Anda di halaman 1dari 12

A.

Pengertian Iman Kepada Hari Akhir

Sebagai orang islam, kita tentu percaya bahwa hari akhir pasti datang.
Namun datangnya hari akhir/kiamat itu tidak seorang pun mengerti, kecuali
hanyalah alloh yang mengetahui. Alloh berfirman dalam surat Taha ayat 15
berikut:

ٍ ‫ِإ َّن السَّا َعةَ آتِيَةٌ َأ َكا ُد ُأ ْخفِيهَا لِتُجْ َزى ُكلُّ نَ ْف‬
)١٥( ‫س بِ َما تَ ْس َعى‬
Artinya :
Sungguh, hari kiamat itu akan datang, Aku merahasiakan ( waktunya ) agar setiap orang
dibalas sesuai dengan apa yang telah dia usahakan. ( QS. Taha/20 : 15).

 Secara istilah iman berarti keyakinan atau kepercayaan seseorang yang


ditetapkan dalam hati, diucapkan melalui lisan dan di buktikan secara perbuatan.
Iman kepada hari akhir adalah percaya dengan yakin bahwa seluruh alam
semesta dan segala isinya suatu saat akan mengalami kehancuran dan setelah
kehidupan di dunia akan ada kehidupan yang kekal abadi. Allah berfirman : Semua
yang ada di bui akan binasa  (Q.s Ar Rahman:26)
          Iman kepada hari akhir merupakan suatu kewajiban bagi muslim, mengingat
iman kepada hari akhir adalah rukun iman yang kelima. Hari akhir atau hari kiamt
pasti akan terjadi, sebagaimana dijelaskan dalam Al qur’an dan Hadits. Di dalam
Al Qur’an, Alloh SWT. Menyebutkan tidak kurang dari 31 kali nama untuk hari
akhir.
          Meskipun tidak ada yang mengetahui kapan terjadinya hari kiamat, setiap
muslim tetap harus meyakininya. Allah swt. Berfirman dalam surat al Hajj ayat 7
sebagai berikut :

ِ ‫ث َم ْن فِي ْالقُب‬
‫ُور‬ ُ ‫ْب فِيهَا َوَأ َّن هَّللا َ يَ ْب َع‬
َ ‫َوَأ َّن السَّا َعةَ آتِيَةٌ اَل َري‬
Artinya :
Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya; dan sungguh,
Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur.

Kepercayaan pada hari akhir termasuk masalah sam'iyyat , yaitu masalah


yang hanya kita ketahui dan percaya berdasarkan pemberitaan Al-quran dan
hadis semata dan tidak dapat dibuktikan dengan panca indra. Perbuatan di dunia
sebagai bekal kehidupan di akhirat Manusia diciptakan oleh Allah di dunia
tidaklah sekedar untuk hidup sia-sia, tetapi diberi amanat untuk beribadah
kepada-NYA. Ibadah sering di katakan sebagai hubungan manusia dengan
khaliknya. Perbuatan di dunia akan di pertanggungjawabkan di akhirat. Setiap
orang mempunyai kewajiban yang harus dilakukan dengan sebaik-baiknya. Sebagai
orang islam kita berkewajiban untuk beramal soleh,juga berkewajiban
melaksanakan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. Kewajiban itu baru
dapat di lakukan dengan baik jika setiap orang mempunyai tanggung jawab, baik
kepada dirinya , kepada orang lain, maupun kepada Allah swt.
Terjadinya hari kiamat, diawali oleh tiupan sangkala oleh malaikat Israfil.
Tiupan sangkala yang pertama sebagai pertanda musnahnya seluruh alam semesta
ini. Pada saat itu, seluruh makhluk yang ada dibumi,air,dan udara akan binasa.
Begitu juga manusia,binatang, tumbuhan, gunung, lautan, dan langit. Semuanya,
akan hancur lebur. Hari kiamat adalah peristiwa yang sangat dasyat. Bumi
berguncang, gunung gunung saling berbenturan, manusia dan seisi alam saling
berantakan. Berakhirlah sudah kehidupan dunia yang fana ini.
Setelah seluruh kehidupan di bumi hancur, Malaikat Israfil meniup sangkala
untuk yang kedua kalinya. Tiupan sangala kedua kalinya sebagai pertanda bahwa
manusia kembali dibangkitkan oleh Allah swt. Dari alam kuburnya untuk menerima
pengadilan Alloh yang mahaadil.
Beriman kepada hari akhir adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa hari
akhir itu akan terjadi atas kehendak Allah swt. Tidak ada satu makhluk pun yang
mengetahui kapan terjadinya hari kiamat . Allah berfirman dalam surat Al Araf
ayat 187 sebagai berikut :

