Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : Maya Sofiani Waruwu

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 835343702

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4202/Pembelajaran IPA di SD

Kode/Nama UPBJJ : 12 Medan-Lotu

Masa Ujian : 2020/21.1 (2020.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
NASKAH TUGAS MATA KULIAH
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2020/21.1

Fakultas : FKIP/Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


Program Studi : PGSD-S1
Kode/Nama MK : PDGK4202/Pembelajaran IPA di SD
Tugas : 2

No
Soal
.
1. Perhatikan grafik di bawah ini :
Dari gambar di bawah tentukan :
a. Variabel bebasnya !
b. Variabel terikatnya !
c. Jelaskan hubungan antara keduanya !

Berikut adalah kegiatan yang dilakukan kelompok Siswa belajar IPA “Setelah
mencatat keadaan warna air kolam dalam akuarium buatan, siswa memasukkan
sejumlah tanaman air di dasar akuarium, beberapa ekor ikan ke dalam airnya. Setelah
2. diberi beberapa tetesreakgen predeteksi keberadaan oksigen, mereka mencatat lagi
hasilnya. Selanjutnya mereka mendiskusikan hasil dan membuat kesimpulan.
Keterampilan proses apa saja yang terlibat dalam kegiatan belajar kelompok siswa
tersebut ? dan jelaskan pengertian keterampilan proses yang dimaksud?
Dalam mendesain alat peraga IPA di SD meliputi merancang, memilih dan membuat
alat peraga IPA yang sesuai untuk mengajarkan suatu konsep, prinsip dan teori-teori
IPA di SD. Apabila kita mempunyai konsep dasar : “Mengidentifikasikan fungsi organ
pernapasan manusia” MAPEL IPA kelas V/1, maka buatlah alat peraga yang sesuai
3.
dengan KD diatas, dengan urutan :
a. alat dan bahan yang dibutuhkan,
b. Prosedur pembuatan,
c. Cara kerja alat peraga.
4. Apa peran Media alat peraga dalam pembelajaran IPA terintegrasi jelaskan!
5. Jelaskan kelebihan dan keterbatasan pembelajaran terintegrasi ?
Jawaban :

Y
3
2
1
1 2 3 4 x

1. Pada grafik di atas, dapat disimpulkan grafik tersebut adalah grafik regresi linier.
Dengan persamaan matematis adalah
Y=a+bX
Dengan
Y = Variabel terikat
X = Variabel bebas
a = konstanta, y=a apabila X=0
b = koefisien regresi
a. Variabel bebas pada grafik tersebut adalah variabel X. hal ini dapat dilihat dari
penurunan nilsi Y.
b. Variabel terikat adalah variabel Y.

2. Keterampilan proses pada kegiatan tersebut adalah


a. Mencatat keadaan warna air merupakan keterampilan mengobservasi atau mengamati
merupakan keterampilan menggunakan semua panca indra untuk memperoleh data
atau informasi. Pada proses pencatatan warna air siswa melakukan keterampilan
observasi untuk melihat Bagaimana keadaan warna air. Keterampilan observasi
merupakan kemampuan yang paling penting. Hal ini disebabkan observasi
merupakan permulaan dari hasil data.
b. Menambah reagen untuk melihat keberadaan oksigen merupakan keterampilan untuk
mengklasifikasi. Pada proses klasifikasi merupakan keterampilan untuk
menggolongkan objek pengamatan atas dasar perbedaan dan persamaan sifat yang
dimiliki. Melalui keterampilan mengklasifikasi peserta didik diharapkan mampu
membedakan, menggolongkan segala sesuatu yang ada disekitar mereka sehingga
apa yang mereka lihat sehari-hari dapat menambah pengetahuan dasar mereka.
c. Mencatat hasil setelah ditambahkan reagen merupakan keterampilan mengukur. Pada
proses ini siswa mencatat hasil perubahan setelah ditambahkan reagen untuk melihat
keberadaan oksigen.
d. Siswa mendiskusikan hasil. Pada proses ini siswa melakukan keterampilan untuk
menyampaikan pendapat masing-masing yang berupa hipotesa untuk menjelaskan
keadaan air. Hipotesis adalah suatu pernyataan berupa dugaan tentang kenyataan
kenyataan yang terdapat di alam, melalui proses pemikiran, jadi pada hakekatnya
keterampilan membuat hipotesis adalah keterampilan membuat dugaan tentang
kejadian alam melalui proses pemikiran.
e. Membuat kesimpulan yaitu kemampuan menarik kesimpulan dengan menggunakan
logika induktif dari data yang telah terkumpul melalui hasil observasi/pengamatan.
Menyimpulkan dapat diartikan sebagai “suatu keterampilan untuk memutuskan
keadaan suatu objek atau peristiwa berdasarkan fakta, konsep dan prinsip yang
diketahui”.

