yang
ada di LKS
5. Menganalisis hasil penyelidikan Siswa tidak meneliti lagi hasil
kerjanya
6. Melaksanakan presentasi Siswa melakukan presentasi

7. Mempresentasikan hasil penyelidikan Ya

8. Memberikan tanggapan terhadap siswa atau Siswa masih sulit menanggapi


kelompok lain yang melakukan presentasi hasil kerja kelompok lain
9. Merespon penghargaan guru Siswa gembira mendapat
pujian dari guru
10. Membuat kesimpulan dari hasil kerja Siswa menyimpulkan materi
kelompok dengan bimbingan guru
Jambu Balai, 26 April 2021
Pengamat I

KS. Kusdianto, S. Pd. SD


NIP: 19681211 199103 1 007

54
Lembar Pengamatan Siswa
Pertemuan : Siklus 2

Hari/Tgl : Kamis, 06 Mei 2021

Materi pokok : Energi Bunyi, Energi Listrik, dan Sumber Energi

Petunjuk : Berilah tanggapan atas pengamatan yang di lakukan pada kolom


pengamatan sesuai dengan yang di amati

NO Aktifitas siswa Tanggapan


1. Mendengarkan dan memperhatikan Siswa tampak antusias dalam
penjelasan guru pelaksanaan belajar mengajar
2. Merespon motivasi guru Siswa aktif dalam pelaksanaan
belajar mengajar
3. Siswa duduk dalam kelompok Siswa duduk dalam kelompok
sesuai petunjuk dari guru
4. Melakukan penyelidikan sesuai LKS Siswa mengikuti petunjuk yang
ada di LKS
5. Menganalisis hasil penyelidikan Hasil kerja kelompok di analisis
dengan baik
6. Melaksanakan presentasi Siswa melakukan presentasi
melalui perwakilan setiap
kelompok
7. Mempresentasikan hasil penyelidikan Ya

8. Memberikan tanggapan terhadap siswa Banyak siswa yang mau bertanya


atau kelompok lain yang melakukan atau mengkritik hasil kerja
presentasi kelompok lain
9. Merespon penghargaan guru Siswa gembira mendapat pujian
dari guru
10. Membuat kesimpulan dari hasil kerja Siswa menyimpulkan materi
kelompok dengan bimbingan guru
Jambu Balai, 06 Mei 2021
Pengamat I

KS. Kusdianto, S. Pd. SD


NIP: 19681211 199103 1 007

55
Lampiran 6
JURNAL PEMBIMBINGAN LAPORAN PKP
SUPERVISOR 1 S1-PGSD UNIVERSITAS TERBUKA (UT) PONTIANAK

Nana mahasiswa : HIPOLITUS BETH LEO / 858027253


Mengajar di kelas : III ( Tiga )
Mata Pelajaran/Tema : Energi Angin dan Energi Bunyi
Judul Laporan PKP : Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Metode
Demonstrasi Siswa Kelas III ( Tiga ) SD Negeri 25 Jambu
Balai.

No Hari/ Kegiatan Hasil/ Paraf


Tanggal pembimbingan Komentar Mhs. Sup.1
Sabtu, Orientasi Kegiatan - Dimilikinya
10 April Pemantapan kemampuan
2021 Kemampuan profesionallitas yang
Profesional (PKP) lebih baik dalam
prinsip penelitian
tindakan kelas (PTK)
Sabtu, Mahasiswa - Perorangan dan bersifat
17 April mengidentifikasi mandiri
2021 masalah pembelajaran
yang terjadi setelah
melakukannya di kelas
Sabtu, Menyusun rencana - Komponen RPP ditulis
24 April perbaikan Eksak/Non lengkap, media dan
2021 Eksak, praktek/latihan buku sumber yang akan
perbaikan digunakan kegiatan
pembelajaran tahap 1 perbaikan
pembelajaran
Sabtu, Refleksi dan - Judul disusun dengan
08 Mei 2021 merancang siklus jelas, singkat dan padat
berikutnya dan (12 s.d 22 kata),
lanjutankan menyusun ilustrasikan upaya
Judul Laporan, BAB I perbaikan (masalah,
Pendahuluan dan BAB tindakan, subjek dan
II Kajian Pustaka lokasi)dan relevansikan
kajian pustaka dengan
latar belakang masalah
agar dirinci dan jelas

