Anda di halaman 1dari 10

PENDAHULUAN

PENGERTIAN KIAMAT KUBRA

Kata “kubra’ berasal dari bahasa Arab yang artinya besar. Dengan kata lain, kiamat kubra

bisa diartikan sebagai kiamat besar. Dalam hal ini, kiamat kubra berarti hancurnya alam

semesta yang mengakibatkan kemusnahan atau kebinasaan pada manusia, tumbuh-tumbuhan,

dan binatang.

Hal-hal yang akan terjadi pada kiamat kubra adalah air laut yang meluap seperti tsunami,

benda-benda langit akan berjatuhan, gunung-gunung berapi pada meletus. Semua kehancuran

alam itu akan membuat semua manusia berusaha mencari keselamatan, tetapi tidak ada yang

berhasil selamat.

Dengan demikian, kiamat kubra atau hari akhir atau hancurnya alam semesta adalah

kebinasaan pada semua makhluk hidup dan akan mendapatkan kehidupan yang abadi di

akhirat.

PENGERTIAN KIAMAT SUGRA

Kiamat sugra adalah tanda-tanda kerusakan yang dialami sebagian alam yang terjadi setiap

waktu. Tanda-tanda kiamat sugra seperti terjadinya bencana alam, gunung meletus,

meninggalnya manusia, dan kebakaran hutan. Kiamat kecil ini bisa diartikan sebagai hari

berakhirnya kehidupan seseorang. Ada juga kiamat kubra atau kiamat besar yang menjadi

hari kehancuran bumi dan alam semesta.


PEMBAHASAN

KIAMAT KUBRA

Tanda-Tanda Kiamat kubra

Bagi umat Islam mengetahui tanda-tanda kiamat kubra adalah suatu hal yang wajib. Dengan

mengetahui tanda-tanda kiamat kubra membuat seorang umat Islam semakin percaya bahwa

hari akhir akan datang. Berikut tanda-tanda kiamat kubra.

1. Munculnya Api

Tanda kiamat kubra yang pertama yaitu munculnya api yang akan mengumpulkan seluruh

umat manusia. Api ini keluar atau muncul dari kawah Aden. Kawah Aden sendiri berada di

atas lereng gunung berapi yang berada di negara Yaman.


Tanda kiamat terdapat pada Kitab Shahih Al-Bukhari bab keutamaan Orang Anshar VII h

272 dari Anas RA disebutkan:

Artinya:

Abdullah ibn Salam mengetahui kedatangan Rasulullah SAW ke Madinah (Hijrah). Ia pun

menemui Nabi untuk menanyakan untuk beberapa hal. Dia berkata, “saya akan menanyakan

tiga masalah: apa tanda pertama kiamat?” Rasulullah SAW menjawab, “tanda pertamanya

adalah api yang menghimpunkan manusia dari timur ke barat.”

2. Rusaknya Ka’bah

Tanda kiamat kubra yang kedua yaitu rusaknya ka’bah. Seseorang yang akan menghancurkan

Ka’bah bernama Zul-Suwayqatyn. Ia adalah seseorang yang berasal dari Abyssinia.

Abdullah ibn Amr pernah mengatakan, “aku mendengar Rasulullah SAW.berkata bahwa Zul

Suwayqatayn dari Abyssinia akan menghancurkan ka’bah dan menucuri harta dan kiswah.” Ia

berkeinginan untuk menyerang da menghancurkan Ka’bah menggunakan sekop.

Dengan demikian, dengan kehancuran pada ka’bah maka bisa menyebabkan ham-hamba

yang menyebutkan nama Allah SWT menjadi berkurang. Meskipun yang menyebut nama

Allah SWT semakin berkurang kiamat kubra tidak akan terjadi.

Hal seperti itu diperkuat dengan hadist Shahih Muslim “hal ini tidak akan terjadi hingga tidak

ada lagi orang yang mengucapkan Allah.”

3. Matahari Terbit dari Sebelah Barat


Tanda kiamat kubra yang ketiga yaitu matahari terbit terbit dari sebelah barat. Jika pada suatu

hari matahari sudah terbit dari barat maka semua pintu amalan manusia sudah ditutup.

