Anda di halaman 1dari 8

Tugas Bahasa Arab Tentang hari kiamat beserta

Hadist.

T.A 2018/2019
Di Susun Oleh :
Faizha Syhaqira
X-A
Pengertian kiamat :

Kiamat diartikan sebagai hari akhir yang juga disebut dengan istilah
yaumul qiyamah, yaumul hisab dan sebagainya. Kiamat secara istilah
diartikan sebagai kehancuran alam semesta dan segala kehidupan di
muka bumi, dibangkitkannya orang yang sudah mati kemudian di hisab
amal-amalnya. Tidak seorang pun yang tahu kapan hari kiamat akan
terjadi, hanya Allah SWT sajalah yang mengetahuinya. Kiamat sendiri
disebutkan dalam berbagai surat di Alqur’an dan dikhususkan dalam
sebuah surat yakni sural Al Qariah . Adapun beberapa dalil tentang hari
kiamat diantaranya:

1.QS Az zumar ayat 38


“Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di
bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala
itu sekali lagi maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya
masing-masing)”

2.QS Al Qariah ayat 1-11


“Hari Kiamat, apakah hari Kiamat itu?Tahukah kamu apakah hari
Kiamat itu? Pada hari itu manusia seperti anai-anai yang
bertebaran,dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-
hamburkan. Dan adapun orang-orang yang berat timbangan (kebaikan)
nya,maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan. Dan adapun
orang-orang yang ringan timbangan (kebaikan) nya, maka tempat
kembalinya adalah neraka Hawiyah.Dan tahukah kamu apakah neraka
Hawiyah itu?(Yaitu) api yang sangat panas.”
Penggolongan Kiamat
Meskipun kiamat diartikan sebagai berakhirnya kehidupan dan alam
semesta, dalam islam dikenal istilah kiamat kecil atau kiamat sugra dan
kiamat besar atau kaiamat kubra. Kiamat tersebut dibedakan atas
kejadiannya dan dijelaskan berikut ini

 Kiamat Sugra
Kiamat kecil atau kiamat sugra adalah kiamat adalah kematian seorang
manusia juga dikategorikan sebagai kiamat karena pada saat meninggal
dunia terputuslah segala amal dan perbuatannya dan berakhirlah
kehidupannya

 Kiamat Wustha
Kiamat sedang atau wustha adalah kiamat yang terjadi akibat bencana
alam yang sangat dahsyat dan menyebabkan banyak orang yang
meninggal dunia seperti gunung meletus, tsunami, topan dan lain
sebagainya

 Kiamat Kubra
Kiamat besar adalah kiamat yang terjadi saat sangkakala ditiup oleh
malaikat israfil dan hancur leburlah alam semesta. Tidak ada seorang
manusiapun yang akan selamat dari peristiwa kiamat dan pada saat itu
hanya orang-orang buruklah yang masih hidup untuk menyaksikan
kiamat karena orang muslim yang beriman akan mati sebelum peristiwa
kiamat besar datang

Tanda-tanda Kiamat Besar


Sebelum kiamat besar datang ada tanda-tanda yang akan
muncul dan terjadi peristiwa yang tidak biasa yang
menjadi tanda-tanda hari kiamat akan datang. Adapun
tanda-tanda tersebut meliputi :
1.Munculnya Dajjal
Dajjal adalah makhluk yang akan keluar pada hari kiamat dan ia akan
keluar diantara Syam dan Iraq. Disebutkan bahwa dajjal adalah makhluk
yang tinggi besar, buta mata kanannya dan didahinya tertulis kata kafir.
Dajjal akan memiliki banyak pengikut terutama para kaum wanita.
Kemunculan dajjal ini disebutkan dalam beberapa hadits diantarannya
berikut ini
”Di antara kejadian Adam hingga Hari Kiamat, (tidak ada) sesuatu kejadian
yang lebih besar daripada Dajjal (HR Muslim)
”Dia akan keluar diantara Syam dan Iraq dan akan membuat kerusakan ke
kanan dan ke kiri. Wahai hamba Allah teguhlah kalian.” Kami bertanya,
”Wahai Rasulullah, berapa lama ia tinggal di bumi?” Beliau bersabda,
”Empat puluh hari; sehari seperti satu tahun, sehari seperti satu bulan,
sehari seperti satu Jum‟at, dan hari-hari lainnya seperti hari-hari (biasa)
kalian.”(HR Muslim)
Pada suatu hari Rasulullah menyebutkan tentang Dajjal kepada manusia
dan beliau bersabda, “Sesungguhnya Allah Tabaraka wa Ta‟ala tidak buta,
ketahuilah bahwa Al-Masih Dajjal buta mata kanan(nya) seperti anggur
yang timbul.” (HR Bukhari)