56
Sabtu, Bab III Pelaksanaan - Prosedur dalam
15 Mei 2021 Perbaikan pembelajaran supaya
jelas, dan rinci dalam
langkah-langkah
kegiatan pembelajaran
- Deskripsi persiklus
(1,2) (perencanaan,
pelaksanaan,
pengamatan, refleksi)
indikator keberhasilan
(KKM)supaya jelas
Sabtu, BAB IV Hasil - Deskripsikan persiklus,
22 Mei 2021 Penelitian paparan data, dokumen
yang diperlukan supaya
jelas
Sabtu, BAB V Penutup dan - Kesimpulan sesuaikan
29 Mei 2021 Kelengkapan Laporan dengan permasalahan
PKP dan temuan yang jelas
- Saran dan tindak lanjut
sesuaikan dengan
kesimpulan
- Penulisan sesuaikan
dengan ejaan yang
disempurnakan (EYD)
- Daftar pustaka
menyesuaikan dengan
ketentuan - Data dan
dokumen supaya jadi
lampiran dalam laporan
Sabtu, Pengesahan dan - Sampul laporan
05 Juni 2021 Laporan PKP sesuaikan menurut
ketentuan UPBJJ

Landak, Juni 2021

Mengetahui,

Ka. UPBJJ-UT Kordinator BBLBA Supervisor 1,

Ekayanti, S. Pd, M. Pd
NIP :19770827 199807 2 001

57
Lampiran 7

JURNAL PEMBIMBINGAN SUPERVISOR 2 PKP

Nama Mahasiswa / NIM : Hipolitus Beth Leo / 858027252


Mengajar di Kelas : III
Sekolah : SD Negeri 25 Jambu Balai

Tindak Lanjut Paraf


No Hari/tanggal Kegiatan* Hasil/Komentar Sup.
Mhs
2

1. Kamis, Mendiskusikan RPP perlu Mencantumkan


RPP Perbaikan mencantumkan RPP dengan
22-04-2021 mata pelajaran LKS. LKS.
IPA Siklus I.

2 Senin, Mengamati Pelaksanaan Pengaturan


pelaksanaan berjalan lancar. alokasi waktu
26-04-2021 pembelajaran harus
Siklus I. dibetulkan.

3 Selasa, Mendiskusikan Pengelolaan Alokasi waktu


pengelolaan waktu dalam diperbaiki.
04-05-2021 pembelajaran
waktu.
harus dirancang
dengan baik.
4 Kamis, Mengamati Pelaksanaan Melanjutkan
pelaksanaan berjalan lancar. laporan.
06-05-2021 pembelajaran
Siklus II

Mengetahui,
Supervisor 2

KS.Kusdianto, S.Pd.SD
NIP: 19681211 199103 1 007

58
REKAP PERBAIKAN PEMBELAJARAN
ILMU PENGETAHUAN ALAM
SISWA KELAS III SD NEGERI 25 JAMBU BALAI
No Nama Siswa Nilai
Awal Siklus I Siklus II
1. Aldo 50 52 62
2. Ares 84 100 100
3. Bartos 70 72 87
4. Dapid 70 77 78
5. Elisabet Yelsi 54 60 70
6. Guntur Saputra 48 57 70
7. Igun 50 55 71
8. Lena Amelia 41 48 60
9. Marianus Pito 72 76 89
10. Marina 70 74 74
11. Melatia 58 64 73
12. Mina 75 84 88
13. Ranti Marana 60 65 74
14. Robinus 55 64 63
15. Sapandi 80 86 90
16. Selpi 70 75 73
17. Siria Indi 80 88 100
18. Yoga Pratama 87 100 100

Jambu Balai, 06 Mei 2021


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas III

KS.Kusdianto, S.Pd.SD Hipolitus Beth Leo


NIP: 19681211 199103 1 007 NIM: 858027252

59
Alat Penilaian Kemampuan Guru – PKP 1
(APKG-PKP 1)
Lembar Penilaian
Kemampuan Merencanakan Perbaikan Pembelajaran 1

NAMA GURU / MAHASISWA: Hipolitus Beth Leo


NIM : 858027252
TEMPAT MENGAJAR : SD Negeri 25 Jambu Balai
KELAS : III
MATA PELAJARAN : Ilmu Pengetahuan Alam
WAKTU :
TANGGAL :

PETUNJUK
Baca dengan cermat rencana perbaikan pembelajaran yang akan digunakan oleh
guru/mahasiswa ketika mengajar. Kemudia, nilailah semua aspek yang terdapat dalam
rencana tersebut dengan menggunakan butir penilaian di bawah ini :

