Anda di halaman 1dari 24

BAHAN AJAR DALAM

BENTUK MODUL

Bidang Penilaian Direktorat SMA


Dirjen PAUD, Dikdasmen Kemendikbud
Beberapa Catatan Hasil Tahap 1/2 dan Permasalahan

Mengapa penyusunan modul tidak Bagaimana menyusun peta konsep?


mengikuti SK Kabalitbang 018/2020? Beberapa modul hanya berupa bagan
Mengapa penugasan penyusunan
Perbedaan Deskripsi, Materi
modul tidak berurut KD nya? ? Pembelajaran dan Uraian Materi
Pemenuhan tuntutan kompetensi dalam modul
baik pengetahuan maupun keterampilan Ketercukupan jumlah kegiatan
pembelajaran dalam sebuah modul
Pengembangan soal (instrumen penilaian tidak
bersesuaian dengan uraian materi Perbedaan penugasan, latihan dan
evaluasi dalam modul
Tahapan Pengembangan
Finalisasi
Modul Tahap 3
Tahap 2
Agust 20
Pemenuhan Modul utk
Tahap 1 1 Tahun
6 Agust 20
Pemenuhan Modul utk Semester Ganjil

Pemenuhan Modul utk Pembelajaran


Pemetaan September
27 Juli 20

Identifkasi e-Modul
 Mengidentifikasi KD yang belum ada
 Memastikan KD yang ada memiliki ketercukupan
Materi Pokok
Mengkonversi e-modul dalam bentuk

Kegiatan
Modul
1 pdf (flip book)

Menyusun modul cetak pada KD di setiap


2 Mapel pada semua tingkatan kelas yang
Penyusu belum ada e-modulnya

Menyusun suplemen modul untuk KD tertentu


3 yang e-modulnya sudah ada tetapi materi
pokoknya belum utuh

Mekonstruk ulang modul pdf dari hasil


4
n

konversi e-modul
an
Menyusun Modul pada KD yang belum
ada pada e-Modul
Tahap I : Modul setiap mata pelajaran pada semua tingkatan kelas yang
belum ada e-modulnya pada KD awal yang akan digunakan pada
pembelajaran Juli – September
Tahap II : Modul setiap mata pelajaran pada semua tingkatan kelas yang
belum ada e-modulnya yang akan digunakan pada pembelajaran
Semester Ganjil
Tahap III : Modul setiap mata pelajaran pada semua tingkatan kelas yang
belum ada e-modulnya yang akan digunakan pada pembelajaran
Semester Genap
Contoh Mapel Matematika
Mengidentifikasi e-Modul pada KD yang
ada yang tidak lengkap Materi
Pokoknya
1. Mengidentifikasi dan memastikan kelengkapan Materi Pokok pada KD
yang sudah ada modulnya pada setiap Mata pelajaran dengan
mengacu pada Permendikbud No. 37 Tahun 2018
2. KD yang belum lengkap materi pokoknya dipetakan per semester
(Ganjil/Genap)
3. Untuk melihat ketercukupan materi pokok dapat memperhatikan:
• Peta Konsep
• Cakupan Kompetensi Dasar
Contoh Lanjutan
Mapel Matematika Wajib Kelas XI
Kompetensi Dasar:
3.1 Menjelaskan metode pembuktian Pernyataan matematis berupa barisan,
ketidaksamaan, keterbagiaan dengan induksi matematika
4.1 Menggunakan metode pembuktian induksi matematika untuk menguji pernyataan
matematis berupa barisan, ketidaksamaan, keterbagiaan
Materi Pokok
1. Pembuktian Barisan dengan induksi matematika
2. Pembuktian Ketidaksamaan dengan induksi matematika
3. Pembuktian Keterbagiaan dengan induksi matematika

