Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH PENDIDIKAN PANCASILA

IDEOLOGI PANCASILA DAN KOMUNISME

Disusun oleh:
KELOMPOK 1
Danisa Alsyafira 101122110125

Dira Rahma Octavia 101122110105

Della Deprinazhara 102122120098

Muhammad Gilang Saputra 101122110101

Muhamad Rifki Syafirdy 101122110071

Nico Ramdani 511122110014

Nopit Muhamad Yani 101122110169

Nur Afi Yatul Janah 101122110072


511122110021
Rafly Aditya

Rohiman 102122120094

Reyzfa Aghata Hariyanto 101122110190

Roy Febrian Tobing 101122110050

Erlangga Anggadita P 101122120216

Fakultas Manajemen & Sistem Komputer


UNIVERSITAS INABA
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah dengan judul "Ideologi Pancasila dan Komunis" dapat tersusun
hingga selesai. Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan materi maupun pikirannya.

Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi nilai tugas dalam mata kuliah
Pendidikan Pancasila. Selain itu makalah ini bertujuan menambah pengetahuan dan
wawasan bagi para pembaca. Karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami
yakin banyak kekurangan dalam makalah ini.

Akhir kata, semoga makalah ini dapat berguna bagi para pembaca.

Bandung, 20 september 2022

Kelompok 1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................3
DAFTAR ISI.................................................................................................................4
BAB I.............................................................................................................................5
PENDAHULUAN.........................................................................................................5
A. LATAR BELAKANG........................................................................................5
B. RUMUSAN MASALAH...................................................................................5
C. TUJUAN PENULISAN.....................................................................................6
BAB II...........................................................................................................................7
PEMBAHASAN............................................................................................................7
1.1 Ideologi....................................................................................................................7
1.2 Ideologi Pancasila....................................................................................................7
a. Pengertian..................................................................................................................7
b. Contoh dalam penerapan sehari-hari Sila Pertama....................................................7
c. Ciri-ciri Dari Ideologi Pancasila................................................................................8
d. Kelebihan Ideologi Pancasila....................................................................................9
e. Kekurangan Ideologi Pancasila.................................................................................9
1.3 Ideologi Komunisme...............................................................................................9
a. Pengertian..................................................................................................................9
b. Contoh Komunisme Di dunia..................................................................................10
c. Ciri-ciri dari Ideologi Komunisme..........................................................................11
d. Tujuan Komunisme.................................................................................................11
e. Kelebihan Ideologi Komunisme..............................................................................12
f. Kekurangan Ideologi Komunisme...........................................................................12
BAB III........................................................................................................................13
PENUTUP...................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................14
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Ideologi merupakan suatu ide atau gagasan. Kata ideologi sendiri diciptakan oleh
Antoine Destutt De Tracy. Tujuan utama ideologi adalah untuk menawarkan
perubahan melalui proses pemikiran normatif. Ideologi adalah sistem pemikiran
abstrak yang diterapkan pada masalah publik sehingga membuat konsep ini menjadi
inti politik.

Pancasila di jadikan sebagai ideologi bangsa Indonesia adalah karena dalam kelima
sila tersebut, mengandung tujuan atau pandangan hidup bangsa indonesia dan
menjadikannya sebagai dasar Negara.

Konsep atau paham komunisme pertama kali di cetuskan oleh Karl Marx dan
Friedrich Engels pada tahun 1848 sebagai manifesto politik, Munculnya paham
ideologi ini adalah karena adanya kesenjangan ekonomi di berbagai negara eropa
pada segi industry. Tujuan Karl Marx dengan paham Komunismenya ingin
menciptakan suatu masyarakat yang adil, tidak mengenal kelas, mengutamakan hak
setiap orang serta tidak bergantung pada Tuhan dan Agama.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan beberapa masalah


penting sebagai berikut:
1. Bagaimana sejarah terbentuknya Ideologi Komunisme?
2. Apa saja contoh Ideologi Pancasila dan Ideologi komunisme?
3. Apa yang dimaksud dengan Ideologi pansaila dan Ideologi
Komunisme?

C. TUJUAN PENULISAN
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka kami akan memberikan
beberapa tujun dari penulisan makalah ini, diantaranya adalah:
1. Untuk memahami apa pengertian Ideologi Pancasila dan Ideologi
Komunisme
2. Untuk memahami apa ciri-ciri Ideologi Pancasila dan Ideologi
Komunisme
3. Untuk memahami apa kelemahan dan kelebihan dari Ideologi
Pancasila dan Ideologi Komunisme
BAB II

PEMBAHASAN

1.1 Ideologi

Ideologi merupakan suatu ide atau gagasan. Kata ideologi sendiri diciptakan oleh
Antoine Destutt de Tracy pada akhir abad ke-18 untuk mendefinisikan "sains tentang
ide". Ideologi dapat dianggap sebagai visi yang komprehensif, sebagai cara
memandang segala sesuatu (bandingkan Weltanschauung), secara umum (lihat
Ideologi dalam kehidupan sehari hari) dan beberapa arah filosofis (lihat Ideologi
politis), atau sekelompok ide yang diajukan oleh kelas yang dominan pada seluruh
anggota masyarakat.