Peristiwa ini hanya terjadi selama satu hari saja.

Apa yang akan kamu rasakan ketika bangun pagi dan melihat matahari pagi sudah terbit dari

barat? Jika mempercayai akan datangnya hari kiamat maka kita tidak akan bingung dan sudah

siap menerima bahwa itu adalah tanda-tanda hari kiamat.

Peristiwa matahari terbit dari barat juga terdapat pada sebuah hadist yang artinya :

Tidak akan terjadi kiamat sehingga matahari terbit dari tempat terbenamnya, apabila ia telah

terbit dari barat dan semua manusia melihat hal itu maka semua mereka akan beriman, dan

itulah waktu yang tidak ada gunanya iman seseorang yang belum pernah beriman sebelum

itu. (HR Bukhari dan Muslim, Ahmad, serta Abu Dawud, dari Abu Hurairah).

4. Munculnya Imam Mahdi

Kemunculan Imam Mahdi menjadi tanda kiamat kubra yang keempat. Imam Mahdi adalah

seorang yang sangat adil dan tidak ingin ada kezaliman dan permusuhan di dunia.

Imam Mahdi adalah seseorang yang berasal dari keturunan Fatimah binti Muhammad dari

garis Hasan bin ‘Ali RA. Dahi yang dimiliki Imam Mahdi sangat lebar serta mempunyai

hidung yang mancung karena ia juga berasal dari garis keturunan Rasulullah SAW.

Pada masa kepemimpinan Imam Mahdi maka setiap umat manusia akan merasakan keadilan

dan kemakmuran. Hal ini diperkuat dengan Hadist tentang kepimimpinan Imam Mahdi yang

artinya:
“Akan ada pada umatku Al Mahdi. Jika masanya pendek (dia memerintah) selama 7 tahun,

jika tidak maka 9 tahun. Pada masa itu umatku akan mendapatkan kenikmatan yang belum

pernah mereka rasakan sebelumnya. Mereka akan memperoleh banyak makanan dan mereka

tidak akan menyimpannya. Pada saat itu, harta begitu melimpah. Ada seseorang yang

mengatakan, ‘Wahai Imam Mahdi, berilah aku sesuatu.’ Lalu beliau mengatakan,

‘Ambillah’.” (HR. Ibnu Majah)

5. Munculnya Dajjal

Kemunculan Dajja menjadi tanda kiamat kubra yang kelima. Kemunculan dajjal bisa

dikatakan sebagai ujian paling besar yang akan dihadapi manusia menjelang datangnya hari

kiamat.

Dajjal adalah seorang laki-laki yang berasal dari keturunan Nabi Adam yang keluar di akhir

zaman. Dajjal sendiri memiliki ciri fisik, seperti kedua matanya tertulis ka-fa-ra. Tulisan itu

hanya bisa dibaca oleh orang-orang yang beriman.

Selain itu, mata kanan dajjal buta dan biji matanya seperti buah anggur. Ketika pertama kali

muncul di dunia, ia akan mengaku sebagai seorang yang saleh, kemudian mengaku sebagai

nabi, dan yang terakhir mengaku sebagai tuhan.

Oleh karena itu, bagi umat Islam sudah semestinya untuk beriman dan meminta perlindungan

kepada Allah SWT dari fitnah Dajjal. Selain itu, kita juga harus berusaha menjauhi

pertemuan dengan Dajjal agar tidak terpengaruh dengan fitnahnya, seperti yang terdapat pada

hadist berikut.

Nabi Muhammad SAW bersabda, “Siapa saja mendengar tentang Dajjal, maka menjauhlah

darinya. Demi Allah, sesungguhnya seseorang mendatanginya dan mengira bahwa dia adalah
orang yang beriman, lantas dia mengikutinya disebabkan syubhat yang dibawanya.” (HR

Abu Dawud dari Imran bin Hushain).

6. Turunnya Nabi Isa. A. S

Setelah munculnya Dajjal di bumi yang menyebarkan fitnah dan membuat kerusakan di bumi

maka Allah SWT mengutus Nabi Isa untuk turun ke bumi melawan Dajjal. Turunnya Nabi

Isa ke Bumi menjadi tanda kiamat kubra yang keenam.