{‫ َو‬Bُ‫َّان ُمرْ َساهَا قُلْ ِإنَّ َما ِع ْل ُمهَا ِع ْن َد َربِّي اَل ي َُجلِّيهَا لِ َو ْقتِهَا ِإال ه‬َ ‫ك َع ِن السَّا َع ِة َأي‬ َ َ‫يَ ْسَألُون‬
‫لْ ِإنَّ َما‬BBُ‫ك َحفِ ٌّي َع ْنهَا ق‬ َ َ‫َألُون‬B ‫ةً يَ ْس‬B َ‫ْأتِي ُك ْم ِإال بَ ْغت‬B َ‫ض اَل ت‬
َ َّ‫ك َكَأن‬ ِ ْ‫ت َواألر‬ ِ ‫اوا‬َ ‫ت فِي ال َّس َم‬ْ َ‫ثَقُل‬
)187( ‫ون‬ ِ َّ‫} ِع ْل ُمهَا ِع ْن َد هَّللا ِ َولَ ِك َّن َأ ْكثَ َر الن‬
َ ‫اس اَل يَ ْعلَ ُم‬
Artinya :
 Merea menanyakan kepadamu ( muhamad) tentang Kiamat “ kapan
terjadi?”Katakanlah,” Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu ada pada
tuhanku;tidak ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya, selain
dia. (Kiamat) itu sangat berat ( huru haranya bagi makhluk) yang ada dilangit dan
dibumi, tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba tiba. Mereka bertanya
kepadamu seakan akan engkau mengetahuinya. Katakanlah (Muhamad),
“Sesungguhnya pengetahuan tentang (hari kimat) ada pada Allah, tetapi
kebanyakan manusia tidak mengetahuinya”.

2. Dalil Naqli Hari akhir


 Banyak ayat ayat Al-Qur'an yang menceritakan tentang peristiwa akan
datangnya hari kiamat, dan kejadian-kejadian yang akan di alami oleh manusia
setelah hari kiamat. Adapun  firman  Allah yang menyebutkan hari akhir antara
lain sebagai berikut.

   a. QS. Az-Zalzalah ayat 1-8


Artinya :
   Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat) , dan bumi telah
mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya , dan manusia bertanya :
''Mengapa bumi (menjadi begini) , pada hari itu bumi menceritakan beritanya,
Karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu)
kepadanya, pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan
bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan
mereka, barang siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar zarah pun, niscaya dia
akan melihat (balasan)nya, dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan sebesar
zarrah pun ,niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.

  b. QS. Al Qaari'ah ayat 1-5


ِ َ‫ْالق‬
 ُ‫ار َعة‬
ِ َ‫َما ْالق‬
ُ‫ار َعة‬
ُ‫ار َعة‬ِ َ‫َو َما َأ ْد َراكَ َما ْالق‬
‫ث‬ِ ُ‫اش ْال َم ْبث‬
‫و‬ ِ ‫يَوْ َم يَ ُكونُ النَّاسُ ك َْالفَ َر‬
‫وش‬ِ ُ ‫ف‬ ْ
‫ن‬ َ ‫َوتَ ُكونُ ْال ِجبَا ُل ك َْال ِع ْه ِن‬
‫م‬ ْ
‫ال‬
Artinya:
    1. Hari kiamat
    2. apakah hari kiamat itu?
    3. tau kah kamu apakah hari kiamat itu?
    4. Pada hari itu manusia adalah  seperti anai-anai yang bertebaran
    5. dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang berhambur-hamburan
c. Surat al Haqqah ayat 14

