Tanggal Terbit STANDAR PROSEDUR 1 November 2016 OPRASIONAL dr. H. ACENG SOLAHUDIN. A, M.Kes Pembina , IV /a NIP.19680612 200112 1 005 Melakukan pengukuran suhu badan pasien untuk mengetahui perkembangan penyakit. Dapat dilakukan di : PENGERTIAN 1. Ketiak (axilla). 2. Mulut (Cavum oris). 3. Pelepasan (rectum). 1. Dipergunakan untuk salah satu pendukung dalam TUJUAN menentukan diagnose. 2. Mengetahui adanya kelainan dalam tubuh. Keputusan Bupati Kabupaten Ciamis, Nomor : 445/1081- KEBIJAKAN RSUD/2015 Tentang Pengesahan Pedoman Operasional Prosedur 1. Mengambil suhu ketiak: PROSEDUR 1. Menurut kebiasaan rumah sakit. 2. Apabila tidak dapat dikerjakan pada bagian tubuh lain. 3. Mengukur suhu badan tidak boleh dilakukan pada: bayi, pasien yang sangat kurus, pasien yang mempunyai luka atau kudis di ketiak. 4. Cara Pelaksanaan: a. Ucapkan salam “Assalamu’alaikum, ibu/bapak/adik/kakak b. Jelaskan tujuan prosedur “ibu/bapak/adik/kakak” pada saat ini saya akan mengukur suhu tubuh c. Mencuci tangan. d. Mengeringkan ketiak pasien dengan baju, sapu tangan, atau handuk. e. Memeriksa termometer, apakah air raksa telah turun sampai reservoirnya (jika belum turun, harus diturunkan terlebih dahulu). f. Mengempitkan ujung termometer ke tengah- tengah ketiak g. Menekankan lengan pasien yang ada termometer pada dada, dengan tangannya MENGUKUR SUHU BADAN
Tanggal Terbit STANDAR PROSEDUR 1 November 2016 OPRASIONAL dr. H. ACENG SOLAHUDIN. A, M.Kes Pembina , IV /a NIP.19680612 200112 1 005 memegang bahu sebelahnya. Sedangkan tangan yang lain memegang siku. Dengan demikian, ketiak akan tertutup rapat. h. Mengangkat termometer setelah 10-15 menit, kemudian dilap dengan tissue dari atas ke arah reservoir. i. Membaca hasil lalu dicatat. j. Membersihkan termometer dan dikembalikan ke tempat semula. k. Mencuci tangan. l. Catat dan dokumentasikan respon yang terjadi sebelum, selama dan setelah prosedur dilakukan. m. Beritahukan kepada pasien bahwa tindakan telah selesai n. “Bapak/ibu/adik/kakak” mengukur suhu tubuh telah selesai, bagaimana keadaan sekarang? Sepertinya saya sudah bisa meninggalkan “Bapak/ibu/adik/kakak” o. Ucapkan salam ” Assalamu’alaikum ”.
2. Mengambil suhu di Rectal :
1. Pada bayi, anak-anak, atau pasien dalam keadaan parah. 2. Bila tidak dapat dikerjakan pada bagian tubuh yang lainnya. 3. Menurut kebiasaan rumah sakit. 4. Hal ini tidak boleh dilakukan pada pasien yang mempunyai luka di anus atau daerah anus, pasien yang berpenyakit kelamin. 5. Cara pelaksanaan : a. Ucapkan salam “Assalamu’alaikum, ibu/bapak/adik/kakak” b. Mencuci tangan. MENGUKUR SUHU BADAN
Tanggal Terbit STANDAR PROSEDUR 1 November 2016 OPRASIONAL dr. H. ACENG SOLAHUDIN. A, M.Kes Pembina , IV /a NIP.19680612 200112 1 005 c. Membebaskan pakaian pasien yang menutupi bokong d. Memiringkan pasien atau posisi SIM. e. Menekukkan kaki pasien sebelah atas ke arah perut. f. Mengoleskan vaselin pada ujung termometer. g. Menyingkapkan belahan pantat bagian atas dengan tangan kiri sehingga pelepasan terlihat jelas. h. Memasukkan termometer ke dalam pelepasan kira-kira 5 cm (batas reservoir air raksa). i. Membaca hasilnya dan catat. j. Merapikan pasien. k. Membersihkan termometer dan mengembalikan ke tempat semula. l. Mencuci tangan. m. Catat dan dokumentasikan respon yang terjadi sebelum, selama dan setelah prosedur dilakukan.. n. Beritahukan kepada pasien bahwa tindakan telah selesai o. “Bapak/ibu/adik/kakak” mengukur suhu tubuh telah selesai, bagaimana keadaan sekaramg ? p. Sepertinya saya sudah bisa meninggalkan “Bapak/ibu/adik/kakak” q. Ucapkan salam ” Assalamu’alaikum ”.
6. Mengambil suhu di mulut:
1 Menurut kebiasaan rumah sakit. 2 Bila tidak dapat dikerjakan pada bagian tubuh yang lain. 3 Atas permintaan dokter. 4 Cara pelaksanaan : a. Ucapkan salam “Assalamu’alaikum, MENGUKUR SUHU BADAN
Tanggal Terbit STANDAR PROSEDUR 1 November 2016 OPRASIONAL dr. H. ACENG SOLAHUDIN. A, M.Kes Pembina , IV /a NIP.19680612 200112 1 005 ibu/bapak/adik/kakak” b. Mencuci tangan. c. Mencuci tangan. d. Meminta pasien untuk membuka mulut. e. Meletakkan ujung termometer di bawah lidah pasien dari sudut mulut. f. Memberi tahu pasien untuk menutup bibir rapat-rapat dan bernafas melalui hidung. g. Mengangkat termometer setelah 3 menit, kemudian dilap dengan tissue dari atas ke arah bawah h. Membaca dan mencatat hasilnya. i. Membersihkan termometer dan dikembalikan ke tempat semula. j. Mencuci tangan. k. Catat dan dokumentasikan respon yang terjadi sebelum, selama dan setelah prosedur dilakukan.. l. Beritahukan kepada pasien bahwa tindakan telah selesai m. Sepertinya saya sudah bisa meninggalkan “Bapak/ibu/adik/kakak” n. Ucapkan salam ” Assalamu’alaikum ” Unit Keperawatan Gawat Darurat, Kamar Operasi, Rawat UNIT TERKAIT Jalan, Rawat Inap, Perinatolog, ICU dan VK