Turunnya Nabi Isa ke bumi sudah terdapat di dalam Al-Quran surah Ali-Imran ayat 55.

ۚ‫ِاْذ َقاَل ُهّٰللا ٰي ِع ْيٰٓس ى ِاِّنْي ُم َتَو ِّفْيَك َو َر اِفُعَك ِاَلَّي َوُم َطِّهُرَك ِم َن اَّلِذ ْيَن َكَفُرْو ا َو َج اِع ُل اَّلِذ ْيَن اَّتَبُعْو َك َفْو َق اَّلِذ ْيَن َكَفُر ْٓو ا ِاٰل ى َيْو ِم اْلِقٰي َم ِة‬

‫ُثَّم ِاَلَّي َم ْر ِج ُع ُك ْم َفَاْح ُك ُم َبْيَنُك ْم ِفْيَم ا ُكْنُتْم ِفْيِه َتْخ َتِلُفْو َن‬

Artinya

(Ingatlah) ketika Allah berfirman, “Wahai Isa, sesungguhnya Aku mengambilmu,

mengangkatmu kepada-Ku, menyucikanmu dari orang-orang yang kufur, dan menjadikan

orang-orang yang mengikutimu lebih unggul daripada orang-orang yang kufur hingga hari

Kiamat. Kemudian, kepada-Kulah kamu kembali, lalu Aku beri keputusan tentang apa yang

selalu kamu perselisihkan.

Seseorang yang beriman akan percaya dengan turunnya Nabi Isa ke bumi untuk memimpin

dan memberikan arah yang baik dan benar sesuai dengan ajaran Islam. Seperti yang

terkandung di dalam surah Az-Zukhruf ayat 61.

‫َو ِاَّنٗه َلِع ْلٌم ِّللَّساَع ِة َفاَل َتْم َتُر َّن ِبَها َو اَّتِبُعْو ِۗن ٰه َذ ا ِص َر اٌط ُّم ْسَتِقْيٌم‬

Artinya:
“Dan sesungguhnya dia (Isa) itu benar-benar menjadi pertanda akan datangnya hari kiamat.

Oleh karena itu, janganlah sekali-kali kamu ragu tentang (kiamat) itu dan ikutilah petunjuk-

KU. Ini adalah jalan yang lurus.”

7. Munculnya Binatang Melata

Tanda kiamat kubra yang ketujuh yaitu munculnya binatang melata yang tidak bisa dijelaskan

secara ilmiah.

Munculnya binatang melata sudah terdapat pada Al-Quran surah An-Naml ayat 82.

۞ ‫ࣖ َو ِاَذ ا َو َقَع اْلَقْو ُل َع َلْيِهْم َاْخ َر ْج َنا َلُهْم َد ۤا َّبًة ِّم َن اَاْلْر ِض ُتَك ِّلُم ُهْم َاَّن الَّناَس َك اُنْو ا ِبٰا ٰي ِتَنا اَل ُيْو ِقُنْو َن‬

Artinya:

Apabila perkataan (ketentuan masa kehancuran alam) telah berlaku atas mereka, Kami

mengeluarkan makhluk bergerak dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa

manusia selama ini tidak yakin pada ayat-ayat Kami.

Menurut para ahli tafsir, munculnya binatang melata ke bumi karena Allah SWT ingin

memberikan hukuman kepada orang-orang kafir. Dengan kata lain, seseorang yang tidak

beriman kepada Allah SWT mereka akan disiksa.

8. Kemunculan Ya’juj dan Ma’juj

Tanda kiamat kubra yang kedelapan yaitu kemunculan Ya’Juj dan Ma’Juj. Ya’juj dan Ma’juj

adalah suatu kaum yang sangat senang berbuat keburukan dan kerusakan di bumi.