ِ ‫ت اَأْلرْ ضُ َو ْال ِجبَا ُل فَ ُد َّكتَا َد َّكةً َو‬


Bً‫اح َدة‬ ِ َ‫َو ُح ِمل‬
dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya
sekali    bentur.
d. Al-Infitar Ayat 1 - 10 Dan Terjemah
‫بِس ِْم هللاِ الرَّحْ م ِن ال َّر ِح ِيم‬
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
ْ ‫ِإ َذا ال َّس َما ُء ا ْنفَطَ َر‬
(1). ‫ت‬
Apabila langit terbelah,
ْ ‫َوِإ َذا ْال َك َوا ِكبُ ا ْنتَثَ َر‬
(2). ‫ت‬
dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan,
ْ ‫َوِإ َذا ْالبِ َحا ُر فُجِّ َر‬
(3). ‫ت‬
dan apabila lautan dijadikan meluap,
          Ayat ayat di atas menggambarkan betapa dasyatnya hari kiamat. Hal itu
dapat menggugah hati kita untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada
Allah swt. Serta senantiasa menjauhkan diri dari perbuatan maksiat. Dengan
demikian, kita akan memperoleh perlindungan dari Alloh swt. Pada hari kimat
nanti.

B. Kehidupan Di Hari Akhir

Sebagai orang yang beriman, kita tidak perlu ragu tentang adanya hari akhir.
Selain itu, kita juga harus percaya adanya kehidupan setelah mati, yakni
kehidupan di hari akhir , manusia akan mengalami beberapa peristiwa, di
antaranya sebagai berikut:
Macam-macam Kiamat

 a. Kiamat sugra


       Kiamat sugra memiliki arti kiamat kecil yaitu kehidupan setiap
makhluk ,karena setiap makhluk pastinya akan menemui kematian dan tidak
mungkin abadi.

 b. Kiamat Kubra


       Kiamat kuba bisa di sebut kiamat besar. Kiamat besar yang di maksudkan
disini adalah berakhirnya seluruh kehidupan mekhluk secara serempak. kematian
semua makhluk tersebut bersamaan dengan hancurnya alam semesta .

.Tanda Tanda Hari Akhir

      Diriwayatkan dari Huzaifah bin Usaid al-Ghifari ra.  berkata : Nabi


Muhammad saw, pernah menghampiri kami, sedangkan kami sedang membicarakan
masalah tanda-tanda hari kiamat. lalu Rasulullah bertanya : '' Apa yang kalian
sedang bicarakan?'' para sahabat menjawab :'' Kami sedang memikirkan masalah
hari kiamat." Rasulullah bersabda : ''Sesungguhnya hari kiamat itu tidak akan
terjadi hingga kalian mendapatkan 10 tanda - tandanya"
     Kemudian Rasulullah menyebutkan tanda-tanda hari kiamat satu per satu. : ''
Datangnya asap, Dajjal , Bintang bintang melata , terbitnya matahari dari barat ,
turunnya Nabi Isa As bin Maryar , munculnya yakjuj dan makjuj , terjadinya 3
kali gerhana , gerhana di timur , gerhana di barat , dan gerhana di dataran
jazirah Arab, dan yang terakhir adalah munculnya api dari Yaman yang menHari
kiamat sudah dapat dipastikan akan terjadi dan perjalanan manusia setelah hari
kiamat nanti masih akan panjang dengan melalui beberapa tahapan. Datangnya
hari akhir merupakan suatu ketetapan Allah yang telah di tuliskan dalam Al-
Qur’an. Manusia dapat mempelajari dan mengetahui tanda-tanda akan terjadinya
hari kiamat melalui kitab yang telah diturunkan oleh Allah. Berikut tanda-tanda
akan datangnya hari kiamat:

1. Matahari terbit dari sebelah barat


2. Munculnya binatang yang bisa berbicara
3. Keluarnya Imam Mahdi yang menundukkan seluruh jagat raya
4. Keluarnya Dajjal yang merayu manusia untuk mendustakan agama
5. Turunnya Nabi Isa AS untuk menghakimi umatnya dan menghancurkan semua
salib
6. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj
7. Datangnya asap yang menutupi umat manusia
8. Rusaknya Ka’bah karena dihancurkan oleh laki-laki dari Habsy
9. Hilangnya Al-Qur’an dari mushab dan tidak ada seorang pun yang
melafalkannya
10. Seluruh manusia tidak beriman kepada Allah dan mereka menjadi kafir