No Aspek yang dinilai Skor


1 2 3 4 5
1. Menentukan bahan perbaikan pembelajaran dan
merumuskan tujuan / indikator perbaikan pembelajaran
1.1. Menggunakan bahan perbaikan pembelajaran yang sesuai √
Dengan kurikulum dan masalah yang dipelajari
1.2. Merumuskan tujuan khusus/indicator perbaikan √
pembelajaran
10 / 2 = 5
2. Mengembangkan dan mengorganisasikan materi,
media(alat bantu pembelajaran) dan sumber belajar
2.1. Mengembangkan dan mengorganisasikan materi √
pembelajaran √
2.2. Mengembangkan jaringan tema dan menentukan tema √
2.3. Menentukan dan mengembangkan alat bantu
pembelajaran

2.4. Memilih sumber belajar 19 / 4 = 4,75
3. Merencanakan skenario perbaikan pembelajaran
3.1. Menentukan jenis kegiatan perbaikan pembelajaran √
3.2. Menyusun langkah-langkah perbaikan pembelajaran √
3.3. Menentukan alokasi waktu perbaikan pembelajaran √
3.4. Menentukan cara-cara memotivasi siswa
3.5. Menyiapkan pertanyaan

60
24 / 5 = 4,8
4. Merancang pengelolaan kelas perbaikan pembelajaran
4.1. Menentukan penataan ruang dan fasilitas belajar √
4.2. Menentukan cara-cara pengorganisasian siswa agar siswa √
dapat berpartisipasi dalam perbaikan pembelajaran
10 / 2 = 5
5. Merencanakan prosedur, jenis dan menyiapkan alat
Penilaian perbaikan pembelajaran
5.1. Menentukan prosedur dan jenis penilaian √
5.2. Membuat alat-alat penilaian dan kunci jawaban √
10 / 2 = 5
6. Tampilkan dokumen rencana perbaikan pembelajaran
6.1. Kebersihan dan kerapihan √
6.2. Penggunaan bahasa lisan √
10 / 2 = 5

Nilai APKF 1 = R
R = A+B+C+D+E+F
6
5:4,75:4,8:5:5:5
R = 6
29,55
R = 6
R = 4,92

Jambu Balai, Juni 2021


Supervisor 1 Supervisor 2

Ekayanti, S. Pd, M. Pd KS.Kusdianto,S.Pd.SD


NIP. 19770827 199807 2 001 NIP. 19681211 199103 1 007

61
Alat Penilaian Kemampuan Guru – PKP 2
(APKG-PKP 2)
Lembar Penilaian Kemampuan Melaksanakan Perbaikan Pembelajaran 2

NAMA GURU / MAHASISWA : Hipolitus Beth Leo


NIM : 858027252
TEMPAT MENGAJAR : SD Negeri 25 Jambu Balai
KELAS : III
MATA PELAJARAN : Ilmu Pengetahuan Alam
WAKTU :
TANGGAL :

PETUNJUK
1. Amatilah dengan cermat pembelajaran yang sedang berlangsung
2. Pusatkanlah perhatian Anda pada kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran
serta dampaknya pada diri siswa
3. Nilailah kemampuan guru tersebut dengan menggunakan butir-butir penilaian
berikut
4. Khusus untuk butir 5, yaitu mendemonstrasikan kemampuan khusus dengan mata
pelajaran, pilihlah salah satu butir penilaian yang sesuai dengan mata pelajaran yang
sedang diajarkan
5. Nilailah semua aspek kemampuan guru

No. Aspek yang dinilai Skor


1 2 3 4 5
1. 1. Mengelola ruang dan fasilitas
pembelajaran √
1.1. Menata fasilitas dan sumber belajar √
1.2. Melaksanakan tugas rutin kelas 09 / 2 = 4,5

2. 2. Melaksanakan kegiatan perbaikan


pembelajaran
2.1. Memulai pembelajaran √
2.2. Melaksanakan pembelajaran yang sesuai √
dengan tujuan, siswa,situasi dan
lingkungan √
2.3. Menggunakan alat bantu (media)
pembelajaran yang sesuai dengan tujuan,
siswa , situasi dan lingkungan √
2.4. Melaksanakan pembelajaran dalam urutan
yang logis √
2.5. Melaksanakan perbaikan pembelajaran

secara individu, kelompok atau klasikal
2.6. Mengelola waktu pembelajaran secara
efesien 29 / 5 = 4,8

62
3. 3. Mengelola interaksi kelas
3.1. Memberi petunjuk dan penjelasan yang √
berkaitan dengan isi pembelajaran
3.2. Menangani pertanyaan dan respon siswa √
3.3. Menggunakan ekspresi lisan, tulisan, √
isyarat dan gerak badan
3.4. Memicu dan memelihara keterlibatan √
siswa √
3.5. Memantapkan penguasaan materi
pembelajaran 25 / 5 = 5

