Anda di halaman 1dari 3

KERUSAKAN LINGKUNGAN

Kerusakan lingkungan hidup ditandai dengan berkurangnya atau hilangnya sumber daya
air, tanah, udara, kerusakan ekosistem serta punahnya flora dan fauna.

Faktor-faktor yang menyebabkan kerusakan lingkungan hidup  adalah sebagai berikut.

1. Faktor Alam
Kerusakan lingkungan hidup karena faktor alam terjadi karena adanya bencana alam, seperti
angina topan, gempa bumi, dan gunung meletus.

2. Ulah manusia
Kerusakan lingkungan hidup akibat ulah manusia ternyata lebih besar dan banyak dibanding
kerusakan akibat faktor alam. Hal ini dipicu oleh aktivitas atau perbuatan manusia yang tidak
ramah lingkungan. Contohnya penebangan hutan, aktivitas pembakaran hutan, membuang
sampah ke sungai, dan lain sebagainya.

Contoh kerusakan lingkungan akibat factor alam

Gunung Meletus

Saat meletus, gunung berapi akan mengelurkan abu vulkanik, lahar, lava, uap panas, dan material
lainnya yang dapat merusak lingkungan. Dampak dari letusan tersebut dapat berlangsung lama
bergantung pada besarnya kekuatan letusan, tetapi saat kembali normal, daerah yang terdampak
letusan akan menjadi subur. Letusan gunung berapi akan mengakibatkan gangguan pernapasan,
gas beracun, kerusakan lingkungan, bahkan dapat mematikan lingkungan sekitar.
Gempa Bumi

Gempa bumi terjadi karena adanya pergerakan lempeng bumi atau aktivitas gunung berapi dan
dampaknya bergantung pada besarnya kekuatan gempa. Gempa bumi akan mengakibatkan
banyak bangunan yang roboh, terjadi tanah longsor, dan terputusnya jalur transportasi. Jika
kekuatan gempa sangat besar, kemungkinan akan menimbulkan tsunami.

Contoh kerusakan lingkungan akibat ulah manusia

Kebakaran Hutan

Kebakaran hutan Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, pada 2019,
jumlah luas kebakaran hutan dan lahan di Indonesia mencapai 1.649.258 Ha atau hektar.
Sedangkan pada 2020, luas hutan dan lahan yang terbakar menurun jadi 296.942 Ha. Penyebab
kebakaran hutan bisa terjadi karena faktor musim kemarau, keteledoran manusia (membuang
puntung rokok yang belum sepenuhnya mati), pembukaan lahan, serta alasan lainnya.
Menebang Hutan Secara Liar

Saat ini, luas hutan di Indonesia semakin berkurang karena maraknya aksi penebangan liar.
Hutan yang gundul tidak dapat meresap dan menahan aliran air hujan sehingga dapat terjadi
banjir dan longsor.

Membuang Sampah Sembarangan

Saat ini, masih banyak orang yang membuang sampah sembarangan, terutama di sungai. Hal ini
akan mengakibatkan banjir jika musim penghujan tiba.

Anda mungkin juga menyukai