# Fase Perjalanan Manusia Setelah Hari Kiamat

Perjalanan manusia setelah mati tidaklah singkat. Manusia akan melalui


beberapa fase untuk menuju akhirat. Berikut tahapannya:

1. Alam Barzakh
Alam Barzakh merupakan alam kubur dan biasanya alam ini disebut juga
sebagai alam penantian karena dalam fase ini manusia menantikan datangnya hari
kebangkitan mereka. Di alam ini manusia akan menerima semua ganjaran atas
perbuatan mereka selama di dunia. Ada beberapa golongan orang yang akan
menerima siksa kubur, diantaranya adalah:

- Orang yang melakukan zina


- Suka mengadu domba sesamanya
- Suka melakukan kebohongan kepada orang lain
- Memakan uang riba
- Orang yang masih mempunyai hutang sebelum meninggal
- Membaca Al-Qur’an tetapi tidak mengamalkannya
- Tidak membersihkan diri setelah buang air sehingga masih najis

Perbuatan yang dapat menolong kita dari siksa kubur adalah sholat, zakat, puasa,
perbuatan yang baik, menyambung tali silaturrahmi, berbuat baik kepada orang
lain.

2. Ditiupnya sangkakala
Ketika sangkakala ditiup, maka pada hari itu adalah terjadinya hari kiamat.
Sangkakala adalah terompet yang ditiup oleh malaikat Israfil sebagai tanda
kiamat telah datang. Tiupan pertama akan memusnahkan seluruh manusia dan
alam seisinya, sedangkan tiupan kedua adalah tiupan untuk membangkitkan
seluruh manusia dari alam Barzakh.
3. Hari kebangkitan seluruh manusia
Peristiwa setelah hari kiamat adalah kebangkitan seluruh manusia dari kubur.
Dalam kebangkitannya diberitakan tentang seluruh amal perbuatannya ketika di
dunia.

4. Padang Mahsyar
Fase selanjutnya adalah dikumpulkannya seluruh manusia di padang Mahsyar
untuk dihisab atau dihitung semua amal perbuatan yang telah dilakukannya.
Sehari di tempat ini sama dengan 5.000 tahun lamanya di dunia.

5. Syafa’at dari Rosulullah


Syafa’at hanya di berikan kepada orang-orang yang beriman kepada Allah dan
tidak pernah melakukan perbuatan syirik atau menyekutukan Allah dengan
lainnya.

6. Hisab
Hisab adalah proses penghitungan semua amal perbuatan manusia dan seluruh
anggota badan akan menjadi saksinya.

7. Mizan
Setelah semua amal perbuatan manusia di hitung maka selanjutnya adalah proses
penimbangan. Sehingga akan terlihat lebih banyak manakah perbuatan baik atau
perbuatan buruk yang telah dilakukan manusia. Orang kafir dan orang syirik
otomatis akan masuk neraka.

8. Telaga
Kehidupan setelah hari kiamat selanjutnya adalah meminum air dari telaga.
Barang siapa yang minum maka tidak akan haus selamanya.

9. Shirat
Shirat merupakan jembatan yang harus dilewati oleh manusia untuk menuju
surga. Jembatan ini di bentangkan di atas neraka jahannam. Bagi orang mukmin
yang mampu melewati jembatan ini maka mereka akan masuk surge.

Itulah perjalanan manusia setelah hari kiamat, mulai dari pembangkitan


manusia sampai dengan jembatan shirat. g-giring manusia."

C.Berapa Lama Bumi Pulih dari 'Kiamat'? 


                                                   
Sekitar 250 juta tahun lalu, Bumi benar-benar kiamat. Sembilan puluh enam
persen spesies di laut musnah. Di darat, 70 persen vertebrata dan sebagian
besar seranggga mati, termasuk sejumlah spesies dinosaurus.

Periode ini dikenal sebagai era kepunahan massal Permian-Triassic. Penelitian


terbaru menemukan teori bahwa dibutuhkan waktu 10 juta tahun untuk
kembalinya kehidupan. Riset ini diterbitkan dalam jurnal Nature Geoscience edisi
27 Mei.