Modul KD 3.1 ada, tetapi hanya pada Materi Pokok Pembuktian Barisan dengan induksi
matematika. Maka perlu dilengkapi.
Sumber Belajar , Bahan Ajar. Media Belajar
Bahan ajar adalah segala
Sumber Belajar adalah bentuk bahan berupa Media Belajar atau media
segala tempat atau seperangkat materi yang pembelajaran adalah
lingkungan sekitar, benda, dan disusun secara sistematis
segala sesuatu yang
orang yang memiliki informasi untuk membantu
dapat digunakan sebagai guru/instruktur dalam
menjadi medium atau
wahana bagi peserta didik melaksanakan kegiatan perantara untuk
menyampaikan
Proses Belajar
untuk melakukan proses
perubahan tingkah laku
pembelajaran dan
memungkinkan siswa untuk pembelajaran
belajar.
Jenis-jenis Bahan Ajar
1. Bahan cetak (printed): handout, buku, modul, lembar kerja siswa, brosur,
leaflet, wallchart, foto/gambar, model/maket.
2. Bahan ajar dengar (audio): kaset, radio, piringan hitam, dan compact
disk audio.
3. Bahan ajar pandang dengar (audio visual): video compact disk, TV,
film.
4. Bahan ajar multimedia interaktif (interacitive teaching material):
Computer Assisted Instruction (CAI), compact disk (CD), multimedia
pembelajaran interaktif.
5. Bahan Ajar Berbasis web (web based learning materials)
Struktur Bahan Ajar Cetak
Hand Wall Foto/
No. Komponen Buku Modul LKS Brosur Leaflet
Out chart Gbr
1. Judul √ √ √ √ √ √ √ √
2. Petunjuk belajar - - √ √ - - - -

3. KD/MP - √ √ √ √ √ ** **
4. Informasi pendukung √ - √ √ √ √ ** **

5. Latihan - √ √ - - - - -
6. Tugas/langkah kerja - - √ √ - - - **

7. Penilaian - √ √ √ √ √ ** **

** = optional
11
Rambu-rambu Penyusunan Bahan Ajar Cetak
• Kesesuaian dengan SK, KD • Kejelasan tujuan (indikator) yang ingin dicapai
• Kesesuaian dengan perkembangan siswa • Urutan sajian
• Kesesuaian dengan kebutuhan bahan ajar
• Pemberian motivasi, daya tarik
• Interaksi (pemberian stimulus dan respon)
• Kebenaran substansi materi pembelajaran • Kelengkapan informasii
• Manfaat untuk penambahan wawasan
• Kelayakan
Kesesuaian dengan nilai moral dan nilai-
nilai sosial Isi Penyajian

Kebahasaan
• Keterbacaan Kegrafikaan
• Kejelasan informasi • Penggunaan font; jenis dan
• Kesesuaian dengan kaidah Bahasa ukuran
• Lay out atau tata letak
Indonesia yang baik dan benar • Ilustrasi, gambar, foto
• Pemanfaatan bahasa secara efektif • Desain tampilan
dan efisien (jelas dan singkat)
Hal-hal yang perlu diperhatikan pada
Penyusunan Bahan Ajar Cetak

Susunan Tampilan Materi Instruksional

Bahasa yang mudah Memiliki stumulan


dipahami

Menguji Kemudahan dibaca


Pemahaman
Modul
Konsep Modul
Modul merupakan bahan ajar Materinya dikemas dalam unit-unit
mandiri (cetak atau perangkat kecil, dilengkapi dengan contoh-
lunak/ software) yang contoh, ilustrasi, tugas, latihan,
rangkuman, penilaian, umpan balik
dirancang/disusun secara
terhadap hasil penilaian, dan
sistematis dan menarik.
rujukan/referensi pendukung materi

