Disusun oleh :
1. Aida Fitri Nur’aini
2. Amelia Azzahra
Kiamat kecil (sugra)
1. Diutus dan Wafatnya Nabi Muhammad SAW
Muhammad SAW adalah rasul akhir zama, datangnya dan wafatnya beliau adalah salah satu tanda kiamat sebagaimana yang
disebutkan dalam hadits berikut ini :
“(Masa) diutusnya aku dan (hari terjadinya) Kiamat seperti dua (jari) ini’.”(Anas Radhiyallahu ‘Anhu) berkata,
“Dan beliau Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam merapatkan jari telunjuk dengan jari tengahnya.” (HR. Muslim).”
Dalam hadits ‘Auf bin Malik Radhiyallahu ‘Anhu sebelumnya juga disebutkan bahwa Rasul bersabda :
“Hitunglah enam (tanda) menjelang datangnya hari Kiamat ………’ dan beliau Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam
menyebutkan diantaranya : ‘Kemudian banyaknya kematian yang menimpa kalian bagaikan penyakit (qu’ash1) kambing’.” (HR.
Al-Bukhari).”
4. Banyaknya orang kaya dengan harta berlimpah
Pada zaman tersebut manusia akan mendapatkan harta dengan mudah sebagaimana yang disebutkan dalam hadits yang
diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA bahwa rasul bersabda :
“Tidak akan terjadi hari Kiamat hingga harta benda banyak pada kalian, lalu melimpah ruah, sampai-sampai
menyusahkan pemilik harta (mencari) orang yang menerima sedekah darinya, dan seorang dipanggil (untuk) menghadapnya, lalu
dia berkata, ‘Aku tidak memiliki keperluan terhadapnya’.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).”
1. Munculnya Dajjal
ciri-ciri dajjal adalah bertubuh besar, matanya satu pada dahi, dan memiliki banyak pengikut diantaranya kaum wanita dan
yahudi hingga jumlah pengikutnya mencapai 70000 orang. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits berikut :
“Pada suatu hari Rasulullah menyebutkan tentang Dajjal kepada manusia dan beliau bersabda, “Sesungguhnya Allah
Tabaraka wa Ta‟ala tidak buta, ketahuilah bahwa Al-Masih Dajjal buta mata kanan(nya) seperti anggur yang timbul.” (HR Bukhari)”.
9. Ditiupnya Sangkakala
Pada hari kiamat, malaikan Israfil akan membunyikan terompet atau sangkakala. Tiupan sangkakala yang pertama akan mengejutkan
manusia selanjutnya yang kedua akan membinasakan manusia dan tiupan yang ketiga akan membangkitkan seluruh manusia dari liang
kubur atau kematiannya. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits berikut ini :
“Israfil meniup sangkakala tiga tiupan. Tiupan yang pertama adalah yang mengejutkan. Tiupan yang kedua adalah yang
mematikan. Sedangkan tiupan ketiga adalah yang membangkitan (makhluk) menghadap Rabbul ‘alamin.”