"Hidup sepertinya kembali normal ketika krisis lain memukul dan mengatur
kembali kehidupan," kata Michael Benton, anggota tim peneliti dari University of
Bristol di Inggris. Krisis karbon, katanya, berulangkali terjadi. "Kondisi akhirnya
menjadi normal kembali setelah lima juta tahun atau lebih."

Para peneliti belum menemukan dengan pasti penyebab kepunahan massal


pada periode yang dikenal "The Great Dyaing" itu. Tampaknya ada tiga tahap
kemungkinan dan kombinasi sejumlah faktor penyebab. Beberapa penelitian
menunjukkan bahwa pemanasan global memainkan peran penting. Peristiwa itu
kemungkinan dipicu oleh letusan gunung berapi raksasa.

Tim peneliti menganalisis riset sebelumnya tentang periode pasca Permian-


Triassic. Mereka ingin mengetahui bagaimana makhluk bertubuh panjang di Bumi
mendapatkan kembali kaki mereka.

Tampaknya ada dua alasan mengenai waktu pemulihan yang 10 juta tahun.
Pertama, ujar tim peneliti, intensitas krisis dan kedua, kondisi suram di Bumi
setelah gelombang kepunahan yang pertama.

Hasil penelitian terakhir menunjukkan bahwa kondisi lingkungan Bumi yang


suram terus berlanjut selama lima juta sampai enam juta tahun setelah kiamat
yakni ketika terjadi pengulangan krisis karbon, oksigen, dan dampak buruk
pemanasan global.

Baru setelah lingkungan tenang, ekosistem yang lebih kompleks mulai tumbuh.
Di laut, kelompok biota baru muncul, seperti leluhur kepiting dan lobster serta
reptil laut yang pertama. Mereka membentuk dasar dari masa depan ekosistem
modern.

Menurut Benton, kita sering melihat kepunahan massal sebagai sepenuhnya


negatif. Dalam kasus yang paling menghancurkan ini, ujar dia, ternyata kehidupan
tidak pulih dengan cepat. Baru setelah jutaan tahun, kelompok baru mulai muncul.
MACAM – MACAM NERAKA

1.      NERAKA HAWIYAH: diperuntukkan atas orang-orang yang ringan timbangan


amalnya, yaitu mereka yang selama hidup di dunia mengerjakan kebaikan
bercampur keburukan. Orang muslim laki-laki maupun perempuan yang perbuatan
sehari- harinya tidak sesuai dengan ajaran Islam, maka Hawiyah sebagai tempat
tinggalnya. Mereka ini yaitu orang yang tidak mau menerima syariat Islam, tidak
mau memakai jilbab (bagi wanita), memakai sutra dan emas (bagi lak- laki),
mencari rejeki dengan cara tidak halal, memakan riba dan lain sebagainya. Dalam
Al-Qur’an terdapat pada surah (Al-Qori’ah ayat 8-11)

2.NERAKA JAHIM adalah neraka sebagai tempat penyiksaan atas orang-orang


musyrik atau orang-orang yang menyekutukan ALLAH, maka sesembahan mereka
akan datang untuk menyiksa mereka. Orang yang di dunia menyembah sapi
(bangsa Hindu) maka sapi yang akan menyiksa orang itu. Orang yang menyembah
patung berbentuk hewan, maka patung itu yang akan menyiksanya. Dan demikian
selanjutnya. Syirik disebut sebagai dosa yang paling besar menurut ALLAH,
karena syrik berarti mensekutukan ALLAH atau menganggap ada mahluk yang
lebih hebat dan berkuasa sehebat ALLAH. Syirik dapat pula berarti menganggap
ada Tuhan lain selain ALLAH. Dalam Al-Qur’an terdapat pada surah (As-Syu’araa,
ayat 91), (Asy-Syu’ara’) dan (Surah As-Saffat)

3. NERAKA SAQAR adalah tempat untuk orang-orang munafik, yaitu orang-orang


yang mendustakan (tidak mentaati) perintah ALLAH dan Rasulullah. Mereka
mengetahui bahwa ALLAH sudah menentukan hukum Islam melalui lisan Nabi
Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, tetapi mereka meremehkan syariat
(hukum) Islam. Maka dibakar dalam api adalah hukuman untuk mereka. Nama
neraka ini tercantum dalam Al-Quran Surah (Al-Muddatsir ayat 26-27,42)

