TUGAS MANDIRI (RANGKUMAN)

Nomor Absen : 35
Nama : Koko Bendung Hydro Hastomo, ST
Instansi : Manajemen mutu dan inovasi bidang cipta karya

1. Learning journal dari topik,

Tahapan sistem manajemen mutu terdiri dari
a. quality planning (penentuan kebijakan mutu, penentuan arah dan strategi pencapaian
mutu, penyusunan NSPK)
b. quality assurance (penyiapan tools yang digunakan untuk menjamin kualitas yaitu
quality audit, process, analysis, quality management and control tools)
c. quality controlling (penyiapan tools untuk tindakan pemantauan, penilaian dan
pengujian terukur melalui pelaksanaan inspeksi, pemeriksaan dokumen dan
pengujian)
d. quality improvement (penyiapan system pengembangan inovasi dan improvisasi
melalui proses analisis dan tindakan peningkatan kualitas)
hal-hal yang perlu menjadi perhatian terkait mutu dan pengendaliannya adalah peningkatan
mutu, peningkatan kualifikasi SDM dan Integrasi data dan informasi. Dengan memperhatikan
tiga hal tersebut diharapkan tercapainya infrastruktur yang berkualitas dan selanjutnya
menjadi infrastruktur yang tepat manfaat.
Dukungan sinergi peran Dit BTPP dengan Balai PP terkait dengan kegiatan advis teknis,
perumusan NSPK, pre construction quality assurance, bimbingan teknis, dan penerapan
teknologi. Dalam peran evaluasi dokumen perencanaan lingkup Balai PPW adalah dalam
penyiapan RC, selanjutnya sector akan melakukan evaluasi dokumen RC, setelah itu Dit
BTPP akan melakukan verifikasi dokumen RC dan penyusunan panduan pembuatan RC
teknis, terakhir akan dilakukan review oleh tim jabfung untuk memberikan rekomendasi
teknis.
Penyelenggaraan inovasi terkait BIM belum terlalu familiar di lingkungan PPK Air Minum
Bengkulu, namun kami harapkan dengan perkembangan BIM yang saat ini telah mencapai
level 2 dapat meningkatkan mutu infrastruktur air minum di lingkungan PUPR. Dalam peta
kebutuhan konstruksi DJCK poin 7 terdapat produk IPA Paket/IPA Baja yang baru saja
dikeluarkan SE Mentri (sudah direvisi satu kali) walaupun masih terdapat beberapa
pertanyaan terkait desain yang dikeluarkan dan masih terus dilakukan penyempurnaan baik
spesifikasi maupun perkiraan harga. Jika dilihat dari dari kebutuhan diperkirakan 30
Paket/tahun namun persyaratan E-katalog sesuai Perlem No 11/2018 (penyesuaian dalam
perlem no 11/2021)kelengkapan dokumen untuk IPA masih belum ada, hal ini menjadi
tantangan besar bagi sektor air minum kedepannya.
Penyelenggaraan BIM sangat sejalan dengan tagline Satu CK – CK satu karena dapat
mengintergasikan pembangunan prasarana sarana permukiman mulai dari perumahan,
sanitasi dan air minum juga tidak menutup kemungkinan sector lainnya. Dengan cakupan
yang luas dari Satu CK – CK Satu yaitu :
1. Perencanaan
2. Pemrograman
3. Pelaksanaan
4. Pemanfaatan
5. Pengendalian
6. Reformasi Birokrasi
7. Data dan Sistem Informasi
8. Kepatuhan Intern
9. Standar Teknis
10. Pembinaan
Menjadi satu tantangan yang besar dikarenakan luasnya lingkup pekerjaan CK, namun
dengan data dan informasi yang seragam cakupan Satu CK – CK Satu diharapkan dapat
dicapai dengan optimal.

2. Pengalaman terkait upaya manajemen mutu yang pernah bapak/ibu lakukan di instansi saat
ini,
Penerapan manajeman mutu yang kami lakukan di lingkungan PPK Air Minum terkait
dengan tahapan manajemen mutu, dimulai dari kordinasi yang intens dengan PPK
Perencanaan yang mana mengeluarkan EE dan DED untuk selanjutnya kami proses menjadi
OE, DED dan kontrak yang akan dipakai untuk lelang. Selanjutnya kami siapkan tools berupa
SDM dan alat ukur yang jelas untuk menjamin tercapainya mutu kerja, seperti pendampingan
untuk shop drawing, pengujian material yang dipakai penyedia, pendampingan untuk
kendala-kendala dilapangan. Selain itu kami juga menyiapkan tools berupa list kelengkapan
dokumen di masing-masing tahap, untuk persiapan audit. Hal ini telah dilakukan di kegiatan
di lingkungana PPK Air Minum contoh kegiatan yang sedang berjalan adalah Kegiatan
Optimalisasi SPAM Datar Lebar (NUWSP).
Hal-hal yang telah kami lakukan di kegiatan berjalan NUWSP adalah
a. perencanaan manajemen mutu (review DED dan RAB dari Kabupaten, Pembuatan
RKS, Pembuatan Spesifikasi teknis sesuai dengan NSPK terbaru, penyesuaian
dokumen kontrak dengan NSPK yang berlaku pada Loan WB)
b. pengendalian mutu (pembuatan dokumen kontrak termasuk PCM dan MC-0,
pendampingan pembuatan shop drawing, pengendalian spesifikasi teknis material dan
pekerjaan, pengendalian progress report berkala)
c. penjaminan mutu (inspeksi mingguan oleh PPK, tim pengendali dan tim monev)

3. Rencana peningkatan mutu dan kolaborasi terkait inovasi bidang cipta karya yg dpt
diterapkan dalam kegiatan bapak/ibu ke depan.
Rencana peningkatan mutu di lingkungan PPK Air minum adalah dengan meningkatkan
kapasitas SDM terutama dibidang NSPK dan teknologi terbaru, dengan cara mengikutserakan
SDM di lingkungan PPK Air Minum untuk diklat atau pelatihan guna menunjang sektorr air
minum. Selain itu kordinasi dengan segala pihak juga perlu ditingkatkan terutama di bidang
keelembagaan dan hokum agat pembangunan tidak hanya aman dari sisi teknis namun juga
aman dari segi administrasi dan hukum.