1.2 Ideologi Pancasila

a. Pengertian

Pancasila adalah sebuah ideologi negara dan bangsa Indonesia yang bersifat
terbuka. Dalam arti, isi dari Pancasila tidak bisa berubah-ubah sesuai kondisi
perkembangan tertentu. Pancasila adalah hasil dari kontrak sosial. Pancasila
akan terus berlaku jika bangsa Indonesia masih menyepakatinya secara
bersama-sama.

b. Contoh dalam penerapan sehari-hari Sila Pertama

 Hormat dan menghormati serta bekerja sama antara pemeluk agama


dan penganut-penganut kepercayaan yang berbeda-beda, sehingga
terbina kerukunan hidup.
 Percaya dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing.
Sila kedua
 Mengembangkan sikap tenggang rasa dan tidak semena-mena terhadap
orang lain.
 Pengakuan persamaan derajat dan martabat, serta hak dan kewajiban
di antara sesama manusia tanpa membedakan suku, ras, agama, dan
status sosial.
Sila ketiga
 Menempatkan persatuan, kesatuan, kepentingan, serta keselamatan
bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.
 Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal
Ika.
Sila keempat
 Mengutamakan budaya musyawarah dalam mengambil keputusan
yang mufakat.
 Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.
Sila kelima
 Bersikap adil terhadap sesama.
 Menghormati hak-hak orang lain.

c. Ciri-ciri Dari Ideologi Pancasila

 Berasal dari falsafah masyarakat.


 Berdasarkan Ketuhanan Yng Maha Esa.
 Demokrasi.
 Berdasarkan hukum.
 Kreatif dan dinamis.
 Berdasarkan pengalan sejarah bangsa.
 Terbentuk dari pikiran rakyat.
 Isinya tidak operasional
 Menginspirasi rakyat
 Menghargai keberagaman

d. Kelebihan Ideologi Pancasila

 Mencakup nilai – nilai positif yang diambil dari berbagai ideologi.


 Menutup kelemahan dari kedua ideology yang bertentangan.
 Ekonomi yang menyangkut hajat hidup orang banyak dikuasai oleh
Pemerintah sehingga tidak mengorbankan rakyat.
 Bersifat fleksibel yang artinya mengikuti perkembangan Zaman.
e. Kekurangan Ideologi Pancasila

 Dapat menimbulkan tafsir yang berbeda-beda

1.3 Ideologi Komunisme

a. Pengertian

Komunis atau komunisme merupakan ideologi yang berkenaan dengan


filosofi, politik, sosial, dan ekonomi yang tujuan utamanya adalah terciptanya
masyarakat komunis dengan aturan sosial ekonomi berdasarkan kepemilikan
bersama alat produksi dan tidak adanya kelas sosial, uang, dan negara.
Komunisme sudah ada sejak tahun 1848. Konsep atau paham komunisme ini
pertama kali dicetuskan oleh Karl Marx dan Friedrich Engels dalam manifesto
politik. Karl Marx dengan paham Komunisme-nya ingin menciptakan suatu
masyarakat yang lebih adil, tidak mengenal kelas, mengutamakan hak setiap
orang, serta tidak bergantung kepada Tuhan dan agama. Bagi dia, agama
merupakan tempat pelarian manusia dari kenyataan yang tak bisa
dihadapinya.

Sejak itu, komunisme pun diterima di banyak kalangan dan banyak negara.
Apalagi saat terbentuknya Uni Soviet dan Komunisme Internasional
(Komintern) di Rusia. Disitulah komunisme sedang berada di puncak
kejayaannya.

b. Contoh Komunisme Di dunia

 Kegiatan Perekonomian Dikuasai oleh Negara


 Misalnya negara Korea Utara yaitu kegiatan perekonomian dikuasai
oleh negara. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, di dalam
ideologi ini, segala faktor produksi dimiliki oleh bersama. Perwujudan
dari kebersamaan tersebut ialah negara.Maka dari itu, segala hal yang
berhubungan dengan kegiatan ekonomi dimiliki oleh negara. Rakyat
biasanya hanya dapat memiliki kegiatan ekonomi dalam skala kecil
sedangkan industri yang sifatnya besar menjadi kekuasaan dari negara.
 Menggunakan sistem satu partai
Penggunaan sistem satu partai ini sejatinya menghilangkan
keberadaan asas-asas pemilihan umum yang kita kenal pada
umumnya. Ketika kita menilik negara komunis, maka dapat dipastikan
bahwa yang menjadi presiden adalah siapa pun yang dicalonkan oleh
partai komunis. Hal ini menjadikan fungsi pemilihan umum hanya
sebagai formalitas.