2. Turunnya Nabi Isa As


Setelah Dajjal muncul dan menyebabkan kerusakan dimuka bumi, Allah
akan mengutus Nabi Isa AS turun ke bumi. Ia akan turun di sebelah
timur Damaskus, negeri Syam. Setiap orang kafir yang mencium
nafasnya akan mati. Nabi Isa pulalah yang akan membunuh
Dajjal. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits berikut ini
“Ketika (telah) demikian keadaan Dajjal, tiba-tiba Allah mengutus Isa
bin Maryam yang akan turun pada menara putih di timur Damaskus, di
antara dua sayap malaikat. Jika ia menundukkan kepalanya, (maka)
turunlah (rambutnya). Dan jika ia mengangkatnya, (maka) mengalirlah
(keringatnya) bagaikan butir mutiara. Maka tidak ada seorang kafir
pun yang mendapatkan bau nafasnya, melainkan ia (akan) mati
(seketika itu) dan nafasnya adalah sejauh pandangannya. Maka ia akan
mencari Dajjal hingga di dapatkannya di pintu Ludd, maka Dajjal akan
dibunuh (disana). Kemudian Nabi Isa pergi kepada kaum yang telah
dipeliharaAllah dari gangguan (Dajjal) dan mengusap wajah-wajah
mereka serta menyebutkan kedudukan mereka di Surga.”
Nabi Isa ) akan memerangi manusia untuk masuk ke dalam Islam. Ia
akan menghancurkan salib dan membunuh babi-babi, dan menghapus
jizyah (upeti). Allah akan menghancurkan seluruh agama pada masa
tersebut, kecuali Islam. Pada zamannya Allah akan menghancurkan Al-
Masih Dajjal. Akhirnya amanah pun terjaga di muka bumi hingga
harimau dapat hidup dengan unta, singa dengan sapi, srigala dengan
kambing dan anak-anak pun bermain dengan ular tanpa membahyakan
mereka. Ia akan hidup selama empat puluh tahun, kemudian ia
meninggal dunia lalu orang muslim menshalatkannya.(HR Ahmad dan
Abu dawud)

3. Munculnya Ya’juj dan Ma’juj


Selain nabi Isa As tanda yang selanjutnya adalah Ya-juj dan Ma-juj.
Mereka adalah dua manusia keturunan Adam. Adapun disebutkan
bahwa Yajuj dan Majuj terhalang oleh dinding besar dan mereka tidak
dapat melubanginya hingga tiba saatnya dan nantinya mereka akan
mati karena ular yang membunuhnya. Sebagaimana yang disebutkan
dalam hadits berikut :
“(Ya-juj dan Ma-juj) melubanginya setiap hari hingga ketika mereka
hampir saja melubanginya, maka (pemimpin) di antara mereka
berkata, “Kembalilah, kalian akan (kembali) melubanginya besok.”
Kemudian Allah mengembalikannya kokoh seperti semula hingga ketika
telah tiba waktunya dan Allah berkehendak untuk mengutus mereka
kepada manusia, maka (pemimpin) mereka berkata, “Kembalilah,
kalian akan (kembali) melubanginya besok, insya Allah (jika Allah
menghendaki).” Ia mengucapkan istitsna (insya Allah). Maka keesokan
harinya mereka kembali dan mendapati dinding tersebut dalam tetap
keadaan seperti ketika mereka tinggalkan. Akhirnya mereka dapat
melubanginya dan keluar di tengah-tengah manusia, lalu mereka
meminum air dan manusia lari dari mereka.” (HR Tirmidzi
4. Tiga penenggelaman Bumi
Tanda yang selanjutnya adalah tenggelamnya sebagian bumi terutama
bumi bagian timur, barat dan jazirah Arab. meskipun belum ada
kenampakannya saat ini. Sebagaimana yang dikatakan oleh Ibnu hajar
“Telah ditemukan penenggelaman di berbagai tempat, akan tetapi
mungkin saja bahwa yang dimaksud dengan tiga penenggelaman
adalah sesuatu yang lebih dahsyat dari yang telah ditemukan, seperti
ukurannya dan tempatnya yang lebih besar.”

