Anda di halaman 1dari 2

Nama : Dewi Safitri

NPM : 1931080286

MataKuliah : Kode Etik Psikologi

Kasus : Terapi Telanjang Psikolog Cantik

Deskripsi kasus :

Seorang Psikolog muda (24) asal Amerika ini melakukan terapi Psikologis
yang tidak biasa. Sarah White melepaskan pakaiannya satu persatu ketika
konseling dan meyakini bahwa tindakannya dapat mencairkan ketertutupan sikap
pasiennya – sebagian besar pria. Ia mengatakan bahwa “ saya sengaja
melakukannya justru untuk mengendalikan diri para pasien saya. Tujuannya saya
telanjang didepan mereka adalah agar mereka dapar memahami diri dan
lingkungan mereka secara lebih baik sehingga mereka bisa mendapatkan
kekuatan dari kenikmatan yang timbul dari diri mereka dan kekuatan itu
diharapkan tidak hanya muncul selama sesi terapi tetapi juga sesudahnya” ujar
White.

Diana Kirscher, Psikolog Klinis New York, menjelaskan “White hanya


menggunakan terapi kata-kata tetapi saya tidak menganggap ini sebagai terapi.
Saya menilai pendekatannya itu sebagai pelayanan interaktif pornograsi melalui
internet”.

Analisis Kasus :

Jika dinilai dari kode etik HMPSI, Sarah White telah melakukan pelanggaran
Kode Etik pasal 14 azas (1) Tentang pelecehan seksual, dan pasal 77 asaz (4),
pada poin terakhir.
Pasal 14 pelecehan

Pelecehan seksual
“….tercakup dalam pengertian ini adalah permintaan hubungan seks,
cumbuan fisik, perilaku verbal yang bersifat seksual, yang terjadi dalam
kaitannya dengan kegiatan atau peran sebagai psikolog dan/atau ilmuwan
psikologi”. (HIMPSI, 2010).
Pasal 77
Asaz (40 poin terakhir “ adanya kecerobohan pernyataan atau tindakan
psikolog selama berjalannya terapi yang mengundang kemungkinan
terjadinya hubungan romantic atau seksual dengan orang yang sedang
menjalani terapi.” (HIMPSI, 2010)

Anda mungkin juga menyukai