4. NERAKA LAZZA: neraka yang bergejolak apinya dan mengelupaskan kulit


kepalanya. (QS:70. Al Ma´aarij] 15-18)

5. NERAKA HUTHAMAH: itu disediakan untuk orang yang suka mengumpulkan


harta, serakah dan menghina orang-orang miskin. Mereka berpaling dari agama,
tidak mau bersedekah dan tidak mau pula membayar zakat. Mereka juga
memasang wajah masam apabila ada orang miskin yang meminta bantuan. Maka
ALLAH membalas dengan menyiksa mereka dengan cara menguliti dan
mengelupaskan kulit muka mereka. Serta membakar mereka semau yang ALLAH
mau. NERAKA HUTHAMAH disediakan untuk gemar mengumpulkan harta berupa
emas, perak atau platina, mereka serakah tidak mengeluarkan zakat hartanya
dan mencela menghina orang-orang miskin. Maka di Huthamah harta mereka
dibawa dan dibakar untuk diminumkan sebagai siksa kepada manusia pengumpat
pengumpul harta. Dalam Al-Qur’an terdapat pada surah (Al-Humazah)

6. NERAKA SAIR diisi oleh orang-orang kafir. Dan orang yang memakan harta
anak yatim. Kafir berasal dari kata kufur yang berarti ingkar atau menolak.
Sehingga kafir dapat diartikan menolak adanya ALLAH atau dengan membantah
perintah ALLAH dan Rasul-NYA. Jadi manusia kafir itu terdiri dari: Orang yang
tidak beragama Islam atau orang yang tidak mau membaca syahadat. Orang
Islam yang tidak mau shalat. Orang Islam yang tidak mau puasa. Orang Islam
yang tidak mau berzakat. Didalam Al-Qur’an terdapat pada (An-Nisa’ ayat 10),
(Al-Mulk ayat 5,10,11)

7. NERAKA WAIL disediakan untuk para pengusaha dan pedagang yang culas,
mengurangi timbangan, mencalo barang dagangan untuk mendapatkan keuntungan
yang berlipat. Maka dagangan mereka dibakar dan dimasukkan ke dalam perut
mereka sebagai azab atas dosa-dosa mereka. Surah (Al-Tatfif) dan (Surah At-
Tur). Nama neraka ini tercantum dalam Al-Quran Surah (Al-Muthaffifin, ayat 1-
3)

8. NERAKA JAHANAM: Neraka tempat penyiksaan itu kemudian banyak disebut


orang dengan nama jahanam. Neraka yang paling dalam dan berat siksaannya. Al-
Qur’an surah (Al Hijr, 43-44). “Bahwasanya orang-orang kafir dan orang aniaya
itu tidak akan diampuni Allah, dan tidak pula ditunjuki jalan, melainkan jalan ke
Neraka Jahannam. Mereka kekal dalam neraka itu selama-lamanya. Yang demikian
itu mudah sekali bagi Allah”(An-Nisa: 169)

MACAM MACAM SURGA

1. Surga Firdaus
Mengenai surga firdaus ini, dalam Al Qur'an, surat Al Kahfi, ayat 107, Allah
swt. telah menegaskan:

ِ ‫ات ْالفِرْ َد ْو‬


ً‫س نُ ُز ال‬ ْ َ‫ت َكان‬
ُ َّ‫ت لَهُ ْم َجن‬ َ ‫ِإ َّن الَّ ِذ‬.
Bِ ‫ين آ َمنُوا َو َع ِملُوا الصَّالِ َحا‬
                                          
"sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh bagi
mereka adalah 'surga firdaus menjadi tempat tinggal".

Juga penegasanya dalam Al Qur'an, surat Al Mu'minuun, ayat 9-11.