5. . Munculnya Asap
Munculnya asap adalah salah satu tanda datangnya hari kiamat
sebagaimana disebutkan dalam Surat Ad dukhan ayat 11
“Maka tunggulah hari ketika langit membawa asap yang nyata. Yang
meliputi manusia, inilah siksa yang pedih.”

6. Terbitnya matahari dari barat


Jika biasanya matahari terbit dari timur maka pada hari kiamat
matahari akan terbit dari barat dan pintu ibadah dan pertobatan
ditutup pada hari itu. Seperti yang disebutkan dalam hadits berikut ini
:“Tidak akan terjadi Hari Kiamat hingga matahari terbit dari barat.
Ketika (manusia) menyaksikan matahari terbit dari barat, (maka)
semua manusia akan beriman. Pada hari tersebut tidak bermanfaat lagi
iman seseorang yang belum beriman sebelum itu atau ia (belum)
mengusahakan kebaikan dalam masa imannya. (HR Bukhari)
7. Keluarnya Binatang melata
Sebelum hari kiamat, binatang melata akan keluar dari tanah Mekah
dan memberikan tanda-tanda datangnya kiamat baik bagi kaum
beriman maupun orang kafir. Mereka akan menandai wajah orang
beriman sehingga bersinarlah rupanya sementara orang kafir akan
ditandai bagian hidungnya sebagai suatu pertanda kekufuran.
8. Api yang mengumpulkan manusia
Tanda besar yang terakhir dari hari kiamat adalah api yang keluar dari
daerah Yaman dan api tersebut akan menggiring seluruh umat manusia
menuju negeri Syam. Hal ini disebutkan dalam hadits ketika Ibnu Umar
berkata ketika menjelaskan tentang keluarnya api, ia berkata;
“Wahai Rasulullah, apa yang engkau perintahkan kepada kami?”
Rasulullah amenjawab, “Hendaklah kalian berkumpul di Syam (HR
Ahmad)
Hadist Al-Quran tentang hari kiamat :
1. Surah Al-Hajj Ayat 1-2

‫ن َربَّكمُ ٱتَّقواُ ٱلنَّاسُ َٰٓيَأَيُّ َها‬َُّ ِ‫سا َع ُِة زَ لزَ لَ ُةَ إ‬


َّ ‫ َع ِظيمُ شَيءُ ٱل‬١ ‫ل تَذهَلُ ت َ َرونَ َها يَو َُم‬ ُُّ ‫ك‬
ِ ‫ض َعتُ َع َّمُا َٰٓ مر‬
ُ‫ض َعة‬ َ ‫ضعُ أَر‬ َ َ ‫ل َوت‬ ُُّ ‫ت ك‬ ُِ ‫اس َوت َ َرى َحملَ َها َحملُ َذا‬ َُ َّ‫هم َو َما س َك َرىُ ٱلن‬
َُّ ‫اب َولَ ِك‬
ُ‫ن ِبس َك َرى‬ َُ ‫ٱّلل َع َذ‬
َُِّ ُ‫شدِيد‬
َ ٢
Artinya: 1) Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu; sesungguhnya
kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar (dahsyat) 2)
(Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita
yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah kandungan segala
wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal
sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat kerasnya (Q.S.
al-Hajj: 1-2)

Ayat di atas menggambarkan peristiwa hari kiamat yang ditandai dengan


guncangan bumi dan alam semesta ini dengan sangat keras. Pada hari itu setiap
manusia memikirkan dirinya sendiri. Ia tidak peduli dengan orang lain, bahkan
anaknya sendiri.