Dalam Al-Quran, Ya’juj dan Ma’juj sudah dikurung di dalam tembok atau benteng logam

yang telah dibuat oleh Zulqarnain. Hal ini tercantum dalam Al-Quran surah Al-Kahfi ayat 94.
‫َقاُلْو ا ٰي َذ ا اْلَقْر َنْيِن ِاَّن َيْأُجْو َج َو َم ْأُجْو َج ُم ْفِس ُد ْو َن ِفى اَاْلْر ِض َفَهْل َنْج َع ُل َلَك َخْر ًجا َع ٰٓلى َاْن َتْج َعَل َبْيَنَنا َو َبْيَنُهْم َس ًّد ا‬

Artinya:

Mereka berkata, “Wahai Zulqarnain, sesungguhnya Ya’juj dan Ma’juj adalah (bangsa)

pembuat kerusakan di bumi, bolehkah kami memberimu imbalan agar engkau membuatkan

tembok penghalang antara kami dan mereka?”

9. Terjadinya Gempa Bumi Dahsyat

Tanda kiamat kubra yang kesembilan yaitu gempa bumi yang dahsyat serta bencana alam

lainnya. Tanda kiamat ini juga dijelaskan dalam hadist yang diriwayatkan dari Abdullah bin

Hawalah Al-Azdi R A, Rasulullah bersabda:

Artinya:

“Wahai Ibnu Hawaalah jika engkau telah melihat khilafah tersebar dari Madinah hingga

Syam, terjadi gempa-gempa, bala bencana serta hal-hal menggetarkan lainnya. Maka pada

saat itu, terjadinya hari kiamat lebih dekat daripada jarak antara tangan dan kepalamu.” (HR

Bukhari).

10. Munculnya Kabut Asap

Tanda kiamat kubra yang kesepuluh yaitu munculnya kabut asap. Kabut asap dimunculkan

oleh Allah SWT untuk memberikan azab atau siksaan kepada manusia-manusia yang tidak

beriman dan suka berbuat maksiat.

Hal ini juga tercantum di dalam Al-Quran surah Ad-Dukhan ayat 10-11.

‫َفاْر َتِقْب َيْو َم َتْأِتى الَّسَم ۤا ُء ِبُدَخ اٍن ُّم ِبْيٍن‬


Artinya:

Maka, nantikanlah hari (ketika) langit mendatangkan kabut asap yang tampak jelas. (yang)

meliputi manusia (durhaka). Ini adalah azab yang sangat pedih.

KIAMAT SUGRA

Ciri atau Tanda-tanda Kiamat Sugra Mengutip laman Nu.or.id, banyak hadis yang

membahas tanda-tanda kiamat kecil. Setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW, muncul

tanda-tanda kiamat sugra seperti disia-siakan amanat, penggembala menjadi kaya, banyak

terjadi pembunuhan, fitnah dan berkurangnya ilmu. Sedangkan kiamat besar atau kubra tidak

diketahui secara pasti. Namun, ada tanda-tanda terjadinya kiamat sugra yang berlangsung

sampai terjadi kiamat kubra.

Berikut tanda-tanda kiamat sugra:

1. Munculnya fitnah

2. Banyak bermunculan orang yang mengaku sebagai nabi (banyak nabi palsu)
3. Banyak kebohongan dan saksi palsu

4. Perbuatan riba yang merajalela

5. Terjadi pertempuran besar antara dua golongan

6. Banyak anak yang tidak menghormati kedua orang tuanya

7. Banyak terjadi peristiwa besar

8. Tidak ada orang yang peduli pada urusan agama

9. Hilangnya ilmu pengetahuan dan tersebarnya kebodohan

10. Terjadi bencana alam

11. Kematian seseorang

Terdapat beberapa contoh kiamat sugra yaitu:

1. Terjadinya gempa bumi Gempa bumi termasuk bencana alam yang menjadi hari

kehancuran sebagian orang atau terkena dampak dari gempa.

2. Tanah longsor Tanah longsor merupakan contoh kiamat kecil. Tanah longsor

membuat sebagian orang, hewan, dan tumbuhan terdampak, bahkan hingga

menyebabkan kematian.

3. Kematian seseorang Salah satu contoh kiamat sugra yaitu hari berakhirnya

kehidupan seseorang di dunia.

4. Kebakaran Kebakaran hutan dan rumah termasuk musibah dan bencana yang

membuat kehancuran seseorang.

Anda mungkin juga menyukai