4. 4. Bersikap terbuka dan luwes serta


membantu mengembangkan sikap positif
siswa terhadap belajar
4.1. Menunjukan sikap ramah, luwes, terbuka, √
penuh pengertian dan sabar kepada siswa
4.2. Menunjukan kegairahan dalam mengajar √
4.3. Mengembangkan hubungan antar pribadi √
yang sehat dan serasi
4.4. Membantu siswa menyadari kelebihan dan √
kekurangan
4.5. Membantu siswa menumbuhkan √
kepercayaan diri
25 / 5 = 5

5. 5. Mendemonstrasikan kemampuan khusus 115 / 24 = 4,8


dalam perbaikan
a. Bahasa Indonesia
5.1 Mendemonstrasikan penguasaan materi √
bahasa Indonesia
5.2 Mengembangkan kemampuan siswa √
untuk berkomunikasi dan bernalar
5.3 Memberikan latihan keterampilan √
berbahasa
5.4 Peka terhadap kesalahan penggunaan √
istilah teknis
5.5 Memupuk kegemaran membaca √
22 / 5 = 4,4

b. Matematika
5.1. Menanamkan konsep matematika √
melalui metode bervariasi yang sesuai
dengan karakteristik materi
5.2. Menguasai symbol-simbol matematika √
5.3. Memberikan latihan matematika dalam √
kehidupan sehari-hari

63
5.4. Menguasai materi matematika √

20 / 4 = 5

c. IPA
5.1. Membimbing siswa membuktikan √
konsep IPA melalui alat pengalaman
langsung terhadap objek yang
dipelajari √
5.2.Meningkatkan keterlibatan siswa
melalui pengalaman belajar dengan √
berbagai kegiatan
5.3.Menggunakan istilah yang tepat pada √
setiap langkah pembelajaran
5.4. Terampil dalam melakukan percobaan
IPA serta tepat dalam Memilih alat
peraga IPA √
5.5.Menerapkan konsep IPA dalam
kehidupan sehari-hari √
5.6.Menampilkan penguasaan IPA
30 / 6 = 5

d. IPS
5.1. Mengembangkan pemahaman konsep √
IPS terpadu
5.2 Mengembangkan pemahaman konsep √
waktu
5.3 Mengembangkan pemahaman konsep √
ruang
5.4. Mengembangkan pemahaman konsep √
kelangkaan (scarcity)
20 / 4 = 5

e. PPKn
5.1. Menggunakan metode dan alat bantu √
dalam pembelajaran Pendidikan
kewarganegaraan
5.2 Meningkatkan keterlibatan siswa dalam √
proses pembelajaran Pendidikan
kewarganegaraan
5.3 Ketepatan penggunaan istilah-istilah √
khusus dan konsep dalam Pendidikan
kewarganegaraan
5.4 Menunjukan penguasaan materi √
pendidikan kewarganegaraan
5.5 Menerapkan konsep pendidikan
kewarganegaraan dalam kehidupan √

64
sehari-hari 23 / 5 = 4,6

6. 6. Melaksanakan penilaian proses dan hasil


belajar
6.1. Melaksanakan penilaian selama proses √
pembelajaran
6.2. Melaksanakan penilaian pada akhir √
pembelajaran
10 / 2 = 5

7. 7. Kesan umum pelaksanaan pembelajaran


7.1. Keefektifan proses pembelajaran √
7.2. Penggunaan bahasa Indonesia lisan √
7.3. Peka terhadap kesalahan berbahasa √
siswa √
7.4. Penampilan guru dalam pembelajaran
20 / 4 = 5

NIlai APKF PKP PGSD / PGSM = Y


Y = A+B+C+D+E+F+G
7
4,5:4,8:5:5:4,8:5:5
Y =
7
34,1
Y =
7

Y = 4,87
= 4,87

Jambu Balai, Juni 2021


Supervisor 1 Supervisor 2

Ekayanti, S. Pd, M. Pd KS.Kusdianto,S.Pd.SD


NIP. 19770827 199807 2 001 NIP. 19681211 199103 1 007

65
FOTO-FOTO KEGIATAN

A. Foto kegiatan Siklus 1

66
B. Foto Kegiatan Siklus 2

67
C. Foto Kegiatan Bimbingan Oleh Supervisor 2

68

Anda mungkin juga menyukai