َ ْ‫الَّ ِذينَ يَ ِرثُونَ ْالفِرْ دَو‬. َ‫ارثُون‬
َ‫س هُ ْم فِيهَا خَالِ ُدون‬ ِ ‫ك هُ ُم ْال َو‬ َ ‫ َوالَّ ِذينَ هُ ْم َعلَ ٰى‬.
َ ‫ُأو ٰلَِئ‬. َ‫صلَ َواتِ ِه ْم يُ َحافِظُون‬
"Dan orang-orang yang memelihara shalat: Mereka itu adalah orang - orang yang
akan mewarisi (yaitu) yang bakal mewarisi surga firdaus, mereka kekal di
dalamnya".

2. Surga Adn

3. Surga Na'iim

Dalam Al Qur'an surat al Hajj, ayat 56. Allah swt. telah menegaskan :
‫ت النَّ ِع ِيم‬
ِ ‫ت فِي َجنَّا‬ ُ ‫ا ْل ُم ْل‬.
ِ ‫ك يَوْ َمِئ ٍذ هَّلِل ِ يَحْ ُك ُم بَ ْينَهُ ْم ۚ فَالَّ ِذينَ آ َمنُوا َو َع ِملُوا الصَّالِ َحا‬
" Maka orang - orang beriman dan mengerjakan amal shaleh ada di dalam surga
yang penuh kenikmatan".

‫ات النَّ ِع ِيم‬


ُ َّ‫ت لَهُ ْم َجن‬ Bَ ‫ِإ َّن الَّ ِذ‬.
ِ ‫ين آ َمنُوا َو َع ِملُوا الصَّالِ َحا‬
"Sesungguhnya orang - orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh, bagi
mereka bakal mendapat surga yang penuh kenikmatan".

4. Surga Ma'wa
Banyak sekali didalam Al Qur'an dijelaskan, antara lain :
Surat As Sajdah, ayat 19 Allah swt. menegaskan:
َ‫ات ْال َمْأ َو ٰى نُزُاًل بِ َما َكانُوا يَ ْع َملُون‬ ِ ‫َأ َّما الَّ ِذينَ آ َمنُوا َو َع ِملُوا الصَّالِ َحا‬.
ُ َّ‫ت فَلَهُ ْم َجن‬
"Adapun orang - orang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh. maka bagi
mereka mendapat surga - surga tempat kediaman, merupakan pahala pada apa
yang telah mereka:kerjakan".

5. Surga Darussalam
Mengenai surga Darussalam ini, telah banyak dijelaskan didalam Al Qur'an,
diantaranya ialah : Dalam surat Yunus, ayat 25 :

ِ ‫ َوهَّللا ُ يَ ْد ُعو ِإلَ ٰى َد‬.


ِ ‫ار ال َّساَل ِم َويَ ْه ِدي َم ْن يَ َشا ُء ِإلَ ٰى‬
‫ص َرا ٍط ُم ْستَقِ ٍيم‬
"Dan allah meriyeru (manusia) ke Darussalam (yakni surga), dan memimpin orang
yang dikhendaki-nya kepada jalan yang lurus".

6. Surga Daarul Muqoomah


Sesuai dengan penegasan allah swt. di dalam Al Qur'an, surat Faathir, ayat 34-
35:
ْ َ‫ ِة ِم ْن ف‬B‫َار ْال ُمقَا َم‬
‫نَا‬B‫لِ ِه اَل يَ َم ُّس‬B‫ض‬ َ ‫ا د‬BBَ‫الَّ ِذي َأ َحلَّن‬.ٌ‫ ُكور‬B‫َب َعنَّا ْال َح َزنَ ۖ ِإ َّن َربَّنَا لَ َغفُو ٌر َش‬
َ ‫َوقَالُوا ْال َح ْم ُد هَّلِل ِ الَّ ِذي َأ ْذه‬
ٌ‫صبٌ َواَل يَ َم ُّسنَا فِيهَا لُ ُغوب‬ َ َ‫فِيهَا ن‬.
"Dan berkatalah mereka : Segala puji bagi allah yang telah mengapus (rasa) duka
cita dari kami. Sesungguhnya Tuhan kami adalah Maha Pengmpun lagi Maha
Mensyukuri: Yang memberi tempat kami di dalam tempat yang kekal (surga) dan
karunia-nya".