3. Alat dan bahan yang digunakan sesuai dengan kompetensi dasar tersebut adalah :

 Botol air mineral 1 liter 1 buah,


 Selang plastik kecil 1 meter,
 Selang sedotan besar,
 Balon besar 2 buah,
 Balon kecil 2 buah,
 Tali karet plastisin secukupnya.

Cara Kerja :

 Ambillah botol air mineral yang tersedia,


 Potong bagian bawahnya sehingga terbuka,
 Buatlah lubang pada tutup botol sebesar selang sedotan yang disediakan,
 Ambillah selang plastik yang disediakan, potong menjadi 2 bagian bentuk menjadi
menyabang dan lilit bagian pangkal dengan solasi sehingga membentuk huruf Y,
 Sambungkanlah bagian pangkat dengan selang sedotan sepanjang 10 cm,
 Sambung 2 bagian cabang masing-masing dengan balon,
 Ikat berat pangkal kedua balok agar tidak lepas dari ujung selang plastic,
 Masukkan selang plastik berbentuk Y yang sudah disambung dengan balon dan
selang sedotan pada masing-masing ujungnya kedalam lubang pada tutup toples,
 Beri plastisin secukupnya pada bagian tutup bodi sekitar selang agar tidak ada celah,
 Tutuplah bagian bawah botol dengan menggunakan balon karet,
 Ikat balon karet agar tidak terlepas dari botol.

4. Pada pembelajaran siswa belajar secara konkret, melalui benda nyata yang dapat dilihat,
dipegang, dirangkai atau diutak-atik oleh siswa, sehingga kemampuan psikomotor dan
afektif siswa juga bisa dikembangkan dan pembelajaran akan lebih menyenangkan bagi
siswa dengan cara memanipulasi alat peraga. Dengan adanya alat peraga maka Siswa
lebih mudah untuk mengingat hal tersebut karena adanya pengalaman langsung untuk
mengamati proses terjadinya pernapasan manusia. IPA berkaitan dengan cara mencari
tahu serta memahami alam sekitar secara ilmiah dan sistematis dengan menggunakan alat
peraga atau alat pengamatan. IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang
berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu
proses penemuan dengan tujuan pembentukan keterampilan ilmiah serta sikap ilmiah.
5. Beberapa kelebihan dari pembelajaran terpadu, antara lain :
a) Pengalaman-pengalaman dan kegiatan yang dilakukan siswa relevan dengan tingkat
perkembangan anak,
b) Kegiatan yang dipilih sesuai dengan minat dan kebutuhan anak.
c) Seluruh kegiatan belajar lebih bermakna bagi anak sehingga belajar akan dapat
bertahan lebih lama.
d) Dapat menumbuhkembangkan keterampilan berpikir anak.
e) Dapat menumbuhkembangkan keterampilan keterampilan sosial anak seperti
kerjasama toleransi dan respek terhadap gagasan orang lain dan sebagainya.

Beberapa kelemahan dari pembelajaran terpadu, antara lain :


a) Agak sulit dalam melaksanakan evaluasi materi yang disampaikan.
b) Kurang efektif dalam mengembangkan kemampuan dan keterampilan yang dituntut
dalam kurikulum.
c) Bila konsep pembelajaran terpadu tidak dikuasai benar kulikurum ada kecenderungan
menyajikan materi pengetahuan yang diangkat.

Anda mungkin juga menyukai