Bahasa yang digunakan Peserta didik menggunakan modul


sederhana dan komunikatif sesuai secara mandiri, belajar sesuai
dengan perkembangan peserta dengan kecepatan masing-masing
didik SMA individu untuk mencapai
kompetensi yang ditetapkan
Karakteristik Modul
Self instructional Self Contained
Peserta didik mampu membelajarkan diri 1
Seluruh materi pembelajaran pada satu
sendiri, tidak tergantung pada pihak lain. unit kompetensi yang dipelajari terdapat
2
Adaptif di dalam satu modul utuh dan dikemar
dalam unit-unit kegiatan belajar.
Modul mengikuti perkembangan ilmu 3
pengetahuan dan teknologi
4 User friendly
. Modul harus bersahabat/akrab dengan
Stand alone pemakainya (peserta didik SMA),
Modul merupakan bahan ajar yang 3 komunikatif dilengkapi berbagai
berdiri sendiri tidak tergantung pada stimulus berupa gambar-gambar dan
ilustrasi yang mampu memberi daya
media lain/tidak harus digunakan tarik dan merangsang peserta didik
bersama-sama dengan media lain. untuk mempelajari modul secara tuntas
a n d ir i
M
FUNGSI
Aj ar Keberadaan modul dan penggunaannya mampu
Bah an membuat peserta didik atau siswa mampu belajar
sendiri.

n d id ik
g si P e
i Fun Modul sebaiknya mampu menggantikan fungsi-
Pen ggant fungsi yang dimiliki pendidik sebagai penyampai
materi.

al u asi
la t Ev Evaluasi ini bukan hanya dilakukan oleh guru atau
ag ai A pengajar, namun peserta didik juga harus mampu
Seb melakukan evaluasi pembelajaran dengan
menggunakan modul.
j u kan
an Ru
ai B ah
Sebag
Isi yang ada dalam modul tentu saja dilengkapi
dengan informasi dan materi-materi pembelajaran.
Struktur Modul
Sampul
Daftar Isi
Penyusun
Peta Konsep
Glosarium
Pendahuluan
a. Identitas Modul
b. Kompetensi Dasar
c. Deskripsi
d. Petunjuk Penggunaan Modul
e. Materi Pembelajaran
Struktur Modul
Kegiatan Pembelajaran I
a. Tujuan
b. Uraian Materi
c. Rangkuman
d. Tugas (Optional*)
e. Latihan Soal (Pilihan Ganda/Essai)
f. Penilaian Diri
Kegiatan Pembelajaran II
. . . (susunan sama dgn Keg. Pembel I)

Evaluasi
Daftar Pustaka
Contoh Peta Konsep
KOMPETENSI DASAR Kompetensi Dasar:
3.12 Menjelaskan prinsip kerja, perhitungan 3.8. Menjelaskan sifat-sifat turunan fungsi aljabar dan menentukan turunan
pH dan peran larutan penyangga dalam fungsi aljabar menggunakan definisi atau sifat-sifat turunan fungsi
tubuh makhluk hidup 4.8. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi aljabar
4.12 Membuat larutan penyangga dengan pH
tertentu
Contoh Peta Konsep
KOMPETENSI DASAR
Kompetensi Dasar 3.12 Menganalisis hubungan struktur jaringan penyusun
3.7 Mmenganalisis dinamika hidrosfer dan dampaknya organ reproduksi dengan fungsinya dalam sistem
terhadap kehidupan reproduksi manusia
4.7 Menyajikan proses dinamika hidrosfer 4.12 Menyajikan hasil analisis tentang dampak pergaulan
menggunakan peta, bagan, gambar, tabel, grafik, bebas, penyakit dan kelainan pada struktur dan fungsi
video, dan/atau animasi organ yang menyebabkan gangguan sistem reproduksi
manusia serta teknologi sistem reproduksi
Pemanfaatan Modul dalam Pembelajaran

Modul
• disusun secara sistematis • Bahan Ajar mandiri bagi
dan menarik yang siswa
mencakup isi materi, • Pengganti fungsi yang
metode, dan evaluasi dimiliki guru (walaupun
• Disusun untuk mencapai e-Modul tetap beda)
kompetensi yang • Sebagai Alat Evaluasi
diharapkan Modul • Sebagai Bahan Rujukan
• Disusun dengan Cetak
memperhatikan prinsip
pengembangan modul
Terima
Kasih

D -1 9
C OVI
M I C
D E
P AN Maju Bersama
Hebat Semua

Anda mungkin juga menyukai