7. Surga maqoomul Amiin


Sesuai dangan penegasan Allah swt. didalam Al Qur'an, surat Ad Dukhan, ayat
51:
‫ين فِي َمقَ ٍام َأ ِمي ٍن‬
َ ِ‫ِإ َّن ْال ُمتَّق‬.
"sesungguhnya orang - orang yang bertawakal tinggal didalam tempat yang aman
(surga)".

8. Surga Khuldi.

C. BALASAN AMAL BAIK DAN BURUK


          Pada hari kiamat nanti, semua manusia akan menerima buku catatan amal.
Orang – orang yang beriman akan menerima buku catatan amal dengan tangan
kanannya, sedangkan orang – orang yang durhaka akan menerimanya dengan
tangan kiri. Dari buku catatan amal itu, mereka sudah bisa membayangkan
bagaimana nasib mereka masing masing, surga atau neraka.
          Setelah semua amal perbuatan manusia ditimbang dan diperhitungkan,
selanjutnya manusia akan memperoleh balasan yang sepadan dengan
perbuatannya. Balasan bagi mereka yang beriman dan amal shalehnya lebih berat
daripada amal buruknya adalah surga. Surga adalah tempat manusia memperoleh
balasan kenikmatan ( Darun Nikmah). Sebaliknya, mereka yang durhaka dan amal
buruknya lebih berat daripada amal baiknya dan akan ditempatkan ke neraka.
Neraka adalah tempat manusia memperoleh balasan siksa ( Darul- Azab). Allah
swt berfirman dalam surat Al – Zalzalah Ayat 7-8 yang artinya:
“ Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan
melihat ( balasanya). Dan barang siapa mengerjakan kejahatan seberat
zarrah,niscaya dia akan melihat ( balasannya).”

          Ayat tersebut menjelaskan bahwa semua amalan baik kita sekecil dan
seringan apa pun tetap akan memperoleh balasan kebaikan. Sebaliknya , amalan
buruk sekecil dan sesering apa pun tetap memperoleh balasan atas keburukannya.
Dengan demikian, jelaslah bagi kita bahwa semua perbuatan kita di dunia ini
( perbuatan baik ataupun buruk ) tidak akan lepas dari pengamatan dan catatan
Malaikat Rakib dan Atid. Akhirnya, kita akan memperoleh balasan atas perbuatan
kita.
Oleh karena itu, wajiblah bagi kita untuk memperbanyak amal shaleh dan
meninggalkan apa saja yang menjadi larangan Allah swt dari siksa api neraka.
         
D.Fungsi Beriman Kepada Hari Akhir
          Banyak hikmah yang dapat diambil dari beriman kepada hari akhir. Di samping
hikmah, beriman kepada hari akhir mempunyai beberapa fungsi, diantaranya sebagai
berikut.
  Menyadari bahwa kehidupan di dunia ini bersifat Fana atau
Sementara.           
Kehidupan yang kekal adalah kehidupan di akhirat. Oleh karena itu,manusia
seharusnya menjadikan kehidupan di dunia ini sebagai ladang untuk beribadah
dan berbuat kebajikan dalam rangka mempersiapkan diri memasuki kehidupan
yang kekal abadi di akhirat.
  Meyakini  Dalam Hati Bahwa Allah Maha Kuasa
  Meyakini Dalam Hati Bahwa Alloh Maha Mengetahui
  Menumbuhkan Sifat Ikhlas dalam Mengerjakan sesuatu
  Mengingatkan Manusia untuk Tidak Melakukan Perbuatan Maksiat.
  Mendorong kepada setiap orang muslim dalam hidup sehari-hari untuk
selalu memperbanyak amal kebajikan dan menjauhi segala perbuatan
yang jelek.
  Mendorong kepada setiap orang muslim agar suka membelanjakan
hartanya kearah kebaikan dan menghindari sifat kikir, bakhil, tamak,
dan rakus.
  Di dalam hidup di dunia tidak akan tenggelam dalam kemegahan dan
tidak iri terhadap kebahagiaan orang lain.
  Menentramkan hati terutama bagi orang  yang mendapat perlakuan yang
kurang adil atau sewenang-wenang.
  Menambah kesabaran dalam menghadapi berbagai macam cobaan,
karena di akhirat semua orang akan menerima balasan yang seadil-
adilnya.

Anda mungkin juga menyukai