 Kurang Mendukung Adanya Praktek Keagamaan


Karl Marx sebagai pendiri komunisme memiliki pendapat bahwa
adanya agama merupakan salah satu hal yang menghambat usaha dari
manusia untuk mencapai hasil yang lebih baik. Menurutnya, setiap
penganut agama cenderung teramat mengandalkan doa sehingga usaha
mereka menjadi terbatas. Maka dari itu, Marx memiliki anggapan
bahwa selama masih ada agama, maka penindasan akan menjadi lebih
subur. Maka dari itu, kebanyakan penganut ideologi komunisme juga
menganut atheisme.

 Menganggap Bahwa Setiap Manusia itu Setara


Ideologi komunisme merupakan bentuk tertinggi dari ideologi
sosialisme. Di dalam ideologi ini, setiap manusia memiliki derajat
yang sama. Tidak ada kaum proletar dan kaum borjuis. Hal ini
merupakan salah satu nilai positif dari komunisme. Adanya kesetaraan
ini merupakan salah satu ciri-ciri ideologi komunisme yang paling
utama.

c. Ciri-ciri dari Ideologi Komunisme

 Komunisme sifatnya atheis dengan berdasar pada logik, menjadikan


tidak mengimani adanya Tuhan. Keberadaan Tuhan dan agama
dianggap akan berpengaruh pada masyarakat menjadikan ditolaknya
komunis.
 Komunisme tidak memandang manusia sebagai individu, tetapi
sebagai masyarakat. Menjadikan setiap orang dianggap sama, kerja
keras dan usaha yang dijalankan individu tidak akan menjadikannya
lebih unggul dari individu lain.
 Seluruhnya milik rakyat dan dikuasai oleh pemerintah. Yang berarti
pemerintah mempunyai kekuasaan tertinggi dalam paham komunisme.
 Dalam segi politik, komunisme menganut sistem politik satu partai,
yaitu partai komunis. Untuk mewujudkan paham komunisme tersebar,
maka dibutuhkan pelenyapan dari paham kapitalisme dengan cara
revolusi. Selama masa revolusi, pemerintah dan diktator diperlukan
untuk mencapai tujuannya.
 Komunisme adalah paham yang menganggap revolusi harus dilakukan
dengan terus-menerus sampai menguasai dunia.

d. Tujuan Komunisme

 Tujuan dan fungsi ideologi komunis yang pertama adalah memberikan


rasa yang sama pada semua warga masyarakat di suatu negara.
 Menghilangkan strata sosial di masyarakat, awal kemunculan
komunisme adalah kapitalisme di eropa yang membedakan antara
kelas majikan dan kelas pekerja.
 Memberikan Keadilan hukum yang sama juga menjadi tujuan dan
fungsi ideologi komunis. Fungsi dan tujuan ideologi politik komunis
ingin semua warga negaranya mendapatkan perlakuan yang sama,
maka hukum pun akan diberlakukan dengan kesetaraan.

e. Kelebihan Ideologi Komunisme

 Seluruh orang dianggap sama, sehingga tidak ada yang merasa lebih
unggul.
 Lebih mudah mengendalikan pengangguran, inflasi, dan keburukan
ekonomi. Hal itu disebabkan pemerintah mempunyai kekuasaan penuh
dalam segala hal.
 Jarang terjadi krisis.

f. Kekurangan Ideologi Komunisme

 Tidak terdapat kepercayaan terhadap Tuhan


 Berkurangnya motivasi individu untuk menjadi lebih baik, karena hal
apapun dari usaha mereka, tetap saja kedudukannya akan sama dengan
orang lain.
 Monopoli yang dijalankan pemerintah dapat merugikan masyarakat.
 Masyarakat tidak mempunyai kebebasan.

Hak Asasi Manusia (HAM) tidak dihargai


BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Ideologi adalah kumpulan gagasan yang disepakati bersama dan merupakan ciri
khas bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia bangga memiliki Pancasila sebagai
ideologi. Ideologi pancasila merupakan dasar falsafah dan ideologi negara yang
diharapkan menjadi pandangan hidup bangsa Indonesia sebagai pemersatu, lambang
persatuan dan kesatuan serta sebagai pertahanan bangsa dan negara Indonesia.
Ideologi komunisme merupakan salah satu ideologi yang ada dalam ilmu politik dan
ekonomi.komunisme juga menganut paham atau ideologi yang mengacu pada sistem
sosial ekonomi, didasarkan pada kepemilikan komunal (bersama) serta produksi
barang, baik di lingkup pemerintahan atau kehidupan.
DAFTAR PUSTAKA

C. M. (2022). Ideologi Pancasila di Era Milenial. 4 Januari 2022 - 16:36, hal. 1.

Putri, D. (2019). 3 Tujuan dan Fungsi Ideologi Komunis Dalam Menciptakan


Kesetaraan Hidup. 5 April 2019, hal. 1.

Anda mungkin juga menyukai