2. Surah Az-Zalzalah Ayat 1-2

ِ ‫ أَثقَالَ َها ٱۡلَرضُ َوأَخ َر َج‬٢


ُِ َ‫ ِزلزَ الَ َها ٱۡلَرضُ زل ِزل‬١ ُ‫ت‬
‫ت إِ َذا‬

Artinya: 1) Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat) 2) dan


bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya. (Q.S. az-
Zalzalah: 1–2)

Tidak ada manusia yang dapat menyelamatkan diri pada hari kiamat. Saat itu
bumi akan mengeluarkan bebannya. Bumi tidak lagi dapat menahan bebannya
karena memang telah terjadi kerusakan di sana sini.

3. Surah Al-Haqqah Ayat 14–15

ِ َ‫ َو ِح َدةُ َد َّكةُ فَد َّكتَا َوٱل ِجبَالُ ٱۡلَرضُ َوح ِمل‬١٤ ُ‫ت فَ َيو َمئِذ‬
ُ‫ت‬ ُِ ‫ ٱل َواقِ َعةُ َوقَ َع‬١٥
Artinya: 14) dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu
dibenturkan keduanya sekali bentur 15) Maka pada hari itu terjadilah
hari kiamat (Q.S. al-H. a-qqah [69]: 14–15)

Gunung-gunung bahkan pada hari itu telah lepas dari permukaan bumi
dan saling berbenturan satu sama lain. Apalagi kondisi bumi, tidak ada
yang mengendalikan lagi sehingga hancur lebur. Ayat di atas memiliki
kemiripan degan Surah al-Waqi‘ah [56] ayat 4–5 yang artinya,. Surah Al-
Qari‘ah Ayat 1-5

ُ‫عة‬ ِ َ‫ ٱلق‬١ ‫عةُ َما‬


َ ‫ار‬ َ ‫ار‬ َُ ‫عةُ َما أَد َرى‬
ِ َ‫ ٱلق‬٢ َٰٓ ‫ك َو َمُا‬ ِ َ‫ ٱلق‬٣ ُ‫اش ٱلنَّاسُ َيكونُ يَو َم‬
َ ‫ار‬ ُ ِ ‫ث َكٱلفَ َر‬ ُِ ‫ ٱل َمبثو‬٤ ُ‫َوتَكون‬
ُِ ‫وش َكٱل ِعه‬
ُ‫ن ٱل ِج َبال‬ ُ ِ ‫ ٱل َمنف‬٥

1) Hari Kiamat 2) apakah hari Kiamat itu 3) Tahukah kamu apakah hari
Kiamat itu 4) Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang
bertebaran 5) dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-
hamburkan (Q.S. al-Qari‘ah: 1-5)

Jika keadaan bumi dan gunung saja hancur lebur, apalagi manusia.
Dalam Surah al-Qa-ri‘ah di atas dijelaskan bahwa manusia saat itu
seperti laron-laron yang beterbangan. Dengan dahsyatnya peristiwa
pada hari kiamat tersebut, semua makhluk Allah mati. Tidak ada tanda-
tanda kehidupan pada hari itu.

5. Surat Al-Waqi’ah Ayat 4-5

ُِ ‫ َرجا ٱۡلَرضُ ر َّج‬٤ ُ‫ت‬


‫ت ِإ َذا‬ ِ ‫س‬
َّ ‫ بَسا ٱل ِجبَالُ َوب‬٥

Artinya: 4) apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya 5) dan


gunung-gunung dihancur luluhkan seluluh-luluhnya

Anda mungkin juga menyukai